Sejarah Penemuan Sabun IIS 1 By Aldino (1)

Sejarah Penemuan Sabun
Pada abad ke 7 Masehi, sabun mandi mulai diproduksi di Eropa. Para pembuat sabun ini sangat merahasiakan
resep sabunnya. Mereka mencampurkan minyak yang nabati dan hewani dengan abu tanaman dan pewangi.
Lama kelamaan muncullah berbagai produk pembersih seperti shampoo dan busa untuk mencukur dan juga
mencuci baju.
Italia, Spanyol dan Perancis adalah pusat pembuatan sabun mandi, karena di Negara ini tersedia bahan mentah
untuk membuat sabun mandi yaitu pohon zaitun. Orang Inggris mulai membuatsabun mandi pada abad ke 12.
Perdagangan sabun mandi mulai meningkat tajam, karena pada tahun 1622, Raja James I mengijinkan adanya
monopoli perdagangan sabun mandi sampai sebesar $100.000 per tahun. Sampai pada abad ke 19, sabun
menjadi produk yang sangat mewah karena dibebani pajak yang sangat tinggi. Akan tetapi setelah pajak mulai
dihilangkan, sabun mulai dapat dipakai oleh orang-orang awam sehingga standar kebersihan dan kesehatan
manusia semakin meningkat.
Pembuatan sabun di koloni Amerika mulai dilakukan pada tahun 1608 dengan datangnya para pembuat sabun
dengan menumpang kapal Inggris yang kedua di Jamestown, VA. Akan tetapi, selama bertahun-tahun
pembuatan sabun mandi ini masih bergantung pada kondisi rumah tangga di Amerika, karena para pembuat
sabun harus mengumpulkan lemak-lemak yang tersisa dari rumah ke rumah.

Pembuatan sabun secara besar-besaran terjadi pada tahun 1791 ketika seorang ahli kimia dari Perancis,
Nicholas LeBlanc, mematenkan proses pembuatan soda abu atau sodium karbonat dari garam biasa. Soda abu
adalah alkali (basa) yang diperoleh dari abu dan ketika dicampur dengan lemak akan menghasilkan sabun.
Proses Leblanc ini menghasilkan soda abu yang berkualitas baik, murah dan dalam jumlah yang besar.

Ilmu pembuatan sabun modern muncul 20 tahun kemudian dengan adanya penemuan Michel Eugene Chevreul,
ahli kimia dari Perancis, yang mengkombinasikan bahan kimia alami, lemak, gliserin dan asam lemak.
Kemajuan teknologi pembuatan sabun mandi juga ditandai dengan penemuan Ernest Solvay, ahli kimia dari
Belgia, yaitu proses ammonia dengan menggunakan garam atau sodium klorida untuk membuat soda abu.
Proses Solvay ini semakin menurunkan biaya produksi dalam pembuatan alkali dan meningkatkan jumlah dan
kualitas soda abu yang dihasilkan.
Penemuan-penemuan ilmiah dan perkembangan perindustrian inilah yang membuat produksi sabun di Amerika
berkembang pesat pada tahun 1850an. Sabun tidak lagi menjadi barang mewah tetapi menjelma menjadi
barang yang dibutuhkan setiap hari.

Sejarah penemuan Shampio

sabun dan Shampoo pun penemunya adalah muslim Tahukah kalian siapa kah yang menciptakan ramuan
sabun dan sampo yang biasa kita pergunakan setiap hari ?
ternyata sabun dan shampo merupakan salah satu penemuan penting dunia yang ditemukan oleh umat islam.

1. Sabun Sabun adalah salah satu penemuan yang dicapai umat Islam di era keemasan. Sejak abad ke-7 M,
umat Muslim telah mengembangkan sebuah gaya hidup higienis. Dikenalkan pertama kali oleh ilmuwan Muslim
yang bernama Ar-Razi atau di Barat sebagai Razes. Sabun yang terbuat dari minyak sayuran, seperti minyak
zaitun serta minyak aroma, pertama kali diproduksi para kimiawan Muslim di era kekhalifahan. Sejak dari dulu

formula untuk pembuatan sabun tidak pernah berubah. Sabun yang dibuat umat Muslim di zaman kejayaan
sudah menggunakan pewarna dan pewangi. Selain itu, ada sabun cair dan ada pula sabun batangan.Bahkan ,
pada masa itu sudah tercipta sabun khusus untuk mencukur kumis dan janggut. Masyarakat Barat, khususnya
Eropa, diperkirakan baru mengenal pembuatan sabun pada abad ke-16 M. Penemuan sabun yang tergolong
modern memang baru diciptakan pada masa kejayaan Islam. Sejarah pembuatan sabun di dunia Islam dicatat
secara baik oleh Raja Al- Muzaffar Yusuf ibn `Umar ibn `Ali ibn Rasul ( wafat 1294 M).
2. Sampo Yang memperkenalkan pertamakali sampo ke dunia Barat? Dialah seorang Muslim dari Benggali
(India) bernama Sake Dean Mahomet yang membawa sampo ke daratan Eropa pada tahun 1759. Dia kemudian
memperkenalkan sampo di Inggris dengan membuka“Mahomed`s Indian Vapor Baths” atau “Pemandian wangi
gaya India milik Mahomet” di kawasan pelabuhan Brighton. Pemandian ini lebih mirip dengan pemandian gaya
Turki atau Turkish Baths dimana ia juga menawarkan pijat terapi kulit kepala atau champi (mengeramas).
Mahomet bahkan kemudian di tunjuk sebagai seorang ahli bedah khusus menyampo bagi raja George IV dan
William IV. sejak saat itu para penata rambut di Inggris kemudian mulai membuat sampo dengan cara merebuh
sabun batangan dengan air matang yang di bubuhi dengan rempah-rempah untuk membuat rembut
berkilaudan wangi.
kedua penemu ini telah mengaplikasikan ajaran Rasullah SAW yaitu
"kebersihan itu adalah sebagian dari pada iman"
kedalam sebuah penemuan yang sangat berguna dalam kehidupan untuk kebersihan dan kesehatan tubuh.
Karena dengan sabun dan sampo membuat tubuh kita menjadi lebih bersih , sehat dan wangi.
penemu shampoo , penemu sabun tokoh islam penemu shampoo


Kenapa Sabun digunakan Sebagai Pembersih
Sabun adalah garam-garam natrium atau kalium asam lemak, yang dihasilkan dari hidrolisis lemak dalam
reaksi kimia yang disebut saponifikasi. Setiap molekul sabun memiliki rantai hidrokarbon yang panjang, yang
kadang-kadang disebut ‘ekor ‘, dengan ‘ kepala ‘ a karboksilat. Dalam air, ion natrium atau kalium mengapung
bebas, meninggalkan kepala bermuatan negatif.
Sabun merupakan pembersih yang sangat baik karena kemampuannya untuk bertindak sebagai agen
pengemulsi. Emulsifier mampu menyebar satu cairan ke dalam cairan bercampur lain. Ini berarti bahwa

sementara minyak ( yang menarik kotoran ) tidak alami bercampur dengan air, sabun dapat menangguhkan
minyak / kotoran sedemikian rupa sehingga dapat dihapus.
Kenapa Shampo digunakan Sebagai Pembersih

Sampo pada umumnya digunakan dengan mencampurkannya dengan air dengan tujuan untuk melarutkan
minyak alami yang dikeluarkan oleh tubuh untuk melindungi rambut dan membersihkan kotoran yang melekat.
[2]

Namun tidak semua sampo berupa cairan atau digunakan dengan campuran air, ada juga sampo kering

berupa serbuk yang tidak menggunakan air.[2] Sampo kering ini selain digunakan oleh manusia, lebih umum

digunakan untuk binatang peliharaan seperti kucing yang tidak menyukai bersentuhan dengan air ataupun
anjing.

[3]

. Beberapa industri yang memproduksi sampo atau perawatan rambut umumnya juga mengeluarkan

produk kondisioner dengan tujuan untuk mempermudah pengguna sampo menata kembali rambutnya.

Zat Adiktif dalam Sabun
Pada dasarnya pembersih badan, pembersih pakaian dan pembersih lantai memiliki sifat yang sama,
semuanya adalah sabun atau deterjen. Sabun adalah bahan kimia yang terbuat dari bahan alam, seperti
minyak dan lemak yang direaksikan dengan bahan kimia lain yang disebut basa. Contoh bahan kimia basa,
yaitu kalium hidroksida (KOH) dan natrium hidroksida (NaOH). Adapun detergen adalah senyawa kimia bernama

alkyl benzene sulfonat (ABS) yang direaksikan dengan natrium hidroksida (NaOH).
Bahan ABS diperoleh dari pengolahan minyak bumi.. Sabun dan deterjen dapat berfungsi sebagai
pembersih karena sabun memiliki dua sifat sekaligus, yaitu sifat polar dan sifat non polar. Air disebut sebagai
larutan yang bersifat polar artinya larutan yang dapat bermuatan listrik, meskipun sangat lemah. Minyak
bersifat non polar artinya tidak dapat bermuatan listrik. Minyak yang bersifat non polar tidak dapat bercampur

dengan air yang bersifat polar. Agar minyak dan air dapat bercampur maka digunakan sabun yang memiliki dua
sifat, yaitu satu sisi bersifat non polar dan sisi lain bersifat polar. Air yang bersifat polar diikat oleh ujung sabun
yang bersifat polar sedangkan minyak/lemak/kotoran organik yang bersifat non polar diikat oleh ujung sabun
lainnya yang bersifat non polar juga. Perbedaan detergen dengan sabun antara lain daya cuci detergen lebih
kuat dibandingkan sabun dan detergen dapat bekerja pada air sadah. Akan tetapi sabun lebih mudah diurai
oleh mikroorganisme dari pada deterjen.
Zat Adiktif dalam Shampo
 Bahan pembersih, umumnya berupa sistem surfaktan. Kadang selain surfaktan, ditambahkan pula
sedikit booster busa untuk mengubah sifat busa yang dihasilkan surfaktan. Bahan surfaktan yang umum
digunakan adalah surfaktan anionik, seperti natrium lauril eter sulfat (juga sering disebut natrium lauret
sulfat), natrium lauril sulfat, dan senyawa amonium.
 Bahan conditioner, biasanya digunakan bahan berupa surfaktan kationik, seperti olealkonium klorida,
distearildimonium klorida, dan isostearil etildimonium etosulfat.
 Bahan aditif fungsional, termasuk di dalamnya bahan yang dapat mengontrol viskositas sampo.
Dapat dibayangkan apabila sampo terlalu encer, sampo akan sukar dipakai, demikian pula jika sampo,
misalnya, sekental pasta gigi. Bahan yang umum digunakan adalah surfaktan amfoterik, seperti
kokamidopropil betain atau kokamidopropil hidroksisultain. Aditif lain adalah pengontrol pH, agar sampo
mempunyai pH antara 3,5 dan 4,5.
 Pengawet, sampo tanpa pengawet akan merupakan tempat ideal bagi berkembangnya berbagai jenis
bakteri. Hal ini akan membuat produknya cepat rusak dan dapat membahayakan kesehatan. Pengawet

yang umum digunakan adalah natrium benzoat, paraben, tetranatrium EDTA.
 Bahan aditif estetik, termasuk di dalamnya pewarna, parfum yang membuat sampo enak dipakai.

 Bahan-bahan aktif medis, misalnya beberapa sampo mengandung seng piritionin yang dapat
mengobati ketombe, atau pantenol yang penting untuk pertumbuhan rambut dan yang meningkatkan
kelembaban rambut.
 Selain itu terdapat juga nutrisi yang dicampurkan kedalam sampo dengan berbagai manfaat yang
terkandung didalam nutrisi tersebut. Beberapa nutrisi yang bagus untuk menjaga kesehatan rambut dan
kulit kepala kita adalah:
 Vitamin E, yang banyak terdapat dalam kacang-kacang dan biji-bijjian. Vitamin E adalah vitamin yang
sangat diperlukan untuk memperindah rambut. Minyak yang menutupi pori-pori dapat dikurangi dengan
mengkonsumsi vitamin E.
 Zink, yang banyak terdapat pada sayuran berdaun hijau seperti bayam
 Biotin, yang banyak terdapat dalam ikan salmon, makarel dan telur. Khasiat telur untuk kesehatan
rambut sudah dipercaya berabad-abad lamanya. Bahkan, zaman dulu wanita biasa menggunakan
kuning telur untuk merawat keindahan rambutnya.

1. Pembasmi serangga
Selama berabad-abad, sabun juga telah digunakan sebagai pestisida, zat pembunuh hama pada tanaman.
Namun, jangan menggunakan lebih dari 2 sendok makan sabun ke dalam 3,8 liter air karena terlalu banyak

sabun bisa mematikan tumbuhan. Zat yang terdapat pada sabun bisa merusak sel membran serangga,
mematikannya dengan membuat mereka dehidrasi.
2. Pembersih lantai kayu
Sabun juga bisa Anda gunakan untuk membersihkan lantai yang terbuat dari kayu. Namun, sabun harus
berbahan alami dan mengandung banyak emolien, Sabun dengan kandungan emolien sangat baik untuk
membersihkan lantai kayu rumah sehingga membuatnya mengkilap.
3. Pelicin karat
Gosokkan sabut pada mur atau baut yang berkarat untuk membuatnya kembali berfungsi dengan baik. Bisa
juga Anda pergunakan untuk engsel pintu yang engselnya berderit. Pakailah sabun untuk melicinkan
engselnya dan meredam bunyinya.
4. Pembersih bahan kulit

Sabun kuda atau pelana merupakan bahan zaman dulu yang bisa digunakan untuk membetrsihkan bahanbahan kulit. Anda bisa membuatnya dengan cara mencampurkann bahan-bahan, seperti 56 gram minyak
jojoba, 56 gram minyak zaitun, 28 gram parutan atau irisan sabun, 84 gram air, dan 28 gram alkohol. Panaskan
minyak jojoba, zaitun, dan sabun dengan suhu medium. Setelah semuanya mencair, angkat dari kompor dan
tambahkan air serta alkohol. Setelah itu, aduk hingga semua bahan tercampur rata. Olahan ini bisa bertahan
hingga 6 bulan jika Anda meletakkannya di dalam toples dengan tutup yang rapat.
5. Pencuci pakaian
Hampir setiap orang mencuci bajunya dengan menggunakan detergen. Jika Anda memiliki kualitas air rumah
yang baik, maka lebih baik menggunakan sabun batangan berbahan alami untuk mencuci pakaian. Pada

dasarnya, sabun batangan sangat baik untuk membersihkan kotoran pada pakaian.

6. Pembersih kaca
Sabun juga bisa Anda gunakan untuk membersihkan kaca yang baru. Setelah itu, Anda bisa membersihkannya
dengan cuka. Saat kaca dibersihkan dengan sabun, hasilnya nampak bersih dan tidak kusam.
7. Anti kutu pada hewan peliharaan
Sabun dan air bisa Anda gunakan untuk membasmi kutu pada hewan peliharaan di mana kutu akan luruh
bersama air setelah bulu hewan disabuni. Namun, jangan lupa juga untuk menyisir bagian kepala hewan saat
disabuni. Tujuannya adalah agar kutu tidak berpindah ke bagian yang tidak terkena sabun.
8. Pembersih serba guna
Sabun adalah alkalin dan dikombinasikan dengan beberapa mineral, seperti baking soda, borak, atau
washing soda yang bisa dipergunakan untuk beragam pekerjaan bersih-bersih.

1. Memberi bentuk tubuh
Rangka tersusun dari tulang tersebut memiliki peran utama yakni memberi bentuk tubuh. Misalnya adalah
pada tulang tengkorak. Di bagian muka, akibat adanya rangka akan memberi bentuk wajah. Dengan begitu
mata, hidung, bibir, dan pipi anda bisa berdiri megah di sana.
2. Penopang seluruh tubuh
Adanya rangka sangat bermanfaat untuk tubuh kita. Salah satunya sebagai penopang tubuh. Anda bisa
mengamatinya lewat kuatnya kaki anda untuk berdiri. Bukankah ia menopang dengan kuat seluruh tubuh

anda? Lalu saat duduk, tulang pinggang anda bersama pantat menopang berat tubuh dari perut sampai kepala.
Hal ini layaknya bumi yang memiliki penopang alam seperti :
 manfaat hutan mangrove
 manfaat sumber daya alam
3. Tempat melekatnya daging
Dengan adanya rangka, maka sangat baik sebagai tumpuan dari daging. Sebab daging sendiri hanya terisi dari
struktur yang lemah, empuk dan tidak berbentuk. Anda bisa mengamati telapak tangan anda. Bayangkan saja
tak ada rangka tulang telapak tangan dan jari jemari. Bagaimana bisa terbentuk tangan? Mustahil bukan!
Berikut ini sejumlah kegunaan daging yang dikonsumsi manusia :
 manfaat daging ayam
 manfaat daging sapi
 manfaat daging kambing
4. Melindungi organ vital
Rangka juga memiliki manfaat lain yang cukup penting. Yakni sebagai pelindung alat vital. Misalnya seperti
paru paru, jantung, alat kemaluan, otak, usus, dan lain sebagainya. Bayangkan saja jika anda tidak memiliki
kerangka tulang rusuk? Betapa mudahnya paru paru dan jantung anda untuk di sentuh dan di rusak? Akan
sangat rawan dan rentan ketika anda jatuh, sehingga menjadikan anda mati.
5. Tempat melekatnya otot

Kerangka juga sangat baik sebagai tempat melekatnya otot. Misalnya otot otot yang ada di tulang bisep dan

trisep, di lengan kita. Jika tidak adanya kerangka, maka otot tersebut tidak memiliki tumpuan. Nah jika hal
tersebut terjadi, maka otot tidak bisa berdiri tegak dan tidak berjalan sebagaimana mestinya.
6. Tempat pembentukan sel darah merah
Sel darah merah atau biasa di kenal dengan nama eritrosit merupakan salah satu jenis sel darah yang sangat
bermanfaat untuk tubuh. Salah satu manfaatnya adalah membawa sari sari makanan yang akan diedarkan ke
seluruh tubuh. Eritrosit ini hanya memiliki batas waktu untuk hidup, sehingga keberadaanya sel tersebut harus
selalu di produksi.
Pembentuk utamanya adalah manfaat zat besi, yakni salah satu mineral. Sedangkan tempat pembuatanya
berada di hati, limfa, dan sumsum tulang belakang. Keberadaan rangka diafragma inilah yang menegakan
untuk membantu melindungi hati dan limfa. Sedangkan keberadaan vertebrae membantu penegakan sumsum
tulang belakang.
Pembentukan sel darah merah bisa dioptimalkan dengan :
 manfaat tomat
 manfaat kol
 manfaat hati sapi
7. Rangka merupakan alat gerak pasif
Rangka merupakan salah satu alat gerak yang membantu segala aktifitas manusia. Dengan adanya kontraksi
otot, rangka tersebut bisa bergerak. Misalnya anda menulis, membaca, mendengarkan. Semua itu adalah salah
satu bentuk gerakan yang menjadikan aktifitas bermanfaat. Lalu siapakah yang menggerakan? Kerja otot.
Siapakah yang menyuruh untuk menggerakan? Otak.

8. Memberi kekuatan
Keberadaan rangka memberi kekuatan tubuh. Ia berdiri, melakukan kegianatan, menopang tubuh, untuk duduk,
semua jika di lakukan hanya oleh otot dan daging tentu tidak mampu dan tidak bisa. Namun dengan
keberadaan rangka, semua bisa di lakukan.