6
2. Selasa
OSN Geografi, OSN Astronomi, OSN Kimia, OSN Fisika, OSN
Matematika, KIR 3.
Rabu OSN TIK, OSN Kebumian, OSN
Biologi
4. Kamis
Teater, Debat Bahasa Inggris, Jurnalistik, MTQ, Seni Tari, Bola
Volly, Futsal Putri, Futsal Putra, Karawitan, Basket Putra
5. Jumat
Pramuka Kelas X
6. Sabtu
Sinematografi, Futsal Putra, Futsal Putri, Seni Musik. Karawitan, Bulu
Tangkis, Basket Putri
Kegiatan  ekstrakulikuler  ini  bertujuan  untuk  menampung  dan menyalurkan  minat  dan  bakat  yang  dimiliki  oleh  peserta  didik,  serta
memberikan pengalaman lain di luar proses pembelajaran yang formal.
5. Potensi Peserta Didik, Guru, dan Karyawan
a. Potensi Peserta Didik
Peserta didik SMA Negeri  2 Wates berasal dari berbagai kalangan masyarakat, baik yang berasal dari kota Wates sendiri maupun luar kota
Wates , seperti Purworejo. Berdasarkan Kurikulum 2013, SMA Negeri 2 Wates  memiliki  dua  program  jurusan  yang  sudah  dimulai  dari  kelas  X
yaitu MIPA  Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam , dan IPS  Ilmu Pengetahuan Sosial  . Pada tahun ajaran 20162017 peserta didik SMA
Negeri  2  Wates  berjumlah  483  peseta  didik,  dengan  rincian  sebagai berikut:
Tabel 3. Data Peserta Didik Tahun Ajaran 20162017
Kelas Jumlah  Peserta
Didik X MIPA 1
32 X MIPA 2
32
7
X MIPA 3 32
X IPS 1 33
X IPS 2 31
XI MIPA 1 22
XI MIPA 2 21
XI MIPA 3 22
XI MIPA 4 32
XI IPS 1 32
XI IPS 2 32
XII MIPA 1 24
XII MIPA 2 24
XII MIPA 3 24
XII MIPA 4 24
XII IPS 1 22
XII IPS 2 22
XII IPS 3 22
b. Potensi Guru dan Karyawan
SMA  Negeri  2  Wates  mempunyai  guru  pengajar  sebanyak  50 tenaga  pendidik.  Pendidikan  terakhir  guru  di  SMA  Negeri  2  Wates
minimal  adalah  S-1.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa  tenaga  pengajar  di SMA Negeri 2 Wates sudah memenuhi standar kriteria.
6. Permasalahan terkait Proses Belajar Mengajar
Setelah  melakukan  observasi  kegiatan  belajar  mengajar  di  SMA Negeri  2  Wates,  terdapat  beberapa  pernasalahan  yang  teridentifikasi,
diantaranya  yaitu  kondisi  peserta  didik  yang  sebagaian  besar  pada aktivitas belajar sosiologi masih belum memuaskan. Terlihat juga ketika
pada  saat  guru  menerangkan  beberapa  siswa  asik  berbicara  dengan teman  sebangkunya  ataupun  dengan  gadgetnya.  Hal  lain  juga
ditunjukkan dengan siswa yang kurang berpartisipasi secara aktif ketika