JARINGAN KOMUNIKASI PEDAGANG EMAS PASAR KEPANJEN TENTANG INFORMASI HARGA EMAS TERBARU
JARINGAN KOMUNIKASI PEDAGANG EMAS PASAR
KEPANJENTENTANG INFORMASI HARGA EMAS TERBARU
Oleh: Herlina Tri Cahyani ( 03220109 )
Communication Science
Dibuat: 20080605 , dengan 3 file(s).
Keywords: Jaringan Komunikasi, Pedagang Emas, Teori Informasi, Harga Jual Beli Perhiasan
Emas
Penelitian ini didasari atas fenomena harga emas yang berubahubah setiap saat akibat dari tidak
stabilnya perekonomian dunia. Sehingga ditemukan dalam satu toko terdapat berbagai macam
harga emas. Informasi tentang harga emas terbaru sangat dibutuhkan oleh para pedagang emas
untuk menentukan harga jual beli emas. Sehingga kegiatan mencari informasi harga emas terbaru
menjadi suatu hal yang wajib dilakukan oleh para pedagang emas. Dalam penelitian ini, peneliti
tertarik untuk mengkaji tentang jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen tentang
informasi harga emas terbaru. Maka ditemukan permasalahan penelitian yaitu bagaimana proses
terbentuknya jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen tentang informasi harga emas
terbaru; bagaimana pola jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen tentang informasi
harga emas terbaru, dan mendeskripsikan siapa yang berperan apa dijaringan komunikasi
pedagang emas Pasar Kepanjen tentang informasi harga emas terbaru.
Untuk dapat menjawab rumusan masalah yang dikemukakan, maka digunakanlah analisis
jaringan komunikasi sebagai metode penelitian. Data dikumpulkan melalui observasi, kuesioner,
dan interview kepada nara sumber yang diambil dengan tehnik purposive. Kemudian data yang
diperoleh disajikan dengan sosiometri dan sosiogram.
Jaringan komunikasi menurut Moekijat dalam bukunya Teori Komunikasi, adalah suatu situasi
tersusun dimana orangorang menyampaikan informasi dalam suatu pola tertentu. Menurut
Bambang Setiawan, hakekat dari suatu jaringan komunikasi adalah hubunganhubungan yang
bersifat homofili, yaitu kecenderungan manusia untuk melakukan hubungan dengan orangorang
yang mempunyai atribut yang sama dengan dirinya. Tetapi ini tidak berarti bahwa jaringan
komunikasi hanya akan terjadi pada orangorang yang mempunyai atribut yang sama saja. Sekali
suatu jaringan komunikasi terbentuk maka pada setiap hubungan komunikasi akan terjadi gerak
atau informasi dari seseorang ke orang lain. Apabila hubungan komunikasi telah terjadi sehingga
pemindahan dan penerimaan informasi berjalan, maka informasi tersebut akan mulai
berpengaruh pada orangorang yang terlibat pada komunikasi tersebut.
Hasil penelitian pada jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen dalam mencari
informasi harga emas terbaru menunjukkan bahwa: (1) Jaringan komunikasi pedagang emas
Pasar Kepanjen tentang informasi harga emas terbaru, terbentuk karena adanya fenomena
bertanya pada pedagang emas yang dianggap lebih tahu tentang informasi harga emas terbaru.
Fenoma ini terjadi akibat dari harga emas yang tidak stabil. Sehingga berdampak pada perubahan
proses transaksi jual beli emas. Dimana bertanya tentang harga emas terbaru merupakan awal
dalam setiap tahapan proses jual beli emas. (2) Bentuk pola jaringannya, pada klik mayoritas
berbentuk pola star atau bintang dan untuk klik yang lain berbentuk roda, “V”, dan “Y”. (3) Dan
untuk peranperan anggota jaringan, menunjukkan bahwa responden no. 11 yaitu Bapak H.
Arifin berperan sebagai opinion leader, untuk peran Gate Keepers adalah responden no. 28
Bapak Tanto pemilik toko Utama Jaya. Sedangkan untuk peran Cosmopolities adalah responden
no. 16 yaitu Toko Matahari. Dalam gambar sosiometri juga dapat dilihat bahwa responden no.
12, 27, dan 29 berperan sebagai bridge atau jembatan. Dan yang terakhir, pada gambar dapat
dilihat bahwa responden no. 2, 9, 17, 20, 22, dan 25 berperan atau memiliki posisi sebagai isolate
atau pemencil. Keenam responden yang berperan sebagai Isolate yaitu Bapak H. Sokheh dari
Toko Bulan Purnama, Bapak Hatta dari Toko Mirah, Ibu CH. Romlah dari Toko Candy, Bapak
Sumardi Maruki dari Toko Pojok, Bapak Kanafi dari Toko Hafidah dan Bapak alex dari Toko
Utama. Atas hasil tersebut, bisa direkomendasikan kepada pemerintah atau orangorang yang
berkepentingan dalam usaha jual beli emas untuk lebih memanfaatkan peran opinion leader
dalam mensosialisasikan suatu kebijakan baru yang berkaitan dengan informasi harga emas
terbaru. Serta secara teoritis agar lebih banyak rujukan literatur yang mengupas tentang jaringan
komunikasi informal.
KEPANJENTENTANG INFORMASI HARGA EMAS TERBARU
Oleh: Herlina Tri Cahyani ( 03220109 )
Communication Science
Dibuat: 20080605 , dengan 3 file(s).
Keywords: Jaringan Komunikasi, Pedagang Emas, Teori Informasi, Harga Jual Beli Perhiasan
Emas
Penelitian ini didasari atas fenomena harga emas yang berubahubah setiap saat akibat dari tidak
stabilnya perekonomian dunia. Sehingga ditemukan dalam satu toko terdapat berbagai macam
harga emas. Informasi tentang harga emas terbaru sangat dibutuhkan oleh para pedagang emas
untuk menentukan harga jual beli emas. Sehingga kegiatan mencari informasi harga emas terbaru
menjadi suatu hal yang wajib dilakukan oleh para pedagang emas. Dalam penelitian ini, peneliti
tertarik untuk mengkaji tentang jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen tentang
informasi harga emas terbaru. Maka ditemukan permasalahan penelitian yaitu bagaimana proses
terbentuknya jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen tentang informasi harga emas
terbaru; bagaimana pola jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen tentang informasi
harga emas terbaru, dan mendeskripsikan siapa yang berperan apa dijaringan komunikasi
pedagang emas Pasar Kepanjen tentang informasi harga emas terbaru.
Untuk dapat menjawab rumusan masalah yang dikemukakan, maka digunakanlah analisis
jaringan komunikasi sebagai metode penelitian. Data dikumpulkan melalui observasi, kuesioner,
dan interview kepada nara sumber yang diambil dengan tehnik purposive. Kemudian data yang
diperoleh disajikan dengan sosiometri dan sosiogram.
Jaringan komunikasi menurut Moekijat dalam bukunya Teori Komunikasi, adalah suatu situasi
tersusun dimana orangorang menyampaikan informasi dalam suatu pola tertentu. Menurut
Bambang Setiawan, hakekat dari suatu jaringan komunikasi adalah hubunganhubungan yang
bersifat homofili, yaitu kecenderungan manusia untuk melakukan hubungan dengan orangorang
yang mempunyai atribut yang sama dengan dirinya. Tetapi ini tidak berarti bahwa jaringan
komunikasi hanya akan terjadi pada orangorang yang mempunyai atribut yang sama saja. Sekali
suatu jaringan komunikasi terbentuk maka pada setiap hubungan komunikasi akan terjadi gerak
atau informasi dari seseorang ke orang lain. Apabila hubungan komunikasi telah terjadi sehingga
pemindahan dan penerimaan informasi berjalan, maka informasi tersebut akan mulai
berpengaruh pada orangorang yang terlibat pada komunikasi tersebut.
Hasil penelitian pada jaringan komunikasi pedagang emas Pasar Kepanjen dalam mencari
informasi harga emas terbaru menunjukkan bahwa: (1) Jaringan komunikasi pedagang emas
Pasar Kepanjen tentang informasi harga emas terbaru, terbentuk karena adanya fenomena
bertanya pada pedagang emas yang dianggap lebih tahu tentang informasi harga emas terbaru.
Fenoma ini terjadi akibat dari harga emas yang tidak stabil. Sehingga berdampak pada perubahan
proses transaksi jual beli emas. Dimana bertanya tentang harga emas terbaru merupakan awal
dalam setiap tahapan proses jual beli emas. (2) Bentuk pola jaringannya, pada klik mayoritas
berbentuk pola star atau bintang dan untuk klik yang lain berbentuk roda, “V”, dan “Y”. (3) Dan
untuk peranperan anggota jaringan, menunjukkan bahwa responden no. 11 yaitu Bapak H.
Arifin berperan sebagai opinion leader, untuk peran Gate Keepers adalah responden no. 28
Bapak Tanto pemilik toko Utama Jaya. Sedangkan untuk peran Cosmopolities adalah responden
no. 16 yaitu Toko Matahari. Dalam gambar sosiometri juga dapat dilihat bahwa responden no.
12, 27, dan 29 berperan sebagai bridge atau jembatan. Dan yang terakhir, pada gambar dapat
dilihat bahwa responden no. 2, 9, 17, 20, 22, dan 25 berperan atau memiliki posisi sebagai isolate
atau pemencil. Keenam responden yang berperan sebagai Isolate yaitu Bapak H. Sokheh dari
Toko Bulan Purnama, Bapak Hatta dari Toko Mirah, Ibu CH. Romlah dari Toko Candy, Bapak
Sumardi Maruki dari Toko Pojok, Bapak Kanafi dari Toko Hafidah dan Bapak alex dari Toko
Utama. Atas hasil tersebut, bisa direkomendasikan kepada pemerintah atau orangorang yang
berkepentingan dalam usaha jual beli emas untuk lebih memanfaatkan peran opinion leader
dalam mensosialisasikan suatu kebijakan baru yang berkaitan dengan informasi harga emas
terbaru. Serta secara teoritis agar lebih banyak rujukan literatur yang mengupas tentang jaringan
komunikasi informal.