RANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN RUMAH SECARA TUNAI DAN KREDIT DI PERUMAHAN BUMI PUSPA KENCANA 3

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1.1 Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat menejerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Sebuah sistem terintegrasi untuk menyediakan informasi yang mendukung operasi, manajemen dalam suatu organisasi. Sistem ini memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunak komputer, prosedur manual, model manajemen dan basis data (Jogiyanto, 2005).

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building blok), yang terdiri dari komponen input, komponen model, komponen output, komponen teknologi, komponen hardware, komponen software, komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran.

1. Komponen input

Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan,

yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. Komponen output

Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.

4. Komponen teknologi

Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, Teknologi digunakan untuk

menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.

5. Komponen hardware

Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sistem informasi. Hardware berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari sistem informasi.

6. Komponen software

Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah, menghitung dan

memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.

7. Komponen basis data

Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di perangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam

basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).

8. Komponen kontrol

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri, ketidak efisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

Sistem informasi terdiri dari elemen-elemen yang terdiri dari orang, prosedur, perangkat keras, perangkat lunak, basis data, jaringan komputer dan komunikasi data. Semua elemen ini merupakan komponen fisik.

1. Orang

Orang atau personil yang dimaksudkan yaitu operator komputer, analis sistem, programmer, personil data entry, dan manajer sistem informasi/EDP.

2. Prosedur

Prosedur merupakan elemen fisik. Hal ini disebabkan karena prosedur disediakan dalam bentuk fisik seperti buku panduan dan instruksi. Ada 3 jenis prosedur yang dibutuhkan, yaitu instruksi untuk pemakai, instruksi untuk penyiapan masukan, instruksi pengoperasian untuk karyawan pusat komputer.

Perangkat keras bagi suatu sistem informasi terdiri atas komputer (pusat pengolah, unit masukan/keluaran), peralatan penyiapan data, dan terminal masukan/keluaran.

4. Perangkat lunak

Perangkat lunak dapat dibagi dalam 3 jenis utama :

a. Sistem perangkat lunak umum, seperti sistem pengoprasian dan sistem manajemen data yang memungkinkan pengoprasian sistem komputer.

b. Aplikasi perangkat lunak umum, seperti model analisis dan keputusan.

c. Aplikasi perangkat lunak yang terdiri atas program yang secara spesifik dibuat untuk setiap aplikasi.

5. Basis data

File yang berisi program dan data dibuktikan dengan adanya media penyimpanan secara fisik seperti disket, hard disk, magnetic tape, dan sebagainya. File juga meliputi keluaran tercetak dan catatan lain di atas kertas, mikro film, dan lain sebagainya.

6. Jaringan komputer

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data.

7. Komunikasi data

Komunikasi data merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi antara komputer-komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital. Komunikasi data merupakan bagian vital dari suatu sistem informasi karena sistem ini

menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.

2.2 Pengertian Web

Website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs atau link, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada didalam World Wide Web

(WWW) di internet. Dalam sebuah website ini dapat menampung beberapa halaman sekaligus, sehingga banyak digunakan untuk pusat informasi.

Website atau situs merupakan kumpulan halaman yang menampilkan informasi data, teks, gambar, data, animasi, suara, dan gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun yang bersifat dinamis yang membentuk suatu rangkaian bangunan yang saling terkait dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink) (Prijono, Agus dkk, 2007).

2.3 Web Server

Web server adalah software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.

Macam-macam web server antara lain adalah: 1. Apache Tomcat

3. Lighttpd

4. Sun Java System Web Server 5. Xitami Web Server

6. Zeus Web Server

2.4 PHP (Hypertext Preprocessor)

PHP adalah singkatan dari (Personal Hypertext Preprocessor). Ia merupakan bahasa berbentuk scripting yang menyatu dalam HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang kita berikan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja.

PHP adalah bahasa pemorgraman yang memungkinkan para web developer untuk membuat aplikasi web yang dinamis dengan cepat. PHP merupakan singkatan dari PHP: Hypertext Preprocessor. PHP merupakan salah satu bahasa script yang terbilang baru dan tersedia secara bebas dan masih memungkinkan untuk dikembangkan lebih lanjut. PHP dapat diintegrasikan (embedded) ke dalam web server, atau dapat berperan sebagai program yang terpisah. Program PHP membagi tipe data menjadi lima jenis data, yaitu integer, floating point, string, dan array.

Kelebihan PHP yaitu:

1. PHP mudah dibuat dan kecepatan akses tinggi.

2. PHP dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan dalam sistem operasi yang berbeda pula. PHP dapat berjalan di sistem operasi UNIX, Windows98, Windows NT dan Manchitosh.

3. PHP diterbitkan secara gratis.

4. PHP juga dapat berjalan pada web server Microsoft Personal Web Server, Apache, IIS, Sitami dan sebagainya.

5. PHP termasuk bahasa yang embedded (bisa ditempel atau diletakkan dalam tag HTML).

6. PHP termasuk server side programming.

Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.

Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek (Sidik, 2006).

2.5 ERD (Entity Relationship Diagram)

ERD atau diagram E-R adalah notasi grafik dari sebuah model data yang diperoleh dari analisis. Entity dan relationship atau sebuah model jaringan yang menjelaskan tentang data yang tersimpan dari sebuah sistem. Diagram E-R merupakan model dari proses yang terjadi didalam sistem dan tidak menggambarkan aliran data maupun proses terhadap data, membuat data, mengubah data dan menghapus data.

1. Entitas (Entity)

Merupakan objek yang ada di dalam sistem dan merupakan kata benda yang dikelompokkan dalam empat jenis nama yaitu orang, benda, lokasi dan kejadian dan disimbolkan dengan empat persegi panjang.

2. Relasi (Relationship)

Yaitu hubungan yang terjadi antara satu entitas atau lebih. Simbol pada E-R diagram digambarkan dengan simbol diamond atau decision. Jika suatu entity set dihubungkan dengan relationship maka pemrogramannya dilakukan dengan menggunakan sistem garis lurus. Kumpulan dari relationship yang sejenis disebut relationship set.

3. Atribut (Atribute)

Yaitu karakteristik dari setiap entity maupun relationship. artinya sesuatu yang menjelaskan dari apa yang sebelumnya dimaksud dengan entity maupun relationship.

Sehingga sering disebut elemen data dari tiap entity atau relationship disimbolkan dengan elips.

4. Kardinal (Cardinality)

Yaitu tingkat hubungan banyak tidaknya hubungan antara entitas. Digunakan untuk menjelaskan batasan pada jumlah entity yang berhubungan melalui sebuah relationship.

Cardinality mempunyai tiga jenis, yaitu:

a. One to one (1:1)

Suatu tingkat hubungan dimana satu kejadian pada entitas yang pertama hanya mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas kedua dan sebaliknya.

b. One to many / many to one (1:M / M:1)

Maksudnya tingkat hubungan dimana satu kejadian pada entitas yang pertama dapat mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas kedua dan sebaliknya.

c. Many to many (M:M)

Maksudnya tingkat hubungan dimana tiap kejadian pada sebuah antitas akan mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas lainnya, baik dilihat dari sisi entitas yang pertama maupun dari entitas yang kedua (Fathansyah, 1999).

2.6 MYSQL (My Structure Query Language)

MySQL (My Strucure Query Language) merupakan sebuah program pembuat database yang bersifat open source, artinya semua orang dapat menggunakannya dan tidak dicekal, dapat dijalankan pada semua platform baik xxiv Windows maupun Linux. MySQL juga merupakan program pengakses databases yang bersifat jaringan sehingga dapat digunakan untuk aplikasi

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (database management system) atau DBMS yang multithread, multiuser, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

2.7 SQL (Structured Query Language)

Microsoft SQL adalah perangkat lunak relational database management system (RDBMS) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran besar dengan berbagai fasilitas. Microsoft SQL Server merupakan salah satu database relational yang banyak digunakan. SQL Server dirancang untuk penggunaan aplikasi dengan arsitektur client/server

(Darmayuda, 2007).

Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan, bahwa SQL Server adalah sebuah

database relational yang didesain untuk melakukan proses manipulasi data berukuran besar dan dirancang untuk penggunaan aplikasi berarsitektur client/server.

2.8 Basis Data

Basis data terdiri atas dua kata, yaitu basis dan data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya (Fathansyah, 2007).

Dengan demikian basis data adalah suatu susunan atau kumpulan data operasional lengkap dari suatu organisasi atau perusahaan yang diorganisir atau dikelola dan disimpan secara

terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu menggunakan komputer sehingga mampu menyediakan informasi optimal yang diperlukan pemakainya.

2.9 Use Case Diagram

Use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem yang dilihat dari sisi perspektif pengguna (Munawar, 2005). Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan interaksi antara pengguna dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana sebuah sistem dipakai. Urutan langkah yang menerangkan antara pengguna dan sistem disebut dengan scenario. Model use case adalah bagian dari model requirement system. Termasuk di sini adalah masalah domain objek dan pejelasan tentang user interface.

Use case adalah deskirpsi fungsi yang disediakan oleh sistem dalam bentuk teks sebagai dokumentasi dari use case symbol namun juga dilakukan dalam activity diagrams. Use case

digambarkan hanya yang dilihat dari luar oleh actor (keadaan lingkungan sistem yang dilihat user) dan bukan bagaimana fungsi yang ada di dalam sistem.

2.10 Sequence Diagram

Sequence diagram adalah suatu diagram yang menggambarkan interaksi antar obyek dan mengindikasikan komunikasi di antara obyek-obyek tersebut. Diagram ini juga menunjukkan serangkaian pesan yang dipertukarkan oleh obyek-obyek yang melakukan suatu tugas atau aksi tertentu. Obyek-obyek tersebut kemudian diurutkan dari kiri ke kanan, aktor yang menginisiasi interaksi biasanya ditaruh di paling kiri dari diagram.

Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian

langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu (Dharwiyanti dan Wahono, 2003).

2.11 Adobe Macromedia Dreamweaver CS 8

Macromedia Dreamweaver adalah sebuah HTML editor profesional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Bilamana kita menyukai untuk berurusan dengan kode-kode HTML secara manual atau lebih menyukai bekerja dengan lingkungan secara visual dalam melakukan editing, Dreamweaver mambuatnya menjadi lebih mudah dengan menyediakan tool-tool yang sangat berguna dalam peningkatan kemampuan dan pengalaman kita dalam mendesain web.

Dreamweaver MX dalam hal ini digunakan untuk web desain. Dreamweaver MX

mengikutsertakan banyak tool untuk kode-kode dalam halaman web beserta fasilitas-fasilitasnya, antara lain : Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan Code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, dan dokumen teks lain secara langsung dalam dreamweaver. Teknologi

Dreamweaver Roundtrip HTML mampu mengimpor dokumen HTML tanpa perlu

memformat ulang kode tersebut dan kita dapat menggunakan dreamweaver pula untuk membersihkan dan memformat ulang HTML bila kita menginginkannya.

Selain itu dreamweaver juga dilengkapi kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam situs. Kita juga dapat melakukan evaluasi situs dengan melakukan pengecekan broken link, kompatibilitas browser, maupun perkiraan waktu download halaman web (Andi, 2007).

2.12 Adobe Photoshop CS3

Adobe photoshop, atau biasa disebut photoshop, adalah perangkat lunak editor citra buatan

adobe systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto atau gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga

dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar atau foto, dan, bersama adobe acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah diproduksi oleh adobe systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop

CS (Creative Suite), versi sembilan disebut adobe photoshop CS2, versi sepuluh disebut

adobe photoshop CS3, versi kesebelas adalah adobe photoshop CS4, versi kedua belas adalah

adobe photoshop CS5, dan versi yang terakhir (ketiga belas) adalah adobe photoshop CS6 (Slamet Riyanto, 2004).

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Data

Analisis data diartikan sebagai upaya mengolah data menjadi informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat data tersebut dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan kegiatan penelitian. Dengan demikian, teknik analisis data dapat diartikan sebagai cara melaksanakan analisis terhadap data, dengan tujuan mengolah data tersebut menjadi informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat datanya dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan kegiatan penelitian, baik berkaitan dengan deskripsi data maupun untuk membuat induksi, atau menarik kesimpulan tentang karakteristik populasi (parameter) berdasarkan data yang diperoleh dari sampel (statistik).

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem

Sistem penjualan rumah Bumi Puspa Kencana 3 sekarang ini pencatatan data masih kurang efektif, walaupun sudah menggunakan media komputer. Karena dalam pencatatan tersebut belum menggunakan sistem informasi yang lebih layak seperti menggunakan database. Dari hal tersebut penulis melakukan tinjauan ke kantor pemasaran rumah untuk mendapatkan data yang diperlukan untuk membuat rancangan sistem yang lebih akurat. Adapun data yang dibutuhkan antara lain, proses transaksi pembelian rumah secara tunai dan kredit, data rumah dan data pembeli untuk proses penyimpanan data agar lebih aman secara komputerisasi.

Dalam pembuatan sistem ini digunakan beberapa perangkat lunak. Perangkat Lunak yang digunakan adalah XAMPP sebagai web server, MySQL 5 sebagai database server,

Macromedia Dreamweaver CS 8.0 sebagai desain halaman web dan Adobe Photoshop CS3

sebagai editing icon atau gambar.

3.4 Alur Kerja Sistem

Dalam sistem ini hanya memiliki satu operator yaitu admin. Aplikasi admin dapat melakukan semua proses kegiatan sistem seperti penjualan, pencatatan data manajemen stok, dan pengolahan master data atau database. Beberapa hal yang dapat dijelaskan mengenai alur kerja aplikasi admin adalah sebagai berikut;

1. Ketika user akan menjalakan program sebagai admin harus melakukan login untuk dapat mengakses sistem.

2. Setelah proses login sukses, user yang sudah masuk dapat mengoprasikan aplikasi admin. Admin dapat mengakses keseluruhan sistem termasuk menambah data, mnghapus data, dan cetak laporan.

3. Setelah aplikasi selesai digunakan admin dapat melakukan exit untuk keluar dari sistem.

3.5 Use Case Diagram

Use Case Diagram pada rancangan sistem informasi penjualan rumah ini hanya terdapat satu actor yang berperan sebagai admin. Gambar 3.1 merupakan gambar dari model Use Case Diagram sistem informasi tersebut.

Use Case Diagram Sistem Informasi Penjualan Rumah Admin Login «extends» Refrensi Data Rumah «extends»

Edit Data Cetak / Print

Hapus Data «extends» «extends» «extends» Tambah Data «extends» Transaksi Laporan Transaksi Pengaturan «extends» «extends» «extends» Pembelian Kredit

Cicilan > 1Bulan Transaksi Cicilan Pelunasan Cicilan Pembelian Tunai «extends» «extends» «extends» «extends» «extends» Laporan Tunai Laporan Kredit «extends» «extends» Ganti Password «extends»

Gambar 3.1 Use Case Diagram Sistem Informasi Penjualan Rumah

Pada Gambar actor yang berperan sebagai admin dapat memproses sistem secara keseluruhan, karena dalam sistem ini hanya dibutuhkan satu actor. Admin dapat menjalankan sistem dimulai dari login, menginput data, proses transaksi sampai mengedit data dan pengaturan login.

Sequence diagram akan menggambarkan lebih detail dari proses suatu use case. Gambar 3.2 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses login terhadap sistem :

Admin Form Login _{User Table}

1. Login

Sequence Diagram Login

2. Username dan password

3. Invalid

4. Failed Massage

5. Succes Massage

6. User Validation

7. Menu Utama

Gambar 3.2 Sequence Diagram Login

Keterangan :

1. Pertama kali admin membuka sistem akan masuk ke form login. 2. Admin melakukan login dengan mengisi username dan password.

3. Selanjutnya pengecekan validasi username dan password di database.

4. Apabila username dan password tidak sama maka akan muncul pesan gagal, dan apabila benar maka admin akan langsung masuk kehalaman utama.

Gambar 3.3 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses input data terhadap sistem :

Admin Menu Data _{Sistem control} Tabel database

Sequence Diagram Input Data

1.Tambah

3. Show data

4. Simpan 2. Insert Data

5. simpan data

6. Show data sukses di simpan

Gambar 3.3 Sequence Diagram Input Data

Keterangan :

1. Admin masuk ke menu data dan melakukan proses insert data. 2. Data yang akan disimpan akan ditampilkan terlebih dahulu. 3. Sistem memperoses data ke database.

4. Muncul pesan data sukses disimpan.

Admin Menu Data _{Sistem Control} Tabel Database

2. Set Data

Sequence Diagram Edit Data

1. Edit Data

3. Show data

4. Edit Data

5. Simpan data

6. Show data berhasil di edit

Gambar 3.4 Sequence Diagram Edit Data

Keterangan :

1. Admin masuk ke menu data dan memilih edit data. 2. Data ditampilkan sistem dan admin mengedit data. 3. Sistem memperoses penyimpanan data ke database. 4. Muncul pesan data sukses.

Gambar 3.5 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses hapus dataterhadap sistem :

Admin BtnHapus Sistem Control

Sequence Diagram Hapus Data

1.Click Hapus

2. hapus Kategori

Database

3. Show

4. Konfirmasi hapus data

5. Get data yang di hapus

6. Show data berhasil dihapus

Gambar 3.5 Sequence Diagram Hapus Data

Keterangan :

1. Admin memilih icon hapus data.

2. Muncul pesan konfirmasi data yang akan dihapus. 3. Sistem memperoses untuk menyimpan data ke database. 4. Pesan data berhasil di hapus.

Gambar 3.6 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses pembelian tunaiterhadap sistem :

Admin Form Pembelian Tunai Tabel Pembelian Tunai

1. Clik

Tabel Rumah

2. Get id rumah

Tabel Pembelian Tunai Remote

5. Acces

Sequence Diagram Pembelian Tunai

3. Show Data Rumah

4. Insert data pembeli tunai

6. Show data berhasil disimpan

Gambar 3.6 Sequence Diagram Pembelian Tunai

Keterangan :

1. Admin masuk ke form pembelian tunai. 2. Admin akan memilih data rumah.

3. Sistem akan menampilkan data rumah yang akan dibeli.

4. Admin memasukan data pembeli dan melakukan penyimpanan. 5. Sistem akan memproses pencatatan kedalam database.

6. Muncul pesan data berhasil disimpan.

Gambar 3.7 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses pembelian kreditterhadap sistem :

Admin Form Pembelian Kredit Tabel Pembelian Kredit

1. Clik

Tabel Rumah

2. Get id rumah

Tabel Pembelian KreditRemote

5. Acces Sequence Diagram Pembelian Kredit

3. Show Data Rumah

4. Insert data pembeli kredit

6. Show data berhasil disimpan

Gambar 3.7 Sequence Diagram Pembelian Kredit

Keterangan :

1. Admin masuk ke form pembelian Kredit.

2. Admin akan memilih data rumah dan proses kredit. 3. Sistem akan menampilkan data rumah yang akan dibeli.

4. Admin memasukan data pembeli dan melakukan penyimpanan. 5. Sistem akan memproses pencatatan kedalam database.

6. Muncul pesan data berhasil disimpan.

Gambar 3.8 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses cicilan perbulan terhadap sistem :

Admin Form Transaksi Cicilan Tabel cicilan

1. Clik

2. Get id pembeli

Tabel cicilan remote

5. Acces Sequence Diagram Cicilan Perbulan

3. Show Data pmbli kredit dan cicilan

4. simpan /insert data cicilan

6. Show data berhasil disimpan

Gambar 3.8 Sequence Diagram Cicilan Perbulan

Keterangan :

1. Admin masuk ke form transaksi dan klik icon cicilan.

2. Admin akan memasukkan id pembeli untuk mendapatkan data sabelumnya. 3. Sistem akan menampilkan data cicilan rumah dan data pembeli.

4. Proses perubahan data cicilan baru akan dilakukan oleh admin. 5. Sistem akan memproses pencatatan kedalam database.

6. Muncul pesan data berhasil disimpan.

Gambar 3.9 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses cicilan lebih dari satu bulanterhadap sistem :

Admin Form Transaksi > 1bln Tabel cicilan

1. Clik

2. Get id pembeli

Tabel cicilan remote

5. Acces Sequence Diagram Cicilan Lebih dari 1 Bulan

3. Show Data pmbli kredit dan cicilan

4. insert jumlah cicilan bulan

6. Show data berhasil disimpan

Gambar 3.9 Sequence Diagram Cicilan Lebih Dari Satu Bulan

Keterangan :

1. Admin masuk ke form transaksi dan klik icon cicilan > 1bulan.

2. Admin akan memasukkan id pembeli untuk mendapatkan data sabelumnya. 3. Sistem akan menampilkan data cicilan rumah dan data pembeli.

4. Proses perubahan data cicilan dengan cara menambah jumlah bulan yang akan dibayar.

5. Sistem akan memproses pencatatan kedalam database. 6. Muncul pesan data berhasil disimpan.

Gambar 3.10 adalah penggambaran diagram sequence untuk proses pelunasan cicilan terhadap sistem :

Admin Form Pelunasan Cicilan Tabel cicilan

1. Clik

2. Get id pembeli

Tabel cicilan remote

5. Acces Sequence Diagram Pelunasan Cicilan

3. Show Data pmbli kredit dan cicilan

4. Simpan data pelunasan

6. Show data berhasil disimpan

Gambar 3.10 Sequence Diagram Pelunasan Cicilan

Keterangan :

1. Admin masuk ke form transaksi dan klik icon pelunasan cicilan.

2. Admin akan memasukkan id pembeli untuk mendapatkan data sabelumnya. 3. Sistem akan menampilkan data cicilan rumah dan data pembeli.

4. Proses pelunasan cicilan dilakukan oleh admin.

5. Sistem akan memproses pencatatan kedalam database. 6. Muncul pesan data berhasil disimpan.

3.7 Relasi Antar Tabel ( ERD/Entity Relationship Diagram)

Dalam pencatatan data pada Sistem Informasi Penjualan Rumah ini dibutuhkan relasi antar data dalam basis data. ERD (Entity Relationship Diagram) merupakan notasi grafik dari

sebuah model data yang diperoleh dari analisis. Entity dan relationship atau sebuah model jaringan yang menjelaskan tentang data yang tersimpan dari sebuah sistem. Berikut ini adalah ERD dari sistem informasi tersebut.

Memiliki Id_jenis_kelamin* Nama_jenis tjenis_kelamin Id_pembeli* Nama Panggilan tmplahir Id_agama** Tgllahir Alamat Telpon Handphone Email nikah Id_jenis_kelamin** status tpembeli Id_agama * Nama_agama T_agama Id_transaksi* Id_pembeli** Kode_rumah** Total Tanggal_transaksi Tpembelian_tunai Id_tipe * Nama_tipe Ttipe_rumah Kode_rumah* Nama_rumah Id_tipe** Tunai_satu_bulan Luas_tanah Luas_bangunan Jumlah_lantai Kamar_tidur Kamar_mandi Garasi Keterangan T_rumah Id_dp* Jumlah_dp dp Id_transaksi* Id_pembeli** Kode_rumah** Tgl_transaksi Total_harga_rumah Uang_muka Id_ststus** Id_dp** Lama_cicilan** tpembelian_kridit Id_tahun* Nama_tahun Tahun_cicilan Id_transaksi** Cicilan1 Lama_denda Denda Tgl_cicilan tcicilan Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Memiliki Id_status* Nama_status status Memiliki Memiliki

Gambar 3.11 ERD (Entity Relationship Diagram)

3.8 Rancangan Tabel Database

Dalam rancangan tabel database penulis akan memaparkan hubungan antara tabel satu dengan tabel yang lain. Dengan ini akan terlihat lebih rinci isi dari masing-masing tabel. Struktur tabel database untuk rancangan Sistem Informasi Penjualan Rumah antara lain sebagai berikut :

Tabel 3.1 Tabel Pembeli

Field Type Panjang Deskripsi

Id_pembeli* Varchar 10 Nomor Urut Pembeli

Nama Varchar 30 Nama Pembeli

Panggilan Varchar 10 Panggilan Pembeli Tmplahir Varchar 25 Tempat Lahir Pembeli

id_agama** Int 10 Id agama

Tgllahir Date Tanggal Lahir Pembeli

Alamat Varchar 100 Alamat Pembeli

Telpon Varchar 15 Nomor Telepon Pembeli

Handphone Varchar 15 Nomor Handphone Pembeli

Email Varchar 30 Email Pembeli

Nikah Varchar 10 Status Pernikahan

Id_jenis_kelamin Varchar 5 Id Jenis Kelamin

Status_pembelian Int 10 Status Pembelian Rumah

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk menyimpan data pembeli ke dalam database.

b. Id_pembeli merupakan primary key pada tabel pembeli yang digunakan untuk menyimpan data id pembeli.

c. Id_agama digunakan untuk menyimpan data agama, field ini merupakan foreign key

dari field id_agama pada tabel agama.

Tabel 3.2 Tabel Pembelian Tunai

Id_transaksi* Varchar 10 Nomor id transaksi Id_pembeli** Varchar 10 Nomor urut pembeli

Kode_rumah** Int 10 Nomor kode rumah

Total Int 25 Jumlah uang yang dibayar

Tanggal_transaksi Date Tanggal proses pembelian tunai

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk penyimpanan pembelian tunai ke dalam database. b. Id_transaksi merupakan primary key pada tabel pembelian tunai yang

digunakan untuk menyimpan data id transaksi.

c. Kode_rumah digunakan untuk menyimpan data rumah, field ini merupakan

foreign key dari field kode_rumah pada tabel trumah.

b. Id_pembeli digunakan untuk menyimpan data pembeli, field ini merupakan

foreign key dari field id_pembeli pada tabel tpembeli.

Tabel 3.3 Tabel Pembelian Kridit

Field Type Panjang Deskripsi

Id_transaksi* Varchar 10 Nomor id transaksi Id_pembeli** Varchar 10 Nomor id pembeli

Kode_rumah** Int 10 Kode rumah

Tgl_transaksi Date Tanggal proses pembelian kredit

Total_harga_rumah Int 25 Jumlah uang yang dibayar

Id_status** Int 10 Status pembelian rumah

Id_dp** Int 10 Nomor id dp

Lama_cicilan** Int 5 Lama cicilan yang akan diambil

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk penyimpanan pembelian kredit ke dalam database. b. Id_transaksi merupakan primary key pada tabel pembelian kridit yang

digunakan untuk menyimpan data id transaksi.

c. Kode_rumah digunakan untuk menyimpan data rumah, field ini merupakan

foreign key dari field kode_rumah pada tabel trumah.

d. Id_status digunakan untuk menyimpan data status pembelian, field ini merupakan foreign key dari field id_ststus pada tabel status.

e. Lama_cicilan digunakan untuk menyimpan data lama cicilan, field ini merupakan foreign key dari field lama_cicilan pada tabel tahun_cicilan.

Tabel 3.4 Tabel Cicilan

Field Type Panjang Deskripsi

Id_transaksi** Varchar 10 Nomor id transaksi

Cicilan1 Int 11 Jumlah uang cicilan pertama Lama_denda Int 10 Perhitungan lama denda

Denda Int 25 Jumlah denda yang dibayar

Tgl_cicilan Date Tanggal proses cicilan

Keterangan :

b. Id_transaksi merupakan foreign key dari field id_transaksi pada tabel tpembelian_kridit. Digunakan uuntuk menyimpan data transaksi.

Tabel 3.5 Tabel Status

Field Type Panjang Deskripsi

Id_status* Int 10 Status pembelian rumah Nama_status Varchar 10 Nama status

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk penyimpanan data status pembelian ke dalam database.

b. Id_status merupakan primary key pada tabel status yang digunakan untuk menyimpan data id status.

Tabel 3.6 Tabel DP

Field Type Panjang Deskripsi

Id_dp* Int 10 Nomor id dp

Jumlah_dp Int 10 Persentase jumlah pembayaran awal

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk penyimpanan data dp ke dalam database.

b. Id_dp merupakan primary key pada tabel dp yang digunakan untuk menyimpan data id dp.

Field Type Panjang Deskripsi

Id_tahun Int 10 Nomor id dp

Nama_tahun Varchar 10 Banyak tahun pembayaran

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk penyimpanan data tahun ke dalam database.

b. Id_tahun merupakan primary key pada tabel tahun cicilan yang digunakan untuk menyimpan data id tahun cicilan.

Tabel 3.8 Tabel Agama

Field Type Panjang Deskripsi

Id_agama* Int 10 Id agama

Nama_agama Varchar 10 Nama Agama

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk penyimpanan data agama ke dalam database.

b. Id_agama merupakan primary key pada tabel agama yang digunakan untuk menyimpan data id agama.

Tabel 3.9 Tabel Jenis Kelamin

Field Type Panjang Deskripsi

Id_jenis_kelamin* Int 10 Id Jenis Kelamin Nama_jenis Varchar 20 Nama Jenis Kelamin

Keterangan :

b. Id_jenis_kelamin merupakan primary key pada tabel tjenis_kelamin yang digunakan untuk menyimpan data id jenis kelamin.

Tabel 3.10 Tabel Rumah

Field Type Panjang Deskripsi

Kode_rumah* Varchar 10 Kode Rumah

Nama_rumah Varchar 30 Nama Rumah

Id_tipe** Varchar 10 Nomor id tipe rumah Tunai_satu_bulan Int 25 Harga rumah

Luas_tanah Int 10 Luas Tanah

Luas_bangunan Int 10 Luas Bangunan

Jumlah_lantai Int 10 Jumlah Lantai

Kamar_tidur Int 10 Jumlah Kamar Tidur

Kamar_mandi Int 10 Jumlah kamar mandi

Garasi Int 10 Jumlah Garasi

Keterangan Varchar 100 Keterangan Detail Rumah

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk menyimpan data rumah ke dalam database.

b. Kode_rumah merupakan primary key pada tabel rumah yang digunakan untuk menyimpan data kode rumah.

c. Id_tipe digunakan untuk menyimpan data tipe rumah, field ini merupakan foreign key

Tabel 3.11 Tabel Tipe Rumah

Field Type Panjang Deskripsi

Id_tipe* Int 10 Id Tipe Rumah

Nama_tipe Varchar 20 Nama Tipe Rumah

Keterangan :

a. Fungsi : Digunakan untuk penyimpanan data tipe rumah ke dalam database.

b. Id_tipe merupakan primary key pada tabel ttipe_rumah yang digunakan untuk menyimpan data id tipe rumah.

1

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pembuatan tugas akhir Rancangan Sistem Informasi Penjualan Rumah Secara Tunai Dan Kredit Di Perumahan Bumi Puspa Kencana 3, suatu proses transaksi memang perlu adanya pencatatan terkomputerisasi. Hal tersebut dapat mempercepat penyajian informasi, mempermudah dalam penghitungan data penjualan, dan mempercepat dalam pembuatan laporan. Dengan menggunakan software PHP memudahkan user untuk mengakses aplikasi. Sedangkan penyimpanan data menggunakan MYSQL sebagai database server memudahkan dalam pencarian data. Dari kedua software tersebut dapat dibangun sebuah sistem yang dapat dijalankan dengan mudah, terutama dalam melakukan proses transaksi jual beli.

5.2 Saran

Berdasarkan sistem informasi penjualan rumah, masih terdapat permasalahan dalam proses pembuatan aplikasi tersebut. Sehingga dapat ditarik beberapa saran sebagai berikut :

1. Kurangnya desain atau tampilan sistem dalam aplikasi penjualan rumah. Dengan menggunakan desain yang lebih menarik selayaknya program berbasis Web.

2

2. Pengembangan sistem lebih lanjut dapat menghasilkan sebuah aplikasi yang dapat memenuhi lebih banyak keperluan dalan proses transaksi.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Pada saat ini perkembangan informasi telah berkembang dengan sangat pesat, oleh karena itu sudah banyak pula perusahaan-perusahaan atau instansi-instansi yang menggunakan sistem informasi untuk meningkatkan usahanya. Caranya ialah dengan membangun sistem informasi yang baik. Syarat untuk membangun sistem informasi yang baik yaitu adanya kecepatan dan keakuratan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Komputer adalah suatu alat yang dapat menyimpan data, mengolah data, dan memberikan informasi yang diinginkan secara tepat dan akurat yang berguna bagi perusahaan untuk kemajuan usahanya terutama dalam penjualan rumah dalam suatu perumahan.

Perumahan Bumi Puspa Kencana 3 merupakan suatu tempat tinggal yang terletak di daerah Raja Basa, Bandar Lampung. Perumahan Bumi Puspa Kencana 3 memiliki kantor pemasaran yang berperan melakukan kegiatan transaksi penjualan rumah. Dalam kegiatan pencatatan dan pengolahan data pembeli serta data transaksi penjualan masih dilakukan secara manual. Hal ini kurang efektif dan efisien, dikarenakan sulit untuk mencatat dan menghitung banyaknya transaksi. Sehingga mengakibatkan penjual mengalami kesulitan untuk mengelola dan menghitung transaksi penjualan secara cepat, tepat, dan efisien. Dengan demikian diperlukan sistem informasi penjualan dengan menggunakan PHP. PHP digunakan untuk menghubungkan semua sintaks yang dijalankan pada server dan browser agar dapat melakukan penyimpanan data secara terkomputerisasi.

Berdasarkan uraian tersebut, maka penulis mencoba untuk menyusun Tugas Akhir dengan judul “Rancangan Sistem Informasi Penjualan Rumah secara Tunai dan Kredit di Bumi Puspa Kencana 3”.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang ditemukan pada latar belakang masalah adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana membangun sistem informasi penjualan rumah secara tunai di Perumahan Bumi Puspa Kencana untuk menunjang kinerja bagian pemasaran.

2. Bagaimana sistem aplikasi yang dibuat dapat memberikan kemudahan sehingga pengolahan data penjualan rumah secara tunai dan kredit dapat diproses dengan cepat, baik dari segi pencarian data, penjualan rumah maupun dalam proses pembuatan laporan bulanan.

1.3 Batasan Masalah

Agar dalam pembuatan sistem lebih mengarah pada masalah pokok yang dibahas, maka perlu adanya batasan masalah. Adapun batasan masalah sebagai berikut :

1. Sistem penjualan yang dianalisis dan yang akan dibuat adalah sistem penjualan secara tunai dan kredit.

2. Sistem hanya melibatkan bagian pemasaran, bagian keuangan, pembeli, dan tidak melibatkan bank.

3. Penginputan data rumah secara komputerisasi yang terdiri dari, spesifikasi pembangunan rumah, lokasi pemasaran, dan tipe rumah.

4. Penginputan data identitas pembeli.

5. Pembuatan tanda terima setoran (faktur) untuk pembeli.

6. Pembuatan sistem dirancang dengan menggunakan perangkat lunak (software) PHP dan untuk database menggunakan MySQL 5.0.

1.4 Tujuan

Tujuan yang akan dicapai dalam pembuatan sistem informasi penjualan rumah secara tunai dan kredit di perumahan bumi puspa kencana 3 adalah :

1. Mempercepat dalam proses penyajian informasi penjualan rumah, baik secara tunai maupun kredit.

2. Mempermudah dalam proses perhitungan data penjualan rumah setiap bulannya.

3. Mempercepat proses pembuatan laporan akhir dari penjualan rumah setiap bulannya di Perumahan Bumi Puspa Kencana 3.

1.5 Manfaat

Manfaat yang diharapkan dalam perancangan sistem informasi penjualan rumah :

1. Perumahan Bumi Puspa Kencana 3 dapat mengembangkan sistem informasi penjualan secara tunai dan kredit yang dapat membantu kegiatan operasional khususnya di bagian pemasaran.

2. Penulis dapat menambah ilmu pengetahuan khususnya dalam pembuatan sistem informasi.

RANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENJUALAN RUMAH SECARA TUNAI DAN KREDIT

DI PERUMAHAN BUMI PUSPA KENCANA 3 (Tugas Akhir)

Oleh

Ardanu Prasetyo

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG 2013

RANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENJUALAN RUMAH SECARA TUNAI DAN KREDIT

DI PERUMAHAN BUMI PUSPA KENCANA 3

Oleh Ardanu Prasetyo

Tugas Akhir

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar AHLI MADYA ( A.Md. )

pada

Program Studi D3 Manajemen Informatika Jurusan Ilmu Komputer

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

PROGRAM STUDI D3 MANAJEMEN INFORMATIKA JURUSAN ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG 2013

i HALAMAN PENGESAHAN

Judul : RANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN RUMAH SECARA TUNAI DAN KREDIT DI

PERUMAHAN BUMI PUSPA KENCANA 3 Nama : Ardanu Prasetyo

NPM : 0907051017

Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Jurusan : Ilmu Komputer

Prodi : D3 Manajemen Informatika

MENYETUJUI 1. Komisi Pembimbing

Pembimbing I Pembimbing II

Didik Kurniawan, Si., MT Widiarti, S.Si., M.Si.

NIP. 19800419 200501 1 604 NIP. 19800502 200501 2 003

Mengetahui,

Ketua Jurusan Ilmu Komputer Ketua Program Studi D3 Manajemen Informatika

Ir. Machudor Yusman, M.Kom Dian Kurniasari, S.Si., M.Sc NIP. 19570330 198603 1 003 NIP.19690305 199603 2 001

ii MENGESAHKAN

1. Tim Penguji

Pembimbing 1 : Didik Kurniawan, Si., MT ...

Pembimbing 2 : Widiarti, S.Si., M.Si. ……….

2. Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Prof. Suharso, Ph.D.

NIP. 19690530 199512 1 001

iii

PERNYATAAN MENGENAI TUGAS AKHIR

DAN SUMBER INFORMASI

Dengan ini saya menyatakan bahwa tugas akhir Rancangan Sistem Informasi Penjualan Rumah secara Tunai dan Kredit di Bumi Puspa Kencana 3 adalah karya saya dengan arahan komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka dibagian akhir tugas akhir ini.

Bandar Lampung, 26 Desember 2012

Ardanu Prasetyo NPM 0907051017

iv

Hak Cipta milik UNILA, Tahun 2012

Hak Cipta dilindungi Undang-Undang

Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumbernya. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik, atau tinjauan suatu masalah dan pengutipan tersebut tidak merugikan kepentingan yang wajar UNILA.

Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis dalam bentuk apa pun tanpa izin UNILA.

v RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Sidodadi pada tanggal 24 September 1991 sebagai anak kedua dari dua bersaudara, dari pasangan Tejo Siswoyo (alm) dan Siyem.

Penulis mengawali jenjang pendidikan di SD N 1 Sidodadi dan diselesaikan tahun 2003. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan di sekolah lanjutan SMP N 2 Metro yang diselesaikan pada tahun 2006, dan kemudian melanjutkan ke sekolah SMA N 3 Metro yang diselesaikan pada tahun 2009.

Pada tahun 2009 penulis terdaftar sebagai Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam pada Jurusan Ilmu Komputer Program Studi Diploma III Manajemen Informatika melalui jalur seleksi Non-SPMB.

vi

MOTTO

Dari sebuah coretan tinta yang beralur akan menunjukkan jalan ke masa depan, karena dari tangan kita kesuksesan itu berada.

vii

Persembahan

Alhamdulillahirobbil’alamiin,

Puji syukur atas segala

rahmat dan seluruh kemudahan yang telah Allah SWT

berikan kepada penulis selama ini. Dengan segala

kemampuan, kupersembahkan sebuah karya terbaikku

kepada mereka yang sangat berarti dalam hidupku yaitu :

Ibuku yang selalu berjuang memberikan yang terbaik

untukku, Ibu yang rela mengorbankan seluruhya untukku,

Ibu selalu mendoakanku agar menjadi orang yang berguna,

Ayah yang selalu memberikan motifasi, nasehat untuk

menjalani hidup ini dengan baik, seluruh keluarga besarku

yang selalu memberikan motifasi agar cepat menyelesaikan

tugas akhir ini, dan seluruh sahabat dekat yang selalu

mendukung dan membantuku selama ini dan tak lupa

viii KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir

yang berjudul “RANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN RUMAH

SECARA TUNAI DAN KREDIT DI PERUMAHAN BUMI PUSPA KENCANA

3”. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan tugas akhir ini, tentunya tidak

terlepas dari bimbingan, dukungan dari semua pihak sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Didik Kurniawan, Si., MT., selaku pembimbing I, dan pembimbing akademik terima kasih atas saran, bimbingan dan kepeduliannya sehingga penulis menyelesaikan tugas akhir ini.

2. Widiarti, S.Si., M.Si., selaku pembimbing II, yang telah memberikan arahan dan bimbingan.

3. Ibu Dian Kurniasari, S.Si., M.Sc selaku Ketua Program Studi D3 Manajemen Informatika FMIPA Universitas Lampung.

4. Bapak Ir. Machudor Yusman, M. Kom selaku Ketua Jurusan Ilmu Komputer Universitas Lampung.

5. Bapak Prof. Suharso, Ph.D. selaku Dekan FMIPA Universitas Lampung. 6. Bapak dan Ibu Dosen beserta staf kepegawaian di Jurusan Ilmu Komputer.

ix 7. Kedua orang tua dan seluruh keluarga, atas doa dan dukungan yang

diberikan kepada penulis.

8. Teman-teman D3 Manajemen Informatika FMIPA, khususnya angkatan 2009.

Semoga segala bantuan, bimbingan dan dukungan yang diberikan kepada penulis mendapat Ridho Allah SWT. Akhirnya penulis berharap, semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, amin.

Bandar Lampung, Desember 2012 Penulis,

x DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN ... i

RIWAYAT HIDUP ... v

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 3

1.5 Manfaat ... 4

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Sistem Informasi ... 5

2.2 Web ... 10

2.3 Web Server ... 10

2.4 PHP (Personal Hypertext Preprocessor) ... 11

2.5 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 13

2.6 MYSQL (My Structure Query Language) ... 15

2.7 SQL (Structure Query Language) ... 15

xi

2.9 Use Case Diagram ... 16

2.10 Sequence Diagram ... 17

2.11 Adobe Macromedia Dreamweaver ... 17

2.6.2 Adobe Photoshop... 18

III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 20

3.1 Analisis Sistem ... 20

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem ... 20

3.3 Perancangan Sistem ... 21

3.4 Alur Kerja Sistem ... 21

3.5 Use Case Diagram ... 22

3.6 Sequence Diagram ... 23

3.7 Relasi Antar Tabel ( ERD/Entity Relationship Diagram) ... 32

3.8 Rancangan Tabel Database ... 33

IV. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Implementasi Sistem ... 40

4.2 Halaman Sistem Admin ... 58

4.2.1 Halaman Login ... 41

4.2.2 Halaman Utama Sistem ... 41

4.2.3 Halaman Data Rumah ... 42

4.2.4 Halaman Data Transaksi ... 42

4.2.5 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 43

xii

4.2.7 Halaman Cicilan ... 46

4.5.8 Halaman Cicilan Lebih Dari Satu Bulan ... 47

4.2.9 Halaman Pelunasan Cicilan ... 48

4.2.10 Halaman Laporan Transaksi ... 49

4.2.11 Halaman Laporan Penjualan Tunai ... 50

4.2.12 Halaman Laporan Penjualan Kredit ... 51

V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 53

5.1 Kesimpulan ... 53

5.2 Saran ... 53

xiii DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Tabel Pembeli ... 33

3.2 Tabel Pembelian Tunai ... 34

3.3 Tabel Pembelian Kridit ... 35

3.4 Tabel Cicilan ... 36

3.5 Tabel Status ... 36

3.6 Tabel DP ... 37

3.7 Tabel Tahun Cicilan ... 37

3.8 Tabel Agama ... 37

3.9 Tabel Jenis Kelamin ... 38

3.10 Tabel Rumah ... 38

xiv DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

3.1 Use Case Diagram Sistem Informasi Penjualan Rumah ... 22

3.2 Sequence Diagram Login ... 23

3.3 Sequence Diagram Input Data ... 24

3.4 Sequence Diagram Edit Data ... 25

3.5 Sequence Diagram Hapus Data ... 26

3.6 Sequence Diagram Pembelian Tunai ... 27

3.7 Sequence Diagram Pembelian Kredit ... 28

3.8 Sequence Diagram Cicilan Perbulan ... 29

3.9 Sequence Diagram Cicilan Lebih Dari Satu Bulan ... 30

3.10 Sequence Diagram Pelunasan Cicilan ... 31

3.11 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 32

4.1 Halaman Login ... 41

4.2 Tampilan Halaman Menu Utama ... 42

4.3 Halaman Data Rumah ... 42

4.4 Halaman Transaksi ... 43

4.5 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 44

4.6 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 44

4.7 Halaman Transaksi Pembelian Kredit ... 45

4.8 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 46

xv

4.10 Halaman Cicilan Lebih Dari Satu Bulan ... 48

4.11 Halaman Pelunasan Cicilan ... 49

4.12 Halaman Laporan Transaksi ... 50

4.13 Halaman Laporan Penjualan Tunai ... 51

x DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN ... i

RIWAYAT HIDUP ... v

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 3

1.5 Manfaat ... 4

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1 Sistem Informasi ... 5

2.2 Web ... 10

2.3 Web Server ... 10

2.4 PHP (Personal Hypertext Preprocessor) ... 11

2.5 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 13

2.6 MYSQL (My Structure Query Language) ... 15

2.7 SQL (Structure Query Language) ... 15

xi

2.9 Use Case Diagram ... 16

2.10 Sequence Diagram ... 17

2.11 Adobe Macromedia Dreamweaver ... 17

2.6.2 Adobe Photoshop... 18

III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 20

3.1 Analisis Sistem ... 20

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem ... 20

3.3 Perancangan Sistem ... 21

3.4 Alur Kerja Sistem ... 21

3.5 Use Case Diagram ... 22

3.6 Sequence Diagram ... 23

3.7 Relasi Antar Tabel ( ERD/Entity Relationship Diagram) ... 32

3.8 Rancangan Tabel Database ... 33

IV. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Implementasi Sistem ... 40

4.2 Halaman Sistem Admin ... 58

4.2.1 Halaman Login ... 41

4.2.2 Halaman Utama Sistem ... 41

4.2.3 Halaman Data Rumah ... 42

4.2.4 Halaman Data Transaksi ... 42

4.2.5 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 43

xii

4.2.7 Halaman Cicilan ... 46

4.5.8 Halaman Cicilan Lebih Dari Satu Bulan ... 47

4.2.9 Halaman Pelunasan Cicilan ... 48

4.2.10 Halaman Laporan Transaksi ... 49

4.2.11 Halaman Laporan Penjualan Tunai ... 50

4.2.12 Halaman Laporan Penjualan Kredit ... 51

V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 53

5.1 Kesimpulan ... 53

5.2 Saran ... 53

xiii DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Tabel Pembeli ... 33

3.2 Tabel Pembelian Tunai ... 34

3.3 Tabel Pembelian Kridit ... 35

3.4 Tabel Cicilan ... 36

3.5 Tabel Status ... 36

3.6 Tabel DP ... 37

3.7 Tabel Tahun Cicilan ... 37

3.8 Tabel Agama ... 37

3.9 Tabel Jenis Kelamin ... 38

3.10 Tabel Rumah ... 38

xiv DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

3.1 Use Case Diagram Sistem Informasi Penjualan Rumah ... 22

3.2 Sequence Diagram Login ... 23

3.3 Sequence Diagram Input Data ... 24

3.4 Sequence Diagram Edit Data ... 25

3.5 Sequence Diagram Hapus Data ... 26

3.6 Sequence Diagram Pembelian Tunai ... 27

3.7 Sequence Diagram Pembelian Kredit ... 28

3.8 Sequence Diagram Cicilan Perbulan ... 29

3.9 Sequence Diagram Cicilan Lebih Dari Satu Bulan ... 30

3.10 Sequence Diagram Pelunasan Cicilan ... 31

3.11 ERD (Entity Relationship Diagram) ... 32

4.1 Halaman Login ... 41

4.2 Tampilan Halaman Menu Utama ... 42

4.3 Halaman Data Rumah ... 42

4.4 Halaman Transaksi ... 43

4.5 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 44

4.6 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 44

4.7 Halaman Transaksi Pembelian Kredit ... 45

4.8 Halaman Transaksi Pembelian Tunai ... 46

xv

4.10 Halaman Cicilan Lebih Dari Satu Bulan ... 48

4.11 Halaman Pelunasan Cicilan ... 49

4.12 Halaman Laporan Transaksi ... 50

4.13 Halaman Laporan Penjualan Tunai ... 51