4. CONCLUSIONS AND SUGGESTIONS
4.1 Conclusion
1. Information systems are built to make the process of procurement and distribution of data processing in
logistics no longer be noted on the document 2. Information systems are built to make the process
of procurement of data processing and distribution of goods only once the process
3. Information systems are built to make an estimate when and how the data items that must be held and
didstribusikan into parts or to a branch 4. The information system is built to produce a report
in the form of statements such as statements of the goods master data, RTP, suppliers and also generate
reports such transaction forecasting report, report the purchase and distribution of reports, which can
provide information about the data item,, RTP data, supplier data , data forecasting, data purchase and
distribution of accurate data and efficient for the parties in need.
4.2 Suggestions
1. Further optimize the use of computers in processing data.
2. Existing information systems and the design of the system to be developed more widely to the network.
5. REFERENCES
[1] Abdul Kadir, 2000. Concepts and Practical Demands Database, Andi,
Yogyakarta. [2] Aris Budi Setyawan, Goods Trade Forecasting
Method, MO, Yogyakarta [3] l-Bahra Bin Ladjamudin, Analysis and Design of
Information Systems, Graha Science [4] Jogiyanto, 1990, Analysis and Design of
Information Systems, Andi, Yogyakarta. [5] Kris, Andrew, 2004, Software Engineering
Basic Concepts. London: Gava Media.
[6] Roger S. Pressman, 2002, Software Engineering Practitioner Approach. Andi, Yogyakarta.
[7] Laodes, Yamri, 2009, Context Diagram Bahar Education
i
ABSTRAK
PEMBANGUNAN PERANGKAT LUNAK LOGISTIK PD BANK PERKREDITAN RAKYAT KOTA BANDUNG
Oleh
LISTYA KARTIKA SARI T. 10106217
PD.BANK PERKREDITAN RAKYAT KOTA BANDUNG merupakan instansi yang bergerak di bidang jasa penyimpanan dan peminjaman uang atau kredit. Pada proses
penyimpanan dan peminjaman uang dibutuhkan buku untuk menabung, kertas berisi data diri untuk pengajuan peminjaman, kertas dengan kop surat, nota peminjaman dan masih
banyak lagi barang logistik yang dibutuhkan dalam proses untuk peminjaman dan penyimpanan uang. Proses pengadaan barang logistik dikerjakan oleh bagian umum
logistik
Dalam proses pembangunan perangkat lunak logistik ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus pada instansi, dimana teknik
pengumpulan data yang digunakan, antara lain yaitu observasi dengan mengamati secara langsung proses kerja yang dilaksanakan di dalam instansi untuk memperoleh gambaran
yang jelas mengenai objek yang diteliti, wawancara, yaitu melakukan dialog secara langsung dengan pihak yang berwenang dalam memberikan keterangan terhadap data
yang dibutuhkan dan studi literatur dengan mencari pustaka-pustaka yang menunjang. Untuk metodologi penelitian perangkat lunak menggunakan metode waterfall, sedangkan
untuk pemodelan datanya menggunakan metode terstruktur yaitu Entity Relationship Diagram ERD untuk menggambarkan model data dan Data Flow Diagram DFD
untuk menggambarkan model fungsional.
Setelah melalui tahapan sesuai dengan metode pengembangan yang dipilih maka dalam pengimplementasian sistem informasi barang logistik yaitu menggunakan metode
pengendalian pengadaan barang yang menggunakan metode peramalan. Metode peramalan yang sesuai untuk pengadaan barang logistik adalah peramalan dengan metode
seasonal dan pendistribusian barang secara bersambungan dan memiliki tindak lanjut pengujian sistem yang terdiri dari pengujian alpha dimana pengujian ini menggunakan
metode pengujian black box yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak dan pengujian betha yaitu pengujian lapangan dengan pengolahan data sebagai nilai
akurasi hasil pilihan. Kata kunci : pembangunan perangkat lunak, sistem informasi, pengadaan barang, metode
peramalan