Formulasi Sediaan Gel dan Krim dari Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe)”.
Lampiran 1. Surat keterangan hasil identifikasi tumbuhan jahe merah
Lampiran 2. Gambar tumbuhan jahe merah
Lampiran 3. Gambar makroskopik rimpang jahe merah
Rimpang jahe merah Rimpang jahe merah yang diiris
Lampiran 4. Gambar simplisia dan serbuk simplisia rimpang jahe merah
Simplisia rimpang jahe merah
Lampiran 5. Hasil mikroskopik serbuk simplisia rimpang jahe merah dengan
medium kloralhidrat
1
2
3
4
5 Keterangan (perbesaran 10x10):
1. Serat
2. Parenkim
3. Tetes minyak
4. Berkas pengangkut
5. Pembuluh kayu
Lampiran 6. Hasil mikroskopik serbuk simplisia rimpang jahe merah dengan
medium air suling
1
2
3 Keterangan (perbesaran 10x40):
1. Butir pati
2. Lamella
3. Hilus
Lampiran 7. Gambar alat yang digunakan
pH meter (HANNA)
Lampiran 8. Bagan kerja pembuatan serbuk simplisia dan karakterisasi simplisia
rimpang jahe merah Rimpang jahe merah tua dan segar 8 kg
Dibersihkan dari pengotor Dicuci hingga bersih Ditiriskan, disortasi Ditimbang sebagai berat basah Diiris dengan ketebalan 1-3 mm Dikeringkan di udara terbuka yang terlindung dari sinar matahari langsung
Simplisia 1050 g Karakterisasi simplisia:
a. Pemeriksaan makroskopik Diserbukkan Ditimbang sebagai berat kering
Serbuk simplisia 996 g Karakterisasi simplisia:
b. Pemeriksaan mikroskopik
c. Penetapan kadar air
d. Penetapan kadar sari larut etanol
e. Penetapan kadar sari larut air
f. Penetapan kadar abu total
g. Penetapan kadar abu tidak larut asam
Lampiran 9. Bagan kerja pembuatan ekstrak rimpang jahe merah
Serbuk simplisia 400 g Dibasahi dengan etanol 96% 3 jam Dimasukkan ke dalam alat perkolator Ditambahkan cairan penyari sampai satu lapis diatasnya Ditutup mulut tabung perkolator dan didiamkankan 24 jam Dibuka kran perkolator dengan kecepatan pengaliran 1 ml/menit Dihentikan perkolasi bila 500 mg perkolat terakhir diuapkan tidak akan meninggalkan sisa.
Perkolat 5,2 L Ampas
Dipekatkan dengan
rotary evaporator o
(±40
C) Ekstrak etanol kental
Dikeringkan dengan
freeze dryer o
(-40
C) Ekstrak etanol bebas pelarut 71,30 g
Lampiran 10. Bagan kerja pembuatan basis gel
Air suling Ditimbang sebanyak 20 kali berat HPMC Dididihkan Dimasukkan ke dalam lumpang Ditaburkan HPMC secara merata diatasnya Dibiarkan mengembang Ditambahkan metil paraben yang telah dilarutkan di dalam air suling panas Ditambahkan propilen glikol sedikit demi sedikit sambil digerus sampai homogen Ditambahkan sisa air suling yang dibutuhkan
Basis gel
Lampiran 11. Bagan kerja pembuatan, penentuan mutu fisik, dan uji penilaian
organoleptik sediaan gel Ekstrak rimpang jahe Basis gel merah bebas pelarut
Ditimbang Ditimbang Diteteskan dengan beberapa tetes pelarut etanol 96%
Bagian II Bagian I Dicampur dan diaduk homogen Campuran bagian I dan II Dimasukkan ke dalam wadah Sediaan gel Penentuan mutu fisik: Uji penilaian organoleptik:
b. Stabilitas
b. Parameter aroma
c. Homogenitas
c. Parameter sensasi di kulit
d. pH
d. Parameter warna
e. Viskositas
f. Uji iritasi
Lampiran 12. Bagan kerja pembuatan dasar krim
Dilebur di atas Dilarutkan dalam penangas air air suling panas suhu 70-75°C
Ditambahkan TEA dan gliserin Dicampur dan diaduk homogen di dlm lumpang panas dengan pengadukan yang konstan sampai diperoleh massa krim
Asam stearat Metil paraben
Bagian I Larutan metil paraben Dasar krim Bagian II
Lampiran 13. Bagan kerja pembuatan, penentuan mutu fisik, dan uji penilaian
organoleptik sediaan krim Ekstrak rimpang jahe Dasar krim merah bebas pelarut
Ditimbang Ditimbang Diteteskan dengan beberapa tetes pelarut etanol 96%
Bagian II Bagian I Dicampur dan diaduk homogen Campuran bagian I dan II Dimasukkan ke dalam wadah Sediaan Krim Penentuan mutu fisik: Uji penilaian organoleptik:
a. Stabilitas
a. Parameter aroma
b. Homogenitas
b. Parameter sensasi di kulit
c. pH
c. Parameter warna
d. Tipe emulsi
e. Uji iritasi
Lampiran 14. Hasil pemeriksaan karakteristik serbuk simplisia rimpang jahe
merah No Karakteristik
Hasil Pemeriksaan (%)
Persyaratan MMI (%) 1.
2.
3.
4.
5. Kadar air Kadar sari larut air Kadar sari larut etanol Kadar abu total Kadar abu tidak larut asam
7,96 21,78 10,43
3,42 1,32
<10 >15,6
>4,3 <5
<3,9
Lampiran 15. Perhitungan penetapan kadar air dari serbuk simplisia rimpang
2,6)ml (3,0
No Berat sampel (g) Volume awal (ml) Volume akhir (ml) 1 5,029 1,8 2,2
7 (
8 94 , 7 95 ,
3 )% 00 ,
7
% Kadar air rata-rata = % 96 ,
3. % Kadar air III = 8,00% 100% 5,000g
jahe merah 1. % Kadar air I = % 95 ,
5,033g 2,2)ml (2,6
2. % Kadar air II = 7,94% 100%
g
5 1,8)ml (2,2
100 7 % 029 ,
2 5,033 2,2 2,6 3 5,000 2,6 3,0
Lampiran 16. Perhitungan penetapan kadar sari larut air dari serbuk simplisia
rimpang jahe merah No Berat sampel (g) Berat cawan kosong (g) Berat cawan sari (g) 1 5,037 42,744 42,973
2 5,099 62,771 62,998 3 5,057 50,841 51,047 0,229g 100
1. % Kadar sari I = 100 % 22 , 73 %
5,037g
20 0,227g 100 100 %
22 , 26 % 2. % Kadar sari II =
5,099g
20 0,206g 100
3. % Kadar sari III = 100 % 20 , 36 %
5,057g
20 ( 22 ,
73 22 ,
26 20 , 36 )%
% Kadar sari larut air rata-rata = 21 , 78 %
3
Lampiran 17. Perhitungan penetapan kadar sari larut etanol dari serbuk simplisia
rimpang jahe merah No Berat sampel (g) Berat cawan kosong (g) Berat cawan sari (g) 1 5,035 52,133 52,236
2 5,003 56,715 56,817 3 5,059 64,050 64,160 0,103g 100
1. % Kadar sari I = 100 % 10 , 23 %
5,035g
20 0,102g 100 100 %
10 , 20 % 2. % Kadar sari II =
5,003g
20 0,110g 100
3. % Kadar sari III = 100 % 10 , 87 %
5,059g
20 ( 10 ,
23 10 ,
20 10 , 87 )%
% Kadar sari larut etanol rata-rata = 10 , 43 %
3
Lampiran 18. Perhitungan penetapan kadar abu total dari serbuk simplisia
rimpang jahe merah No Berat sampel (g) Berat abu (g) 1 2,023 0,069
2 2,007 0,070 3 2,015 0,068 0,069g
1. % Kadar abu total I = 100 % 3 , 41 %
2,023g 0,070g 100 %
3 , 48 % 2. % Kadar abu total II =
2,007g
0,068g 3. % Kadar abu total III = 100 % 3 , 37 %
2,015g
( 3 ,
41 3 ,
48 3 , 37 )%
% Kadar abu total rata-rata = 3 , 42 %
3
Lampiran 19. Perhitungan penetapan kadar abu tidak larut asam dari serbuk
simplisia rimpang jahe merah 1. % Kadar abu total I = % 34 ,
100 1 % 2,003g 0,027g
2. % Kadar abu total II =
% 29 , 100 1 %
2,005g 0,026g
3. % Kadar abu total III = % 34 ,
100 1 % 2,004g 0,027g
% Kadar abu yang tidak larut asam rata-rata = % 32 ,
1
3 )% 34 ,
1 29 , 1 34 ,
1 (
No Berat sampel (g) Berat abu (g) 1 2,003 0,027
2 2,005 0,026 3 2,004 0,027
Lampiran 20. Gambar sediaan gel
Keterangan: G1: basis gel tanpa ekstrak rimpang jahe merah (blanko) G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% G4: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 6% G5: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 8%
Lampiran 21. Gambar hasil pemeriksaan homogenitas sediaan gel
Keterangan: G1: basis gel tanpa ekstrak rimpang jahe merah (blanko) G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% G4: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 6% G5: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 8%
Lampiran 22. Contoh perhitungan nilai viskositas sediaan gel
Data penentuan viskositas sediaan gel Gel
Spesifikasi G0 G1 G2 G3 G4
B1 10,536 10,687 10,384 10,447 10,544 B2 10,675 10,701 10,671 10,651 10,688
Berat B3 10,661 10,551 10,654 10,573 10,605
(gram) B4 10,333 10,440 10,500 10,490 10,510 B5 10,224 10,321 10,448 10,376 10,450
Volume (ml)
10
10
10
10
10 t1 31517 31719 31774 31848 31607 t2 31473 31650 31761 31822 32000
Waktu t3 31462 31555 31635 36439 31863 (detik) t4 36076 36236 36288 36297 36557 t5 35965 36144 31455 36230 36440
Rumus Penentuan Viskositas Bola Jatuh: η = K (ρk – ρf)t
- 3 2 -3
K = 2r2g = 2 x 7,5 x 10 m x 9,88 m/s = 1,23 x 10 9l 9 x 0,1 m
Keterangan: η: Viskositas (cp)
- 3
K: Konstanta viskometer = 1,23x10 ρk: Berat jenis bola (g/ml) = 16,231 g/ml ρf: Berat jenis sediaan gel (g/ml) t: Waktu (detik)
- 3
r: Jari-jari bola (m) = 7,5 x 10 m l: Panjang antara 2 tanda (m) = 0,1 m
2 Contoh perhitungan G0: ρf = massa volume
= 10,536 g 10 ml = 1,0536 g/ml
- 3
η1 = 1,23 x 10 (16,231 - 1,0536)g/ml x 31517 = 588,366 cp
Nilai viskositas sediaan gel Waktu penyimpanan (Minggu ke)
Formula 0 (cp) 3 (cp) 6 (cp) 9 (cp) 12 (cp) G1 588,36 587,00 586,85 585,50 583,70 G2 591,54 590,22 589,01 588,09 586,61 G3 593,75 592,40 590,11 588,95 587,55 G4 594,89 593,61 591,40 589,10 588,00 G5 597,01 596,79 594,55 593,30 591,42
Keterangan: G1: basis gel tanpa ekstrak rimpang jahe merah (blanko) G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% G4: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 6% G5: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 8%
Lampiran 23. Gambar sediaan krim
Keterangan: K1: dasar krim tanpa ekstrak rimpang jahe merah (blanko) K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% K4: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 6% K5: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 8%
Lampiran 24. Gambar hasil pemeriksaan homogenitas sediaan krim
Keterangan: K1: dasar krim tanpa ekstrak rimpang jahe merah (blanko) K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% K4: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 6% K5: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 8%
Lampiran 25. Gambar hasil penentuan tipe emulsi sediaan krim
Keterangan: K1: dasar krim tanpa ekstrak rimpang jahe merah (blanko) K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% K4: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 6% K5: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 8%
Lampiran 26. Format lembar informasi untuk sukarelawan
Sukarelawan yang terhormat, Efek samping sediaan obat topikal menimbulkan kekhawatiran bagi penggunanya. Namun, sejauh ini informasi tentang efek sampingnya masih sangat sedikit, sedangkan konsumen sediaan obat topikal selalu bertambah, dan pasti akan diikuti dengan peningkatan kejadian efek samping.
Salah satu cara untuk menghindari terjadinya efek samping pada pemakaian sediaan obat topikal adalah dengan melakukan uji kulit. Uji ini selain berguna untuk mencegah terjadinya efek samping (preventif), juga dapat dipakai untuk menentukan kebenaran dari sangkaan adanya efek samping tersebut (diagnosis). Uji kulit terdiri dari berbagai cara, baik yang dapat dilakukan sendiri maupun yang harus dilakukan oleh dan di bawah pengawasan dokter khusus yang mempunyai pengetahuan luas tentang uji kulit.
Hasil pembacaan uji bervariasi antara meragukan (+/-), lemah (+), kuat (++), dan hebat (+++), ditandai oleh gejala kulit yang terlihat seperti kemerahan, gatal-gatal, atau bengkak pada kulit yang diberi perlakuan.
Anda mempunyai hak untuk berhenti setiap waktu tanpa mempengaruhi hubungan selanjutnya dengan peneliti. Sangat dimaklumi bahwa nama anda dan informasi lain mengenai keamanan pribadi anda dirahasiakan. Informasi yang dihasilkan dari penelitian ini dapat memberikan pengetahuan mengenai efek samping yang dapat ditimbulkan oleh sediaan obat topikal yang biasa digunakan oleh masyarakat.
Lampiran 27. Format surat pernyataan persetujuan ikut serta dalam penelitian
(Inform consent)
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN IKUT SERTA DALAM
PENELITIAN (INFORMED CONSENT)
Saya yang bertandatangan dibawah ini : Nama : Umur : Alamat :
Telah mendapat penjelasan secukupnya bahwa saya akan melakukan uji iritasi terhadap kulit dari sediaan obat topikal. Setelah mendapat penjelasan secukupnya tentang manfaat penelitian ini dan efek sampingnya, maka saya menyatakan SETUJU untuk ikut serta dalam penelitian dari Ester Natalia Panjaitan dengan judul “FORMULASI SEDIAAN GEL DAN KRIM DARI EKSTRAK RIMPANG JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe)”, sebagai usaha untuk mengetahui apakah sediaan obat topikal yang dihasilkan mampu mengiritasi kulit atau tidak. Saya menyatakan sukarela dan bersedia untuk mengikuti prosedur penelitian yang telah ditetapkan.
Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama uji iritasi, saya tidak akan menuntut kepada peneliti. Persetujuan ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Peneliti, Sukarelawan,
Lampiran 28. Format uji penilaian organoleptik sediaan berdasarkan parameter
aroma sediaan
UJI PENILAIAN ORGANOLEPTIK TERHADAP SEDIAAN GEL DAN
KRIM JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe)
- Parameter aroma
Nama Panelis : Alamat : Pekerjaan : No. / Tanggal Pengujian : 1 / Keterangan : 0 = Sangat tidak suka 1 = Agak tidak suka
2 = Netral 3 = Agak suka 4 = Sangat suka 5 = Amat sangat suka
No. Gel 1 2 3 4
5
1. G2 (Konsentrasi 2 %)
2. G3 (Konsentrasi 4 %)
No. Krim 1 2 3 4 5
1. K2 (Konsentrasi 2 %)
2. K3 (Konsentrasi 4 %)
Lampiran 29. Format uji penilaian organoleptik sediaan berdasarkan parameter
sensasi di kulit
UJI PENILAIAN ORGANOLEPTIK TERHADAP SEDIAAN GEL DAN
KRIM JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe)
- Parameter sensasi di kulit
Nama Panelis : Alamat : Pekerjaan : No. / Tanggal Pengujian : 1 / Keterangan : 0 = Sangat tidak suka 1 = Agak tidak suka
2 = Netral 3 = Agak suka 4 = Sangat suka 5 = Amat sangat suka
No. Gel 1 2 3 4 5
1. G2 (Konsentrasi 2 %)
2. G3 (Konsentrasi 4 %)
No. Krim 1 2 3 4
5
1. K2 (Konsentrasi 2 %)
2. K3 (Konsentrasi 4 %)
Lampiran 30. Format uji penilaian organoleptik sediaan berdasarkan parameter
warna sediaan
UJI PENILAIAN ORGANOLEPTIK TERHADAP SEDIAAN GEL DAN
KRIM JAHE MERAH (Zingiber officinale Roscoe)
- Parameter warna
Nama Panelis : Alamat : Pekerjaan : No. / Tanggal Pengujian : 1 / Keterangan : 0 = Sangat tidak suka 1 = Agak tidak suka
2 = Netral 3 = Agak suka 4 = Sangat suka 5 = Amat sangat suka
No. Gel 1 2 3 4 5
1. G2 (Konsentrasi 2 %)
2. G3 (Konsentrasi 4 %)
No. Krim 1 2 3 4 5
1. K2 (Konsentrasi 2 %)
2. K3 (Konsentrasi 4 %)
Lampiran 31. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan gel
3
2
4
12
3
3
13
2
2
14
2
2
15
3
16
4
3
4
17
1
3
18
2
4
19
2
4
20
2
11
2
berdasarkan parameter aroma sediaan Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan parameter aroma sediaan
4
Panelis Formula
G2 G3
1
3
4
2
3
2
3
2
4
4
3
5
10
4
4
6
3
2
7
2
2
8
1
3
9
2
4
4 Keterangan: G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% Skala numerik: 0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral 3: agak suka 4: sangat suka 5: sangat amat suka Rumus yang digunakan adalah:
P ( – 1,96.s/ )) ≤ µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95%
2 3 (3
2 2,35) 3 ( - (3 2 2 2 2
2 ) 2 ( 35 ,
2 ... 2 ( ) 35 ,
20 ) 35 ,
10 %
20 545 ,
= 527 ,
2
S
=
2
S
20 ) 2 ...
=
2
S
2
=
s =
Keterangan: n = banyaknya panelis
S
= keseragaman nilai 1,96 = koefisien standar deviasi pada taraf 95%
47
= nilai rata-rata = nilai dari panelis ke i, dimana i = 1, 2, 3, ...n;
s = simpangan baku P = tingkat kepercayaan
µ = rentang nilai
1. G2 (Sediaan gel yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah) = 35 ,
2
20
s = 527 , = 0,726 P ( – (1,96.s/ )) ≤µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95%
P (2,35 – 0,318) ≤µ ≤ (2,35 + 0,318) P (2,032 ≤µ ≤2,668)
Interval nilai kesukaan adalah 2,032 – 2,668 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 2,032 dan dibulatkan menjadi 2,0 (netral).
2. G3 (Sediaan gel yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P (2,930 ≤µ ≤3,670)
Interval nilai kesukaan adalah 2,930 – 3,670 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 2,930 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak suka).
Lampiran 32. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan gel
4
2
2
12
3
4
13
2
3
14
2
3
15
2
16
4
2
2
17
1
4
18
1
4
19
3
1
20
4
11
3
berdasarkan pada parameter sensasi di kulit Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan parameter sensasi di kulit
2
Panelis Formula
G2 G3
1
4
4
2
4
4
3
5
4
4
3
5
10
2
4
6
2
4
7
2
2
8
2
2
9
1
4 Keterangan: G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% Skala numerik: 0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral 3: agak suka 4: sangat suka 5: sangat amat suka
1. G2 (Sediaan gel yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah) =
(4
4 5 ... 4 )
49 2 ,
45
20
20
2 2 2 2
(4 2,45) (
4 2 , 45 ) (
5 2 , 45 ) ... (
4 2 , 45 ) 26 - ,
95
2 S =
% 1 , 347
20
20 1 , 347
s = = 1,160 P ( – (1,96.s/ )) ≤µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95% P (2,45 – (1,96.1,160/4,47)) ≤µ ≤ (2,45 + (1,96.1,160/4,47)) P (2,45 – 0,509) ≤µ ≤ (2,45 + 0,509) P (1,941 ≤µ ≤2,959)
Interval nilai kesukaan adalah 1,941 – 2,959 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,941 dan dibulatkan menjadi 2,0 (netral).
2. G3 (Sediaan gel yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P (2,543 ≤µ ≤3,657)
Interval nilai kesukaan adalah 2,543 – 3,657 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 2,543 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak suka).
Lampiran 33. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan gel
5
4
5
12
4
5
13
4
3
14
4
3
15
4
16
4
2
3
17
2
4
18
4
4
19
4
4
20
4
11
4
berdasarkan pada parameter warna sediaan Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan gel berdasarkan parameter warna sediaan
4
Panelis Formula
G2 G3
1
4
4
2
3
4
3
4
5
4
4
5
10
3
2
6
3
4
7
4
3
8
2
4
9
4
4
4 Keterangan: G2: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% G3: sediaan gel dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% Skala numerik: 0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral 3: agak suka 4: sangat suka 5: sangat amat suka
1. G2 (Sediaan gel yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah) =
(4
3 4 ... 4 )
71 3 ,
55
20
20
2 2 2 2
(4 3,55) (
3 3 , 55 ) (
4 3 , 55 ) ... (
4 3 , - 55 ) 10 ,
95
2 S =
% , 547
20
20 , 547
s = = 0,740 P ( – (1,96.s/ )) ≤µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95% P (3,55 – (1,96.0,740/4,47)) ≤µ ≤ (3,55 + (1,96.0,740/4,47)) P (3,55 – 0,325) ≤µ ≤ (3,55 + 0,325) P (3,225 ≤µ ≤3,875)
Interval nilai kesukaan adalah 3,225 – 3,875 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,225 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak suka).
2. G3 (Sediaan gel yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P (3,563 ≤µ ≤4,237)
Interval nilai kesukaan adalah 3,563 – 4,237 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,563 dan dibulatkan menjadi 4,0 (sangat suka).
Lampiran 34. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan krim
2
2
2
12
2
2
13
1
2
14
1
2
15
2
3
16
3
2
17
1
18
2
3
19
2
3
20
2
11
2
berdasarkan pada parameter aroma sediaan Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan parameter aroma sediaan
1
Panelis Formula
K2 K3
1
1
1
2
3
3
3
2
2
4
1
5
10
2
2
6
3
3
7
1
2
8
1
9
2
3
3 Keterangan: K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% Skala numerik: 0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral 3: agak suka 4: sangat suka 5: sangat amat suka
1. K2 (Sediaan krim yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah) =
(1
3 2 ... 2 )
34 1 ,
70
20
20
2 2
2
2(1 1,70) (
3 1 , 70 ) (
2 1 , 70 ) ... (
2 1 , - 70 ) 14 ,
20
2 S =
% , 710
20
20 , 710
s = = 0,842 P ( – (1,96.s/ )) ≤µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95% P (1,70 – (1,96.0,842/4,47)) ≤µ ≤ (1,70 + (1,96.0,842/4,47)) P (1,70 – 0,370) ≤µ ≤ (1,70 + 0,370) P (1,330 ≤µ ≤2,070)
Interval nilai kesukaan adalah 1,330 – 2,070 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,330 dan dibulatkan menjadi 1,0 (agak tidak suka).
2. K3 (Sediaan krim yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P (1,832 ≤µ ≤2,468)
Interval nilai kesukaan adalah 1,832 – 2,468 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,832 dan dibulatkan menjadi 2,0 (netral).
Lampiran 35. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan krim
2
2
2
12
2
3
13
2
2
14
2
2
15
2
16
2
1
1
17
1
1
18
3
3
19
2
3
20
2
11
2
berdasarkan pada parameter sensasi di kulit Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan parameter sensasi di kulit
4
Panelis Formula
K2 K3
1
2
3
2
2
3
3
2
3
4
2
5
10
2
2
6
2
2
7
2
2
8
2
2
9
1
3 Keterangan: K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% Skala numerik: 0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral 3: agak suka 4: sangat suka 5: sangat amat suka
1. K2 (Sediaan krim yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah) =
(2
2 2 ... 2 )
37 1 ,
85
20
20
2 2
2
2(2 1,85) (
2 1 , 85 ) (
2 1 , 85 ) ... (
2 1 , - 85 ) 6 ,
55
2 S =
% , 327
20
20 , 327
s = = 0,570 P ( – (1,96.s/ )) ≤µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95% P (1,85 – (1,96.0,570/4,47)) ≤µ ≤ (1,85 + (1,96.0,570/4,47)) P (1,85 – 0,250) ≤µ ≤ (1,85 + 0,250) P (1,600 ≤µ ≤2,100)
Interval nilai kesukaan adalah 1,600 – 2,100 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,600 dan dibulatkan menjadi 2,0 (netral).
2. K3 (Sediaan krim yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P (1,982 ≤µ ≤2,618)
Interval nilai kesukaan adalah 1,982 – 2,618 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 1,982 dan dibulatkan menjadi 2,0 (netral).
Lampiran 36. Contoh perhitungan uji penilaian organoleptik sediaan krim
4
3
3
12
2
4
13
4
4
14
4
4
15
2
16
4
3
3
17
3
4
18
4
4
19
4
4
20
4
11
4
berdasarkan pada parameter warna sediaan Data hasil uji penilaian organoleptik sediaan krim berdasarkan parameter warna sediaan
4
Panelis Formula
K2 K3
1
5
4
2
3
3
3
3
3
4
5
5
10
4
3
6
3
3
7
4
4
8
3
4
9
4
4
4 Keterangan: K2: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 2% K3: sediaan krim dengan ekstrak rimpang jahe merah 4% Skala numerik: 0: sangat tidak suka 1: agak tidak suka 2: netral 3: agak suka 4: sangat suka 5: sangat amat suka
1. K2 (Sediaan krim yang mengandung 2% ekstrak rimpang jahe merah) =
(5
3 3 ... 4 )
71 3 ,
55
20
20
2 2 2 2
(5 3,55) (
3 3 , 55 ) (
3 3 , 55 ) ... (
4 3 , - 55 ) 12 ,
95
2 S =
% , 647
20
20 , 647
s = = 0,805 P ( – (1,96.s/ )) ≤µ ≤ ( + (1,96.s/ )) 95% P (3,55 – (1,96.0,805/4,47)) ≤µ ≤ (3,55 + (1,96.0,805/4,47)) P (3,55 – 0,353) ≤µ ≤ (3,55 + 0,353) P (3,197 ≤µ ≤3,903)
Interval nilai kesukaan adalah 3,197 – 3,903 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,197 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak suka).
2. K3 (Sediaan krim yang mengandung 4% ekstrak rimpang jahe merah)
P (3,498 ≤µ ≤3,902)
Interval nilai kesukaan adalah 3,498 – 3,902 dan untuk penulisan nilai akhir kesukaan diambil nilai terkecil adalah 3,498 dan dibulatkan menjadi 3,0 (agak suka).