RPS IRK 242 Klasifikasi Kodifikasi Penyakit 2

  

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP 2016/2017

uPROGRAM STUDI PEREKAM MEDIS & INFORMASI KESEHATAN FAKULTAS ILMU – ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS ESA UNGGUL

Mata Kuliah : KKPMT II

  1. ICD 10 General dan Morbiditn codino online trainino packaoe

  2. Marie A Moisio, Medical Menouraikan Klasifkasi

  1. Andrew R Hutton, Medical Terminoloon, a Self Teachino Packaoe, Secon Edition, churchill livinostone, 1998

  2. Media : kelas, komputer, LCD,

  contextual instruction

  1. Media :

  XI (dioestif) denoan presisi, tepat dan CHAPTER XIII (K00-K93) tentano Pennakit dioestif,

  2 Mahasiswa menouraikan Klasifkasi Chapter

  Menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, Anatomi, fsiolooi terkait Sistem dioestif denoan benar

  4. Andrew R Hutton, Medical Terminoloon, a Self Teachino Packaoe, Secon Edition, churchill livinostone, 1998

  3. Marie A Moisio, Medical Terminoloon for insurance and codino, Kentuckn, 2010

  2. Snarifuddin. 2006 Anatomi Fisiolooi Untuk Mahasiswa Keperawatan, EGC, Jakarta

  LCD, whiteboard, web

  Kode MK :

  2. Media : kelas, komputer,

  contextual instruction

  1. Metoda

  Analisis ejaan istilah medis (Root, prefx, suffix), Anatomi, fsiolooi,patofsi olooi sistem dioestif

  1 Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem dioestif denoan tepat dan benar.

  SESI KEMAMPUAN AKHIR MATERI PEMBELAJARA N BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN

  clinical coder.

  terminolooi serta klasifkasi kodefkasi pennakit dan tindakan medis meliputi sistem dioestif, endokrine, oenitourinaria, otot sebaoai dasar untuk mencapai kompetensi

  Capaian Pembelajaran : Mahasiswa memahami dan menjelaskan aspek anatomi, fsiolooi, patofsiolooi,

  Kode Dosen : 6936 Alokasi Waktu : Tatap muka 14 x 250 menit, ada praktik

  Mata Kuliah Prasyarat : KKPMT I Bobot MK : 5 sks Dosen Pengampu : 1. Laela Indawati, SSt.MIK, MKM

  IRK 242

  Chapter XI (dioestif) denoan presisi, tepat benar. Include, exclude dan kekhususan nna

  whiteboard, web

  5 Mahasiswa menouraikan Klasifkasi Chapter

  2. Media : : kelas, komputer,

  LCD, whiteboard, web

  3. Lembar tuoas

  1. Marie A. Moisio & Elmer W.

  Moisio.2002.Medical Terminoloon A student centered approach. Delmar Thomson Learnino, Canada

  2. Sudarto Prinoooutomo, dkk,2002 Buku Ajar Patolooi i(Umum) Saouno Seto, Jakarta

  Menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, Anatomi, fsiolooi terkait Sistem endokrin denoan benar

  IV (Endokrin) denoan presisi, tepat dan benar.

  1. Metoda :

  CHAPTER IV (E00-E90) tentano Pennakit endokrin, Include,

  1. Media problem base learning

  2. Media :

  kelas, komputer,

  1. ICD 10 General dan Morbiditn codino online trainino packaoe

  2. ICD 10 mortalitn codino online trainino packaoe

  3. The Centers For Medicare Menouraikan Klasifkasi

  contextual instruction

  Anlisis ejaan istilah medis (Root, prefx, suffix), Anatomi, fsiolooi,patofsi olooi sistem endokrin

  3. Lembar tuoas Terminoloon for insurance and codino, Kentuckn, 2010

  contextual instruction

  3. Sudarto Prinoooutomo, dkk,2002 Buku Ajar Patolooi i(Umum) Saouno Seto, Jakarta. dan benar.

  3 Mahasiswa trampil menentukan Kode

  ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XI (dioestif) denoan presisi, tepat dan benar.

  Memberi kode

  ICD 10 sesuai kasus pennakit dioestif denoan presisi,tepat dan benar. Denoan kemampuan menjawab soal 15, 30, 50

  1. Metoda :

  2. Media : kelas, komputer,

  4 Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem endokrin denoan tepat dan benar.

  LCD, whiteboard, web

  3. Buku ICD 10 dan ICD 9 Volume, 1,2,3

  4. Lembar tuoas

  1. ICD 10 General dan Morbiditn codino online trainino packaoe

  2. ICD 10 mortalitn codino online trainino packaoe

  3.Marie A Moisio, Medical Terminoloon for insurance and codino, Kentuckn, 2010

  4. Andrew R Hutton, Medical Terminoloon, a Self Teachino Packaoe, Secon Edition, churchill livinostone, 1998

  Trampil menentukan Kode ICD-10 tentano pennakit dioestif denoan presisi, tepat dan benar.

  Chapter IV (endokrin) denoan presisi, tepat dan benar. kekhususan nna

  whiteboard, web.

  6. Gunton, Arthur C, 2007.

  3. The Centers For Medicare and Medicaid Service (CMS)and the National Center for Health Statistics(NCHS),2006

  2. ICD 10 mortalitn codino online trainino packaoe

  1. ICD 10 General dan Morbiditn codino online trainino packaoe

  3. Buku ICD 10 dan ICD 9

  LCD, whiteboard, web

  2. Media : kelas, komputer,

  contextual instruction

  1. Metoda :

  Analisis ejaan istilah medis (Root, prefx, suffix), Anatomi, fsiolooi,patofsi olooi sistem oenitourinaria

  7 Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem oenitourinariadeno an tepat dan benar.

  Trampil menentukan Kode ICD-10 tentano pennakit endokrin denoan presisi, tepat dan benar.

  9CM Diaonostic Codino and Reimbursement For Phnsician service, AHIMA, Illinois

  Buku ajar Fisiolooi Kedokteran, EGC , Jakarta Hazelwood, Anita & Venable, Carol, 2006. ICD

  5. Andrew R Hutton, Medical Terminoloon, a Self Teachino Packaoe, Secon Edition, churchill livinostone, 1998

  3. Buku ICD

  4. Marie A Moisio, Medical Terminoloon for insurance and codino, Kentuckn, 2010

  3. Lembar tuoas

  2. Media : : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web

  1. Media : contextual instruction

  ICD 10 sesuai kasus pennakit endokrin denoan presisi,tepat dan benar. Denoan kemampuan menjawab soal 15, 30, 50

  Memberi kode

  Chapter IV (endokrin) denoan presisi, tepat dan benar.

  ICD-10 Klasifkasi

  6 Mahasiswa trampil menentukan Kode

  4. WHO 2004, ICD 102nd ed.Vol 1,2,3 Geneva

  ICD9CM Official Guidelines For Codino and Reportino

  tuoas (CMS)and the National Center for Health Statistics(NCHS),2006

  4. Lembar

  10 dan ICD 9 Volume, 1,2,3

  Menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, Anatomi, fsiolooi terkait Sistem oenitourinaria denoan benar

  4. Lembar tuoas For Codino and Reportino

  4. WHO 2004, ICD 102nd ed.Vol 1,2,3 Geneva

  LCD, whiteboard, web

  3. Buku ICD 10 dan ICD 9 Volume, 1,2,3

  4. Lembar tuoas

  1. ICD 10 General dan Morbiditn codino online trainino packaoe

  2. ICD 10 mortalitn codino online trainino packaoe

  3. The Centers For Medicare and Medicaid Service (CMS)and the National Center for Health Statistics(NCHS),2006

  ICD9CM Official Guidelines For Codino and Reportino

  Trampil menentukan Kode ICD-10 tentano pennakit oenitourinaria denoan presisi, tepat dan benar.

  contextual instruction

  10 Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem otot

  Analisis ejaan istilah medis (Root, prefx, suffix), Anatomi, fsiolooi,patofsi

  1. Metoda : contextual instruction

  2. Media : kelas,

  komputer, LCD,

  whiteboard,

  1. Ganono, William F. 2003, Review of Medical Phnsioloon 21st ed McGraw Hill Companies, San Francisco 2. Gunton, Arthur C, 2007.

  2. Media : kelas, komputer,

  1. Metoda :

  4. WHO 2004, ICD 102nd ed.Vol 1,2,3 Geneva

  3. Lembar tuoas

  8 Mahasiswa menouraikan Klasifkasi Chapter

  XIV (oenitourinaria) denoan presisi, tepat dan benar.

  CHAPTER XIV (N00-N99) tentano Pennakit oenitourinaria, Include, exclude dan kekhususan nna

  1. Metoda :

  contextual instruction

  2. Media : kelas, komputer, LCD,

  whiteboard, web

  1. Snarifuddin. 2006 Anatomi Fisiolooi Untuk Mahasiswa Keperawatan, EGC, Jakarta

  ICD 10 sesuai kasus pennakit oenitourinaria denoan presisi,tepat dan benar. Denoan kemampuan menjawab soal 15, 30, 50

  2. Weddino, Marn Ellen, 2005, Medical Terminolooi Snstems A bodn snstem approach. FA Davis Compann, Phidelphia

  3. Sudarto Prinoooutomo, dkk,2002 Buku Ajar Patolooi i(Umum) Saouno Seto, Jakarta.

  Menouraikan Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinaria) denoan presisi, tepat dan benar.

  9 Mahasiswa trampil menentukan Kode

  ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinaria) denoan presisi, tepat dan benar.

  Memberi kode

  Buku ajar Fisiolooi Menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, Anatomi, fsiolooi terkait Sistem benar. otot Hazelwood, Anita & Venable, benar

  3. Lembar tuoas

  Carol, 2006. ICD 9CM Diaonostic Codino and Reimbursement For Phnsician service, AHIMA, Illinois

  3. Sudarto Prinoooutomo, dkk,2002 Buku Ajar Patolooi i(Umum) Saouno Seto, Jakarta.

  11 Mahasiswa

  CHAPTER XIII 1.

  1. Snarifuddin. 2006 Anatomi Menouraikan Metoda : menouraikan (M00-M99) Fisiolooi Untuk Mahasiswa Klasifkasi

  contextual

  Klasifkasi Chapter tentano Keperawatan, EGC, Jakarta

  Chapter XIII

  instruction

  XIII (otot) denoan Pennakit otot,

  2. Weddino, Marn Ellen, 2005, (otot) denoan

  2. Media : kelas,

  presisi, tepat dan Include, Medical Terminolooi Snstems presisi, tepat komputer, LCD, benar. exclude dan A bodn snstem approach. FA dan benar.

  whiteboard,

  kekhususan Davis Compann, Phidelphia

  web

  nna

  3. Sudarto Prinoooutomo,

  3. Lembar tuoas dkk,2002 Buku Ajar Patolooi i(Umum) Saouno Seto, Jakarta.

  12 Mahasiswa trampil Memberi kode 1.

  1. ICD 10 General dan Trampil Metoda : menentukan Kode

  ICD 10 sesuai Morbiditn codino online menentukan

  contextual

  ICD-10 Klasifkasi kasus pennakit trainino packaoe Kode ICD-10

  instruction

  Chapter XIII (otot) otot denoan

  2. ICD 10 mortalitn codino tentano pennakit

  2. Media : kelas,

  denoan presisi, presisi,tepat online trainino packaoe otot denoan komputer, tepat dan benar. dan benar.

  3. The Centers For Medicare presisi, tepat

  LCD, Denoan and Medicaid Service dan benar. whiteboard,

  kemampuan (CMS)and the National

  web

  menjawab soal Center for Health

  3. Lembar tuoas

  15, 30, 50 Statistics(NCHS),2006

  ICD9CM Official Guidelines For Codino and Reportino

  4. WHO 2004, ICD 102nd ed.Vol

  1,2,3 Geneva

  4. WHO 2004, ICD 102nd ed.Vol 1,2,3 Geneva

  1. Weddino, Marn Ellen, 2005, Medical Terminolooi Snstems A bodn snstem approach. FA Davis Compann, Phidelphia

  3. Lembar tuoas

  perpustakaan,

  whiteboard, web

  komputer, LCD,

  2. Media : kelas,

  1. Metoda cooperative learning dan small group discussion

  ICD 9 CM tentano tindakan terkait pennakit oenitourinaria, otot. Denoan kemampuan menjawab soal 15, 30, 50

  ICD-9CM terkait pennakit oenitourinaria, otot pencernaan denoan presisi, tepat dan benar

  14 Mahasiswa mampu menentukan Kode

  Menentukan Kode ICD-9CM terkait Pennakit dioestif, endokrine denoan presisi, tepat dan benar

  ICD9CM Official Guidelines For Codino and Reportino

  13 Mahasiswa mampu menentukan Kode

  3. The Centers For Medicare and Medicaid Service (CMS)and the National Center for Health Statistics(NCHS),2006

  2. ICD 10 mortalitn codino online trainino packaoe

  1. ICD 10 General dan Morbiditn codino online trainino packaoe

  perpustakaan, 3. Lembar tuoas

  whiteboard, web

  komputer, LCD,

  2. Media : kelas,

  cooperative learning dan small group discussion

  Metoda :

  ICD 9 CM tentano tindakan terkait Pennakit dioestif, endokrine Denoan kemampuan menjawab soal 15, 30, 50 1.

  ICD-9CM terkait Pennakit dioestif, endokrine denoan presisi, tepat dan benar

  2. Istilah Tindakan Fisioterapi Menentukan Kode ICD-9CM terkait pennakit oenitourinaria, otot denoan presisi, tepat dan benar

  

EVALUASI PEMBELAJARAN

SESI PROSE- DUR BEN- TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) SEKOR > 60 (C / C+ ) SEKOR > 45 ( D ) SEKOR < 45 ( E ) BOBOT

  Mahasiswa menouraikan exclude dalam Klasifkasi

  Mahasiswa tidak trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Mahasiswa belum trampil menentukan Kode ICD-10

  Mahasiswa trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XI Mahasiswa trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  ICD-10 Klasifkasi

  Mahasiswa trampil menentukan Kode

  Tes tulisan (UTS)

  post test

  3 Pre test dan

  5%

  Chapter XI (dioestif) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  Chapter XI (dioestif) denoan tepat dan benar.

  Chapter XI (dioestif) denoan tepat dan benar.

  1 Pretest

  Mahasiswa menouraikan include dalam Klasifkasi

  Chapter XI (dioestif) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan kekhususan dalam Klasifkasi

  Chapter XI (dioestif) denoan tepat dan benar.

  Tes lisan Mahasiswa menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  test

  2 Pretest

  5%

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem dioestif denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan fsiolooi pada sistem dioestif denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan anatomi sistem dioestif denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis pada sistem dioestif denoan tepat dan benar.

  Tes lisan Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem dioestif denoan tepat dan benar.

  test

  5% sebannak 50 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  (dioestif) sebannak 30 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Chapter IV (Endokrin) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa belum Mahasiswa tidak trampil

  Mahasiswa trampil Mahasiswa trampil

  Tes tulisan Mahasiswa trampil

  test

  6 Post

  5%

  Chapter IV (Endokrin) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  Chapter IV (Endokrin) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan exclude dalam Klasifkasi

  Chapter IV (Endokrin) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan include dalam Klasifkasi

  Chapter IV (Endokrin) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan kekhususan dalam Klasifkasi

  Mahasiswa menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  (dioestif) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Tes lisan Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem endokrin denoan tepat dan benar.

  Chapter XI (dioestif) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  (dioestif) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  4 Pre test,

  progres s test

  dan

  post test

  Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis pada sistem endokrin denoan tepat dan benar.

  Tes tulisan (UTS)

  Mahasiswa mampu menouraikan anatomi pada sistem endokrin denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan fsiolooi pada sistem endokrin denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem endokrin denoan tepat dan benar.

  5%

  5 Post

  test

  5% ICD-10 Klasifkasi

  Chapter IV (endokrin)sebann ak 50 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  5%

  Chapter XIV (oenitourinar ia) denoan tepat dan

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinar ia) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan exclude dalam Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinar ia) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan include dalam Klasifkasi

  a) denoan tepat dan benar.

  Chapter XIV (oenitourinari

  Mahasiswa menouraikan kekhususan dalam Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinaria) denoan tepat dan benar.

  8 Post test Tuoas Mahasiswa menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem oenitourinari adenoan tepat dan benar.

  Kode ICD-10 Klasifkasi

  Mahasiswa mampu menouraikan fsiolooi pada sistem oenitourinari adenoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan anatomi pada sistem oenitourinari adenoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis pada sistem oenitourinaria denoan tepat dan benar.

  Tuoas Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem oenitourinariaden oan tepat dan benar.

  test

  7 Post

  Chapter IV (endokrin)se bannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter IV (endokrin)se bannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Chapter IV (endokrin)se bannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar. menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter IV (endokrin)seb annak 30 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  5% benar.

  9 Post

  Tes lisan Mahasiswa menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem otot denoan tepat dan benar.

  5%

  11 Progres

  s test

  dan

  post test

  Chapter XIII (otot) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan anatomi pada sistem otot denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan kekhususan dalam Klasifkasi

  Chapter XIII (otot) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan include dalam Klasifkasi

  Chapter XIII (otot) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa menouraikan exclude dalam Klasifkasi

  Chapter XIII (otot) denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa tidak mampu menouraikan include, exclude dan kekhususan dalam Klasifkasi

  Mahasiswa mampu menouraikan fsiolooi pada sistem otot denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis pada sistem otot denoan tepat dan benar.

  test

  Mahasiswa trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Tes tulisan (UTS)

  Mahasiswa trampil menentukan Kode

  ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinaria) sebannak 50 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Mahasiswa trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinari

  a) sebannak 30 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Chapter XIV (oenitourinar ia) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Tes lisan Mahasiswa mampu menouraikan dan menoanalisis ejaan istilah medis, anatomi, fsiolooi pada sistem otot denoan tepat dan benar.

  Mahasiswa belum trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinar ia) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Mahasiswa tidak trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIV (oenitourinar ia) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  5%

  10 Progres

  s test

  Chapter XIII 5% denoan tepat dan benar. 12 progres

  s test

  test

  9CM terkait Pennakit dioestif, endokrine sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar

  Mahasiswa belum mampu menentukan Kode ICD-

  9CM terkait Pennakit dioestif, endokrine sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar

  Mahasiswa tidak mampu menentukan Kode ICD-

  9CM terkait Pennakit dioestif, endokrine sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar

  5%

  14 Post

  Tes tulisan (UAS)

  Mahasiswa mampu menentukan Kode ICD-9CM terkait Pennakit dioestif, endokrine sebannak 30 kasus denoan presisi, tepat dan benar

  Mahasiswa mampu menentukan Kode

  ICD-9CM terkait pennakit oenitourinaria, otot sebannak 50

  Mahasiswa mampu menentukan Kode ICD-9CM terkait pennakit oenitourinaria,

  Mahasiswa mampu menentukan Kode ICD-

  9CM terkait pennakit oenitourinari

  Mahasiswa belummamp u menentukan Kode ICD-

  9CM terkait pennakit Mahasiswa tidak mampu menentukan Kode ICD-

  9CM terkait pennakit oenitourinari

  Mahasiswa mampu menentukan Kode ICD-

  ICD-9CM terkait Pennakit dioestif, endokrine sebannak 50 kasus denoan presisi, tepat dan benar

  dan

  Mahasiswa trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  post test

  Tes lisan dan tes tulisan (UAS)

  Mahasiswa trampil menentukan Kode

  ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIII (otot) sebannak 50 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Mahasiswa trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIII (otot) sebannak 30 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Chapter XIII (otot) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Mahasiswa mampu menentukan Kode

  Mahasiswa belumtrampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIII (otot) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  Mahasiswa tidak trampil menentukan Kode ICD-10 Klasifkasi

  Chapter XIII (otot) sebannak 15 kasus denoan presisi, tepat dan benar.

  5%

  13 Pre test dan

  post test

  Tes lisan dan tes tulisan (UAS)

  5% presisi, tepat dan 30 kasus sebannak 15

  a, otot sebannak 15 benar denoan kasus sebannak 15 kasus presisi, tepat denoan kasus denoan dan benar presisi, tepat denoan presisi, tepat dan benar presisi, tepat dan benar dan benar

  Komponen penilaian :

  1. Kehadiran = 10 %

  2. Tuoas = 20 %

  3. UTS = 30 %

  4. UAS = 40 %

  Jakarta, 20 Februari 2017 Mengetahui, Ketua Program Studi, Dosen Pengampu (Koordinator), a.n Lily Widjaya, MM Deasy Rosmala Dewi, MKes