Perilaku Pembuangan Limbah Medis Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan

Lampiran 1
LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN

Selamat pagi,
Perkenalkan, nama saya Eti Helsi. Saya mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Sumatera Utara. Bersama ini saya mohon kesediaan teman-teman yang
sedang menjalani siklus koas untuk berpartisipasi sebagai subjek penelitian saya
tentang Perilaku Pembuangan Limbah Medis oleh Mahasiswa Kepaniteraan
Klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan.
Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengukur kategori pengetahuan mahasiswa
kepaniteraan klinik tentang pembuangan limbah medis dan untuk mengetahui
tindakan pembuangan limbah medis oleh mahasiswa kepaniteraan klinik.Manfaat
penelitian ini adalah memberikan informasi tentang pembuangan limbah medis
kepada tenaga medis, terutama mahasiswa kepaniteraan klinik, menambah
pengetahuan dan pengalaman peneliti tentang perilaku pembuangan limbah medis
oleh mahasiswa kepaniteraan klinik di RSGM USU dan memberikan masukan
kepada ketua Departemen Klinik RSGM USU terhadap penanganan dan pembuangan
limbah medis.PengumpulanData dikumpul dengan cara penyebaran kuesioner,
dimana kuesioner diberikan secara langsung kepada responden dan diisi langsung
oleh responden.Kuesioner yang diberikan terdiri dari dua bagian yaitu pertanyaan
berhubungan dengan pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik tentang

pembuangan limbah medis dan pertanyaan berhubungan dengan tindakan mahasiswa
kepaniteraan klinik tentang pembuangan limbah medis. Kegiatan yang akan
dilakukan tidak menimbulkan efek samping dan seluruh biaya penelitian menjadi
beban peneliti. Untuk melakukan penelitian ini, saya membutuhkan bantuan dari
teman-teman untuk mengisi kuesioner ini. Saya berharap kesediaan teman-teman
untuk ikut berpartisipasi dalam penelitian yang saya lakukan ini.
Jika teman-teman bersedia menjadi subjek penelitian, lembar persetujuan
terlampir harap ditanda tangani dan dikembalikan. Perlu diketahui bahwa surat
kesediaan tersebut tidak mengikat dan teman-teman dapat mengundurkan diri dari
penelitian ini kapan saja selama penenlitian ini berlangsung. Demikian, mudahmudahan keterangan saya diatas dapat dimengerti dan atas kesediaan teman-teman
untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Saya ucapkan terima kasih. Untuk informasi
yang lebih lanjut dapat menghubungi peneliti di nomor : 085206459943.

Medan, 21 Juni 2017

(ETI HELSI LUBIS)

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN
(INFORMED CONSENT)

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama

:

NIM

:

Menyatakan kesediaan untuk menjadi sampel dalam penelitian mengenai
Perilaku Pembuangan Limbah Medis oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik di
Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan. dan tidak akan
menyatakan keberatan maupun tuntutan dikemudian hari.
Demikian pernyataan ini saya berikan dalam keadaan pikiran sehat/ sadar dan
tanpa paksaan apapun dari pihak manapun juga.

Medan, 21 Juni 2017

Pembuat pernyataan

(

)

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN GIGI PENCEGAHAN/
KESEHATAN GIGI MASYARAKAT

PERILAKU MAHASISWA KEPANITERAAN KLINIK TERHADAP
LIMBAH MEDIS DI RSGM USU

No. Kartu:
Nama


:

Nim

:

PETUNJUK PENGISIAN
1. Jawablah setiap pertanyaanyang tersedia dengan melingkari jawaban yang
dianggap benar
2. Semua pertanyaan harus dijawab
3. Setiap pertanyaan harus diisi dengan satu jawaban
4. Bila ada pertanyaan yang kurang mengerti silahkan ditanyakan kepada peneliti
5. Bobot nilai pertanyaan untuk pengetahuan, jika jawaban benar = 1 dan salah = 0
6. Bobot nilai pertanyaan untuk tindakan, jika jawaban ya = 3, kadang - kadang = 2,
tidak = 1

Universitas Sumatera Utara

LINGKARI JAWABAN PADA PILIHAN JAWABAN YANG TERSEDIA

I. Pengetahuan
1. Apa yang dimaksud dengan limbah medis ?

1

a. Sisa atau sampah dari kegiatan di lab uji/ RSGM
b. Sisa suatu usaha atau kegiatan pelayanan medis, perawatan gigi,
farmasi atau yang sejenis, penelitian pengobatan/perawatan
yang menggunakan bahan beracun, tidak infeksius, berbahaya
atau bisa membahayakan
c. Sisa suatu usaha atau kegiatan pelayanan medis, perawatan gigi,
farmasi atau yang sejenis, penelitian pengobatan/perawatan
yang menggunakan bahan beracun, infeksius, berbahaya
atau bisa membahayakan
d. Tidak tahu

2.

Apa saja yang termasuk limbah medis?
a.


2

Limbah benda tajam, limbah infeksius, limbah patologi, limbah
farmasi dan limbah kimia

b.

Limbah benda tajam, limbah infeksius, limbah patologi dan limbah
pabrik.

c.

Limbah farmasi, limbah kimia, limbah radioaktif dan limbah
perkantoran

d.

Tidak tahu


Universitas Sumatera Utara

3. Apa yang dimaksud dengan limbah benda tajam ?
a.

3

Alat yang memiliki sudut tajam, sisi ujung atau bagian menonjol
yang dapat memotong atau menusuk kulit, seperti jarum suntik,
pisau bedah, pisau, peralatan infus, pecahan kaca, dan paku

b.

Alat yang memiliki sudut tumpul yang dan mempunyai potensi
berbahaya dan dapat menyebabkan cedera berupa luka memar.

c.

Limbah yang mengandung patogen seperti bakteri, virus, parasit
dan jamur dalam konsentrasi atau jumlah yang cukup untuk

menyebabkan penyakit pada pejamu yang rentan.

d.

Tidak tahu

4. Apa saja yang termasuk limbah benda tajam ?

4

a. Jarum suntik dan pisau skalpel/ bedah
b. Jarum suntik dan plastis instrumen
c. Pisau skalpel/ bedah dan sendok cetak
d. Tidak tahu

5. Apa yang dimaksud dengan limbah infeksius ?
a.

5


Limbah yang terkontaminasi patogen seperti bakteri, virus, parasit
dan jamur dalam konsentrasi atau jumlah yang cukup untuk
menularkan penyakit pada pejamu yang rentan.

b.

Limbah yang mengandung patogen seperti bakteri, virus dan
bersifat genotoksik.

c. Limbah yang mencakup produk farmasi, obat – obatan, vaksin dan
serum yang sudah kedaluarsa
d. Tidak tahu

Universitas Sumatera Utara

6. Apa saja yang termasuk limbah infeksius ?

6

a. Instrumen yang terkena darah atau cairan tubuh, sarung tangan

dan kapas/kasa.
b. Sisa penggunaan kapas, obat – obatan dan bahan desinfektan
c. Instrumen yang terkena darah atau cairan tubuh, bahan desinfektan
dan larutan Nacl
d. Tidak tahu

7. Apa yang dimaksud dengan limbah patologi?

7

a. Limbah yang berasal dari jaringan, organ, bagian tubuh, janin manusia
dan bangkai hewan, darah dan cairan tubuh.
b. Limbah yang berasal dari jaringan, organ, bagian tubuh, janin manusia
dan bangkai hewan, darah dan obat-obatan.
c. Limbah yang berasal dari jaringan, organ, bagian tubuh, janin manusia
dan bangkai hewan, darah dan bahan desinfektan.
d. Tidak tahu

8. Apa saja yang termasuk limbah patologi?


8

a. Darah dan saliva
b. Kultur bakteri dan saliva
c. Sputum dan bahan anastetikum
d. Tidak tahu

Universitas Sumatera Utara

9. Apa yang dimaksud dengan limbah farmasi?

9

a. Limbah yang mencakup produk farmasi, obat – obatan, vaksin
dan serum yang sudah kadaluarsa
b. Limbah yang mencakup produk farmasi, obat-obatan, vaksin, dan
serum yang sudah kadaluarsa, tidak digunakan, tumpah, dan
terkontaminasi yang tidak diperlukan lagi dan harus dibuang
dengan tepat.
c. Limbah yang mencakup produk farmasi, obat – obatan dan bahan
desinfektan
d. Tidak tahu

10. Apa saja yang termasuk limbah farmasi?

10

a. Obat-obatan yang kadaluarsa, botol atau kotak yang berisi obat,
darah, dan ampul anastesi.
b. Obat-obatan yang kadaluarsa, botol atau kotak yang berisi obat,
cairan tubuh, dan ampul anastesi.
c. Obat-obatan yang kadaluarsa, botol atau kotak yang berisi obat,
masker, dan ampul anastesi.
d. Tidak tahu

11. Apa yang dimaksud dengan limbah kimia?

11

a. Limbah yang mengandung zat kimia yang berbentuk padat, cair
maupun gas yang berasal dari aktivitas diagnostik dan prosedur
pemberian desinfektan
b. Limbah yang mengandung zat kimia yang berbentuk padat, cair
maupun gas.
c. Limbah yang mencakup produk farmasi, obat – obatan dan bahan
desinfektan
d. Tidak tahu

Universitas Sumatera Utara

12. Apa saja yang termasuk limbah kimia?

12

a. Larutan pencuci foto(fixer dan developer) dan larutan desinfektan
b. Larutan pencuci foto(fixer dan developer) dan darah
c. Larutan pencuci foto(fixer dan developer) dan masker
d. Tidak tahu

13.Sebutkan dampak yang diakibatkan oleh limbah medis infeksius

13

dan benda tajam?
a. Penyakit menular seperti HIV/AIDS, hepatitis B dan C
b. Penyakit pernafasan atau kulit
c. Iritasi pada mata dan gatal-gatal
d. Tidak tahu

14.Sebutkan dampak yang diakibatkan oleh limbah medis kimia

14

dan farmasi?
a. Penyakit menular seperti HIV/AIDS, hepatitis B dan C
b. Penyakit pernafasan atau kulit
c. Iritasi pada mata dan gatal-gatal
d. Tidak tahu

15. Kategori Pengetahuan
Baik

: ≥80 % dari nilai tertinggi dengan skor 11 – 14

Cukup : 60% - 79% dari nilai tertinggi dengan skor 8 -10
Kurang : < 60% dari nilai tertinggi dengan skor < 8

Universitas Sumatera Utara

II

Tindakan

1. Apakah anda memisahkan antara jarum suntik dengan spuit dan

1

jarum ditutup terlebih dahulu sebelum membuang nya?
1. Ya
2. Kadang - kadang
3. Tidak, apa alasannya:..........................................................................
2. Apakah anda membuang limbah benda tajam dalam satu wadah

2

tertentu (safety box)?
1. Ya
2. Kadang - kadang
3. Tidak, apa alasannya:..........................................................................
3. Apakah anda memisahkan antara limbah infeksius dan non infeksius?

3

1. Ya
2. Kadang - kadang
3. Tidak, apa alasannya:..........................................................................
4. Apakah anda menggabungkan limbah farmasi seperti obat-obatan yang

4

kadaluarsa dengan limbah infeksius?
1. Ya
2. Kadang - kadang
3. Tidak, apa alasannya:..........................................................................
5. Apakah anda menggabungkan limbah kimia dengan limbah infeksius?

5

1. Ya
2. Kadang - kadang
3. Tidak, apa alasannya:..........................................................................

6. Kategori tindakan
Baik

: ≥ 80 % dari nilai tertinggi dengan skor 12 – 15

Cukup :60 % - 79 % dari nilai tertinggi dengan skor 9 – 11
Kurang : < 60 % dari nilai tertinggi dengan skor < 9

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 5
Output Analisis Data
P1
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

16

13.3

13.3

13.3

1

104

86.7

86.7

100.0

Total

120

100.0

100.0

P2
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

5

4.2

4.2

4.2

1

115

95.8

95.8

100.0

Total

120

100.0

100.0

P3
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

3

2.5

2.5

2.5

1

117

97.5

97.5

100.0

Total

120

100.0

100.0

P4
Frequency
Valid

1

Percent

120

100.0

Valid Percent

Cumulative Percent

100.0

100.0

P5
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

4

3.3

3.3

3.3

1

116

96.7

96.7

100.0

Universitas Sumatera Utara

P5
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

4

3.3

3.3

3.3

1

116

96.7

96.7

100.0

Total

120

100.0

100.0

P6
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

8

6.7

6.7

6.7

1

112

93.3

93.3

100.0

Total

120

100.0

100.0

P7
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

5

4.2

4.2

4.2

1

115

95.8

95.8

100.0

Total

120

100.0

100.0

P8
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

27

22.5

22.5

22.5

1

93

77.5

77.5

100.0

120

100.0

100.0

Total

Universitas Sumatera Utara

P9
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

19

15.8

15.8

15.8

1

101

84.2

84.2

100.0

Total

120

100.0

100.0

P10
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

58

48.3

48.3

48.3

1

62

51.7

51.7

100.0

120

100.0

100.0

Total

P11
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

2

1.7

1.7

1.7

1

118

98.3

98.3

100.0

Total

120

100.0

100.0

P12
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

5

4.2

4.2

4.2

1

115

95.8

95.8

100.0

Total

120

100.0

100.0

Universitas Sumatera Utara

P13
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

1

.8

.8

.8

1

119

99.2

99.2

100.0

Total

120

100.0

100.0

P14
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

0

40

33.3

33.3

33.3

1

80

66.7

66.7

100.0

120

100.0

100.0

Total

Pengetahuan
Frequency
Valid

Baik

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

111

92.5

92.5

92.5

Cukup

8

6.7

6.7

99.2

Kurang

1

.8

.8

100.0

120

100.0

100.0

Total

T1
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

1

3

2.5

2.5

2.5

2

7

5.8

5.8

8.3

3

110

91.7

91.7

100.0

Total

120

100.0

100.0

T2

Universitas Sumatera Utara

Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

1

2

1.7

1.7

1.7

2

8

6.7

6.7

8.3

3

110

91.7

91.7

100.0

Total

120

100.0

100.0

T3
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

1

1

.8

.8

.8

2

20

16.7

16.7

17.5

3

99

82.5

82.5

100.0

120

100.0

100.0

Total

T4
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

1

15

12.5

12.5

12.5

2

54

45.0

45.0

57.5

3

51

42.5

42.5

100.0

120

100.0

100.0

Total

T5
Frequency
Valid

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

1

27

22.5

22.5

22.5

2

53

44.2

44.2

66.7

3

40

33.3

33.3

100.0

120

100.0

100.0

Total

Universitas Sumatera Utara

Tindakan
Frequency
Valid

Baik
Cukup
Total

Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

119

99.2

99.2

99.2

1

.8

.8

100.0

120

100.0

100.0

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara terhadap Dampak Merokok pada Jaringan Lunak Mulut.

1 75 61

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara terhadap Dampak Merokok pada Jaringan Lunak Mulut.

0 0 13

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara terhadap Dampak Merokok pada Jaringan Lunak Mulut.

0 0 3

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara terhadap Dampak Merokok pada Jaringan Lunak Mulut.

0 0 14

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara terhadap Dampak Merokok pada Jaringan Lunak Mulut.

0 1 4

Perilaku Pembuangan Limbah Medis Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan

0 0 3

Perilaku Pembuangan Limbah Medis Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan

0 0 24

Perilaku Pembuangan Limbah Medis Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan

0 0 4

Perilaku Pembuangan Limbah Medis Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan

0 0 1

Perilaku Pembuangan Limbah Medis Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Sumatera Utara Medan

0 0 10