Pengaruh Relationship Marketing terhadap Customer Retention Orientation dan Dampaknya pada Relationship Outcome dari Pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung.

(1)

vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Now, the concepts of marketing are change to relationship marketing. There are 7 (seven) categories for relationship marketing: belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding, and security and convenience. All of them are depend on customer retention orientation and its depend on relationship outcome. Relationship outcome is the result of relationship marketing which done by the marketer, which felt by costumer. This research purpose are: (a) to analyze direct effect of belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding and security and convenience to customer retention orientation, (b) to analyze direct effect of belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding and security and convenience and customer retention orientation to relationship outcome, (c) to analyze direct effect of belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding and security and convenience to relationship outcome.

The results of this research are: (a) belonging have contribution to customer retention orientation for 1,29%, whereas differentiation have contribution to customer retention orientation for 7,12%; (b) showed that belonging, differentiation and customer retention orientation have contribution to relationship outcome for 2,4%; (c) belonging doesn’t have contribution to relationship outcome, whereas differentiation have contribution to relationship outcome for 1,98%.


(2)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Saat ini konsep pemasaran berubah menjadi relationship marketing. Terdapat 7 (tujuh) kategori upaya relationship marketing yaitu belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding, dan security and convenience. Semua upaya relationship marketing bergantung pada customer retention orientation dan customer retention orientation bergantung pada relationship outcome. Relationship outcome merupakan hasil dari upaya relationship marketing yang dilakukan oleh pemasar, yang dirasakan oleh konsumen. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: (a). untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience terhadap customer retention orientation, (b) untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience serta customer retention orientation terhadap relationship outcome (c) untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience terhadap relationship outcome.

Hasil dari penelitian ini adalah: (a) belonging berkontribusi terhadap customer retention orientation sebesar 1,29%, sedangkan differentiation berkontribusi terhadap customer retention orientation sebesar 7,12%; (b) menunjukkan belonging, differentiation dan customer retention orientation berkontribusi terhadap relationship outcome sebesar 2,4%; (c) belonging tidak berkontribusi terhadap relationship outcome, sedangkan differentiation berkontribusi terhadap relationship outcome sebesar 1,98%.


(3)

viii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...i

LEMBAR PENGESAHAN ...ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ...iii

KATA PENGANTAR ...iv

ABSTRACT...vi

ABSTRAK ...vii

DAFTAR ISI...viii

DAFTAR GAMBAR ...xiv

DAFTAR TABEL ...xv

DAFTAR LAMPIRAN...xviii

BAB I. PENDAHULUAN ...1

1.1Latar Belakang... ...1

1.2Identifikasi Masalah ...3

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian...4

1.4Kegunaan Penelitian ...5

BAB II. KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ...6

2.1 Kajian Teori ...6


(4)

ix Universitas Kristen Maranatha

2.1.2 Customer Retention Orientation ...8

2.1.3 Relationship Outcome ...10

2.2 Kerangka Pemikiran...12

2.3 Pembahasan Jurnal ...15

2.4 Hipotesis ...30

BAB III. METODE PENELITIAN ...31

3.1 Objek Penelitian ...31

3.2 Jenis Penelitian...31

3.3 Definisi Operasional Variabel...31

3.3.1 Variabel...31

3.3.2 Dimensi...35

3.3.3 Elemen...35

3.4 Populasi ...39

3.5 Teknik Pengumpulan Data ...40

3.6 Analisis Data ...41

3.6.1 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas...41

3.6.2 Uji Asumsi Klasik...42

3.6.3 Path analysis...44

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...45

4.1Profil Responden ...45


(5)

x Universitas Kristen Maranatha 4.2Hasil Penelitian ...47

4.2.1Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Belonging dengan Indikator Menyediakan Fasilitas Fisik untuk Kenyamanan

Pelanggan...47 4.2.2Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Belonging dengan Indikator Menyediakan Produk yang dapat Memenuhi

Kebutuhan Pelanggan ...49 4.2.3Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Belonging dengan Indikator Menawarkan Produk atau Jasa yang Menarik ...51 4.2.4Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Communication dengan Indikator Brosur ...53 4.2.5Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Communication dengan Indikator Majalah atau Koran...54 4.2.6Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Communication dengan Indikator Media Elektronik (Internet) ...55 4.2.7Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Customization

dengan Indikator Melakukan Survey Kebutuhan Pelanggan

di Masa Datang ...57 4.2.8Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Customization

dengan Indikator Feedback (Masukan atau Komplain) ...58 4.2.9Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Differentiation


(6)

xi Universitas Kristen Maranatha 4.2.10 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Differentiation

dengan Indikator Pelayanan Khusus ...60 4.2.11 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Personalization dengan Indikator Bersedia Membantu ...61 4.2.12 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Personalization dengan Indikator Menepati Janji ...62 4.2.13 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Personalization dengan Indikator Bersikap Ramah ...63 4.2.14 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Rewarding

dengan Indikator Hadiah Langsung ...64 4.2.15 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Security and

Convenience dengan Indikator Keamanan dalam

Menyampaikan Kritik atau Saran ...65 4.2.16 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Security and

Convenience dengan Indikator Customer Service ...66 4.2.17 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Security and

Convenience dengan Indikator Tindakan Korektif ...67 4.2.18 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Customer

Retention Orientation dengan Indikator Upaya Meningkatkan Loyalitas Pelanggan ...69 4.2.19 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Customer

Retention Orientation dengan Indikator Upaya Memperbaiki Hubungan dengan Pelanggan ...71


(7)

xii Universitas Kristen Maranatha 4.2.20 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Customer

Retention Orientation dengan Indikator Upaya

Mempertahankan Pelanggan ...73

4.2.21 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Relationship Outcome dengan Indikator Kepuasan Hubungan dengan Perguruan Tinggi ...74

4.2.22 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Relationship Outcome dengan Indikator Komitmen terhadap Perguruan Tinggi ...76

4.2.23 Hasil Jawaban Responden terhadap Dimensi Relationship Outcome dengan Indikator Perilaku Loyal terhadap Perguruan Tinggi ...77

4.2.24 Hasil Uji Validitas...79

4.2.25 Hasil Uji Reliabilitas ...89

4.2.26 Hasil Uji Normalitas ...90

4.2.27 Hasil Uji Multikolinearitas ...91

4.2.28 Hasil Uji Heteroskedastisitas ...92

4.2.29 Hasil Uji Outlier... ...93

4.2.30 Hasil Path Analysis... ...93

4.3Pembahasan...100

4.4Implikasi Manajerial, Keterbatasan Penelitian, dan Masukan untuk Penelitian Mendatang...105


(8)

xiii Universitas Kristen Maranatha

BAB V. SIMPULAN DAN SARAN...107

5.1Simpulan...107

5.2Saran...108

DAFTAR PUSTAKA...109


(9)

xiv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Bagan Kajian Teori...11 Gambar 2.2 Bagan Kerangka Pemikiran...14


(10)

xv Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel ...38

Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden ...45

Tabel 4.2 Dimensi Belonging dengan Indikator Menyediakan Fasilitas Fisik untuk Kenyamanan Pelanggan ...47

Tabel 4.3 Dimensi Belonging dengan Indikator Menyediakan Produk yang dapat Memenuhi Kebutuhan Pelanggan ...49

Tabel 4.4 Dimensi Belonging dengan Indikator Menawarkan Produk atau Jasa yang Menarik...51

Tabel 4.5 Dimensi Communication dengan Indikator Brosur ...53

Tabel 4.6 Dimensi Communication dengan Indikator Majalah atau Koran ...54

Tabel 4.7 Dimensi Communication dengan Indikator Media Elektronik (Internet) ...55

Tabel 4.8 Dimensi Customization dengan Indikator Melakukan Survey Kebutuhan Pelanggan di Masa Datang ...57

Tabel 4.9 Dimensi Customization dengan Indikator Feedback (Masukan atau Komplain)...58

Tabel 4.10 Dimensi Differentiation dengan Indikator Perhatian Lebih ...59

Tabel 4.11 Dimensi Differentiation dengan Indikator Pelayanan Khusus ...60

Tabel 4.12 Dimensi Personalization dengan Indikator Bersedia Membantu ...61

Tabel 4.13 Dimensi Personalization dengan Indikator Menepati Janji ...62


(11)

xvi Universitas Kristen Maranatha

Tabel 4.15 Dimensi Rewarding dengan Indikator Hadiah Langsung ...64

Tabel 4.16 Dimensi Security and Convenience dengan Indikator Keamanan dalam Menyampaikan Kritik atau Saran ...65

Tabel 4.17 Dimensi Security and Convenience dengan Indikator Customer Service ...66

Tabel 4.18 Dimensi Security and Convenience dengan Indikator Tindakan Korektif ...67

Tabel 4.19 Dimensi Customer Retention Orientation dengan Indikator Upaya Meningkatkan Loyalitas Pelanggan ...69

Tabel 4.20 Dimensi Customer Retention Orientation dengan Indikator Upaya Memperbaiki Hubungan dengan Pelanggan ...71

Tabel 4.21 Dimensi Customer Retention Orientation dengan Indikator Upaya Mempertahankan Pelanggan ...73

Tabel 4.22 Dimensi Relationship Outcome dengan Indikator Kepuasan Hubungan dengan Perguruan Tinggi ...74

Tabel 4.23 Dimensi Relationship Outcome dengan Indikator Komitmen terhadap Perguruan Tinggi ...76

Tabel 4.24 Dimensi Relationship Outcome dengan Indikator Perilaku Loyal terhadap Perguruan Tinggi ...77

Tabel 4.25 Uji Validitas Dimensi Belonging ...80

Tabel 4.26 Uji Validitas Dimensi Communication ...81

Tabel 4.27 Uji Validitas Dimensi Customization ...82


(12)

xvii Universitas Kristen Maranatha

Tabel 4.29 Uji Validitas Dimensi Personalization ...84

Tabel 4.30 Uji Validitas Dimensi Security and Convenience...85

Tabel 4.31 Uji Validitas Dimensi Customer Retention Orientation ...86

Tabel 4.32 Uji Validitas Dimensi Relationship Outcome ...87

Tabel 4.33 Ringkasan Uji Validitas ...88

Tabel 4.34 Ringkasan Uji Reliabilitas ...89

Tabel 4.35 Hasil Uji Normalitas ...90

Tabel 4.36 Hasil Uji Multikolinearitas ...91

Tabel 4.37 Hasil Uji Heteroskedastisitas ...92

Tabel 4.38 Hasil Uji Outlier ...93

Tabel 4.39 Ringkasan dekomposisi dan koefisien jalur, pengaruh langsung dan tidak langsung, pengaruh total pengaruh belonging (X1), differentiation (X4), dan customer retention orientation (Y) terhadap relationship outcome (Z)...96


(13)

xviii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Kuesioner………....…....111

Lampiran B Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas……….…...114

Lampiran C Hasil Uji Asumsi Klasik……….…....….122

Lampiran D Hasil Path Analysis……….…….127

Lampiran E Jurnal 1……….……130


(14)

BAB I PENDAHULUAN

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini konsep pemasaran berubah menjadi relationship marketing. Menurut Chan (2003:6) relationship marketing dapat didefinisikan sebagai “pengenalan setiap pelanggan secara lebih dekat dengan menciptakan komunikasi 2 arah dengan mengelola

suatu hubungan yang saling menguntungkan antara pelanggan dan perusahaan”. Dengan

demikian dapat dikatakan bahwa relationship marketing digunakan sebagai strategi oleh perusahaan untuk membantu perusahaan menjalin dan membina hubungan jangka panjang dengan pelanggannya.

Chan (2003:19) menyatakan bahwa “hal-hal yang diyakini oleh para pemasar tentang penyebab keefektivan RM (relationship marketing) dalam membuat pelanggan bertekuk lutut adalah bahwa RM (relationship marketing) mendasarkan semua strategi dan taktik pada apa yang dianggap penting oleh pelanggan. Apalagi RM (relationship marketing) berpegang pada marketing database dan segmentasi pelanggan”.

Menurut Odekerken-Schroder, de Wulf and Reynolds (2000) terdapat 7 (tujuh) kategori upaya relationship marketing (relationship marketing effort) yaitu belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding, dan security and convenience. Sedangkan menurut Levy dan Weitz dalam Chr.Whidya Utami pada

skripsinya yang berjudul “Relationship Effort dan Kualitas Layanan sebagai Strategi Penguat Relationship Outcomes” menyatakan bahwa “terdapat 4 (empat) aktivitas


(15)

BAB I PENDAHULUAN

Universitas Kristen Maranatha 2

relationship effort yang diharapkan dapat menjaga orientasi retensi pelanggan pada peritel, yaitu komunikasi (communication), perlakuan istimewa (preferential treatment), personalisasi (personalization), dan balas jasa (rewarding)”. Semua upaya relationship marketing bergantung pada customer retention orientation dan customer retention orientation bergantung pada relationship outcome. Seperti yang dikutip dalam Yustina

“salah satu tujuan dari penggunaan program relationship marketing adalah fokus pada customer retention”. Menurut Chan (2003:4) “perusahaan ini amat menyadari bahwa

nasib bisnis mereka: berkembang atau mati sepenuhnya bergantung pada pelanggan”.

Relationship outcome merupakan hasil dari upaya relationship marketing yang dilakukan oleh pemasar, yang dirasakan oleh konsumen, hal ini seperti yang diungkapkan Yustina dalam skripsinya yang berjudul “Pengaruh Relationship marketing terhadap Customer Retention Orientation dan Dampaknya pada Relationship Outcome

dari Nasabah Bank Umum di Kota Malang”. Menurut Odekerken-Schroder, de Wulf and Reynolds (2000) relationship outcome ini dapat diukur dari tingkat kepuasan, komitmen, dan perilaku loyal konsumen.

Amerika Serikat memulai konsep relationship marketing ini pertama kalinya. Kemudian konsep relationship marketing ini diterapkan di Eropa bahkan juga Asia. Itulah sebabnya fenomena ini juga terjadi di Indonesia. Perlahan namun pasti perusahaan-perusahaan di Indonesia mulai menerapkan konsep relationship marketing. Chan (2003) mengemukakan ada 6 bank yang telah mengadopsi konsep relationship marketing , tidak hanya dunia perbankan, industri ritel pun ikut mengadopsinya, maka dari itu akhirnya peneliti mencoba konsep relationship marketing diterapkan di dunia


(16)

BAB I PENDAHULUAN

Universitas Kristen Maranatha 3

pendidikan. Peneliti mengambil perguruan tinggi swasta X di Bandung untuk mewakili perguruan tinggi swasta, dikarenakan peneliti melihat bahwa perguruan tinggi swasta X di Bandung sangat berdedikasi tinggi pada dunia pendidikan. Perguruan tinggi X juga menyediakan sarana dan prasarana yang dapat membangun hubungan dengan para pelanggannya. Peneliti melihat perguruan tinggi X memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan dan memenuhinya melalui barang dan jasa yang sesuai. Dengan melihat pentingnya relationship marketing diterapkan dalam perguruan tinggi, maka dilakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Relationship Marketing terhadap Customer Retention Orientation dan Dampaknya pada Relationship Outcome dari Pelanggan Perguruan

Tinggi Swasta X di Bandung”.

1.2 Identifikasi Masalah

Dari ulasan di atas, maka identifikasi masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Apakah belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience mempunyai pengaruh langsung terhadap customer retention orientation pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung?

b. Apakah belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience serta customer retention orientation mempunyai pengaruh langsung terhadap relationship outcome pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung?


(17)

BAB I PENDAHULUAN

Universitas Kristen Maranatha 4

c. Apakah belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience mempunyai pengaruh langsung terhadap relationship outcome pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah memberikan solusi mengenai pentingnya pengaruh relationship marketing terhadap customer retention orientation dan dampaknya pada relationship outcome.

Berdasarkan pernyataan masalah tersebut, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

a. Untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience terhadap customer retention orientation pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung.

b. Untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience serta customer retention orientation terhadap relationship outcome pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung.

c. Untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience terhadap relationship outcome pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung.


(18)

BAB I PENDAHULUAN

Universitas Kristen Maranatha 5

1.4 Kegunaan Penelitian

a. Manfaat bagi peneliti: sebagai proses pembelajaran untuk mengasah kemampuan riset ilmiah dan berpikir kritis dalam menghadapi persoalan dan berbagai fenomena yang ada. Selain itu pula, peneliti mendapat pemahaman yang mendalam mengenai arti pentingnya relationship marketing untuk digunakan sebagai strategi untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan.

b. Manfaat bagi peneliti lain: sebagai penambah wawasan mengenai konsep relationship marketing dalam mempertahankan pelanggan.

c. Manfaat bagi perguruan tinggi: sebagai tolak ukur keberhasilan dalam menggunakan relationship marketing dalam mengelola suatu hubungan yang saling menguntungkan antara pelanggan dan perguruan tinggi.


(19)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

107 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Dalam membangun hubungan dengan pelanggan, perguruan tinggi swasta X di Bandung mengadopsi relationship marketing yaitu belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience yang mempunyai tujuan untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggannya. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa hanya dimensi belonging dan differentiation yang mempunyai pengaruh langsung secara signifikan terhadap customer retention orientation.

2. Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa dimensi belonging dan differentiaton serta customer retention orientation mempunyai pengaruh langsung secara signifikan terhadap relationship outcome.

3. Dalam penelitian ini, ditemukan pula bahwa belonging tidak mempunyai pengaruh langsung yang signifikan terhadap relationship outcome, sedangkan differentiation mempunyai pengaruh langsung yang signifikan terhadap relationship outcome.


(20)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Universitas Kristen Maranatha

108

5.2 Saran

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab terdahulu, maka dapat diajukan saran-saran berikut:

1. Berpijak pada hasil penelitian ini, maka sebaiknya perencanaan dan pelaksanaan relationship marketing mempertimbangkan kedua upaya (belonging dan differentiation) sebagai prioritas.

2. Pada perguruan tinggi, konsep relationship marketing merupakan suatu terobosan baru dalam memelihara hubungan jangka panjang dengan pelanggan, maka dari itu perguruan tinggi perlu meningkatkan dan menyempurnakan upaya-upaya relationship marketing yang telah dilakukan.

3. Dalam penelitian ini, kelima variabel (communication, customization, personalization, rewarding, dan security and convenience) ditemukan tidak berpengaruh signifikan pada customer retention orientation sehingga juga tidak mempunyai pengaruh terhadap relationship outcome. Hal ini dapat dijadikan peluang dalam penelitian berikutnya.


(21)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Alma, Buchari,. 2007. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. CV Alfabeta.

Bandung.

Chan, Syarifuddin. 2003. Relationship Marketing: Inovasi Pemasaran yang Membuat

Pelanggan Bertekuk Lutut. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Chrismardani, Yustina. Pengaruh Relationship Marketing terhadap Customer Retention

Orientation dan Dampaknya pada Relationship Outcome dari Nasabah Bank Umum di Kota Malang.

Dimitriades, Zoe. S. 2006. “Customer Satisfaction, Loyalty and Commitment in Service Organnizations: Some Evidence from Greece,” Management Research News. Vol 29.

12. 782-800.

Egan, J. 2004. Challenging The Relationship Marketing Paradigm.

www.mubs.mdx.ac.uk/research/Discussion_Papers/Marketing/dpap_mkt_no15.pdf. June, 6, 2004.

Fandy Tjiptono. 2007. Pemasaran Jasa. Bayu Media Publishing. Jawa Timur.

Francis Buttle. 2009. Customer Relationship Management. Oxford. Elsevier.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Cetakan

IV. Badan Penerbit UNDIP. Semarang.

Hair, J.R., Anderson, R.E., Tatham, R. L., and Black, W.C. (1998). Multivariate Data

Analysis. Fifth Edition. New Jersey: Upper Saddle River, Prentice Hall, Inc

H.M, Jogiyanto. 2007. Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan

Pengalaman-Pengalaman. Edisi 2007. BPFE-Yogyakarta. Yogyakarta.

Keegan, Warren J, Sandra Moriaty, Tom Duncan. 1995. Marketing. Prentice Hall. New

Jersey.

Kotler. P. 1997. Manajemen Pemasaran: Analisa, Perencanaan, dan Kontrol. Jilid1. PT

Prenhallindo. Jakarta.

Kotler, Philip dan Gary Amstrong. 1996. Dasar-Dasar Pemasaran. Jilid 1. Erlangga.


(22)

Universitas Kristen Maranatha

Odekerken-Schroeder, G.O, K.de Wulf, and K.E. Reynolds. 2000. Relationship

Marketing Effectiveness in Retailing : A Contingency Approach. MAXX Working Paper 2000-02.

Riduwan dan Engkos A.K. 2011. Cara Menggunakan dan Memaknai Path Analysis

(Analisis Jalur). Cetakan ke-3. CV Alfabeta. Bandung.

Suliyanto. 2006. Metode Riset Bisnis. Andi. Yogyakarta.

Suwarno, Bambang. 2005. Pengantar Aplikasi Statistika dalam Penelitian Pendidikan.

PPs Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Utami, Chr.Whidya. (2006). Relationship Effort dan Kualitas Layanan sebagai Strategi

Penguat Relationship Outcomes (Sebuah Tinjauan Konseptual dalam Bisnis Ritel Modern di Indonesia). Jurnal Manajemen Pemasaran, 1 (1) hal. 22-34.


(1)

BAB I PENDAHULUAN

Universitas Kristen Maranatha 4

c. Apakah belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience mempunyai pengaruh langsung terhadap relationship outcome pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah memberikan solusi mengenai pentingnya pengaruh relationship marketing terhadap customer retention orientation dan dampaknya pada relationship outcome.

Berdasarkan pernyataan masalah tersebut, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

a. Untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience terhadap customer retention orientation pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung.

b. Untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience serta customer retention orientation terhadap relationship outcome pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung.

c. Untuk menganalisis pengaruh langsung belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience terhadap relationship outcome pada pelanggan Perguruan Tinggi Swasta X di Bandung.


(2)

BAB I PENDAHULUAN

Universitas Kristen Maranatha 5

1.4 Kegunaan Penelitian

a. Manfaat bagi peneliti: sebagai proses pembelajaran untuk mengasah kemampuan riset ilmiah dan berpikir kritis dalam menghadapi persoalan dan berbagai fenomena yang ada. Selain itu pula, peneliti mendapat pemahaman yang mendalam mengenai arti pentingnya relationship marketing untuk digunakan sebagai strategi untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan.

b. Manfaat bagi peneliti lain: sebagai penambah wawasan mengenai konsep relationship marketing dalam mempertahankan pelanggan.

c. Manfaat bagi perguruan tinggi: sebagai tolak ukur keberhasilan dalam menggunakan relationship marketing dalam mengelola suatu hubungan yang saling menguntungkan antara pelanggan dan perguruan tinggi.


(3)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

107 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Dalam membangun hubungan dengan pelanggan, perguruan tinggi swasta X di Bandung mengadopsi relationship marketing yaitu belonging, communication, customization, differentiation, personalization, rewarding dan security and convenience yang mempunyai tujuan untuk membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggannya. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa hanya dimensi belonging dan differentiation yang mempunyai pengaruh langsung secara signifikan terhadap customer retention orientation.

2. Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa dimensi belonging dan differentiaton serta customer retention orientation mempunyai pengaruh langsung secara signifikan terhadap relationship outcome.

3. Dalam penelitian ini, ditemukan pula bahwa belonging tidak mempunyai pengaruh langsung yang signifikan terhadap relationship outcome, sedangkan differentiation mempunyai pengaruh langsung yang signifikan terhadap relationship outcome.


(4)

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Universitas Kristen Maranatha 108

5.2 Saran

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab terdahulu, maka dapat diajukan saran-saran berikut:

1. Berpijak pada hasil penelitian ini, maka sebaiknya perencanaan dan pelaksanaan relationship marketing mempertimbangkan kedua upaya (belonging dan differentiation) sebagai prioritas.

2. Pada perguruan tinggi, konsep relationship marketing merupakan suatu terobosan baru dalam memelihara hubungan jangka panjang dengan pelanggan, maka dari itu perguruan tinggi perlu meningkatkan dan menyempurnakan upaya-upaya relationship marketing yang telah dilakukan.

3. Dalam penelitian ini, kelima variabel (communication, customization, personalization, rewarding, dan security and convenience) ditemukan tidak berpengaruh signifikan pada customer retention orientation sehingga juga tidak mempunyai pengaruh terhadap relationship outcome. Hal ini dapat dijadikan peluang dalam penelitian berikutnya.


(5)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Alma, Buchari,. 2007. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. CV Alfabeta. Bandung.

Chan, Syarifuddin. 2003. Relationship Marketing: Inovasi Pemasaran yang Membuat

Pelanggan Bertekuk Lutut. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Chrismardani, Yustina. Pengaruh Relationship Marketing terhadap Customer Retention Orientation dan Dampaknya pada Relationship Outcome dari Nasabah Bank Umum di Kota Malang.

Dimitriades, Zoe. S. 2006. “Customer Satisfaction, Loyalty and Commitment in Service

Organnizations: Some Evidence from Greece,” Management Research News. Vol 29.

12. 782-800.

Egan, J. 2004. Challenging The Relationship Marketing Paradigm.

www.mubs.mdx.ac.uk/research/Discussion_Papers/Marketing/dpap_mkt_no15.pdf. June, 6, 2004.

Fandy Tjiptono. 2007. Pemasaran Jasa. Bayu Media Publishing. Jawa Timur. Francis Buttle. 2009. Customer Relationship Management. Oxford. Elsevier.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Cetakan IV. Badan Penerbit UNDIP. Semarang.

Hair, J.R., Anderson, R.E., Tatham, R. L., and Black, W.C. (1998). Multivariate Data

Analysis. Fifth Edition. New Jersey: Upper Saddle River, Prentice Hall, Inc

H.M, Jogiyanto. 2007. Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan

Pengalaman-Pengalaman. Edisi 2007. BPFE-Yogyakarta. Yogyakarta.

Keegan, Warren J, Sandra Moriaty, Tom Duncan. 1995. Marketing. Prentice Hall. New Jersey.

Kotler. P. 1997. Manajemen Pemasaran: Analisa, Perencanaan, dan Kontrol. Jilid1. PT Prenhallindo. Jakarta.

Kotler, Philip dan Gary Amstrong. 1996. Dasar-Dasar Pemasaran. Jilid 1. Erlangga. Jakarta.


(6)

Universitas Kristen Maranatha

Odekerken-Schroeder, G.O, K.de Wulf, and K.E. Reynolds. 2000. Relationship

Marketing Effectiveness in Retailing : A Contingency Approach. MAXX Working Paper

2000-02.

Riduwan dan Engkos A.K. 2011. Cara Menggunakan dan Memaknai Path Analysis

(Analisis Jalur). Cetakan ke-3. CV Alfabeta. Bandung.

Suliyanto. 2006. Metode Riset Bisnis. Andi. Yogyakarta.

Suwarno, Bambang. 2005. Pengantar Aplikasi Statistika dalam Penelitian Pendidikan. PPs Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Utami, Chr.Whidya. (2006). Relationship Effort dan Kualitas Layanan sebagai Strategi Penguat Relationship Outcomes (Sebuah Tinjauan Konseptual dalam Bisnis Ritel