Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Guna mendukung Rencana Program Investasi Jangka Menengah (RPIJM) Bidang Cipta Karya
di Kabupaten Intan Jaya dibutuhkan peningkatan kapasitas kelembagaan daerah. Kondisi
peningkatan kapasitas kelembagaan daerah sangat dibutuhkan sehingga program investasi
dapat dilaksanakan secara lebih optimal, efektif dan efisien serta terjamin keterlanjutannya.
Dalam pelaksanaan/implementasi RPIJM Bidang Cipta Karya di Kabupaten Intan Jaya
melibatkan banyak komponen kelembagaan sehingga terjalin suatu koordinasi serta
sinkronisasi program/kegiatan di bidang keciptakaryaan yang sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi dari masing-masing lembaga.

Sebagaimana dituangkan dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah beserta aturan-aturan pelaksanaannya yang menjadi semangat desentralisasi
penyelenggara pemerintah daerah. Maka dibutuhkan berbagai upaya-upaya yang terkoordinasi
agar tujuan pelaksanaan kebijakan otonomi di daerah dapat tercapai. Selanjutnya
pedoman/acuan pengembangan kapasitas sebagaimana dirumuskan dalam Kerangka
Nasional Pengembangan dan Peningkatan Kapasitas (KNP2K) dalam rangka mendukung
desentralisasi, yang dikeluarkan bersama (SKB) oleh Menteri Dalam Negeri dan Menteri
Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas tanggal 06 November 2002.

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022

KABUPATEN INTAN JAYA

132

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Keputusan tersebut dikeluarkan merujuk kepada kebutuhan untuk menyempurnakan peraturan
dan perundangan dengan melakukan reformasi kelembagaan, memperbaiki tata kerja dan
mekanisme koordinasi, peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM), ketrampilan dan
kualifikasi, perubahan pada sistem nilai dan sikap, dan keseluruhan kebutuhan ekonomi daerah
bagfi pendekatan baru untuk pelaksanaan good governance , perbaikan sistem administrasi
dan mekanisme partisipasi dalam pembangunan agar dapat memenuhi tuntutan untuk lebih
baik dalam melaksanakan demokrasi.

Adapun prinsip-prinsip dari pelaksanaan pengembangan dan peningkatan kapasitas (capacity
building) adalah:


Pengembangan kapasitas yang bersifat multi dimensional;




Pengembangan kapasitas ini mencakup beberapa kerangka waktu jangka panjang,
jangka menengah dan jangka pendek



Pengembangan kapasitas menyangkut multiple stakeholder;



Pengembagan kapasitas harus bersifat demand driven, dimana kebutuhannya tidak
ditentukan dari atas/luar tetapi datang dari stakeholders;



6.1

Pengembangan kapasitas mengacu kepada kebijaksanaan nasional.


KERANGKA KELEMBAGAAN

Dalam pembangunan prasarana bidang Cipta Karya, untuk mencapai hasil yang optimal
diperlukan kelembagaan yang dapat berfungsi sebagai motor penggerak RPIJM Bidang Cipta
Karya agar dapat dikelola dengan baik dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kelembagaan dibagi dalam 3 (Tiga) komponen utama, yaitu organisasi, tata laksana dan
sumber daya manusia. Organisasi sebagai wadah untuk melakukan tugas dan fungsi yang
ditetapkan kepada lembaga, tata laksana merupakan motor yang menggerakkan organisasi
melalui mekanisme kerja yang diciptakan dan sumber daya manusia sebagai operator dari
RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

133

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

kedua komponen tersebut. Dengan demikian untuk meningkatkan kinerja suatu lembaga,
penataan terhadap ketiga komponen harus dilaksanakan secara bersamaan dan sebagai satu
kesatuan.


A. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)
1. Tugas dan Fungsi
Tugas :
Arah pembangunan yang terencana dengan baik dan dinamis sangat dipengaruhi adanya
peran serta masyarakat maupun unsur-unsur dalam masyarakat yang secara langsung
maupun tidak langsung terlibat dalam penyelenggaraan pemerintahan. Hal ini jelas di atur
dalam dalam UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional
yang menjelaskan bahwa tata cara perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana
pembangunan dalam jangka panjang, jangka menengah, dan tahunan yang dilaksanakan oleh
unsur penyelenggara pemerintah di pusat dan daerah dengan melibatkan masyarakat.

Selanjutnya dijelaskan oleh Sekretariat BAPPEDA tentang Rencana Kerja Pembangunan
Daerah :
Mendorong pembangunan, menjamin pemerataan yang seluas-luasnya didukung oleh
sumber daya manusia yang kualitas, infrastruktur yang maju, penerapan ilmu
pengetahuan dan tekhnologi, pembangunan yang berwawasan lingkungan, serta
didukung oleh kondisi keamanan yang kondusif.
Mendorong pembangunan akhlak mulia generasi muda, saling menghormati, rukun dan
damai, tidak deskriminatif, mengabdi pada kepentingan masyarakat luas menghormati
Hak Azasi Manusia.

Mendorong pembangunan yang merata, pemanfaatan dan sumber daya yang adil dan
guna mampu mewujudkan kesejahtraan masyarakat, rasa aman dan damai, mampu

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

134

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

menampung aspirasi masyarakat yang dinamis, menegakkan persatuan dan kesatuan
dalam kebhinekaan dengan ditopang oleh tata pemerintahan yang baik.
Mendorong terciptanya supermasi hukum dan masyarakat yang taat hukum,
menghilangkan praktek deskriminasi hukum, mendorong pembangunan system
pemerintahan yang akuntabel, transparan, professional, dan mampu menjalankan
fungsinya sebagai fasilitator bagi semua stakeholder.

Fungsi :
Untuk menghasilkan pembangunan daerah yang berhasil, berguna dan efektif, maka
BAPPEDA kabupaten mempunyai tugas pokok yang tertuang pada Peraturan Daerah tentang

Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah adalah melaksanakan
penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang perencanaan pembangunan daerah,
dalam melaksanakan tugas pokok, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah mempunyai
fungsi :
Perumusan kebijakan teknis di bidang perencanaan, penelitian, pengembangan dan
statistik.
Pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan, penelitian, pengembangan
dan statistik.
Pembinaan

dan

pelaksanaan

tugas

dibidang

Perencanaan


Pembangunan

Daerah,penelitian dan pengembangan statistik.
Melaksanakan tugas perumusan kebijakan perencanaan daerah, koordinasi penyusunan
rencana yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan program, dan kegiatan
pembangunan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota dibidang perencanaan
pembangunan, penelitian, pengembangan dan statistik.

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

135

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Pengelolaan administrasi umum yang meliputi kesekretarian, program, kepegawaian,
keuangan, perlengkapan dan organisasi di bidang Perencanaan Pembangunan Daerah,
penelitian pengembangan dan statistik.


2. Potensi dan Permasalahan
Arah pembangunan yang terencana dengan baik dan dinamis sangat dipengaruhi adanya
peran serta masyarakat maupun unsur-unsur dalam masyarakat yang secara langsung
maupun tidak langsung terlibat dalam penyelenggaraan pemerintahan. Hal ini jelas di atur
dalam dalam UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional
yang menjelaskan bahwa tata cara perencanaan pembangunan untuk menghasilkan rencana
pembangunan dalam jangka panjang, jangka menengah, dan tahunan yang dilaksanakan oleh
unsur penyelenggara pemerintah di pusat dan daerah dengan melibatkan masyarakat.

Peran serta masyarakat sebagai wujud dari keseriusan masyarakat mengawal jalannya
pembangunan perlu didukung dengan tersedianya ruang partisipasi publik dalam memberikan
masukan-masukan yang mencerminkan aspirasi masyarakat.Untuk itu diperlukan langkahlangkah kebijakan yang terarah pada kelembagaan dan sistem ketatalaksanaan, kualitas
sumber daya manusia aparatur, dan sistem pengawasan dan pemeriksaan yang efektif.
Dengan penataan ruang diharapkan dapat terwujud kehidupan dan penghidupan yang aman,
lancar, tertib, sehat dan efisien dalam lingkungan yang serasi dan seraya dukung yang lestari
atau dapat terwujudnya pemanfaatan ruang yang optimal.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang koordinasi kegiatan vertikal di
daerah yang dimaksud dengan koordinasi adalah : Upaya yang dilaksanakan oleh kepala
wilayah guna mencapai keselarasan, keserasian, dan keterpaduan baik rencana maupun


RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

136

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

pelaksanaan tugas serta kegiatan semua instansi vertikal, dan antara lain instansi vertikal
dengan dinas daerah agar tercapai hasil guna dan daya guna yang sebesar-besarnya.

Hubungan kerja adalah bentuk komunikasi administratif yang membantu tercapainya koordinasi
(hubungan kerja) ialah tercapainya koordinasi dengan cara yang berhasil dan berdaya guna
(efektif dan efisien). Dari pengertian koordinasi dan hubungan kerja tersebut diatas, dapatlah
diketahui betapa besarnya peranan koordinasi dalam melaksanakan pemerintahan termasuk
didalamnya pemerintahan daerah, yaitu agar tercapainya kesatuan tindakan antara unit-unit
dari organisasi yang satu dengan yang lainnya, sehingga apa yang diinginkan tercapai secara
berdaya guna dan berhasil. Dengan wewenang yang dimiliki Bappeda kabupaten sebagai
perpanjangan tangan Walikota, dalam menentukan kebijakan dibidang perencanaan
pembangunan, mempunyai mekanism dalam rangka mengkoordinasi rencana-rencana

pembangunan tersebut.

Dalam rangka kebijaksanaan perimbangan keuangan, maka pemerintahan pusat meminta
kepada daerah-daerah untuk mengajukan daftar usulan proyek-proyek untuk rencana
pembangunan daerah tahun anggaran berikutnya, dan untuk melengkapi bahan penyusunan
program/proyek pembangunan untuk tahun anggaran berikutnya. Selain menggunakan paket
usul rencana/program pembangunan hasil rumusan temu karya pembangunan tingkat
kecamatan, bupati juga meminta kepada dinas-dinas satuan perangkat kerja daerah melalui
Sekretaris daerah mengajukan rencana/program proyek pembangunan tahunan masingmasing.

3. Sumber Daya manusia (SDM)
Pada tahun 2018 jumlah seluruh pegawai di lingkungan BAPPEDA kabupaten Intan Jaya
adalah sebanyak ....Orang, yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil sebanyak ….orang, CPNS

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

137

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi


sebanyak - orang dan Pegawai Kontrak sebanyak …..orang. Secara umum data Pegawai di
lingkungan BAPPEDA Kabupaten Intan Jaya berdasarkan golongan dan eselon adalah
sebagaimana dijelaskan pada Tabel :6.1 sampai Tabel 6.2

Tabel. 6.1
Data Pegawai di Lingkungan BAPPEDA Kabupaten Intan Jaya
Berdasarkan Golongan dan Eselon

Golongan
No

Status Kepegawain

I
1

PNS

2

CPNS

3

Tenaga Kontrak

Esalon

Jumlah
II

III

IV

I

II

III

IV

Tabel. 6.2
Data Pegawai di Lingkungan BAPPEDA Kabupaten Intan Jaya
Berdasarkan Bidang Fispra

Golongan
No

Status Kepegawain

I
1

PNS

2

CPNS

3

Tenaga Kontrak

Esalon

Jumlah

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

II

III

IV

I

II

III

IV

138

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Gambar 6.1
Bagan Struktur Organisasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kab. Intan Jaya

BUPATI

SEKRETARIS DAERAH
KEPALA BADAN
SEKRETARIAT

KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
SUB BAGIAN UMUM DAN
KEPEGAWAIAN

BIDANG
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
EKONOM

BIDANG
PERENCANAAN
PEMBANGUNAN SOSIAL BUDAYA

BIDANG
PENELITIAN & PENGEMBANGAN

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

BIDANG
PENANAMAN MODAL

SUB BAGIAN PROGRAM
DANPERENCANAAN

BIDANG
PERENCANAAN
SARANA DAN PRASARANA

BIDANG
STATISTIK DAN EVALUASI

BIDANG
PERCEPATAN PEMBANGUNAN
WILAYAH KEPULAUAN

139

SUB BAGIAN KEUANGAN

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

B.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

1.

Tugas dan Fungsi

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Intan Jaya dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang
berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Struktur
Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Intan Jaya Tahun Anggaran 2010 mengacu
pada Peraturan Daerah Kabupaten Intan Jaya Nomor 16 Tahun 2008 tentang Pembentukan
Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Intan Jaya yang terdiri dari:
Kepala Dinas mempunyai tugas:
a. Memimpin penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Intan Jaya sesuai ketentuan perundang-undanganyang berlaku;
b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas pokok
dan fungsinya.
Sekertaris
a. Menyusun rencana kegiatan;
b. Menyiapkan bahan kerja;
c. Merumuskan kebijakan teknis dalam menentukan sasaran kegiatan sekretariat;
d. Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data rencana anggaran dan belanja
kegiatan dari masing-masing unit kerja;
e. Mengkoordinasikan bidang-bidang dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.
f.

Menyelenggarakan urusan umum, surat menyurat, perlengkapan dan rumah
tangga, urusan hukum, kepegawaian, gaji pegawai, monitoring dan pelaporan,
tata naskah dinas, organisasi dan tata laksana;

g. Menyelenggarakan pembinaan dan pelayanan administrasi umum, administrasi
kepegawaian, keuangan, sarana dan prasarana, serta perpustakaan dinas;
h. Menyelenggarakan kebutuhan naskah dinas yang diperlukan berdasarkan
Peraturan perundang-undangan yang berlaku;

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

140

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

i.

Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil dibidang tugasnya;

j.

Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan dibidang tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya,
l.

Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas

Sub Bagian Program.
a. Menyusun rencana kegiatan;
b. Menyiapkan bahan kerja;
c. Menghimpun, menelaah, menganalisa, mengklasifikasi dan mendokumentasikan
peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan program dan kegiatan
dinas;
d. Merencanakan

dan

menyelenggarakan

penelitian

dalam

rangka

pengembangan program kegiatan dinas;
e. Mengkoordinasikan

penyusunan rencana kebutuhan dan pengadaan barang

sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f.

Mengkoordinasikan penyusunan perencanaan pembangunan dan penganggaran;

g. Mengkoordinasikan penyusunan laporan pelaksanaan program;
h. Menyusun petunjuk pelaksanaan dan teknisprogram;
i.

Menginventarisasi,

mengidentifikasi

dan

menyiapkan

bahan

pemecahan

permasalahan di bidang tugasnya;
j.

Memberikan sarandan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah atau
tindakan yang diambil di bidang tugasnya;

k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya, dan
mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

141

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Bidang Cipta Karya mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana kegiatan;
b. Menyiapkan bahan kerja;
c. Melaksanakan penyusunan rencana teknis dan program pelaksanaan pekerjaan
di bidang ciptakarya;
d. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan pekerjaan di bidang
cipta karya;
e. Melaksanakan pengaturan dan bimbingan teknis pembangunan perumahan
prasarana dan sarana lingkungan permukiman;
f.

Melaksanakan

pengaturan

dan

pengawasan

terhadap

pembangunan,

pemeliharaan dan pemanfaatan gedung;
g. Melaksanaan pembangunan, pemeliharaan, pengelolaaan prasarana dan sarana
pembuangan air limbah, drainase, pelayanan kebersihan lingkungan pada daerah
perkotaaan dan perdesaaan;
h. Melaksanakan pengelolaan gedung-gedung pemerintah, rumah dinas dan rumah
jabatan;
i.

Menyiapkan kebijakan dan strategi pembangunan bidang cipta karya;

j.

Menginventarisasi,

mengidentifikasi

dan

menyiapkan

bahan

pemecahan

permasalahan sesuai bidang tugasnya;
k. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah atau
tindakan yang di ambil sesuai bidang tugasnya;
l.

Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya dan
mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Cipta Karya terdiri dari:
a. Seksi Bangunan dan Gedung.
RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

142

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi



Menyusun rencana kegiatan;



Menyiapkan bahan kerja;



Menyiapkan dokumen pelaksanaan;



Melaksanakan perencanaan program kegiatan dan anggaran biaya di bidang
bangunan gedung.



Melaksanakan perencanaan, bantuan teknis, pengendalian dan pengawasan,
inventarisasi asset dan pembuatan leger, pemeliharaan bangunan gedung
pemerintah dan gedung umum lainnya;



Melaksanakan perencanaan dan pembangunan bangunan gedung tahan
gempa;



Melaksanakan penanganan akibat bencana alam;



Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan

pemecahan

permasalahan sesuai bidang tugasnya;


Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;



Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya;



Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas

b. Seksi Perumahan dan Pemukiman.


Menyusun rencana kegiatan;



Menyiapkan bahan kerja;



Menyiapkan dokumen pelaksanaan;



Melaksanakan perencanaan program kegiatan dan anggaran biaya di bidang
perumahan dan permukiman;

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

143

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi



Melaksanakan perencanaan, pengendalian dan pengawasan, pembangunan
dan sarana prasarana permukiman dan lingkungan meliputi jalan lingkungan,
sarana lingkungan dan perumahan lainnya;



Menyiapkan

kebijakan

dan

strategis

pembangunan

perumahan

dan

pemukiman;


Melaksanakan pembinaan dan pengaturan perumahan dan pemukiman;



Melaksanakan penanganan akibat bencana alam;



Melaksanakan perencanaan dan pelaksanaan perumahan dan permukiman
tahan gempa.



Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan sesuai bidang tugasnya;



Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;



Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya;



Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas

c. Seksi Sanitasi.


Menyusun rencana kegiatan;



Menyiapkan bahan kerja;



Menyiapkan dokumen pelaksanaan



Melaksanakan perencanaan program kegiatan dan anggaran biaya di bidang
penyehatan lingkungan;



Melaksanakan

Pengendalian

dan

Pengawasan,

bantuan

teknis,

serta

melaksanakan kegiatan pembangunan, pemeliharaan dan pemanfaatan sarana
dan prasarana

dibidang penyehatan lingkungan yang meliputi pengelolaan

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

144

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

prasarana dan sarana pembuangan air limbah, drainase, pelayanan kebersihan
lingkungan, persampahan, diperkotaan maupun diperdesaaan;


menyiapkan kebijakan dan strategi pembangunan

bidang penyehatan

lingkungan dan drainase lingkungan;


melaksanakan penanganan akibat bencana alam;



menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan sesuai bidang tugasnya;



memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;



melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya;



mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

d. Bidang Tata Ruang mempunyai tugas:


Menyusun rencana kegiatan;



Menyiapkan bahan kerja;



Menyusun secara rinci tata ruang kabupaten;



Melaksanakan pengawasan dan pengendalian tata ruang dan bangunan;



Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan sesuai bidang tugasnya;



Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;



Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya;



Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

Bidang Tata Ruang terdiri dari:
a. Seksi PenyusunanTata Ruang.
RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

145

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi



Menyusun rencana kegiatan;



Menyiapkan bahan kerja



Menyusun rencana kerjadan rencana anggaran biaya seksi tata ruang;



Melaksanakan penyusunan rencana detail kabupaten dan tata Ruang kawasan
strategis;



Melaksanakan penataan, pengendalian dan pengawasan tata ruang;



Menyiapkan rekomendasi aspek tata ruang dan ijin lokasi pembangunan;



Menyusun peraturan Zonasi;



Mengusulkan peninjauan kembali rencana tata ruang kabupaten dan kawasan;



Melaksanakan sosialisasi rencana tata ruang



Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan sesuai bidang tugasnya;



Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;



Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya;



Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Seksi Pemanfaatan
Tata Ruang.



Menyusun rencana kegiatan;



Menyiapkan bahan kerja;



Menyiapkan rekomendasi ijin dan larangan mendirikan bangunan;



Menelaah dan mengesahkan site plan;



Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan sesuai bidang tugasnya;



Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;



Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya;

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

146

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi



Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas.

b. Seksi Pengendalian dan Pengawasan Tata Ruang.


Menyusun rencana kegiatan;



Menyiapkan bahan kerja



Melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan pemanfaatan ruang dan
bangunan;



Melaksanakan proses pemberian sanksi bagi para pelanggar



Melaksanakan penataan, pengendalian dan pengawasan tata ruang;



Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan sesuai bidang tugasnya;



Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;



Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugasnya;



Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas

2. Potensi dan Permasalahan
Potensi dan permasalahan dalam pelaksanaan tugas Dinas pekerjaan Umum Kabupaten
Intan Jaya adalah sebagai berikut :
Kurangnya sarana dan prasarana. Dengan suatu peralatan yang kurang memadai
akan dapat menghambat lancarnya kegiatan dalam melakukan pekerjaan.
Kurangnya kesigapan apabila diberi tugas mendadak.
Masih rendahnya kesadaran pegawai untuk berbuat dan bersikap disiplin dalam
pelaksanaan tugas misalnya kelambatan masuk kerja.

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

147

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Kurangnya perangkat peraturan disiplin, misalnya kurang tegasnya pimpinan yaitu
kepala Bappeda dalam menjatuhkan sanksi pada setiap pelanggaran kedisiplinan.
Kurangnya sistem pengawasan, perangkat pengawasan dan upaya tindak lanjut
yang kurang akan dapat membuka peluang pegawai untuk melakukan berbagai
pelanggaran.
Setiap pelanggaran disiplin pegawai selalu berkilah untuk dibina secara
administratif.

3. Sumber Daya manusia
Pada tahun 2018 jumlah seluruh pegawai di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum kabupaten
Intan Jaya adalah sebanyak ....Orang, yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil sebanyak
….orang, CPNS sebanyak ..... orang dan Pegawai Kontrak sebanyak …..orang. Secara
umum data Pegawai di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Intan Jaya
berdasarkan golongan dan eselon adalah sebagaimana dijelaskan sebagai berikut.

Tabel. 6.4
Data Pegawai di Lingkungan Dinas PU Kabupaten Intan Jaya
Berdasarkan Golongan dan Eselon

Golongan
No

Status Kepegawain

I
1

PNS

2

CPNS

3

Tenaga Kontrak

Esalon

Jumlah

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

II

III

IV

I

II

III

IV

148

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Tabel. 6.4
Data Pegawai di Lingkungan Dinas PU Kabupaten Intan Jaya
Berdasarkan Bidang Cipta Karya

Golongan
No

Status Kepegawain

I
1

PNS

2

CPNS

3

Tenaga Kontrak

Esalon

Jumlah

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

II

III

IV

I

II

III

IV

149

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi
Gambar 6.2
Bagan Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab. Intan Jaya

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

150

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

6.2 KERANGKA REGULASI
Salah satu tantangan utama Pemerintah Kabupaten Intan Jaya dalam melaksanakan
pembangunan infrastruktur bidang Cipta karya adalah kebutuhan kerangka regulasi.
Kapasitas regulasi di buat sebagai bentuk penguatan kelembagaan daerah agar
pembangunan infrastruktur permukiman dapat dilaksanakan secara lebih optimal, efektif dan
efisien serta terjamin keberlanjutannya.

Kerangka regulasi diarahkan untuk memfasilitasi, mendorong dan/atau mengatur perilaku
masyarakat, termasuk swasta dan penyelenggara negara dalam mewujudkan permukiman
layak huni dan berkelanjutan. Kerangka regulasi ini disusun dengan mempertimbangkan
regulasi yang ada, untuk melengkapi kebutuhan regulasi yang belum diatur, maupun untuk
perbaikan bilamana regulasi yang ada belum optimal dalam mencapai tujuan/sasaran
pembangunan infrastruktur bidang Cipta Karya.

Kerangka regulasi yang dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan pembangunan bidang
Cipta Karya di Kabpaten Intan Jaya adalah sebagai berikut :


SK Bupati / Walikota terkait luas kawasan kumuh.



Perda kawasan permukiman tentang penyelenggaraan infrastruktur pada permukiman
di kawasan strategis provinsi dan kabupaten/kota.



Perda air limbah tentang pengelolaan dan pengembangan air limbah domestik.



Perda persampahan tentang pengembangan sistem dan pengelolaan persampahan
baik regional maupun dalam daerah kabupaten/kota.



Perda Bangunan gedung tentang pemberian izin mendirikan bangunan dan sertifikat
laik fungsi bangunan.

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

151

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi



Perda tentang penyelenggaraan penataan bangunan dan lingkungan di kawasan
strategis provinsi dan kabupaten/kota.



Perda tentang air minum terkait pengelolaan dan pengembangan SPAM lintas daerah
dan Kabupaten/Kota.

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

152

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

Tabel 6.5
Matriks Kebutuhan Regulasi pada Pembangunan
Infastruktur Bidang Cipta Karya

NO

ARAH REGULASI DAN/ATAU
KEBUTUHAN REGULASI

URGENSI PEMBENTUKAN
BERDASARKAN EVALUASI
REGULASI EKSISTING,
KAJIAN DAN PENELITIAN

SUBSTANSI
ARAHAN
REGULASI

UNIT
PENANGGUNG
JAWAB

UNIT TERKAIT/
INSTITUSI

TARGET PENYELESAIAN

-1

-2

-3

-4

-5

-6

-7

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

153

Kerangka Kelembagaan dan Regulasi

RPIJM BIDANG CIPTA KARYA 2018 - 2022
KABUPATEN INTAN JAYA

20