Simulasi HYSYS Lokasi 1
3.2.1 Simulasi HYSYS Binary Power Plant-Lokasi 1
Sistem yang pertama disimulasi adalah Binary Power Plant. pada sistem ini komponennya antara lain: Evaporator, Preheater, Turbin SRO, Condenser, dan pompa.
Gambar 3.5 Bagan binary power plant lokasi 1. Pada subbab ini, penulis akan menghitung beberapa komponen yang
digunakan sebagai nilai input pada HYSYS. Selain nilai-nilai tersebut, perangkat lunak HYSYS akan menghitung sisanya. Komponen-komponen tersebut adalah evaporator dan preheater.
3.2.1.1 Evaporator
Pada evaporator ini akan ditentukan berapa nilai T 4 yang paling tepat. Dengan menggunakan persamaan 2.2 dan setelah dilakukan iterasi maka didapat T 4 adalah 113 o
C dengan mass flow rate: 889.57 TPJ.
Gambar 3.6 Evaporator yang digunakan pada HYSYS.
3.2.1.2 Preheater
Dari preheater didapatkan nilai T e yang digunakan pada siklus rankine dengan menggunakan persamaan 2.2 dan dilakukan iterasi. Nilai T e adalah
33.65 o C.
Gambar 3.7 Preheater yang digunakan pada HYSYS.
3.2.2 Simulasi HYSYS Condensing Steam Turbine and Brine Binary Power Plant Bottom Cycle-Lokasi 1
Selanjutnya adalah sistem dengan Turbin Kondensi dan Brine Binary Power Plant. Pada sistem ini ada tambahan komponen yakni turbin kondensi, pompa dan kondensor untuk steam yang keluar dari separator. Dan keluaran dari pompa tersebut di reinjeksi langsung ke sumur reinjeksi bersamaan dengan jalur brine.
Gambar 3.8 Bagan condensing steam turbine and brine binary power plant
bottom cycle pada lokasi 1 .
3.2.2.1 Evaporator
Pada evaporator ini akan ditentukan berapa nilai T 4 yang paling tepat. Dengan menggunakan persamaan 2.2 dan setelah dilakukan iterasi maka didapat T 4 adalah 113 o
C dengan mass flow rate: 704.54 TPJ.
Gambar 3.9 Evaporator yang digunakan pada HYSYS.
3.2.2.2 Preheater
Dari preheater didapatkan nilai T e yang digunakan pada siklus rankine dengan menggunakan persamaan 2.2 dan dilakukan iterasi. Nilai T e adalah
33.65 o C.
Gambar 3.10 Preheater yang digunakan pada HYSYS.
3.2.3 Simulasi HYSYS untuk Back-Pressure Steam and Binary Power Plant in Combine Cycle-Lokasi 1.
Sistem ini merupakan salah satu sistem terbaru yang saat ini sedang dikembangkan oleh berbagai perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi.
Komponennya hampir sama dengan sistem Biner, hanya saja ditambah beberapa komponen antara lain: Turbin back-pressure dan kondesor.
Gambar 3.11 Bagan back-pressure steam and binary power plant in combine cycle
pada lokasi 1.
3.2.3.1 Evaporator
Pada evaporator ini akan ditentukan berapa nilai T 4 yang paling tepat.
Dengan menggunakan persamaan 2.2 dan setelah dilakukan iterasi maka didapat T o
4 adalah 111
C dengan mass flow rate: 733.756 TPJ.
Gambar 3.12 Evaporator yang digunakan pada HYSYS.
3.2.3.2 Preheater
Dari preheater didapatkan nilai T e yang digunakan pada siklus rankine dengan menggunakan persamaan 2.2 dan dilakukan iterasi. Nilai T e adalah
32.65 o C.
Gambar 3.13 Preheater yang digunakan pada HYSYS.