=
12 1
12060
3
= 2160000 mm A = Wb.L0,5 L = 12507500,5750 = 351 562 500 kgmm
2
3 1
x = 920 -
.750 = 670 mm jadi :
y =
36 ,
5 2160000
10 .
4 ,
20 670
351562500
3
= mm
Dari hasil perhitungan defleksi yang terjadi y = 5,36 mm
3.1.2. Backrest
Backrest berfungsi sebagai pelindung tiang utama dan silinder dari beban yang terdapat pada garpu. Dalam perancangan ini, besarnya gaya – gaya yang
bekerja pada backrest tidak dihitung. Namun demikian bahan yang digunakan ditentukan dari baja profil “L” yaitu ukuran 45x45x8 dan 45x30x6. sedangkan
pengelasan ditentukan ketebalannya 4 mm. Berat backrest dapat dihitung dengan persamaan :
W = q
1.
L
1
+q
2
.L
2
Dimana : q = berat teoritis persatuan panjang L = panjang bahan yang dibutuhkan
Untuk ukuran 45x45x8, q = 5,15 kgm lit.4, hal.634 45x30x6, q = 3,25 kgm lit.4, hal.637
Jadi, W = q
1
.L
1
+ q
2
.L
2
W = 5,15.10
-3
L
1
+ 3,25.10
-3
L
2
Universitas Sumatera Utara
W = 5,15.10
-3
900+900+1060+1060+3,25.10
-3
3.1.3. Pengarah Atas
200+200+200 = 22,2 kg
a. Perhitungan kekuatan pengarah atas
y
Wb Wg
790
12 ,9
225,2 B
F
B
405 A
FyA FxA
Gambar 3.7. Garpu pada posisi nol derajat
∑M
B
=0 W
b
.790 + W
g
.225,2 – F
XA
.405 = 0 1250790+45,6225,2-F
XA.
405 =0 F
XA
6 ,
2463 405
12 ,
997769 =
= kg
∑F
y
= 0 F
yA
-W
b
- W
g
= 0 F
yA
+W
b
+ W
g
= 1250+45,6 = 1295,6 kg ∑F
x
= 0
Universitas Sumatera Utara
F
XA
- F
XB
= 0 F
B
= F
XA
= 2463,6 kg Tegangan geser yang terjadi :
τ
g
A F
XA
= dimana :
F
XA
= beban geser yang terjadi kg A = luas penampang geser
= 120x20 = 2400 mm
2
Jadi, τ
g
03 ,
1 2400
6 ,
2463 =
= kgmm
2
Bahan yang digunakan untuk pengarah atas adalah baja carbon AISI 1035 UNS G10350 diroll panas dengan tegangan tarik maksimumnya adalah 72
kpsi =- 50,6 kgmm
2
Tegangan tarik ijin, σ
t
V
maks t
σ =
Dengan, v = faktor keamanan = 4 dipilih
jadi, σ
t
65 ,
12 4
6 ,
50 =
= kgmm
2
Tegangan geser ijin bahan dapat ditentukan berdasarkan hubungan : τ
g
= 0,6 – 0,8. τ
t
= 0,7 . τ
t
= 8,855 kgmm . dipilih
= 0,7.12,65
2
Universitas Sumatera Utara
Karena tegangan geser yang terjadi lebih kecil dari tegangan geser ijin bahan, maka bahan aman untuk digunakan.
Kalau ditinjau terhadap tarik dan tekan maka tegangan tarik yang terjadi adalah 0,78 kgmm
2
berarti bahan aman terhadap tarik. Tegangan tekan ijin dapat ditentukan dari hubungan persamaan :
σ
tk
= 1,5 – 2,5 . σ
t
lit.2, hal 31 = 2.
σ
t
dipilih = 212,65 = 25,3 kgmm
2
b. Pengelasan Pada Pengarah Atas Karena tegangan tekan yang terjadi lebih kecil dari tegangan tekan ijin
bahan, maka baja AISI 1035 aman untuk digunakan.
Pengelasan pada bagian ini ditentukan yaitu single v-butt joint pada sisi tegak dan sisi atas sedangkan pada sisi bawah direncanakan adalah single v-
butt joint . Direncakan tebal pengelasan, t = 10 mm
Luas bidang lasan, A = 120 – 2t t + 30 t + 120 – 2t 0,5t
√2 + 30 t = 120 – 20 10 + 30 10 + 120 – 20 0,5.10
√2 + 30 10 = 2307,1 mm
2
Tegangan tarik yang terjadi, σ
n
A Fn
= dimana :
Fn = beban normal total yang terjadi A = luas bidang las
Universitas Sumatera Utara
Jadi, σ
n
1 ,
2307 5
, 3019
= `
= 1,3 kgmm
2
3.1.4. Knob Assembly