Pesta Tahunan Marga Kegiatan Pergantian Pengurus

penting untuk mengawali pesta tahunan marga bona taon agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar.

b. Sambutan-sambutan

Acara sambutan dalam pesta tahunan marga bona taon dilakukan setelah ibadah bersama selesai. Biasanya setelah ibadah bersama dipersilahkan 10 menit untuk para anggota melakukan saat teduh pribadi berdoa dalam hati masing-masing. Kata sambutan dalam acara pesta tahunan marga bona taon biasanya disampaikan oleh panitia pelaksana kegiatan yang diwakili oleh Ketua Panitia. Setelah itu dilanjutkan oleh sambutan bendahara perkumpulan keturunan Manurung yang bertujuan untuk memberitahukan pemasukan dan pengeluaran dana yang berhubungan dengan acara tersebut. Sambutan dari bendahara juga berguna agar adanya keterbukaan panitia, pengurus, dan juga anggota perkumpulan.

c. Pengenalan Anggota Baru

Dalam menyampaikan sambutannya, Ketua Pelaksana memanggil anggota- anggota yang baru bergabung dalam perkumpulan keturunan Manurung untuk maju ke depan. Anggota-anggota yang baru tersebut meliputi anggota yang baru pindah tempat tinggal dari daerah lain ke Bandarlampung, anggota baru yang dipindah tugaskan ke Bandarlampung, dan juga anggota yang baru menikah sehingga baru bisa bergabung dengan perkumpulan keturunan Manurung. Anggota-anggota baru tersebut maju ke depan dan diperkenalkan satu per satu kepada anggota lainnya agar semua anggota dalam perkumpulan mengetahui dan mengenal anggota baru yang bergabung dalam perkumpulan keturunan Manurung. Perkumpulan keturunan Manurung tidak membeda-bedakan agama dalam urusan adat dan budaya batak. Hal yang serupa dijelaskan oleh para informan dalam wawancara bahwa perkumpulan keturunan Manurung tidak membeda-bedakan agama karena semuanya sama dalam hal adat dan budaya. Terlihat dalam pelaksanaan pesta tahunan marga bona taon perkumpulan keturunan Manurung, peneliti melihat ada beberapa agama dalam perkumpulan dan mereka semua terlihat akrab satu dengan yang lainnya.

d. Tor-tor

Tor-tor merupakan tarian khas masyarakat etnik batak, Sumatera Utara. Tarian ini diiringi oleh iringan alat-alat musik tradisional seperti gondang, suling, terompet batak. Tor-tor juga merupakan perangkat budaya dalam setiap kegiatan adat orang batak. Tarian ini digunakan dalam acara-acara besar seperti, pernikahan, pesta tahunan marga bona taon, acara dukacita meninggal bilamana orang yang dipanggil Tuhan sudah saur matua meninggal dunia telah beranak cucu baik dari anak laki-laki maupun anak perempuan. Tor-tor dalam acara pesta tahunan marga bona taon termasuk dalam acara hiburan. Meskipun demikian, tor-tor dalam acara pesta tahunan marga bona taon mempunyai aturan-aturan dalam pelaksanaannya. Tor-tor dilaksanakan sesuai dengan urutan dari yang tertinggi sampai anak-anak.