Efek Strawberry (Fragaria vesca)Terhadap Penurunan Tekanan Darah.

(1)

iv

ABSTRAK

EFEK STRAWBERRY (Fragaria vesca) TERHADAP

PENURUNAN TEKANAN DARAH

Anita Komalasari Suhadi, 2013

Pembimbing : dr. Ellya Rosa Delima, M.Kes

Latar belakang Hipertensi merupakan salah satu penyebab tersering kematian di dunia. Data penelitian Departemen Kesehatan RI menunjukkan hipertensi dan penyakit kardiovaskular cenderung meningkat seiring dengan gaya hidup yang jauh dari perilaku hidup sehat, mahalnya biaya pengobatan hipertensi, disertai kurangnya sarana dan prasarana penanggulangan hipertensi. Pengobatan dengan bahan alam merupakan salah satu solusi yang baik untuk menanggulangi masalah kesehatan. Bahan alam yang sering digunakan adalah buah-buahan. Terdapat berbagai macam buah yang memiliki kandungan yang dapat menurunkan tekanan darah, salah satunya adalah strawberry.

Tujuan Penelitian Untuk mengetahui apakah strawberry menurunkan tekanan darah.

Metode Penelitian Bersifat quasi-eksperimental. Penelitian ini dilakukan terhadap 30 orang laki-laki dan perempuan berusia 18-25 tahun. Tekanan darah diukur dengan mengukur tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik dalam mmHg setelah dan sebelum meminum jus strawberry. Analisis data menggunakan uji t berpasangan dengan α= 5%.

Hasil Rata-rata tekanan darah setelah minum jus strawberry sebesar 103.90/68.87 mmHg lebih rendah dari sebelum minum jus strawberry sebesar 114.67/82.03 mmHg (p<0.01).

Simpulan Strawberry menurunkan tekanan darah. Kata kunci: Strawberry, tekanan darah


(2)

v

ABSTRACT

THE EFFECT OF STRAWBERRY (Fragaria Vesca)

ON LOWERING BLOOD PREASSURE

Anita Komalasari Suhadi, 2013 Tutor : dr. Ellya Rosa Delima M.Kes

Background Hypertension is one of the most common disease that cause death. According to Departemen Kesehatan Indonesia, people who have hypertension and cardiovascular disease increase because of unhealthy lifestyle, expensive cost for hypertension treatment, and lack of good facility for prevention of hypertension. Medication by using natural ingredient is one of the best solution to overcome with the healthy problem. Natural ingredient which often used is fruits. There many kind of fruit that has some content to lowering blood pressure, one of them is strawberry.

Objective To find out if strawberry lowers blood pressure

Methods This research is using quasi-eksperimental design. The subject of this research has done by involving 30 man and woman within age range from 18-25 years old. Blood pressures are measured by calculating the systolic blood pressure and the diastolic in mmHg measurement after and before drinking the strawberry juice. Analysis data use test t pairs with α=5%

Result The mean of blood pressure after drinking the strawberry juice is 103.90/68.87 mmHg which is lower than before drinking the strawberry juice 114.67/82.03 mmHg (p<0.01)

Conclusion Strawberry lowers blood preassure


(3)

viii

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN………..ii

SURAT PERNYATAAN………..iii

ABSTRAK……….…iv

ABSTRACT……….v

KATA PENGANTAR………...…vi

DAFTAR ISI...viii

DAFTAR TABEL……….xi

DAFTAR GAMBAR………xii

DAFTAR LAMPIRAN………xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang………...1

1.2Identifikasi Masalah………..1

1.3Tujuan Penelitian………...1

1.4Manfaat Penelitian……….2

1.5Kerangka Pemikiran dan Hipotesis Penelitian………..2

1.5.1 Kerangka Pemikiran………...2

1.5.2 Hipotesis Penelitian………4

BAB II TINJUAN PUSTAKA 2.1 Strawberry………..….……….5

2.1.1 Asal usul dan Penyebaran……….5

2.1.2 Taksonomi Strawberry………..6

2.1.3 Morfologi Tanaman……….…….6

2.1.3.1 Batang Utama………6

2.1.3.2 Daun………..6

2.1.3.3 Akar………...7

2.1.3.4 Bunga………7


(4)

ix

2.1.3.6 Buah………..8

2.1.4 Kandungan Strawberry………...9

2.2 Tekanan Darah………...9

2.2.1 Faktor yang mempengaruhi Tekanan Darah………11

2.2.2 Regulasi Tekanan Darah dan Aliran Darah……….14

2.2.2.1 Peranan Cardiovascular Center...14

2.2.2.2 Neural Regulation of Blood Pressure...15

2.2.2.3 Autoregulasi dalam Tekanan Darah………17

2.2.3 Sistem Renin-Angiotensin………...18

2.3 Hipertensi……….20

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN 3.1 Alat, Bahan, Subjek Penelitian………21

3.1.1 Bahan dan Alat Penelitian………...21

3.1.2 Subjek Penelitian……….21

3.1.3 Ukuran Sampel………21

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian……….22

3.3 Uji Pendahuluan………..22

3.4 Metode Penelitian………22

3.4.1 Desain Penelitian……….22

3.4.2 Data yang Diukur………22

3.5 Variabel Penelitian………..23

3.5.1 Variabel Perlakuan dan Variabel Respon………...23

3.5.2 Definisi Operasional Variabel Penelitian………23

3.6 Prosedur Kerja ………23

3.6.1 Persiapan Subjek Penelitian………23

3.7 Cara Pemeriksaan………24


(5)

x BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil dan Pembahasan Penelitian………25

4.2 Pengujian Hipotesis Penelitian………26

BAB V KESIMPULAN & SARAN 5.1 Kesimpulan………28

5.2 Saran………..28

DAFTAR PUSTAKA………...29

LAMPIRAN………..31


(6)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kandungan Gizi Strawberry………9 Tabel 2.2 Klasifikasi Tekanan Darah……….20 Tabel 3.1 Hasil Uji Pendahuluan...22

Tabel 4.1 Tekanan Darah Rerata Sistolik dan Diastolik Sesudah dan Sebelum Minum Jus Strawberry………...…25

Tabel L 2.1 Paired Samples Statistics Tekanan Darah Setelah dan Sebelum

Mengonsumsi Strawberry………..32

Tabel L 2.2 Paired Samples Correlation Tekanan Darah Setelah dan Sebelum Mengonsumsi Strawberry...32 Tabel L 2.3 Paired Samples Test Tekanan Darah Setelah dan Sebelum

Mengonsumsi Strawberry………..33

Tabel L 2.4 Paired Samples Test Tekanan Darah Setelah dan Sebelum


(7)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Kerangka Pemikiran……….3

Gambar 2.1 Strawberry………6


(8)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Hipertensi merupakan salah satu penyebab tersering kematian di dunia. Menurut World Health Organisation (WHO), satu dari tiga orang dewasa di seluruh dunia mengalami hipertensi yang merupakan salah satu faktor penyebab kematian dari stroke dan serangan jantung (WHO, 2012).

Prevalensi hipertensi di Indonesia pada usia diatas 18 tahun ditemukan sebanyak 31,7% dan sering tidak menunjukkan gejala, sehingga baru disadari bila telah menyebabkan gangguan organ. Tidak jarang hipertensi ditemukan secara tidak sengaja pada waktu pemeriksaan dengan keluhan lain. Di Indonesia, jumlah masyarakat yang belum mengetahui bahwa mereka menderita hipertensi mencapai angka 76% (Riskesdas, 2007).

Data penelitian Departemen Kesehatan RI menunjukkan hipertensi dan penyakit kardiovaskular cenderung meningkat seiring dengan gaya hidup yang jauh dari perilaku hidup sehat, mahalnya biaya pengobatan hipertensi, disertai kurangnya sarana dan prasarana penanggulangan hipertensi (Riskesdas, 2007).

Pengobatan dengan bahan alam merupakan salah satu solusi yang baik untuk menanggulangi masalah kesehatan. Bahan alam yang sering digunakan adalah buah-buahan. Terdapat berbagai macam buah yang memiliki kandungan yang dapat menurunkan tekanan darah, salah satunya adalah strawberry. Strawberry memiliki kadar anthocyanin yang tinggi, sehingga dapat menurunkan aktivitas enzim yang mempengaruhi tekanan darah (Lingga, 2012).

1.2Identifikasi Masalah

Apakah strawberry menurunkan tekanan darah.

1.3Tujuan Penelitian


(9)

2

1.4Manfaat Penelitian

Manfaat akademis penelitian ini adalah dapat memberikan informasi ilmiah kepada dunia kedokteran mengenai pengaruh strawberry terhadap tekanan darah.

Manfaat praktis dari penelitian ini adalah strawberry dapat digunakan masyarakat sebagai terapi supportif dan adjuvan untuk menurunkan tekanan darah.

1.5Kerangka Pemikiran dan Hipotesis Penelitian 1.5.1 Kerangka Pemikiran

Anthocyanin yang terdapat pada strawberry dapat berfungsi sebagai inhibitor dari endothelial NADPH oxidase. Endothelial NADPH oxidase bertindak sebagai enzim yang dapat mengurangi bioaktivitas dari Nitric Oxide (NO), sehingga jika kadarnya menurun, efektivitas dari NO akan meningkat. NO sendiri berfungsi sebagai agen vasodilator pada pembuluh darah. Anthocyanin juga dapat memodulasi endothelial Nitric Oxide Synthetase (eNOS), sehingga akan terjadi peningkatan terhadap jumlah NO (Wallace, 2011).

Selain berefek pada NO, anthocyanin juga mempunyai efek menghambat Angiotensin Converting Enzym (ACE) yang bekerja mengkonversi angiotensin I menjadi angiotensin II (Lingga, 2012). Hal ini akan menyebabkan berkurangnya sekresi aldosteron sehingga terjadi natriuresis dan air dalam tubuh akan dikeluarkan bersama urine, volume darah berkurang, dan cardiac output akan berkurang. Keadaan-keadaan tersebut akan mengakibatkan turunnya tekanan darah (Sherwood, 2010).


(10)

3


(11)

4

1.5.2 Hipotesis Penelitian


(12)

28

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Strawberry menurunkan tekanan darah.

5.2 Saran

 Strawberry dapat dikonsumsi sebagai terapi supportif dan adjuvan untuk menurunkan tekanan darah

 Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan bentuk sediaan buah strawberry lainnya untuk mengetahui efek terhadap penurunan tekanan darah.


(13)

Efek Strawberry (Fragaria vesca) Terhadap Penurunan Tekanan Darah

Anita Komalasari Suhadi1, Ellya Rosa Delima2 1. Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha, Bandung 2. Bagian Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha, Bandung

Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri MPH No. 65 Bandung 40164 Indonesia

ABSTRAK

Latar belakang : Hipertensi merupakan salah satu penyebab tersering kematian di dunia. Data penelitian Departemen Kesehatan RI menunjukkan hipertensi dan penyakit kardiovaskular cenderung meningkat seiring dengan gaya hidup yang jauh dari perilaku hidup sehat, mahalnya biaya pengobatan hipertensi, disertai kurangnya sarana dan prasarana penanggulangan hipertensi. Pengobatan dengan bahan alam merupakan salah satu solusi yang baik untuk menanggulangi masalah kesehatan. Bahan alam yang sering digunakan adalah buah-buahan. Terdapat berbagai macam buah yang memiliki kandungan yang dapat menurunkan tekanan darah, salah satunya adalah strawberry.

Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui apakah strawberry menurunkan tekanan darah.

Metode Penelitian : Bersifat quasi-eksperimental. Penelitian ini dilakukan terhadap 30 orang laki-laki dan perempuan berusia 18-25 tahun. Tekanan darah diukur dengan mengukur tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik dalam mmHg setelah dan sebelum meminum jus strawberry. Analisis data menggunakan uji t berpasangan dengan α= 5%.

Hasil : Rata-rata tekanan darah setelah minum jus strawberry sebesar 103.90/68.87 mmHg lebih rendah dari sebelum minum jus strawberry sebesar 114.67/82.03 mmHg (p<0.01).

Simpulan : Strawberry menurunkan tekanan darah. Kata kunci: Strawberry, tekanan darah

ABSTRACT

Background : Hypertension is one of the most common disease that cause death. According to Departemen Kesehatan Indonesia, people who have hypertension and cardiovascular disease increase because of unhealthy lifestyle, expensive cost for hypertension treatment, and lack of good facility for prevention of hypertension. Medication by using natural ingredient is one of the best solution to overcome with the healthy problem. Natural ingredient which often used is fruits. There many kind of fruit that has some content to lowering blood pressure, one of them is strawberry.

Objective : To find out if strawberry lowers blood pressure.

Methods : This research is using quasi-eksperimental design. The subject of this research has done by involving 30 man and woman within age range from 18-25 years old. Blood pressures are measured by calculating the systolic blood pressure and the diastolic in mmHg measurement after and before drinking the strawberry juice. Analysis data use test t pairs with α=5%.

Result : The mean of blood pressure after drinking the strawberry juice is 103.90/68.87 mmHg which is lower than before drinking the strawberry juice 114.67/82.03 mmHg (p<0.01).

Conclusion Strawberry lowers blood preassure. Key words : Strawberry, blood pressure


(14)

PENDAHULUAN

Hipertensi merupakan salah satu penyebab tersering kematian di dunia. Menurut World Health Organisation (WHO), satu dari tiga orang dewasa di seluruh dunia mengalami hipertensi yang merupakan salah satu faktor penyebab kematian dari stroke dan serangan jantung (1).

Prevalensi hipertensi di Indonesia pada usia diatas 18 tahun ditemukan sebanyak 31,7% dan sering tidak menunjukkan gejala, sehingga baru disadari bila telah menyebabkan gangguan organ. Tidak jarang hipertensi ditemukan secara tidak sengaja pada waktu pemeriksaan dengan keluhan lain. Di Indonesia, jumlah masyarakat yang belum mengetahui bahwa mereka menderita hipertensi mencapai angka 76% (2).

Data penelitian Departemen Kesehatan RI menunjukkan hipertensi dan penyakit kardiovaskular cenderung meningkat seiring dengan gaya hidup yang jauh dari perilaku hidup sehat, mahalnya biaya pengobatan hipertensi, disertai kurangnya sarana dan prasarana penanggulangan hipertensi (2).

Pengobatan dengan bahan alam merupakan salah satu solusi yang baik untuk menanggulangi masalah kesehatan. Bahan alam yang sering digunakan adalah buah-buahan. Terdapat berbagai macam buah yang memiliki kandungan yang dapat menurunkan tekanan darah, salah satunya adalah strawberry. Strawberry memiliki kadar anthocyanin yang tinggi, sehingga dapat menurunkan aktivitas enzim yang mempengaruhi tekanan darah (3).

TUJUAN PENELITIAN

Ingin mengetahui apakah strawberry

(Fragaria vesca) menurunkan tekanan

darah.

ALAT, BAHAN DAN CARA

Penelitian ini bersifat eksperimental semu. Analisis data memakai uji t berpasangan dengan α=5%. Alat dan bahan yang digunakan untuk penelitian ini

berupa strawberry, sphygmomanometer

digital untuk mengukur tekanan darah

sistol dan diastol, stopwatch, timbangan, air, dan blender. Subjek penelitian terdiri dari 30 orang berusia 18-25 tahun. Subjek penelitian diistirahatkan 5 menit, kemudian diukur tekanan darahnya dua kali dengan jeda 5 menit dan dirata-rata. Kemudian subjek penelitian diistirahatkan kembali selama 5 menit. Setelah itu, subjek penelitian diberikan 250 gram strawberry

dan 125 ml air yang sudah diblender dan harus dihabiskan sekaligus. Tunggu kembali 5 menit, kemudian tekanan darah diukur kembali dengan jeda 5 menit sampai dua kali berturut-turut sama atau terjadi peningkatan kembali.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 1 Tekanan Darah Rerata Sistolik dan Diastolik Sebelum dan Setelah Mengonsumsi strawberry

N Rerata Std.

Deviasi Uji t Sistol Post 30 103.90 14.511 p

<0,01 Pre 30 114.67 13.015

Diastol Post 30 68.87 9.730 p <0,01 Pre 30 82.03 12.238

Tabel 1 : Dari Tabel 1 didapatkan bahwa dengan meminum jus strawberry, tekanan darah sistolik dapat turun, yang ditunjukan dengan hasil penelitian yaitu rerata tekanan darah sistolik sesudah minum jus strawberry adalah sebesar 103.90 mmHg (SD=14.511), lebih rendah daripada rerata tekanan darah sistolik sebelum minum jus strawberry sebesar 114.67 mmHg (SD=13.015) (p<0,01).

Tekanan darah diastolik juga dapat turun dengan meminum jus strawberry

yang ditunjukan dengan hasil penelitian, yaitu rerata tekanan darah diastolik sesudah minum jus strawberry adalah sebesar 68.87 (SD=9.730), lebih rendah


(15)

daripada rerata tekanan darah diastolik sebelum minum jus strawberry sebesar 82.03 mmHg (SD=12.238) (p< 0.01)

DISKUSI

Tekanan darah adalah daya yang dihasilkan oleh darah terhadap setiap satuan luas dinding pembuluh. Pemompaan ventrikel menghasilkan tekanan darah, yang diukur dalam satuan mmHg (millimeters of mercury). Mean Arterial Pressure (MAP), rata-rata tekanan darah di arteri, kurang lebih berkisar 1/3 antara tekanan sistolik dan diastolik (4) (5). Nilai normal tekanan darah menurut

National Institutes of Health (NIH) adalah lebih kecil dari 120/80 mmHg. Tekanan darah sistemik yang lebih tinggi dari normal disebut hipertensi, dan jika lebih rendah dari normal disebut hipotensi (6). Strawberry mempunyai efek dalam menurunkan tekanan darah sistolik maupun diastolik dikarenakan strawberry

memiliki kandungan yang tinggi akan

anthocyanin. Anthocyanin bekerja dalam menghambat kerja dari Angiotensin Converting Enzym (ACE), sehingga terjadi penurunan dari jumlah aldosteron. Penurunan aldosteron akan menyebabkan pengeluaran Na dan air melalui ginjal (3). Dengan demikian akan terjadi penurunan dari volume darah, sehingga cardiac output

akan berkurang, maka terjadi penurunan tekanan darah. Anthocyanin juga bekerja dalam meningkatkan jumlah dari

endothelial Nitric Oxide Syntetase (eNOS)

sehingga jumlah dari Nitric Oxide (NO)

akan meningkat, dan menurunkan jumlah dari endothelial NADPH oxidase sehingga terjadi peningkatan efektivitas dari NO. NO sendiri merupakan vasodilator yang poten, sehingga akan terjadi vasodilatasi pembuluh darah. Vasodilatasi pembuluh darah menyebabkan penurunan dari Total

Peripheral Resistance sehingga tekanan darah akan menurun (6) (7).

SIMPULAN

Strawberry menurunkan tekanan darah

SARAN

Strawberry dapat dikonsumsi sebagai terapi supportif dan adjuvan untuk menurunkan tekanan darah

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan bentuk sediaan buah strawberry lainnya untuk mengetahui efek terhadap penurunan tekanan darah.

Daftar Pustaka

1. WHO. WHO. [Online] 2012. [Cited: Januari 24, 2012.]

http://www.who.int/mediacentre/news/ releases/2012/world_health_statistics_201 20516/en/.

2. DepKes RI. Riskesdas. [Online] 2007. [Cited: Januari 24, 2012.]

http://www.depkes.go.id/index.php/beri ta/press-release/157-hipertensi.

3. Lingga, Lanny. The Healing Power of Anit-Oxidant. Jakarta : PT. Elex Media Koputindo, 2012, p. 237.

4. Guyton, Arthur and Hall, John.

Fisiologi Kedokteran. Jakarta : EGC, 2008, p. 234.

5. Tortora, Gerard and Derrickson, Bryan.

Principles of Anatomy and Physiology. United States of America : Wiley, 2009, p. 775.

6. Sherwood, Lauralee. Human Physiologi from Cell to System. Canada : Brooks, 2010, p. 276.

7. Anthocyanins in Cardiovascular Disease.

Wallace, Taylor. Washington DC : Advances in Nutrition, 2011, p. 4.


(16)

29

Daftar Pustaka

Budiman, S., & Saraswati, D. 2010. Berkebun Stroberi secara Komersial. Jakarta: Penebar Swadaya.

Guyton, A., & Hall, J. 2008. In Fisiologi Kedokteran (p. 234). Jakarta: EGC. Lingga, L., 2012. In: The Healing Power of Anti-Oxidant. Jakarta: PT. Elex Media

Komputindo, p. 237.

Mohammad Yogiantoro. 2006. Hipertensi Esensial. Dalam Aru W Sudoyo, Bambang Setiyohadi, Idrus Alwi, Marcellus Simandibrata K, Siti Setiati: Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 4. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hal 610-614.

Riskesdas, 2007. DepkesRI. [Online]

Available at: http://www.depkes.go.id/index.php/berita/press-release/157-hipertensi

[Accessed 24 January 2013].

Scanlon, V. 2007. In Essential of Anatomy and Physiology (p. 307). Philadelphia: Davis Company.

Sherwood, L. 2010. In Human Physiology from Cell to System.7th ed. Canada: Brooks. (p. 376)

Tortora, G., & Derrickson, B. 2009. In B. Roesch (Ed.), Principles of Anatomy and Physiology (p. 775). United State of America: Wiley.

USDA Nutrient Database. 2013. fat secret. Retrieved from

http://www.fatsecret.com/calories-nutrition/usda/strawberries?portionid=58707&portionamount=100.000.

Wallace, T., 2012. Anthocyanins in Cardiovascular Disease. Advance in Nutrition, p. 4.


(17)

30 WHO, 2012. WHO. [Online]

Available at:

http://www.who.int/mediacentre/news/releases/2012/world_health_statistics _20120516/en/


(1)

28

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Strawberry menurunkan tekanan darah.

5.2 Saran

Strawberry dapat dikonsumsi sebagai terapi supportif dan adjuvan untuk

menurunkan tekanan darah

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan bentuk

sediaan buah strawberry lainnya untuk mengetahui efek terhadap

penurunan tekanan darah.


(2)

Efek

Strawberry

(

Fragaria vesca

) Terhadap Penurunan Tekanan Darah

Anita Komalasari Suhadi

1

, Ellya Rosa Delima

2

1. Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha, Bandung 2. Bagian Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha, Bandung

Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri MPH No. 65 Bandung 40164 Indonesia

ABSTRAK

Latar belakang :Hipertensi merupakan salah satu penyebab tersering kematian di dunia. Data penelitian Departemen Kesehatan RI menunjukkan hipertensi dan penyakit kardiovaskular cenderung meningkat seiring dengan gaya hidup yang jauh dari perilaku hidup sehat, mahalnya biaya pengobatan hipertensi, disertai

kurangnya sarana dan prasarana penanggulangan hipertensi. Pengobatan dengan bahan alam merupakan

salah satu solusi yang baik untuk menanggulangi masalah kesehatan. Bahan alam yang sering digunakan adalah buah-buahan. Terdapat berbagai macam buah yang memiliki kandungan yang dapat menurunkan tekanan darah, salah satunya adalah strawberry.

Tujuan Penelitian :Untuk mengetahui apakah strawberry menurunkan tekanan darah.

Metode Penelitian :Bersifat quasi-eksperimental. Penelitian ini dilakukan terhadap 30 orang laki-laki dan perempuan berusia 18-25 tahun. Tekanan darah diukur dengan mengukur tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik dalam mmHg setelah dan sebelum meminum jus strawberry. Analisis data menggunakan uji t

berpasangan dengan α= 5%.

Hasil : Rata-rata tekanan darah setelah minum jus strawberry sebesar 103.90/68.87 mmHg lebih rendah dari sebelum minum jus strawberry sebesar 114.67/82.03 mmHg (p<0.01).

Simpulan : Strawberry menurunkan tekanan darah. Kata kunci: Strawberry, tekanan darah

ABSTRACT

Background: Hypertension is one of the most common disease that cause death. According to Departemen Kesehatan Indonesia, people who have hypertension and cardiovascular disease increase because of unhealthy lifestyle, expensive cost for hypertension treatment, and lack of good facility for prevention of hypertension. Medication by using natural ingredient is one of the best solution to overcome with the healthy problem. Natural ingredient which often used is fruits. There many kind of fruit that has some content to lowering blood pressure, one of them is strawberry.

Objective : To find out if strawberry lowers blood pressure.

Methods : This research is using quasi-eksperimental design. The subject of this research has done by involving 30 man and woman within age range from 18-25 years old. Blood pressures are measured by calculating the systolic blood pressure and the diastolic in mmHg measurement after and before drinking the

strawberry juice. Analysis data use test t pairs with α=5%.

Result : The mean of blood pressure after drinking the strawberry juice is 103.90/68.87 mmHg which is lower than before drinking the strawberry juice 114.67/82.03 mmHg (p<0.01).

Conclusion Strawberry lowers blood preassure. Key words : Strawberry, blood pressure


(3)

PENDAHULUAN

Hipertensi merupakan salah satu penyebab tersering kematian di dunia.

Menurut World Health Organisation (WHO),

satu dari tiga orang dewasa di seluruh

dunia mengalami hipertensi yang

merupakan salah satu faktor penyebab kematian dari stroke dan serangan jantung (1).

Prevalensi hipertensi di Indonesia pada usia diatas 18 tahun ditemukan sebanyak 31,7% dan sering tidak menunjukkan gejala, sehingga baru disadari bila telah menyebabkan gangguan organ. Tidak jarang hipertensi ditemukan secara tidak sengaja pada waktu pemeriksaan dengan keluhan lain. Di Indonesia, jumlah

masyarakat yang belum mengetahui

bahwa mereka menderita hipertensi

mencapai angka 76% (2).

Data penelitian Departemen Kesehatan RI menunjukkan hipertensi dan penyakit

kardiovaskular cenderung meningkat

seiring dengan gaya hidup yang jauh dari perilaku hidup sehat, mahalnya biaya pengobatan hipertensi, disertai kurangnya sarana dan prasarana penanggulangan hipertensi (2).

Pengobatan dengan bahan alam

merupakan salah satu solusi yang baik untuk menanggulangi masalah kesehatan. Bahan alam yang sering digunakan adalah buah-buahan. Terdapat berbagai macam buah yang memiliki kandungan yang dapat menurunkan tekanan darah, salah satunya adalah strawberry. Strawberry

memiliki kadar anthocyanin yang tinggi,

sehingga dapat menurunkan aktivitas enzim yang mempengaruhi tekanan darah

(3).

TUJUAN PENELITIAN

Ingin mengetahui apakah strawberry

(Fragaria vesca) menurunkan tekanan

darah.

ALAT, BAHAN DAN CARA

Penelitian ini bersifat eksperimental semu. Analisis data memakai uji t

berpasangan dengan α=5%. Alat dan

bahan yang digunakan untuk penelitian ini

berupa strawberry, sphygmomanometer

digital untuk mengukur tekanan darah

sistol dan diastol, stopwatch, timbangan, air, dan blender. Subjek penelitian terdiri dari 30 orang berusia 18-25 tahun. Subjek

penelitian diistirahatkan 5 menit,

kemudian diukur tekanan darahnya dua kali dengan jeda 5 menit dan dirata-rata. Kemudian subjek penelitian diistirahatkan kembali selama 5 menit. Setelah itu, subjek

penelitian diberikan 250 gram strawberry

dan 125 ml air yang sudah diblender dan

harus dihabiskan sekaligus. Tunggu

kembali 5 menit, kemudian tekanan darah diukur kembali dengan jeda 5 menit sampai dua kali berturut-turut sama atau terjadi peningkatan kembali.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 1 Tekanan Darah Rerata Sistolik dan

Diastolik Sebelum dan Setelah

Mengonsumsi strawberry

N Rerata Std.

Deviasi Uji t

Sistol Post 30 103.90 14.511 p

<0,01

Pre 30 114.67 13.015

Diastol Post 30 68.87 9.730 p

<0,01

Pre 30 82.03 12.238

Tabel 1 : Dari Tabel 1 didapatkan bahwa

dengan meminum jus strawberry, tekanan

darah sistolik dapat turun, yang

ditunjukan dengan hasil penelitian yaitu rerata tekanan darah sistolik sesudah

minum jus strawberry adalah sebesar 103.90

mmHg (SD=14.511), lebih rendah daripada rerata tekanan darah sistolik sebelum

minum jus strawberry sebesar 114.67

mmHg (SD=13.015) (p<0,01).

Tekanan darah diastolik juga dapat

turun dengan meminum jus strawberry

yang ditunjukan dengan hasil penelitian, yaitu rerata tekanan darah diastolik

sesudah minum jus strawberry adalah


(4)

daripada rerata tekanan darah diastolik

sebelum minum jus strawberry sebesar

82.03 mmHg (SD=12.238) (p< 0.01) DISKUSI

Tekanan darah adalah daya yang dihasilkan oleh darah terhadap setiap

satuan luas dinding pembuluh.

Pemompaan ventrikel menghasilkan

tekanan darah, yang diukur dalam satuan

mmHg (millimeters of mercury). Mean

Arterial Pressure (MAP), rata-rata tekanan darah di arteri, kurang lebih berkisar 1/3 antara tekanan sistolik dan diastolik (4) (5).

Nilai normal tekanan darah menurut

National Institutes of Health (NIH) adalah

lebih kecil dari 120/80 mmHg. Tekanan darah sistemik yang lebih tinggi dari normal disebut hipertensi, dan jika lebih rendah dari normal disebut hipotensi (6).

Strawberry mempunyai efek dalam

menurunkan tekanan darah sistolik

maupun diastolik dikarenakan strawberry

memiliki kandungan yang tinggi akan

anthocyanin. Anthocyanin bekerja dalam

menghambat kerja dari Angiotensin

Converting Enzym (ACE), sehingga terjadi

penurunan dari jumlah aldosteron.

Penurunan aldosteron akan menyebabkan pengeluaran Na dan air melalui ginjal (3).

Dengan demikian akan terjadi penurunan

dari volume darah, sehingga cardiac output

akan berkurang, maka terjadi penurunan

tekanan darah. Anthocyanin juga bekerja

dalam meningkatkan jumlah dari

endothelial Nitric Oxide Syntetase (eNOS)

sehingga jumlah dari Nitric Oxide (NO)

akan meningkat, dan menurunkan jumlah

dari endothelial NADPH oxidase sehingga

terjadi peningkatan efektivitas dari NO. NO sendiri merupakan vasodilator yang poten, sehingga akan terjadi vasodilatasi pembuluh darah. Vasodilatasi pembuluh

darah menyebabkan penurunan dari Total

Peripheral Resistance sehingga tekanan

darah akan menurun (6) (7).

SIMPULAN

Strawberry menurunkan tekanan darah

SARAN

Strawberry dapat dikonsumsi sebagai terapi supportif dan adjuvan untuk menurunkan tekanan darah

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan bentuk sediaan

buah strawberry lainnya untuk mengetahui

efek terhadap penurunan tekanan darah. Daftar Pustaka

1. WHO. WHO. [Online] 2012. [Cited: Januari 24, 2012.]

http://www.who.int/mediacentre/news/ releases/2012/world_health_statistics_201 20516/en/.

2. DepKes RI. Riskesdas. [Online] 2007. [Cited: Januari 24, 2012.]

http://www.depkes.go.id/index.php/beri ta/press-release/157-hipertensi.

3. Lingga, Lanny. The Healing Power of Anit-Oxidant. Jakarta : PT. Elex Media Koputindo, 2012, p. 237.

4. Guyton, Arthur and Hall, John.

Fisiologi Kedokteran. Jakarta : EGC, 2008, p. 234.

5. Tortora, Gerard and Derrickson, Bryan. Principles of Anatomy and Physiology. United States of America : Wiley, 2009, p. 775.

6. Sherwood, Lauralee. Human Physiologi from Cell to System. Canada : Brooks, 2010, p. 276.

7. Anthocyanins in Cardiovascular Disease.

Wallace, Taylor. Washington DC : Advances in Nutrition, 2011, p. 4.


(5)

29

Daftar Pustaka

Budiman, S., & Saraswati, D. 2010. Berkebun Stroberi secara Komersial. Jakarta:

Penebar Swadaya.

Guyton, A., & Hall, J. 2008. In Fisiologi Kedokteran (p. 234). Jakarta: EGC.

Lingga, L., 2012. In: The Healing Power of Anti-Oxidant. Jakarta: PT. Elex Media

Komputindo, p. 237.

Mohammad Yogiantoro. 2006. Hipertensi Esensial. Dalam Aru W Sudoyo,

Bambang Setiyohadi, Idrus Alwi, Marcellus Simandibrata K, Siti Setiati:

Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 4. Jakarta: Pusat Penerbitan

Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas

Indonesia. Hal 610-614.

Riskesdas, 2007. DepkesRI. [Online]

Available at:

http://www.depkes.go.id/index.php/berita/press-release/157-hipertensi

[Accessed 24 January 2013].

Scanlon, V. 2007. In Essential of Anatomy and Physiology (p. 307). Philadelphia:

Davis Company.

Sherwood, L. 2010. In Human Physiology from Cell to System.7

th

ed. Canada:

Brooks. (p. 376)

Tortora, G., & Derrickson, B. 2009. In B. Roesch (Ed.), Principles of Anatomy

and Physiology (p. 775). United State of America: Wiley.

USDA Nutrient Database. 2013. fat secret. Retrieved from

http://www.fatsecret.com/calories-nutrition/usda/strawberries?portionid=58707&portionamount=100.000.

Wallace, T., 2012. Anthocyanins in Cardiovascular Disease. Advance in Nutrition,

p. 4.


(6)

30

WHO, 2012. WHO. [Online]

Available at:

http://www.who.int/mediacentre/news/releases/2012/world_health_statistics

_20120516/en/