Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
Modal kerja yang jumlahnya berubah – ubah karena fluktuasi konjungtor.
c.Modal kerja darurat
Modal kerja yang jumlahnya berubah – ubah karena keadaan darurat yang tidak diketahui sebelumnya.
E. Pentingnya Modal Kerja
Penggunaan modal kerja pada setiap perusahaan sangat berpengaruh besar terhadap kelangsungan dan kehidupan sebuah perusahaaan. Kegunaan – kegunaan modal kerja di
dalam suatu perusahaan sangatlah berperan penting untuk membuat suatu keputusan yang sangat berharga bagi sebuah perusahaan.
Kegunaan modal kerja didalam sebuah perusahaan antara lain, yakni : 1.
Pembayaran biaya rutin dan hutang termasuk hutang deviden. 2.
Pengambilan laba dalam perusahaan perseroan dan persekutuan oleh pemilik perusahaan.
3. Kerugian operasi atau kerugian luar biasa yang memerlukan penggunaan.
4. Pembayaran kembali hutang jangka panjang atau bagian dari modal saham.
F. Menentukan Besarnya Kebutuhan Modal Kerja
Salah satu bagian yang penting dalam manajemen perusahaan adalah merencanakan dan menentukan kebutuhan modal kerja dengan tepat. Kesalahan dalam menetapkan
besarnya kebutuhan modal kerja dapat merugikan perusahaan. Selanjutnya jumlah maupun bentuk modal kerja yang dibutuhkan oleh perusahaaan
berbeda antara satu dengan yang lain sesuai dengan kebijaksanaan pimpinan perusahaan masing – masing. Dalam menjalankan kegiatan operasi perusahaan sehari – hari, pihak
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
manajemen akan membutuhkan dana yang cukup untuk menjamin kontinuitas operasinya tersebut. Dengan modal kerja yang cukup, akan menguntungkan bagi perusahaan untuk
beroperasi secara ekonomis, sehingga perusahaan tidak akan mengalami kesulitan euangan sekaligus memberikan manfaat lain, seperti :
a. Melindungi perusahaan terhadap krisis modal kerja karena turunnya aktiva
lancar. b.
Memungkinkan bagi perusahaan untuk memberikan syarat kredit yang lebih menguntungkan.
Kebutuhan modal kerja dalam perusahaan dipengaruhi oleh beberapa factor, menurut Syahyunan 2004 : 40 , yaitu :
1. Volume Penjualan
Volume penjualan merupakan factor yang sangat penting yang mempengaruhi kebutuhan modal kerja. Apabila penjualan meningkat maka kebutuhan modal
kerja pun akan meningkat, demikian pula sebaliknya. 2.
Besar kecilnya Skala Perusahaan Kebutuhan modal kerja pada perusahaan besar berbeda dengan perrusahaan
kecil. Hal ini terjadi karena perusahaan besar mempunyai keuntungan akibat lebih luasnya sumber – sumber yang tersedia dibandingkan dengan perusahaan
kecil yang tergantung hanya pada beberapa sumber saja. Pada perusahaan kecil, tidak tertagihnya beberapa piutang para pelanggan dapat sangat mempengaruhi
unsur – unsur modal kerja lainnya seperti kas dan persediaan.
3. Aktivitas Perusahaan
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
Perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa tidak mempunyai persediaan barang dagangan, sedangkan perusahaan yang menjual barang secara tunai tidak
memiliki piutang dagang. Hal ini mempengaruhi tingkat perputaran dan jumlah modal kerja suatu perusahaan. Demikian pula dengan syarat pembelian dan
waktu yang dibutuhkan untuk memproduksi atau memperoleh barang yang akan dijual.
4. Perkembangan Teknologi
Kemajuan teknologi, khususnya yang berhubungan dengan proses produksi akan mempengaruhi kebutuhan modal kerja. Otomatisasi yang mengakibatkan
proses produksi yang lebih cepat membutuhkan persediaan bahan baku yang lebih banyak agar kapasitas maksimum dapat tercapai. Selain itu, akan membuat
perusahaan mempunyai persediaan barang jadi dalam jumlah yang lebih banyak pula.
5. Sikap Perusahaan terhadap Likuiditas dan Profitabilitas.
Adanya dari semua dana yang digunakan perusahaan mengakibatkan jumlah modal kerja yang relative besar mempunyai kecenderungan untuk mengurangi
laba perusahaan, tetapi dengan menahan uang kas dan persediaan barang yang lebih besar akan membuat perusahaan lebih mampu untuk membayar transaksi
– transaksi yang dilakukan dan resiko kehilangan pelanggan tidak terjadi karena perusahaan mempunyai persediaan barang yang cukup.
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
Adapun perhitungan kebutuhan modal kerja CV. DANY’S MEDAN adalah sebagai berikut :
1. Perhitungan perputaran komponen – komponen aktiva lancar
Kas
= Penjualan Rata – rata Kas
Tahun 2007 =
50.000.000,- = 5,6 kali
240.000.000,- 40.000.000,-
= 6 kali Tahun 2008
= 280.000.000,-
Piutang
= Penjualan Rata – rata Piutang
Tahun 2007 = 240.000.000,-
15.000.000,- = 16 kali
Tahun 2008 = 280.000.000,-
15.000.000,- = 18,66 kali
Persediaan
= HPP Rata – rata Persediaan
Tahun 2007 = 140.000.000,-
22.500.000,- = 6,22 kali
Tahun 2008 = 170.000.000,-
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
22.500.000,- = 7,55 kali
2. Jangka waktu keterkaitan dana
Kas
: Tahun 2007 = 360 = 60 hari 6 kali
Tahun 2008 = 360 = 64,28 hari 5,6 kali
Piutang
: Tahun 2007 = 360 = 22,5 hari 16 kali
Tahun 2008 = 360 = 19,29 hari 18,66 kali
Persediaan
: Tahun 2007 = 360 = 57,87 hari 6,22 kali
Tahun 2008 = 360 = 47,68 hari 7,55 kali
+
Total waktu keterkaitan dana = 268,92 hari
Perputaran Modal Kerja = 360
268,92 hari = 1,33 hari
Apabila pada tahun 2009 CV. DANY’S MEDAN ingin mencapai penjualan sebesar Rp.500.000.000,-. Modal kerja yang dibutuhkan adalah sebesar
Kebutuhan Modal Kerja = 500.000.000,- 1,33 hari
= Rp. 375.939.849,6
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
CV. DANY’S MEDAN Laporan Neraca
Per 31 Desember 2007 – 2008 Perkiraan
2007 2008
Perbandingan Aktiva :
Rp. 19.000.000 Rp. 13.000.000
Rp. 21.000.000 Rp. 21.000.000
Rp. 17.000.000 Rp. 24.000.000
+ 2.000.000 + 4.000.000
+ 3.000.000 Aktiva Lancar
Kas Piutang
Persediaan Total Aktiva Lancar
Rp. 53.000.000 Rp. 62.000.000 + 9.000.000
Aktiva Tetap : Tanah Bangunan
Akm. Penyusutan Bangunan Mesin Fotocopy 5 unit
Akm. Penyusutan Mesin Fotocopy Komputer 3 unit Printer
Akm. Penyusutan komputer Mesin Potong Kertas
Akm. Penyusutan Mesin Potong Mesin Cetak Offset
Akm. Penyusutan Mesin Cetak Mesin Tik Elektrik
Akm. Penyusutan Mesin Mesin Laminating dan Polly
Akm. Penyusutan Mesin Rp.170.000.000
40.000.000 Rp. 50.000.000
5.000.000 Rp. 14.000.000
1.000.000 Rp. 6.000.000
600.000 Rp. 45.000.000
4.500.000 Rp. 2.000.000
200.000 Rp. 5.000.000
500.000 Rp.180.000.000
43.000.000 Rp. 55.000.000
5.500.000 Rp. 15.000.000
1.200.000 Rp. 7.000.000
700.000 Rp. 47.000.000
4.700.000 Rp. 2.500.000
250.000 Rp. 6.000.000
600.000 + 10.000.000
+ 3.000.000 + 5.000.000
+ 500.000 + 1.000.000
+ 200.000 + 1.000.000
+ 100.000 + 2.000.000
+ 200.000 + 500.000
+ 50.000 + 1.000.000
+ 100.000
Total Aktiva Tetap Rp.240.200.000
Rp.256.550.000 + 16.350.000 Total Aktiva
Rp.293.200.000 Rp.318.550.000 + 25.350.000
Passiva :
Hutang Jangka Pendek Hutang lain – lain
Hutang Jangka Panjang Rp. 10.000.000
Rp. 15.000.000 Rp. 22.000.000
Rp. 12.000.000 Rp. 18.000.000
Rp. 10.000.000 + 2.000.000
+ 3.000.000 - 12.000.000
Total Passiva Rp. 47.000.000
Rp. 40.000.000 - 7.000.000
Laba Ditahan Modal
Rp. 50.000.000 Rp. 70.000.000
Rp. 57.000.000 Rp. 85.000.000
+ 7.000.000 + 15.000.000
Total Passiva dan Modal Rp.167.000.000
Rp.182.000.000 + 15.000.000
Sumber : CV. DANY’S MEDAN tahun 2008
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
CV. DANY’S MEDAN Laporan Laba Rugi
Per 31 Desember 2007 Perkiraan
2007 A. PENDAPATAN PENJUALAN
1. Pendapatan Utama Percetakan
Levaransi Fotocopy
Rp.100.000.000 Rp. 70.000.000
Rp. 30.000.000
Total Pendapatan Utama Rp.200.000.000
2. Pendapatan Lain – lain Sablon
Terjemahan Rupa – rupa
Rp. 19.000.000 Rp. 12.000.000
Rp. 9.000.000
Total Pendapatan Lain – lain Rp. 40.000.000
TOTAL PENDAPATAN PENJUALAN
Rp.240.000.000 B. HARGA POKOK PRODUKSI
Pembelian bahan baku Gaji Upah
Biaya Penyusutan Rp. 85.000.000
Rp. 46.000.000 Rp. 9.000.000
TOTAL HPP Rp.140.000.000
LABA KOTOR PENJUALAN Rp.100.000.000
C. BIAYA OPERASI 1. Biaya Penjualan
Biaya Iklan Biaya telepon, air, listrik
Biaya penjualan rupa – rupa Biaya penyusutan penjualan
Rp. 1.200.000 Rp. 12.000.000
Rp. 1.800.000 Rp. 3.300.000
TOTAL BIAYA PENJUALAN Rp. 18.300.000
2. Biaya administrasi dan umum Biaya transportasi
Biaya umum rupa – rupa
Rp. 9.500.000 Rp. 8.000.000
TOTAL BIAYA ADMINISTRASI DAN UMUM
Rp. 17.500.000 TOTAL BIAYA
Rp. 35.800.000
LABA SEBELUM PAJAK PAJAK 10
Rp. 64.200.000 Rp. 6.420.000
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
LABA BERSIH Rp. 57.780.000
Sumber : CV. DANY’S MEDAN tahun 2008
CV. DANY’S MEDAN Laporan Laba Rugi
Per 31 Desember 2008 Perkiraan
2008 A. PENDAPATAN PENJUALAN
1. Pendapatan Utama Percetakan
Levaransi Fotocopy
Rp.107.000.000 Rp. 75.500.000
Rp. 37.500.000
Total Pendapatan Utama Rp.220.000.000
2. Pendapatan Lain – lain Sablon
Terjemahan Rupa – rupa
Rp. 29.000.000 Rp. 17.000.000
Rp. 14.000.000
Total Pendapatan Lain – lain Rp. 60.000.000
TOTAL PENDAPATAN PENJUALAN
Rp.280.000.000 B. HARGA POKOK PRODUKSI
Pembelian bahan baku Gaji Upah
Biaya Penyusutan Rp.105.000.000
Rp. 56.000.000 Rp. 14.000.000
TOTAL HPP Rp.170.000.000
LABA KOTOR PENJUALAN Rp.110.000.000
C. BIAYA OPERASI 1. Biaya Penjualan
Biaya Iklan Biaya telepon, air, listrik
Biaya penjualan rupa – rupa Biaya penyusutan penjualan
Rp. 1.700.000 Rp. 13.500.000
Rp. 2.300.000 Rp. 4.300.000
TOTAL BIAYA PENJUALAN Rp. 21.800.000
2. Biaya administrasi dan umum Biaya transportasi
Biaya umum rupa – rupa
Rp. 11.000.000 Rp. 9.300.000
TOTAL BIAYA ADMINISTRASI DAN UMUM
Rp. 20.300.000 TOTAL BIAYA
Rp. 42.100.000
Ishak Mawardi Hasibuan : Analisis Kebutuhan Modal Kerja Pada CV. Dany’s Medan, 2009. USU Repository © 2009
LABA SEBELUM PAJAK PAJAK 10
Rp. 67.900.000 Rp. 6.790.000
LABA BERSIH Rp. 61.110.000
Sumber : CV. DANY’S MEDAN tahun 2008
BAB III ANALISIS DAN EVALUASI
Pada uraian bab II, dapat diketahui bahwa untuk mengetahui pengertian modal kerja
terdapat tiga konsep yang dipergunakan, yaitu konsep kuantitatif, konsep kualitatif, dan konsep fungsional.
Setiap perusahaan selalu membutuhkan modal kerja untuk membelanjai operasinya sehari – hari yang diharapkan akan dapat kembali lagi ke dalam perusahaan dalam waktu
yang pendek melalui hasil penjualan produksinya, sehingga dana tersebut akan terus – menerus berputar setiap periode selama berjalannnya perusahaan.
Berdasarkan laporan keuangan CV. DANY’S MEDAN yang telah diuraikan sebelumnya maka penulis mencoba menganalisis serta menilai modal kerja dengan
menggunakan tiga konsep modal kerja.
1. Konsep Kuantitatif
Modal kerja menurut konsep kuantitaif adalah jumlah keseluruhan aktiva lancar yang disebut juga modal kerja brutto gross working capital . Umumnya elemen –
elemen dan modal kerja kuantitatif meliputi kas, surat berharga sekuitas , piutang dan persediaan.
Berdasarkan konsep ini maka modal kerja CV. DANY’S MEDAN sebagai berikut :