8
I.8 Kerangka Penelitian
Tabel I. 1 Kerangka Penelitian
9
I.9 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN
, menjelaskan latar belakang permasalahan tentang visualisasi sampul album Beauty Lies Beneath sehingga permasalahan tersebut
dapat diidentifikasi, dirumuskan, dan dibataskan supaya penelitian terfokus serta mengarah pada tujuan utama.
BAB II SAMPUL ALBUM MUSIK, SEMIOTIKA, MUSIK METAL, ISLAM
, menjelaskan teori – teori yang terkait dengan objek kajian yang diperoleh dari buku, jurnal, dan sebagainya.
BAB III SAMPUL ALBUM BEAUTY LIES BENEATH , menjelaskan secara
umum tentang objek kajian yaitu sampul bagian depan album Beauty Lies
Beneath
BAB IV ANALISA VISUAL SAMPUL ALBUM BEAUTIE LIES BENEATH
PURGATORY, Berisi tentang pembahasan dari objek penelitian yaitu sampul album Beauty Lies Beneath Purgatory. Dengan menggunakan landasan teori
yang telah dibahas di BAB II dengan menggunakan metode penelitian deskriptif berdasarkan pendekatan kualitatif.
BAB V KESIMPULAN , berisi tentang kesimpulan dari penelitian.
10
BAB II SAMPUL ALBUM MUSIK, SEMIOTIKA, MUSIK METAL, ISLAM
II.1 Pengertian Sampul
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia 2008, sampul adalah pembungkus dari bahan kertas, plastik, kain dan sebagainya yang digunakan untuk
membungkus dan melindungi sebuah barang atau produk. Jadi, sampul merupakan bagian terluar dari sebuah barang atau produk yang bersifat fungsional
kerena memiliki fungsi yang spesifik yaitu sebagai pelindung isi.
II.1.1 Fungsi Sampul
Fungsi dari sampul kini semakin berkembang, merujuk pada artikel Prianggodo 2009 dalam sebuah artikel pada situs sutrisnoprianggodo.wordpress.com, fungsi
dari sebuah sampul saat ini telah mengalami perkembangan, dari sekedar pelindung isi menjadi suatu keindahan komunikasi yang juaga berkaitan dengan
bisnis dan selera. Sehingga sampul saat ini juga dapat menjadi sebuah media publikasi, serta fungsi yang lebih utamanya adalah sebagai pendeskripsi ringkas
mengenai isi didalam sampul tersebut. Kusmiati Kusmiati : 1999 menyebutkan bahwa sampul suatu penerbitan harus di
desain secara menarik dan artistik, agar mampu menarik perhatian target audien untuk membacanya. Pemilihan judul teks harus singkat, mudah di baca, mudah
dimengerti dan secara langsung dapat menginformasikan isi yang terkandung didalamnya. Tak sebatas itu, Ong Hari Wahyu, desainer asal Yogyakarta
menyatakan bahwa sampul buku bukan sekedar pelindung atau penghias, tapi interpretasi dan nilai yang sama dengan kata pengantar. Perkembangan ini
menjadikan sampul yang pada awalnya hanya berperan sebagai pelindung, kini berubah menjadi media komunikasi yang berperan sebagai identitas, media
informasi, serta pemikat terhadap orang yang melihatnya.