Pengaruh Pendidikan Gizi tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan dengan Media Booklet terhadap Pengetahuan dan Sikap Siswi SMK Negeri 1 Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil
Lampiran 1: Kuesioner Penelitian
PENGARUH PENDIDIKAN GIZI 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
DENGAN MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN
DAN SIKAP SISWI SMK NEGERI 1 GUNUNG MERIAH
KABUPATEN ACEH SINGKIL
A. Identitas siswi
Nama
Umur
Kelas
Jurusan
Alamat
:
:
:
:
:
B. Pengetahuan siswa
Petunjuk pengisian kuesioner: Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang
menurut anda paling benar.
1. Menurut kamu permasalahan gizi yang terjadi di Indonesia saat iniadalah:
a. Gizi kurang
b. Gizi lebih
c. Gizi kurang dan gizi lebih
2. Menurut kamu 1000 hari pertama kehidupan (HPK) adalah:
a. Kehidupan mulai dari masa kehamilan hingga melahirkan
b. Kehidupan mulai dari masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun
c. Kehidupan mulai dari masa kehamilan hingga anak berusia 5 tahun
3. Menurut kamu kenapa perlu dilaksanakannya pendidikan 1000 hari
pertama kehidupan?:
a. Untuk meningkatkan angka kelahiran
b. Untuk memperpanjang usia pada masa lanjut usia (lansia)
c. Untuk mempercepat perbaikan gizi dan meningkatkan kualitas sumber
daya manusia
4. Sebagai remaja putri yang akan menjadi calon ibu, hal yang sebaiknya
kamu lakukan ialah:
a. Mengonsumsi makanan yangseimbang
b. Mengonsumsi makanan yang beraneka ragam dan makanan ringan
c. Mengutamakan mengonsumsi makanan ringan
98
Universitas Sumatera Utara
99
5. Masalah gizi yang sering terjadi pada masa-masa remaja adalah:
a. Diare, dehidrasi, demam
b. Rematik, hipertensi
c. Anemia, gizi kurang, gizi lebih
6. Kekurangan zat besi yang sering terjadi pada remaja putri daripada remaja
putradisebut juga dengan:
a. Hipertensi
b. Hipotermi
c. Anemia
7. Hal yang sebaiknya dilakukan oleh kamu sebagai remaja putri untuk
mendukung terlaksanaya 1000 HPK adalah:
a. Menjaga tubuh tetap sehat
b. Mencaritahu informasi yang tepat mengenai gizi remaja
c. Mencaritahu informasi yang tepat mengenai gizi
remajasertamakanmakananyang seimbang
8. Menurut kamu berapa kali minimal pemeriksaan kehamilan pada ibu
hamil adalah:
a. 1-2 kali
b. 3 kali
c. 4 kali
9. Tablet tambah darah yang dianjurkan dikonsumsi oleh ibu hamil ialah
sebanyak:
a. 30 tablet
b. 90 tablet
c. 120 tablet
10. Menurut kamu apa yang harus dihindari ibu selama masa kehamilan
a. Olahraga
b. Terkena asap rokok
c. Menangkat beban
11. Salah satu cara untuk mengetahui status gizi ialah dengan mengukur
Lingkar lengan atas (LiLA), LiLA ibu hamil yang normal adalah:
a. 17,5 cm
b. 2500 gram
c. >4000 gram
16. Saat pertama kali bayi lahir, maka yang sebaiknya dilakukan pada bayi
adalah:
a. Melakukan inisiasi menyusu dini
b. Memandikan bayi
c. Memberikan susu formula
17. CairanASI yang pertama kali keluarsaat ibu pertama kali menyusui bayi
disebut dengan:
a. ASI matur
b. Kolostrum
c. Susu basi
18. Menurut kamu apa manfaat dari memberikan ASI yang pertama kali
keluar kepada bayi?
a. Tidak ada manfaatnya
b. Menenangkan bayi agar tidak menangis
c. Meningkatkan kekebalan tubuh bayi
19. Untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi usia 0-6 bulan maka yang harus
dilakukan oleh ibu adalah:
a. Memberikan ASI saja kepada bayi (ASI eksklusif)
b. Memberikan susu formula
Universitas Sumatera Utara
101
c. Memberi makan bayi
20. Menurut kamu apa manfaat memberikan ASI eksklusif pada bayi?
a. Memenuhi kebutuhan nutrisi bayi usia 0-6 bulan dan meningkatkan
daya tahan tubuh bayi
b. Mengurangi tangisan bayi
c. Meningkatkan kejadian alergi
21. Tanda dari berhasilnya proses menyusui yang baik yaitu:
a. Meningkatnya status gizi ibu
b. Meningkatnya status gizi bayi
c. Meningkatnya status gizi ibu dan bayi
22. Menurut kamu dalam proses menyusui, berapa kali sebaiknya ibu
menyusui bayi dalam sehari:
a. 3-5 kali
b. 5-8 kali
c. Sesering mungkin sesuai dengan kebutuhan bayi
23. Energi ibu yang harus ditambah selama periode menyusui bayi adalah :
a. 300 kkal perhari
b. 500 kkal perhari
c. 800 kkal perhari
24. Pada usia berapakah sebaiknya bayi diberikan makanan pendamping ASI:
a. Segera setelah lahir
b. Pada usia 3 bulan
c. Pada usia 6 bulan keatas
25. Apakah yang terjadi jika bayi diberikan makanan pendamping ASI terlalu
cepat:
a. Tidak terjadi apa-apa
b. Terjadi gangguan pencernaan pada bayi
c. Bayi menjadi semakin sehat
26. Alat yang biasanya digunakan untuk memantau pertumbuhan bayi saat ibu
menimbang bayi di posyandu adalah:
a. KMS (Kartu Menuju Sehat)
b. Lingkar kepala
c. Berat badan bayi
27. Menurut kamu pada usia berapa bayi diperkenalkan dengan makanan
keluarga
a. 6-8 bulan
b. 8-12 bulan
Universitas Sumatera Utara
102
c. 12-24 bulan
28. Jenis makanan yang baik diberikan sebagai makanan pendamping
ASIpada bayi adalah:
a. Nasi Lembek
b. Makanan yang berbumbu dan manis
c. Makanan yang beraneka ragam
C. Sikap Siswi
Petunjuk pengisian kuesioner: Berilah tanda cheklist (√) pada pernyataan
dibawah ini sesuai dengan pendapat anda.
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Pernyataan
Sangat
Setuju
Tidak
Setuju
Setuju
Sangat
Tidak
Setuju
Gizi 1000 hari pertama kehidupan
(HPK) penting bagi tumbuh
kembang bayi serta mampu
meningkatkan kualitas kehidupan di
masa dewasa
Kekurangan zat gizi pada ibu hamil
tidak berdampak buruk bagi ibu dan
bayi
Ibu hamil tidak harus mengonsumsi
tablet tambah darah sebanyak 90
tablet
Ibu hamil harus memeriksakan
kehamilannya minimal 4 kali
selama kehamilan
Kekurangan zat gizi pada awal
kehamilan tidak akan berdampak
pada kualitas SDM
Porsi makan ibu hamil 2 kali lebih
besar dari porsi sebelum hamil
Kolostrum penting untuk
meningkatkan sistem kekebalan
tubuh bayi
ASI eksklusif diberikan pada bayi
usia 0-6 bulan
Makanan yang paling ideal untuk
bayi baru lahir adalah ASI
Universitas Sumatera Utara
103
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
Makanan pendamping ASI boleh
diberikan sesaat setelah bayi lahir
KMS merupakan panduan orang
tua untuk memantau tumbuh
kembang anak
Pemberian makanan pendamping
ASI sebelum 6 bulan berguna untuk
mengurangi resiko alergi makanan
Kebutuhan energi ibu menyusui
bertambah 500 kkal yang
digunakan untuk membentuk ASI
Pemberian ASI eksklusif pada bayi
dapat mencegah obesitas
Makanan pendamping ASI (MPASI) sebaiknya beraneka ragam
Pemberian vitamin A pada bayi dan
balita berguna untuk mencegah
kebutaan
Remaja putri memiliki
kemungkinan yang lebih besar
menderita anemia daripada remaja
putra
Mengonsumsi makanan yang
mengandung zat besi secara cukup
dapat mengurangi resiko terjadinya
anemia
Pola konsumsi pada masa remaja
berpengaruh terhadap masa
kehamilan
Pendidikan gizi remaja tidak
mendukung program 1000 HPK
Kegiatan/aktifitas yang banyak
dapat menyebabkan anemia pada
remaja
Gizi kurang dan gizi lebih
merupakan bagian dari masalah gizi
remaja
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 : Materi Penyuluhan
MATERI PENDIDIKAN GIZI 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
DENGAN MEDIA BOOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP
SISWI SMK NEGERI 1 GUNUNG MERIAH KABUPATEN ACEH SINGKIL
Tujuan
:Siswi SMK Mengetahui dan memahami serta memiliki sikap yang
positif tentang 1000 hari pertama kehidupan dimulai dari pengertian
mengeni 1000 hari pertama kehidupan, persiapan sebelum kehamilan,
gizi ibu hamil, gizi ibu menyusui, pemberian ASI dan MP-ASI serta
remaja putri sebagai pendukung terlaksananya 1000 hari pertama
kehidupan.
Waktu
: 30 menit
Metode
: ceramah
Media
: Booklet
A. Pengertian
1000 Hari pertama kehidupan adalah masa sejak dalam kandungan hingga
seorang anak berusia dua tahun. 1000 hari pertama kehidupan disebut juga sebagai
periode emas dan merupakan periode yang tepat untuk membentuk generasi
berkualitas. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada periode emas sulit
untuk diperbaiki.
B. Persiapan sebelum kehamilan
Sebelum hamil, calon ibu termasuk remaja putri diharapkan memiliki status gizi
yang baik yang dapat dilihat dari ukuran LiLA> 23,5 cm dan indeks massa tubuh
104
Universitas Sumatera Utara
105
(IMT) berada pada kategori normal yaitu berada pada IMT= 19,8-26 dan tidak
kekurangan zat besi (tidak anemia) agar ibu dan bayi tetap sehat. Rumus mencari
IMT ialah:
IMT = Berat Badan (kg)
(Tinggi Badan (m))²
C. PeriodeKehamilan (280 hari)
Masa kehamilan adalah masa pertumbuhan pesat sehingga ada beberapa hal yang
harus diperhatikan dari awal kehamilan, yaitu: memastikan ibu memiliki status gizi
yang baik
(LiLA ≥ 23,5
cm) jika status gizi ibu buruk dikhawatirkan akan
melahirkan bayi BBLR (< 2500 gr), mengonsumsi makanan bergizi sesuai kebutuhan,
mengonsumsi suplemen tablet besi (Fe) untuk menghindari menghindari anemia,
asam folat yang berguna bagi perkembangan otak bayi, kalsium dan vitamin C,
memeriksakan kehamilan secara rutin minimal 4 kali yaitu 1x trimester pertama, 1x
trimester kedua, dan 2x trimester ketiga. Melain itu ibu juga harus disuntik Tetanus
Toxoid dan minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
D. Gizi Ibu Hamil
Secara umum, Ibu hamil dianjurkan untuk menambah energi 300 kkal perhari,
penambahan berat badan selama hamil juga sebaiknya berkisar antara 9-13,5 kg.
ibu hamil juga dianjurkan makan makanan beraneka ragam 1 porsi lebih banyak
dari sebelum hamil.
Universitas Sumatera Utara
106
E. Periode 0-6 Bulan (180 Hari)
Merupakan periode pemberian ASI eksklusif (ASI saja) dimana sebelumnya berat
badan bayi saat lahir diharapkan >2500. Pada saat bayi lahir dianjurkan untuk
melakukan Inisisasi Munyusui dini (IMD) untuk memperoleh kolostrum (ASI yang
pertama keluar) yang mengandung Imunoglobulin (zat kekebalan tubuh) selain itu
diharapkan juga untuk melakukan imunisasi pada bayi. Pantau tumbuh kembang bayi,
cegah dan tangani bayi yang sakit dengan cepat. ASI sebaiknya diberikan sesering
mungkin sesuai dengan kebutuhan bayi agar bayi sehat dan berat badannya juga
menningkat setiap bulannya.
ASI eksklusif memiliki kelebihan diantaranya yaitu:
o
ASI yang dikonsumi tidak akan menimbulkan alergi
o
Kandungan gizinya lengkap sesuai dengan kebutuhan bayi sampai bayi berusia 6
bulan
o
Meningkatkan daya tahan tubuh bayi
o
Meningkatkan kecerdasan anak
o
Mengurangi resiko terkena karies dentis dan obesitas
o
Tidak mengeluarkan biaya dibandingkan dengan pemberian susu formula
o
Membantu menunda kehamilan
o
Efek psikologis yang baik antara ibu dan bayi
F.
GiziIbuMenyusui
Untuk mendukung gerakan 1000 HPK, Ibu menyusui perlu diperhatikan
kebutuhan gizinya adapun asupan rata-rata sehari diianjurkan sebanyak 2.700 kkal
Universitas Sumatera Utara
107
atau menambah 500 kkal hari. Minum 8-12 gelas sehari, pada 5 bulan pertama
diperlukan penambahan protein sekitr 16 gram sehari, enam bulan kedua penambahan
sekitar 12 gr sehari dan tahun kedua sekitar 11 gram sehari. Mineral yang sangat
perlu ditambah ketika menyusui ialah zat besi dan juga kalsium, kekurangan kalsium
dalam produksi ASI akan mengakibatkan pengambilan kalsium dari cadangan ibu
termasuk dari tulang.
G. Periode 6-24 Bulan (540 hari)
Periode ini dimulainya pemberian makanan pada bayi namun pemberian ASI
tetap dilakukan sampai anak berusia 2 tahun, pemberian makan sebelum periode ini
dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada bayi. Hal yang harus dilakukan pada
periode ini adalah memberikan makanan yang memiliki nilai gizi tinggi dan beraneka
ragam dan sesuai kebutuhan bayi, memantau pertumbuhan dan memeriksakan
kesehatan anak secara teratu rmenggunakan KMS, melakukan imunisasi dasar
lengkap dan memberikan vitamin A dan suplementasi vitamin lainnya jika terjadi
kesenjangan akan kebutuhan zat gizi seperti vitamin A, B dan zat besi. Pemberian
Vit.A ini dapat mencegah kebutaan. Pada usia 6-8 bulan berikan makanan cair/lumat,
ketika bayi berusia 8-12 bulan berikan makanan lembek dan pada usia 12-24 sudah
dapat diberikan makanan keluarga pada anak.
H. Dampak Gangguan Gizi Pada Masa HPK
Gangguan gizi yang terjadi pada masa 1000 HPK (Janin-baduta) dapat berupa
gangguan gizi kronis, kelebihan gizi (kegemukan) dan gangguan gizi akut (kurus).
Pada gangguan gizi kronis dampak jangka pendek yang dirasakan yaitu berupa
Universitas Sumatera Utara
108
gangguan perkembangan otak yang juga akan berdampak yang mengakibatkan
rendahnya kemampuan kognitif dan prestasi pendidikan dan gangguan pertumbuhan.
Ganguan jangka pendek lainnya yaitu gaangguan pertumbuhan yang berakibat pada
rendahnya daya tahan kemampuan kerja. Pada gangguan gizi yang berupa kelebihan
gizi (kegemukan) dampak jangka pendek yang dirasakan yaitu gangguan
metabolisme tubuh yan berakibat pada meningkatnya resiko diabetes, obesitas,
penyakit jantung, hipertensi, kanker, stroke, dan disabilitas pada lansia sedankan pada
gangguan gizi akut (kurus) dapat menyebabkan kematian pada bayi.
I. Remaja Putri sebagai pendukung terlaksananya 1000 HPK
Untuk mendukung pelaksanaan 1000 HPK dan pemutus mata rantai masalah gizi
di Indonesia, remaja Putri diharapkan agar mau mencari informasi yang tepat
mengenai gizi remaja, Makan makanan seimbang
& beraneka ragam yang
mengandung karbohidrat, protein, kalsium zat besi, Zink, vitamin sehingga memiliki
status gizi yang baik dan tidak anemia, membagikan informasi tentang gizi seimbang
kepada teman dan orang tua, menghindari seks bebas, obat- obatan terlarang,
merokok dan minuman beralkohol selain itu akan lebih baik jika lakukan kegiatan
fisik seperti olahraga secara teratur.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3
Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden Penelitian
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama :
Umur :
Kelas :
Alamat :
Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia menjadi responden pada
penelitian yang dilakukan oleh Hikmah Nurmaralita, mahasiswa program S2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat peminatan Administrasi dan
Kebijakan Gizi Masyarakat (AKGM) Universitas Sumatera Utara dengan judul
pengaruh pendidikan gizi 1000 hari pertama kehidupan dengan media booklet
terhadap pengetahuan dan sikap siswi SMK Negeri 1 Gunung Meriah tahun 2016.
Saya telah mendapatkan penjelasan dari peneliti dan saya mengerti bahwa
penelitian ini tidak akan berakibat buruk terhadap saya dana keluarga saya.
Kerahasian semua informasi yang diberikan akan dijaga oleh peneliti dan hanya
digunakan untuk kepentingan penelitian.
Gunung Meriah,
Mei
2016Yang Membuat
Pernyataan,
(...........................................)
109
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Output SPSS Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
%
Valid
a
Excluded
Total
15
100.0
0
.0
15
100.0
.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.769
28
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Pengetahuan 1
16.73
6.638
.614
.758
Pertanyaan Pengetahuan 2
16.60
5.543
.649
.736
Pertanyaan Pengetahuan 3
16.20
5.743
.682
.658
Pertanyaan Pengetahuan 4
15.93
6.452
.660
.799
Pertanyaan Pengetahuan 5
16.40
7.971
.647
.784
Pertanyaan Pengetahuan 6
16.20
6.171
.613
.782
Pertanyaan Pengetahuan 7
15.93
6.322
.623
.749
Pertanyaan Pengetahuan 8
16.47
5.124
.611
.776
Pertanyaan Pengetahuan 9
16.53
5.124
.623
.774
Pertanyaan Pengetahuan 10
15.93
6.312
.621
.789
Pertanyaan Pengetahuan 11
16.60
4.829
.600
.717
Pertanyaan Pengetahuan 12
16.00
6.143
.612
.785
Pertanyaan Pengetahuan 13
15.93
6.282
.591
.899
Pertanyaan Pengetahuan 14
16.73
6.781
.578
.872
Pertanyaan Pengetahuan 15
16.60
5.543
.549
.736
Pertanyaan Pengetahuan 16
16.80
6.314
.648
.815
Pertanyaan Pengetahuan 17
16.93
6.350
.592
.699
Pertanyaan Pengetahuan 18
16.00
6.143
.612
.685
Pertanyaan Pengetahuan 19
16.07
5.352
.670
.719
Pertanyaan Pengetahuan 20
16.00
6.429
.549
.718
Pertanyaan Pengetahuan 21
16.53
5.552
.627
.740
110
Universitas Sumatera Utara
111
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Pengetahuan 22
16.13
5.695
.546
.745
Pertanyaan Pengetahuan 23
16.20
6.171
.515
.712
Pertanyaan Pengetahuan 24
16.20
5.457
.521
.817
Pertanyaan Pengetahuan 25
16.13
5.981
.599
.683
Pertanyaan Pengetahuan 26
16.40
5.543
.523
.741
Pertanyaan Pengetahuan 27
16.47
5.552
.519
.642
Pertanyaan Pengetahuan 28
16.53
7.124
.580
.816
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
%
15
100.0
0
.0
15
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
.662
N of Items
22
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Scale Variance if
Deleted
Item Deleted
Corrected ItemTotal Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Sikap 1
42.07
28.495
.521
.654
Pertanyaan Sikap 2
41.93
29.781
.537
.672
Pertanyaan Sikap 3
42.87
26.124
.515
.624
Pertanyaan Sikap 4
42.13
28.124
.585
.649
Pertanyaan Sikap 5
42.40
29.829
.553
.676
Pertanyaan Sikap 6
43.53
33.124
.627
.722
Pertanyaan Sikap 7
42.00
29.857
.651
.673
Pertanyaan Sikap 8
42.00
25.857
.654
.626
Pertanyaan Sikap 9
41.67
29.095
.528
.660
Pertanyaan Sikap 10
42.73
24.210
.557
.607
Pertanyaan Sikap 11
42.20
28.886
.551
.658
Pertanyaan Sikap 12
43.27
27.638
.661
.661
Universitas Sumatera Utara
112
Scale Mean if Item Scale Variance if
Deleted
Item Deleted
Corrected ItemTotal Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Sikap 13
42.27
29.210
.552
.666
Pertanyaan Sikap 14
42.20
23.743
.617
.628
Pertanyaan Sikap 15
42.80
24.171
.623
.602
Pertanyaan Sikap 16
42.07
24.638
.637
.605
Pertanyaan Sikap 17
42.47
24.124
.534
.609
Pertanyaan Sikap 18
42.07
25.924
.649
.627
Pertanyaan Sikap 19
42.47
30.552
.658
.687
Pertanyaan Sikap 20
42.73
28.924
.614
.679
Pertanyaan Sikap 21
43.27
27.495
.566
.648
Pertanyaan Sikap 22
42.67
27.952
.525
.665
Universitas Sumatera Utara
113
Uji Normalitas
kelompok perlakuan
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Sikap Post test
Missing
Percent
38
38
38
38
N
Total
Percent
100.0%
100.0%
100.0%
100.0%
0
0
0
0
N
.0%
.0%
.0%
.0%
Percent
38
38
38
38
100.0%
100.0%
100.0%
100.0%
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
Statistic
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Sikap Post test
df
.113
.105
.149
.117
a
Shapiro-Wilk
Sig.
Statistic
*
38
38
38
38
.200
*
.200
.310
.270
df
.967
.965
.837
.915
Sig.
38
38
38
38
.308
.279
.630
.497
Kelompok kontrol
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Pertanyaan Sikap Pos
Test 22
Missing
Percent
N
Total
Percent
N
Percent
38
38
38
100.0%
100.0%
100.0%
0
0
0
.0%
.0%
.0%
38
38
38
100.0%
100.0%
100.0%
38
100.0%
0
.0%
38
100.0%
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
Statistic
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Pertanyaan Sikap Post Test
.148
.131
.180
.342
df
a
Shapiro-Wilk
Sig.
38
38
38
38
.234
.109
.263
.208
Statistic
.952
.981
.932
.766
df
Sig.
38
38
38
38
.107
.767
.223
.877
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6: Output SPSS
Kelompok perlakuan
Frequencies
Statistics
Umur
N
Kelas
Valid
Jurusan
38
38
38
0
0
0
Missing
Frequency Table
Umur
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
15
10
26.3
26.3
26.3
16
21
55.3
55.3
81.6
17
6
15.8
15.8
97.4
100.0
18
Total
1
2.6
2.6
38
100.0
100.0
Kelas
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
X
20
52.6
52.6
52.6
XI
18
47.4
47.4
100.0
Total
38
100.0
100.0
Jurusan
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TG
4
10.5
10.5
10.5
TGB
6
15.9
15.9
26.4
TIK A
14
36,8
36,8
63.2
TIK B
14
36.8
36.8
100.0
Total
38
100.0
100.0
Frequency Table
Kat. Pengetahuan Pre test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Kurang
3
7.9
7.9
7.9
Cukup
34
89.5
89.5
97.4
Baik
1
2.6
2.6
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kat. Sikap Pre Test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
34
89.5
89.5
89.5
Baik
4
10.5
10.5
100.0
Total
38
100.0
100.0
114
Universitas Sumatera Utara
115
Kat. pengetahuan Post Test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Kurang
1
2.6
2.6
2.6
Cukup
13
34.2
34.2
36.8
Baik
24
63.2
63.2
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kat. Sikap Post test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Cukup
16
42.1
42.1
42.1
Baik
22
57.9
57.9
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kelompok Kontrol
Frequency Table
Umur
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
15
6
15.8
15.8
15.8
16
21
55.3
55.3
71.1
17
10
26.3
26.3
97.4
18
1
2.6
2.6
100.0
38
100.0
100.0
Total
Kelas
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
X
23
60.5
60.5
60.5
XI
15
39,5
39,5
100.0
Total
38
100.0
100.0
Jurusan
Frequency
Valid
Horticul
Percent
5
Perikana
Valid Percent
13.2
Cumulative Percent
13.2
13.2
3
7.9
7.9
21.1
10
26.3
26.3
47.4
THP
3
7.9
7.9
55.3
TKJ
17
44,7
44,7
100.0
Total
38
100.0
100.0
Perkebun
Frequency Table
Kat. Pengetahuan Pre test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Kurang
2
5.3
5.3
5.3
Cukup
35
92.1
92.1
97.4
100.0
Baik
1
2.6
2.6
Total
38
100.0
100.0
Universitas Sumatera Utara
116
Kat. Sikap Pre Test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
34
Valid Percent
89.5
Cumulative Percent
89.5
89.5
100.0
Baik
4
10.5
10.5
Total
38
100.0
100.0
Kat. pengetahuan Post Test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
35
92.1
92.1
92.1
Baik
3
7.9
7.9
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kat. Sikap Post test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
30
78.9
78.9
78.9
Baik
8
21.1
21.1
100.0
Total
38
100.0
100.0
T-Test
Group Statistics
kelompok
Sikap Post
Test
N
Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
kelompok kontrol
38
44.08
5.988
.971
Kelompok Perlakuan
38
47.34
7.538
1.223
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of
Variances
F
Sikap Post
Test
Equal variances assumed
Sig.
7.200
t-test for Equality of Means
t
.009
Equal variances not
assumed
2.089
95% Confidence Interval of the Difference
Sig. (2Mean
Std. Error
tailed) Difference Difference
Df
Lower
Upper
74
.040
3.263
1.562
6.375
11.151
2.089 70.397
.040
3.263
1.562
6.378
11.149
T-Test
Group Statistics
kelompok
Sikap Pre Test
N
Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
kelompok kontrol
38
43.32
4.850
.787
Kelompok Perlakuan
38
43.29
5.193
.842
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of
Variances
F
Sikap Pre
Test
Equal variances
assumed
.210
Sig.
.648
t-test for Equality of Means
t
.023
Sig. (2tailed)
Df
74
.982
Mean
Difference
Std. Error
Difference
.026
1.153
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
2.270
Universitas Sumatera Utara
2.323
117
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of
Variances
F
Sikap Pre
Test
Equal variances
assumed
t-test for Equality of Means
Sig.
.210
t
.648
Df
.023
Equal variances not
assumed
Sig. (2tailed)
Mean
Difference
Std. Error
Difference
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
74
.982
.026
1.153
2.270
2.323
.023 73.656
.982
.026
1.153
2.271
2.323
T-Test
Group Statistics
kelompok
Pengetahuan Post Test
N
Mean
Std. Error
Mean
Std. Deviation
kelompok kontrol
38
16.32
2.611
.424
Kelompok Perlakuan
38
21.68
2.987
.485
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances
F
Pengetahuan
Post Test
Equal variances
assumed
t-test for Equality of Means
Sig.
.071
t
.000
Equal variances not
assumed
Mean Std. Error
Sig. (2- Differenc Differenc
tailed)
e
e
df
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
8.341
74
.000
5.368
.644
.651
4.086
8.341
72.696
.000
5.368
.644
.651
4.086
T-Test
Group Statistics
kelompok
Pengetahuan Pre
Test
N
Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
kelompok kontrol
38
15.26
3.318
.538
Kelompok
Perlakuan
38
16.55
2.947
.478
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances
F
Pengetahuan
Pre Test
Equal variances
assumed
Equal variances not
assumed
.699
Sig.
t-test for Equality of Means
t
.500
Sig. (2tailed)
df
Mean
Std. Error
Difference Difference
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
.591
74
.700
1.289
.720
.724
4.145
.591
72.984
.700
1.289
.720
.724
4.145
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7: Dokumentasi Penelitian
FOTO-FOTO PENELITIAN
Gambar 1. Perkenalan diri sekaligus penyampaian tujuan kegiatan
Gambar 2. Pengisian lembar persetujuan menjadi responden
118
Universitas Sumatera Utara
119
Gambar 3. Pelaksanaan Pre-test pada kelompok perlakuan
Gambar 4. Pelaksanaan pendidikan gizi dengan media booklet
Gambar 5. Selesai melaksanakan pendidikan gizi dengan media booklet
Universitas Sumatera Utara
120
Gambar 6. Memastikan booklet dibaca oleh siswidengan menanyakan pertanyaan
secara acak sebelum post-testdilaksanakan
Gambar 7. Pelaksanaan post-test pada kelompok perlakuan
Universitas Sumatera Utara
121
Gambar 8. Penyampaian tujuan kegiatan pada kelompok kontrol yang didampingi
oleh ibu guru &Pelaksanaan pre-test pada kelompok kontrol
Gambar 9. Pelaksanaan post-test pada kelompok kontrol
Universitas Sumatera Utara
PENGARUH PENDIDIKAN GIZI 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
DENGAN MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN
DAN SIKAP SISWI SMK NEGERI 1 GUNUNG MERIAH
KABUPATEN ACEH SINGKIL
A. Identitas siswi
Nama
Umur
Kelas
Jurusan
Alamat
:
:
:
:
:
B. Pengetahuan siswa
Petunjuk pengisian kuesioner: Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang
menurut anda paling benar.
1. Menurut kamu permasalahan gizi yang terjadi di Indonesia saat iniadalah:
a. Gizi kurang
b. Gizi lebih
c. Gizi kurang dan gizi lebih
2. Menurut kamu 1000 hari pertama kehidupan (HPK) adalah:
a. Kehidupan mulai dari masa kehamilan hingga melahirkan
b. Kehidupan mulai dari masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun
c. Kehidupan mulai dari masa kehamilan hingga anak berusia 5 tahun
3. Menurut kamu kenapa perlu dilaksanakannya pendidikan 1000 hari
pertama kehidupan?:
a. Untuk meningkatkan angka kelahiran
b. Untuk memperpanjang usia pada masa lanjut usia (lansia)
c. Untuk mempercepat perbaikan gizi dan meningkatkan kualitas sumber
daya manusia
4. Sebagai remaja putri yang akan menjadi calon ibu, hal yang sebaiknya
kamu lakukan ialah:
a. Mengonsumsi makanan yangseimbang
b. Mengonsumsi makanan yang beraneka ragam dan makanan ringan
c. Mengutamakan mengonsumsi makanan ringan
98
Universitas Sumatera Utara
99
5. Masalah gizi yang sering terjadi pada masa-masa remaja adalah:
a. Diare, dehidrasi, demam
b. Rematik, hipertensi
c. Anemia, gizi kurang, gizi lebih
6. Kekurangan zat besi yang sering terjadi pada remaja putri daripada remaja
putradisebut juga dengan:
a. Hipertensi
b. Hipotermi
c. Anemia
7. Hal yang sebaiknya dilakukan oleh kamu sebagai remaja putri untuk
mendukung terlaksanaya 1000 HPK adalah:
a. Menjaga tubuh tetap sehat
b. Mencaritahu informasi yang tepat mengenai gizi remaja
c. Mencaritahu informasi yang tepat mengenai gizi
remajasertamakanmakananyang seimbang
8. Menurut kamu berapa kali minimal pemeriksaan kehamilan pada ibu
hamil adalah:
a. 1-2 kali
b. 3 kali
c. 4 kali
9. Tablet tambah darah yang dianjurkan dikonsumsi oleh ibu hamil ialah
sebanyak:
a. 30 tablet
b. 90 tablet
c. 120 tablet
10. Menurut kamu apa yang harus dihindari ibu selama masa kehamilan
a. Olahraga
b. Terkena asap rokok
c. Menangkat beban
11. Salah satu cara untuk mengetahui status gizi ialah dengan mengukur
Lingkar lengan atas (LiLA), LiLA ibu hamil yang normal adalah:
a. 17,5 cm
b. 2500 gram
c. >4000 gram
16. Saat pertama kali bayi lahir, maka yang sebaiknya dilakukan pada bayi
adalah:
a. Melakukan inisiasi menyusu dini
b. Memandikan bayi
c. Memberikan susu formula
17. CairanASI yang pertama kali keluarsaat ibu pertama kali menyusui bayi
disebut dengan:
a. ASI matur
b. Kolostrum
c. Susu basi
18. Menurut kamu apa manfaat dari memberikan ASI yang pertama kali
keluar kepada bayi?
a. Tidak ada manfaatnya
b. Menenangkan bayi agar tidak menangis
c. Meningkatkan kekebalan tubuh bayi
19. Untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi usia 0-6 bulan maka yang harus
dilakukan oleh ibu adalah:
a. Memberikan ASI saja kepada bayi (ASI eksklusif)
b. Memberikan susu formula
Universitas Sumatera Utara
101
c. Memberi makan bayi
20. Menurut kamu apa manfaat memberikan ASI eksklusif pada bayi?
a. Memenuhi kebutuhan nutrisi bayi usia 0-6 bulan dan meningkatkan
daya tahan tubuh bayi
b. Mengurangi tangisan bayi
c. Meningkatkan kejadian alergi
21. Tanda dari berhasilnya proses menyusui yang baik yaitu:
a. Meningkatnya status gizi ibu
b. Meningkatnya status gizi bayi
c. Meningkatnya status gizi ibu dan bayi
22. Menurut kamu dalam proses menyusui, berapa kali sebaiknya ibu
menyusui bayi dalam sehari:
a. 3-5 kali
b. 5-8 kali
c. Sesering mungkin sesuai dengan kebutuhan bayi
23. Energi ibu yang harus ditambah selama periode menyusui bayi adalah :
a. 300 kkal perhari
b. 500 kkal perhari
c. 800 kkal perhari
24. Pada usia berapakah sebaiknya bayi diberikan makanan pendamping ASI:
a. Segera setelah lahir
b. Pada usia 3 bulan
c. Pada usia 6 bulan keatas
25. Apakah yang terjadi jika bayi diberikan makanan pendamping ASI terlalu
cepat:
a. Tidak terjadi apa-apa
b. Terjadi gangguan pencernaan pada bayi
c. Bayi menjadi semakin sehat
26. Alat yang biasanya digunakan untuk memantau pertumbuhan bayi saat ibu
menimbang bayi di posyandu adalah:
a. KMS (Kartu Menuju Sehat)
b. Lingkar kepala
c. Berat badan bayi
27. Menurut kamu pada usia berapa bayi diperkenalkan dengan makanan
keluarga
a. 6-8 bulan
b. 8-12 bulan
Universitas Sumatera Utara
102
c. 12-24 bulan
28. Jenis makanan yang baik diberikan sebagai makanan pendamping
ASIpada bayi adalah:
a. Nasi Lembek
b. Makanan yang berbumbu dan manis
c. Makanan yang beraneka ragam
C. Sikap Siswi
Petunjuk pengisian kuesioner: Berilah tanda cheklist (√) pada pernyataan
dibawah ini sesuai dengan pendapat anda.
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Pernyataan
Sangat
Setuju
Tidak
Setuju
Setuju
Sangat
Tidak
Setuju
Gizi 1000 hari pertama kehidupan
(HPK) penting bagi tumbuh
kembang bayi serta mampu
meningkatkan kualitas kehidupan di
masa dewasa
Kekurangan zat gizi pada ibu hamil
tidak berdampak buruk bagi ibu dan
bayi
Ibu hamil tidak harus mengonsumsi
tablet tambah darah sebanyak 90
tablet
Ibu hamil harus memeriksakan
kehamilannya minimal 4 kali
selama kehamilan
Kekurangan zat gizi pada awal
kehamilan tidak akan berdampak
pada kualitas SDM
Porsi makan ibu hamil 2 kali lebih
besar dari porsi sebelum hamil
Kolostrum penting untuk
meningkatkan sistem kekebalan
tubuh bayi
ASI eksklusif diberikan pada bayi
usia 0-6 bulan
Makanan yang paling ideal untuk
bayi baru lahir adalah ASI
Universitas Sumatera Utara
103
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
Makanan pendamping ASI boleh
diberikan sesaat setelah bayi lahir
KMS merupakan panduan orang
tua untuk memantau tumbuh
kembang anak
Pemberian makanan pendamping
ASI sebelum 6 bulan berguna untuk
mengurangi resiko alergi makanan
Kebutuhan energi ibu menyusui
bertambah 500 kkal yang
digunakan untuk membentuk ASI
Pemberian ASI eksklusif pada bayi
dapat mencegah obesitas
Makanan pendamping ASI (MPASI) sebaiknya beraneka ragam
Pemberian vitamin A pada bayi dan
balita berguna untuk mencegah
kebutaan
Remaja putri memiliki
kemungkinan yang lebih besar
menderita anemia daripada remaja
putra
Mengonsumsi makanan yang
mengandung zat besi secara cukup
dapat mengurangi resiko terjadinya
anemia
Pola konsumsi pada masa remaja
berpengaruh terhadap masa
kehamilan
Pendidikan gizi remaja tidak
mendukung program 1000 HPK
Kegiatan/aktifitas yang banyak
dapat menyebabkan anemia pada
remaja
Gizi kurang dan gizi lebih
merupakan bagian dari masalah gizi
remaja
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2 : Materi Penyuluhan
MATERI PENDIDIKAN GIZI 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
DENGAN MEDIA BOOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP
SISWI SMK NEGERI 1 GUNUNG MERIAH KABUPATEN ACEH SINGKIL
Tujuan
:Siswi SMK Mengetahui dan memahami serta memiliki sikap yang
positif tentang 1000 hari pertama kehidupan dimulai dari pengertian
mengeni 1000 hari pertama kehidupan, persiapan sebelum kehamilan,
gizi ibu hamil, gizi ibu menyusui, pemberian ASI dan MP-ASI serta
remaja putri sebagai pendukung terlaksananya 1000 hari pertama
kehidupan.
Waktu
: 30 menit
Metode
: ceramah
Media
: Booklet
A. Pengertian
1000 Hari pertama kehidupan adalah masa sejak dalam kandungan hingga
seorang anak berusia dua tahun. 1000 hari pertama kehidupan disebut juga sebagai
periode emas dan merupakan periode yang tepat untuk membentuk generasi
berkualitas. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada periode emas sulit
untuk diperbaiki.
B. Persiapan sebelum kehamilan
Sebelum hamil, calon ibu termasuk remaja putri diharapkan memiliki status gizi
yang baik yang dapat dilihat dari ukuran LiLA> 23,5 cm dan indeks massa tubuh
104
Universitas Sumatera Utara
105
(IMT) berada pada kategori normal yaitu berada pada IMT= 19,8-26 dan tidak
kekurangan zat besi (tidak anemia) agar ibu dan bayi tetap sehat. Rumus mencari
IMT ialah:
IMT = Berat Badan (kg)
(Tinggi Badan (m))²
C. PeriodeKehamilan (280 hari)
Masa kehamilan adalah masa pertumbuhan pesat sehingga ada beberapa hal yang
harus diperhatikan dari awal kehamilan, yaitu: memastikan ibu memiliki status gizi
yang baik
(LiLA ≥ 23,5
cm) jika status gizi ibu buruk dikhawatirkan akan
melahirkan bayi BBLR (< 2500 gr), mengonsumsi makanan bergizi sesuai kebutuhan,
mengonsumsi suplemen tablet besi (Fe) untuk menghindari menghindari anemia,
asam folat yang berguna bagi perkembangan otak bayi, kalsium dan vitamin C,
memeriksakan kehamilan secara rutin minimal 4 kali yaitu 1x trimester pertama, 1x
trimester kedua, dan 2x trimester ketiga. Melain itu ibu juga harus disuntik Tetanus
Toxoid dan minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan
D. Gizi Ibu Hamil
Secara umum, Ibu hamil dianjurkan untuk menambah energi 300 kkal perhari,
penambahan berat badan selama hamil juga sebaiknya berkisar antara 9-13,5 kg.
ibu hamil juga dianjurkan makan makanan beraneka ragam 1 porsi lebih banyak
dari sebelum hamil.
Universitas Sumatera Utara
106
E. Periode 0-6 Bulan (180 Hari)
Merupakan periode pemberian ASI eksklusif (ASI saja) dimana sebelumnya berat
badan bayi saat lahir diharapkan >2500. Pada saat bayi lahir dianjurkan untuk
melakukan Inisisasi Munyusui dini (IMD) untuk memperoleh kolostrum (ASI yang
pertama keluar) yang mengandung Imunoglobulin (zat kekebalan tubuh) selain itu
diharapkan juga untuk melakukan imunisasi pada bayi. Pantau tumbuh kembang bayi,
cegah dan tangani bayi yang sakit dengan cepat. ASI sebaiknya diberikan sesering
mungkin sesuai dengan kebutuhan bayi agar bayi sehat dan berat badannya juga
menningkat setiap bulannya.
ASI eksklusif memiliki kelebihan diantaranya yaitu:
o
ASI yang dikonsumi tidak akan menimbulkan alergi
o
Kandungan gizinya lengkap sesuai dengan kebutuhan bayi sampai bayi berusia 6
bulan
o
Meningkatkan daya tahan tubuh bayi
o
Meningkatkan kecerdasan anak
o
Mengurangi resiko terkena karies dentis dan obesitas
o
Tidak mengeluarkan biaya dibandingkan dengan pemberian susu formula
o
Membantu menunda kehamilan
o
Efek psikologis yang baik antara ibu dan bayi
F.
GiziIbuMenyusui
Untuk mendukung gerakan 1000 HPK, Ibu menyusui perlu diperhatikan
kebutuhan gizinya adapun asupan rata-rata sehari diianjurkan sebanyak 2.700 kkal
Universitas Sumatera Utara
107
atau menambah 500 kkal hari. Minum 8-12 gelas sehari, pada 5 bulan pertama
diperlukan penambahan protein sekitr 16 gram sehari, enam bulan kedua penambahan
sekitar 12 gr sehari dan tahun kedua sekitar 11 gram sehari. Mineral yang sangat
perlu ditambah ketika menyusui ialah zat besi dan juga kalsium, kekurangan kalsium
dalam produksi ASI akan mengakibatkan pengambilan kalsium dari cadangan ibu
termasuk dari tulang.
G. Periode 6-24 Bulan (540 hari)
Periode ini dimulainya pemberian makanan pada bayi namun pemberian ASI
tetap dilakukan sampai anak berusia 2 tahun, pemberian makan sebelum periode ini
dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada bayi. Hal yang harus dilakukan pada
periode ini adalah memberikan makanan yang memiliki nilai gizi tinggi dan beraneka
ragam dan sesuai kebutuhan bayi, memantau pertumbuhan dan memeriksakan
kesehatan anak secara teratu rmenggunakan KMS, melakukan imunisasi dasar
lengkap dan memberikan vitamin A dan suplementasi vitamin lainnya jika terjadi
kesenjangan akan kebutuhan zat gizi seperti vitamin A, B dan zat besi. Pemberian
Vit.A ini dapat mencegah kebutaan. Pada usia 6-8 bulan berikan makanan cair/lumat,
ketika bayi berusia 8-12 bulan berikan makanan lembek dan pada usia 12-24 sudah
dapat diberikan makanan keluarga pada anak.
H. Dampak Gangguan Gizi Pada Masa HPK
Gangguan gizi yang terjadi pada masa 1000 HPK (Janin-baduta) dapat berupa
gangguan gizi kronis, kelebihan gizi (kegemukan) dan gangguan gizi akut (kurus).
Pada gangguan gizi kronis dampak jangka pendek yang dirasakan yaitu berupa
Universitas Sumatera Utara
108
gangguan perkembangan otak yang juga akan berdampak yang mengakibatkan
rendahnya kemampuan kognitif dan prestasi pendidikan dan gangguan pertumbuhan.
Ganguan jangka pendek lainnya yaitu gaangguan pertumbuhan yang berakibat pada
rendahnya daya tahan kemampuan kerja. Pada gangguan gizi yang berupa kelebihan
gizi (kegemukan) dampak jangka pendek yang dirasakan yaitu gangguan
metabolisme tubuh yan berakibat pada meningkatnya resiko diabetes, obesitas,
penyakit jantung, hipertensi, kanker, stroke, dan disabilitas pada lansia sedankan pada
gangguan gizi akut (kurus) dapat menyebabkan kematian pada bayi.
I. Remaja Putri sebagai pendukung terlaksananya 1000 HPK
Untuk mendukung pelaksanaan 1000 HPK dan pemutus mata rantai masalah gizi
di Indonesia, remaja Putri diharapkan agar mau mencari informasi yang tepat
mengenai gizi remaja, Makan makanan seimbang
& beraneka ragam yang
mengandung karbohidrat, protein, kalsium zat besi, Zink, vitamin sehingga memiliki
status gizi yang baik dan tidak anemia, membagikan informasi tentang gizi seimbang
kepada teman dan orang tua, menghindari seks bebas, obat- obatan terlarang,
merokok dan minuman beralkohol selain itu akan lebih baik jika lakukan kegiatan
fisik seperti olahraga secara teratur.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3
Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden Penelitian
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama :
Umur :
Kelas :
Alamat :
Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia menjadi responden pada
penelitian yang dilakukan oleh Hikmah Nurmaralita, mahasiswa program S2 Ilmu
Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat peminatan Administrasi dan
Kebijakan Gizi Masyarakat (AKGM) Universitas Sumatera Utara dengan judul
pengaruh pendidikan gizi 1000 hari pertama kehidupan dengan media booklet
terhadap pengetahuan dan sikap siswi SMK Negeri 1 Gunung Meriah tahun 2016.
Saya telah mendapatkan penjelasan dari peneliti dan saya mengerti bahwa
penelitian ini tidak akan berakibat buruk terhadap saya dana keluarga saya.
Kerahasian semua informasi yang diberikan akan dijaga oleh peneliti dan hanya
digunakan untuk kepentingan penelitian.
Gunung Meriah,
Mei
2016Yang Membuat
Pernyataan,
(...........................................)
109
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Output SPSS Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
%
Valid
a
Excluded
Total
15
100.0
0
.0
15
100.0
.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.769
28
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Pengetahuan 1
16.73
6.638
.614
.758
Pertanyaan Pengetahuan 2
16.60
5.543
.649
.736
Pertanyaan Pengetahuan 3
16.20
5.743
.682
.658
Pertanyaan Pengetahuan 4
15.93
6.452
.660
.799
Pertanyaan Pengetahuan 5
16.40
7.971
.647
.784
Pertanyaan Pengetahuan 6
16.20
6.171
.613
.782
Pertanyaan Pengetahuan 7
15.93
6.322
.623
.749
Pertanyaan Pengetahuan 8
16.47
5.124
.611
.776
Pertanyaan Pengetahuan 9
16.53
5.124
.623
.774
Pertanyaan Pengetahuan 10
15.93
6.312
.621
.789
Pertanyaan Pengetahuan 11
16.60
4.829
.600
.717
Pertanyaan Pengetahuan 12
16.00
6.143
.612
.785
Pertanyaan Pengetahuan 13
15.93
6.282
.591
.899
Pertanyaan Pengetahuan 14
16.73
6.781
.578
.872
Pertanyaan Pengetahuan 15
16.60
5.543
.549
.736
Pertanyaan Pengetahuan 16
16.80
6.314
.648
.815
Pertanyaan Pengetahuan 17
16.93
6.350
.592
.699
Pertanyaan Pengetahuan 18
16.00
6.143
.612
.685
Pertanyaan Pengetahuan 19
16.07
5.352
.670
.719
Pertanyaan Pengetahuan 20
16.00
6.429
.549
.718
Pertanyaan Pengetahuan 21
16.53
5.552
.627
.740
110
Universitas Sumatera Utara
111
Scale Mean if Item
Deleted
Scale Variance if
Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Pengetahuan 22
16.13
5.695
.546
.745
Pertanyaan Pengetahuan 23
16.20
6.171
.515
.712
Pertanyaan Pengetahuan 24
16.20
5.457
.521
.817
Pertanyaan Pengetahuan 25
16.13
5.981
.599
.683
Pertanyaan Pengetahuan 26
16.40
5.543
.523
.741
Pertanyaan Pengetahuan 27
16.47
5.552
.519
.642
Pertanyaan Pengetahuan 28
16.53
7.124
.580
.816
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N
Cases
Valid
Excluded
a
Total
%
15
100.0
0
.0
15
100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
.662
N of Items
22
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Scale Variance if
Deleted
Item Deleted
Corrected ItemTotal Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Sikap 1
42.07
28.495
.521
.654
Pertanyaan Sikap 2
41.93
29.781
.537
.672
Pertanyaan Sikap 3
42.87
26.124
.515
.624
Pertanyaan Sikap 4
42.13
28.124
.585
.649
Pertanyaan Sikap 5
42.40
29.829
.553
.676
Pertanyaan Sikap 6
43.53
33.124
.627
.722
Pertanyaan Sikap 7
42.00
29.857
.651
.673
Pertanyaan Sikap 8
42.00
25.857
.654
.626
Pertanyaan Sikap 9
41.67
29.095
.528
.660
Pertanyaan Sikap 10
42.73
24.210
.557
.607
Pertanyaan Sikap 11
42.20
28.886
.551
.658
Pertanyaan Sikap 12
43.27
27.638
.661
.661
Universitas Sumatera Utara
112
Scale Mean if Item Scale Variance if
Deleted
Item Deleted
Corrected ItemTotal Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
Pertanyaan Sikap 13
42.27
29.210
.552
.666
Pertanyaan Sikap 14
42.20
23.743
.617
.628
Pertanyaan Sikap 15
42.80
24.171
.623
.602
Pertanyaan Sikap 16
42.07
24.638
.637
.605
Pertanyaan Sikap 17
42.47
24.124
.534
.609
Pertanyaan Sikap 18
42.07
25.924
.649
.627
Pertanyaan Sikap 19
42.47
30.552
.658
.687
Pertanyaan Sikap 20
42.73
28.924
.614
.679
Pertanyaan Sikap 21
43.27
27.495
.566
.648
Pertanyaan Sikap 22
42.67
27.952
.525
.665
Universitas Sumatera Utara
113
Uji Normalitas
kelompok perlakuan
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Sikap Post test
Missing
Percent
38
38
38
38
N
Total
Percent
100.0%
100.0%
100.0%
100.0%
0
0
0
0
N
.0%
.0%
.0%
.0%
Percent
38
38
38
38
100.0%
100.0%
100.0%
100.0%
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
Statistic
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Sikap Post test
df
.113
.105
.149
.117
a
Shapiro-Wilk
Sig.
Statistic
*
38
38
38
38
.200
*
.200
.310
.270
df
.967
.965
.837
.915
Sig.
38
38
38
38
.308
.279
.630
.497
Kelompok kontrol
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Pertanyaan Sikap Pos
Test 22
Missing
Percent
N
Total
Percent
N
Percent
38
38
38
100.0%
100.0%
100.0%
0
0
0
.0%
.0%
.0%
38
38
38
100.0%
100.0%
100.0%
38
100.0%
0
.0%
38
100.0%
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
Statistic
Pengetahuan Pre test
Sikap Pre Test
Pengetahuan Post Test
Pertanyaan Sikap Post Test
.148
.131
.180
.342
df
a
Shapiro-Wilk
Sig.
38
38
38
38
.234
.109
.263
.208
Statistic
.952
.981
.932
.766
df
Sig.
38
38
38
38
.107
.767
.223
.877
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6: Output SPSS
Kelompok perlakuan
Frequencies
Statistics
Umur
N
Kelas
Valid
Jurusan
38
38
38
0
0
0
Missing
Frequency Table
Umur
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
15
10
26.3
26.3
26.3
16
21
55.3
55.3
81.6
17
6
15.8
15.8
97.4
100.0
18
Total
1
2.6
2.6
38
100.0
100.0
Kelas
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
X
20
52.6
52.6
52.6
XI
18
47.4
47.4
100.0
Total
38
100.0
100.0
Jurusan
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TG
4
10.5
10.5
10.5
TGB
6
15.9
15.9
26.4
TIK A
14
36,8
36,8
63.2
TIK B
14
36.8
36.8
100.0
Total
38
100.0
100.0
Frequency Table
Kat. Pengetahuan Pre test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Kurang
3
7.9
7.9
7.9
Cukup
34
89.5
89.5
97.4
Baik
1
2.6
2.6
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kat. Sikap Pre Test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
34
89.5
89.5
89.5
Baik
4
10.5
10.5
100.0
Total
38
100.0
100.0
114
Universitas Sumatera Utara
115
Kat. pengetahuan Post Test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Kurang
1
2.6
2.6
2.6
Cukup
13
34.2
34.2
36.8
Baik
24
63.2
63.2
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kat. Sikap Post test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Cukup
16
42.1
42.1
42.1
Baik
22
57.9
57.9
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kelompok Kontrol
Frequency Table
Umur
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
15
6
15.8
15.8
15.8
16
21
55.3
55.3
71.1
17
10
26.3
26.3
97.4
18
1
2.6
2.6
100.0
38
100.0
100.0
Total
Kelas
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
X
23
60.5
60.5
60.5
XI
15
39,5
39,5
100.0
Total
38
100.0
100.0
Jurusan
Frequency
Valid
Horticul
Percent
5
Perikana
Valid Percent
13.2
Cumulative Percent
13.2
13.2
3
7.9
7.9
21.1
10
26.3
26.3
47.4
THP
3
7.9
7.9
55.3
TKJ
17
44,7
44,7
100.0
Total
38
100.0
100.0
Perkebun
Frequency Table
Kat. Pengetahuan Pre test
Frequency
Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Kurang
2
5.3
5.3
5.3
Cukup
35
92.1
92.1
97.4
100.0
Baik
1
2.6
2.6
Total
38
100.0
100.0
Universitas Sumatera Utara
116
Kat. Sikap Pre Test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
34
Valid Percent
89.5
Cumulative Percent
89.5
89.5
100.0
Baik
4
10.5
10.5
Total
38
100.0
100.0
Kat. pengetahuan Post Test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
35
92.1
92.1
92.1
Baik
3
7.9
7.9
100.0
Total
38
100.0
100.0
Kat. Sikap Post test
Frequency
Valid
Cukup
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
30
78.9
78.9
78.9
Baik
8
21.1
21.1
100.0
Total
38
100.0
100.0
T-Test
Group Statistics
kelompok
Sikap Post
Test
N
Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
kelompok kontrol
38
44.08
5.988
.971
Kelompok Perlakuan
38
47.34
7.538
1.223
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of
Variances
F
Sikap Post
Test
Equal variances assumed
Sig.
7.200
t-test for Equality of Means
t
.009
Equal variances not
assumed
2.089
95% Confidence Interval of the Difference
Sig. (2Mean
Std. Error
tailed) Difference Difference
Df
Lower
Upper
74
.040
3.263
1.562
6.375
11.151
2.089 70.397
.040
3.263
1.562
6.378
11.149
T-Test
Group Statistics
kelompok
Sikap Pre Test
N
Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
kelompok kontrol
38
43.32
4.850
.787
Kelompok Perlakuan
38
43.29
5.193
.842
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of
Variances
F
Sikap Pre
Test
Equal variances
assumed
.210
Sig.
.648
t-test for Equality of Means
t
.023
Sig. (2tailed)
Df
74
.982
Mean
Difference
Std. Error
Difference
.026
1.153
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
2.270
Universitas Sumatera Utara
2.323
117
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of
Variances
F
Sikap Pre
Test
Equal variances
assumed
t-test for Equality of Means
Sig.
.210
t
.648
Df
.023
Equal variances not
assumed
Sig. (2tailed)
Mean
Difference
Std. Error
Difference
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
74
.982
.026
1.153
2.270
2.323
.023 73.656
.982
.026
1.153
2.271
2.323
T-Test
Group Statistics
kelompok
Pengetahuan Post Test
N
Mean
Std. Error
Mean
Std. Deviation
kelompok kontrol
38
16.32
2.611
.424
Kelompok Perlakuan
38
21.68
2.987
.485
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances
F
Pengetahuan
Post Test
Equal variances
assumed
t-test for Equality of Means
Sig.
.071
t
.000
Equal variances not
assumed
Mean Std. Error
Sig. (2- Differenc Differenc
tailed)
e
e
df
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
8.341
74
.000
5.368
.644
.651
4.086
8.341
72.696
.000
5.368
.644
.651
4.086
T-Test
Group Statistics
kelompok
Pengetahuan Pre
Test
N
Mean
Std. Deviation
Std. Error Mean
kelompok kontrol
38
15.26
3.318
.538
Kelompok
Perlakuan
38
16.55
2.947
.478
Independent Samples Test
Levene's Test for
Equality of Variances
F
Pengetahuan
Pre Test
Equal variances
assumed
Equal variances not
assumed
.699
Sig.
t-test for Equality of Means
t
.500
Sig. (2tailed)
df
Mean
Std. Error
Difference Difference
95% Confidence Interval of the
Difference
Lower
Upper
.591
74
.700
1.289
.720
.724
4.145
.591
72.984
.700
1.289
.720
.724
4.145
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7: Dokumentasi Penelitian
FOTO-FOTO PENELITIAN
Gambar 1. Perkenalan diri sekaligus penyampaian tujuan kegiatan
Gambar 2. Pengisian lembar persetujuan menjadi responden
118
Universitas Sumatera Utara
119
Gambar 3. Pelaksanaan Pre-test pada kelompok perlakuan
Gambar 4. Pelaksanaan pendidikan gizi dengan media booklet
Gambar 5. Selesai melaksanakan pendidikan gizi dengan media booklet
Universitas Sumatera Utara
120
Gambar 6. Memastikan booklet dibaca oleh siswidengan menanyakan pertanyaan
secara acak sebelum post-testdilaksanakan
Gambar 7. Pelaksanaan post-test pada kelompok perlakuan
Universitas Sumatera Utara
121
Gambar 8. Penyampaian tujuan kegiatan pada kelompok kontrol yang didampingi
oleh ibu guru &Pelaksanaan pre-test pada kelompok kontrol
Gambar 9. Pelaksanaan post-test pada kelompok kontrol
Universitas Sumatera Utara