PSAK 10 Pengaruh Perubahan Valuta Asing IAS 21 13072016 bali
PSAK 10
(2)
Agenda
•
Tujuan dan Lingkup
•
Definisi
•
Ringkasan Pendekatan
•
Pelaporan Transaksi mata uang
•
Penggunaan mata uang
•
Pengaruh pajak
(3)
Tujuan
•
Bagaimana memasukkan
–
Transaksi dalam mata uang asing dan
–
Kegiatan usaha luar negeri
ke dalam laporan keuangan entitas dan
•
Menjabarkan laporan keuangan ke dalam
(4)
Permasalahan
Kurs mana
yang digunaka
n
Bagaimana
melaporkan
pengaruh
perubahan kurs
dalam LK
(5)
Ruang lingkup
•
Akuntansi
transaksi dan saldo
dalam
mata uang
asing
, kecuali transaksi dan
saldo derivatif
(PSAK 55)
•
Menjabarkan hasil dan posisi keuangan
dari kegiatan
usaha luar negeri
yang
termasuk dalam laporan keuangan
entitas secara konsolidasi, proporsional
atau metode ekuitas.
•
Menjabarkan hasil dan posisi keuangan
suatu entitas ke dalam
mata uang
penyajian
Transaksi Saldo Penjabaran
operasi LN
Penjabaran mu penyajian
(6)
Tidak Termasuk
•
Derivatif
mata uang asing,
kecuali
derivatif yang
tidak termasuk lingkup PSAK 55 misal derivatif
yang
melekat pada kontrak lain
•
Akuntansi lindung
nilai mata uang asing
termasuk lindung nilai investasi di LN
•
Penyajian laporan arus kas
yang timbul dari
transaksi mata uang asing atau penjabaran arus
kas dari kegiatan usaha LN
(7)
Definisi
Investasi neto
dalam kegiatan
usaha luar
negeri
Investasi neto
dalam kegiatan
usaha luar
negeri
jumlah kepentingan entitas
pelapor dalam aset neto dari
kegiatan usaha luar negeri
tersebut
Kegiatan usaha
luar negeri
Kegiatan usaha
luar negeri
entitas anak, asosiasi, ventura bersama atau cabang dari entitas
pelapor yang aktivitasnya
dilaksanakan di negara yang
mata uangnya menggunakan
mata uang selain mata uang pelapor
(8)
Definisi
Kurs
Kurs
rasio pertukaran dua mata uangKurs
Penutup
Kurs
Penutup
Kurs spot pada akhir periode pelaporanKurs Spot
Kurs Spot
kurs untuk realisasi segeraMata Uang
Asing
Mata Uang
Asing
mata uang selain mata uang fungsional suatu entitas
Mata Uang
Fungsional
Mata Uang
Fungsional
mata uang pada lingkungan ekonomi utama dimana suatu entitas beroperasi
(9)
Definisi
Mata uangpenyajian
Mata uang
penyajian mata uang yang digunakan dalam penyajian laporan keuangan
Pos-pos Moneter
Pos-pos
Moneter unit mata uang yang dimiliki serta aset atau liabilitas yang akan
diterima atau dibayarkan dalam jumlah unit mata uang yang tetap atau dapat ditentukan
Selisih kursSelisih kurs selisih penjabaran sejumlah tertentu satu yang dihasilkan dari mata uang ke dalam mata uang lain pada kurs yang berbeda
(10)
Pertimbangan MU Fungsional (par 9)
Mata uang:
paling mempengaruhi harga jual (seringkali menjadi mata
uang dimana harga jual untuk barang dan jasa didenominasikan dan diselesaikan); dan
dari suatu negara yang kekuatan persaingan dan
perundang-undangannya sebagian besar menentukan harga jual dari barang dan jasanya
mempengaruhi biaya tenaga kerja, bahan baku, dan biaya lain dari pengadaan barang atau jasa (biaya didenominasikan dan diselesaikan
(11)
Pertimbangan MU Fungsional (par 10)
mata uang yang mana
dana
dari aktivitas
pendanaan (antara lain penerbitan instrumen utang
dan instrumen ekuitas) dihasilkan
mata uang dalam mana
penerimaan dari aktivitas
(12)
Pertimbangan MU Fungsional (11)
Perpanjanga n atau otonomi?? Perpanjanga
n atau
otonomi?? Hanya menjual barang yang diimpor dari entitas pelapor dan
mengirimkan hasilnya ke entitas pelapor
Otonomi Otonomi
Mengakumulasikan kas dan pos moneter, pengeluaran, pendapatan
dan pinjaman, yang secara substansial menggunakan mata
uang lokalnya
Perpanjang an entitas
pelapor Perpanjang
an entitas pelapor
(13)
Pertimbangan MU Fungsional (11)
Tinggi rendahnya proporsi kegiatan usaha luar negeri.
Tinggi rendahnya proporsi kegiatan usaha luar negeri.
Apakah arus kas secara langsung
mempengaruhi arus kas entitas pelapor dan apakah arus kas tersebut siap tersedia untuk dikirimkan ke entitas pelapor.
Apakah arus kas secara langsung
mempengaruhi arus kas entitas pelapor dan apakah arus kas tersebut siap tersedia untuk dikirimkan ke entitas pelapor.
Apakah arus kas cukup untuk membayar kewajiban instrumen utang yang ada ataupun yang diperkirakan dapat terjadi tanpa adanya dana yang disediakan oleh entitas pelapor.
Apakah arus kas cukup untuk membayar kewajiban instrumen utang yang ada ataupun yang diperkirakan dapat terjadi tanpa adanya dana yang disediakan oleh entitas pelapor.
(14)
Pertimbangan MU Fungsional
Indikator MU tidak jelas
Indikator MU tidak jelas
Manajemen menentukan MU fungsional yang
paling tepat
Manajemen menentukan MU fungsional yang
paling tepat
Manajemen memberikan prioritas pada
indikator-indikator utama dalam paragraf 9 sebelum mempertimbangkan indikator-indikator dalam paragraf 10 dan 11
Mata uang fungsional suatu entitas mencerminkan
transaksi, kejadian dan kondisi yang mendasari yang
relevan.
Sekali ditentukan, mata uang fungsional tidak
berubah kecuali ada perubahan pada transaksi, kejadian dan kondisi yang mendasari tersebut
(15)
Investasi Neto LN
Entitas mungkin memiliki pos moneter yang merupakan tagihan dari/atau utang pada kegiatan usaha luar negeri
Suatu pos yang penyelesaiannya tidak direncanakan/
mungkin tidak akan terjadi dimasa mendatang bagian
dari investasi neto entitas tersebut di dalam kegiatan
usaha luar negeri (par 30-31)
Pos-pos moneter ini mungkin mencakup piutang atau
utang jangka panjang.
Pos-pos moneter ini tidak mencakup piutang dagang
(16)
Pos Moneter
16 Fitur utama
pos moneter Fitur utama pos moneter
hak untuk menerima (atau
kewajiban untuk menyerahkan)
suatu jumlah unit mata uang
yang tetap atau dapat
ditentukan
• pensiun dan imbalan kerja lainnya harus dibayar
dalam kas
• kewajiban diestimasi yang harus diselesaikan
secara kas, dan
• dividen kas yang diakui sebagai kewajiban.
• Kontrak untuk menerima (atau menyerahkan)
jumlah variabel instrumen ekuitas/ jumlah variabel dari aset yang nilai wajarnya harus diterima (atau diserahkan) setara dengan suatu jumlah unit mata
uang yang tetap atau dapat ditentukan pos
(17)
Pos Non Moneter
17 Fitur utama pos non moneter Fitur utama pos non monetertidak adanya hak untuk menerima
(atau kewajiban untuk menyerahkan) suatu jumlah unit mata uang yang tetap atau dapat ditentukan.
tidak adanya hak untuk menerima
(atau kewajiban untuk menyerahkan) suatu jumlah unit mata uang yang tetap atau dapat ditentukan.
Uang muka Uang
muka goodwillgoodwill
Aset tak berwujud Aset tak
berwujud Aset tetapAset tetap
kewajiban diestimasi yang harus diselesaikan dengan penyerahan aset nonmoneter kewajiban diestimasi yang harus diselesaikan dengan penyerahan aset nonmoneter
(18)
Pengakuan Awal
transaksi yang didenominasikan atau memerlukan
penyelesaian dalam suatu mata uang asing
transaksi yang didenominasikan atau memerlukan
penyelesaian dalam suatu mata uang asing
TRANSAKSI MATA UANG ASING
membeli atau menjual barang atau jasa yang harganya didenominasikan dalam suatu mata uang asing
meminjam atau meminjamkan dana ketika jumlah yang merupakan utang atau tagihan
didenominasikan dalam suatu mata uang asing; atau
memperoleh atau melepas aset, atau mengadakan atau menyelesaikan kewajiban yang didenominasikan dalam suatu mata uang asing
(19)
Penerapan Pengakuan Awal
PENGAKUAN AWAL…
Pencatatan Pencatatan
Jumlah yang dihitung Jumlah yang
dihitung
• Suatu transaksi mata uang asing harus dicatat dalam mata uang fungsional
• Suatu transaksi mata uang asing harus dicatat dalam mata uang fungsional
• Dihitung ke dalam mata uang fungsional dengan kurs spot antara mata
uang fungsional dan mata uang asing pada tanggal transaksi
• Dihitung ke dalam mata
uang fungsional dengan kurs spot antara mata
uang fungsional dan mata uang asing pada tanggal transaksi
Tanggal transaksi tanggal memenuhi kriteria pengakuan
(20)
Penerapan pada Tanggal Pelaporan
Pos moneter
mata uang asing dijabarkan menggunakan
kurs penutup
Pos nonmoneter
yang diukur dalam biaya historis, dalam
mata uang asing dijabarkan menggunakan
kurs pada
tanggal transaksi
pos nonmoneter
yang diukur pada
nilai wajar
, dalam
mata uang asing dijabarkan menggunakan
kurs pada
(21)
Penerapan - Aset Tetap
Aset tetap diukur dengan: Aset tetap diukur dengan: Biaya historis Biaya historis Nilai wajar Nilai wajar jika jumlahnya ditentukan dalam mata uang asing jika jumlahnya ditentukan dalam mata uang asing dijabarkan kedalam mata uang fusional dijabarkan kedalam mata uang fusional Ketika beberapa nilai tukar tersedia Ketika beberapa nilai tukar tersedia Kurs di mana arus kasmasa depan diselesaikan jika arus kas tersebut telah
terjadi pada tanggal
pengukuran
Kurs di mana arus kas masa depan diselesaikan jika arus kas tersebut telah
terjadi pada tanggal
(22)
Selisih Kurs
Selisih kurs
yang timbul pada penyelesaian pos
moneter atau pada proses penjabaran pos moneter
pada kurs yang berbeda dari kurs pada saat pos
moneter tersebut dijabarkan, pada pengakuan awal
selama periode atau pada periode laporan keuangan
sebelumnya
,
diakui dalam laba atau rugi
dalam
periode pada saat terjadinya, kecuali sebagaimana
dijelaskan dalam paragraf 32.
(23)
Selisih Nilai Tukar - Komprehensif
•
.
•
.
Jika keuntungan atau kerugian pos nonmoneter
diakui
dalam
pendapatan
komprehensif
lain,
setiap
komponen perubahan dari keuntungan atau kerugian
itu
diakui dalam pendapatan komprehensif lain
Sebaliknya, jika keuntungan atau kerugian
pos
nonmoneter diakui dalam laba atau rugi,
maka setiap
komponen keuntungan atau kerugian tersebut diakui
dalam
laba atau rugi
(24)
Selisih Nilai Tukar – Investasi Neto
Selisih kurs yang timbul pada pos moneter yang membentuk bagian dari investasi neto entitas pelapor dalam suatu kegiatan usaha luar negeri, diakui dalam laba atau rugi dalam laporan keuangan tersendiri dari entitas pelapor (PSAK 4) atau laporan keuangan individual dari kegiatan usaha luar negeri, yang mana yang tepat.
Dalam laporan keuangan yang memasukkan
kegiatan usaha luar negeri dan entitas pelapor (konsolidasi), selisih selisih kurs diakui awalnya
dalam pendapatan komprehensif lain dan
direklasifikasi dari ekuitas ke laba atau rugi pada saat pelepasan investasi neto sesuai dengan paragraf 46.
(25)
Perubahan Mata Uang Fungsional
Ketika terdapat
perubahan
dalam mata uang
fungsional suatu entitas, entitas
menerapkan
prosedur penjabaran
untuk mata uang fungsional
yang baru secara
prospektif
sejak tanggal
perubahan itu
Ketika terdapat
perubahan
dalam mata uang
fungsional suatu entitas, entitas
menerapkan
prosedur penjabaran
untuk mata uang fungsional
yang baru secara
prospektif
sejak tanggal
perubahan itu
(26)
Penjabaran Mata Uang Pelaporan
Prosedur
penjabaran
hasil dan posisi keuangan entitas yang
mata uang fungsionalnya
bukan mata uang dari suatu
ekonomi hiperinflasi
ke dalam mata uang pelaporan yang
berbeda
aset dan liabilitas untuk setiap laporan dari posisi keuanganyang disajikan (yaitu termasuk komparatif) harus dijabarkan
menggunakan kurs penutup
pendapatan dan beban untuk setiap laporan laba rugi komprehensif atau laporan laba rugi terpisah yang disajikan (yaitu termasuk komparatif) harus dijabarkan menggunakan
kurs pada tanggal transaksi
semua hasil dari selisih nilai tukar harus diakui dalam
(27)
Penjabaran MU -
Goodwill
Goodwill
dari akuisisi kegiatan usaha luar negeri dan
setiap penyesuaian nilai wajar jumlah tercatat suatu aset
dan kewajiban yang timbul pada akuisisi kegiatan usaha
luar negeri tersebut
diperlakukan sebagai aset dan
kewajiban dari kegiatan usaha luar negeri itu.
Aset dan liablitas ddinyatakan dalam mata uang
fungsional dari kegiatan usaha luar negeri dan dijabarkan
dengan menggunakan
kurs penutup
sesuai dengan
(28)
Pelepasan Usaha LN
Pada pelepasan pada suatu kegiatan usaha luar negeri,
jumlah kumulatif dari selisih nilai tukar yang terkait
dengan kegiatan usaha luar negeri,
yang diakui di
dalam pendapatan komprehensif lain
dan diakumulasi
ke dalam komponen terpisah dari ekuitas,
direklasifikasi
dari ekuitas ke laba atau rugi
(sebagai penyesuaian
untuk pengelompokkan ulang) ketika
keuntungan atau
kerugian dari pelepasan suatu kegiatan usaha di luar
negeri diakui
(lihat PSAK 1).
(29)
Pelepasan Usaha LN - Anak
Pada pelepasan sebagian dari suatu entitas anak yang
mencakup
kegiatan
usaha
luar
negeri,
entitas
mereatribusi
bagian yang sebanding dari jumlah
kumulatif
selisih nilai tukar
yang
diakui dalam pendapatan
komprehensif lain ke kepentingan nonpengendali
pada
kegiatan usaha luar negeri tersebut
Dalam setiap pelepasan yang lain atas sebagian kegiatan
usaha luar negeri, entitas
mereklasifikasi
, hanya bagian
yang sebanding dari jumlah kumulatif selisih nilai tukar
yang
diakui dalam pendapatan komprehensif lain ke dalam
(30)
Pengaruh Pajak
Keuntungan atau kerugian pada transaksi
mata uang asing dan selisih nilai tukar yang
timbul pada penjabaran hasil dan posisi
keuangan dari suatu entitas ke dalam suatu
mata uang yang berbeda mungkin
memiliki
pengaruh pajak
(31)
Pengungkapan - 1
• jumlah dari selisih kurs yang diakui dalam laba
rugi kecuali untuk selisih kurs yang timbul pada instrumen keuangan yang diukur pada nilai
wajarnya melalui laba atau rugi PSAK 55 (revisi 2006)
• jumlah dari selisih kurs yang diakui dalam laba
rugi kecuali untuk selisih kurs yang timbul pada instrumen keuangan yang diukur pada nilai
wajarnya melalui laba atau rugi PSAK 55 (revisi 2006)
• selisih kurs neto diakui dalam pendapatan
komprehensif lain dan diakumulasikan dalam
komponen ekuitas terpisah, serta rekonsiliasi kurs tersebut pada awal dan akhir periode
• selisih kurs neto diakui dalam pendapatan
komprehensif lain dan diakumulasikan dalam
komponen ekuitas terpisah, serta rekonsiliasi kurs tersebut pada awal dan akhir periode
(32)
Pengungkapan - 2
• Jika mata uang pelaporan berbeda dari mata
uang fungsional, maka fakta tersebut dinyatakan, bersama dengan pengungkapan mata uang
fungsional dan alasan untuk menggunakan suatu mata uang pelaporan yang berbeda
• Jika mata uang pelaporan berbeda dari mata
uang fungsional, maka fakta tersebut dinyatakan, bersama dengan pengungkapan mata uang
fungsional dan alasan untuk menggunakan suatu
mata uang pelaporan yang berbeda
• Ketika terdapat suatu perubahan dalam mata
uang fungsional dari entitas pelapor maupun dari suatu kegiatan usaha luar negeri yang signifikan, fakta tersebut dan alasan untuk perubahan
dalam mata uang fungsional harus diungkapkan.
• Ketika terdapat suatu perubahan dalam mata
uang fungsional dari entitas pelapor maupun dari suatu kegiatan usaha luar negeri yang signifikan,
fakta tersebut dan alasan untuk perubahan
(33)
Pengungkapan - 3
Ketika entitas
menyajikan laporan keuangan
dalam
mata
uang
yang
berbeda
dengan
mata
fungsionalnya
, maka entitas menjelaskan bahwa
laporan keuangan mereka tunduk pada SAK
hanya
jika
entitas mematuhi semua persyaratan dari setiap
Pernyataan dan setiap Interpretasi dari Pernyataan
yang berlaku termasuk metode penjabaran
sebagaimana dijelaskan dalam paragraf 37.
(34)
Pengungkapan - 4
Entitas menyajikan laporan keuangan dalam mata uang yang berbeda dari mata uang fungsionalnya maupun dari mata uang pelaporannya, dan persyaratan-persyaratan dari paragraf 52 tidak dipenuhi, entitas
• mengidentifikasikan secara jelas informasi sebagai
informasi tambahan untuk membedakannya dari informasi yang tunduk dengan PSAK
• mengungkapkan mata uang di mana informasi tambahan
tersebut disajikan
• mengungkapkan mata uang fungsional entitas dan metode
penjabaran yang digunakan untuk menentukan informasi tambahan
(35)
Tanggal Efektif dan Transisi
Pernyataan ini diterapkan untuk periode tahunan
yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012.
Goodwill dan penyesuaian nilai wajar dinyatakan didalam
mata uang fungsional entitas atau merupakan pos
nonmoneter dalam mata uang asing, dilaporkan
menggunakan kurs pada tanggal akuisisi.
Entitas harus menerapkan paragraf 43 secara prospektif
untuk semua akuisisi yang terjadi setelah awal dari periode ldi mana Pernyataan ini pertama kali diterapkan.
Pernyataan ini menghapus devaluasi atau depresiasi luar
biasa. Perubahan ini diterapkan secara prospektif.
Perubahan lain yang dihasilkan dari penerapan Pernyataan
ini harus diperlakukan sesuai dengan Persyaratan dari PSAK 25.
(36)
Ilustrasi Translasi 1
Fakta
• BritCo, sebuah perusahaan Inggris yang dimiliki sepenuhunya oleh DollarCo, menggabungkan diri ketika nilai tukarnya £1 = US$1.10; sedangkan kurs pada tanggal lainnya:
1 Januari, Tahun ke-6 £1 = US$1.20
31 Desember 31, Tahun ke-6 £1 = US$1.40
Rata-rata pada tahun ke-6 £1 = US$1.30
• Piutang, hutang, dan hutang jangka panjang dinyatakan
dalam mata uang lokal
• Saldo Dollar atas Laba Ditahan pada 31 Desember, Tahun ke-5, adalah $60,000
• Nilai Kumulatif Penyesuaian Penjabaran Mata Uang Asing
pada 31 Desember, tahun ke-5, sebesar $30,000 (Cr.)
Fakta
• BritCo, sebuah perusahaan Inggris yang dimiliki sepenuhunya oleh DollarCo, menggabungkan diri ketika nilai tukarnya £1 = US$1.10; sedangkan kurs pada tanggal lainnya:
1 Januari, Tahun ke-6 £1 = US$1.20 31 Desember 31, Tahun ke-6 £1 = US$1.40 Rata-rata pada tahun ke-6 £1 = US$1.30
• Piutang, hutang, dan hutang jangka panjang dinyatakan dalam mata uang lokal
• Saldo Dollar atas Laba Ditahan pada 31 Desember, Tahun ke-5, adalah $60,000
• Nilai Kumulatif Penyesuaian Penjabaran Mata Uang Asing pada 31 Desember, tahun ke-5, sebesar $30,000 (Cr.)
(37)
Ilustrasi Translasi 1… Lanjutan
• Neraca Salso BritCo’s pada 31 Desember, Tahun ke-6, sesuai dengan
prinsip akuntansi DollarCo’s; pound (£) merupakan mata uang fungsional dari BritCo:
Debit Kredit
Kas £100,000
Piutang 300,000
Persediaan, at cost 500,000
Beban dibayar dimuka 25,000
Peralatan dan Bangunan (net) 1,000,000 Wesel tagih jangka panjang 75,000
Hutang £500,000
Porsi kini atas hutang jangka panjang 100,000
Hutang jangka panjang 900,000
Modal saham 300,000
Laba ditahan, 1 Januari, tahun ke-6 50,000
Penjualan 5,000,000
HPP 4,000,000
Depresiasi 300,000
Beban Lainnya 550,000 £6,850,000 £6,850,000
• Penjualan, Pembelian, dan seluruh beban operasi muncul setiap tahun. HPP dapat dikonversikan menggunakan nilai tukar rata-rata.
• Konsekuensi pajak penghasilan diabaikan.
• Neraca Salso BritCo’s pada 31 Desember, Tahun ke-6, sesuai dengan
prinsip akuntansi DollarCo’s; pound (£) merupakan mata uang fungsional dari BritCo:
Debit Kredit
Kas £100,000
Piutang 300,000
Persediaan, at cost 500,000 Beban dibayar dimuka 25,000 Peralatan dan Bangunan (net) 1,000,000 Wesel tagih jangka panjang 75,000
Hutang £500,000
Porsi kini atas hutang jangka panjang 100,000 Hutang jangka panjang 900,000
Modal saham 300,000
Laba ditahan, 1 Januari, tahun ke-6 50,000
Penjualan 5,000,000
HPP 4,000,000
Depresiasi 300,000
Beban Lainnya 550,000 £6,850,000 £6,850,000
• Penjualan, Pembelian, dan seluruh beban operasi muncul setiap tahun. HPP dapat dikonversikan menggunakan nilai tukar rata-rata.
(38)
BritCo
Penjabaran Laporan Posisi Keuangan dan Lapran Laba Rugi
Nilai Kode
£ Tukar Penjelasan* US $ Laporan Posisi Keuangan
Kas 100,000 1.4 C 140,000
Piutang 300,000 1.4 C 420,000
Persediaan, at cost 500,000 1.4 C 700,000
Beban Dibayar Dimuka 25,000 1.4 C 35,000
Peralatan dan Bangunan(net) 1,000,000 1.4 C 1,400,000 Wesel Taguh Jangka Panjang 75,000 1.4 C 105,000
Total Aset 2,000,000 2,800,000
Hutang Dagang 500,000 1.4 C 700,000
Porsi Kini atas Hutang Jangka Panjang 100,000 1.4 C 140,000 Hutang Jangka Panjang 900,000 1.4 C 1,260,000
Total Liabilitas 1,500,000 2,100,000
Modal Saham 300,000 1.1 H 330,000
Laba DItahan:
Saldo, 1/1/Tahun ke-6 50,000 B 60,000
Laba Bersih Periode Berjalan 150,000 F 195,000 Saldo, 31/12/Tahun ke-6 200,000 255,000 Kumulatif Penyesualian
Penjabaran Mata Uang Asing:
Saldo, 1/1/Tahun ke-6 B 30,000
Penyesuaian periode berjalan G 85,000
Saldo, 31/12/ Tahun ke-6 115,000
Total Ekuitas Pemegang Saham 500,000 700,000 Total Liabilitas dan Ekuitas 2,000,000 2,800,000
BritCo
Penjabaran Laporan Posisi Keuangan dan Lapran Laba Rugi
Nilai Kode
£ Tukar Penjelasan* US $ Laporan Posisi Keuangan
Kas 100,000 1.4 C 140,000
Piutang 300,000 1.4 C 420,000 Persediaan, at cost 500,000 1.4 C 700,000 Beban Dibayar Dimuka 25,000 1.4 C 35,000 Peralatan dan Bangunan(net) 1,000,000 1.4 C 1,400,000 Wesel Taguh Jangka Panjang 75,000 1.4 C 105,000 Total Aset 2,000,000 2,800,000 Hutang Dagang 500,000 1.4 C 700,000 Porsi Kini atas Hutang Jangka Panjang 100,000 1.4 C 140,000 Hutang Jangka Panjang 900,000 1.4 C 1,260,000 Total Liabilitas 1,500,000 2,100,000 Modal Saham 300,000 1.1 H 330,000 Laba DItahan:
Saldo, 1/1/Tahun ke-6 50,000 B 60,000 Laba Bersih Periode Berjalan 150,000 F 195,000 Saldo, 31/12/Tahun ke-6 200,000 255,000 Kumulatif Penyesualian
Penjabaran Mata Uang Asing:
Saldo, 1/1/Tahun ke-6 B 30,000 Penyesuaian periode berjalan G 85,000 Saldo, 31/12/ Tahun ke-6 115,000 Total Ekuitas Pemegang Saham 500,000 700,000 Total Liabilitas dan Ekuitas 2,000,000 2,800,000
Ilustrasi Translasi 1… Lanjutan
(39)
BritCo
Laporan Laba Rugi
Nilai Kode
£ Tukar Penjelasan* US $
Penjualan 5,000,000 1.3 A 6,500,000
HPP (4,000,000) 1.3 A (5,200,000)
Depresiasi (300,000) 1.3 A (390,000)
Laba Bersih 150,000 195,000
*Kode translasi atau penjelasan: C = Current rate. H = Historical
rate. A = Average rate. B = Balance in U.S. dollars at the
beginning of the period. F = Per income statement. G = Amount needed to balance the financial statements.
BritCo
Laporan Laba Rugi
Nilai Kode
£ Tukar Penjelasan* US $ Penjualan 5,000,000 1.3 A 6,500,000
HPP (4,000,000) 1.3 A (5,200,000) Depresiasi (300,000) 1.3 A (390,000)
Laba Bersih 150,000 195,000 *Kode translasi atau penjelasan: C = Current rate. H = Historical rate. A = Average rate. B = Balance in U.S. dollars at the beginning of the period. F = Per income statement. G = Amount needed to balance the financial statements.
(40)
40
Ilustrasi Translasi 2
Pada tanggal 31 Desember 20x3 perusahaan Indonesia bernama Alfa membeli seluruh saham perusahaan asing bernama “Beta Company” yang memiliki mata uang Ringgit Malaysia. Pada tanggal akuisisi, laporan posisi keuangan Beta Company adalah sebagai berikut:
Beta Company
Laporan Posisi Keuangan (dalam ribu Ringgit Malaysia)
Aset 20X3 20x4
Bangunan dan peralatan 200,000 225,000
Persediaan 100,000 120,000
Piutang 150,000 200,000
Kas 5,000
Hutang (80,000) (120,000)
Aset Bersih 370,000 430,000
Modal Saham 200,000 200,000
Laba Ditahan 170,000 230,000
(41)
41
Laporan Laba Rugi
(dalam ribu Ringgit Malaysia)
Penjualan 800,000
Harga Pokok Penjualan (470,000)
Laba Kotor 330,000
Depresiasi (25,000)
Beban Operasi (200,000)
Laba Sebelum Pajak 105,000
Pajak (20,000)
Laba Setelah Pajak 85,000
Dividen yang Dibayarkan (25,000) Laba Ditahan Tahun Berjalan 60,000 Laba Ditahan pada 1 Jan 170,000 Laba Ditahan pada 31 Des 230,000
(42)
Ilustrasi Translasi 2… Lanjutan
Informasi tambahan:
Aset didepresiasikan dengan menggunakan metode garis lurus dengan tingkat depresiasi 10%. Selama tahun 20x4 sebuah peralatan dengan harga MYR 50,000,000 dibeli. Depresiasi satu tahun penuh dicatat pada tanggal pembelian. Berikut ini daftar nilai tukar Rp terhadap MYR:
1 MYR=
Pada tanggal 31/12/20x3 3300
Pada tanggal pembelian peralatan 3280
Pada tanggal pembayaran dividen 3200
Pembelian persediaan akhir (20x4) 3180
Pembelian peralatan 3250
Rata-rata tahun 20x4 3230
(43)
43
Laporan Laba Rugi Translasian (Metode Kurs Penutup)
MYR (dalam ribu) Kurs Rp (dalam juta)
Penjualan 800,000 3230 2584
HPP (470,000) 3230 (1518.1)
Laba Kotor 330,000 1065.9
Depresiasi (25,000) 3230 (80.75)
Beban Operasi (200,000) 3230 (646) Laba Sebelum Pajak 105,000 3230 339.15
Pajak (20,000) 3230 (64.6)
Laba Setelah Pajak 85,000 3230 274.55 Dividen yang Dibayarkan (25,000) 3200 (80) Laba Ditahan pada tahun
berjalan 60,000 194.55
Laba Ditahan pada 1 Jan 170,000 3300* 561 Laba Ditahan pada 31 Des 230,000 755.55
Kurs rata-rata tahun 20x4
Kurs tanggal bayar dividen Kurs tanggal
akuisisi
(44)
44
Ilustrasi Translasi 2… Lanjutan
Beta Company
Laporan Posisi Keuangan per 31/12/20x4 MYR (dalam
ribu) Kurs Rp (dalam milyar) Bangunan dan
peralatan 225,000 3170 713.25
Persediaan 120,000 3170 380.4
Piutang 200,000 3170 634
Kas 5,000 3170 15.85
Hutang (120,000) 3170 (380.4)
Aset Bersih 430,000 3170 1363.1
Modal Saham 200,000 3300 660
Laba Ditahan 230,000
Dari Lap
laba/Rugi 755.55 Cadangan
Translasi _______ (52.45)
430,000 1363.1
Kurs tanggal 31/12/20x4
Kurs tanggal 31/12/20x3
(45)
Ilustrasi Translasi 2… Lanjutan
Pergerakan Nilai Bersih MYR (dalam
ribu) Rate Rp (dalam milyar)
Aset Bersih pada 1 Jan 370,000 3300 1221
Kenaikan pada aset bersih
Laba bersih setelah pajak 85,000 3230 274.55 Penurunan pada aset bersih:
Dividen yang dibayarkan (25,000) 3200 (80) Aset bersih pada 31 Des 430,000 3170
1415.55 (A) 1383.1 (B)
Perbedaan translasi (B – A) 32.45
Kurs tanggal 31/12/20x3 Kurs rata-rata
20x4 Kurs pembayaran
dividen Kurs tanggal
(46)
Remeasured Income Statement (mata uang fungsional Rp)
MYR (ribu) Kurs Rp (milyar)
Penjualan 800,000 3230 2584 HPP (470,000) Note (a) (1531.1) Laba Kotor 330,000 1052.9 Depresiasi (25,000) Note (b) (82.25) Beban Operasi (200,000) 3230 (646) Rugi remeasurement ________ Note (c) (9.75) Laba sebelum pajak 105,000 314.9 Pajak (20,000) 3230 (64.6) Laba setelah pajak 85,000 250.3 Dividen yang dibayarkan (25,000) 3200 (80) Laba ditahan tahun berjalan 60,000 170.3 Laba ditahan pada 1 Jan 170,000 3300 (Acq date) 561
Laba ditahan pada 31 Des 230,000 731.3
Ilustrasi Translasi 2… Lanjutan
Kurs rata-rata 20x4
Kurs
pemba-yaran dividen Kurs tanggal 31/12/20x3 Kurs rata-rata 20x4
Kurs rata-rata 20x4
(47)
47
Ilustrasi Translasi 2… Lanjutan
Note (a) – HPP
MYR (dalam ribu) Kurs Rp (dalam milyar)
Persediaan awal 100,000 3300 330
Purchases 490,000 3230 1582.7
Persediaan akhir (120,000) 3180 (381.6)
COGS 470,000 1531.1
Note (b) – Beban depresiasi
(dalam ribu) MYR Kurs Rp (dalam milyar)
Peralatan yang ada 20,000* 3300 66 New equipment
(2004) 5,000** 3250 16.25
25,000 82.25
*200,000 ÷ 10 years
**50,000 ÷ 10 years
Kurs tanggal 31/12/20x3 Kurs rata-rata 20x4 Persediaan akhir (20x4) Pembelia n peralata n Kurs tanggal 31/12/20x3
(48)
48
Pergerakan Nilai Bersih MYR
(ribu) Kurs Rp (dalam juta)
Aset moneter bersih, 1 Jan 70,0001 3300 231
∆ in aset/liabilitas moneter:
Penjualan 800,000 3230 2584
Pembelian peralatan (50,000) 3250 (162.5) Pembelian (490,000) 3230 (1582.7) Beban Operasi (200,000) 3230 (646)
Pajak (20,000) 3230 (64.6)
Dividen yang dibayarkan (25,000) 3200 (80) 279.2 (A) Aset moneter bersih 31
Des 85,000
2 3170 269.45 (B)
Rugi remeasurement (B-A) (9.75)
Note (c): Rugi Remeasurement
Ilustrasi Translasi 2… Lanjutan
Kurs tanggal 31/12/20x3 Kurs rata-rata 20x4 Kurs rata-rata 20x4 Pembelian peralatan Kurs pembayaran dividen Kurs tanggal 31/12/20x4
(49)
1. Saldo awal:
MYR (ribu)
Piutang 150,000
Hutang (80,000)
Aset Nonmoneter 1 Jan 70,000
2. Saldo akhir:
Piutang 200,000
Kas 5,000
Hutang (120,000)
Aset Nonmoneter 31 Des 85,000
Note (d) - Peralatan
Peralatan yang ada:
MYR
(ribu) Kurs
Rp ( milyar)
Biaya Perolehan 200,000 Akumulasi depresiasi (20,000)
Nilai tercatat bersih 180,000 3300 594
Peralatan baru
Biaya Perolehan 50,000
Akumulasi depresiasi (5,000)
Nilai tercatat bersih 45,000 3250 146.25
Total 225,000 740.25
(50)
Beta Company
Laporan Posisi Keuangan per 31/12/20x4
MYR (dalam ribu) Kurs Rp (dalam milyar) Bangunan dan peralatan 225,000 Note (d) 740.25
Persediaan 120,000 3180 381.6
Piutang 200,000 3170 634
Kas 5,000 3170 15.85
Hutang (120,000) 3170 (380.4)
Aset bersih 430,000 1391.3
Modal Saham 200,000 3300 660
Laba ditahan 230,000 From I/S 731.3
430,000 1391.3
(51)
Review 1
Perusahaan “Wiguna” menggunakan Rupiah sebagai mata
ung fungsionalnya. Pada tanggal 16 Oktober 2009, Wiguna
memesan persediaan dari
supplier
asing dan menyepakati
harga beli sebesar MYR160,000. Persediaan diterima pada
tanggal 15 November 2009.
Pada tanggal 31 Desember 2009 persediaan masih belum
terjual dan saldo hutang atas pembelian persediaan
tersebut masih belum dilunasi.
Supplier
tersebut dibayar
pada tanggal 27 Januari 2010 dan persediaan terjaul pada
tanggal 31 Januari 2010.
Perusahaan “Wiguna” menggunakan Rupiah sebagai mata
ung fungsionalnya. Pada tanggal 16 Oktober 2009, Wiguna
memesan persediaan dari
supplier
asing dan menyepakati
harga beli sebesar MYR160,000. Persediaan diterima pada
tanggal 15 November 2009.
Pada tanggal 31 Desember 2009 persediaan masih belum
terjual dan saldo hutang atas pembelian persediaan
tersebut masih belum dilunasi.
Supplier
tersebut dibayar
pada tanggal 27 Januari 2010 dan persediaan terjaul pada
tanggal 31 Januari 2010.
(52)
Review 1… Lanjutan
Berikut ini informasi nilai tukar terkait dengan tanggal
transaksi:
16 Oktober 2009
Rp1=MYR 2600
15 November 2009
Rp1=MYR 2500
31 Desember 2009
Rp1=MYR 2400
27 Januari 2010
Rp1=MYR 2250
Berdasarkan IAS 21, pada nilai berapakah saldo hutang
dagang dilaporkan pada laporan posisi keuangan Wiguna
pada tanggal 31 Desember 2009?
A. Rp 6,1538,000
B. Rp 64,000,000
C. Rp 66,667,000
D. Rp 71,111,000
Berikut ini informasi nilai tukar terkait dengan tanggal
transaksi:
16 Oktober 2009
Rp1=MYR 2600
15 November 2009
Rp1=MYR 2500
31 Desember 2009
Rp1=MYR 2400
27 Januari 2010
Rp1=MYR 2250
Berdasarkan IAS 21, pada nilai berapakah saldo hutang
dagang dilaporkan pada laporan posisi keuangan Wiguna
pada tanggal 31 Desember 2009?
A. Rp 6,1538,000
B. Rp 64,000,000
C. Rp 66,667,000
D. Rp 71,111,000
(53)
Review 2
PT Grafika, sebuah perusahan Indonesia, membeli mesin
dari sebuah perusahaan Inggris pada tanggal 1 Maret 2011
seharga £30,000 saat spot rate Rp14,895. Sedangkan spot
rate pada tanggal 31 Maret 2011 adalah Rp14,845. pada
20 April 2011, PT Grafika membayar hutangnya sebesar
£30,000 yang dibeli pada kurs Rp14,945. Laporan Laba
Rugi PT Grafika melaporkan untung atau rugi mata uang
asing pada 31 Maret 2011 dan 2012 sebesar…
A. 2011: Rp0 ; 2012: Rp0
B. 2011: Rp0 ; 2012: Rp1,500,000 rugi
C. 2011: Rp1,500,000 rugi ; 2012:Rp0
D. 2011: Rp1,500,000 untung ; Rp3,000,000 rugi
PT Grafika, sebuah perusahan Indonesia, membeli mesin
dari sebuah perusahaan Inggris pada tanggal 1 Maret 2011
seharga £30,000 saat spot rate Rp14,895. Sedangkan spot
rate pada tanggal 31 Maret 2011 adalah Rp14,845. pada
20 April 2011, PT Grafika membayar hutangnya sebesar
£30,000 yang dibeli pada kurs Rp14,945. Laporan Laba
Rugi PT Grafika melaporkan untung atau rugi mata uang
asing pada 31 Maret 2011 dan 2012 sebesar…
A. 2011: Rp0 ; 2012: Rp0
B. 2011: Rp0 ; 2012: Rp1,500,000 rugi
C. 2011: Rp1,500,000 rugi ; 2012:Rp0
(54)
Review 3
PT Simfoni memiliki transaksi dengan mata uang asing
pada tahun 2011 sebagai berikut:
•
Pada 20 Januari 2011, PT Simfoni membeli barang
dagang dari perusahaan asing dengan nilai setara
dengan dolar Amerika yakni Rp90,000,000. Tagihan atas
pembelian ini dibayarkan pada 20 Maret 2011dengan
nilai
setara
dengan
dolar
Amerika
sebesar
Rp96,000,000.
•
Pada 1 Juli 2011, PT Simfoni menerima pinjaman dengan
nilai setara dolar Amerika sebesar Rp500,000,000 yang
jatuh tempo pada tanggal 1 Juli 2013. pada tanggal 31
Desember 2011, nilai Rupiah dari pokok pinjaman dan
bunga masing-masing adalah Rp520,000,000 dan Rp
260,000,000 suku bunga dari pinjaman tersebut adalah
10% per tahun.
PT Simfoni memiliki transaksi dengan mata uang asing
pada tahun 2011 sebagai berikut:
•
Pada 20 Januari 2011, PT Simfoni membeli barang
dagang dari perusahaan asing dengan nilai setara
dengan dolar Amerika yakni Rp90,000,000. Tagihan atas
pembelian ini dibayarkan pada 20 Maret 2011dengan
nilai
setara
dengan
dolar
Amerika
sebesar
Rp96,000,000.
•
Pada 1 Juli 2011, PT Simfoni menerima pinjaman dengan
nilai setara dolar Amerika sebesar Rp500,000,000 yang
jatuh tempo pada tanggal 1 Juli 2013. pada tanggal 31
Desember 2011, nilai Rupiah dari pokok pinjaman dan
bunga masing-masing adalah Rp520,000,000 dan Rp
260,000,000 suku bunga dari pinjaman tersebut adalah
10% per tahun.
(55)
Review 3… Lanjutan
Pada Laporan Laba Rugi PT Simfoni tahun 2011, berapakah
nilai yang dilaporkan sebagai rugi transaksi mata uang
asing?
A. Rp0
B. Rp6,000,000
C. Rp21,000,000
D. Rp27,000,000
Pada Laporan Laba Rugi PT Simfoni tahun 2011, berapakah
nilai yang dilaporkan sebagai rugi transaksi mata uang
asing?
A. Rp0
B. Rp6,000,000
C. Rp21,000,000
D. Rp27,000,000
(56)
TERIMA
KASIH
Profesi untuk
Mengabdi
padamu Negeri
Dwi Martani 081318227080
martani@ui.ac.id atau d wimartani@yahoo.com
http://staff.blog.ui.ac.id/martani/ Dwi Martani
081318227080
martani@ui.ac.id atau d
wimartani@yahoo.com
http://staff.blog.ui.ac.id/martani/
(1)
Review 1
Perusahaan “Wiguna” menggunakan Rupiah sebagai mata ung fungsionalnya. Pada tanggal 16 Oktober 2009, Wiguna memesan persediaan dari supplier asing dan menyepakati harga beli sebesar MYR160,000. Persediaan diterima pada tanggal 15 November 2009.
Pada tanggal 31 Desember 2009 persediaan masih belum terjual dan saldo hutang atas pembelian persediaan tersebut masih belum dilunasi. Supplier tersebut dibayar pada tanggal 27 Januari 2010 dan persediaan terjaul pada tanggal 31 Januari 2010.
Perusahaan “Wiguna” menggunakan Rupiah sebagai mata ung fungsionalnya. Pada tanggal 16 Oktober 2009, Wiguna memesan persediaan dari supplier asing dan menyepakati harga beli sebesar MYR160,000. Persediaan diterima pada tanggal 15 November 2009.
Pada tanggal 31 Desember 2009 persediaan masih belum terjual dan saldo hutang atas pembelian persediaan tersebut masih belum dilunasi. Supplier tersebut dibayar pada tanggal 27 Januari 2010 dan persediaan terjaul pada tanggal 31 Januari 2010.
(2)
Review 1… Lanjutan
Berikut ini informasi nilai tukar terkait dengan tanggal transaksi:
16 Oktober 2009 Rp1=MYR 2600 15 November 2009 Rp1=MYR 2500 31 Desember 2009 Rp1=MYR 2400 27 Januari 2010 Rp1=MYR 2250
Berdasarkan IAS 21, pada nilai berapakah saldo hutang dagang dilaporkan pada laporan posisi keuangan Wiguna pada tanggal 31 Desember 2009?
A. Rp 6,1538,000 B. Rp 64,000,000 C. Rp 66,667,000
Berikut ini informasi nilai tukar terkait dengan tanggal transaksi:
16 Oktober 2009 Rp1=MYR 2600 15 November 2009 Rp1=MYR 2500 31 Desember 2009 Rp1=MYR 2400 27 Januari 2010 Rp1=MYR 2250
Berdasarkan IAS 21, pada nilai berapakah saldo hutang dagang dilaporkan pada laporan posisi keuangan Wiguna pada tanggal 31 Desember 2009?
A. Rp 6,1538,000 B. Rp 64,000,000 C. Rp 66,667,000
(3)
Review 2
PT Grafika, sebuah perusahan Indonesia, membeli mesin dari sebuah perusahaan Inggris pada tanggal 1 Maret 2011 seharga £30,000 saat spot rate Rp14,895. Sedangkan spot rate pada tanggal 31 Maret 2011 adalah Rp14,845. pada 20 April 2011, PT Grafika membayar hutangnya sebesar £30,000 yang dibeli pada kurs Rp14,945. Laporan Laba Rugi PT Grafika melaporkan untung atau rugi mata uang asing pada 31 Maret 2011 dan 2012 sebesar…
A. 2011: Rp0 ; 2012: Rp0
B. 2011: Rp0 ; 2012: Rp1,500,000 rugi C. 2011: Rp1,500,000 rugi ; 2012:Rp0
D. 2011: Rp1,500,000 untung ; Rp3,000,000 rugi
PT Grafika, sebuah perusahan Indonesia, membeli mesin dari sebuah perusahaan Inggris pada tanggal 1 Maret 2011 seharga £30,000 saat spot rate Rp14,895. Sedangkan spot rate pada tanggal 31 Maret 2011 adalah Rp14,845. pada 20 April 2011, PT Grafika membayar hutangnya sebesar £30,000 yang dibeli pada kurs Rp14,945. Laporan Laba Rugi PT Grafika melaporkan untung atau rugi mata uang asing pada 31 Maret 2011 dan 2012 sebesar…
A. 2011: Rp0 ; 2012: Rp0
B. 2011: Rp0 ; 2012: Rp1,500,000 rugi C. 2011: Rp1,500,000 rugi ; 2012:Rp0
(4)
Review 3
PT Simfoni memiliki transaksi dengan mata uang asing pada tahun 2011 sebagai berikut:
• Pada 20 Januari 2011, PT Simfoni membeli barang dagang dari perusahaan asing dengan nilai setara dengan dolar Amerika yakni Rp90,000,000. Tagihan atas pembelian ini dibayarkan pada 20 Maret 2011dengan nilai setara dengan dolar Amerika sebesar Rp96,000,000.
• Pada 1 Juli 2011, PT Simfoni menerima pinjaman dengan nilai setara dolar Amerika sebesar Rp500,000,000 yang jatuh tempo pada tanggal 1 Juli 2013. pada tanggal 31 Desember 2011, nilai Rupiah dari pokok pinjaman dan bunga masing-masing adalah Rp520,000,000 dan Rp 260,000,000 suku bunga dari pinjaman tersebut adalah PT Simfoni memiliki transaksi dengan mata uang asing pada tahun 2011 sebagai berikut:
• Pada 20 Januari 2011, PT Simfoni membeli barang dagang dari perusahaan asing dengan nilai setara dengan dolar Amerika yakni Rp90,000,000. Tagihan atas pembelian ini dibayarkan pada 20 Maret 2011dengan nilai setara dengan dolar Amerika sebesar Rp96,000,000.
• Pada 1 Juli 2011, PT Simfoni menerima pinjaman dengan nilai setara dolar Amerika sebesar Rp500,000,000 yang jatuh tempo pada tanggal 1 Juli 2013. pada tanggal 31 Desember 2011, nilai Rupiah dari pokok pinjaman dan bunga masing-masing adalah Rp520,000,000 dan Rp 260,000,000 suku bunga dari pinjaman tersebut adalah
(5)
Review 3… Lanjutan
Pada Laporan Laba Rugi PT Simfoni tahun 2011, berapakah nilai yang dilaporkan sebagai rugi transaksi mata uang asing?
A. Rp0
B. Rp6,000,000 C. Rp21,000,000 D. Rp27,000,000
Pada Laporan Laba Rugi PT Simfoni tahun 2011, berapakah nilai yang dilaporkan sebagai rugi transaksi mata uang asing?
A. Rp0
B. Rp6,000,000 C. Rp21,000,000 D. Rp27,000,000
(6)
TERIMA
KASIH
Profesi untuk
Mengabdi
padamu Negeri
Dwi Martani 081318227080
martani@ui.ac.id atau d Dwi Martani
081318227080
martani@ui.ac.id atau d