Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR

LAMPIRAN
Foto

Gambar 1 : tanaman kelapa sawit

Gambar 2 kegiatan gotong royong

Universitas Sumatera Utara

Gambar 3 tanaman perkebunan

Gambar 4 perumahan karyawan

Universitas Sumatera Utara

Gambar 5 tanaman kelapa sawit

Pedoman Wawancara
Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat
Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR
I.


Petani Plasma Desa Mahato Timur (Informan Kunci)

Identitas Informan
Nama

:

Usia

:

Jenis kelamin :
Agama

:

Pekerjaan

:


Alamat

:

Universitas Sumatera Utara

1. Sudah berapa lama anda tinggal di desa ini?
2. Apakah anda memiliki lahan perkebunan pribadi, lalu bagaimana system
pengelolaan yang anda terapkan?
3. Sejak kapan anda ikut dalam pola PIR yang dikelola oleh pihak Torganda?
4. Apa yang menjadi alasan anda bergabung dalam pola PIR?
5. Apakah anda bergabung menjadi pengurus KUD Karya Bakti?
6. Apakah anda pernah berhubungan langsung dengan pihak perkebunan?
7. Apakah anda pernah melihat atau mengujungi lahan milik anda yang
dikelola oleh pihak Torganda?
8. Sepengetahuan anda, bagaimanakah tata cara pengelolaan yang dilakukan
oleh perkebunan Torganda dalam pola PIR?
9. Apakah anda pernah mengikuti rapat yang diselenggarakan berkaitan
dengan sistem pengelolaan PIR yang sedang ditangani oleh pihak

Torganda, serta apakah ada jadwal rutin?
10. Bagaimana sistem bagi hasil yang diterapkan, serta waktu pemberian?
11. Bagaimana cara masyarakat menerima “gaji”, apakah melalui KUD atau
langsung kepihak Torganda?
12. Sepengetahuan anda apa saja syarat untuk menjadi anggota PIR?
13. Bagaimana perekonomian anda sebelum dan sesudah bergabung dengan
PIR?
14. Menurut anda, dampak apa saja yang terjadi setelah kehadiran pola PIR?
15. Menurut anda pihak mana saja yang terlibat dalam pengelolaan pola PIR
ini, serta bagaimana peran pihak tersebut?

Universitas Sumatera Utara

16. Apakah ada kontrak antara masyarakat dengan pihak Torganda, baik
menyangkut peraturan, sistem pengelolaan dan bagi hasil?
17. Sepengetahuan anda apakah pernah terjadi konflik yang melibatkan pihakpihak yang terlibat?
18. Jika ada, bagaimana proses penyelesaiannya dan pihak mana saja yang
terlibat dalam penyelesaiannya.

Universitas Sumatera Utara


II.

Pengurus KUD Karya Bakti ( Informan Biasa)

Identitas Informan
Nama

:

Usia

:

Jenis kelamin :
Agama

:

Pekerjaan


:

Alamat

:

1. Sudah berapa anda tinggal di desa ini?
2. Apakah anda memiliki lahan perkebunan pribadi?
3. Sejak kapan anda bergabung dengan PIR?
4. Kapan awal pembentukan KUD Karya Bakti, apakah bersamaan dengan
pembentukan PIR, serta pihak mana saja yang terlibat?
5. Apa posisi anda di KUD Karya Bakti dan peran anda?
6. Apa saja yang menjadi syarat untuk menjadi pengurus KUD?
7. Bagaimana peran KUD dalam pengelolaan pola PIR?
8. Menurut anda bagaimana peran Torganda dalam pengelolaan PIR?
9. Bagaimana bagi hasil yang diterapkan dalam pengelolaan pola PIR?
10. Menurut anda apakah dampak dari pengembangan pola PIR terhadap
masyarakat?
11. Apakah pernah terjadi konflik yang melibatkan pihal-pihak yang terkait?

12. Jika ada, bagaimana proses penyelesain dan pihak mana saja yang terlibat?

Universitas Sumatera Utara

13. Apakah ada hubungan yang terbentuk antara KUD dengan perangkat desa?
14. Apakah anda memiliki jadwal pertemuan rutin dengan pihak Torganda,
terkait dengan pengembangan pola PIR?
15. Apakah anda memiliki jadwal pertemuan rutin dengan masyarakat terkait
dengan pengembangan pola PIR?

Universitas Sumatera Utara

III.

Pihak Perkebunan (Informan Kunci)

Identitas informan
Nama

:


Usia

:

Jenis kelamin

:

Agama

:

Pekerjaan/ jabatan

:

Alamat

:


1. Sejak kapan perkebunan Torganda hadir di daerah ini, serta kapan
pembangunan perkebunan dengan sistem pola PIR?
2. Apa yang menjadi latar belakang dibangunnya pola perkebunan inti rakyat?
3. Model pola PIR seperti apa yang diterapkan oleh pihak Torganda dengan
masyarakat?
4. Apa saja syarat untuk bergabung dalam pengembangan pola PIR ini?
5. Apakah ada kontrak tertulis yang menjadi pedoman bagi pihak Torganda dan
masyarat?
6. Bagaimana sistem bagi hasil yang diterapkan?
7. Apakah pernah terjadi konflik dalam pengelolaan perkebunan dengan sistem
inti rakyat?
8. Pihak mana saja yang terlibat dalam pengelolaan sistem perkebunan inti
rakyat?

Universitas Sumatera Utara

9. Bagaimana sistem pengelolaan perkebunan inti rakyat yang diterapkan oleh
pihak Torganda?
10. Apakah pihak Torganda pernah melakukan sosialisasi berkaitan dengan

pengelolaan perkebunan?
11. Apakah perangkat desa dilibatkan dalam pengelolaan PIR?
12. Berapa lama kontrak yang terjalin antara perkebunan Torganda dengan
masyarakat?

Universitas Sumatera Utara

IV.

Perangkat Desa (Informan Biasa)

Identitas informan
Nama

:

Usia

:


Jenis kelamin :
Agama

:

Pekerjaan

:

Alamat

:

1. Apakah anda mengetahui mengenai pola PIR yang sedang dijalin oleh
pihak Torganda dengan masyarakat desa Mahato Timur?
2. Menurut anda apakah dampak dari pengembangan pola PIR kepada
masyarakat desa Mahato Timur?
3. Apakah ada peran perangkat desa dalam pengelolaan PIR?
4. Apakah pernah terjadi konflik dalam pengelolaan PIR?
5. Apakah perangkat desa pernah menfasilitasi masyarakat desa dan pihak

Torganda berkaitan dengan pola PIR?

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pola Interaksi Sosial Tuna Rungu Wicara ( Studi Deskriptif Di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara Dan Lansia Pematangsiantar )

26 167 91

Pola Interaksi Masyarakat Pendatang Dengan Masyarakat Lokal Studi Tentang Interaksi Sosial Etnis Tionghoa Dan Etnis Karo Di Desa Lama Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang

26 200 137

Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR

4 38 88

Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR

0 0 7

Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR

0 0 2

Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR

0 0 9

Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR

0 0 19

Pola Interaksi Sosial Dalam Pengelolaan Perkebunan Antara Masyarakat Desa Mahato Timur Dengan Pihak Perkebunan Dengan Sistem Pola PIR

0 0 3

POLA INTERAKSI SOSIAL DALAM KALANGAN MUR

0 1 61

BAB II PENGATURAN POLA KEMITRAAN USAHA PERKEBUNAN ANTARA PERUSAHAAN PERKEBUNAN DENGAN MASYARAKAT A. Tinjauan Umum Pola Kemitraan Perkebunan - Tinjauan Yuridis Perjanjian Pola Kemitraan Perkebunan Kelapa Sawit Inti-Plasma Antara PT. Boswa Megalopolis Denga

0 0 33