Kegiatan Ekstrakurikuler Tenis Meja di SD Pujokusuman I Yogyakarta
28 bola, pukul bola di bagian belakang sebelah bawah serendah yang pemain bisa
dengan gerakan menyerempet, sentakan pergelangan tangan saat terjadi kontak. Bola harus bergerak perlahan, karena kecepatan bet pemain menimbulkan
backspin pada bola, bukan menimbulkan kecepatan. Kegiatan penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui
pembuktian mengenai hubungan antara koordinasi mata-tangan dengan ketepatan servis backspin siswa SD Pujokusuman I Yogyakarta yang mengikuti
ekstrakurikuler tenis meja. Selain itu kegiatan penelitian ini dilakukan juga dengan tujuan untuk mengetahui kontribusi dari koordinasi mata-tangan terhadap
hasil ketepatan servis backspin siswa SD Pujokusuman I Yogyakarta yang mengikuti ekstrakurikuler tenis meja. Melalui tespengukuran maka akan
didapatkan hasil dan bisa mendeskripsikan data mengenai koordinasi mata-tangan dan ketepatan servis backspin. Selanjutnya menggunakan teknik korelasi pearson
product moment akan digunakan untuk pengujian hipotesis yang telah diajukan dalam hal mengetahui hubungan antara koordinasi mata-tangan dengan ketepatan
servis backspin siswa SD Pujokusuman I Yogyakarta yang mengikuti ekstrakurikuler tenis meja.