Perbedaan Hasil Belajar dan Keaktifan Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Konvensional dengan Model Pembelajaran Word Square pada Materi Pengendalian Sosial Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Negeri 2 Sukorejo Kendal

PERBEDAAN HASIL BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA
ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL
DENGAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE
PADA MATERI PENGENDALIAN SOSIAL
MATA PELAJARAN SOSIOLOGI
DI SMAN 2 SUKOREJO KENDAL

SKRIPSI
Untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Sosiologi dan Antropologi
Oleh
Dhewi Puspita Arum
NIM 3501407021

Jurusan Sosiologi dan Antropologi
Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Semarang
2011

SARI
Arum, Dhewi Puspita. 2011 Perbedaan Hasil Belajar dan Keaktifan Siswa
Menggunakan Model Pembelajaran Konvensional dengan Model Pembelajaran

Word Square pada Materi Pengendalian Sosial Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA
Negeri 2 Sukorejo Kendal. Skripsi, Jurusan Sosiologi dan Antropoplogi, Fakultas
Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang. Dosen Pembimbing I: Drs. Totok
Rochana, M.A. Dosen Pembimbing II: Drs. Sunarko, M.Pd.
Kata kunci : hasil belajar, keaktifan siswa, model pembelajaran
konvensional, model pembelajaran word square, sosiologi.
Mata pelajaran Sosiologi merupakan salah satu mata pelajaran ilmu sosial,
yang tidak hanya menuntut kekuatan hafalan, akan tetapi juga kekuatan
pemahaman. Banyak hal yang bisa dipelajari dalam Sosiologi, berbagai fenomena
sosial atau masalah sosial menjadi kajian dalam mata pelajaran Sosiologi. Proses
pembelajaran Sosiologi yang dilaksanakan di SMA Negeri 2 Sukorejo Kendal
terdapat permasalahan berkaitan dengan proses pembelajaran yang masih
menggunakan model konvensional, sehingga siswa cenderung pasif di kelas. Hal
ini mengakibatkan hasil belajar siswa kurang optimal. Salah satu alternatif untuk
mendorong siswa agar hasil belajar dan keaktifannya menjadi lebih baik adalah
penerapan model pembelajaran word square. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui (1) hasil belajar dan keaktifan siswa yang menggunakan model
konvensional pada mata pelajaran sosiologi, (2) hasil belajar dan keaktifan siswa
yang menggunakan model pembelajaran word square pada mata pelajaran
sosiologi, (3) adakah perbedaan hasil belajar dan keaktifan siswa yang

menggunakan model pembelajaran konvensional dengan model pembelajaran
word square pada mata pelajaran sosiologi.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experimental Design
(eksperimen semu). Populasi penelitian ini yaitu siswa kelas X SMA Negeri 2
Sukorejo Kendal yang berjumlah 184 siswa. Pengambilan sampel dilakukan
dengan teknik purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan tujuan
atau pertimbangan tertentu. Berdasarkan teknik ini maka diambil dua kelas yang
nilai rata-rata mata pelajaran sosiologi kelas X semester 1 hampir sama yaitu kelas
X A dan X B. Untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol
menggunakan teknik random sampling yang dilakukan dengan cara undian. Dari
undian ini diperoleh sampel sebagai kelas kontrol adalah X A dan sampel kelas
eksperimen adalah X B. Variabel penelitian ini adalah (1) Variabel bebas yaitu
pembelajaran sosiologi menggunakan model pembelajaran konvensional dan
model pembelajaran word square, (2) Variabel terikat yaitu hasil belajar siswa dan
keaktifan siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi:
dokumentasi, tes dan non tes. Teknik analisis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah analisis deskriptif persentase dan uji statistik T tes.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar dan keaktifan
siswa, dapat diketahui berdasarkan rata-rata nilai kelas kontrol sebesar 52,97 yang
termasuk kategori kurang baik, dengan skor keaktifan aspek afektif 1466 dan

psikomotorik 817. Pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata nilai sebesar

viii

58,82yang termasuk kategori cukup baik, dengan skor keaktifan siswa aspek
afektif 1675 dan psikomotorik 844. Hal ini diperkuat dengan uji statistik t tes hasil
belajar siswa diperoleh t hitung= 2,391, untuk α = 5% dan dk = (36+37-2) = 71
diperoleh ttabel = 2,000. Dengan ini thitung > ttabel maka dapat disimpulkan terdapat
perbedaan hasil belajar siswa kelas kontrol dengan kelas eksperimen. Pada aspek
keaktifan siswa juga mengalami perbedaan. Berdasarkan data yang diperoleh,
kelas kontrol memperoleh skor keaktifan lebih rendah dari kelas eksperimen. Oleh
karena itu, dapat disimpulkan bahwa kelas eksperimen lebih aktif daripada kelas
kontrol.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil
belajar dan keaktifan siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional
dengan model pembelajaran word square. Pada penelitian ini peneliti
menyarankan: (1) Kepada guru mata pelajaran Sosiologi hendaknya menguasai
model pembelajaran word square, sehingga dengan penerapan model
pembelajaran yang menarik dalam pembelajaran siswa akan memperoleh hasil
belajar yang lebih baik, (2) Dalam proses pembelajaran guru dapat menggunakan

model pembelajaran word square untuk menjadikan siswa lebih aktif.

ix

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN E LEARNING DAN KONVENSIONAL PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMA N 1 CANDIROTO TEMANGGUNG

0 14 131

Perbedaan Hasil Belajar Siswa Kelas XI pada Mata Pelajaran Sosiologi yang Menggunakan Model Pembelajaran Word Square dengan Model Pembelajaran Ceramah di SMA Negeri 1 Tayu

0 8 108

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN EKSPOSITORI PADA MATA PELAJARAN DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK DI SMK NEGERI 2 MEDAN.

1 3 26

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DENGAN WORD SQUARE PADA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL.

0 3 19

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DI KELAS XI SMA KARTIKA 1-2 MEDAN.

0 4 18

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING DAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA MATERI POKOK LISTRIK DINAMIS DI SMA NEGERI 1 TAKENGON T.P 2012/2013.

0 1 12

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN LATIHAN INKUIRI DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA MATA PELAJARAN FISIKA.

0 4 8

PERBEDAAN HASIL BELAJAR ANTARA MODEL PEMBELAJARAN DEBAT AKTIF DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI.

1 6 41

Perbedaan Hasil Nilai Ulangan Menggunakan Model Pembelajaran Konvensional dengan Konstektual (CTL) Pada Mata Pelajaran Sosiologi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Balapulang Kabupaten Tegal).

0 0 2

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL WORD SQUARE PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA SEKOLAH DASAR

0 0 11