252679619 Belajar Bahasa Indonesia. docx

Belajar Bahasa Indonesia
Adella Wulan Septiana
Skip to content


Beranda



Contact



Materi

Prosa
PENGERTIAN PROSA
Prosa adalah karya sastra yang berbentuk cerita yang bebas, tidak terikat oleh rima, irama,
dan kemerduan bunyi seperti puisi. Bahasa prosa seperti bahasa sehari-hari.
Menurut Isinya Prosa dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Prosa Fiksi

2. Prosa Non Fiksi
1. Prosa Fiksi ialah prosa yang berupa cerita rekaan atau khayalan pengarangnya. Isi cerita
tidak sepenuhnya berdasarkan pada fakta. Prosa fiksi disebut juga karangan narasi
sugestif/imajinatif.
PROSA FIKSI / PROSA BARU berbentuk :
1. Cerpen adalah cerita rekaan yang pendek dalam arti hanya berisi pengisahan dengan
fokus pada satu konflik saja dengan tokoh-tokoh yang terbatas tetapi tidak
berkembang atau tidak mengakibatkan perubahan nasib pelaku utama. Alur cerita
sederhana hanya memaparkan penyelesaian konflik yang diungkapkan.
2. Novel berasal dari bahasa Italia, novella yang berarti barang baru yang kecil.
Kemudian, kata tersebut menjadi istilah sebuah karya sastra dalam bentuk prosa.
Novel lebih panjang isinya dari pada cerpen. Konflik yang dikisahkannya lebih luas.
Para tokoh dan watak tokoh pun lebih berkembang sampai mengalami perubahan
nasib. Penggambaran latar lebih detail. Bersamaan dengan perjalanan waktu terjadi
perubahan-perubahan hingga konflik terselesaikan.

3. Dongeng adalah cerita rekaan yang sama dengan novel atau cerpen. Dongeng adalah
cerita yang dikisahkan tentang hal-hal yang tidak masuk akal atau tak mungkin
terjadi.
4. Roman adalah cerita yang mengisahkan pelaku utama dari kecil sampai mati,

mengungkap adat/aspek kehidupan suatu masyarakat secara mendetail/menyeluruh,
alur bercabang-cabang.
5. Esai adalah ulasan/kupasan suatu masalah secara sepintas lalu berdasarkan
pandangan pribadi penulisnya. Isinya bisa berupa hikmah hidup, tanggapan,renungan,
ataupun komentar tentang budaya, seni, fenomena sosial, politik, pementasan drama,
film dll. Esai bersifat sangat subjektif atau sangat pribadi.
6. Resensi/timbangan buku adalah pembicaraan/pertimbangan/ulasan suatu karya
(buku, film,drama,dll.)atau membahas dan memberikan penilaian terhadap buku yang
baru terbit. Isi resensi bersifat memaparkan agar pembaca mengetahui karya
tersebut dari berbagai aspek seperti tema, alur, perwatakan, dialog, dll., sering juga
disertai penilaian dan saran tentang perlu tidaknya karya tersebut dibaca atau
dinikmati.
Tujuan Resensi :
1. membahas isi sebuah buku yang baru terbit untuk memperkenalkannya kepada
masyarakat ( promosi ).
2. membuat penilaian, apa segi keunggulan/ kelebihannya dan apa segi kelemahan/
kekurangannya.
Struktur Resmi / Isi Resensi antara lain :
1. Identitas buku :



judul buku



nama pengarang



nama penerbit



tebal buku/jumlah haalaman

2. Ringkasan/ Sinopsis
3. Pembahasan isi buku :

4.




apa kelebihannya



apa kekurangannya
Kesimpulan Umum :



apakah buku itu perlu dibaca ?



apakah buku itu bermanfaat ?

1. Kritik adalah karya yang menguraikan pertimbangan baik buruk suatu hasil karya
dengan memberi alasan-alasan tentang isi dan bentuk dengan kriteria tertentu, sifat
objektif dan menghakimi.

2. Biografi adalah karya yang berisi riwayat hidup seseorang.
3. Otobiografi adalah karya yang berisi riwayat hidup diri sendiri.
4. Antologi (bunga rampai) adalah buku yang berisi kumpulan karya terpilih beberapa
orang, misal : Laut Biru Langit Biru oleh Ayip Rasyidi

2. Prosa Non Fiksi ialah karangan yang tidak berdasarkan rekaan atau khayalan pengarang
tetapi berisi hal-hal yang berupa informasi faktual (kenyataan) atau berdasarkan pengamatan
pengarang. Prosa nonfiksi disebut juga karangan semi ilmiah seperti : artikel, tajuk rencana,
opini, biografi, tips, reportase, jurnalisme baru, iklan, pidato dan feature.
1. Artikel ialah karangan yang berisi uraian atau pemaparan yang memiliki ciri-ciri
sebagai berikut :
(1)

isi karangan bersumber pada fakta bukan sekedar realita

(2) bersifat faktual dengan mengungkapkan data-data yang diketahui pengarang bukan
yang sudah umum diketahui (realita)
(3) uraian tidak sepenuhnya merupakan hasil pemikiran pengarang, tapi mengungkapkan
fakta sesuai objek atau narasumbernya.
(4) isi artikel dapat memaparkan hal apa saja seperti, pariwisata, kisah perjalanan, profil

tokoh, kisah pengalaman orang lain, satir atau humor.
1. Tajuk Rencana atau editorial adalah karangan yang bersifat argumentatif yang
ditulis oleh redaktur media massa mengenai hal-hal yang faktual dan aktual (sedang
terjadi atau banyak dibicarakan orang). Isi tajuk merupakan pandangan atau
tanggapan dari penulisnya mengenai suatu permasalahan atau peristiwa. Tajuk
rencana diistilahkan dengan editorial.
2. Opini adalah tulisan yang berupa pendapat, pikiran atau pendirian seseorang tentang
sesuatu. Opini termasuk bentuk prosa faktual karena meskipun massif bersifat
pendapat penulisnya, namun tetap dalam opini diungkapkan berbagai alasan yang
dapat menguatkan pendapat tersebut.
3. Feature atau ficer ialah sejenis artikel eksposisi yang memberikan tekanan aspek
tertentu yang dianggap menarik atau perlu ditonjolkan dari suatu objek atau peristiwa

yang memiliki daya tarik secara emosional, pribadi, atau bersifat humor. Isi feature
bukan berita yang actual, tapi kejadian yang sudah berlalu.
4. Biografi adalah kisah atau riwayat kehidupan seorang tokoh yang ditulis oleh orang
lain. Biografi ditulis dengan berbagai tujuan dan termasuk prosa naratif ekspositoris
atau prosa faktual yang mengungkapkan fakta-fakta nyata. Salah satu tujuan biografi
untuk memberikan informasi bagi pembaca tentang latar belakang kehidupan seorang
tokoh sejak kecil hingga mencapai karier di kehidupannya. Sedangkan jika tokoh itu

sendiri yang menulisnya disebut otobiografi.

1. Tips adalah karangan yang berisi uraian tentang tata cara atau langkah-langkah
operasional dalam melakukanatau membuat sesuatu. Disajikan dengan ringan,
sederhana, dan bahasa yang popular. Karangan ini termasuk jenis artikel ekspositoris.
2. Reportase ialah karangan yang berupa hasil laporan dari liputan suatu peristiwa atau
kejadian yang sedang berlangsung atau belum lama berlangsung untuk keperluan
berita di media massa. Bersifat informasi aktual. Contoh reportase, yaitu berita
langsung tentang kejadian bencana alam gempa Jogja, atau banjir di Jakarta.
3. Jurnalisme Baru (New Journalism) ialah semacam berita yang dituliskan ke dalam
bentuk novel atau cerita pendek. Karena berbentuk cerita, unsur-unsur pembangun
sebuah cerita seperti alur, tokoh-tokoh, latar, dan konflik meskipun isinya berupa
fakta atau yang sebenarnya. Isi jurnalisme merupakan hal-hal kejadian luar biasa
yang menghebohkan/menggemparkan, misalnya kejahatan sadis.
4. Iklan ialah informasi yang disajikan lewat media massa, bulletin atau surat edaran
yang bertujuan untuk memberitahukan/mempromosikan suatu barang/jasa kepada
khalayak ramai untuk kepentingan bisnis. Contoh iklan : iklan keluarga, undangan,
pengumuman, penerangan, niaga, lowongan pekerjaan, dsb.
Ciri-ciri bahasa iklan :
-


Kalimatnya singkat, hanya menonjolkan bagian-bagian yang dipentingkan,

-

Uraian bersifat informati dan persuasive

-

Menggunakan kata-kata yang terpilih dan menarik orang untuk mengetahui,
mencoba, atau ingin memiliki
1. Pidato atau Khotbah ialah aktivitas mengungkapkan pikiran, ide, gagasan secara
lisan dengan tujuan tertentu. Pidato biasanya dilakukan dalam acara resmi,
seremonial, dan pertemuan-tertemuan ilmiah.

Bahasa dan isi pidato disesuaikan dengan pendengar (audience) berdasarkan, tingkat
pemikiran atau pendidikan, usia, dan topik pembicaraan.
Bagian-bagian pidato antara lain :

1)


Bagian pembuka, berisi :


Salam pembuka



Ungkapan sapaan



Puji syukur kepada Tuhan



Penegasan konteks pertemuan atau acara

2)
Bagian isi berisi uraian pidato sesuai dengan yang telah direncanakan atau ingin

disampaikan.
3)

Penutup pidato, berisi :


Kesimpulan isi pidato



Harapan-harapan atau himbauan



Ucapan terima kasih dan permohonan maaf



Salam penutup


Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pidato :
1)

Simaklah isi pidato dengan saksama dari awal hingga akhir.

2)

Pahami gagasan, pendapat, atau pesan yang disampaikan dalam pidato.

3)
Ingatlah atau catatlah hal-hal penting yang terdapat dalam uraian pidato dan beri
komentar.

Share this:


Twitter2



Facebook59


Tinggalkan komentar

Berikan Balasan

Pos-pos Terakhir


Perubahan Makna



Konotasi & Denotasi



Aku cinta Bahasa Indonesia

Arsip


November 2012



Oktober 2012

Kategori


Uncategorized

Meta


Mendaftar



Masuk log



RSS Entri



RSS Komentar



WordPress.com

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com. | The Bouquet Theme.
Ikuti

Follow “Belajar Bahasa Indonesia”
Get every new post delivered to your Inbox.
Build a website with WordPress.com

jurnalapapun.blogspot.com

Tetes-Tetes Ilmu Tuhan Dalam Sepotong Tulisan...

Kamis, 13 Maret 2014
PENGERTIAN, JENIS DAN CONTOH PROSA

PROSA
Pengertian prosa. Kata prosa berasal dari bahasa Latin “prosa” yang artinya “terus terang”.
Jenis tulisan prosa biasanya digunakan untuk mendeskripsikan suatu fakta atau ide. Karenanya,
prosa dapat digunakan untuk surat kabar, majalah, novel, ensiklopedia, surat, serta berbagai jenis
media lainnya. Prosa adalah karangan bebas. Maksudnya adalah penulis prosa dapat secara bebas
menuliskan apa yang ada di dalam pikirannya, tanpa harus terikat oleh aturan tertentu. Penulis tidak
perlu menggunakan bentuk kata yang dibuat-buat agar terasa indah. Penulis tidak perlu bersusah
payah mencari kata-kata atau huruf-huruf yang bunyinya sama di akhir kalimat. Tak perlu pula
menghitung jumlah huruf, suku kata, dan kata yang dipergunakan untuk mengutarakan ide atau
pesannya secara tertulis. Itulah kebebasan yang dimaksud dalam menulis prosa.
Prosa adalah karangan bebas. Maksudnya adalah

penulis prosa tidak terikat oleh banyaknya baris, banyaknya suku kata, dalam setiap baris serta tak
terikat oleh irama dan rimanya seperti dalam puisi. Prosa adalah hasil karya sastra yang bersifat
paparan atau berbentuk cerita.Prosa berbeda dengan puisi karena variasi ritme (rhythm) yang
dimilikinya lebih besar, serta bahasanya yang lebih sesuai dengan arti leksikalnya. Kata prosa berasal
dari bahasa Latin "prosa" yang artinya "terus terang". Jenis tulisan prosa biasanya digunakan untuk
mendeskripsikan suatu fakta atau ide. Karenanya, prosa dapat digunakan untuk surat kabar, majalah,
novel, ensiklopedia, surat, serta berbagai jenis media lainnya. Prosa kadangkala juga disebut dengan
istilah "gancaran".
Prosa juga dibagi dalam dua bagian,yaitu prosa lama dan prosa baru,prosa lama adalah prosa
bahasa indonesia yang belum terpengaruhi budaya barat,dan prosa baru ialah prosa yang dikarang
bebas tanpa aturan apa pun.Prosa biasanya dibagi menjadi empat jenis: prosa naratif, prosa
deskriptif, prosa eksposisi, dan prosa argumentatif.


Contoh-contoh Prosa

- Contoh novel :Ave Maria oleh Idrus, Keluarga Gerilya oleh Pramoedya Ananta Toer, Perburuan oleh
Pramoedya

Ananta

Toer,

Ziarah

oleh

Iwan

Simatupang,

Surabaya

oleh

Idrus.

- Contoh cerpen :Radio Masyarakat oleh Rosihan Anwar, Bola Lampu oleh Asrul Sani, Teman Duduk
oleh Moh. Kosim, Wajah yang Bembah oleh Trisno Sumarjo, Robohnya Surau Kami oleh A.A. Navis.
- Contoh biografi :Soeharto Anak Desa, Prof. Dr. B.I Habibie, Ki Hajar Dewantara.
Prosa dapat dibedakan berdasarkan pembabakannya, menjadi :

1. Prosa lama adalah prosa bahasa indonesia yang belum terpengaruhi budaya barat,
2. Prosa baru adalah prosa yang dikarang bebas tanpa aturan apa pun.
Perbedaan antara prosa lama dan baru adalah sebagai berikut :

Prosa lama

1. Statis, lamban perubahannya
2. Istana Sentris, bersifat kerajaan
3. Bersifat fantastis, bentuknya hikayat, dongeng
4. Di pengaruhi sastra Hindu dan Arab
5. Tidak ada pengarang atau anonim

Prosa baru

1. Dinamis, perubahannya cepat
2. Rakyat Sentris, mengambil bahan dari rakyat sekitar
3. Realistis, bentuknya roman, novel, cerpen, drama, kisah, dsb.
4. Di pengaruhi sastra Barat
5. Nama pencipta selalu dicantumkan
Menurut Isinya Prosa juga dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Prosa Non Fiksi. Prosa Non Fiksi ialah karangan yang tidak berdasarkan rekaan atau khayalan
pengarang tetapi berisi hal-hal yang berupa informasi faktual (kenyataan) atau berdasarkan
pengamatan pengarang. Prosa nonfiksi disebut juga karangan semi ilmiah seperti : artikel, tajuk
rencana, opini, biografi, tips, reportase, jurnalisme baru, iklan, pidato dan feature.
a.Artikel ialah karangan yang berisi uraian atau pemaparan yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

(1)

isi karangan bersumber pada fakta bukan sekedar realita

(2)

bersifat faktual dengan mengungkapkan data-data yang diketahui pengarang bukan yang

sudah umum diketahui (realita)
(3)

uraian tidak sepenuhnya merupakan hasil pemikiran pengarang, tapi mengungkapkan fakta

sesuai objek atau narasumbernya.
(4)

isi artikel dapat memaparkan hal apa saja seperti, pariwisata, kisah perjalanan, profil tokoh,

kisah pengalaman orang lain, satir atau humor.
b.Tajuk Rencana atau editorial adalah karangan yang bersifat argumentatif yang ditulis oleh
redaktur media massa mengenai hal-hal yang faktual dan aktual (sedang terjadi atau banyak
dibicarakan orang). Isi tajuk merupakan pandangan atau tanggapan dari penulisnya mengenai suatu
permasalahan atau peristiwa. Tajuk rencana diistilahkan dengan editorial.
c.Opini adalah tulisan yang berupa pendapat, pikiran atau pendirian seseorang tentang sesuatu.
Opini termasuk bentuk prosa faktual karena meskipun massif bersifat pendapat penulisnya, namun
tetap dalam opini diungkapkan berbagai alasan yang dapat menguatkan pendapat tersebut.
d.Feature atau ficer ialah sejenis artikel eksposisi yang memberikan tekanan aspek tertentu yang
dianggap menarik atau perlu ditonjolkan dari suatu objek atau peristiwa yang memiliki daya tarik
secara emosional, pribadi, atau bersifat humor. Isi feature bukan berita yang actual, tapi kejadian
yang sudah berlalu.
e.Biografi adalah kisah atau riwayat kehidupan seorang tokoh yang ditulis oleh orang lain. Biografi
ditulis dengan berbagai tujuan dan termasuk prosa naratif ekspositoris atau prosa faktual yang
mengungkapkan fakta-fakta nyata. Salah satu tujuan biografi untuk memberikan informasi bagi
pembaca tentang latar belakang kehidupan seorang tokoh sejak kecil hingga mencapai karier di
kehidupannya. Sedangkan jika tokoh itu sendiri yang menulisnya disebut otobiografi.
f.Tips adalah karangan yang berisi uraian tentang tata cara atau langkah-langkah operasional dalam
melakukanatau membuat sesuatu. Disajikan dengan ringan, sederhana, dan bahasa yang popular.
Karangan ini termasuk jenis artikel ekspositoris.
g.Reportase ialah karangan yang berupa hasil laporan dari liputan suatu peristiwa atau kejadian
yang sedang berlangsung atau belum lama berlangsung untuk keperluan berita di media massa.
Bersifat informasi aktual. Contoh reportase, yaitu berita langsung tentang kejadian bencana alam
gempa Jogja, atau banjir di Jakarta.
h.Jurnalisme Baru (New Journalism) ialah semacam berita yang dituliskan ke dalam bentuk novel
atau cerita pendek. Karena berbentuk cerita, unsur-unsur pembangun sebuah cerita seperti alur,
tokoh-tokoh, latar, dan konflik meskipun isinya berupa fakta atau yang sebenarnya. Isi jurnalisme

merupakan hal-hal kejadian luar biasa yang menghebohkan/menggemparkan, misalnya kejahatan
sadis.
i.Iklan ialah informasi yang disajikan lewat media massa, bulletin atau surat edaran yang bertujuan
untuk memberitahukan/mempromosikan suatu barang/jasa kepada khalayak ramai untuk kepentingan
bisnis. Contoh iklan : iklan keluarga, undangan, pengumuman, penerangan, niaga, lowongan
pekerjaan, dsb.
2. Prosa fiksi. Prosa Fiksi ialah prosa yang berupa cerita rekaan atau khayalan pengarangnya. Isi
cerita tidak sepenuhnya berdasarkan pada fakta. Prosa fiksi disebut juga karangan narasi
sugestif/imajinatif. Misalnya :

1. Cerpen adalah cerita rekaan yang pendek dalam arti hanya berisi pengisahan dengan fokus
pada satu konflik saja dengan tokoh-tokoh yang terbatas tetapi tidak berkembang atau tidak
mengakibatkan perubahan nasib pelaku utama. Alur cerita sederhana hanya memaparkan
penyelesaian konflik yang diungkapkan.

2. Novel berasal dari bahasa Italia, novella yang berarti barang baru yang kecil. Kemudian,
kata tersebut menjadi istilah sebuah karya sastra dalam bentuk prosa. Novel lebih panjang
isinya dari pada cerpen. Konflik yang dikisahkannya lebih luas. Para tokoh dan watak tokoh
pun lebih berkembang sampai mengalami perubahan nasib. Penggambaran latar lebih detail.
Bersamaan

dengan

perjalanan

waktu

terjadi

perubahan-perubahan

hingga

konflik

terselesaikan.

3. Dongeng adalah cerita rekaan yang sama dengan novel atau cerpen. Dongeng adalah
cerita yang dikisahkan tentang hal-hal yang tidak masuk akal atau tak mungkin terjadi.

4. Roman adalah cerita yang mengisahkan pelaku utama dari kecil sampai mati, mengungkap
adat/aspek kehidupan suatu masyarakat secara mendetail/menyeluruh, alur bercabangcabang.

5. Esai adalah ulasan/kupasan suatu masalah secara sepintas lalu berdasarkan pandangan
pribadi penulisnya. Isinya bisa berupa hikmah hidup, tanggapan,renungan, ataupun komentar
tentang budaya, seni, fenomena sosial, politik, pementasan drama, film dll. Esai bersifat
sangat subjektif atau sangat pribadi.

6. Resensi/timbangan buku adalah pembicaraan/pertimbangan/ulasan suatu karya (buku,
film,drama,dll.)atau membahas dan memberikan penilaian terhadap buku yang baru terbit. Isi
resensi bersifat memaparkan agar pembaca mengetahui karya tersebut dari berbagai aspek
seperti tema, alur, perwatakan, dialog, dll., sering juga disertai penilaian dan saran tentang
perlu tidaknya karya tersebut dibaca atau dinikmati.

Diposkan oleh e jurnal di 16.11
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: PENGERTIAN-PENGERTIAN
1 komentar:

1.
Halfa gia safani3 Oktober 2014 03.03

ih kok gak ngerti...yah pusing gdh
kalau prosa nya dari
suara derap langkah menderu deru
menelusuri jalan yang berliku liku
gagah perkasa kuat menyatu
untuk menempuh tujuan satu
wahai kawan ku
marilah kita bersatu
kita lalui jalan berliku
agar kita sehat selalu

tlonk jwab nya soal nya aku gak bsa caranya di gmana..in..,,m.f ea..hehe
Balas
Muat yang lain...
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Poskan Komentar (Atom)

Isi Peti


▼ 2014 (214)
o

▼ Maret (214)


MACAM-MACAM HAMBATAN KOMUNIKASI



KEUNTUNGAN POTENSIAL DARI KEPEMIMPINAN PARTISIPATI...



KEUNGGULAN IKLAN ANIMASI



KELEMAHAN TELEVISI SEBAGAI MEDIA IKLAN



KELEBIHAN TELEVISI SEBAGAI MEDIA PERIKLANAN



PENGERTIAN JARINGAN KOMUNIKASI ORGANISASI



HUBUNGAN ANTARA PENGEMASAN DAN PEMASARAN



HAMBATAN-HAMBATAN KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI



FUNGSI TELEVISI



FUNGSI KOMUNIKASI MASSA



FUNGSI IKLAN



FRAME OF REFERENCE DAN KEMAMPUAN MELAKSANAKAN TUGA...



Falsafah Kemitraan dan Kebijakan dalam Supplier Re...



FAKTOR-FAKTOR DAN FUNGSI YANG MEMPENGARUHI TIMBULN...



DAYA TARIK PESAN IKLAN



DAMPAK INFORMASI PRODUK TERHADAP KONSUMEN



PENGERTIAN CITRA MEREK



BRAND AWARENESS SEBAGAI UNSUR BAURAN PEMASARAN



ASPEK PEMASARAN DALAM PEMBUATAN KEMASAN



ARTI PENTING KEMASAN BAGI PRODUSEN DAN KONSUMEN



SYARAT-SYARAT SUKSES PEMIMPIN PERUSAHAAN



ANATOMI SEBUAH MERK



TUJUH ATURAN EMAS DALAM KOMUNIKASI KELUARGA



TUJUAN KOMUNIKASI



TEORI AGENDA SETTING



TELEVISI SEBAGAI MEDIA MASSA ELEKTRONIK



TANDA-TANDA KOMUNIKASI KELUARGA DIPANDANG EFEKTIF



TAHAPAN-TAHAPAN DALAM PROSES KOMUNIKASI



PROSES DAN SYARAT-SYARAT PENYEBARAN INFORMASI



PROSES KOMUNIKASI TEKS SASTRA



PROSES KOMUNIKASI DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI DAN P...



PROSES KOMUNIKASI DALAM PERSPEKTIF MEKANISTIS



PRINSIP PENULISAN SURAT BISNIS



PRESS BRIEFING SEBAGAI PRESS RELATIONS



PRESS BRIEFING SEBAGAI KOMUNIKASI EKSTERNAL



PETUNJUK PENYUSUNAN DESAIN PENELITIAN



PERENCANAAN PESAN-PESAN BISNIS



PERANAN JURU BICARA



PENYESUAIAN-PENYESUAIAN SOSIAL DALAM MASA REMAJA



PENGERTIAN SURAT



PENGERTIAN PRESS BRIEFING



PENGERTIAN DAN KELEBIHAN KOMUNIKASI TULISAN



PENGERTIAN KOMUNIKASI PERSUASI DAN TEKNIK PENYUSUN...



PENGERTIAN KOMUNIKASI KELUARGA



PENGERTIAN KOMUNIKASI BISNIS



PENGERTIAN JURU BICARA



PENGERTIAN INFORMASI



PENGERTIAN HUMAS PEMERINTAHAN



PENGERTIAN PUBLIC RELATIONS



PENGERTIAN DAN UNSUR-UNSUR DESAIN GRAFIS



PENGERTIAN BUKU PEDOMAN SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI



PENELITIAN SASTRA



PENGERTIAN PENELITIAN SASTRA



PENDEKATAN ANALISIS SEMIOTIK



PARADIGMA PENELITIAN KUALITATIF POST-POSITIVISME



NASKAH TEATER SEBAGAI KARYA SASTRA



METODOLOGI ANALISIS SEMIOTIK INTERPRETATIF



METODE PENELITIAN KUALITATIF



MEDIA PENYEBAR INFORMASI DAN SISTEM INFORMASI



MEDIA MASSA SEBAGAI UNSUR KOMUNIKASI MASSA



KONDISI-KONDISI YANG HARUS DIPENUHI AGAR PESAN DAL...



KLASIFIKASI SURAT



KEDUDUKAN ESTETIKA DALAM ILMU KOMUNIKASI



KARAKTERISTIK KOMUNIKASI MASSA



JENIS-JENIS BERITA YANG DISAMPAIKAN MELALUI SURAT ...



FUNGSI SURAT



FUNGSI KOMUNIKASI KELUARGA



FUNGSI KOMUNIKASI BISNIS



FUNGSI JURU BICARA



FUNGSI ESTETIS DALAM ILMU KOMUNIKASI



FASE – FASE PERKEMBANGAN PADA MASA REMAJA



FAKTOR-FAKTOR YANG MENDUKUNG KEBERHASILAN JURU BIC...



FAKTOR-FAKTOR YANG MENUNJANG TERJADINYA PROSES KOM...



FAKTOR-FAKTOR PENUNJANG KOMUNIKASI EFEKTIF



FAKTOR-FAKTOR PADA KOMUNIKAN DAN KOMUNIKATOR YANG ...



EFEKTIVITAS KOMUNIKASI TULISAN SEBAGAI BENTUK KOMU...



EFEKTIVITAS KOMUNIKASI KELUARGA



EFEK KOMUNIKASI MASSA



CIRI-CIRI KHAS REMAJA



BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI TULISAN



BENTUK-BENTUK PESAN



BEBERAPA MASALAH YANG SELALU DIHADAPI REMAJA



ANALISIS SEMIOTIKA



ALIRAN POKOK KESENIAN MASA MODERN (ABAD 19)



ALIRAN-ALIRAN POKOK KESENIAN ABAD KE 20



VISI DAN MISI HARIAN UMUM PIKIRAN RAKYAT



TUJUAN PALING MENDASAR DARI KEGIATAN PUBLIC RELATI...



TUJUAN MENULIS MENURUT HADIYANTO



TUJUAN DAN SASARAN PUBLIC RELATIONS



TUJUAN DAN FUNGSI CITRA



SEJARAH HARIAN UMUM PIKIRAN RAKYAT



SEJARAH GRUP BAND RAGE AGAINST THE MACHINE



SEJARAH BERDIRINYA INDOSIAR



SEJARAH DEPARTEMEN LUAR NEGERI REPUBLIK INDONESIA...



PROSES TRANSFER HUMAS



PROSES TERJADINYA KOMUNIKASI



PROSES PEMBENTUKAN OPINI PUBLIK



PROSES KOMUNIKASI MASSA



PROSES KOMUNIKASI DALAM COMMUNITY RELATIONS



PERKEMBANGAN MUSIK ROCK TAHUN 1950-AN



PERKEMBANGAN MUSIK ROCK PADA TAHUN 1990-AN HINGGA ...



PERKEMBANGAN MUSIK ROCK PADA TAHUN 1980-AN



PERKEMBANGAN MUSIK ROCK PADA TAHUN 1970-AN



PERKEMBANGAN MUSIC ROCK TAHUN 1960-AN



PENGERTIAN SURAT KABAR



PENGERTIAN PESAN



PENGERTIAN OPINI



PENGERTIAN OPINI PUBLIK



PENGERTIAN MUTU PENDIDIKAN



PENGERTIAN KOMUNIKASI KELOMPOK



PENGERTIAN KELOMPOK



AKIBAT-AKIBAT YANG TIMBUL DARI PERJANJIAN PENGANGK...



PENGERTIAN HUMAS DAN FUNGSI HUMAS DALAM PEMERINTAH...



PENGERTIAN DAN CARA MELAKUKAN TRINGULASI



PENGERTIAN DAN JENIS-JENIS CITRA (IMAGE)



PENGERTIAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS)



PENGELOMPOKKAN DAN RUBRIK DALAM SURAT KABAR



MOTIF DAN TUJUAN MENULIS



MENULIS SEBAGAI SUATU CARA BERKOMUNIKASI



LANDASAN HUKUM PELAKSANAAN PROGRAM BOS



KRITIK SOSIAL



CONTOH KASUS KRITIK SOSIAL PADA LAGU-LAGU RAGE AGA...



KRITIK SOSIAL DALAM LIRIK-LIRIK LAGU GRUP MUSIK ...



KRITERIA FILM BERMUTU



KONSTRUKSI KATEGORI TUJUAN PENULISAN



KEGIATAN CLEARING HOUSE DIREKTORAT INFORMASI DAN M...



13 KARAKTERISTIK MUTU PENDIDIKAN



ISI PESAN DALAM MEDIA MASSA DAN KEBUDAYAAN MASSA



HUBUNGAN KOMUNITAS (COMMUNITY RELATIONS) SEBAGAI S...



GAMBARAN TUGAS BAGIAN REDAKSI HARIAN UMUM PIKIRAN ...



FUNGSI SURAT KABAR



FUNGSI KOMUNIKASI KELOMPOK



FILM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI MASSA



DIMENSI OPINI MENJADI OPINI PUBLIK



DEFINISI PUBLIC RELATIONS



DEFINISI APRESIASI FILM



PENGERTIAN COMMUNITY DEVELOPMENT (PENGEMBANGAN MAS...



CIRI DAN FUNGSI PUBLIC RELATIONS



BENTUK FISIK HARIAN UMUM PIKIRAN RAKYAT



FAKTOR –FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA



FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB STRES KERJA



DIMENSI SELF-EFFICACY



DEFENISI STRES KERJA



DEFENISI KINERJA



CIRI-CIRI FILSAFAT



CARA MENYANTAP MI INSTANT AGAR BERMANFAAT DAN TIDA...



CARA MENGAWINKAN LINTAH



CARA MEMPEROLEH ILMU PENGETAHUAN



CARA KERJA PESTISIDA SINTETIS DAN PESTISIDA NABATI...



CARA BETERNAK (BUDIDAYA) LINTAH



CARA BETERNAK/BUDIDAYA/MEMELIHARA IKAN GURAMI



BAHAYA PENGGUNAAN PESTISIDA KIMIA/SINTETIS



ASPEK-ASPEK SELF REGULATED LEARNING



ASPEK-ASPEK HUBUNGAN INTERVIEW KONSELING



ASPEK-ASPEK STANDAR PEKERJAAN



CIRI-CIRI KINERJA KARYAWAN YANG BAIK



ASPEK-ASPEK KINERJA



TANDA DAN GEJALA-GEJALA PENYAKIT DEMAM BERDARAH



PERTOLONGAN PERTAMA PADA PENDERITA DEMAM BERDARAH ...



PERBEDAAN SEL TUMBUHAN, SEL HEWAN DAN SEL BAKTERI



PENGERTIAN, CIRI-CIRI DAN CONTOH HEWAN VERTEBRATA



PENGERTIAN, PENYEBAB DAN CARA PENYEMBUHAN PENYAKIT...



PENGERTIAN KAMBIUM



PENGERTIAN, JENIS DAN CONTOH PROSA



PENGERTIAN EKONOMI MENURUT PARA AHLI



PENGERTIAN DAN DEFINISI ANTIGEN



PENGERTIAN DAN DEFINISI ANTIBODI



PENGERTIAN DAN DEFINISI AKUNTANSI MENURUT PARA AHL...



PENGERTIAN BIOGRAFI



PENYEBAB-PENYEBAB ANEMIA



PENGERTIAN ANEMIA



JENIS-JENIS KAMBIUM



FUNGSI KAMBIUM PADA TUMBUHAN



GEJALA-GEJALA SINUSITIS



FAKTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN SINUSITIS



CIRI-CIRI NYAMUK AEDES AEGYPTI



PERBEDAAN BIOGRAFI DENGAN AUTOBIOGRAFI



TEORI-TEORI TUJUAN HUKUM



PENGERTIAN, TUJUAN DAN JENIS-JENIS TRANSMIGRASI



PENGERTIAN PENDIDIKAN MENURUT PARA AHLI



PENGERTIAN DAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB OBESITAS



PENGERTIAN MIMIKRI DAN PERBEDAAN MIMIKRI DENGAN KA...



PENGERTIAN HUKUM MENURUT PARA AHLI



PENGERTIAN GURU DAN TUGAS-TUGAS POKOK GURU



PENGERTIAN DAN DEFINISI GEOLOGI



PENGERTIAN GEOGRAFI MENURUT PARA AHLI



PENGERTIAN EROSI, JENIS-JENIS EROSI DAN TAHAPAN-TA...



PENGERTIAN DAN PERBEDAAN MIGRASI, IMIGRASI, EMIGRA...



PENGERTIAN DAN KLASIFIKASI BENCANA ALAM



PENGERTIAN DAN DEFINISI TERASERING



PENGERTIAN DAN DEFINISI TEATER



PENGERTIAN, CIRI-CIRI DAN UNSUR ORGANISASI MENURUT...



PENGERTIAN DAN DEFINISI KALOR



PENGERTIAN DAN DEFINISI KALOR JENIS



PENGERTIAN DAN DEFINISI AGAMA MENURUT PARA AHLI



PENGERTIAN,FUNGSI DAN KLASIFIKASI BANK



PENGERTIAN ASIMILASI SOSIAL SERTA FAKTOR PENDUKUNG...



PENGERTIAN AKULTURASI SERTA FAKTOR-FAKTOR PENDUKUN...



PENGERTIAN, PERBEDAAN DAN CIRI-CIRI AGAMA SAMAWI D...



PENGERTIAN DAN CABANG-CABANG ILMU METEOROLOGI



CARA CEPAT MENYEMBUHKAN BISUL. DIJAMIN!!!



CARA CEPAT DAN ALAMI MENGHILANGKAN PANU SECARA PER...



BAHAYA EPILEPSI PADA BAYI



BAHAYA EPILEPSI PADA ANAK DAN ORANG DEWASA



MAU MATA SIPIT? COBA CARA INI!



CARA MENINGGIKAN BADAN CEPAT DAN ALAMI. MANJUR...!...



CARA MENGGEMUKKAN BADAN SECARA ALAMI. DIJAMIN!!!



CARA MENCEGAH DATANGNYA AMNESIA



CARA MEMANJANGKAN DAN MELENTIKKAN BULU MATA SECARA...



CARA ALAMI MEMBUAT RAMBUT MENJADI LEBIH SUBUR DAN ...



BAHAYA PENGGUNAAN LENSA KONTAK



CARA AMPUH ATASI INSOMNIA



CARA MENGATASI SAKIT MATA DENGAN BAHAN ALAMI



CARA MEMERAHKAN BIBIR DENGAN CEPAT DAN ALAMI

Who am I ?

e jurnal
Lihat profil lengkapku

Cari Sesuatu ?
Search...

Template Watermark. Diberdayakan oleh Blogger.

Rizqi Putri
FACEBOOK > Rizqi Putri TWITTER > @kikuuqsss :) ƪ(ˆ▽ˆ)ʃ Just a 15 years old girl with a
big dreams and want to make every people cheers up everytime (ɔ ˘⌣˘)~♡


HOME ~(˘▾˘)~

Ada kesalahan di dalam gadget ini

Entri Populer


MAKALAH PUISI LAMA & PUISI BARU
MAKALAH SASTRA INDONESIA PUISI LAMA & PUISI BARU BAB 1 : PENDAHULUAN LATAR
BELAKANG Latar belakang saya menulis makalah ini adalah ...



PROFIL EXO DAN MEMBERNYA
EXO (Hangul: 엑소) adalah boy band Korea Selatan/China yang dibentuk oleh S.M.
Entertainment pada tahun 2011. Grup ini terdiri dari dua...



EXO's FACTS :D
Kalian tau apa makna dari nama EXO? EXO itu memang aslinya adalah nama salah satu
planet. EXO itu sebenarnya adalah proyek SM Ent...



SNSD Diperkirakan Populer Lebih Lama Daripada PSYƪ( ♥ε♥“)ʃ
SNSD adalah girlband asal Korea Selatan yang cukup dikenal di luar Asia, sementara PSY
adalah musisi yang berhasil menembus industr...

My Widget

Blog Archive


▼ 2012 (4)
o

▼ November (4)


SNSD Diperkirakan Populer Lebih Lama Daripada PSYƪ...



EXO's FACTS :D



PROFIL EXO DAN MEMBERNYA



MAKALAH PUISI LAMA & PUISI BARU

Followers :D
My Blog List :)
Diberdayakan oleh Blogger.

MUSIC

Music Playlist at MixPod.com

UPDATE :)


MAKALAH PUISI LAMA & PUISI BARU
MAKALAH SASTRA INDONESIA PUISI LAMA & PUISI BARU BAB 1 : PENDAHULUAN LATAR
BELAKANG Latar belakang saya menulis makalah ini adalah ...



PROFIL EXO DAN MEMBERNYA
EXO (Hangul: 엑소) adalah boy band Korea Selatan/China yang dibentuk oleh S.M.
Entertainment pada tahun 2011. Grup ini terdiri dari dua...



EXO's FACTS :D
Kalian tau apa makna dari nama EXO? EXO itu memang aslinya adalah nama salah satu
planet. EXO itu sebenarnya adalah proyek SM Ent...



SNSD Diperkirakan Populer Lebih Lama Daripada PSYƪ( ♥ε♥“)ʃ
SNSD adalah girlband asal Korea Selatan yang cukup dikenal di luar Asia, sementara PSY
adalah musisi yang berhasil menembus industr...

Blog Archive


▼ 2012 (4)
o

▼ November (4)


SNSD Diperkirakan Populer Lebih Lama Daripada PSYƪ...



EXO's FACTS :D



PROFIL EXO DAN MEMBERNYA



MAKALAH PUISI LAMA & PUISI BARU

RIZQI PUTRI

Rizqi Putri
Lihat profil lengkapku

Banner
Free Blog Content

Blog List

MAKALAH PUISI LAMA & PUISI BARU
Diposkan oleh Rizqi Putri di 01.05

MAKALAH SASTRA INDONESIAPUISI LAMA & PUISI BARU
BAB 1 : PENDAHULUAN
LATAR BELAKANGLatar belakang saya menulis makalah ini adalah ingin lebih memberi
penjelasan lebih rinci tentang materi sastra Indonesia yaitu tentang puisi lama dan puisi
baru. Perbedaan puisi lama dan puisi baru memang tidak terlalu menonjol, namun dalam
makalah ini juga membahas tentang jenis jenisnya dan contoh contohnya .
TUJUANDalam menulis makalah ini saya bertujuan agar para pembaca dapat mengetahui
lebih jelas tentang puisi lama dan puisi baru. Mengenai jenis jenis, ciri ciri, dan contoh
contoh dari puisi lama dan puisi baru.
RUMUSAN MASALAHBanyak orang yang menganggap perbedaan puisi lama dan puisi
baru hanya terletak di jenis jenis dan aturanya saja. Banyak pula yang tidak mengetahui
banyak tentang jenis jenis puisi lama dan puisi baru. Oleh karna itu dalam makalah ini saya
akan memberikan sedikit penjelasan tentang puisi lama dan puisi baru untuk menambah
sedikit pengetahuan tentang puisi.
BAB 2 : ISI

PUISI LAMA
1. Pengertian Puisi Lama :Puisi lama adalah puisi yang masih terikat oleh aturan aturan.
2.Aturan Puisi Lama :1. Jumlah kata dalam 1 baris2. Jumlah baris dalam 1 bait3. Persajakan
(rima)4. Banyak suku kata tiap baris5. Irama
3.Jenis Jenis Puisi Lama :
1. MANTRAMantra merupakan puisi tua, keberadaannya dalam masyarakat Melayu pada
mulanya bukan sebagai karya sastra, melainkan lebih banyak berkaitan dengan adat istiadat
dan kepercayaan.Contoh:Assalammu’alaikum putri satulung besarYang beralun berilir
simayangMari kecil, kemariAku menyanggul rambutmuAku membawa sadap gadingAkan
membasuh mukamu
2.GURINDAMGurindam merupakan salah satu jenis puisi lama yang berasal dari Tamil
(India)
CIRI-CIRI GURINDAM:. Sajak akhir berirama a – a ; b – b ; c – c dst.b. Berasal dari Tamil
(India)c. berisi nasihat nasihat yang cukup jelas yakni menjelaskan atau menampilkan suatui
sebab akibat.Contoh :Kurang pikir kurang siasat (a)Tentu dirimu akan tersesat (a)Barang
siapa tinggalkan sembahyang ( b )Bagai rumah tiada bertiang ( b )Jika suami tiada berhati

lurus ( c )Istri pun kelak menjadi kurus ( c )
3. SYAIRSyair adalah puisi lama yang berasal dari Arab.
CIRI – CIRI SYAIR :a. Setiap bait terdiri dari 4 barisb. Setiap baris terdiri dari 8 – 12 suku
katac. Bersajak a – a – a – ad. Isi semua tidak ada sampirane. Berasal dari ArabContoh
:Pada zaman dahulu kala Tersebutlah sebuah cerita Sebuah negeri yang aman
sentosa Dipimpin sang raja nan bijaksana Negeri bernama Pasir Luhur Tanahnya luas lagi
subur Rakyat teratur hidupnya makmur Rukun raharja tiada terukur Raja bernama
Darmalaksana Tampan rupawan elok parasnya Adil dan jujur penuh wibawa Gagah perkasa
tiada tandingnya
4.PANTUNPantun adalah puisi Melayu asli yang cukup mengakar dan membudaya dalam
masyarakat.CIRI – CIRI PANTUN :1. Setiap bait terdiri 4 baris2. Baris 1 dan 2 sebagai
sampiran3. Baris 3 dan 4 merupakan isi4. Bersajak a – b – a – b5. Setiap baris terdiri dari 8
– 12 suku kata6. Berasal dari Melayu (Indonesia)
MACAM-MACAM PANTUN
1. DILIHAT DARI BENTUKNYA
PANTUN BIASAPantun biasa sering juga disebut pantun saja.Contoh :Kalau ada jarum
patahJangan dimasukkan ke dalam petiKalau ada kataku yang salahJangan dimasukan ke
dalam hati
SELOKA (PANTUN BERKAIT)Seloka adalah pantun berkait yang tidak cukup dengan satu
bait saja sebab pantun berkait merupakan jalinan atas beberapa bait.
CIRI-CIRI SELOKA:a. Baris kedua dan keempat pada bait pertama dipakai sebagai baris
pertama dan ketiga bait kedua.b. Baris kedua dan keempat pada bait kedua dipakai sebagai
baris pertama dan ketiga bait ketigaContoh :Lurus jalan ke Payakumbuh,Kayu jati bertimbal
jalanDi mana hati tak kan rusuh,Ibu mati bapak berjalanKayu jati bertimbal jalan,Turun angin
patahlah dahanIbu mati bapak berjalan,Ke mana untung diserahkan
TALIBUNTalibun adalah pantun jumlah barisnya lebih dari empat baris, tetapi harus genap
misalnya 6, 8, 10 dan seterusnya.Jika satu bait berisi enam baris, susunannya tiga sampiran
dan tiga isi.Jika satiu bait berisi delapan baris, susunannya empat sampiran dan empat isi.
jadi :Apabila enam baris sajaknya a – b – c – a – b – c.Bila terdiri dari delapan baris,
sajaknya a – b – c – d – a – b – c – dContoh :Kalau anak pergi ke pekanYu beli belanak pun
beli sampiranIkan panjang beli dahuluKalau anak pergi berjalanIbu cari sanak pun cari
isiInduk semang cari dahulu
PANTUN KILAT ( KARMINA )CIRI-CIRINYA :a. Setiap bait terdiri dari 2 barisb. Baris pertama
merupakan sampiranc. Baris kedua merupakan isid. Bersajak a – ae. Setiap baris terdiri dari
8 – 12 suku kataContoh :Dahulu parang, sekarang besi Dahulu sayang sekarang benci
2. DILIHAT DARI ISINYAPANTUN ANAK-ANAKPantun ini dibuat untuk ditujukan kepada
anak anak .Contoh :Elok rupanya si kumbang jatiDibawa itik pulang petangTidak terkata
besar hatiMelihat ibu sudah dating

PANTUN ORANG MUDAPantun ini biasa dibuat ditujukan untuk remaja . Bertema tentang
kehidupan remaja atau untuk nasehat kepada remaja.Contoh :Tanam melati di ramaramaUbur-ubur sampingan duaSehidup semati kita bersamaSatu kubur kelak berdua
PANTUN ORANG TUA
Pantun ini dibuat ditujukan untuk orangtua .Contoh :Asam kandis asam gelugurKedua asam
riang-riangMenangis mayat di pintu kuburTeringat badan tidak embaying
PANTUN JENAKAPantun ini dibuat sebagai hiburan biasanya dibuat untuk acara acara
komedi dan secara spontan.Contoh :Elok rupanya pohon belimbingTumbuh dekat pohon
manggaElok rupanya berbini sumbingBiar marah tertawa juga
PANTUN TEKA-TEKIPantun ini biasanya dibuat sebagai tanya jawab diacara acara
tertentu.Contoh :Kalau puan, puan cemaraAmbil gelas di dalam petiKalau tuan bijak
laksanaBinatang apa tanduk di kaki

PUISI BARU
1.Pengertian Puisi BaruPuisi baru merupakan jenis puisi modern yang sudah tidak terikat
oleh aturan atau dibuat secara bebas menurut pengarang.
2.Ciri Ciri Puisi Baru
a. tidak terikat aturan b. dibuat berdasarkan kemauan penulisc. tidak memperhatikan
membuat puisi
3.Jenis Jenis Puisi Baru
Berdasarkan isinya, puisi baru dapat dibagi menjadi beberapa jenis seperti berikut ini.
A.Balada Balada adalah puisi baru yang berisi kisah/cerita tentang sesuatu (sesuatu,
seseorang)
B. Himne Himne adalah puisi baru yang berisi pujaan terhadap Tuhan, tanah air, atau
pahlawan. Contoh :Bahkan batu-batu yang keras dan bisuMengagungkan nama-Mu dengan
cara sendiriMenggeliat derita pada lekuk dan likubawah sayatan khianat dan dusta.Dengan
hikmat selalu kupandang patung-Mumenitikkan darah dari tangan dan kakidari mahkota duri
dan membulan pakuYang dikarati oleh dosa manusia.Tanpa luka-luka yang lebar
terbukadunia kehilangan sumber kasihBesarlah mereka yang dalam nestapamengenal-Mu
tersalib di datam hati (Saini S.K)
C. Ode Ode adalah puisi baru yang berisi sanjungan yang ditujukan untuk orang yang
berjasa. Contoh: Generasi SekarangDi atas puncak gunung fantasiBerdiri aku, dan dari
sanaMandang ke bawah, ke tempat berjuangGenerasi sekarang di panjang
masa Menciptakan kemegahan baruPantoen keindahan IndonesiaYang jadi kenang-

kenanganPada zaman dalam dunia(Asmara Hadi)
D. Epigram Epigram adalah puisi baru yang berisi tentang tuntunan atau ajaran
hidup. Contoh: Hari ini tak ada tempat berdiriSikap lamban berarti matiSiapa yang bergerak,
merekalah yang di depan Yang menunggu sejenak sekalipun pasti tergilas. (Iqbal)
E. Romans Romans adalah puisi baru yang berisi luapan perasaan cinta
kasih. Contoh: DIRIMU DI HIDUPKU Saat hati merasa sepikau datang menemanikau
hangatkan hati dengan kasih sayangmusaat hati merasa gundahkau berikan sandaran
untukkumenenangkan hati dansejenak melepas rinduyang melanda ditengahterangnya
bulan dan banyaknya bintang Terima kasih…karna kau telah hadir untukku,ku harap ini akan
selamanyaTerima kasih…karna kau telah ada dalam hidupkuku harap ini akan abadi,ku
harap kau rasa apa yang ku rasa Aku tak inginkan apapun darimutapi hanya satu yang aku
mau darimuSELALU dan SELALU lah kau buatku tersenyumdan jangan pernahkau lukis
tangis dihati…karenamuu.. (Heni Oktafiani)
F. Elegi Elegi adalah puisi baru yang berisi luapan kesedihan. Contoh: SENJA DI
PELABUHAN KECILIni kali tidak ada yang mencari cinta di antara gudang, rumah tua, pada
ceritatiang serta temali. Kapal, perahu tiada berlautmenghembus diri dalam mempercaya
mau berpaut Gerimis mempercepat kelam. Ada juga kelepak elangmenyinggung muram,
desir hari lari berenangmenemu bujuk pangkal akanan. Tidak bergerakdan kini tanah dan air
tidur hilang ombak.Tiada lagi. Aku sendiri. Berjalanmenyisir semenanjung, masih pengap
harapsekali tiba di ujung dan sekalian selamat jalandari pantai keempat, sedu penghabisan
bisa terdekap (Chairil Anwar)
G. Satire Satire adalah puisi baru yang berisi sindiran atau kritik. Contoh: Aku bertanyatetapi
pertanyaan-pertanyaankumembentur jidad penyair-penyair salon,yang bersajak tentang
anggur dan rembulan,sementara ketidakadilan terjadidi sampingnya,dan delapan juta kanakkanak tanpa pendidikan,termangu-mangu dl kaki dewi kesenian. (Rendra)

BAB 3 : PENUTUPKESIMPULAN Dengan makalah ini saya menyimpulkan bahwa sangat
jelas perbandingan antara puisi lama dan puisi baru.Letak pervading yang paling terlihat
jelas adalah puisi lama masih terikat dengan aturan aturan puisi , sedangkan puisi baru
sudah tidak terikat dengan aturan jadi bisa dibuat lebih bervariasi sesuai dengan keinginan
penulis.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.bukupr.com/2011/09/contoh-syair.html
Dahlanforum.htm
Buku catatan kelas IX & X

0 komentar:
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Beranda

Rizqi Putri Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea