Konsumsi Bahan Bakar Perhitungan Torsi, Daya, dan Konsumsi Bahan Bakar Spesifik .1. Torsi

35 2 Sisa pembakaran terdapat pula pada lubang pembuangan antara katup dan dudukannya, terutama pada katub buang sehingga katub tidak dapat menutup dengan rapat. Sisa pembakaran yang telah menjadi keras yang melekat antara torak dan dinding silinder menghalangi pelumasan, sehingga torak dan silinder mudah aus. 3 Nilai kalor mempunyai hubungan berat jenis pada umumnya semakin tinggi berat jenis maka semakin rendah kalornya. Pembakaran dapat berlangsung dengan sempurna, tetapi juga dapat tidak sempurna. Jika bahan bakar tidak mengandung bahan-bahan yang tidak dapat terbakar, maka pembakaran akan sempurna sehingga hasil pembakaran berupa gas pembakaran saja. 4 Panas yang keluar dari pembakaran dalam silinder, motor akan memanaskan gas pembakaran sedemikian tinggi, sehingga gas-gas itu memperoleh tekanan yang lebih tinggi pula. Tetapi bila mana bahan bakar tidak terbakar dengan sempurna, sebagian bahan bakar itu akan tersisa. Dengan demikian akan terjadi pembakaran gas yang tersisa, apabila dibiarkan lama kelamaan akan menjadi liat bahkan menjadi keras. Akibatnya, panas yang terjadi tidak banyak, sehingga suhu dari gas pembakaran turun dan tekanan gas akan turun pula. 36

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di tempat di bawah ini: 1. Mototech Yogyakarta, Jl. Ringroad Selatan, Kemasan, Singosaren, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. 2. Laboratorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

3.2 Bahan Dan Alat Penelitian

Alat dan bahan yang digunakan saat melakukan penelitian.

3.2.1 Bahan Penelitian

1. CDI standar CDI standar merupakan CDI yang digunakan untuk penelitian yang pertama. CDI ini sudah di program dari pabrikan YAMAHA sesuai dengan karakter pabrikan. CDI standar bisa di lihat pada Gambar 3.1 di bawah ini. Gambar 3.1. CDI STANDAR VEGA R NEW 37 2. CDI REXTOR CDI yang digunakan untuk penelitian yang kedua adalah CDI REXTOR pro-drag programmable, CDI ini merupakan CDI racing unlimiter juga dikenal memiliki karakter yang sangat lembut. CDI REXTOR bisa diprogram dengan komputer atau laptop, selain itu dapat menyimpan 16 map dan bisa disimpan dalam bentuk file di komputer dan dapat dibuka oleh program yang sama, pengaturan bisa dimulai dari 250 rpm sampai 20.000 rpm. CDI REXTOR dapat dilihat pada Gambar 3.2 di bawah ini. Gambar 3.2. CDI REXTOR 3. CDI BRT I-MAX CDI yang digunakan untuk penelitian yang ketiga adalah CDI BRT I-MAX, CDI ini merupakan CDI racing unlimiter dan dikenal memiliki karakter yang agak kasar. CDI BRT diprogram menggunakan settingan remote seperti yang ada pada gambar 3.3 di bawah, CDI ini bisa menyimpan 16 map. CDI BRT dapat dilihat pada Gambar 3.3:

Dokumen yang terkait

Analisa Performansi Motor Bakar Diesel Menggunakan Campuran Hi-Cester dengan Solar

1 41 91

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH PENGGUNAAN VARIASI 2 JENIS KOIL DAN VARIASI 4 JENIS BUSI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH 135 CC BERBAHAN BAKAR PERTALITE

5 23 103

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH PENGGUNAAN VARIASI 2 JENIS KOIL DAN VARIASI 4 JENIS BUSI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH 135 CC BERBAHAN BAKAR PERTAMAX

1 19 150

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH PENGGUNAAN VARIASI 2 JENIS KOIL DAN VARIASI 4 JENIS BUSI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH 135 CC BERBAHAN BAKAR PERTAMAX PLUS

3 32 123

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI 2 JENIS KOIL DAN 4 JENIS BUSI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH 135 CC BERBAHAN BAKAR PREMIUM

2 19 137

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI CDI DAN KNALPOT TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH 150 CC BERBAHAN BAKAR PERTAMAX

5 25 90

KAJIAN EKSPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI CDI DAN KNALPOT TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH 150 CC BERBAHAN BAKAR PERTAMAX PLUS

0 15 84

KAJIAN EXPERIMENTAL TENTANG PENGARUH VARIASI CDI TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH 200 CC BERBAHAN BAKAR PERTALITE

5 39 68

PENGARUH PENGGUNAAN CDI DAN KOIL RACING TERHADAP KARAKTERISTIK PERCIKAN BUNGA API DAN KINERJA MOTOR 4 LANGKAH 160 CC BERBAHAN BAKAR PERTALITE

12 72 81

ANALISA VARIASI BAHAN BAKAR TERHADAP PERFORMA MOTOR BENSIN 4 LANGKAH Analisa Variasi Bahan Bakar Terhadap Performa Motor Bensin 4 Langkah.

0 2 19