HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan

DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 3.1.Gambaran HubunganVariabel Bebas Dan Terikat 32 Gambar 4.1. Diagram Batang Skor Tingkat Pendidikan Orang Tua X 1 34 Gambar 4.2. Diagram Batang Tingkat Motivasi Orang Tua X 2 35 Gambar 4.3. Diagram Batang Hasil Belajar Biologi Siswa Y 36 DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Angket Motivasi Orang Tua Terhadap Pendidikan Anaknya 49 Lampiran 2. Tabulasi Data Mentah Angket Tingkat Pendidikan Orang Tua 53 Lampiran 3. Tabulasi Data Mentah Angket Motivasi Orang Tua 55 Lampiran 4. Data Induk Hasil Penelitian 56 Lampiran 5. Tabel Penolong Perhitungan 58 Lampiran 6. Perhitungan Normalitas Data 59 Lampiran 7. Perhitungan Persamaan Regresi, Keberartian Dan Uji Linieritas 63 Persamaan Regresi Lampiran 8. Perhitungan Korelasi Dan Uji Keberartian Korelasi 78 Lampiran 9. Dokumentasi Penelitian 80 Lampiran 10.Daftar Nilai Kritis L Untuk Uji Liliefors 84 Lampiran 11.Daftar F 85 Lampiran 12.Daftar G 86 Lampiran 13.Daftar H 87 Lampiran 14.Daftar I 88 Lampiran 15.Lembar Validitas Angket 91 Lampiran 16.Surat Persetujuan Dosen PS 95 Lampiran 17. Surat Izin Observasi 96 Lampiran 18.Surat Izin Penelitian 97 Lampiran 19. Surat Balasan Penelitian 98

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan penting diberikan kepada siswa selaku generasi muda yang akan datang, karena dengan bekal pendidikan yang dimiliki diharapkan dapat membentuk siswa yang dapat memajukan dan mensejahterakan bangsa, di dalam hal ini diharapkan pendidikan yang bermutu. Mutu pendidikan ditentukan oleh kualitas dari siswa. Dimana kualitas dari siswa dapat dilihat dari hasil belajarnya di sekolah. Keberhasilan belajar atau tercapainya tujuan belajar yang dicapai oleh siswa dapat dilihat dari daya serap siswa dalam menerima pelajaran yang diambil melalui evaluasi belajar siswa. Jika hasil evaluasi berhasil, maka tujuan belajar tercapai. Sehingga dengan tercapainya tujuan belajar maka tercapai pula mutu pendidikan yang sebagaimana diharapkan. Tinggi rendahnya hasil belajar siswa tidak terlepas dari kesulitan- kesulitan dalam belajar yang dihadapi siswa tersebut. Menurut Dalyono 2009 bahwa kesulitan- kesulitan dalam belajar yang dihadapi siswa disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor yang berasal dari dalam diri siswa faktor internal meliputi intelegensi dan bakat, kesehatan, minat dan motivasi, serta cara belajar. Sedangkan faktor yang berasal dari luar siswa faktor eksternal meliputi faktor keluarga, faktor lingkungan sekolah dan faktor lingkungan masyarakat. Salah satu faktor eksternal yang sangat besar pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa adalah faktor keluarga. Hasbullah 2009 menyatakan lingkungan keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang pertama, karena dalam keluarga inilah anak pertama- tama mendapatkan didikan dan bimbingan. Juga dikatakan lingkungan yang utama, karena sebagian besar dari kehidupan anak adalah di dalam keluarga, sehingga pendidikan yang paling banyak diterima oleh anak adalah dari keluarga. Orang tua tidak hanya bertanggung jawab terhadap pemenuhan kebutuhan jasmani anak, akan tetapi lebih dari itu orang tua bertanggung jawab terhadap kelangsungan pendidikan anak. Ketika anak masuk dalam usia sekolah mereka belum bisa mandiri dalam cara belajar. Oleh karena itu, mereka sangat memerlukan pendamping yang selalu dapat membimbing mereka tentang cara belajar yang baik dan efektif. Ki Hajar Dewantoro dalam Tirtarahardja 2005 mengatakan bahwa suasana kehidupan keluarga merupakan tempat yang sebaik-baiknya untuk melakukan pendidikan individual maupun pendidikan sosial. Keluarga itu tempat pendidikan yang sempurna sifat dan wujudnya untuk melangsungkan pendidikan ke arah pembentukan pribadi yang utuh, tidak saja bagi kanak- kanak tapi juga para remaja. Peran orang tua dalam keluarga sebagai penuntun, sebagai pengajar, dan sebagai pemberi contoh. Bagaimanapun baiknya pendidikan yang diterima anak di sekolah bila tidak disertai dengan bimbingan, motivasi dan perhatian dari orang tua maka sulit untuk mencapai keberhasilan yang diharapkan. Perlu kita ketahui bahwa pendidikan orang tua juga mempengaruhi kepribadian anak- anak dalam lembaga sekolah. Sehingga dapat dikatakan bahwa besar kecilnya bimbingan, motivasi dan perhatian yang diberikan orang tua dipengaruhi oleh seberapa besar persepsi atau tanggapan orang tua terhadap pendidikan itu sendiri. Adanya tanggapan orang tua yang positif terhadap pendidikan anak, akan dapat mempermudah kelangsungan pendidikan anak. Untuk itu orang tua tidaklah hanya menyerahkan anaknya untuk belajar di sekolah saja tetapi juga ikut berperan untuk memberi motivasi belajar bagi anak. Dengan adanya motivasi orang tua yang tinggi seorang anak akan terdorong untuk belajar sehingga mencapai hasil yang diinginkan. Didalam kehidupan sehari- hari sering dijumpai fenomena-fenomena dimana pendidikan orang tuanya tinggi tetapi prestasi belajar anaknya rendah dan banyak faktor yang mempengaruhinya. Salah satunya adalah kurangnya perhatian, motivasi dan bimbingan dari orang tua terhadap pendidikan anak karena banyak orang tua yang mempercayakan pendidikan anak hanya di sekolah saja tanpa adanya campur tangan dari orang tua. Ditambah lagi dengan lingkungan disekitar tempat tinggal yang kurang mendukung dalam proses belajarnya. Selain itu ada fenomena mengenai pendidikan orang tuanya rendah tetapi prestasi belajar

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH USAHATANI TANAMAN HIAS TERHADAP PENGEMBANGAN WILAYAH DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA KABUPATEN DELI SERDANG

0 79 9

STUDI KORELASI TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA BIDANG STUDI BIOLOGI KELAS IIA2 SMA KEMALA BHAYANGKARI PORONG - SIDOARJO TAHUN AJARAN 1994/1995

0 2 14

HUBUNGAN PARTISIPASI ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 12 BANDA ACEH

1 3 1

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 TUMIJAJAR TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 10 71

PENGARUH ORIENTASI ORANG TUA TERHADAP PENDIDIKAN, TINGKAT PENDIDIKAN, DAN DUKUNGAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 KALIREJO LAMPUNG TENGAH TAHUN AJARAN 2011/2012

1 11 137

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG TAHUN 2012/2013.

0 6 44

KORELASI ANTARA MANAJEMEN KELAS DAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMA SE-KECAMATAN GADINGEREJO

13 49 76

ANALISIS PENGARUH GAYA BELAJAR DAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI SMA SE KECAMATAN PURBALINGGA TAHUN AJARAN 20152016 DENGAN MOTIVASI BELAJAR SEBAGAI VARIABE

2 25 238

HUBUNGAN ANTARA KOHESIVITAS TEMAN SEBAYA DAN PERHATIAN ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH 1 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN

0 1 11

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MTs SWASTA MUHAMMADIYAH-13 TANJUNG MORAWA SKRIPSI

1 4 113