Kegunaan Peta Proses Operasi Prinsip-Prinsip Pembuatan Peta Proses Operasi Analisis Suatu Peta Proses Operasi Penutup Untuk Peta Proses Operasi

2.3.1. Peta Proses Operasi

Sebelum dilakukan penelitian secara terperinci di setiap sistem kerja, terlebih dahulu perlu diketahui proses terjadi sekarang secara keseluruhan. Keadaan ini bisa diperoleh dengan menggunakan peta proses kerja. Suatu peta proses operasi menggambarkan langkah- langkah operasi dan pemeriksaan yang dialami bahan atau bahan-bahan dalam urut-urutannya sejak awal sampai menjadi produk jadi utuh maupun sebagai bagian setengah jadi. Peta ini juga memuat informasi-informasi yang diperlukan untuk analisis lebih lanjut, seperti: waktu yang dihabiskan, material yang digunakan, dan tempat atau alat mesin yang dipakai. Sesuai dengan relevansinya, pada akhir keseluruhan proses dinyatakan keberadaan penyimpanan.

2.3.1.1. Kegunaan Peta Proses Operasi

Dengan adanya informasi-informasi yang bisa dicatat melalui peta proses operasi, kita bisa memperoleh banyak manfaat diantaranya:  Bisa mengetahui kebutuhan akan mesin dan penganggarannya.  Bisa memperkirakan kebutuhan akan bahan baku dengan memperhitungkan efesiensi di tiap operasipemeriksaan.  Sebagai alat untuk menentukan tata letak pabrik.  Sebagai alat untuk melakukan perbaikan cara kerja yang sedang dipakai.  Sebagai alat untuk pelatihan kerja.  Dan lain-lain.

2.3.1.2. Prinsip-Prinsip Pembuatan Peta Proses Operasi

Untuk bisa menggambarkan peta proses operasi dengan baik, beberapa pokok berikut ini perlu diperhatikan:  Pertama, pada baris paling atas, pada bagian kepala ditulis jelas jenis peta, yaitu peta proses operasi yang diikuti oleh identifikasi lain seperti: nama objek, nama pembuat peta, tanggal dipetakan, nomor peta dan nomor gambar.  Material yang akan diproses dinyatakan tepat diatas garis horizontal yang sesuai, yang menunjukkan ke dalam urut-urutan tempat material tersebut kemudian diproses.  Lambang-lambang ditempatkan dalam arah vertikal, dari atas ke bawah sesuai urut-urutan prosesnya.  Penomoran terhadap suatu kegiatan operasi diberikan secara berurutan sesuai dengan urutan operasi terkait.  Penomoran terhadap suatu kegiatan pemeriksaan diberikan secara tersendiri dan prinsipnya sama dengan penomoran untuk kegiatan operasi.

2.3.1.3. Analisis Suatu Peta Proses Operasi

Adapun analisis suatu peta proses operasi adalah:  Bahan-bahan.  Operasi.  Pemeriksaan.  Waktu.

2.3.1.4. Penutup Untuk Peta Proses Operasi

Dibagian depan sudah diuraikan bahwa peta proses operasi berfungsi untuk melihat keadaan proses secara lengkap atau keseluruhan, untuk keperluan analisis pada tingkat lebih rinci dapat digunakan peta aliran proses.

2.3.2. Peta Aliran Proses