Pengaruh Faktor Demografi Dan Perawatan Antenatal Pada Ibu Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (Bblr) Di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan 2012

  

ANTENATAL PADA IBU TERHADAP KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR

RENDAH (BBLR)

DI KELURAHAN LAU CIH

KECAMATAN MEDAN TUNTUNGAN

  

2012

TESIS

Oleh

AGUSANNA DEWI SILANGIT

  

107032216/IKM

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

  

PENGARUH FAKTOR DEMOGRAFI DAN PERAWATAN ANTENATAL

PADA IBU TERHADAP KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR)

DI KELURAHAN LAU CIH

KECAMATAN MEDAN TUNTUNGAN

  

2012

TESIS

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes)

dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Minat Studi Kesehatan Reproduksi

pada Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara

  

Oleh

AGUSANNA DEWI SILANGIT

107032216/IKM

  

PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

  Judul Tesis : PENGARUH FAKTOR DEMOGRAFI DAN PERAWATAN ANTENATAL PADA IBU TERHADAP KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DI KELURAHAN LAU CIH KECAMATAN MEDAN TUNTUNGAN 2012 Nama Mahasiswa : Agusanna Dewi Silangit Nomor Induk Mahasiswa : 107032216 Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Kesehatan Reproduksi

Menyetujui

Komisi Pembimbing

  

(Dr. Ir. Erna Mutiara, M.Kes) ( Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes)

Ketua Anggota

Dekan

(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)

  Telah diuji Pada Tanggal : 14 Februari 2013 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. Ir. Erna Mutiara, M.Kes

Anggota : 1. Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes

  

PERNYATAAN

PENGARUH FAKTOR DEMOGRAFI DAN PERAWATAN ANTENATAL

PADA IBU TERHADAP KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR)

DI KELURAHAN LAU CIH KECAMATAN MEDAN TUNTUNGAN

  

2012

TESIS

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

  Medan, Maret 2013 Agusanna Dewi Silangit 107032216/IKM

  

ABSTRAK

  Bayi Berat lahir Rendah (BBLR) merupakan salah satu faktor risiko yang mempunyai kontribusi terhadap kematian bayi khususnya pada massa perinatal. Faktor demografi dan faktor antenatal merupakan faktor yang memengaruhi kejadian BBLR.

  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor demografi dan perawatan antenatal pada ibu terhadap kejadian bayi berat lahir rendah di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi adalah seluruh ibu yang memiliki bayi yang berada di Kelurahan Lau Cih tahun 2013 dengan besar sampel berjumlah 68 orang. Analisis data dilakukan mulai tahapan analisis univariat, bivariat dan multivariat dengan uji regresi logistik ganda.

  Hasil penelitian diperoleh bahwa kejadian BBLR 20,6% dan BBLN sebesar 79,4%. Ada pengaruh penghasilan, kunjungan antenatal pertama, jumlah kunjungan dan komplikasi terhadap kejadian berat badan lahir rendah. Variabel yang paling besar pengaruhnya adalah kunjungan antenatal pertama dengan koefisien B=3,295.

  Kepada petugas kesehatan dan kader yang berada di kelurahan Lau Cih agar lebih meningkatkan sistem pelayanan kesehatan guna munurunkan kejadian bayi berat lahir rendah dengan cara membuat kebijakan ataupun program yang dapat memotivasi ibu agar kehamilan dan persalianan dipersiapkan dengan baik. Selain itu diharapkan kepada petugas dan kader agar bekerja sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Departemen Kesehatan.

  

Kata Kunci : Faktor Demografi, Perawatan Antenatal, Bayi Berat Lahir

Rendah

  

ABSTRACT

Low birth weight infant is one of the risk factors contributing to the infant

mortality especially during perinatal period. Demography and antenatal factors are

influencing factors to the incident of low birth weight infant.

  This research aimed to analyse the influence of the demographic factors and

mother’s antenatal care to the incident of low birth weight infant at Kelurahan Lau

Cih, Medan Tuntungan Sub district. This was a survey method with cross sectional

study approach. The population of this study was all the 68 mothers with infants at

Kelurahan Lau Cih in 2013 and all of them were selected to be the samples. The data

obtained were analysed through univariate, bivariate, and multivariate analysis by

applying multiple logistic regression test.

  The result of this study showed that the incident of low birth weight infant was

20.6% and normal birth weight infant was 79.4%. Monthly income, the first antenatal

care, number of ante natal care visit, and pregnancy complication had influenced on

the incident of low birth weight infant. The most influencing variabel was the first

antenatal visit with coefficient B=3,295.

  It is recommended to the health staff and cadres at Kelurahan Lau Cih to

improve their health services in order to decrease low birth weights infant by

designing policy or program to motivate pregnant women, to prepare appropriately

their pregnancy and delivery. In addition, it is suggestion to health staff and cadres to

work based on Ministry of Health standard.

  Keywords : Demographic Factors, Antenatal Care, Low Birth Weight Infant

  Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang MahaEsa, yang telah memberi rahmat dan hidayah-Nya sehingga dengan izin-Nya penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Pengaruh Faktor Demografi dan Perawatan Antenatal pada Ibu

  terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan”.

  Tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan.

  Dalam menyusun tesis ini, penulis mendapat bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.

  Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H., M.Sc (CTM).,Sp.A.,(K), selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

  2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S, selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara atas kesempatan penulis menjadi mahasiswa Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  3. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si, Ketua Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  4. Dr.Ir.Evawany Aritonang, M.Si, selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara yang telah membimbing kami dan memberikan masukan serta saran dalam penyelesaian tesis ini.

  5. Dr. Ir. Erna Mutiara, M.Kes, selaku Ketua Komisi Pembimbing dan Anggota Komisi Pembimbing Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes atas segala ketulusannya dalam menyediakan waktu untuk memberikan bimbingan, dorongan, saran dan perhatian selama proses proposal hingga penulisan tesis ini selesai.

  6. dr. Christofel Tobing, Sp.OG dan Dra. Jumirah, M.Kes, selaku tim Penguji yang telah banyak memberikan saran, bimbingan dan perhatian selama penulisan tesis.

  7. Kepala Kantor Kecamatan Medan Tuntungan yang telah banyak membantu dan memberikan dukungan kepada penulis dalam rangka menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan.

  8. Kepala Kelurahan Lau Cih dan Tenaga Kesehatan yang telah banyak membantu dan memberikan dukungan kepada penulis dalam rangka menyelesaikan pendidikan pada Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara

  9. Para Dosen, staf dan semua pihak yang terkait di lingkungan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  10. Ucapan terima kasih yang tulus saya tujukan kepada Ayahanda Alm P. Silangit dan Ibunda Alm Marna Ketaren serta keluarga besar Silangit.

  11. Teristimewa buat suami tercinta Brigadir M. Simatupang dan ananda Rachel Dea Rapha Simatupang dan Waka Agripa Simatupang serta adiku Morina Simatupang berkat merekalah penulis termotivasi untuk menyelesaikan studi.

  12. Teman-teman seperjuangan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara khususnya buat Nuraijah Siregar dan Only ME Bintang, atas bantuannya dan memberikan semangat dalam penyusunan tesis 13.

Teman-teman sepekerjaan Noni Eriska, Nova Prtihatin, Emi Barus, Serly

  Monika, Era Munthe, Annestasya, Nia Natasya dan Evawani Silitonga, Fotarisman Zaluchu atas bantuannya dan memberikan semangat dalam penyusunan tesis ini Akhirnya saya menyadari segala keterbatasan yang ada. Untuk itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini, dengan harapan, semoga tesis ini bermanfaat bagi pengambil kebijakan di bidang kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan.

  Medan, April 2013 Penulis Agusanna Dewi Silangit, lahir pada tanggal 4 Agustus 1983 di Medan Provinsi Sumatera Utara, beragama Kristen, anak ketiga dari tiga bersaudara dari pasangan Alm. P. Silangit dan Ibunda Alm. Marna Ketaren dan bertempat tinggal di Medan.

  Penulis mulai melaksanakan pendidikan dasar di SD Santo Thomas tamat pada tahun 1995, penulis melanjutkan pendidikan menengah pertama di Kemala Bhayangkari Medan tamat pada tahun 1998 dan melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Utama tamat pada tahun 2001. Pada tahun 2001 penulis melanjutkan pendidikan D-III Kebidanan Pemkab Karo, tamat pada tahun 2004. Tahun 2005 penulis melanjutkan pendidikan D-IV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara tamat pada tahun 2006.

  Penulis menikah pada tanggal 4 Mei 2007 dengan Brigadir Martua Simatupang. Penulis bekerja sebagai Dosen Pegawai STIKes Sumatera Utara mulai 2006 sampai sekarang.

  Kemudian pada tahun 2010 penulis melanjutkan pendidikan Pascasarjana Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi Fakulatas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  

DAFTAR ISI

Halaman ABSTRAK ........................................................................................................... i

ABSTRACT .......................................................................................................... ii

KATA PENGANTAR ......................................................................................... iii

RIWAYAT HIDUP ............................................................................................. vii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xi

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xiv

BAB 1 PENDAHULUAN .............................................................................

  1 1.1 LatarBelakang ...........................................................................

  1 1.2 Permasalahan ............................................................................

  7 1.3 TujuanPenelitian .......................................................................

  7 1.4 Hipotesis ...................................................................................

  7 1.5 ManfaatPenelitian .....................................................................

  7 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................

  9 2.1 Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) ............................................

  9 2.1.1 PengertianBayi Berat Lahir Rendah (BBLR) ..................

  9 2.1.2 KlasifikasiBayiBeratLahirRendah ...................................

  9 2.1.3 ManifestasiKlinis .............................................................

  10 2.1.4 Masalahpada BBLR .........................................................

  11 2.1.5 Penatalaksanaanpada BBLR ............................................

  14 2.2 Faktor-Faktor yang Memengaruhi BBLR ................................

  15

  2.2.1 Faktor Demografi ............................................................ 15 2.2.2.Perawatan Antenatal ........................................................

  21 2.2.2.1 PengertianPerawatan Antenatal ....................................

  21 2.2.2.2 TujuanPemeriksaanKehamilan ( ANC) ........................

  21 2.2.2.3 TujuanKhususPengawasan Antenatal ...........................

  22 2.2.2.4 Pelayanan Antenatal .....................................................

  24 2.2.2.5 StandarPelayanan ..........................................................

  26 2.4 LandasanTeori ..........................................................................

  27 2.5 KerangkaKonsep .......................................................................

  28

  BAB 3 METODE PENELITIAN ................................................................

  40 4.2.2 Karakteristik Responden ..................................................

  38 4.1 GambaranUmumLokasiPenelitian ............................................

  38 4.1.1 Kependudukan .................................................................

  38 4.1.2 SaranaKesehatan .............................................................

  38

  4.1.3 Program kerja puskesmas ................................................ 39 4.2 Analisis Univariat .....................................................................

  39 4.2.1 Karakteristik Jawaban Responden ...................................

  42

  37 3.7.3 AnalisisMultivariat ..........................................................

  4.3 Hubungan Faktor Demografi dengan Bayi Berat Lahir Rendah ......................................................................................

  44

  4.4 Hubungan Perawatan Antenatal dengan Bayi Berat Lahir Rendah ......................................................................................

  45

  4.5 Hubungan Variabel Counfounding (Status Gizi, Jarak Kehamilan, Paritas dan Komplikasi) dengan Bayi Berat Lahir Rendah ......................................................................................

  47 4.6 HubunganAntarVariabelIndependenUtamadanConfounding ...

  49 4.7 Analisis Multivariat ..................................................................

  37 BAB 4 HASIL PENELITIAN .....................................................................

  36 3.7.2 AnalisisBivariat ...............................................................

  29 3.1 JenisPenelitian ..........................................................................

  30 3.4.1 Jenis Data ........................................................................

  29 3.2 LokasidanWaktuPenelitian .......................................................

  29 3.2.1 LokasiPenelitian ..............................................................

  29 3.2.2 WaktuPenelitian ...............................................................

  29 3.3 PopulasidanSampel ...................................................................

  29 3.3.1 Populasi ............................................................................

  29 3.3.2 Sampel .............................................................................

  30 3.4 MetodePengumpulan Data .......................................................

  30 3.4.2 Uji Validitas dan Reliabilitas ..........................................

  36 3.7.1 AnalisisUnivariat .............................................................

  30 3.5 VariabeldanDefinisiOperasional ...............................................

  32 3.5.1 VariabelTerikat ................................................................

  32 3.5.2 Variabel Bebas ................................................................

  32 3.6 MetodePengukuran ...................................................................

  33 3.6.1 PengukuranVariabelDependen ........................................

  33 3.6.2 PengukuranVariabelIndependen ......................................

  33 3.7 MetodeAnalisis Data ................................................................

  50

  4.7.1 Pengaruh Penghasilan, Kunjungan Antenatal Pertama (K1), Jumlah Kunjungan, Komplikasi Kehamilan terhadap Bayi Berat Lahir Rendah ..................................

  61

  69 DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................

  68 6.2 Saran .........................................................................................

  68 6.1 Kesimpulan ...............................................................................

  67 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................

  64 5.5 Keterbatasan Penelitian ............................................................

  5.4 Pengaruh Komplikasi Kehamilan terhadap Bayi Berat Lahir Rendah ......................................................................................

  5.3 Pengaruh Jumlah Kunjungan terhadap Bayi Berat Lahir Rendah ......................................................................................

  51 4.8 Pemeriksaan Interaksi ...............................................................

  58

  5.2 PengaruhKunjungan Antenatal PertamaterhadapBayi Berat Lahir ..........................................................................................

  56

  56 5.1 PengaruhPenghasilanterhadapBayi Berat Lahir .......................

  54 BAB 5 PEMBAHASAN ...............................................................................

  53 4.9 Pemeriksaan Confounding ........................................................

  71 LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

No Judul Halaman

  2.1. Informasi SetiapKunjungan Antenatal .............................................

  23 3.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas pada Instrumen Variabel .........

  31 3.2 Variabel, Cara, Alat, SkaladanHasilUkur .......................................

  36

  4.1 Distribusi Ibu yang Melakukan Pemeriksaan Kehamilan Pada Kunjungan Antenatal Pertama yang Sesuai Standar ........................

  40

  4.2 Distribusi Frekuensi Jumlah Kunjungan Berdasarkan Usia Kehamilan ........................................................................................

  41 4.3 Distribusi Frekuensi Jawaban Pemeriksaan Antenatal Care ...........

  41 4.4 DistribusiFrekuensi Jawaban Komplikasi Kehamilan .....................

  42 4.5 DistribusiFrekuensiMasing-MasingVariabelPenelitian ...................

  43

  4.6 Hubungan Faktor Demografi dengan Bayi Berat Lahir Rendah di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan .........................

  45

  4.7 Hubungan Faktor Perawatan Antenatal dengan Bayi Berat Lahir Rendah di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan .......................................................................................

  47

  4.8 Hubungan Variabel Confounding Status Gizi, Jarak Kehamilan, Paritas dan Komplikasi) dengan Bayi Berat Lahir Rendah .............

  49 4.9 Hubungan Antar Variabel Independen Utama dan Confounding ....

  50

  4.10 Pengaruh Penghasilan, Kunjungan Antenatal Pertama, Jumlah Kunjungan, Komplikasi Kehamilan terhadap BBLR ......................

  52 4.11 Pemeriksaan Interaksi ......................................................................

  54 4.12 PemeriksaanConfounding ................................................................

  55

  

DAFTAR GAMBAR

No Judul Halaman

  2.1 KerangkaKonsepPenelitian ..............................................................

  28

Dokumen yang terkait

Pengaruh Karakteristik Ibu dan Pelayanan Antenatal Care Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Desa Bukit Rata Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang

1 51 113

Pengaruh Status Sosial Ekonomi, Budaya Dan Pemeriksaan Kehamilan Ibu Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Di Wilayah Kerja Puskesmas Pancur Kabupaten Deli Serdang Tahun 2012

4 68 134

Pengaruh Faktor Demografi Dan Perawatan Antenatal Pada Ibu Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (Bblr) Di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan 2012

4 80 163

Karakteristik Ibu Yang Melahirkan Bayi Berat Badan Lahir Rendah Di Rumah Sakit Ibu Dan Anak Sri Ratu Medan Tahun 1999-2001

0 29 92

Metoda Kanguru pada Perawatan Bayi Berat Lahir Rendah

0 0 7

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) 2.1.1 Pengertian - Pengaruh Faktor Gizi, Merokok, Minum Kopi, Minum Teh dan Antenatal Care terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Batang Kuis Kabupate

0 0 21

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Bayi Berat Lahir Rendah - Pengaruh Karakteristik Ibu dan Pelayanan Antenatal Care Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Desa Bukit Rata Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang

0 0 22

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Karakteristik Ibu dan Pelayanan Antenatal Care Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) di Desa Bukit Rata Kecamatan Kejuruan Muda Kabupaten Aceh Tamiang

0 4 10

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bayi Berat Lahir Rendah 2.1.1 Pengertian Bayi Berat Lahir Rendah - Pengaruh Faktor Demografi Dan Perawatan Antenatal Pada Ibu Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (Bblr) Di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan 2012

0 1 22

BAB 1 PENDAHULUAN - Pengaruh Faktor Demografi Dan Perawatan Antenatal Pada Ibu Terhadap Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (Bblr) Di Kelurahan Lau Cih Kecamatan Medan Tuntungan 2012

0 1 8