Universitas Kristen Maranatha
KONSTRUKSI MAUPUN
PENYEDIA JASA
KONSTRUKSI ATAS
AMBRUKNYA JEMBATAN KUTAI KARTANEGARA”.
B. Identifikasi Masalah
Adapun identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana peran pemerintah sebagai pengguna jasa dalam melaksanakan
pengawasan konstruksi berkaitan dengan pembuatan jembatan untuk fasilitas umum yang telah diberikan kepada penyedia jasa konstruksi?
2. Bagaimana bentuk tanggung jawab hukum penyedia jasa konstruksi dan pemelihara atas ambruknya jembatan Kutai Kartanegara berdasarkan Undang-
Undang Jasa Konstruksi?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui dan memahami bagaimana peran pemerintah dalam melakukan pengawasan konstruksi terkait dengan pembuatan fasilitas umum yang telah
diberikan kepada penyedia jasa konstruksi guna untuk meminimalisir pelanggaran- pelanggaran di bidang jasa konstruksi khususnya ambruknya jembatan Kutai
Kartanegara. 2. Untuk mengetahui dan memahami bagaimana bentuk pertanggungjawaban hukum
penyedia dan pemeliharaan jasa konstruksi atas ambruknya jembatan Kutai Kartanegara dilihat dari aturan perundang-undangan jasa konstruksi.
D. Kegunaan Penelitian
Adapun kegunaan dari penelitian ini terbagi menjadi dua, yaitu: 1. Secara Teoritis
a. Penelitian ini diharapkan dapat berguna dan bermanfaat dalam pengembangan teori-teori ilmu hukum. Memberikan pemahaman tentang peran pemerintah
Universitas Kristen Maranatha
dalam hukum pengawasan konstruksi dan pertanggungjawaban hukum penyedia jasa konstruksi berdasarkan aturan perundang-undangan yang
berlaku. b. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan wawasan bagi
penulis dan mahasiswa fakultas hukum pada umumnya mengenai peran pemerintah dalam melakukan pengawasan serta pertanggungjawaban penyedia
jasa konstruksi. 2. Secara Praktis
a. Penulis berharap agar penelitian ini dapat memberi pengetahuan khusus bagi penulis secara pribadi untuk menambah keterampilan dalam melakukan
kegiatan penulisan hukum. b. Penulis berharap agar penelitian ini bermanfaat bagi aparat penegak hukum
sebagai masukan serta pengembangan konsep penyelesaian permasalahan di bidang jasa konstruksi
E. Kerangka Pemikiran