1.2. Permasalahan
Bleaching merupakan suatu proses lanjutan yang bertujuan untuk mengubah atau menghilangkan lignin sehingga pulp tersebut memiliki tingkat keputihan
yang tinggi.Pemakaian caustic soda di tahap ekstraksiakan mempercepat pemurnian pulp.Penambahan atau pengurangan penggunaan larutan caustic
sodaNaOH pada menara ekstraksi oksidasi akan mempengaruhi pH. pH yang digunakan pada tahap ekstraksi berkisar antara 10-11.Hal ini
gunanya agar kandungan lignin dan zat ekstraktif pulp dapat dihilangkan semaksimal mungkin.Banyak faktor yang mempengaruhi kestabilan pH di tahap
ekstraksi.Dengan penggunaan larutan NaOH,maka pH 2 yang berasal dari stage klorinasi akan naik menjadi 10-11. Penghilangan lignin dan ekstraktif tidak
sempurna jika pH dibawah 10,akan tetapi dengan pH lebih besar dari 11 akan mendegrasi serat selulosa.Tingkat keputihan yang harus tercapai 80-85 sesuai
standart ISO dan akan bekerja secara maksimal pada pH 10-11. Brightness pada tahap Eop,dimana semakin tinggi pH maka brightness
akan semakin tinggi.Batas optimum pH 10-11.Jika melebihi batas optimum tersebut maka warna pulp menjadi terang dan cerah.Tetapi yang menjadi
masalahnya akan terjadi kerusakan serat selulosa pada pulp itu. Untuk mencapai tingkat keputihan,penggunaan larutan NaOH merupakan
faktor yang perlu diperhatikan.NaOH merupakan zat yang mengatur kestabilan pH,karena pH dapat mempengaruhi tingkat keputihan pulp.
Universitas Sumatera Utara
Beberapa permasalahan yang didapat selama praktek kerja lapangan antara lain: 1.
Bagaimana pengaruh penggunaan larutan caustic soda NaOH terhadap kestabilan pH dan dalam menaikkan derajat keputihan pada tahap ekstraksi
oksidasi. 2.
Bagaimana pengaruh pH dan penggunaan larutan NaOH untuk mencapai derajat putih brightness yang tinggi.
1.3. Tujuan
Untuk mengetahui dan mempelajari pengaruh pH dan penggunaan larutan NaOH pada tahap ekstraksi terhadap brightness tingkatkeputihan pada pulp sehingga
produknya memiliki kualitas yang baik.
1.4. Manfaat