Definisi Operasional Asumsi Pengembangan dan Implikasinya

14

BAB II KAJIAN TEORI

A. Kajian tentang Teknologi Pendidikan

1. Pengertian Teknologi Pendidikan

Teknologi pendidikan adalah pengembangan, penerapan, dan penilaian sistem-sistem, teknik dan alat bantu untuk memperbaiki dan meningkatkan proses belajar manusia. Nasution, 2005:1. Ada pula yang berpendapat bahwa teknologi pendidikan adalah pemikiran ya ng sistematis tentang pendidikan, penerapan, metode problem solving dalam pendidikan, yang dapat dilakukan dengan alat-alat komunikasi modern, akan tetapi juga tanpa alat-alat itu. Menurut Seel and Richey 1994:10 , teknologi pendidikan adalah teori dan praktek dalam desain, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan, dan penilaian proses dan sumber untuk belajar. Definisi ini tidak hanya menekankan pada praktek saja tetapi juga pada konsep dan teori. Dalam definisi teknologi pendidikan sesuai dengan Association for Educational Communications andTecnology AECT dalam Molenda 2004: 1 bahwa “Educationaltechnology is the study and ethical practice of facilitating learning andimproving performance by creating, using, and managing appropr iatetechnological processes and resources”. Teknologi pendidikan adalah studi dan etika praktek dalam upaya memfasilitasi pembelajaran dan meningkatkan kinerja 15 dengan cara menciptakan, menggunakan atau memanfaatkan dan mengelola proses dan sumber-sumber teknologi yang tepat. Dari pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa teknologi pendidikan adalah suatu cara untuk meningkatkan kualitas dan aktifitas belajar dengan cara menciptakan, menggunakan, mengelola media pendayagunaan teknologi yang didesain secara sistematis.

2. Kawasan Teknologi Pendidikan

Teknologi pendidikan adalah suatu proses yang komplek dan terintegrasi meliputi orang, prosedur, gagasan, sasaran dan organisasi untuk menganalisis masalah, merancang, melaksanakan, menilai dan mengelola pemecahan masalah dalam sega la aspek belajar pada manusia. Hubungan antar kawasan teknologi pendidikan Seels dan Richey, 1994:30, dapat ditunjukan dalam bagan berikut: a. Kawasan desain design Desain adalah proses untuk menentukan kondisi belajar. Tujuan desain adalah untuk menciptakan strategi dan produk pada tingkat makro, seperti pelajaran dan modul. Kawasan desain kadang-kadang dikaburkan dengan pengembangan, atau bahkan dengan konsep yang lebih luas dari pembelajaran itu sendiri.