UPAYA MENINGKATKAN HASIL RENANG GAYA DADA MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SISWA/I KELAS X SMA NEGERI 4 KISARAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR RENANG GAYA DADA MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SISWA/I

KELAS X-2 SMA NEGERI 4 KISARAN TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat-syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

M. AGUS AMRI LUBIS NIM : 6113112112

FAKULTAS ILLMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

ABSTRAK

M. AGUS AMRI LUBIS, Nim 6113112112 “Upaya Meningkatkan Hasil Renang Gaya Dada Melalui Pendekatan Saintifik Pada Siswa/i Kelas X SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016”.

(Pembimbing : SUHARJO)

Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2016

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar renang gaya dada melalui pendekatan saintifik pada siswa/I kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.

Lokasi penelitian ini dilaksanakan dikolam renang Akasia Garden Jln. Mahoni No.2 Tahun Ajaran 2015/2016, penelitian dilaksanakan mulai 09 januari sampai 16 januari 2016. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/I kelas X-2 yang berjumlah 36 siswa yang terdiri dari 26 siswa laki-laki dan 10 orang siswi perempuan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Yang terdiri dari siklus I dan II. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan tes hasil belajar I (silkus I) dan hasil belajar II (siklus II) yang berbentuk portofolio teknik renang gaya dada sebanyak dua siklus.

Metode penelitian ini adalah penelitan tindakan kelas. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yang berguna untuk mengungkapkan kesulitan belajar siswa dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani serta cara mengatasi kesulitan tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa tersebut.

Setelah data terkumpul akan dilakukan analisa : (1) dari hasil tes belajar sebelum menggunakan pembelajaran melalui pendekatan saintifik (pre-test) diperoleh 14 siswa (38,89%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangakan 22 siswa (61,11%) belum mencapai ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata 2,55. Kemudian dilakukan pembelajaran saintifik. (2) dari tes hasil belajar melalui pembelajaran saintifik (scientific) di siklus I diperoleh 26 siswa (72,22%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangakan 10 siswa (27,78%) belum mencapai ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata 2,81. Karena belum mencapai ketuntasan klasikal maka dilakukan kembali pembelajaran melalui pendekatan saintifik (scientific). (3) dari tes hasil siklus II diperoleh 32 siswa (88,89%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangakan 4 siswa (11,11%) belum mencapai ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata 3,08. Dalam hal ini dilihat bahwa terjadi peningkatan nilai rat-rata hasil belajar siklus I ke siklus II dan telah mencapai kreteria ketuntasan secara klasikal yang ditetapkan 85%. Berdasarkan hasil analisa data dikatakan melalui pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar renang gaya dada pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.


(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena Berkat dan Rahmatnya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Adapun judul skripsi ini adalah ”Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Renang Gaya Dada Melalui Pendekatan Saintifik Pada Siswa Kelas X-2 Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

Dalam pembuatan skripsi ini penulis banyak mengalami tantangan dan masalah. Namun, selama penyusunan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak yang akhirnya Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

Dalam kesempatan kali ini penulis dengan tulus hati mengucapkan terimakasih kepada:

1. Prof. Dr. H Syawal Gultom, M.Pd Selaku Rektor Universitas Negeri Medan beserta staf jajarannya.

2. Dr. Budi Valianto, M.Pd, Dekan FIK UNIMED. 3. Drs. Suharjo, M.Pd, Pembantu Dekan I FIK UNIMED. 4. Syamsul Gultom, M.Kes, Pembantu Dekan II FIK UNIMED. 5. Drs. Mesnan, M.Kes, Pembantu Dekan IIIFIK UNIMED.

6. Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) FIK , yang telah memberikan bimbingan


(6)

iii

dan saran- saran dalam proses akademik selama penulis menjadi mahasiswa UNIMED.

7. Usman Nasution, S.Pd, M.Pd, sekertaris jurusan yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Drs Suharjo, M.Pd pembimbing skripsi penulis yang sangat berjasa dan telah banyak memberikan arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini, juga sabar dalam mengarahkan penulisan hingga skripsi ini siap dituliskan.

9. Bapak/ Ibu Dosen FIK UNIMED yang juga turut serta dalam membantu penyelesaian skripsi ini.

10.Terimakasih kepada kepala sekolah, Bapak/Ibu guru SMA Negeri 4 kisaran

11.Teristimewa kepada keluarga tercinta, M.Saleh Lubis, Almarhumah ibu saya Syamsiah Sinaga, orangtua Penulis yang telah memberikan dukungan materi, bimbingan, serta selalu mendoakan Penulis. dan abang saya M. Da’i lubis, kakak Nurhayana Lubis, adik Aznial Ihda Lubis yang telah memberikan segala yang saya butuhkan hingga dapat menyelesaikan studi Penulis.

12.Buat teristimewa adinda Finka Khairani yang telah membantu saya dalam penyusunan skripsi ini


(7)

14.Kawan seperjuangan yang memberi saran dan motivasinya Abdul Rahman Harahap, Achwali Putra, Sambas R.M, Grendi Simangunsong, Maulan Azhari Srg, Hijrah D.Dwi Pasa Batubara SE, dll.

Akhir kata, dengan segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis semoga semuanya itu menjadi rahmat bagi kita semua. Selanjutnya tulisan ini dipersembahkan untuk pengembangan Ilmu Pengetahuan pada umumnya, dan prestasi khususnya.

Medan, April 2016 Penulis

M. Agus amri lubis NIM. 6113112112


(8)

v DAFTAR ISI

Hal

ABSTRAK ... i

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFAR GAMBAR ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A.Latar Belakang Masalah ... 1

B.Identifikasi Masalah ... 6

C.Pembatasan Masalah ... 7

D.Rumusan Masalah ... 7

E.Tujuan Penelitian ... 7

F.Manfaat Penelitian ... 8

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 9

A.Kajian Teoritis ... 9

1. Hakikat Pendidikan Jasmani ... 9

2. Hakekat Hasil Belajar Renang Gaya dada ... 12

3. Hakikat Pendekatan Saintifik ... 19

B. Kerangka Berpikir ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 28

A.Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian ... 28

B. Subjek Penelitian ... 28

C. Metode Penelitian ... 28

D. Desain Penelitian ... 29

E. Instrument Penelitian ... 33

F. Teknik Analisa Data ... 37 1. Paparan Data


(9)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40

A. Deskripsi Penelitian ... 40

B. Hasil Penelitian ... 41

C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 54

BAB V: KESIMPULAN DAN SARAN ... 56

A. kesimpulan ... 56

B.Saran... 56

DAFTAR PUSTAKA ... 58


(10)

vii

DAFTAR TABEL

Hal

1. Portofolio Tes Hasil Renang Gaya Dada ... 35

2. Tabel Penilaian Renang Gaya dada ... 37

3. Deskrpsi Data Penilaian Tes Awal Siklus I dan Siklus II ... 40

4. Hasil Tes Awal Renang Gaya Dada ... 42

5. Hasil Tes Siklus I Renang Gaya Dada ... 47

6. Hasil tes siklus II Renag gaya dada... 52

7. Nilai Rata-Rata Tes Awal, Siklus I dan Siklus II ... 53


(11)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

1. Gambar Posisi Tubuh ... 17

2. Gambar Gerakan Kaki ... 18

3. Gambar Gerakan Lengan... 19

4. Gambar Pengambilan Nafas ... 20

5. Gambar Skema Pendekatan Saintifik ... 21

6. Gambar Skema Siklus Dalam Penelitian ... 33

7. Diagram Ketuntasan I Hasil Belajar Renang Gaya Dada ... 47

8. Diagram Ketuntasan II hasil Belajar Renag Gaya Dada ... 52


(12)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Hal

1. Rencana Pelaksananan Pembelajaran Siklus I ... 59

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 65

3. Data pre-Tes Belajar Renang Gaya Dada Siswa Kelas X-2 ... 71

4. Lembar Obsrvasi Penilaian Kriteria Bagi Guru Siklus I ... 73

5. Lemmbaran Observasi Kegiatan Siswa ... 74

6. Data Ketuntasan Hasil Pre-Tes Renang Gaya Dada... 76

7. Nilai Data Awal Hasil Belajar Renang Gaya Dada siklus I ... 78

8. Data Ketuntasan Hasil Belajar Renang Gaya Dada Siklus I ... 80

9. Data Ketuntasan Hasil Belajar Renang Gaya Dada II ... 82

10.Total Peningkatan Hasil Belajar Siswa ... 86

11.Susunan Kepanitiaan Pengambilan Data ... 88


(13)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk manusia seutuhnya yang berarti manusia indonesia yang seimbang baik jasmani maupun rohani. Melalui pendidikan bangsa indonesia ingin menghasilkan bangsa indonesia yang berkualitas.

Untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional ini, perlu diperhatikan keseimbangan antara kesehatan jasmani dan rohani. Sebagaimana diketahui bersama kesehatan memiliki peran penting dalam kehidupan, karena segala aktifitas tidak akan berjalan dengan baik bila kondisi dalam keadaan sakit. begitu pula halnya dalam bidang pendidikan. Bagaimana mungkin siswa dapat menerima semua materi bila kondisi tubuh lemah. (dalam keadaan sakit).

Oleh karena itu pemerintah mencantumkan penjas sebagai salah satu mata pelajaran yang diberi nama Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Pendidikan jasmani adalah mata pelajaran yang didalam pengajarannya menekankan aktifitas jasmani serta usaha yang dilakukan secara sadar melalui pendidikan.

Pendidikan jasmani bertujuan agar siswa dapat mengerti dan dapat mengembangkan kesehatan, kesegaran jasmani, dan keterampilan gerak melalui berbagai bentuk permainan dalam cabang olahraga, mampu bersosialisasi dan berpartisipasi secara aktif dalam mengisi waktu luang dengan aktifitas jasmani dan mengerti serta dapat melakukan upaya pencegahan penyakit/bahaya yang


(14)

2

berkaitan dengan lingkungan dan kegiatan olahraga serta dapat melakukan penaggulangan dan penanganan penyakit secara sederhana.

Mata pelajaran penjas adalah mata pelajaran yang merupakan bagian dari keseluruhan dalam proses pembelajaran yang mengutamakan aktifitas jasmani dan kebiasaan hidup sehat menuju pada pertumbuhan dan perkembangan aktifitas jasmani, mental, sosial yang selaras, serasi dan seimbang. Pendidikan jasmani merupakan salah satu mata pelajaran yang dimuat dalam kurikulum pendidikan nasional yang di ajarkan disekolah baik SD, SMP, maupun SMA.

Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang sangat pesat dewasa ini membawa dampak dalam berbagai bidang kehidupan manusia terutama dalam hal pendidikan, terutama di negara-negara yang sudah maju. Tingkat ilmu pengetahuan dan teknologi yang dicapai suatu bangsa biasanya dipakai sebagai tolak ukur kemajuan bangsa ini, khususnya teknologi informasi sekarang ini telah memberi dampak posistif dalam aspek kehidupan manusia. Dalam menghadapi tantangan perkembangan teknologi informasi tersebut, bangsa Indonesia perlu memiliki warga yang bermutu dan berkualitas tinggi. Perlu diketahui bahwa kualitas seseorang akan telihat jelas dalam bentuk kemampuan dan kepribadiannya sewaktu orang tersebut harus berhadapan dengan tantangan atau harus mengatasi suatu masalah sampai masalah tersebut dipecahkan dengan baik. Agar Indonesia memiliki cukup warga yang berkualitas tinggi diperlukan sumber daya manusia yang bermutu tinggi dan mampu berkompetisi secara global, sehingga diperlukan keterampilan yang melibatkan pemikiran kritisi, sistemati, logis, kreatif, dan kemajuan berkerjasama yang efektif. Apabila hal tersebut


(15)

3

terpenuhi maka sumber daya manusia yang bermutu tinggi dan mampu berkompetisi secara global dapat tercapai. Sama halnya dengan Proposal skirpsi ini, siswa/i diharapkan dapat berpikir kritis, logis dan kreatif dalam menghadapi permasalahan yang dihadapi saat proses pembelajaran materi renang yaitu gaya dada agar siswa/i mampu melakukan proses gaya dada dengan baik dan benar.

Untuk mencapai hal tersebut maka salah satu kurikulum sekolah dalam program Pendidikan Jasmani olahraga adalah kegiatan belajar renang gaya dada. Gaya dada ini sangat sederhana dan diajarkan terutama untuk pemula karena gerakannya lebih alamiah dan tenaga yang dibutuhkan tidak terlalu besar.

Gaya dada merupakan awal untuk memulai aktivitas berenang. Sehingga gaya dada sangat penting dan harus mengerti cara melakukannya dengan baik, mulai dari posisi tubuh, gerekan kaki gerakan lengan sampai pengambilan nafas.

Berdasarkan hasil observasi peneliti di SMA Negeri 4 Kisaran pada saat jam pelajaran Pendidikan Jasmani materi renang tentang gaya dada di kelas X, terlihat bahwa pada saat proses pembelajaran renang gaya dada berlangsung banyak siswa yang terlihat kurang bersemangat dalam melakukan aktivitas pembelajaran.

Dari hasil wawancara yang dilakukan peneliti terhadap guru bidang studi Pendidikan Jasmani didapatkan informasi bahwa nilai siswa dalam bidang studi Pendidikan Jasmani masih rendah. Hal ini mungkin disebabkan guru menerapkan pembelajaran yang monoton, siswa kurang berperan aktif dalam proses pembelajaran, siswa kurang memahami proses gerak renang gaya dada, siswa/i tidak dilibatkan dalam penyelesaian masalah yang mereka hadapi pada saat


(16)

4

melakukan renang gaya dada, siswa juga tidak diberikan waktu berdiskusi terhadap teman-teman mereka dalam pemecahan masalah materi tersebut.Keadaan seperti ini dengan mudah dapat mengganggu konsentrasi karena guru sibuk sendiri menjelaskan materi yang akan diajarkan kepada siswa/i tanpa memberikan kesempatan kepada siswa berkreasi atau berinovasi dan belajar sendiri tentang materi tersebut dan guru hanya mengamati siswa belajar dalam kelompok, apalagi bila ada kata yang terasa asing atau di luar pengetahuansiswa. Situasi ini berpengaruh pada hasil belajar siswa yaitu rendahnya nilai-nilai siswa yang terlihat pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). yang ditetapkan di sekolah untuk pelajaran Pendidikan Jasmani adalah 2,66.

Dari hasil observasi dan wawancara dengan guru PJOK didapatsiswa yang memperoleh nilai di atas KKM sejumlah 14 orang siswa, siswa yang nilainya di bawah KKM sebanyak 22 siswa. Sehingga hanya 38,89% yang di atas KKM sedangkan siswa 61,11% di bawah KKM. Sedangkan siswa dalam satu kelas dikatakan tuntas jika mencapai 85% dari jumlah klasikal.

Menurut peneliti, perlu dicari solusi yang tepat dalam masalah ini, agar siswa lebih tertarik dalam mengikuti proses pembelajaran Pendidikan Jasmani karena belum diketahui secara pasti apa penyebabnya, apakah karena jam pelajaran yang singkat (hanya sekali pertemuan), materinya sulit, metode mengajar yang kurang tepat, media pembelajaran yang kurang cocok, atau hal-hal lain yang dialami siswa.

Sebenarnya banyak cara yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar Pendidikan Jasmani siswa. Salah satunya melalui pendekatan Saintifik dalam


(17)

5

pemecahan masalah. Dimana melalui pendekatan saintifik, siswa/i lebih kreatif, karena mereka mengamati, menanya, mencoba, menalar dan mengkomunikasikan apa yang mereka amati. Melalui pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Keberhasilan proses kegiatan belajar mengajar pada pembelajaran Pendidikan Jasmanidapat diukur dari keberhasilan siswa yang mengikuti kegiatan tersebut. Keberhasilan itu dapat dilihat dari tingkat pemahaman, penguasaan materi dan hasil belajar maka semakin tinggi pula tingkat keberhasilan pembelajaran.

Melalui Pendekatan Saintifik yaitu pemecahan masalah membuat siswa lebih termotivasi dalam pembelajaran, dapat bertukar pendapat melalui diskusi, memecahkan masalah yang mereka hadapi pada saat materi berlangsung. Melalui pendekatan saintifik ini juga membuat siswa dalam masing-masing kelompok berkompetisi untuk mempresentasikan materi yang mereka pelajari secara khusus materi renang gaya dada mulai dari posisi tubuh, gerakakan kaki, gerakan tangan dan juga pengambilan nafas. Rasa keingin tahuan dapat dibangkitkan melalui pendekatan saintifik, untuk menghidupkan suasana kelas, merangsang siswa untuk bereaksi terhadap penjelasan guru dan lain-lain. Dengan adanya pendekatan saintifik siswa semakin bersemangat, mengeluarkan pendapat, kreatifitas keluar sehinggga pembelajaran tidak monoton, siswa tidak hanya mendengarkan penjelasan dari guru melainkan aktif bukan pasif.

Pembelajaran renang gaya dada jauh lebih mudah, lebih cepat, lebih bermakna, kreatif, siswa lebih aktif dalam memecahakan masalah, efektif dan menyenangkan salah satunya adalah dengan menggunakan pendekatan saintifik.


(18)

6

Penggunaan pendekatan ini diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami renang gaya dada.karena dalam pembelajaran ini siswa diajak untuk memahami gaya dada melalui keterangan-keterangan dari guru dibantu dengan petunjuk berupa gambar maupun guru sebagai media contoh dan siswa yang mengamati gerakan yang dilakukan guru tersebut maupun siswa yang memperaktekkan gerakan renang gaya dada.

Dari latar belakang tersebut peneliti merasa tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai “Upaya Meningkatan Hasil Belajar Renang Gaya Dada Melalui Pendekatan Saintifik Pada Siswa Kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka dapatlah dibuat suatu gambaran tentang permasalahan yang dihadapi. Dalam penelitan ini, masalah yang dapat diteliti dan diidentifikasi adalah: Guru dalam penyampaian materi yang monoton. Rendahnya pemahaman siswa dalam melakukan gerakan teknik renang gaya dada, siswa kurang terlibat dalam pembelajaran, kurangnya perhatian guru dalam memilih pendekatan yang cocok pada suatu meteri pembelajaran, kurangnya guru memvariasikan pembelajaran rendahnya hasil belajar siswa terutama dalam pembelajaran renang gaya dada pada kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran.


(19)

7

C. Pembatasan Masalah

Dalam beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi, peneliti membatasi masalah yang terdapat pada variabel bebas dan variabel .terikat. variabel bebas dalam penelitian ini yang menjadi pembatasan masalah adalah “Melalui Pendekatan Saintifik Pada Siswa/i Kelas X-2 SMA 4 Kisaran”. variabel terikat dalam penelitian adalah “Hasil Belajar Renang Gaya Dada pada Siswa KelasX-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016”

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah melalui pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar renang gaya dada pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/ 2016?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebaga berikut:”untuk mengetahui apakah ada meningkatnya hasil belajar renang gaya dada melalui pendekatan saintifik pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.


(20)

8

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah :

1. Bagi sekolah SMA Negeri 4 kisaran, penelitian ini bermanfaat sebagai bahan masukan untuk pencapaian proses belajar mengajar yang baik. 2. Sebagai bahan informasi bagi mahasiswa khususnya Fakultas Ilmu

Keolahragaan, sehubung dengan pendekatan saintifik.

3. Bagi penulis penelitian ini bermanfaat unuk menambah pengalaman dalam bidang mengajar khususnya dalam hal pendekatan saintifik.

4. Bagi guru-guru penjas penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan sebagai masukan dalam menerapkan pendekatan saintifik.


(21)

57

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dari tes awal yang dilakukan dari 36 orang siswa, yang tuntas hanya 14 orang (38,89%) sedangkan 22 orang (61,11%) tidak tuntas. Setelah dilakukan pembelajaran melalui pendekatan saintifik di siklus I, maka adanya peningkatan jumlah siswa yang lulus dari 36 orang siswa, 26 orang (72,22%) sudah tuntas sedangkan 10 orang (27,78%) belum tuntas. Karena ketuntasan secara klasikal yang diperoleh hanya 72,22% belum mencapai 85% maka dilanjutkan ke siklus II. Setelah dilakukan pembelajaran melalui pendekatan saintifik pada siklus II, diperoleh dari 36 orang siswa, 32 orang (88,89%) tuntas secara KKM, sedangkan 4 orang (11,11%) belum tuntas KKM.

Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar renang gaya dada pada siswa/i kelas X SMA 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.


(22)

58

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti memberikan saran - saran sebagai berikut :

1. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani SMA 4 Kisaran untuk mempertimbangkan pembelajaran melalui pendekatan saintifik agar dapat membangkitkan semangat belajar siswa.

2. Kepada guru pendidikan jasmani Pendekatan saintifik dapat dipergunakan dalam meningkatkan hasil belajar siswa dandapat dipergunakan dalam meningkatkan hasil belajar siswa agar lebih menarik.

3. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian dengan memanfaatkan pendekatan saintifik dapat mencoba dengan materi pelajaran yang lainnya.

4. Disarankan kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian dengan memanfaatkan pendekatan saintifik guru hanya sebagai fasilitator sedangkan yang aktif adalah siswa.


(23)

59

DAFTAR PUSTAKA

Arma, Abdullah. (1994). Dasar-dasar Pendidikan Jasmani. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Dadeng Kurnia dan Muhammad Murni. (1991). Renang. Jakarta: Depdikbud.

Daryanto. (2014). Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013.Yogyakarta:Penerbit Gava Media.

Dumadi dan Kasiyo. (1992). Renang Materi Metode Penilaian. Jakarta: Dirjen Dikti.

Kusumasari,Ika. (2013). Perencanaan Pembelajaran Penjas. Medan: Fakultas Ilmu keolahragaan.

Nooide, M. Teknik Renang. Jakarta: PT. Vika Press.

Pribadi, benny A. (2009). Model Desain sistem Pembelajaran. Jakarta: PT. Dian Rakyat.

PRSI / FINA (1992). Renang Gaya Dada. Bandung: Angkasa.

Rob. Oor dan jane b. Tiler. (1985). Dasar-Dasar Renang. Bandung: Angkasa Sukintaka. (2004). Teori Pendidikan Jasmani. Bandung: Yayasan Nuansa

Cendikia.

Tim Penyusun Fakultas Ilmu Keolahragaan. (2011). Buku Pedoman Penulisan Skripsi. Medan: Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan. Thomas, David G. (2006). Renang Tingkat Pemula. Bandung: PT Raja Grapindo

Persada.

Winkel, (1999). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Grasindo. www. Googel /gambar renang .com


(1)

Penggunaan pendekatan ini diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami renang gaya dada.karena dalam pembelajaran ini siswa diajak untuk memahami gaya dada melalui keterangan-keterangan dari guru dibantu dengan petunjuk berupa gambar maupun guru sebagai media contoh dan siswa yang mengamati gerakan yang dilakukan guru tersebut maupun siswa yang memperaktekkan gerakan renang gaya dada.

Dari latar belakang tersebut peneliti merasa tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai “Upaya Meningkatan Hasil Belajar Renang Gaya Dada Melalui Pendekatan Saintifik Pada Siswa Kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka dapatlah dibuat suatu gambaran tentang permasalahan yang dihadapi. Dalam penelitan ini, masalah yang dapat diteliti dan diidentifikasi adalah: Guru dalam penyampaian materi yang monoton. Rendahnya pemahaman siswa dalam melakukan gerakan teknik renang gaya dada, siswa kurang terlibat dalam pembelajaran, kurangnya perhatian guru dalam memilih pendekatan yang cocok pada suatu meteri pembelajaran, kurangnya guru memvariasikan pembelajaran rendahnya hasil belajar siswa terutama dalam pembelajaran renang gaya dada pada kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran.


(2)

C. Pembatasan Masalah

Dalam beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi, peneliti membatasi masalah yang terdapat pada variabel bebas dan variabel .terikat. variabel bebas dalam penelitian ini yang menjadi pembatasan masalah adalah “Melalui Pendekatan Saintifik Pada Siswa/i Kelas X-2 SMA 4 Kisaran”. variabel terikat dalam penelitian adalah “Hasil Belajar Renang Gaya Dada pada Siswa KelasX-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016”

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah melalui pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar renang gaya dada pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/ 2016?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebaga berikut:”untuk mengetahui apakah ada meningkatnya hasil belajar renang gaya dada melalui pendekatan saintifik pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.


(3)

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah :

1. Bagi sekolah SMA Negeri 4 kisaran, penelitian ini bermanfaat sebagai bahan masukan untuk pencapaian proses belajar mengajar yang baik. 2. Sebagai bahan informasi bagi mahasiswa khususnya Fakultas Ilmu

Keolahragaan, sehubung dengan pendekatan saintifik.

3. Bagi penulis penelitian ini bermanfaat unuk menambah pengalaman dalam bidang mengajar khususnya dalam hal pendekatan saintifik.

4. Bagi guru-guru penjas penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan sebagai masukan dalam menerapkan pendekatan saintifik.


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dari tes awal yang dilakukan dari 36 orang siswa, yang tuntas hanya 14 orang (38,89%) sedangkan 22 orang (61,11%) tidak tuntas. Setelah dilakukan pembelajaran melalui pendekatan saintifik di siklus I, maka adanya peningkatan jumlah siswa yang lulus dari 36 orang siswa, 26 orang (72,22%) sudah tuntas sedangkan 10 orang (27,78%) belum tuntas. Karena ketuntasan secara klasikal yang diperoleh hanya 72,22% belum mencapai 85% maka dilanjutkan ke siklus II. Setelah dilakukan pembelajaran melalui pendekatan saintifik pada siklus II, diperoleh dari 36 orang siswa, 32 orang (88,89%) tuntas secara KKM, sedangkan 4 orang (11,11%) belum tuntas KKM.

Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa melalui pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar renang gaya dada pada siswa/i kelas X SMA 4 Kisaran Tahun Ajaran 2015/2016.


(5)

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti memberikan saran - saran sebagai berikut :

1. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani SMA 4 Kisaran untuk mempertimbangkan pembelajaran melalui pendekatan saintifik agar dapat membangkitkan semangat belajar siswa.

2. Kepada guru pendidikan jasmani Pendekatan saintifik dapat dipergunakan dalam meningkatkan hasil belajar siswa dandapat dipergunakan dalam meningkatkan hasil belajar siswa agar lebih menarik.

3. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian dengan memanfaatkan pendekatan saintifik dapat mencoba dengan materi pelajaran yang lainnya.

4. Disarankan kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian dengan memanfaatkan pendekatan saintifik guru hanya sebagai fasilitator sedangkan yang aktif adalah siswa.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Arma, Abdullah. (1994). Dasar-dasar Pendidikan Jasmani. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Dadeng Kurnia dan Muhammad Murni. (1991). Renang. Jakarta: Depdikbud.

Daryanto. (2014). Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013.Yogyakarta:Penerbit Gava Media.

Dumadi dan Kasiyo. (1992). Renang Materi Metode Penilaian. Jakarta: Dirjen Dikti.

Kusumasari,Ika. (2013). Perencanaan Pembelajaran Penjas. Medan: Fakultas Ilmu keolahragaan.

Nooide, M. Teknik Renang. Jakarta: PT. Vika Press.

Pribadi, benny A. (2009). Model Desain sistem Pembelajaran. Jakarta: PT. Dian Rakyat.

PRSI / FINA (1992). Renang Gaya Dada. Bandung: Angkasa.

Rob. Oor dan jane b. Tiler. (1985). Dasar-Dasar Renang. Bandung: Angkasa Sukintaka. (2004). Teori Pendidikan Jasmani. Bandung: Yayasan Nuansa

Cendikia.

Tim Penyusun Fakultas Ilmu Keolahragaan. (2011). Buku Pedoman Penulisan Skripsi. Medan: Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan. Thomas, David G. (2006). Renang Tingkat Pemula. Bandung: PT Raja Grapindo

Persada.

Winkel, (1999). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Grasindo. www. Googel /gambar renang .com