8. siswa membuat contoh tusuk kelim
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik danatau sendiri membuat
rangkumansimpulan pelajaran; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
menutup proses pembelajaran dengan salam
E. Sumber Dan bahan Pembelajaran Alat dan bahan
- Leptop - Proyektor
- Kain - Jarum jahit
- Benang jahit atau benang sulam - Gunting
Sumber : buku Kreasi Jahit dan Sulam ala Peri penerbit Erlangga
Internet: - http:keterampilansikaladi.blogspot.com201307pengertian-menjahit-
dan-menyulam.html - https:id.wikipedia.orgwikiBordir
F. Penilaian
Teknik : Tes unjuk kerja
Bentuk Instrumen : Uji proses Pemberian Tugas
Instrumen : Buatlah tusuk-tusuk dasar yang kalian ketahui
NO Aspek yang Dinilai Kretria Penilaian
Jml 1
2 3
4
1 Ketepetan Desain
2 Bentuk
3 Antusiasme
4 Penyelesaian
Jumlah : Keterangan:
1= 1-25 2= 26-50
3= 51-75 4= 76-100
Jumlah Bobot 4 = Nilai
Ngemplak, 12 Agustus 2015
RENCANA PELAKSANA PEMBELAJARAN RPP 03
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Ngemplak
Kelas : VIII Delapan
Mata Pelajaran : Keterampilan
Semester : 1 Satu
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Aspek :
Kerajinan Standar Kompetensi : Mengekspresikan karya seni batik jumputan
Kompetensi Dasar : Membuat kerajinan batik jumputan
A. Indikator
1. Menyebutkan alat dan bahan pembuatan batik jumputan 2. Menentukan langkah-langkah pembuatan batik jumputan
3. Membuat batik jumputan
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah siswa belajar maka siswa akan dapat: 1. Siswa dapat menyebutkan alat dan bahan untuk pembuatan batik jumputan
2. Siswa dapat menyebutkan langkah-langkah pembuatan batik jumputan 3. Siswa dapat membuat batik jumputan dengan baik
Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin Discipline
Tekun diligence Tanggung jawab responsibility
Ketelitian carefulness Percaya diri Confidence
C. Materi Ajar
Batik Jumputan
adalah batik
yang dikerjakan dengan cara ikat celup, di ikat
dengan tali di celup dangan warna. Batik ini tidak menggunakan malam tetapi kainnya
diikat atau dijahit dan dikerut dengan
menggunakan tali. Tali berfungsi sama halnya dengan malam yakni untuk menutup bagian yang tidak terkena warna Teknik membuat batik jumputan,
1. Teknik ikat, adalah teknik dengan cara ikatan, artinya median yang diikat
akan menimbulkan motif, cara mengikatnya harus kencang supaya pada saat dicelup tidak terkena warna, sehingga setelah ikatannya dilepas akan
terbentuk gambarnya, teknik ikat ini dilakukan dengan memegang permukaan kain dengan ujung jari, lalu permukaan kain itu di ikat dengan
jelas baik denagn ikatan tunggal maupun jamak. Cara mengikatnya beragam, ada ikatan datar, miring, dan kombinasi adapun teknik lipat dan
gulung. Pada saat mengikat jalinan kain
2. Teknik jahitan, adalah kain diberi pola terlebih dahulu lalu dijahit dengan
menggunakan tusuk jelujur pada garis warnanya dengan menggunakan banang, lalu benang ditarik kuat sehingga kain berkerut serapat
mungkin. Pada waktu dicelup benang yang rapat akan menghalangiwarna masuk ke kain, benang yang dipakai sebaiknya benang yang tebal dan kuat
seperti benang plastik sintesis, benang jins, atau benang sepatu. Hasil jumputan teknik jahitan ini berupa titik-titik yang agak
Persiapan Bahan dan alat untuk membuat batik jumputan a. Bahan
- Kain Mori prima
- Pewarna+pembangkit Naptol
- Air dingin dan Panas
b. Alat
- Karet gelang
- Klereng, koin, krikil
- Alat pengaduk
- Sarung tangan plastik
- Emberbaskom
Cara membuatnya 1. Pastikan kain dalam kondisi bersih
2. Membuat bentukdesain motif dengan mengikat Kelereng, Uang koin,
atau Batu pada beberapa bagian kain menggunakan karet secara kencang atau hanya melipat dan mengikatnya saja.