Kerangka Kelembagaan dan Regulasi
VI‐11
X‐11
LAPORAN AKHIR
X‐11
VI‐11
Bab 6
Kerangka Kelembagaan
dan Regulasi
6.1. Kerangka Kelembagaan
Identifikasi mengenai kondisi organisasi menguraikan secara sistematis tentang dasar
hukum, kedudukan, tugas, fungsi, dan wewenang instansi‐instansi terkait langsung dengan RPIJM
Kabupaten Bojonegoro yang disusun dalam perencanaan, pemrograman, pelaksanaan, dan
operasi pemeliharaan. Pengembangan sumber daya manusia di Kabupaten Bojonegoro
disesuaikan dengan kondisi sosial penduduk dan potensi sumber daya alam di lingkungan sekitar
tempat tinggal penduduk sekaligus tempat mencari penghidupan. Beberapa strategi
pengembangan sumber daya manusia antara lain :
Mendorong masyarakat untuk mandiri dengan berwiraswasta sehingga dapat
mengurangi tingkat jumlah penduduk yang menjadi buruh tani.
Peningkatan produktifitas penduduk baik di bidang pertanian, industri dan pariwisata.
Peningkatan produktifitas ini dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan ketrampilan
praktis untuk dapat mengembangkan hasil produksi di bidang kerja masing‐masing.
Memberikan penyuluhan tentang pentingnya melakukan eksploitasi sumber daya alam
yang berwawasan lingkungan untuk menjaga kelangsungan keseimbangan ekosistem
alam di Kabupaten Bojonegoro.
Terkait dengan penyusunan RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017 – 2021, maka
lembaga pemerintahan (instansi) yang terkait yaitu Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) Kabupaten Bojonegoro, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bojonegoro, Badan
Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bojonegoro, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP)
Kabupaten Bojonegoro, , dan PDAM Kabupaten Bojonegoro.
6.1.1 Struktur Organisasi dan Tupoksi Instansi Bidang Cipta Karya
1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bojonegoro
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan unsur Perencana Pemerintahan
Daerah, berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris
Daerah. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dipimpin oleh Kepala Badan. Badan
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐1
VI‐22
X‐22
LAPORAN AKHIR
X‐22
VI‐22
Perencanaan Pembangunan Daerah mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan
pelaksanaan Kebijakan Daerah di Bidang Perencanaan Pembangunan Daerah. Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah, mempunyai fungsi:
a) perumusan kebijakan teknis perencanaan;
b) pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan;
c) pembinaan dan pelaksanaan tugas di Bidang Perencanaan Pembangunan Daerah.
B. Susunan Organisasi
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, terdiri dari :
a) Kepala
b) Sekretariat :
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2. Sub Bagian Keuangan
3. Sub Bagian Program dan Laporan
c) Bidang Fisik dan Prasarana
1. Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
2. Sub Bidang Prasarana Wilayah
d) Bidang Sosial dan Budaya
1. Sub Bidang Kesejahteraan Rakyat
2. Sub Bidang Sosial Politik dan Pemerintahan
e) Bidang Ekonomi
1. Sub Bidang Industri, Perdagangan, Koperasi, dan Investasi
2. Sub Bidang Pertanian, Pertambangan dan Energi
f) Bidang Penelitian dan Pengembangan
1. Sub Bidang Ekonomi dan Pembangunan
2. Sub Bidang Sosial Politik, Pemerintahan, dan Kemasyarakatan
g) Unit Pelaksana Teknis Badan
h) Kelompok Jabatan Fungsional
C. Bidang Terkait dengan Keciptakaryaan
Terkait dengan pelaksanaan rencana program investasi keciptakaryaan, bidang yang
terlibat di dalamnya adalah Bidang Fisik Dan Prasarana. Bidang Fisik dan Prasarana dipimpin oleh
Kepala Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Badan
melalui Sekretaris Badan. Kepala Bidang Fisik dan Prasarana mempunyai tugas melaksanakan dan
mengkoordinasikan kegiatan perencanaan pembangunan Pekerjaan Umum, Pengairan,
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐2
VI‐33
X‐33
LAPORAN AKHIR
X‐33
VI‐33
Kebersihan dan Pertamanan, Perhubungan, pariwisata, sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Fisik Sarana dan
Prasarana mempunyai fungsi:
a. Pelaksanaan kegiatan perencanaan pembangunan Pekerjaan Umum, Pengairan,
Kebersihan dan Pertamanan, Perhubungan, Pariwisata, Sumber daya Alam dan
Lingkungan Hidup;
b. Pengkoordinasian rencana pembangunan Pekerjaan Umum, Pengairan, Kebersihan dan
Pertamanan, Perhubungan, Pariwisata, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup yang
disusun oleh dinas‐dinas daerah, Satuan Organisasi lain dalam lingkungan pemerintah
daerah;
c. Pelaksanaan inventarisasi permasalahan di bidang fisik dan prasarana serta merumuskan
langkah‐langkah kebijaksanaan pemecahannya;
d. Pelaksanaan dan atau pengkoordinasian penyusunan program tahunan di bidang fisik dan
prasarana yang meliputi Pekerjaan Umum, Pengairan, Kebersihan dan Pertamanan,
Perhubungan, pariwisata, sumber daya alam dan lingkungan hidup dalam rangka
pelaksanaan RPJP, RPJMD, dan RENSTRA Kabupaten atau proyek‐proyek yang diusulkan
kepada pemerintah propinsi untuk dimasukkan ke dalam program daerah propinsi dan atau
yang diusulkan kepada pemerintah pusat untuk dimasukkan ke dalam program tahunan
nasional.
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Fisik dan Prasarana terdiri dari :
a. Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup;
b. Sub Bidang Prasarana Wilayah.
Masing‐masing Sub Bidang sebagaimana dimaksud, dipimpin oleh seorang Kepala Sub
Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Fisik dan
Prasarana. Kepala Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas
mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan program pemantapan sumber daya alam
dan pemeliharaan lingkungan hidup yang serasi. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup mempuyai fungsi:
a. Pengkoordinasian perencanaan pemantapan dan pengelolaan sumber daya alam non
pertambangan dan energi;
b. Pengkoordinasian perencanaan pemeliharaan lingkungan hidup;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐3
VI‐44
X‐44
LAPORAN AKHIR
X‐44
VI‐44
c. Pelaksanaan inventarisasi permasalahan pengelolaan sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
d. Penyiapan bahan perumusan dan kajian tentang sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
e. Perumusan perencanaan kegiatan dalam pengembangan sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
f.
Pelaksanaan Monitoring dan evaluasi pengendalian sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
g. Penyiapan bahan penyusunan RPJP, RPJMD dan Rencana Strategis Badan
Perencanaan dan Pembangunan Daerah;
h. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Fisik dan Prasarana
sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Sub Bidang Prasarana Wilayah mempunyai tugas mempersiapkan bahan
penyusunan rencana dan program pemantapan prasarana wilayah. Untuk menyelenggarakan
tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang Prasarana Wilayah mempuyai fungsi:
a. Pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan prasarana yang meliputi Pekerjaan
Umum, Pengairan, Kebersihan dan Pertamanan, Perhubungan dan Pariwisata;
b. Penghimpunan, pengolahan bahan / data perencanaan Tata Ruang (RTRW) Penyiapan
bahan perumusan kebijakan dan koordinasi kegiatan dan pengembangan prasarana
Kabupaten;
c. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dalam rangka pengendalian dan
Pengembangan Prasarana Kabupaten;
d. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan Kegiatan perencanaan pembangunan di bidang
prasarana Kabupaten;
e. Penyiapan bahan penyusunan RPJP, RPJMD dan Rencana Strategis Badan
Perencanaan dan Pembangunan Daerah;
f.
Pelaksanaan inventarisasi permasalahan di bidang fisik dan prasarana serta merumuskan
langkah‐langkah kebijaksanaan pemecahannya;
g. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Fisik dan
Prasarana sesuai dengan bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐4
VI‐55
X‐55
LAPORAN AKHIR
X‐55
VI‐55
Gambar 6. 1 Struktur Organisasi Bappeda Kab Bojonegoro
2. Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bojonegoro
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Pekerjaan Umum merupakan unsur pelaksana otonomi daerah, berkedudukan
di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dinas Pekerjaan
Umum dipimpin oleh Kepala Dinas. Dinas Pekerjaan Umum mempunyai tugas melaksanakan
urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan. Dinas Pekerjaan
Umum, mempunyai tugas Pokok melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah dan tugas
Pembantuan bidang Pekerjaan Umum. Dinas Pekerjaan Umum, mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pekerjaan Umum;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Pekerjaan
Umum;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Pekerjaan Umum; dan Pelaksanaan
tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pada Dinas Pekerjaan Umum dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas untuk
melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional Dinas yang mempunyai wilayah kerja
satu atau beberapa Kecamatan.
B. Susunan Organisasi
Susunan Organisasi Dinas Pekerjaan Umum terdiri dari :
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐5
VI‐66
X‐66
LAPORAN AKHIR
X‐66
VI‐66
Sub Bagian Keuangan
Sub Bagian Program dan Laporan
c. Bidang Pembangunan Jalan
Seksi Perencanaan
Seksi Pembangunan dan Pemeliharaan
Seksi Penerangan Jalan Umum
d. Bidang Pembangunan Jembatan
Seksi Perencanaan
Seksi Pembangunan dan Pemeliharaan
e. Bidang Pembangunan Gedung
Seksi Perencanaan dan Tata Ruang
Seksi Pembangunan
Seksi Pemeliharaan
f. Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman
Seksi Sanitasi dan Air Bersih
Seksi Drainase dan Utilitas
Seksi Pemukiman
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐6
VI‐77
X‐77
LAPORAN AKHIR
X‐77
VI‐77
Gambar 6. 2 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Kab Bojonegoro
C. Bidang Terkait dengan Keciptakaryaan
Bidang Pembangunan Gedung
Bidang Pembangunan Gedung dipimpin oleh Kepala Bidang yang dalam melaksanakan
tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas. Kepala Bidang
Pembangunan Gedung mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Dinas Pekerjaan
Umum dibidang Pembangunan Gedung. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud,
Kepala Bidang Pembangunan Gedung mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis, perencanaan, pembangunan dan pemeliharaan bidang
pembangunan gedung;
b. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang Pembangunan Gedung;
c. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis bidang Pembangunan Gedung
sesuai kebijaksanaan yang telah ditetapkan Bupati;
d. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Pembangunan Gedung terdiri dari :
a. Seksi Perencanaan dan Tata Ruang;
b. Seksi Pembangunan;
c. Seksi Pemeliharaan.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐7
VI‐88
X‐88
LAPORAN AKHIR
X‐88
VI‐88
Masing‐masing seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung
jawab kepada Kepala Bidang Pembangunan Gedung. Kepala Seksi perencanaan dan Tata
Ruang mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang Pembangunan Gedung pada
Bagian perencanaan dan Tata Ruang. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud,
Kepala Seksi perencanaan dan Tata Ruang mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis perencanaan dan
tata ruang;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan teknis perencanaan dan tata
ruang;
c. Pengaturan teknis perencanaan dan tata ruang;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka perencanaan gedung dan tata ruang;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembangunan
Gedung sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pembangunan mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang
Pembangunan Gedung pada bagian pembangunan. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Seksi pembangunan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis pembangunan
gedung ;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan pembangunan gedung;
c. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana pembangunan gedung;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pembangunan gedung;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembangunan
Gedung sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pemeliharaan mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang
Perencanaan dan Tata Ruang pada bagian Pemeliharaan. Untuk menyelenggarakan tugas
sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pemeliharaan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka pemeliharaan prasarana dan sarana
gedung;
b. Pelaksanaan penelitian, perumusan, dan penyusunan konsep pemeliharaan gedung;
c. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan, dan pemeliharaan gedung;
d. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana gedung;
e. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan gedung;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐8
VI‐99
X‐99
LAPORAN AKHIR
X‐99
VI‐99
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembangunan
Gedung sesuai dengan bidang tugasnya.
Bidang Penataan Lingkungan dan Permukiman
Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman dipimpin oleh Kepala Bidang yang dalam
melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas. Kepala
Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan
Dinas Pekerjaan Umum dibidang Penataan lingkungan dan Permukiman. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Penataan Lingkungan dan
Permukiman mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis, perencanaan, pembangunan dan pemeliharaan bidang
penataan lingkungan;
b. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang penataan lingkungan;
c. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis bidang penataan lingkungan
sesuai kebijaksanaan yang telah ditetapkan Bupati;
d. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Penataan Lingkungan dan Permukiman terdiri dari :
a. Seksi Sanitasi dan Air Bersih;
b. Seksi Drainase dan Utilitas;
c. Seksi Permukiman.
Masing‐masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung
jawab kepada Kepala Bidang Penataan lingkungan dan Permukiman. Kepala Seksi Sanitasi dan Air
Bersih mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang Penataan lingkungan dan
Pemukiman pada Bagian Sanitasi dan Air Bersih. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Seksi Sanitasi dan Air Bersih mempunyai fungsi:
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis prasarana dan
sarana sanitasi dan air bersih perdesaan;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan sanitasi dan air bersih
perdesaan;
c. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana sanitasi dan air bersih perdesaan;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan sanitasi dan air bersih
perdesaan;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Penataan
Lingkungan dan Pemukiman sesuai dengan bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐9
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
Kepala Seksi Drainase dan Utilitas mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan
Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman pada bagian drainase dan utilitas. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Drainase dan Utilitas mempunyai
fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis prasarana dan
sarana drainase dan utilitas kota;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan drainase dan utilitas kota;
c. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana drainase dan utilitas kota;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan drainase dan utilitas kota;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Penataan
Lingkungan dan Pemukiman sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Permukiman mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang
Penataan Lingkungan dan Permukiman pada bagian Permukiman. Untuk menyelenggarakan tugas
sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Permukiman mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis prasarana dan
sarana penyehatan lingkungan;
b. Pelaksanaan penelitian, perumusan, dan penyusunan konsep pembangunan
permukiman yang sehat lingkungan;
c. Pelaksanaan Kerja sama dan koordinasi dengan pihak lain dalam pengembangan
permukiman penduduk;
d. Pembinaan Perizinan yang berhubungan dengan Pekerjaan Umum;
e. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan penyehatan lingkungan;
f. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana penyehatan lingkungan;
g. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan penyehatan lingkungan;
h. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Penataan
Lingkungan dan Permukiman sesuai dengan bidang tugasnya.
UPT Dinas Pekerjaan Umum mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas
Pekerjaan Umum sesuai dengan nomenklaturnya serta tugas‐tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas. UPT Pekerjaan Umum dibentuk dan ditetapkan dengan peraturan perundang‐
undangan berdasarkan kebutuhan daerah serta telah memenuhi kriteria dan ketentuan yang
telah ditetapkan dengan peraturan perundang‐undangan yang berlaku.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐10
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
3. Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bojonegoro
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Badan Lingkungan Hidup berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada
Bupati melalui Sekretaris Daerah. Badan Lingkungan Hidup dipimpin oleh Kepala Badan. Badan
Lingkungan Hidup mempunyai tugas dalam melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang Lingkungan Hidup. Kepala Badan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi
:
a. Pelaksanaan Perumusan kebijakan teknis di bidang Lingkungan Hidup;
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan Pemerintah Daerah di bidang Lingkungan Hidup;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Lingkungan Hidup;
d. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai bidang tugasnya.
Pada Badan Lingkungan Hidup dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas untuk
melaksanakan sebagian tugas Badan Lingkungan Hidup sesuai dengan nomenklaturnya serta
tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
B. Susunan Organisasi Susunan
Organisasi Badan Lingkungan Hidup, terdiri dari :
a. Kepala Badan
b. Sekretariat
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2. Sub Bagian Keuangan
3. Sub Bagian Program dan Laporan
c. Bidang Pengendalian Dampak Lingkungan
1. Sub Bidang Bina Teknis dan Penerapan Amdal
2. Sub Bidang Standarisasi dan Bina Lingkungan
d. Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan
1. Sub Bidang Pengawasan dan Kerusakan Lingkungan
2. Sub Bidang Rehabilitasi Lingkungan
e. Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan
1. Sub Bidang Konservasi Lingkungan
2. Sub Bidang Pemulihan Lingkungan
f. Bidang Pengkajian dan Laboratorium Lingkungan
1. Sub Bidang Pengujian
2. Sub Bidang Pengendalian Mutu
g. UPTB
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐11
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
Gambar 6. 3 Struktur Organisasi BLH Kab Bojonegoro
C. Bidang Terkait dengan Keciptakaryaan
Konservasi dan Pemulihan Lingkungan
Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan dipimpin oleh Kepala Bidang yang dalam
melaksanakan tugasnya bertanggungjawab kepada Kepala Badan melalui Sekretaris Badan.
Kepala Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan mempunyai tugas menyiapkan perumusan
kebijakan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang konservasi keanekaragaman hayati,
pemulihan dan pelestarian fungsi lingkungan hidup. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan kebijakan operasional di bidang konservasi keanekaragaman hayati,
pemulihan dan pelestarian fungsi lingkungan hidup;
b. Pelaksanaan inventarisasi kegiatan konservasi pemulihan dan pelestarian fungsi
lingkungan hidup
c. Pembinaan pelaksanaan konservasi, pemulihan dan pelestarian lingkungan hidup;
d. Pelaksanaan koordinasi rehabilitasi lahan dan konservasi keanekaragaman hayati;
e. Pelaksanaan koordinasi pemilihan fungsi lingkungan akibat bencana alam dan
kerusakan sumber daya alam hayati;
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan
bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐12
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan terdiri dari Sub Bidang Konservasi
Lingkungan dan Sub Bidang Pemulihan Lingkungan. Masing Sub Bidang dipimpin oleh Kepala Sub
Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Konservasi
dan Pemulihan Lingkungan. Kepala Sub Bidang Konservasi Lingkungan mempunyai tugas
menyiapkan perumusan kebijakan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang konservasi
keanekaragaman hayati dan pelestarian fungsi lingkungan hidup. Untuk menyelenggarakan
tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang Konservasi Lingkungan mempunyai fungsi:
a. Perumusan kebijakan operasional dibidang konservasi sumber daya alam dan
keanekaragaman hayati;
b. Pelaksanaan inventarisasi dan evaluasi konservasi keanekaragaman hayati;
c. Pelaksanaan upaya peningkatan pelestarian fungsi lingkungan;
d. Pelaksanaan koordinasi pembinaan bimbingan teknis konservasi keanekaragaman hayati;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan bidang
tugasnya.
Kepala Sub Bidang Pemulihan Lingkungan mempunyai tugas menyiapkan
perumusan kebijakan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang pemulihan lingkungan.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang Pemulihan
Lingkungan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan kebijakan pemulihan kerusakan lingkungan akibat bencana alam dan
degradasi fungsi lingkungan;
b. Pelaksanaan inventarisasi dan identifikasi kerusakan lingkungan akibat bencana alam dan
degradasi fungsi lingkungan;
c. Pelaksanaan koordinasi perencanaan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan pemulihan
kerusakan lingkungan akibat pencemaran dan degradasi fungsi lingkungan;
d. Pelaksanaan pemulihan kerusakan dan fungsi lingkungan hidup akibat bencana alam dan
degradasi fungsi lingkungan;
e. Pelaksanaan koordinasi penetapan kawasan rawan kerusakan lingkungan;
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan
bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐13
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
4. Dinas Kebersihan dan Pertamanan
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Kebersihan dan Pertamanan merupakan unsur pelaksana Otonomi Daerah,
berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dinas
Kebersihan dan Pertamanan dipimpin oleh Kepala Dinas. Dinas Kebersihan dan Pertamanan
mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan
tugas pembantuan. Dinas Kebersihan dan Pertamanan mempunyai tugas pokok melaksanakan
urusan Pemerintahan Daerah dan tugas Pembantuan bidang Kebersihan dan Pertamanan. Dinas
Kebersihan dan Pertamanan mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Kebersihan dan Pertamanan;
b. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Kebersihan
dan Pertamanan;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Kebersihan dan Pertamanan; dan
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas untuk
melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional Dinas yang mempunyai wilayah kerja satu
atau beberapa Kecamatan.
B. Susunan Organisasi
Susunan Organisasi Dinas Kebersihan dan Pertamanan, terdiri dari :
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2. Sub Bagian Keuangan
3. Sub Bagian Program dan Laporan
c. Bidang Kebersihan
1. Seksi Kebersihan Jalan, Saluran, dan Selokan
2. Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah
d. Bidang Pertamanan dan Keindahan
1. Seksi Pertamanan dan Keindahan
2. Seksi Kebersihan dan Pemeliharaan Taman
e. Bidang Sarana dan Prasarana
1. Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana
2. Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
f. UPTD
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐14
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
Gambar 6. 4 Struktur Organisasi DKP Kab Bojonegoro
C. Bidang yang terkait dengan Keciptakaryaan
1. Kebersihan
Bidang Kebersihan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang dalam melaksanakan
tugasnya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Kebersihan dan
Pertamanan melalui sekretaris dinas. Kepala Bidang Kebersihan mempunyai tugas melaksanakan
sebagian urusan Dinas Kebersihan dan Pertamanan di bidang Perencanaan, Pengendalian dan
Penyelenggaraan Kebersihan serta evaluasi dan pelaporan. Untuk menyelenggarakan tugas
sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Kebersihan mempunyai fungsi :
a. Perencanaan segala usaha kebersihan untuk mewujudkan daerah /kota yang bersih, rapi
dan sehat;
b. Penyusunan program kerja di bidang kebersihan;
c. Penyelenggaraan kebersihan dan fasilitas‐fasilitas umum ;
d. Pengadaan koordinasi dengan seksi‐seksi di lingkungan Dinas Kebersihan dan
Pertamanan untuk menyusun perencanaan dan progarm;
e. Pelaksanaan pengendalian teknis atas pelaksanaan kegiatan dibidang kebersihan;
f.
Pengumpulan dan pengolahan data serta menyajikan dokumentasi dan informasi
tentang kegiatan di bidang kebersihan;
g. Pengadaan evaluasi dan menyusun laporan kegiatan penyelenggaraan kebersihan;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐15
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
h. Pengkoordinasian dan mengadakan hubungan kerjasama dengan instansi/ satuan kerja
lain guna kelancaran dan sinergi pelaksaan tugas;
Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya. Bidang Kebersihan terdiri dari :
a. Seksi Kebersihan Jalan, Saluran dan Selokan;
b. Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah.
Masing‐masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi dan bertanggungjawab kepada Kepala
Bidang Kebersihan. Kepala Seksi Kebersihan Jalan, Saluran dan Selokan mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas bidang Pertamanan dan Keindahan pada Bagian Kebersihan Jalan,
Saluran dan Selokan. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi
Kebersihan Jalan, Saluran dan Selokan mempunyai fungsi :
a. Pelaksanaan pembersihan jalan‐jalan umum, tempat‐tempat umum, saluran induk kota
dan saluran jalan protokol kota;
b. Pengaturan dan penyelenggaraan kebersihan kota serta pencegahan pencemaran
lingkungan hidup;
c. Pengusahaan terciptanya kebersihan daerah yang sesuai dan selaras;
d. Pembantuan dan pembinaan usaha‐usaha kebersihan yang dilaksanakan oleh
masyarakat;
e. Pengiventarisasian serta memelihara peralatan yang diperlukan untuk melaksanakan
kegiatan kebersihan jalan dan saluran;
f. Penyelenggaraan pembudidayaan pemanfaatan air kotor untuk dapatnya
didayagunakan;
g. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kebersihan sesuai dengan
bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas bidang Kebersihan pada bagian Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan
Sampah mempunyai fungsi :
a. Pelaksanaan pengangkutan dan pembuangan sampah dari bak‐bak sampah atau
penampungan sementara ke tempat pengelolaan akhir;
b. Penyelenggaraan pembuatan bak sampah atau tempat penampungan sementara dan
menjaga ketertiban dan keteraturan pembuangan sampah;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐16
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
c. Penyelenggaraan proses pengelolaan sampah dari sumbernya (pemilahan, daur
ulang/3R) dan memproses menjadikompos (pembudidayaan sampah;
d. Pemeliharaan keteraturan dan ketertiban pada pengelolaan sampah di tempat
pengelolaan akhir;
e. Pelaksanaan pemusnahan serta pemanfaatan sampah guna mencegah terjadinya
pencemaran lingkungan;
f.
Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kebersihan sesuai dengan
bidang tugasnya.
2. Sarana dan Prasarana
Bidang Sarana dan Prasarana dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang dalam
melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas Kebersihan
dan Pertamanan melalui Sekretaris Dinas. Kepala Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai tugas
melaksanakan sebagian urusan Dinas Kebersihan dan Pertamanan di bidang perencanaan, program,
pengendalian dan penyelenggaraan pembangunan sarana prasarana Dinas Kebersihan dan
Pertamanan serta pelaksanaan, pengawasan, evaluasi dan pelaporan.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana
mempunyai fungsi :
a. Pembuatan perencanaan pembangunan, pengadaan dan pemeliharaan sarana dan
prasarana Dinas Kebersihan dan Pertamanan;
b. Penyusunan program kerja dibidang kebersihan dan pertamanan;
c. Pelaksanaan pengamanan dan bimbingan teknis pelaksana program;
d. Pelaksanaan pengawasan/ pengendalian dan evaluasi kegiatan operasional dan aktivitas
Dinas Kebersihan dan Pertamanan;
e. Penyusunan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas Kebersihan dan
Pertamanan;
f. Penyusunan rencana kebutuhan untuk mewujudkan daerah yang aman, sehat, rapi dan
indah;
g. Pelaksanaan koordinasi dan mengadakan penelitian sebagai bahan pengembangan di bidang
kebersihan dan pertamanan;
h. Pelaksanaan koordinasi dengan seksi‐seksi di lingkungan Dinas Kebersihan dan
Pertamanan untuk menyusun perencanaan dan program;
i. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Kebersihan dan
Pertamanan sesuai bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐17
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
Bidang Sarana dan Prasarana terdiri dari :
a. Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana;
b. Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana.
Masing‐masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi dan bertanggung jawab kepada
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana. Kepala Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Sarana dan Prasarana pada Bagian
Pembangunan Sarana dan Prasarana.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pembangunan
Sarana dan Prasarana mempunyai fungsi:
a. Pengadaan survey dan penelitian serta evaluasi terhadap masalah kebutuhan sarana dan
prasarana Dinas Kebersihan dan pertamanan;
b. Pelaksanaan koordinasi dalam rangka menghimpun, mengolah data aset‐aset Dinas;
c. Pelaksanaan/ penyelenggaraan program yang telah disusun sesuai rencana;
d. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis atas pelaksanaan pembangunan atau
Dinas Kebersihan dan Pertamanan;
e. Pengadaan evaluasi dan merangkum laporan semua kegiatan pembangunan Dinas
Kebersihan dan Pertamanan;
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Sarana dan
Prasarana sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas Bidang Sarana dan Prasarana pada Bagian Pemeliharaan Sarana dan Prasarana. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana mempunyai fungsi:
a. Penyiapan kebutuhan dan pengadaan peralatan operasional Dinas Kebersihan dan
Pertamanan;
b. Pengaturan dan pengamanan pemakaian peralatan dan bahan bakar untuk
pelaksanaan tugas;
c. Pelaksanaan pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana dinas;
d. Penyusunan inventarisasi dan laporan berkala tentang keadaan sarana dan prasarana dinas;
e. Pembuatan jadwal dan pelaksanaan perawatan dan perbaikan secara berkala semua
peralatan dan kendaraan operasional dinas;
f. Penyiapan dan pengaturan pemakaian semua peralatan untuk kegiatan operasional;
g. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Sarana dan
h. Prasarana sesuai dengan bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐18
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
5. Perusahaan Daerah Air Minum
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sebagai Perusahaan milik Pemerintah Daerah
Kabupaten Bojonegoro mempunyai tugas pokok yaitu menyelenggarakan pengelolaan air minum
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang mencakup aspek sosial, kesehatan dan
pelayanan umum, dimana mempunyai fungsi :
a. Pelayanan umum/jasa,
b. Menyelenggarakan kemanfaatan umum dan
c. Meningkatkan pendapatan asli daerah
B. Susunan Organisasi
Adapun susunan organisasi dari Perusahaan Daerah Air Minum terdiri atas :
a. Badan Pengawas
b. Direksi
c. Unsur‐unsur staf
C. Bidang yang terkait dengan Keciptakaryaan
1. Direktur Bidang Teknik
Direktur Bidang Teknik membawahi :
2. Bagian Produksi Bagian ini dipimpin oleh Kepala Bagian Produksi dimana mempunyai tugas:
─
Menyelenggarakan pengendalian atas kualitas dan kuantitas produksi air, termasuk
penyusunan rencana kebutuhan material produksi
─
Mengatur, menyelenggarakan fungsi‐fungsi mekanik mesin, ketenagaan, kualitas serta
laboratorium
─
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Direktur Bidang Teknik
Bagian produksi terdiri dari :
Sub Bagian Produksi yang mempunyai tugas :
─
Melaksanakan program dan usaha peningkatan produksi dari sumber air, air tanah,
air permukaan baik untuk jangka pendek, menengah maupun jangka panjang sesuai
kebijaksanaan umum
─
Menyelenggarakan pengaturan sistem/proses produksi air
─
Mengatur pendayagunaan dan pengawasan tenaga operasional
─
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Produksi
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐19
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
Sub Bagian Pengolahan, yang mempunyai tugas
─
─
Menyusun rencana kebutuhan material produksi
Menyelenggarakan pengaturan standart pemakaian bahan kimia produksi air sesuai
dengan ketentuan yang ada
─
Menyelenggarakan pencegahan terjadinya polusi air baku dan mengadakan
pemeriksaan air di laboratorium
─
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Produksi dimana
kedua sub bagian ini dikepalai oleh kepala sub bagian yang berada dibawah bagian dan
bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Produksi
3. Bagian Distribusi
Bagian distribusi dipimpin oleh Kepala Bagian distribusi yang mempunyai tugas :
−
Mengawasi pemasangan dan pemeliharaan pipa‐pipa distribusi dalam rangka
pembagian secara merata dan erus menerus serta melayani gangguan
−
Mengatur, menyelenggarakan fungsi jaringan, pipa pompa tekan dan pelayanan
gangguan
−
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Direktur Bidang Teknik
Bagian distribusi terdiri dari :
a. Sub Bagian distribusi pemasangan,
b. Sub Bagian Meter Segel dimana kedua sub bagian ini dipimpin oleh kepala sub
bagian yang berada dibawah bagian dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bagian Distribusi
4. Bagian Perencanaan Teknik
Bagian ini dipimpin oleh Kepala Bagian dimana mempunyai tugas :
a. Mengadakan persediaan cadangan air minum guna keperluan distribusi
b. Merencanakan pengadaan tehnik bangunan air minum serta mengendalikan
kualitas dan kuantitas termasuk menjamin rencana kebutuhan
c. Mengadakan penyediaan sarana air minum untuk program‐program
penyambungan dan pengawas pendistribusian
d. Membantu direksi dan memberikan saran‐saran dan pertimbangan kepada
Direksi
Bagian Perencanaan Tehnik terdiri dari :
1. Sub Bagian Perencanaan, yang bertugas :
a. Mempersiapkan rencana proyek beserta biaya anggaran yang akan
dilaksanakan oleh Perusahaan Daerah Air Minum
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐20
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
b. Mengadakan perencanaan cadangan air minum untuk keperluan distribusi
c. Meneliti dan menganalisa secara cermat rencana biaya untuk pekerjaan yang telah
dibuat
d. Melakukan survei untuk perencanaan suatu bangunan di lingkungan
perusahaan daerah
e. Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian
Perencanaan Teknik
2. Sub Bagian Pengawasan, yang mempunyai tugas :
a. Mengadakan pengewasan, pemeriksaan dan mengevaluasi pelaksanaan program‐
program perusahaan daerah serta membuat laporan tentang hasil pelaksanaan
pengawasan dilapangan
b. Mengadakan penelitian tentang kualitas pemasangan instalasi yang menyangkut
teknik pemasangan dan pemeliharaan
c. Menghimpun data, melakukan analisa dan penilaian, menyusun laporan serta
menyusun statistik dan dokumentasi dan menyusun pengembangan Perusahaan
Daerah
d. Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Perencanaan Tehnik
dimana kedua sub bagian ini dikepalai oleh Kepala Sub Bagian yang bertanggung jawab
kepada Kepala Bagian Perencanaan Tehnik
5. Bagian Peralatan Teknik
Bagian ini dipimpin oleh Kepala Bagian dimana mempunyai tugas :
─ Mengurus perbekalan material dan peralatan tehnik
─ Mengetes, meneliti dan menilai peralatan tehnik sesuai dengan kebutuhan perusahaan
─ Membantu dan melaksanakan tugas‐tugas yang diberikan oleh atasan
Bagian Peralatan tehnik terdiri dari :
a. Sub Bagian Pemeliharaan Bangunan Umum, yang mempunyai tugas :
─ Mengajukan kebutuhan perbaikan material dan peralatan umum
─ Meneliti dan menilai peralatan umum sesuai dengan kebutuhan perusahaan
─ Menginventarisir dan menyalurkan peralatan umum sesuai permintaan
─ Melaksanakan administrasi kebutuhan dan pengeluaran peralatan umum
─ Menginventarisir jenis dan tingkat kerusakan seluruh peralatan umum
─ Mengadakan pemeliharaan terhadap peralatan umum perusahaan atas dasar hasil
inventarisasi kerusakan
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐21
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
─ Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh kepala bagian tehnik
b. Sub Bagian Pemeliharaan Instalasi, yang mempunyai tugas :
─ Mengajukan kebutuhan perbekalan material dan peralatan teknik
─ Mengetes, meneliti dan menilai peralatan teknik sesuai dengan kebutuhan
perusahaan
─ Menginventarisir dan menyalurkan peralatan teknik sesuai dengan
permintaan
─ Melaksanakan administrasi kebutuhan dan pengeluaran peralatan teknik
─ Menginventarisir jenis dan tingkat kerusakan seluruh kerusakan instalasi
perusahaan
─ Mengadakan pemeliharaan terhadap peralatan instalasi perusahaan atas dasar
hasil inventarisasi kerusakan
─ Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh kepala bagian teknik
Untuk membantu Direktur Utama dalam penyelenggaraan perusahaan diadakan cabang
yang pembentukannya terlebih dahulu mendapat pesetujuan Kepala Daerah dan berkedudukan di
Ibu Kota Kecamatan.
Gambar 6. 5 Struktur Organisasi PDAM Kab Bojonegoro
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐22
VI‐
LAPORAN AKHIR
VI‐
6.1.2 Kondisi Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya
Sebagaimana ditetapkan dalam Program Reformasi Birokrasi, penataan tata laksana
merupakan salah satu prioritas program untuk peningkatan kapasitas kelembagaan. Tata laksana
organisasi yang perlu dikembangkan adalah menciptakan hubungan kerja antar perangkat daerah
dengan menumbuhkembangkan rasa kebersamaan dan kemitraan dalam melaksanakan beban
kerja dan tanggung jawab bagi peningkatan produktifitas dan kinerja.
Secara internal, keorganisasian bidang Cipta Karya, perlu mengembangkan hubungan
fungsional sesuai dengan kompetensi dan kemandirian dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan
wewenang untuk masing‐masing bidang/seksi. Selanjutnya juga perlu dikembangkan hubungan
X‐11
LAPORAN AKHIR
X‐11
VI‐11
Bab 6
Kerangka Kelembagaan
dan Regulasi
6.1. Kerangka Kelembagaan
Identifikasi mengenai kondisi organisasi menguraikan secara sistematis tentang dasar
hukum, kedudukan, tugas, fungsi, dan wewenang instansi‐instansi terkait langsung dengan RPIJM
Kabupaten Bojonegoro yang disusun dalam perencanaan, pemrograman, pelaksanaan, dan
operasi pemeliharaan. Pengembangan sumber daya manusia di Kabupaten Bojonegoro
disesuaikan dengan kondisi sosial penduduk dan potensi sumber daya alam di lingkungan sekitar
tempat tinggal penduduk sekaligus tempat mencari penghidupan. Beberapa strategi
pengembangan sumber daya manusia antara lain :
Mendorong masyarakat untuk mandiri dengan berwiraswasta sehingga dapat
mengurangi tingkat jumlah penduduk yang menjadi buruh tani.
Peningkatan produktifitas penduduk baik di bidang pertanian, industri dan pariwisata.
Peningkatan produktifitas ini dapat dilakukan dengan memberikan pelatihan ketrampilan
praktis untuk dapat mengembangkan hasil produksi di bidang kerja masing‐masing.
Memberikan penyuluhan tentang pentingnya melakukan eksploitasi sumber daya alam
yang berwawasan lingkungan untuk menjaga kelangsungan keseimbangan ekosistem
alam di Kabupaten Bojonegoro.
Terkait dengan penyusunan RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017 – 2021, maka
lembaga pemerintahan (instansi) yang terkait yaitu Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) Kabupaten Bojonegoro, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bojonegoro, Badan
Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bojonegoro, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP)
Kabupaten Bojonegoro, , dan PDAM Kabupaten Bojonegoro.
6.1.1 Struktur Organisasi dan Tupoksi Instansi Bidang Cipta Karya
1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bojonegoro
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan unsur Perencana Pemerintahan
Daerah, berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris
Daerah. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dipimpin oleh Kepala Badan. Badan
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐1
VI‐22
X‐22
LAPORAN AKHIR
X‐22
VI‐22
Perencanaan Pembangunan Daerah mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan
pelaksanaan Kebijakan Daerah di Bidang Perencanaan Pembangunan Daerah. Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah, mempunyai fungsi:
a) perumusan kebijakan teknis perencanaan;
b) pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembangunan;
c) pembinaan dan pelaksanaan tugas di Bidang Perencanaan Pembangunan Daerah.
B. Susunan Organisasi
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, terdiri dari :
a) Kepala
b) Sekretariat :
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2. Sub Bagian Keuangan
3. Sub Bagian Program dan Laporan
c) Bidang Fisik dan Prasarana
1. Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
2. Sub Bidang Prasarana Wilayah
d) Bidang Sosial dan Budaya
1. Sub Bidang Kesejahteraan Rakyat
2. Sub Bidang Sosial Politik dan Pemerintahan
e) Bidang Ekonomi
1. Sub Bidang Industri, Perdagangan, Koperasi, dan Investasi
2. Sub Bidang Pertanian, Pertambangan dan Energi
f) Bidang Penelitian dan Pengembangan
1. Sub Bidang Ekonomi dan Pembangunan
2. Sub Bidang Sosial Politik, Pemerintahan, dan Kemasyarakatan
g) Unit Pelaksana Teknis Badan
h) Kelompok Jabatan Fungsional
C. Bidang Terkait dengan Keciptakaryaan
Terkait dengan pelaksanaan rencana program investasi keciptakaryaan, bidang yang
terlibat di dalamnya adalah Bidang Fisik Dan Prasarana. Bidang Fisik dan Prasarana dipimpin oleh
Kepala Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Badan
melalui Sekretaris Badan. Kepala Bidang Fisik dan Prasarana mempunyai tugas melaksanakan dan
mengkoordinasikan kegiatan perencanaan pembangunan Pekerjaan Umum, Pengairan,
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐2
VI‐33
X‐33
LAPORAN AKHIR
X‐33
VI‐33
Kebersihan dan Pertamanan, Perhubungan, pariwisata, sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Fisik Sarana dan
Prasarana mempunyai fungsi:
a. Pelaksanaan kegiatan perencanaan pembangunan Pekerjaan Umum, Pengairan,
Kebersihan dan Pertamanan, Perhubungan, Pariwisata, Sumber daya Alam dan
Lingkungan Hidup;
b. Pengkoordinasian rencana pembangunan Pekerjaan Umum, Pengairan, Kebersihan dan
Pertamanan, Perhubungan, Pariwisata, Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup yang
disusun oleh dinas‐dinas daerah, Satuan Organisasi lain dalam lingkungan pemerintah
daerah;
c. Pelaksanaan inventarisasi permasalahan di bidang fisik dan prasarana serta merumuskan
langkah‐langkah kebijaksanaan pemecahannya;
d. Pelaksanaan dan atau pengkoordinasian penyusunan program tahunan di bidang fisik dan
prasarana yang meliputi Pekerjaan Umum, Pengairan, Kebersihan dan Pertamanan,
Perhubungan, pariwisata, sumber daya alam dan lingkungan hidup dalam rangka
pelaksanaan RPJP, RPJMD, dan RENSTRA Kabupaten atau proyek‐proyek yang diusulkan
kepada pemerintah propinsi untuk dimasukkan ke dalam program daerah propinsi dan atau
yang diusulkan kepada pemerintah pusat untuk dimasukkan ke dalam program tahunan
nasional.
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Fisik dan Prasarana terdiri dari :
a. Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup;
b. Sub Bidang Prasarana Wilayah.
Masing‐masing Sub Bidang sebagaimana dimaksud, dipimpin oleh seorang Kepala Sub
Bidang yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Fisik dan
Prasarana. Kepala Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas
mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan program pemantapan sumber daya alam
dan pemeliharaan lingkungan hidup yang serasi. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup mempuyai fungsi:
a. Pengkoordinasian perencanaan pemantapan dan pengelolaan sumber daya alam non
pertambangan dan energi;
b. Pengkoordinasian perencanaan pemeliharaan lingkungan hidup;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐3
VI‐44
X‐44
LAPORAN AKHIR
X‐44
VI‐44
c. Pelaksanaan inventarisasi permasalahan pengelolaan sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
d. Penyiapan bahan perumusan dan kajian tentang sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
e. Perumusan perencanaan kegiatan dalam pengembangan sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
f.
Pelaksanaan Monitoring dan evaluasi pengendalian sumber daya alam non
pertambangan, energi dan lingkungan hidup;
g. Penyiapan bahan penyusunan RPJP, RPJMD dan Rencana Strategis Badan
Perencanaan dan Pembangunan Daerah;
h. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Fisik dan Prasarana
sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Sub Bidang Prasarana Wilayah mempunyai tugas mempersiapkan bahan
penyusunan rencana dan program pemantapan prasarana wilayah. Untuk menyelenggarakan
tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang Prasarana Wilayah mempuyai fungsi:
a. Pelaksanaan koordinasi perencanaan pembangunan prasarana yang meliputi Pekerjaan
Umum, Pengairan, Kebersihan dan Pertamanan, Perhubungan dan Pariwisata;
b. Penghimpunan, pengolahan bahan / data perencanaan Tata Ruang (RTRW) Penyiapan
bahan perumusan kebijakan dan koordinasi kegiatan dan pengembangan prasarana
Kabupaten;
c. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dalam rangka pengendalian dan
Pengembangan Prasarana Kabupaten;
d. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan Kegiatan perencanaan pembangunan di bidang
prasarana Kabupaten;
e. Penyiapan bahan penyusunan RPJP, RPJMD dan Rencana Strategis Badan
Perencanaan dan Pembangunan Daerah;
f.
Pelaksanaan inventarisasi permasalahan di bidang fisik dan prasarana serta merumuskan
langkah‐langkah kebijaksanaan pemecahannya;
g. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Fisik dan
Prasarana sesuai dengan bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐4
VI‐55
X‐55
LAPORAN AKHIR
X‐55
VI‐55
Gambar 6. 1 Struktur Organisasi Bappeda Kab Bojonegoro
2. Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bojonegoro
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Pekerjaan Umum merupakan unsur pelaksana otonomi daerah, berkedudukan
di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dinas Pekerjaan
Umum dipimpin oleh Kepala Dinas. Dinas Pekerjaan Umum mempunyai tugas melaksanakan
urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan. Dinas Pekerjaan
Umum, mempunyai tugas Pokok melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah dan tugas
Pembantuan bidang Pekerjaan Umum. Dinas Pekerjaan Umum, mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pekerjaan Umum;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Pekerjaan
Umum;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Pekerjaan Umum; dan Pelaksanaan
tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pada Dinas Pekerjaan Umum dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas untuk
melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional Dinas yang mempunyai wilayah kerja
satu atau beberapa Kecamatan.
B. Susunan Organisasi
Susunan Organisasi Dinas Pekerjaan Umum terdiri dari :
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐5
VI‐66
X‐66
LAPORAN AKHIR
X‐66
VI‐66
Sub Bagian Keuangan
Sub Bagian Program dan Laporan
c. Bidang Pembangunan Jalan
Seksi Perencanaan
Seksi Pembangunan dan Pemeliharaan
Seksi Penerangan Jalan Umum
d. Bidang Pembangunan Jembatan
Seksi Perencanaan
Seksi Pembangunan dan Pemeliharaan
e. Bidang Pembangunan Gedung
Seksi Perencanaan dan Tata Ruang
Seksi Pembangunan
Seksi Pemeliharaan
f. Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman
Seksi Sanitasi dan Air Bersih
Seksi Drainase dan Utilitas
Seksi Pemukiman
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐6
VI‐77
X‐77
LAPORAN AKHIR
X‐77
VI‐77
Gambar 6. 2 Struktur Organisasi Dinas Pekerjaan Umum Kab Bojonegoro
C. Bidang Terkait dengan Keciptakaryaan
Bidang Pembangunan Gedung
Bidang Pembangunan Gedung dipimpin oleh Kepala Bidang yang dalam melaksanakan
tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas. Kepala Bidang
Pembangunan Gedung mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Dinas Pekerjaan
Umum dibidang Pembangunan Gedung. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud,
Kepala Bidang Pembangunan Gedung mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis, perencanaan, pembangunan dan pemeliharaan bidang
pembangunan gedung;
b. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang Pembangunan Gedung;
c. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis bidang Pembangunan Gedung
sesuai kebijaksanaan yang telah ditetapkan Bupati;
d. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Pembangunan Gedung terdiri dari :
a. Seksi Perencanaan dan Tata Ruang;
b. Seksi Pembangunan;
c. Seksi Pemeliharaan.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐7
VI‐88
X‐88
LAPORAN AKHIR
X‐88
VI‐88
Masing‐masing seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung
jawab kepada Kepala Bidang Pembangunan Gedung. Kepala Seksi perencanaan dan Tata
Ruang mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang Pembangunan Gedung pada
Bagian perencanaan dan Tata Ruang. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud,
Kepala Seksi perencanaan dan Tata Ruang mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis perencanaan dan
tata ruang;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan teknis perencanaan dan tata
ruang;
c. Pengaturan teknis perencanaan dan tata ruang;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka perencanaan gedung dan tata ruang;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembangunan
Gedung sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pembangunan mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang
Pembangunan Gedung pada bagian pembangunan. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Seksi pembangunan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis pembangunan
gedung ;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan pembangunan gedung;
c. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana pembangunan gedung;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pembangunan gedung;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembangunan
Gedung sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pemeliharaan mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang
Perencanaan dan Tata Ruang pada bagian Pemeliharaan. Untuk menyelenggarakan tugas
sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pemeliharaan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka pemeliharaan prasarana dan sarana
gedung;
b. Pelaksanaan penelitian, perumusan, dan penyusunan konsep pemeliharaan gedung;
c. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan, dan pemeliharaan gedung;
d. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana gedung;
e. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan gedung;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐8
VI‐99
X‐99
LAPORAN AKHIR
X‐99
VI‐99
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Pembangunan
Gedung sesuai dengan bidang tugasnya.
Bidang Penataan Lingkungan dan Permukiman
Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman dipimpin oleh Kepala Bidang yang dalam
melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris Dinas. Kepala
Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan
Dinas Pekerjaan Umum dibidang Penataan lingkungan dan Permukiman. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Penataan Lingkungan dan
Permukiman mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis, perencanaan, pembangunan dan pemeliharaan bidang
penataan lingkungan;
b. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang penataan lingkungan;
c. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis bidang penataan lingkungan
sesuai kebijaksanaan yang telah ditetapkan Bupati;
d. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Penataan Lingkungan dan Permukiman terdiri dari :
a. Seksi Sanitasi dan Air Bersih;
b. Seksi Drainase dan Utilitas;
c. Seksi Permukiman.
Masing‐masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada dibawah dan bertanggung
jawab kepada Kepala Bidang Penataan lingkungan dan Permukiman. Kepala Seksi Sanitasi dan Air
Bersih mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang Penataan lingkungan dan
Pemukiman pada Bagian Sanitasi dan Air Bersih. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Seksi Sanitasi dan Air Bersih mempunyai fungsi:
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis prasarana dan
sarana sanitasi dan air bersih perdesaan;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan sanitasi dan air bersih
perdesaan;
c. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana sanitasi dan air bersih perdesaan;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan sanitasi dan air bersih
perdesaan;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Penataan
Lingkungan dan Pemukiman sesuai dengan bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐9
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
Kepala Seksi Drainase dan Utilitas mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan
Bidang Penataan Lingkungan dan Pemukiman pada bagian drainase dan utilitas. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Drainase dan Utilitas mempunyai
fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis prasarana dan
sarana drainase dan utilitas kota;
b. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan drainase dan utilitas kota;
c. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana drainase dan utilitas kota;
d. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan drainase dan utilitas kota;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Penataan
Lingkungan dan Pemukiman sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Permukiman mempunyai tugas melaksanakan sebagian urusan Bidang
Penataan Lingkungan dan Permukiman pada bagian Permukiman. Untuk menyelenggarakan tugas
sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Permukiman mempunyai fungsi :
a. Penyusunan dan pengolahan data dalam rangka penyusunan teknis prasarana dan
sarana penyehatan lingkungan;
b. Pelaksanaan penelitian, perumusan, dan penyusunan konsep pembangunan
permukiman yang sehat lingkungan;
c. Pelaksanaan Kerja sama dan koordinasi dengan pihak lain dalam pengembangan
permukiman penduduk;
d. Pembinaan Perizinan yang berhubungan dengan Pekerjaan Umum;
e. Pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengelolaan penyehatan lingkungan;
f. Pengaturan, pemeliharaan prasarana dan sarana penyehatan lingkungan;
g. Pelaksanaan bimbingan teknis dalam rangka pemeliharaan penyehatan lingkungan;
h. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Penataan
Lingkungan dan Permukiman sesuai dengan bidang tugasnya.
UPT Dinas Pekerjaan Umum mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas
Pekerjaan Umum sesuai dengan nomenklaturnya serta tugas‐tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Dinas. UPT Pekerjaan Umum dibentuk dan ditetapkan dengan peraturan perundang‐
undangan berdasarkan kebutuhan daerah serta telah memenuhi kriteria dan ketentuan yang
telah ditetapkan dengan peraturan perundang‐undangan yang berlaku.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐10
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
3. Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bojonegoro
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Badan Lingkungan Hidup berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada
Bupati melalui Sekretaris Daerah. Badan Lingkungan Hidup dipimpin oleh Kepala Badan. Badan
Lingkungan Hidup mempunyai tugas dalam melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang Lingkungan Hidup. Kepala Badan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi
:
a. Pelaksanaan Perumusan kebijakan teknis di bidang Lingkungan Hidup;
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan Pemerintah Daerah di bidang Lingkungan Hidup;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Lingkungan Hidup;
d. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai bidang tugasnya.
Pada Badan Lingkungan Hidup dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas untuk
melaksanakan sebagian tugas Badan Lingkungan Hidup sesuai dengan nomenklaturnya serta
tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan.
B. Susunan Organisasi Susunan
Organisasi Badan Lingkungan Hidup, terdiri dari :
a. Kepala Badan
b. Sekretariat
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2. Sub Bagian Keuangan
3. Sub Bagian Program dan Laporan
c. Bidang Pengendalian Dampak Lingkungan
1. Sub Bidang Bina Teknis dan Penerapan Amdal
2. Sub Bidang Standarisasi dan Bina Lingkungan
d. Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan
1. Sub Bidang Pengawasan dan Kerusakan Lingkungan
2. Sub Bidang Rehabilitasi Lingkungan
e. Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan
1. Sub Bidang Konservasi Lingkungan
2. Sub Bidang Pemulihan Lingkungan
f. Bidang Pengkajian dan Laboratorium Lingkungan
1. Sub Bidang Pengujian
2. Sub Bidang Pengendalian Mutu
g. UPTB
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐11
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
Gambar 6. 3 Struktur Organisasi BLH Kab Bojonegoro
C. Bidang Terkait dengan Keciptakaryaan
Konservasi dan Pemulihan Lingkungan
Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan dipimpin oleh Kepala Bidang yang dalam
melaksanakan tugasnya bertanggungjawab kepada Kepala Badan melalui Sekretaris Badan.
Kepala Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan mempunyai tugas menyiapkan perumusan
kebijakan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang konservasi keanekaragaman hayati,
pemulihan dan pelestarian fungsi lingkungan hidup. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana
dimaksud, Kepala Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan kebijakan operasional di bidang konservasi keanekaragaman hayati,
pemulihan dan pelestarian fungsi lingkungan hidup;
b. Pelaksanaan inventarisasi kegiatan konservasi pemulihan dan pelestarian fungsi
lingkungan hidup
c. Pembinaan pelaksanaan konservasi, pemulihan dan pelestarian lingkungan hidup;
d. Pelaksanaan koordinasi rehabilitasi lahan dan konservasi keanekaragaman hayati;
e. Pelaksanaan koordinasi pemilihan fungsi lingkungan akibat bencana alam dan
kerusakan sumber daya alam hayati;
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan
bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐12
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
Bidang Konservasi dan Pemulihan Lingkungan terdiri dari Sub Bidang Konservasi
Lingkungan dan Sub Bidang Pemulihan Lingkungan. Masing Sub Bidang dipimpin oleh Kepala Sub
Bidang yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Konservasi
dan Pemulihan Lingkungan. Kepala Sub Bidang Konservasi Lingkungan mempunyai tugas
menyiapkan perumusan kebijakan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang konservasi
keanekaragaman hayati dan pelestarian fungsi lingkungan hidup. Untuk menyelenggarakan
tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang Konservasi Lingkungan mempunyai fungsi:
a. Perumusan kebijakan operasional dibidang konservasi sumber daya alam dan
keanekaragaman hayati;
b. Pelaksanaan inventarisasi dan evaluasi konservasi keanekaragaman hayati;
c. Pelaksanaan upaya peningkatan pelestarian fungsi lingkungan;
d. Pelaksanaan koordinasi pembinaan bimbingan teknis konservasi keanekaragaman hayati;
e. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan bidang
tugasnya.
Kepala Sub Bidang Pemulihan Lingkungan mempunyai tugas menyiapkan
perumusan kebijakan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang pemulihan lingkungan.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Sub Bidang Pemulihan
Lingkungan mempunyai fungsi :
a. Penyusunan kebijakan pemulihan kerusakan lingkungan akibat bencana alam dan
degradasi fungsi lingkungan;
b. Pelaksanaan inventarisasi dan identifikasi kerusakan lingkungan akibat bencana alam dan
degradasi fungsi lingkungan;
c. Pelaksanaan koordinasi perencanaan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan pemulihan
kerusakan lingkungan akibat pencemaran dan degradasi fungsi lingkungan;
d. Pelaksanaan pemulihan kerusakan dan fungsi lingkungan hidup akibat bencana alam dan
degradasi fungsi lingkungan;
e. Pelaksanaan koordinasi penetapan kawasan rawan kerusakan lingkungan;
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan
bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐13
VI‐
X‐
LAPORAN AKHIR
X‐
VI‐
4. Dinas Kebersihan dan Pertamanan
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Kebersihan dan Pertamanan merupakan unsur pelaksana Otonomi Daerah,
berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dinas
Kebersihan dan Pertamanan dipimpin oleh Kepala Dinas. Dinas Kebersihan dan Pertamanan
mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan
tugas pembantuan. Dinas Kebersihan dan Pertamanan mempunyai tugas pokok melaksanakan
urusan Pemerintahan Daerah dan tugas Pembantuan bidang Kebersihan dan Pertamanan. Dinas
Kebersihan dan Pertamanan mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Kebersihan dan Pertamanan;
b. penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Kebersihan
dan Pertamanan;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Kebersihan dan Pertamanan; dan
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas untuk
melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional Dinas yang mempunyai wilayah kerja satu
atau beberapa Kecamatan.
B. Susunan Organisasi
Susunan Organisasi Dinas Kebersihan dan Pertamanan, terdiri dari :
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2. Sub Bagian Keuangan
3. Sub Bagian Program dan Laporan
c. Bidang Kebersihan
1. Seksi Kebersihan Jalan, Saluran, dan Selokan
2. Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah
d. Bidang Pertamanan dan Keindahan
1. Seksi Pertamanan dan Keindahan
2. Seksi Kebersihan dan Pemeliharaan Taman
e. Bidang Sarana dan Prasarana
1. Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana
2. Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
f. UPTD
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐14
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
Gambar 6. 4 Struktur Organisasi DKP Kab Bojonegoro
C. Bidang yang terkait dengan Keciptakaryaan
1. Kebersihan
Bidang Kebersihan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang dalam melaksanakan
tugasnya berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Kebersihan dan
Pertamanan melalui sekretaris dinas. Kepala Bidang Kebersihan mempunyai tugas melaksanakan
sebagian urusan Dinas Kebersihan dan Pertamanan di bidang Perencanaan, Pengendalian dan
Penyelenggaraan Kebersihan serta evaluasi dan pelaporan. Untuk menyelenggarakan tugas
sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Kebersihan mempunyai fungsi :
a. Perencanaan segala usaha kebersihan untuk mewujudkan daerah /kota yang bersih, rapi
dan sehat;
b. Penyusunan program kerja di bidang kebersihan;
c. Penyelenggaraan kebersihan dan fasilitas‐fasilitas umum ;
d. Pengadaan koordinasi dengan seksi‐seksi di lingkungan Dinas Kebersihan dan
Pertamanan untuk menyusun perencanaan dan progarm;
e. Pelaksanaan pengendalian teknis atas pelaksanaan kegiatan dibidang kebersihan;
f.
Pengumpulan dan pengolahan data serta menyajikan dokumentasi dan informasi
tentang kegiatan di bidang kebersihan;
g. Pengadaan evaluasi dan menyusun laporan kegiatan penyelenggaraan kebersihan;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐15
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
h. Pengkoordinasian dan mengadakan hubungan kerjasama dengan instansi/ satuan kerja
lain guna kelancaran dan sinergi pelaksaan tugas;
Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya. Bidang Kebersihan terdiri dari :
a. Seksi Kebersihan Jalan, Saluran dan Selokan;
b. Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah.
Masing‐masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi dan bertanggungjawab kepada Kepala
Bidang Kebersihan. Kepala Seksi Kebersihan Jalan, Saluran dan Selokan mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas bidang Pertamanan dan Keindahan pada Bagian Kebersihan Jalan,
Saluran dan Selokan. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi
Kebersihan Jalan, Saluran dan Selokan mempunyai fungsi :
a. Pelaksanaan pembersihan jalan‐jalan umum, tempat‐tempat umum, saluran induk kota
dan saluran jalan protokol kota;
b. Pengaturan dan penyelenggaraan kebersihan kota serta pencegahan pencemaran
lingkungan hidup;
c. Pengusahaan terciptanya kebersihan daerah yang sesuai dan selaras;
d. Pembantuan dan pembinaan usaha‐usaha kebersihan yang dilaksanakan oleh
masyarakat;
e. Pengiventarisasian serta memelihara peralatan yang diperlukan untuk melaksanakan
kegiatan kebersihan jalan dan saluran;
f. Penyelenggaraan pembudidayaan pemanfaatan air kotor untuk dapatnya
didayagunakan;
g. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kebersihan sesuai dengan
bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas bidang Kebersihan pada bagian Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pengangkutan dan Pengelolaan
Sampah mempunyai fungsi :
a. Pelaksanaan pengangkutan dan pembuangan sampah dari bak‐bak sampah atau
penampungan sementara ke tempat pengelolaan akhir;
b. Penyelenggaraan pembuatan bak sampah atau tempat penampungan sementara dan
menjaga ketertiban dan keteraturan pembuangan sampah;
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐16
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
c. Penyelenggaraan proses pengelolaan sampah dari sumbernya (pemilahan, daur
ulang/3R) dan memproses menjadikompos (pembudidayaan sampah;
d. Pemeliharaan keteraturan dan ketertiban pada pengelolaan sampah di tempat
pengelolaan akhir;
e. Pelaksanaan pemusnahan serta pemanfaatan sampah guna mencegah terjadinya
pencemaran lingkungan;
f.
Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Kebersihan sesuai dengan
bidang tugasnya.
2. Sarana dan Prasarana
Bidang Sarana dan Prasarana dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang dalam
melaksanakan tugasnya berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas Kebersihan
dan Pertamanan melalui Sekretaris Dinas. Kepala Bidang Sarana dan Prasarana mempunyai tugas
melaksanakan sebagian urusan Dinas Kebersihan dan Pertamanan di bidang perencanaan, program,
pengendalian dan penyelenggaraan pembangunan sarana prasarana Dinas Kebersihan dan
Pertamanan serta pelaksanaan, pengawasan, evaluasi dan pelaporan.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana
mempunyai fungsi :
a. Pembuatan perencanaan pembangunan, pengadaan dan pemeliharaan sarana dan
prasarana Dinas Kebersihan dan Pertamanan;
b. Penyusunan program kerja dibidang kebersihan dan pertamanan;
c. Pelaksanaan pengamanan dan bimbingan teknis pelaksana program;
d. Pelaksanaan pengawasan/ pengendalian dan evaluasi kegiatan operasional dan aktivitas
Dinas Kebersihan dan Pertamanan;
e. Penyusunan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas Kebersihan dan
Pertamanan;
f. Penyusunan rencana kebutuhan untuk mewujudkan daerah yang aman, sehat, rapi dan
indah;
g. Pelaksanaan koordinasi dan mengadakan penelitian sebagai bahan pengembangan di bidang
kebersihan dan pertamanan;
h. Pelaksanaan koordinasi dengan seksi‐seksi di lingkungan Dinas Kebersihan dan
Pertamanan untuk menyusun perencanaan dan program;
i. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas Kebersihan dan
Pertamanan sesuai bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐17
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
Bidang Sarana dan Prasarana terdiri dari :
a. Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana;
b. Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana.
Masing‐masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi dan bertanggung jawab kepada
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana. Kepala Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Bidang Sarana dan Prasarana pada Bagian
Pembangunan Sarana dan Prasarana.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pembangunan
Sarana dan Prasarana mempunyai fungsi:
a. Pengadaan survey dan penelitian serta evaluasi terhadap masalah kebutuhan sarana dan
prasarana Dinas Kebersihan dan pertamanan;
b. Pelaksanaan koordinasi dalam rangka menghimpun, mengolah data aset‐aset Dinas;
c. Pelaksanaan/ penyelenggaraan program yang telah disusun sesuai rencana;
d. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian teknis atas pelaksanaan pembangunan atau
Dinas Kebersihan dan Pertamanan;
e. Pengadaan evaluasi dan merangkum laporan semua kegiatan pembangunan Dinas
Kebersihan dan Pertamanan;
f. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Sarana dan
Prasarana sesuai dengan bidang tugasnya.
Kepala Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas Bidang Sarana dan Prasarana pada Bagian Pemeliharaan Sarana dan Prasarana. Untuk
menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Seksi Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana mempunyai fungsi:
a. Penyiapan kebutuhan dan pengadaan peralatan operasional Dinas Kebersihan dan
Pertamanan;
b. Pengaturan dan pengamanan pemakaian peralatan dan bahan bakar untuk
pelaksanaan tugas;
c. Pelaksanaan pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana dinas;
d. Penyusunan inventarisasi dan laporan berkala tentang keadaan sarana dan prasarana dinas;
e. Pembuatan jadwal dan pelaksanaan perawatan dan perbaikan secara berkala semua
peralatan dan kendaraan operasional dinas;
f. Penyiapan dan pengaturan pemakaian semua peralatan untuk kegiatan operasional;
g. Pelaksanaan fungsi‐fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Sarana dan
h. Prasarana sesuai dengan bidang tugasnya.
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐18
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
5. Perusahaan Daerah Air Minum
A. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi
Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sebagai Perusahaan milik Pemerintah Daerah
Kabupaten Bojonegoro mempunyai tugas pokok yaitu menyelenggarakan pengelolaan air minum
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang mencakup aspek sosial, kesehatan dan
pelayanan umum, dimana mempunyai fungsi :
a. Pelayanan umum/jasa,
b. Menyelenggarakan kemanfaatan umum dan
c. Meningkatkan pendapatan asli daerah
B. Susunan Organisasi
Adapun susunan organisasi dari Perusahaan Daerah Air Minum terdiri atas :
a. Badan Pengawas
b. Direksi
c. Unsur‐unsur staf
C. Bidang yang terkait dengan Keciptakaryaan
1. Direktur Bidang Teknik
Direktur Bidang Teknik membawahi :
2. Bagian Produksi Bagian ini dipimpin oleh Kepala Bagian Produksi dimana mempunyai tugas:
─
Menyelenggarakan pengendalian atas kualitas dan kuantitas produksi air, termasuk
penyusunan rencana kebutuhan material produksi
─
Mengatur, menyelenggarakan fungsi‐fungsi mekanik mesin, ketenagaan, kualitas serta
laboratorium
─
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Direktur Bidang Teknik
Bagian produksi terdiri dari :
Sub Bagian Produksi yang mempunyai tugas :
─
Melaksanakan program dan usaha peningkatan produksi dari sumber air, air tanah,
air permukaan baik untuk jangka pendek, menengah maupun jangka panjang sesuai
kebijaksanaan umum
─
Menyelenggarakan pengaturan sistem/proses produksi air
─
Mengatur pendayagunaan dan pengawasan tenaga operasional
─
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Produksi
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐19
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
Sub Bagian Pengolahan, yang mempunyai tugas
─
─
Menyusun rencana kebutuhan material produksi
Menyelenggarakan pengaturan standart pemakaian bahan kimia produksi air sesuai
dengan ketentuan yang ada
─
Menyelenggarakan pencegahan terjadinya polusi air baku dan mengadakan
pemeriksaan air di laboratorium
─
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Produksi dimana
kedua sub bagian ini dikepalai oleh kepala sub bagian yang berada dibawah bagian dan
bertanggung jawab kepada Kepala Bagian Produksi
3. Bagian Distribusi
Bagian distribusi dipimpin oleh Kepala Bagian distribusi yang mempunyai tugas :
−
Mengawasi pemasangan dan pemeliharaan pipa‐pipa distribusi dalam rangka
pembagian secara merata dan erus menerus serta melayani gangguan
−
Mengatur, menyelenggarakan fungsi jaringan, pipa pompa tekan dan pelayanan
gangguan
−
Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Direktur Bidang Teknik
Bagian distribusi terdiri dari :
a. Sub Bagian distribusi pemasangan,
b. Sub Bagian Meter Segel dimana kedua sub bagian ini dipimpin oleh kepala sub
bagian yang berada dibawah bagian dan bertanggung jawab kepada Kepala
Bagian Distribusi
4. Bagian Perencanaan Teknik
Bagian ini dipimpin oleh Kepala Bagian dimana mempunyai tugas :
a. Mengadakan persediaan cadangan air minum guna keperluan distribusi
b. Merencanakan pengadaan tehnik bangunan air minum serta mengendalikan
kualitas dan kuantitas termasuk menjamin rencana kebutuhan
c. Mengadakan penyediaan sarana air minum untuk program‐program
penyambungan dan pengawas pendistribusian
d. Membantu direksi dan memberikan saran‐saran dan pertimbangan kepada
Direksi
Bagian Perencanaan Tehnik terdiri dari :
1. Sub Bagian Perencanaan, yang bertugas :
a. Mempersiapkan rencana proyek beserta biaya anggaran yang akan
dilaksanakan oleh Perusahaan Daerah Air Minum
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐20
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
b. Mengadakan perencanaan cadangan air minum untuk keperluan distribusi
c. Meneliti dan menganalisa secara cermat rencana biaya untuk pekerjaan yang telah
dibuat
d. Melakukan survei untuk perencanaan suatu bangunan di lingkungan
perusahaan daerah
e. Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian
Perencanaan Teknik
2. Sub Bagian Pengawasan, yang mempunyai tugas :
a. Mengadakan pengewasan, pemeriksaan dan mengevaluasi pelaksanaan program‐
program perusahaan daerah serta membuat laporan tentang hasil pelaksanaan
pengawasan dilapangan
b. Mengadakan penelitian tentang kualitas pemasangan instalasi yang menyangkut
teknik pemasangan dan pemeliharaan
c. Menghimpun data, melakukan analisa dan penilaian, menyusun laporan serta
menyusun statistik dan dokumentasi dan menyusun pengembangan Perusahaan
Daerah
d. Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Perencanaan Tehnik
dimana kedua sub bagian ini dikepalai oleh Kepala Sub Bagian yang bertanggung jawab
kepada Kepala Bagian Perencanaan Tehnik
5. Bagian Peralatan Teknik
Bagian ini dipimpin oleh Kepala Bagian dimana mempunyai tugas :
─ Mengurus perbekalan material dan peralatan tehnik
─ Mengetes, meneliti dan menilai peralatan tehnik sesuai dengan kebutuhan perusahaan
─ Membantu dan melaksanakan tugas‐tugas yang diberikan oleh atasan
Bagian Peralatan tehnik terdiri dari :
a. Sub Bagian Pemeliharaan Bangunan Umum, yang mempunyai tugas :
─ Mengajukan kebutuhan perbaikan material dan peralatan umum
─ Meneliti dan menilai peralatan umum sesuai dengan kebutuhan perusahaan
─ Menginventarisir dan menyalurkan peralatan umum sesuai permintaan
─ Melaksanakan administrasi kebutuhan dan pengeluaran peralatan umum
─ Menginventarisir jenis dan tingkat kerusakan seluruh peralatan umum
─ Mengadakan pemeliharaan terhadap peralatan umum perusahaan atas dasar hasil
inventarisasi kerusakan
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐21
VI‐
X‐
X‐
VI‐
LAPORAN AKHIR
─ Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh kepala bagian tehnik
b. Sub Bagian Pemeliharaan Instalasi, yang mempunyai tugas :
─ Mengajukan kebutuhan perbekalan material dan peralatan teknik
─ Mengetes, meneliti dan menilai peralatan teknik sesuai dengan kebutuhan
perusahaan
─ Menginventarisir dan menyalurkan peralatan teknik sesuai dengan
permintaan
─ Melaksanakan administrasi kebutuhan dan pengeluaran peralatan teknik
─ Menginventarisir jenis dan tingkat kerusakan seluruh kerusakan instalasi
perusahaan
─ Mengadakan pemeliharaan terhadap peralatan instalasi perusahaan atas dasar
hasil inventarisasi kerusakan
─ Melaksanakan tugas‐tugas lain yang diberikan oleh kepala bagian teknik
Untuk membantu Direktur Utama dalam penyelenggaraan perusahaan diadakan cabang
yang pembentukannya terlebih dahulu mendapat pesetujuan Kepala Daerah dan berkedudukan di
Ibu Kota Kecamatan.
Gambar 6. 5 Struktur Organisasi PDAM Kab Bojonegoro
Review RPIJM Kabupaten Bojonegoro Tahun 2017‐2021
VI‐22
VI‐
LAPORAN AKHIR
VI‐
6.1.2 Kondisi Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya
Sebagaimana ditetapkan dalam Program Reformasi Birokrasi, penataan tata laksana
merupakan salah satu prioritas program untuk peningkatan kapasitas kelembagaan. Tata laksana
organisasi yang perlu dikembangkan adalah menciptakan hubungan kerja antar perangkat daerah
dengan menumbuhkembangkan rasa kebersamaan dan kemitraan dalam melaksanakan beban
kerja dan tanggung jawab bagi peningkatan produktifitas dan kinerja.
Secara internal, keorganisasian bidang Cipta Karya, perlu mengembangkan hubungan
fungsional sesuai dengan kompetensi dan kemandirian dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan
wewenang untuk masing‐masing bidang/seksi. Selanjutnya juga perlu dikembangkan hubungan