DINAMIKA PERJALANAN SENI MODERN pdf

Dinamika Perjalanan Seni Modern

2001

DINAMIKA PERJALANAN SENI MODERN
Pergeseran Essensi Dari Realitas Fakta, Realitas
Makna Dan Realitas Tafsir Dalam Wacana
Perjalanan Sent Tradisi Barat
Dharsono
dipublikasikan pada Jurnal Seni Rupa dan Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Abstrak
Awal perjalanan seni rupa modern dari post
impresionisme (awal abad 19), seni modem (abad 20) d,
an mensikapi seni kontemporer sebagai fenomena barn (
abad 21). Apabila dicermati, ada pergeseran yang
secara essensi dari sebuah realitas; dari realitas fakta
dalam seni pra modem, realitas makna dalam seni
modem dan realitas tafsir dalam pasca modem.
Masing-masing mempunyai permasalahan yang perlu

disikapi sebagai wacana historik dalam perjalanan seni
rupa tradisi b a r a t .
Apabila
seni
modem
mengankat
demensi
progress
dengan
mengungkapkan pengalaman estetiknya dalam
simbol-simbol ekspresi menghasilkan realitas
makna. Seni kontemporer mencoba mengangkat multi
demensi
yang
menawarkan
berbagai
multi
kemungkinan dari multi idea sampai multi media yang
menghasilkan realitas tafsir.
Kata Kunci: realisme, impresionsime, postimpresionisme,

seni rupa modern, seni kontemporer, pengalaman estetik,
simbol ekspresi, abstrak geomeris, abstrak
ekspresionisme.

1

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

Pendahuluan

Awal

perjalanan

rupa

modern


oleh

gerakan

seni

diawali
yang

disebut dengan gerakan
seni

lukis

dinamis

realisme

atau


post

impresionisme. Gerakan
ini

merupakan

transisi

dari

realisme

konvensi

ke

kebebasan


masa

bentuk
seniman.

Impresionisme

yang

lahir pada abad XVII,
membawa reaksi tajam.
Reaksi tersebut datang
dari

seorang

tokoh

impresionisme
Paul


fanatik:

Cezanne

1906).

(1839-

Cezanne

berpendapat

bahwa,

pelukis

berpikir

menggunakan


warna.

Tugas

adalah

pelukis

memproduksi hal yang

suatu

2001

bidang

datar

(kanvas). Ruang dan isi

tidak

bisa

Cezanne
sekedar

dipisahkan,
tidak

untuk

alam

ingin
meniru

(memesis),

melainkan alam ini ingin

diciptakan kembali untuk
memperoleh

bentuk-

bentuk

yang

kuat

(Myers;

1959:

210).

nampak

bahwa


Disini

Cezanne

mulai

meninggalkan
kebiasaan-kebiasaan
atau

konvensi

impresionisme ke dalam
bentuk

dinamika

realisme, yang kemudian
disebut


pasca

impresionisme.

Konsistensi
kaum
terhadap

pandangan
impresionisme

stimulasi

per-

berdimensi tiga ke dalam
2

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

sepsinya

mutlak,

pelukisan

alam

mengandung
massa

tiga

dalam

volume

dimensi

akan

itu sendiri dan tidak ada

benda,

garis.

banyak

Cezanne

dimensi,
tiga
terjadi

2001

Sebaliknya

Paul

mematahkan

kedangkalan image retina
kaum

impresionis,

membawa kembali pada

pelukisan ruang. Seorang

garis,

impresionisme

sejati

kerangka kerja limier tiga

selalu hanya mengamati

dimensi, memberi tekanan

berbagai

yang

gerak garis dan semua

terkandung

pada

ketegangan

kinetik

permukaan

benda.

daripada

bidang

warna

khususnya

garis,

Dengan kata lain bahwa

dan

argumentasi

mengamati alam

kaum

impresionisme,

massa.

gerak

Cezanne

persepsi

sebagai

suatu

alam adalah kemurnian

dinamis

(Stephen

image

retina,

Pepper, tth: 245). Maka

dengan demikian gambar

munculah karya Cezanne

kaum

impresionisme

yang

adalah

hubungannya

pada

yang
C.

merupakan

pendobragan

konvensi

dengan persepsi retina

tradisi

yang murni, suatu jajaran

dianggap

warna yang banyak, tak

memberikan

berhubungan

image. Konsep Cezanne

perbendaharaan
3

dengan
benda

amat

realisme

yang
kurang

kedalaman

berpengaruh

dan

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

2001

banyak mengilhami seni

Cezanne

modern

sekedar untuk meniru alam

sesudahnya.

tidak

ingin

"Dalam lebih kurang lima

(memesis),

belas tahun pertama dan

alam ini ingin diciptakan

abad

ini

kembali untuk memperoleh

perkembangan

bentuk-bentuk yang kuat

keduapuluh

ternyata

melainkan

seni begitu menentukan

(Myers;

bermacam-macam aliran

Apabila

yang timbul selanjutnya,

impresionisme,

serta pembukaan pintu

alam

bagi

image

kebebasan

dan

1959:

210).

pandangan
persepsi

adalah

kemurnian

pada

retina,

keluasan seni di abad ini"

sehingga muncul jajaran

(Soedarso SP 1971:7).

warna yang banyak, tak
berhubungan

perbendaharaan benda itu

Seni modern

sendiri
Paul

dengan

Cezanne

(1839-

dan

tidak

ada

garis.

1906) berpendapat bahwa,
pelukis

berpikir

Ekspresionisme berangkat

menggunakan

warna.

dan

Tugas

adalah

sebagai suatu pelepasan

pelukis

memproduksi

hal

yang

din

realisme

dan

berdimensi tiga ke dalam

paham

suatu

Paul

bidang

datar

dinamis,

ketidakpuasan

realisme

formal.
Cezanne

(kanvas). Ruang dan isi

mengatakan, bahwa yang

tidak

paling sukar di dunia ini

4

bisa

dipisahkan,

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

adalah

mengutarakan

ekspresi

langsung

kanvasnya

2001

bukanlah

atau

semata-mata pengukuan

konsepsi yang imaginer.

atas kenyataan yang ada,

Apabila tidak dicocokkan

melainkan tindakan atas

dengan

model

yang

estetika terhadap dirinya

obyektif,

maka

buah

dalam menghadapi dunia

pikiran yang menjelajahi

waktu

kanvas

cita-cita

tidak

menentu.

itu.

Keterlibatan
hidupnya

Untuk mencapai harmoni

memberikan ciri dan gaya

yang merupakan bagian

lukisan

seni

jamannya

yang

seorang

essensial,

seniman

berpegang

Van

harus

adalah

pada

yang penting dalam dunia

sebuah

seni.

visinya

terkandung

Vincent Van Gogh (18531890), dianggap sebagai

disamping

gerakan

ini

Cezanne,

Renoir dan Gaugain. Van
Gogh memang mengalami
banyak penderitaan dan
masyarakatnya sewaktu
is masih hidup, namun
yang tergores di dalam
5

di

"Ekspresi"

sensasinya bukan pada

perintis

Gogh

istilah

Apa

yang

didalamnya

tidak lebih dari lirisisme
atau simbolisme. Dalam
hal

ini

semua

hampir

dalam

madzab

seni

modern, bersumber dan
selalu
label

menggunakan
"ekspresionisme".

Perkataan tersebut secara
fundamental
penting,

menjadi
sama

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

pentingnya

dengan

"idealisme"

dan

"realisme".
Ekspresionisme
suatu

jenis

seni

berusaha

2001

Beberapa

seniman

dengan

spontan

menerima

pikiran-

adalah

pikiran baru sehingga

yang

berdiri moseum dan

untuk

galeri

menggambarkan

untuk

menampung

seni

perasaan

subyektif

gerakan

seorang

seniman,

mengakibatkan

individualistis

dan

pemunculannya

tidak

bertepatan

baru

yang

seniman-seniman
Eropa

meninggalkan

dengan

negaranya

untuk

periode dan negara atau

berimigrasi

ke

bangsa

Amerika.

tertentu

(Soedarso 1990:62-64).

seniman-seniman
Amerika

Perkembangan

Seni

Rupa khususnya
Amerika
hingga

di

Serikat
tahun

20-an

dipengaruhi oleh seni
realitis Eropa. Tetapi
pada tahun 1913 di
New

York

diperkenalkan

seni

lukis
6

Hijrahnya

modern.

ke

karena

adanya

masa

kekacauan yang ingin
memperebutkan
hal

yang

nasionalisme
politik,

hal-

sifatnya
(sosial,
teknologi,

science dll).

Seni

Rupa

Modern

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

Amerika

selama

tahun

seni

rupa

Amerika.

30-an bersifat eksperimen

Gerakan

yang

ke

oleh

beberapa

geometris,

seni

seperti

mengarah

Abstraks
seperti

Piet

seniman

Mondrian

yang

banyak

2001

ini

didukung
kritikus
Clement

Greenbaerg,

nnamun

setelah

perang

sehingga

perkembangannya mulai

menjadi simbul dan tokoh

tersendat sehingga mulai

bagi

berhubungan

pengikutnya

seniman

Amerika.

abstrak
Kemudian

munculah

Abstrak

Ekspresionisme
menentang

yang
adanya

dengan seni rupa modern
Eropa.
Latar

modern

museum of modern 1942,

didasari

secara

para

geometris.

resmi

Abstrak

belakang

perkembangan seni rupa

Di

abstrak

lagi

Amerika

yaitu

oleh

tendesi

pelukis

dalam

Ekspresionisme resmi di

menggunakan kwas dan

kenal

berbagai

urnurn.

Hingga

cara

yang

pada pameran seni lukis

berhubungan

dan patung tahun 1951 di

isyarat atau gerak kwas

Amerika

dan tekstur. Di pihak lain

Abstrak

bahwa

Ekspresionisme
berkembang

menjadi

dengan

para

tergantung

pada

pelukis
tanda

gerakan yang paling kuat

yang abstrak, imajinasi

dan orisinil dalam sejarah

bentuk dengan kesatuan

7

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

2001

bidang warna yang luas.

berusaha

Hingga

sesuatu kenyataan yang

akhirnya

pada

mengungkap

tahun 50-an di Amerika

ada

terdapat

seniman. Karena sesuatu

dua

bagian

didalam

batin

pelukis yaitu pelukis Aksi

muncul

dari

dunia

(Action Painters), seperti

dalam,

dunia

batin

Pollock,

seseorang, maka

yang

Kkline, Gorky dan pelukis

muncul

biasanya

akan

yang

berbeda

dengan

dunia

De

Kooning,

menggunakan

bidang warna yang luas

luar (kenyataan). Sehingga

atau imaji abstrak, seperti

karyakarya seni abstrak

Rothko, Still, Motherwell,

ini

Gottlieb.

individualistis dan sangat

Arti yang paling murni,

pribadi.

seni

abstrak

Jika seni abstrak (lukisan

merupakan ciptaan yang

abstrak), secara ujud fisik

terdiri

susunan

dari

unsur-unsur

rupa

yang

masih

akan

bersifat

nampak

kesan

alam, biasanya disebut

sama sekali terbebas dari

semi

abstrak,

abstrak

ilusi atas bentukbentuk

impresionisme,

bahkan

alam. Jika pada aliran

kubisme,

sebelumnya

disebut

seniman

futurisme
juga

abstrak.

masih bertitiktolak dari

Namun yang benar-benar

obyek nyata, maka pada

abstrak (secara murni) ada

aliran

dua

8

abstrak

seniman

kategori

yang

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

membedakan:

"Abstrak

ekspresionisme"
"Abstrak

dan

geometris"

dan

kemudian

Malavich

Kasimir

(1878-

yang

pengungkapan garis dan

Kandinsky,

warna cenderung tidak

timbullah

geometris, ada dua jenis

disebut:

yang

Konstruktivisme,

abstrak

ekspresionisme
"Colour

yaitu

field

painting",

1935).

Setelah mempelajari teori

Abstrak ekspresionisme,

tergolong

2001

dikembangkan
kemudian
apa

yang

Suprematisme,

Neoplastisme
Purisme,

dan

yang

pada

garis dan warna yang

dasarnya adalah sama-

diungkapkan

cenderung

sama

menampilkan

bidang-

meninggalkan

bidang

dengan

alam.

lebar

berusaha

untuk
wujud

Pengertian

warna cerah. Jenis kedua

"modern"

"Action

painting",

garis

terminologi seni rupa tidak

dan

warna

yang

bisa

dalam

dilepaskan

dari

diungkapkan

cenderung

prinsip modernisme atau

menampilkan

semburan-

paham yang mendasari

plototan-

perkembangan seni rupa

semburan,

plototan, serta ujud-ujud

modern

ekspresif di atas kanvas.

pertengahan abad ke XX.

Kandinsky

Seni rupa modern dunia

sebagai

dipandang
pionir

dari

munculnya seni abstrak,
9

dunia

sampai

memiliki nilai-nilai yang
bersifat

universal.

Dan

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

penafsiran
pelukis

seorang

Jerman

pindah

ke

yang

Amerika

Smith

dan

2001

Jackson

Pollock sebagai tanda
peralihan

(Kramer,

Serikat sesudah Perang

1974).

Dunia

Hans

bisa dikatakan sebagai

menyatakan

dasar sikap netral dalam

ke

Hofmann
hanya

II,

seniman

dan

Pandangan

penafsiran

gerakan di Eropa dan

kontemporer.

Amerika

pengertian

yang

mampu

ini

pengertian
Namun
kontemporer

rupa

dalam banyak pandangan

modern, konsepsi poros

lain, menurut teori Udo

Paris-NewYork

Kultermann

seorang

pusat perkembangan seni

pemikir

Jerman

rupa

mengatakan

melahirkan

seni

sebagai

modern

bahwa

(Rosenberf,1966).

pengertian

Pengertian "kontemporer"

dekat dengan paham post

dibandingkan

modern dalam arsitektur;

dengan

kontemporer

istilah

modern.

munculnya

Kontemporer

sekedar

dalam ekspresi kesenian

munculnya

menjelang 1970. Paham

sebagai

perkembangan seni rupa

baru

sekitar

kerasionalan

tahun

dengan

70-an

menempatkan

seniman-seniman
Amerika
10

seperti

ini

baru

menentang
paham

modern yang dingin dan
berpihak

David

era

simbolisme

pada
instink

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

2001

(Kultermann,

1971).

yang pindah ke Amerika

Douglas

Davis

Serikat sesudah Perang

menafsirkan

pasca

Dunia

modern

sebagai

kembalinya

upaya

ke

Hofmann
hanya

II,

Hans

menyatakan
seniman

dan

mencari nilai-nilai budaya

gerakan di Eropa dan

dan kemasyarakatan, atau

Amerika

dalam istilah seni kembali

melahirkan

ke konteks (Davis, 1977).

modern, konsepsi poros

yang
seni

Paris-NewYork
Fenomena

modern

,

dan kontemporer
Pengertian
dalam

terminologi

dan prinsip modernisme
paham

yang

mendasari perkembangan
seni rupa modern dunia
sampai

pertengahan

abad ke XX. Seni rupa
modern
nilai-nilai

sebagai

modern

(Rosenberf,1966).

seni

rupa tidak bisa dilepaskan

atau

rupa

pusat perkembangan seni
rupa

"modern"

mampu

dunia

memiliki

yang

bersifat

universal. Dari penafsiran
seorang pelukis Jerman

Pengertian "kontemporer"
dibandingkan

dengan

istilah modern. menurut
teori

Udo

Kultermann

seorang pemikir Jerman
mengatakan
pengertian

bahwa
kontemporer

dekat dengan paham post
modern dalam arsitektur;
munculnya

era

baru

dalam ekspresi kesenian
menjelang 1970. Paham

11

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

baru

ini

menentang

2001

baru dan pada awalnya

kerasionalan paham

ditolak, kemudian diterima

modern yang dingin dan

masyarakat

berpihak pada simbolisme

inovasi

instink (Kultermann, 1971).

Avant-Garde bertanggung

Douglas

jawab

Davis

sebagai

terbaru.

atas

Tradisi

lahirnya

menafsirkan pasca

berbagai conseptual art

modern

dan eksperimen art, yang

sebagai

kembalinya

upaya

melahirkan

seni

mencari nilai-nilai budaya

multimedia; mixed media

dan

dan intermedia; happening

kemasyarakatan,

atau dalam istilah seni

art,

kembali

video art, installation art,

ke

konteks

(Davis,

1977).

Modernisme
gagasan
oleh

meyakini

progress

karenanya

mementingkan

dan
selalu
norma

kebaruan, keaslian dan
kreativitas.

Prinsip

tersebut melahirkan apa
yang kites sebut dengan
Tradition of the new' atau
tradisi Avant-garde, pola
lahirnya gaya seni yang
12

performance

art,

collaboration art.
Pada

awalnya

conceptual

art

merupakan

gerakan

dalam seni rupa modern
untuk menetapkan ide,
gagasan

atau

konsep

sebagai

masalah

yang

utama

dalam

seni,

sedangkan
material
seninya

bentuk,
dan

obyek
hanyalah

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

merupakan
samping

akibat
dari

konsep

rupa

modern,

sungguhsungguh

dikatakan:

berakar.

sudah

selesai

itu

sebelum

prinsip

modernisme tak pernah

seniman. Bahkan dapat
"karya

2001

Polemik

kebudayaan di tahun 30-

karya itu lahir". Mereka

an

menggunakan

pemikiran perkembangan

terminologi-terminologi;

seni

de-material dan anti-form.

Persentuhan

Seni

Indonesia

ini

sangat

mempengaruhi

rupa

Indonesia.
seni

rupa

dengan

seni

kontroversial,

rupa modern sebenarnya

menjungkirbalikkan

hanya

segala bentuk kemapanan

corak, gaya, dan prinsip

seni (termasuk nilai, gaya),

estetik

tertentu.

awalnya

Nasionalisme

sebagai

sikap

persepsi

sulit

untuk

dimengerti

karena

menggunakan

sebagai

media
seni

Indonesia

akibat

dan

kenyataan yang tak bisa

gagasan

idea

para

senimannya.
Walaupun

adalah

disangkal

dan

nasionalisme

sangat

mewarnai
kita

sering

menggunakan istilah seni
13

perkembangan seni rupa

material

kompleksitas
atau

dasar

pada

untuk menyusun sejarah

keanekaragaman
atupun

terbatas

kesenian
semua

pemikiran
di

hampir
negara

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

berkembang.

Batas

2001

dan Deleuze. Kaum Post-

kenegaraan itulah yang

Strukturalis

mengacu

pada

akhir ini sering disebut

nasonalisme

yang

dengan

dan

pemikir

akhir-

post-

mengajukan

akhirnya diakui dalam seni

modernis

rupa kontemporer yang

gugatan dan menentang

percaya pada pluralisme.

pandangan

dunia

Sejak jaman Persagi kita

universal

yang

tidak

menyeluruh, tunggal dan

pernah

ragu

menggariskan

mencakup;

perkembangan seni rupa

bercorak

Indonesia khas Indonesia

maupun sosial seperti

(Jim Supangkat, 1992).

marxisme,

Post-Modern merupakan
fenomena

barn

yang

di

dunia

berkembang
belahan

barat.

Sekelompok

filosuf

Perancis

yang

terlibat

dalam

upaya

menjelaskan halhal yang
berkaitan

dengan

kebenaran, makna dan
subyektivitas:
Derrida,
14

Foucault,

lyotard,

Lacan

baik
politik,

yang
religius

kristianitas,

kapitalisme,

demokrasi

liberal, humanisme, islam,
fiminisme

dan

sains

modern.

Mereka

juga

mempertanyakan gagasan
tentang

kemajuan

(progress)

serta

keunggulan masa kini atas
masa

lampau.

Mereka

tidak

mengakui

adanya

batas yang tegas antara
ilmu alam, humaniora, ilmu

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

2001

sosial, seni dan sastra,

sosial

yang

antara

mengembangkan

idea,

budaya

dan

kehidupan, fiksi dan teori,

bahwa negaranegara maju

citra dan realitas. Mereka

telah memasuki fase post-

juga

gaya

Industri. Tokoh pemikir ini

Viscourse'akademis yang

antara lain Daniel Bell,

konvensional

(Pauline

Main Touraine dan Alvin
Tofller. Sebagai sosiolog

menolak

Marie

Rosseau

1992

dalam

Yustiono

1994).

mereka

Pada intinya para pemikir

mengidentifikasikan

postStrukturalis

munculnya

mengajukan
terhadap

ini

jenis

komitmen

masyarakat baru di Barat,

heterogenitas,

yamg mereka ben sebutan

dan

seperti masyarakat post-

fragmentasi

perbedaan sebagai ganti

Industri,

masyarakat

universalitas, istilah kunci

konsumer,

masyarakat

yang sering dipakai oleh

informasi,

masyarakat

para pemikir, differance,

post-Marxis

dan

eklektik, dekontruksi, teks,

masyarakat

postmodern.

logosentris, metanarative,

Jenis masyarakat ini dalam

diskursus

strukturnya

dan

lain

tidak

sebagainya,perlu dipahami

bertumpu

apabila ingin mengetahui

yang padat teknologi, tetapi

lebih

ekonomi pelayanan yang

jauh

pemikiran

mereka. Tokoh ilmuwan
15

bertumpu

pada

lagi

pada

Industri

ilmu

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

2001

pengetahuan teoritis atau

arsitektur kurang lebih

informasi. Dalam bukunya

dua dekade yang lalu.

yang

Tokoh faham ini; Charles

berjudul

Comming

The

of

Post-

Jencks,

Peter

Fuller,

Industrial Sosiety (1973),

Kenneth Frampton, Ihap

Daniel Bell menyatakan

Hassan,

pada tiga puluh hingga

Protoghesi. Kelompok ini

lima

dan

puluh

tahun

Paolo

awal

telah

akan

menyatakan diri dengan

dapat melihat munculnya

menggunakan label 'post-

`masyarakat postindustri.

modernisme' dan secara

Teori

khusus menyatakan diri

mendatang

kita

post-modernisme

ini jelas- jelas menentang

sebagai

dan

kultural

mengkritik

modern,

kehidupan

menggantikan

nilai-nilai

'modernisme'.

sehari-hari

Mengapa?....,

nampak

realisasi

diri

pada

yang

tak

konsep

proyek
yang

telah

yang

merasuki

yang

budaya

suatu

karena,

modernisme

yang di anggap telah

terbatas (Yustiono 1994).

kokoh terbangun selama

Reaksi

terhadap

seni

satu abad lebih dan telah

modern

terutama

pada

mengukuhkan diri sebagai

bentuk-bentuk
dalam

abstraksi

lukisan

dan

international style dalam
16

konvensi

yang

melembaga ... dan
telah

telah
kini
beku

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

(Yustiono 1994)

Indonesia

Post

strukturalism

post

modern

reaksi

dan

sebagai

terhadap

seni

modernitas yang

sudah

dianggap telah menjadi
konvensi-konvensi
beku

yang

terhadap

perkembangan

jaman,

perlu

pencarian

nafas

baru

yaitu

seni

kontemporer

yang

dianggap

mampu

membingkai
dinamika
dengan

gerak
dan

sesuai

nafas

jaman.

Seni kontemporer tidak
terikat oleh konvensi atau
dogma

manapun,

karena

itu

is

oleh
anti

kemapanan (anti segala
konvensi,

gaya,

bahkan estetik)
Fenomena
kontemporer di
17

2001

corak

Munculnya
mode

kembali

Installation

performance

art,

collaboration
Indonesia

art

yang

merupakan

art,

di

semula

satu

obsesi

pembaharuan, kemudian
menggejala pada setiap
sudut
bahkan

pameran
para

pertunjukan

seni,

seniman

ramai-ramai

mengadakan
collaboration art. Karya
tersebut

kini

seolah

merupakan satu standard
nilai dari sebuah obsesi
pembaharuan

seni.

Kehadiran karya mereka
bukan
terhadap

sebuah

reaksi

seni

abstrak

ekspresionisme

(seperti

yang terjadi di Amerika
seputar 1960-an), tetapi
lahir sebagai satu reaksi

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

terhadap

kondisi

sosial

masyarakat.

masyarakatnya,

seni

sesuai

nafas

jamannya,

dengan

porak-poranda

telah
oleh

gagasan progress kaum
modern,

yang

mementingkan
sebagai

ekspresi
fenomena

individualitas. Memasuki
abad 21, kita dihadapkan
berbagai masalah sosial,
budaya, politik, ekonomi,
dan

berbagai

segi

kehidupan yang berkaitan
dengan moralitas. Maka
muncullah

beberapa

kelompok seniman muda
mencoba

menawarkan

berbagai wacana dalam
berbagai
"performance
instalasi
18

collaborasi art", sebagai
pijakan berkarya. Mereka

Seni yang konon integral
dengan

2001

bentuk
art
art,

dan
dan

mencoba

mengangkat

berbagai wacana politik,
ekonomi,

sosial,
moralitas

dalam

fenomena yang is racik
dalam multi media dan
multi-idea.
lagi

Mereka

membatasi

tidak

disiplin

seni, atau cabang-cabang
seni yang terkotak-kotak
oleh seni modern, tapi
mereka

berangkat

keragaman
realitas

tafsir

yang

rasakan

dari

mereka
bersama.

Sehingga
mereka

dari

karya-karya
penuh

dengan

nuansa kehidupan sosial
yang

mengarah

universalisasi
karena
nampaknya

pada

gagasan,
mereka
ingin

melepaskan dirinya dari

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

kungkungan

individu

makna,

dan waktu.

fenomena

dalam

mensikapi

permasalahan tersebut di
atas, namun yang perlu
digaris

bawahi

kehadiran

adalah

karya-karya

realitas

menghasilkan

yang terhimpit oleh ruang

Lepas antara pro-kontra

2001

maka

seni
kini

(kontemporer)
menawarkan
gagasan

berbagai

(idea)

yang
realitas

menghasilkan

tafsir (realitas tekstual).
Seni

modern

mencoba

mereka merupakan satu

membatasi

fenomena

menyerderhanakan

yang

perlu

dan

dicermati.

Apabila

medium

seniman

modern

ungkapan ideanya, maka

menceritakan

seni kontemporer justru

mencoba
dirinya

lewat

ekspresi

pribadinya,

dengan

mengungkapkan

atau

sebagai

menampilkan

ragam;

medium, media ataupun
idea,

sehingga

akan

mengekspresikan

terjadi multi idea dan multi

pengalaman

media.

dalam

estetiknya
simbolsimbol

ekspresi

yang

penuh

realitas makna.
Apabila
mencoba
sebuah
19

seni

modern

menawarkan
tafsir

individuil

Itulah

mengapa

seni kontemporer mampu
mewadahi

dan

menawarkan

multi

kemungkinan

untuk

mengangkat idiom seni
tradisi sebagai alternatif

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

tafsir.

2001

pembaharuan

Karya-karya multi media
memberikan

multi

seni

mendatang
Pustaka Rujukan

kemungkinan mengangkat
idiom tradisi yang sarat
akan

ajaran

budaya

Bernart,

Myers,

1959

sebagai

satu

Modern Art in The

tawaran alternatif

tafsir,

Making New York :

yang mampu memberikan

Mac Graw-hill Book

berbagai makna universal

Company.

dari

Douglas

pluralis

sisi

kehidupan.

Sedang

seni

dituntut

progress

originalitas

modern

yang

dan
sarat

akan nuansa subyektifitas
dan

individualitas,

sehingga

cenderung

terkotak-kotak

sesuai

dengan falsafahnya dan
kepentingan idividualisme
masing-masing. Kekuatan
inilah
seni

yang

nampaknya

kontemporer

akan

Davis,
(1977),

Artculture, Essays on
the

post

modern,

Harper & Row, New
York
Daniel Bell (1973). The
Comming

of

Post-

Industrial Sosiety.
Feldman,

Edmund

Burke; 1967 Art as
Image

and

Idea,

Prentice Hall Inc., New
Jersey.

mampu menjadi obsesi
alternatif
20

dalam

Yustiono

(1994),

Seni

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

Rupa

Kontemporer

Indonesia

dan

Gelombang

Post-

Modernism, Bandung
Kramer, Hilton (1974) The

2001

Pengembangan Seni
Tradisi, surakarta
Soedarso SP, (1990),
Sejarah
Perkembangan Seni

Age of Avant Garde,

Rupa Modern.

Secker & Warbung,

Yogyakarta: STSRI

London
Myers,

Stangos, Nikos, 1981
Bernard.S,

1967.Art

and

Civilitation, New York:
MacGraw-hill

Book

Company.

Concepts of Modern
Art, New York: Harper
& Row Publisher.
Wheeler, Fleming (1980.),
Art Since Mid

Rosenberf, Harolld (1966).

Century, The

The Anxious Obyect,

Vendeme Press, New

Coliers Book

York.

SD

Humardani

1981,

Masalah-Masalah
Dasar

21

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001

Dinamika Perjalanan Seni Modern

22

2001

Wacana Seni Rupa Jurnal Seni Rupa & Desain Vol.1 No.3 Agustus
2001