Desain Penelitian METODE PENELITIAN

30

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian deskriptif yaitu penelitian yang menggambarkan suatu objek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang. Tujuan analisis deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematif, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antarfenomena yang diselidiki Nazir, 2009:63. Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui Pelaksanaan Pembelajaran Program Pelatihan Operator Garmen di Balai Latihan Kerja Industri Semarang, maka penelitian ini merupakan penelitian pendekatan kualitatif deskriptif. Pendekatan kualitatif sangat tepat untuk digunakan karena permasalahan dalam penelitiaan ini sangat kompleks dan berdasarkan pada fenomena yang sedang terjadi. Suatu penelitian kualitatif dieksplorasi dan diperdalam dari suatu fenomena sosial atau suatu lingkungan sosial yang terdiri dari pelaku, kejadian, tempat dan waktu. Sedangkan deskriptif kualitatif merupakan prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subyek atau obyek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain- lain pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak sebagaimana adanya. Moleong 2011:6 mengemukakan bahwa penelitian kualitatif adalah 30 31 penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain- lain secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu kontek khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Sesuai judul penelitian, maka peneliti akan mendeskripsikan, menguraikan, dan menggambarkan secara jelas dan rinci serta mendapatkan data yang mendalam dan fokus tentang permasalahan yang akan dibahas.

3.2 Subjek dan Lokasi Penelitian