Manga di Jepang Sosiologi Sastra

22 diterka, karena isi komik cenderung membawa pembaca untuk memuji salah satu tokoh yang ada di komik. Berdasarkan cerita, komik atau manga terbagi menjadi 3 kategori yaitu Edukasi yang berfungsi sebagai hiburan dan dapat dimanfaatkan baik langsung maupun tidak langsung untuk tujuan edukatif. Kedua adalah iklan, komik atau manga juga mampu menumbuhkan imajinasi yang selaras dengan dunia anak, sehingga muncul pula komik yang dipakai untuk keperluan promosi sebuah produk, visualisasi iklan ini biasanya menggunakan figure superhero. Ketiga adalah bela diri, kategori ini sangat didominasi oleh adegan laga atau pertarungan yang sampai saat ini masih menjadi favorit, misal seperti Jepang dengan ninja atau samurainya atau China dengan kungfunya, seperti Naruto dsb. http:ginanjarnurprasetyo.blogspot.com

2.2 Manga di Jepang

Manga merupakan komik yang dibuat di Jepang, kata tersebut digunakan khusus untuk membicarakan tentang komik Jepang, sesuai dengan gaya yang dikembangkan di Jepang pada akhir abad ke-19. Kata tersebut memiliki prasejarah yang panjang dan rumit di awal Kesenian Jepang. Mangaka 漫画 家 adalah orang yang menggambar manga. Majalah-majalah manga di Jepang biasanya terdiri dari beberapa judul komik yang masing-masing mengisi sekitar 30-40 halaman majalah itu satu chapterbab. Majalah-majalah tersebut sendiri biasanya mempunyai tebal berkisar antara 200 hingga 850 halaman. Umumnya, judul-judul yang sukses dapat diangkat untuk dijadikan dalam bentuk animasi atau sekarang 23 lebih dikenal dengan istilah Anime contohnya adalah seperti Naruto, Bleach dan One Piece. http:id. wikipedia.orgwikimanga Beberapa manga cerita aslinya bisa diangkat berdasarkan dari novel visual novel, contohnya adalah Basilisk tidak beredar di Indonesia berdasarkan dari novel 甲賀忍法帖 , Kōga Ninpōchō oleh Futaro Yamada. Setelah beberapa lama, cerita-cerita dari majalah itu akan dikumpulkan dan dicetak dalam bentuk buku berukuran biasa, yang disebut tankōbon atau kadang dikenal sebagai istilah volume. Komik dalam bentuk ini biasanya dicetak diatas kertas berkualitas tinggi dan berguna buat orang-orang yang tidak atau malas membeli majalah-majalah manga yang terbit mingguan yang memiliki beragam campuran ceritajudul. Dari bentuk tankōbon inilah manga biasanya diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa lain di negara-negara lain seperti Indonesia. Untuk beberapa judul yang sukses bahkan telahakan dibuat versi manusia Live Action, atau kadang disingkat sebagai L.A. di Jepang, beberapa judul yang telah diangkat menjadi Live Action adalah Death Note, Detektif Conan, GeGeGe no Kintaro, Cutie Honie, Casshern, DevilMan, Saigake Otokojuku dan lain lain. http:id. wikipedia.orgwikimanga

2.3 Sosiologi Sastra

Sosiologi Sastra merupakan pengetahuan tentang sifat perkembangan masyarakat dari atau mengenai sastra karya kritikus dan sejarawan yang terutama mengungkapkan pengarang yang dipengaruhi oleh status lapisan masyarakat 24 tempat ia berasal, ideologi politik dan sosialnya, kondisi ekonomi serta khalayak yang ditujunya. KBBI, 1989:855 Sosiologi merupakan ilmu pengetahuan kemasyarakatan umum yang merupakan hasil terakhir daripada perkembangan ilmu pengetahuan. Sosiologi lahir pada saat-saat terakhir perkembangan ilmu pengetahuan, oleh karena sosiologi didasarkan pada kemajuan-kemajuan yang telah dicapai ilmu-ilmu pengetahuan lainnya. Selanjutnya Camte berkata bahwa sosiologi dibentuk berdasarkan pengamatan dan tidak pada spekulasi-spekulasi perihal keadaan masyarakat dan hasil- hasil observasi tersebut harus disusun secara sistematis dan motodologis. Soekanto, 1982:4 Sastra dapat dipandang sebagai suatu gejala sosial. Sastra yang ditulis pada suatu kurun waktu tertentu langsung berkaitan dengan norma-norma dan adat istiadat zaman itu. Pengarang mengubah karyanya selaku seorang warga masyarakat pula, Luxemburg, Bal, dan Willem G.W, 1984:23

2.4 Relasi Sosial