commit to user 27
BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN
3.1 Deskripsi Sistem
Sistem Smart House menyesuaikan dengan pesatnya kemajuan teknologi, yaitu dengan menggunakan ponsel orang dapat dengan mudah membuka dan
menutup korden pada jendela rumah dan onoff pada terminal listrik. Sistem ini terdiri atas dua bagian utama, dimana masing-masing bagian tersusun atas
komponen perangkat keras hardware dan komponen perangkat lunak software. Pada bagian yang pertama sistem ini menggunakan ponsel telepon
selular yang selalu kita bawa di saat kita melakukan aktivitas sehari-hari, maka tidak asing bila alat elektronik tersebut digunakan untuk media komunikasi, pada
bagian ini perangkat tersebut kita gunakan sebagai komponen inti untuk menjalankan kebutuhan rumah tangga, peran ponsel tersebut untuk menjalankan
kordentirai secara jarak jauh, misal di luar kota ataupun sedang di luar rumah. Cukup dengan kita mengetikkan bahasa isyarat dengan fasilitas SMS korden
tersebut dapat membuka dan menutup sesuai yang dikehendaki. Bagian yang kedua yaitu ponsel yang sifatnya penerima dari isyarat yang
telah dikirim oleh ponsel perintah, alat ini selalu standby bersama perangkat mikrokontroller yang mengolah data dan membuat suatu output ke mekanik,
deskripsinya suatu ponsel menerima suatu bahasa isyarat dari nomor tertentu ponsel pengirim dengan cepat akan melakukan perintah ke IC Mikrokontroller
tersebut, dari hal-hal yang telah di kemukakan maka IC tersebut akan melakukan suatu pekerjaan dan pada akhirnya motor DC berputar membuka kordentirai yang
telah terpasang, disamping hal tersebut port-port output yang masih bebas digunakan untuk menghidupkan beberapa lampu terminal listrik.
3.2 Diagram Blok Perancangan
Perancangan dalam pembuatan sistem ini meliputi dua bagian yaitu perancangan perangkat keras dan perangkat lunak. Perancangan perangkat keras
meliputi perancangan pengendali mikrokontroler AT89S51, perancangan
commit to user 28
komunikasi dari ponsel pengirim dan penerima, kemudian dilanjutkan pengolahan data dari ponsel untuk menggerakan korden. Perancangan perangkat lunak
meliputi semua program penunjang yang digunakan untuk mengoperasikan pengendali mikrokontroler AT89S51 dan pengendali komputer. Perangkat lunak
ini akan mengatur keseluruhan kerja alat.
Gambar 3.1 Diagram blok sistem keseluruhan
Ponsel mengirimkan data melalui Short Message Service SMS dengan isyarat yang ditetapkan dan diterima oleh ponsel penerima melalui media tersebut
kemudian signal digital tersebut diterima oleh IC Mikrokontroller untuk melakukan suatu proses, jika perintah dari SMS tersebut sesuai dengan program
yang telah dibuat maka akan melakukan perintah ke relay yang terpasang, tentunya jika relay tersebut menutup maka akan mengalirkan arus yang terhubung
ke motor DC yang memutarkan mekanik korden, sedangkan triac juga mendapatkan suatu perintah dari IC mikrokontroller untuk menghidupkan lampu.
3.3 Analisa Kebutuhan