EMBRIOLOGI BESOKKKK
MEMBRAN EXTRAEMBRIONIK
(AMNION, CHORION, ALLANTOIS, DAN
YOLK SAC) SERTA UMBILICAL CORD)
FARRELDIO PRADHANA K.P.
175130107111038
MALINDA GUNDA H.
175130100111050
KARINA DAMAYANTI
175130101111055
ROSALINDA DYAH K.
175130107111031
D – 2017
KELOMPOK 3
SELAPUT
EKSTRAEMBRONIK
Selaput ekstraembiro merupakan beberapa selaput yang
berasal dari embrio
selaput ekstra embrio
perkembanagan embrional.
ini
berkembang
selama
ekstra embrionik juga merupakan perluasan-perluasan
berlapis membran dari jaringan-jaringan embrio.
Membran ekstra embrional terdiri dari amnion, chorion,
Saccus vitelinus dan allantois
AMNION
*
Amnion merupakan membran yang terbentuk dari
somatopleura yaitu lapisan rangkap meso dan ektoderma
yang melipat kea rah dorso-median embrio mulai dari sisi
anterior,posterior dan lateral.
* Amnion berfungsi untuk melindungi embrio dari
goncangan mekanik.
CHORION
Chorion merupakan membran yang berdiferensiasi
menjadi bagian embrional yang menyusun plasenta.
Saccus vitelinus merupakan membran yang terbentuk dari
lapisan rangkap meso dan entoderma yang melipat kearah
ventral embrio (splanknopleura).
Chorion berfungsi sebagai bagian yang menyusun
plasenta.
YOLK (KUNING
kantung yolk yaitu selaput yangTELUR)
menyelubungi kuning
telur, tidak berkembang baik pada mamalia, sebagai
sumber bekal sel gamet primordial dan dipenuhi
pembuluh darah vitelin yang berkembang dari mesoderma
splanknis.
Pada unggas, kantung yolk berisi kuning telur serta erat
kaitannya dengan nutrisi embrio.
Selaput embrio ini dibangun oleh splanknopleura dengan
endoderm di sebelah dalam dan mesoderm aplanknik di
luarnya.
Endoderm kantung yolk berasal dari hipoblas, sedangkan
mesodermnya merupakan penyebaran dari mesoderm
yang bermigrasi lewat alur primitif.
ATLANTOIS
*Alantois muncul sebagai di vertikulum ventral usus
belakang segera setelah usus belakang di bentuk.
* Bagian proksimal alantois membentuk tangkai alantois
yang pangkalnya akan tetap berada di dalam tubuh embrio.
* Mesoderm splanknikalantois bersatu dengan mesoderm
somatik korion dan mejadi membran korioalantois tempat
terbentuknya pembuluh darah alantois.
KESIMPULAN
*Amnion
berfungsi untuk mencegah dehidrasi
pelekatan organ serta melindungi dari goncangan.
dan
*Yolk
sac berfungsi untuk tempat pembentukan sel darah
merah dan cadangan makanan.
*Chorion berfungsi untuk transportasi nutrisi dan udara.
*Allantois berfungsi untuk penampungan sisa metabolit
dan untuk mencerna albumen pada reptil,aves dan
mamalia bertelur.
*Plasenta
berfungsi untuk transport udara dan nutrisi dari
induk ke fetus melalui tali pusat.
(AMNION, CHORION, ALLANTOIS, DAN
YOLK SAC) SERTA UMBILICAL CORD)
FARRELDIO PRADHANA K.P.
175130107111038
MALINDA GUNDA H.
175130100111050
KARINA DAMAYANTI
175130101111055
ROSALINDA DYAH K.
175130107111031
D – 2017
KELOMPOK 3
SELAPUT
EKSTRAEMBRONIK
Selaput ekstraembiro merupakan beberapa selaput yang
berasal dari embrio
selaput ekstra embrio
perkembanagan embrional.
ini
berkembang
selama
ekstra embrionik juga merupakan perluasan-perluasan
berlapis membran dari jaringan-jaringan embrio.
Membran ekstra embrional terdiri dari amnion, chorion,
Saccus vitelinus dan allantois
AMNION
*
Amnion merupakan membran yang terbentuk dari
somatopleura yaitu lapisan rangkap meso dan ektoderma
yang melipat kea rah dorso-median embrio mulai dari sisi
anterior,posterior dan lateral.
* Amnion berfungsi untuk melindungi embrio dari
goncangan mekanik.
CHORION
Chorion merupakan membran yang berdiferensiasi
menjadi bagian embrional yang menyusun plasenta.
Saccus vitelinus merupakan membran yang terbentuk dari
lapisan rangkap meso dan entoderma yang melipat kearah
ventral embrio (splanknopleura).
Chorion berfungsi sebagai bagian yang menyusun
plasenta.
YOLK (KUNING
kantung yolk yaitu selaput yangTELUR)
menyelubungi kuning
telur, tidak berkembang baik pada mamalia, sebagai
sumber bekal sel gamet primordial dan dipenuhi
pembuluh darah vitelin yang berkembang dari mesoderma
splanknis.
Pada unggas, kantung yolk berisi kuning telur serta erat
kaitannya dengan nutrisi embrio.
Selaput embrio ini dibangun oleh splanknopleura dengan
endoderm di sebelah dalam dan mesoderm aplanknik di
luarnya.
Endoderm kantung yolk berasal dari hipoblas, sedangkan
mesodermnya merupakan penyebaran dari mesoderm
yang bermigrasi lewat alur primitif.
ATLANTOIS
*Alantois muncul sebagai di vertikulum ventral usus
belakang segera setelah usus belakang di bentuk.
* Bagian proksimal alantois membentuk tangkai alantois
yang pangkalnya akan tetap berada di dalam tubuh embrio.
* Mesoderm splanknikalantois bersatu dengan mesoderm
somatik korion dan mejadi membran korioalantois tempat
terbentuknya pembuluh darah alantois.
KESIMPULAN
*Amnion
berfungsi untuk mencegah dehidrasi
pelekatan organ serta melindungi dari goncangan.
dan
*Yolk
sac berfungsi untuk tempat pembentukan sel darah
merah dan cadangan makanan.
*Chorion berfungsi untuk transportasi nutrisi dan udara.
*Allantois berfungsi untuk penampungan sisa metabolit
dan untuk mencerna albumen pada reptil,aves dan
mamalia bertelur.
*Plasenta
berfungsi untuk transport udara dan nutrisi dari
induk ke fetus melalui tali pusat.