Pendapatan Keluarga Dampingan Pengeluaran Keluarga

Untuk sektor pendidikan, Bapak Ngakan Putu Gandra sudah tidak mengeluarkan biaya apapun karena ketiga anak Bapak Ngakan Putu Gandra telah menyelesaikan studi hingga jenjang SLTA Sederajat mereka masing – masing dan saat ini kedua anak perempuan Bapak Ngakan Putu Gandra telah menikah dan laki – laki Bapak Ngakan Putu Gandra telah bekerja menjadi karyawan swasta. d. Kesehatan Dalam bidang kesehatan, Bapak Ngakan Putu Gandra dan istri beserta anaknya tidak pernah mengalami sakit yang sangat serius. Namun bulan lau ada anggota keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra ada yang mengalami Tekanan darah tinggi sehingga harus mengeluarkan biaya lebih untuk mengobati penyakit tersebut. Dan untuk penyakit ringan lainnya biasanya Keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra akan mengobati sendiri penyakitnya dengan beristirahat. Ataupun jika dirasa sakit yang lumayan serius, pengobatan yang dilakukan adalah dengan pergi ke puskesmas . Penyakit yang biasa dialami oleh Bapak Ngakan Putu Gandra dan keluarga adalah pusing, pegal, flu dan penyakit ringan lainnya. e. Rohani Pengeluaran Keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra dalam bidang rohani tidak terlalu banyak. Hal tersebut dikarenakan canang serta pelengkap yang digunakan untuk sembahyang sehari-harinya masih bisa dibuat sendiri oleh Istri dari Bapak Ngakan Putu Gandra. Sedangkan, pengeluaran dalam bidang rohani lainnya yaitu pada saat ada hari raya agama besar dan jumlah pengeluarannya tidak menentu tergantung dari harga pasar dan juga berapa besar hari raya yang sedang berlangsung f. Sosial Pengeluaran sosial keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra biasanya terjadi pada saat ada anggota dari Dusun Tebesaya yang meninggal, menikah atau pada saat piodalan di banjar atau pura desa dimana pengeluaran yang terjadi dapat berupa uang iuran kepada dusun, sumbangan makanan atau bahkan tenaga untuk membantu di banjar maupun pura desa.

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Identifikasi permasalahan yang dihadapi oleh keluarga dampingan diperoleh setelah beberapa kali mengadakan kunjungan dan pertemuan ke rumah keluarga dampingan. Identifikasi permasalahan tersebut menggunakan metode kekeluargaan dengan melakukan pendekatan secara langsung ke keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra. Berikut permasalahan serta penggolongan permasalahan yang terjadi di keluarga Bapak Ngakan Putu Garda : a. Bidang Kesehatan - Kebersihan Dapur yang digunakan untuk memasak makanan. b. Bidang Ekonomi - Tidak menentunya pendapatan yang diterima. - Tidak memiliki usaha tambahan untuk menambah pendapatan c. Bidang Infrastruktur - Bagian belakang rumah langsung menuju ladang - Dinding rumah yang sudah mulai mengelupas

2.2 Prioritas Masalah

Masalah - masalah yang dialami oleh Keluarga Bapak Ngakan Putu Garda yaitu diantaranya terdapat masalah ekonomi, kesehatan dan juga masalah infrastuktur. Berdasarakan analisis yang telah dilakukan terdapat dua prioritas masalah yang terjadi yaitu : 1. Kebersihan lingkungan dapur yang digunakan untuk memasak makanan bidang kesehatan 2. Tidak menentunya pendapatan yang diterima bidang ekonomi

2.2.1 Kebersihan lingkungan dapur yang digunakan untuk memasak makanan

Masalah kebersihan lingkungan dapur yang digunakan untuk memasak makanan termasuk dalam bidang kesehatan dimana makanan yang akan dimakan umumnya harus bersih dan terhindar dari kontaminasi binatang maupun debu. Namun kondisi dapur Keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra masih berlaskan semen dengan kayu bakar sebagai bahan utama yang digunakan untuk memasak makanan sehingga besar kemungkinan bekas pembakaran kayu bakar tersebut terbang dan mengkontaminasi makanan yang akan disantap oleh keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra sehingga apabila system imun keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra sedang lemah maka keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra akan dengan mudah terserang penyakit yang berhubungan dengan pencernaan mereka.

2.2.2 Tidak memiliki pendapatan tetap

Tidak memiliki pendapan yang tetap merupakan prioritas masalah kedua yang termasuk dalam bidang ekonomi. Masalah yang dialami oleh Bapak Ngakan Putu Gandra dapat terjadi akibat dari profesi dari Bapak Ngakan Putu Gandra yang hanya menjadi anggota Seka Gong dimana tidak ada penghasilan pasti dalam pekerjaan tersebut. Tidak tetapnya pendapatan disini akan berisiko dalam kurangnya biaya hidup Keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra sehingga tidak dapat melengkapi kebutuhan sandang, pangan dan papan dari keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra.

BAB III USULAN PEMBERIAN SOLUSI MASALAH

3.1 Program

Berdasarkan permasalahan yang telah diidentifikasi, selanjutnya masalah tersebut ditindaklanjuti dengan berupaya memberikan solusi atau pemecahan masalah sesuai dengan kemampuan dari Keluarga Dampingan. Adapun program yang dilaksanakan selama mendampingi keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra diantaranya Program Sharing Mengenai Masalah Ekonomi, Sharing Mengenai Kebersihan Lingkungan serta Pemberian Bantuan Pangan dan Sandang.

3.1.1 Program Sharing Mengenai Masalah Ekonomi

Kegiatan ini dipilih yang diharapkan dapat menyelesaikan masalah perekonomian keluarga Bapak Ngakan Putu Gandra, Istri dari Bapak Ngakan Putu Gandra yaitu Ibu Ni Wayan Sapreg merupakan seorang ibu rumah tangga yang kesehariannya hanya mengurus rumah tangga. Untuk mengisi waktu luang penulis menyarankan Ibu Ni Wayan Sapreg dapat memanfaatkan waktu luangnya dengan membuat canang maupun menjahit perlengkapan yang biasanya digunakan untuk pelengkap banten. Ibu Ni Wayan Sapreg dapat melakukan kegiatan wirausaha dengan membuat canang maupun perlengkapan banten lainnya yang nanti bias dijual langsung atau dititipkan pada pedagang yang ada di pasar. Atau Ibu Ni Wayan Sapreg juga dapat bekerja sama dengan beberapa temannya yain untuk membuka usaha tukang jarit. Seperti yang diketahui kehidupan masyarakat Hindu tidak dapat dilepaskan dari kegiatan upacara keagamaan. Peluang tersebut dapat dimanfaatkan sehingga Keluarga Bapak Ngakan Putu Garda dapat memperoleh hasil jualan canand dan banten yang dibuat pada waktu luangnya tersebut. Pemasukan tambahan ini dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari atau dapat disisihkan untuk ditabung.

3.1.2 Program Sharing Mengenai Kebersihan Lingkungan