7
Pada bab ini dijelaskan mengenai sekilas tentang profil tempat kerja praktek yang meliputi sejarah instansi, logo instansi, badan hukum instansi,
struktur organisasi. Dan mengenai landasan teori.
BAB III KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK
Pada bab ini dijelaskan mengenai jadwal kerja praktek, carateknik kerja praktek, data kerja praktek sebagai landasan teori dalam membangun
Aplikasi Sistem Arsip Daster di Rumah Industri Nuansa Studio Lima.
BAB IV PENUTUP
Pada bab ini diuraikan mengenai kesimpulan dan saran yang berhubungan dengan segala hasil dari laporan kerja praktek. Kesimpulan merupakan
jawaban atas pertanyaan penelitian melalui analisis sistem yang dibangun. Selanjutnya disusun rancangan pemecahan masalah sebagai saran kepada
instansi tempat kerja praktek dan dapat diimpelentasikan di tempat penulis melakukan kerja praktek.
7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Profil Tempat Kerja Praktek 2.1.1 Sejarah Instansi
Nuansa Studio Lima adalah sebuah rumah industri yang didirikan pada tahun 1987. Rumah industri ini bertempat di Jalan Raya Cibabat no.84 kota
Cimahi. Awalnya perusahaan ini melayani pembuatan desain motif dan tracing untuk beberapa industri tekstil yang ada di bandung seperti perusahaan Gede
Indah, Ayu Taiho, Artostek, Hegar Mulya dan Indorama. Produk yang dihasilkan berupa desain motif tekstil dan klise atau film dari desain yang telah ditracing.
Pada pertengahan tahun 1994 Pemilik Studio Lima yang bernama Bapak Sentot Tumran mulai mencoba menawarkan produk desain dan tracing nya ke kawasan
industry daster yang ada di daerah Jakarta Timur. Sistem Kerja di awal rumah industry ini berdiri masih menggunakan
system manual dari mulai pembuatan desain sampai diproses menjadi sebuah klise film
desain yang sudah ditracing
. Memasuki tahun 1999 sistem kerja di nuansa studio lima berkembang dengan menggunakan alat bantu computer.
2.1.1.1 Visi Misi 2.1.1.1.1Visi
“Menjadi rumah industri desain dan tracing no.1 di Indonesia”