5
2. Uji Reliabilitas
Kriteria besarnya koefisien reliabilitas dalam Arikunto 2006: 276 adalah 0,80 r
11
≤ 1,00 reliabilitas sangat tinggi 0,60 r
11
≤ 0,80 reliabilitas tinggi 0,40 r
11
≤ 0,60 reliabilitas cukup 0,20 r
11
≤ 0,40 reliabilitas rendah 0,00 r
11
≤ 0,20 reliabilitas sangat rendah Sesuai kriteria di atas dapat dikatakan bahwa angket kreativitas belajar siswa dan
angket pengelolaan kelas memiliki reliabilitas yang tinggi. Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas, maka dapat disimpulkan bahwa angket
kreativitas belajar siswa dan angket pengelolaan kelas sudah layak untuk digunakan sebagai instrumen penelitian.
Pengujian Persyaratan Penelitian
1. Uji Normalitas
Tujuan uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah data dari sampel penelitian berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas dilakukan
menggunakan teknik uji Lilliefors atau dalam program SPSS versi 15.0 disebut juga dengan Kolmogorov-Smirnov. Kriteria dari uji normalitas adalah, bahwa data berdistribusi
normal jika nilai L
hitung
L
tabel
atau nilai signifikansi 0,05. Adapun ringkasan uji normalitas adalah sebagai berikut:
Tabel IV.6. Ringkasan Uji Normalitas
Variabel N Harga L
Kesimpula n
L
hitung
L
0,05,92
Kreativitas belajar siswa
Pengelolaan kelas Prestasi Belajar
92 92
92 0,072
0,078 0,069
0,0924 0,0924
0,0924 Normal
Normal Normal
Sumber: Ringkasan Lampiran 12
6 Dari Tabel IV.6 diketahui harga L
hitung
masing-masing variabel lebih kecil dari L
tabel
dan nilai signifikansi 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa data sampel dari masing-masing variabel berdistribusi normal.
2. Uji Linieritas
Tujuan uji linearitas adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk hubungan antara satu variabel bebas dengan satu variabel terikat. Adapun ringkasan hasil uji linearitas dan
keberartian regresi linear yang dilakukan menggunakan alat bantu program SPSS versi 15.0 adalah sebagai berikut:
Tabel IV.7. Ringkasan Uji Linearitas
Variabel yang diukur Harga F
Kesimpulan F
hitung
F
tabel
X
1
Y X
2
Y 1,169
1,259 F
0,05;23,67
= 1,86 F
0,05;29,61
= 1,74 Linear
Linear Sumber : Ringkasan Lampiran 13 dan 14
Dari Tabel IV.7 diketahui bahwa hasil uji linearitas diperoleh harga F
hitung
masing- masing variabel yang diukur lebih kecil dari F
tabel
dan nilai signifikansi 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan antara masing-masing variabel bebas dengan variabel
terikat dalam bentuk linear.
Analisis Data
1. Analisis Regresi Linear Berganda
Sebelum melakukan pengujian hipotesis penelitian terlebih dahulu dilakukan analisis regresi linear berganda. Adapun ringkasan analisis regresi linear berganda yang
dilakukan dengan alat bantu program SPSS 15.0 adalah: Tabel IV.8. Rangkuman Hasil Uji Regresi Linear Berganda
Variabel Koefisien Regresi
T Sig
Konstanta 45,811 8,872 0,000
Kreativitas belajar siswa 0,392
3,867 0,001 Pengelolaan kelas
0,253 2,710 0,005
F
hitung
= 4,454 R
2
= 0,645 Sumber : Ringkasan Lampiran 14
7 Berdasarkan Tabel IV.5. diperoleh persamaan regresi linear berganda sebagai
berikut: Y = 45,811 + 0,392X
1
+ 0,253X
2
Adapun interpretasi dari persamaan regresi linear berganda tersebut adalah: i.
a = 45,811 menyatakan bahwa jika kreativitas belajar siswa dan pengelolaan kelas tetap tidak mengalami perubahan maka nilai prestasi belajar siswa sebesar 45,811.
ii. b
1
= 0,392, menyatakan bahwa jika kreativitas belajar siswa bertambah sebesar 1 poin, maka prestasi belajar siswa akan mengalami peningkatan sebesar 0,392.
Dengan asumsi tidak ada penambahan konstan nilai pengelolaan kelas. iii.
b
2
= 0,253, menyatakan bahwa jika penambahan pengelolaan kelas sebesar 1 poin, maka prestasi belajar siswa akan mengalami peningkatan sebesar 0,253. Dengan
asumsi tidak ada penambahan konstan nilai kreativitas belajar siswa.
2. Pengujian Hipotesis Pertama Uji t