Database HyperText Markup Language HTML

11

2.4.1 Layanan Utama Internet

Internet telah membawa perubahan yang sangat besar dalam segala aspek kehidupan hal ini tidak terlepas dari fasilitas-fasilitas yang terdapat dalam internet. Berikut ini fasilitas utama yang ada di Internet Yuhefizar, 2008: 10: a. Website www, yaitu kumpulan halaman-halaman Web yang mengandung informasi. Informasi yang disajikan diolah sedemikian rupa sehingga mampu memberikan multiflier efek, melalui sebuah Website bisa berbelanja secara online e-commerce, belajar jarak jauh e-learning, e-government, ebanking, dan lain-lain. b. Mailing List milis, yaitu media untuk membentuk ruang diskusi di internet yang dapat diikuti oleh siapa saja yang mempunyai minat terhadap suatu topik. c. File Transfer Protocol FTP, yaitu fasilitas untuk mengirim meng-upload dan mengambil men-download file atau folder antara komputer yang terhubung dengan jaringan internet. d. Chatting, yaitu fasilitas untuk mengobrol secara online baik secara teks maupun grafik.

2.5 Database

Database adalah kumpulan data terhubung yang disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa adanya suatu kerangkapan data, sehingga mudah untuk digunakan kembali, dapat digunakan oleh satu atau lebih program aplikasi secara optimal, data Universitas Sumatera Utara 12 disimpan tanpa mengalami ketergantungan pada program yang akan menggunakannya, data disimpan sedemekian rupa sehingga jika ada penambahan, maka pengambilan dan modifikasi data dapat dilakukan dengan mudah dan terkontrol. Hj. Harlinda L., MH, 2005: 372. Keuntungan menggunakan database sebagai media penyimpanan data adalah duplikasi data dapat dikurangi, ketidakkonsistenan data dapat dihindari, data dapat digunakan bersama-sama oleh banyak data pemakai, dan keamanan data lebih terjaga dan integritas data dapat terpelihara. Beberapa model basis data antara lain adalah Lukas Sebastianus Oscar, 2008: 61: 1. Model database jaringan Network database model, model ini database yang datanya dinyatakan sebagai sekumpulan baris dengan hubungannya dinyatakan sebagai pointer. 2. Model database hirarki Hierarchycal database model, model ini merupakan database yang dapat digambarkan sebagai hirarki. 3. Model database relasional Relational database model, model ini merupakan database yang data dan hubungannya dinyatakan dalam bentuk tabel yang setiap kolomnya mempunyai nama berbeda. 4. Model database berorientasi objek Object oriented database model merupakan alternatif bagi sistem relasional di mana objek yang kompleks memainkan peranan sentral. Data disimpan di dalam database untuk keperluan penyediaan informasi, diorganisasikan untuk efisiensi kapasitas penyimpanan supaya informasi yang Universitas Sumatera Utara 13 dihasilkan berkualitas. Database diakses atau dimanipulasikan dengan menggunakan paket software Database Managemen System DBMS.

2.6 Structured Query Language SQL

Bahasa SQL merupakan bahasa yang sudah umum digunakan dalam database, sebelum sampai pada SQL yang sudah digunakan saat ini. Bahasa SQL mengalami beberapa kali pengembangan yang disesuaikan dengan kebutuhan.Rachmat Selamet, 2008: 158.

2.6.1 Pengertian SQL

SQL adalah struktur blok bahasa query dalam pengambilan dan pemanipulasian data Rachmat Selamet, 2008: 158. Dalam pemakaiannya, SQL dibagi menjadi 3 tiga yaitu: 1. DDL Data Definition Language: bahasa yang digunakan untuk mendefinisikan data DDL terdiri dari CREATE membuat, ALTER mengubah, dan DROP menghapus 2. DML Data Manipulation Language: bahasa yang digunakan untuk memanipulasi data. DML terdiri dari SELECT mengambil, INSERT menambah, DELETE menghapus, dan UPDATE mengubah. Universitas Sumatera Utara 14 3. DCL Data Control Language: merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pengaturan hak akses MySQL. DCL terdiri dari GRANT mengatur, REVOKE menghapus atau mencabut

2.6.2 Latar Belakang SQL

Pada awal pengembangan SQL, namanya adalah SEQUEL Structured English Query Language yang dirancang oleh IBM di San Jose pada awal 1970. Pada bulan Oktober 1986, ANSI American National Standard Institute membuat versi dasar dari SQL yang dibuat sebagai standar. Pada pemakaiannya, banyak yang tidak mengikuti standar yang dikeluarkan oleh ANSI ini sehingga standarnya di-update dengan menambahkan integrity pada tahun 1989. SQL ini dikenal juga dengan nama SQL-89 atau SQL1 Rachmat Selamet, 2008: 159. Beberapa hal yang diperkenalkan dari awal, yaitu: 1. DDL: Bahasa untuk mendefinisikan data CREATE, ALTER, DROP. 2. DML: Bahasa untuk memanipulasi data SELECT, INSERT, DELETE, dan UPDATE . 3. DCL: Bahasa untuk pengaturan hak akses GRANT, REVOKE 4. Table and view: Objek yang dapat dibuat hanya tabel dan view saja. 5. Basic and type: tipe data yang dapat digunakan numeric integer, float, numeric dan karakter char dan varchar. 6. NULL: digunakan untuk memeriksa data apakah kosong atau tidak. 7. Constraint: digunakan untuk memeriksa keterhubungan antar tabel. Universitas Sumatera Utara 15 Pada tahun 1992, dikeluarkan lagi standar dengan nama SQL-92 atau SQL2. Berikut ini perbedaan antara SQL1 dan SQL2, yaitu: 1. Kode error: SQL1 tidak menyebutkan nilai secara sepesifik dari kode error sehingga tidak ada standar untuk kode error ini. SQL2 sudah mendukung kode error ini. 2. Embedded SQL: Embedded SQL adalah pemakaian perintah SQL menggunakan parameter yang berhubungan dari luar. Contoh: SELECT FROM siswa WHERE nama=’name’ Parameter name yang dapat diisi denan sesuatu yang dapat dihubungkan dengan program yang digunakan, misalnya: bisa di-input dari textbox atau dihubungkan dengan grid. 3. SQL dinamis: beberapa perintah SQL dapat dikerjakan sekaligus dalam sebuah server database. SQL2 sudah mendukung hal tersebut. 4. Tipe data: SQL2 menambah standarisasi beberapa tipe data seperti date, time, dan money. 5. Kompabilitas: SQL2 sudah dapat digunakan untuk produk DBMS yang berbeda. Semuanya sudah diatur oleh ODBC Open Database Connectivity yang dibuat oleh Microsoft yang juga sudah mendukung pemakaian SQL2 ini. 6. Stored Procedure: SQL2 sudah dapat menggunakan stored procedure kumpulan dari beberapa perintah SQL yang dikerjakan dalam 1 kali eksekusi. Kecepatan yang dihasilkan oleh stored procedure jauh lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan perintah satu per satu. 7. Domain: digunakan untuk membuat tipe data dan pengecekan data secara otomatis. Universitas Sumatera Utara 16 8. Data type conversion: digunakan untuk mengubah tipe data. Perintah yang digunakan adalah cast. 9. Suquery: menghubungkan 1 perinyah query dengan kondisi dari perintah query yang lain. 10. Aggregate function: fungsi untuk perhitungan statistic sum, average, count, min, max . Pengembangan berikutnya dikeluarkan pada tahun 1999 dengan nama SQL3. Pada versi ini sudah dapat diterapkan dalam OOP Object Oriented Programming. Berikut ini penambahan dari SQL3 dibandingkan dengan SQL2, yaitu: 1. Mendukung pemakaian trigger. 2. Mendukung tipe abstrak seperti tipe objek untuk grafik dan multimedia. 3. Mendukung penulisan union secara rekursi. 4. Mendukung tipe data enumerasi dan Boolean. 5. Mendukung pemakaian cursor temporary data yang dihasilkan dari perintah SQL. 6. Mendukung pemakaian array. 7. Menganggap SQL sebagai objek. 8. Suptable dan supertable. 9. Membuat tipe data abstrak ADT. Universitas Sumatera Utara 17

2.6.3 Kelebihan SQL

Sejak dibuat sebagai standar, banyak keuntungan dengan menggunakan bahasa SQL dibanding dengan yang lain Rachmat Selamet, 2008: 161, yaitu: 1. Kecepatan dalam pengambilan data. Di sebuah majalah pernah disurvei pemakaian bahasa SQL dibandingkan dengan pemakaian filter dalam bahasa pemrograman bersangkutan. Hasilnya, yang menggunakan bahasa SQL lebih cepat 20 kali dibandingkan dengan pemakaian filter. 2. Standarisasi. SQL hampir semua bahasa pemrograman saat ini mendukung bahasa SQL. 3. Program mengurangi kerumitan. JIka ingin mengambil data dengan kriteria tertentu, maka dengan menggunakan SQL cukup menggunakan bahasa SELECT yang penulisannya tidak terlalu panjang dibandingkan dengan memeriksa seluruh data dan dibandingkan dengan perintah if.

2.7 HyperText Markup Language HTML

HTML merupakan bahasa yang digunakan untuk menulis halaman Web. HTML berisi dokumen teks yang memiliki aturan dalam penulisannya dan dirancang untuk tidak tergantung pada sistem operasi tertentu. Henky Prihatma, 2005: 13. Dokumen HTML disebut mark up language, karena berisi tanda-tanda Tag dan disusun oleh elemen-elemen yang merupakan ciri utama dari dokumen HTML. Universitas Sumatera Utara 18 Tag html terdiri atas sebuah kurung sudut kiri , sebuah nama tag, dan sebuah kurung sudut kanan . Tag umumnya berpasangan misalnya H1 dengan H1 Elemen yang dibutuhkan untuk membuat suatu dokumen HTML dinyatakan dengan tag html, head, dan body berikut tag-tag pasangannya. Setiap dokumen terdiri atas tag head dan body. Contoh penulisan html dasar sebagai berikut: HTML HEAD TITLE BELAJAR HTML TITLE HEAD BODY BELAJAR HTML BRITU MENYENANGKAN BODY HTML Dokumen HTML adalah file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks biasa ataupun dengan editor khusus, menjalankan dokumen HTML harus menggunakan program khusus yang disebut Web browser atau browser.

2.8 PHP