Sekilas Tentang Keramik Jepang

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Alasan Pemilihan Judul
Istilah keramik terkenal di seluruh negara manapun yakni negara

Jepang. Jepang adalah negara yang yang tidak hanya terkenal dalam
bidang teknologi bahkan Jepang terkenal memiliki nilai seni yang tinggi.
Salah satu hasil seni yang tinggi tersebut adalah sebuah hasil karya yang
sangat menakjubkan.
Keramik berasal dari bahasa Yunani yaitu keramikos yang artinya
suatu bentuk dari tanah liat yang telah mengalami proses pembakaran.
Keramik merupakan kerajinan tangan yang memerlukan teknik, kreasi,
dan imajinasi dalam pembuatannya. Bukan hanya itu saja, hal dalam
pembuatan keramik memerlukan kesabaran yang tinggi.
Dimana tahap-tahap dalam pembuatan keramik memerlukan tahap
yang panjang, diantaranya tahap pemilihan dan pengolahan bahan, proses
pembentukkan, tahap pengeringan, pembakaran dan pengglasiran. Bahkan
dengan teknik dan dekorasi yang banyak pula. Dalam arti yang luas

keramik adalah sebuah benda yang terbuat dari tanah liat/lempung yang
mengalami suatu proses pengerasan dengan pembakaran dengan suhu
tinggi.
Pada awal munculnya keramik Jepang dipengaruhi oleh Cina dan
semenanjung Korea kemudian para perajin Jepang pergi ke Cina untuk

9
Universitas Sumatera Utara

mempelajari teknik pembuatan keramik. Namun tidak hanya mempelajari
teknik-teknik pembuatan keramik, keramik itu sendiri memiliki banyak
fungsi diantaranya :
a. Hiasan dalam rumah,
b. Sebagai perabot rumah tangga seperti mangkuk nasi, cangkir tanpa
pegangan,
c. Wadah vase bunga untuk ikebana.
Selain dari fungsi-fungsi tersebut masih banyak lagi fungsi-fungsi
yang belum diketahui bahkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan alasan
tersebut di atas maka penulis tertarik ingin mengetahui ” Sekilas Tentang
Keramik Jepang” yang dijadikan sebagai judul kertas karya ini.

1.2.

Tujuan Penelitian
Tujuan penulisan kertas karya ini adalah :
1. Untuk mengetahui sejarah keramik Jepang dan fungsinya.
2. Untuk menambah pengetahuan bagi penulis dan pembaca mengenai
keramik Jepang tersebut.

1.3.

Batasan Masalah
Dalam kertas karya ini penulis hanya memaparkan mengenai alat
dan bahan untuk pembuatan keramik dan membatasi masalah mengenai
jenis-jenis keramik, sejarah, tahap-tahap proses pembuatan, dan fungsi
keramik.

10
Universitas Sumatera Utara

1.4.


Metode Penelitian
Metode yang dipakai dalam penulisan kertas karya ini adalah studi
kepustakaan yaitu mengumpulkan data-data atau informasi dengan cara
membaca buku yang berkaitan dengan objek dalam kertas karya ini. Datadata diperoleh dari Perpustakaan Jurusan Bahasa Jepang, perpustakaan
Universitas Sumatera Utara, maupun Gramedia. Tidak hanya itu untuk
mendapatkan referensi yang berkaitan dengan pokok permasalahan ini
maka digunakan juga internet. Selanjutnya data dianalisa dan dirangkum
secara ringkas dan padat yang kemudian dideskripsikan ke dalam kertas
karya ini disetiap bab atau sub bab.

11
Universitas Sumatera Utara