STUDI KEANEKARAGAMAN LABA-LABA PEJARING PADA TEGAKAN POHON JAMBU BIJI (PSIDIUM GUAJAVA L).
STUDI KEANEKARAGAMAN LABA-LABA
PEJARING PADA TEGAKAN POHON
JAMBU BIJI (Psidium guajava L)
Oleh:
Dewi A.W Manik
NIM 408241021
Program Studi Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sain
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN 2012
(2)
STUDI KEANEKARAGAMAN LABA-LABA PEJARING PADA TEGAKAN POHON JAMBU BIJI (Psidium guajava L)
Dewi A.W Manik (NIM 408241021) ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava L), mengetahui spesies laba-laba pejaring yang paling mendominasi pada tegakan jambu biji (Psidium guajava L), mengetahui pola dispersi laba-laba pejaring pada tegakan jambu biji (Psidium guajava L) dan kondisi fisika kimia lingkungan. Penelitian ini dilakukan di Dusun I Desa Namoriam Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara pada bulan April – Mei 2012. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif survey dengan mendata seluruh laba-laba pejaring pada tegakan pohon pohon jambu biji (Psidium guajava L) dan metode kuadran untuk menetapkan tegakan pohon sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks keanekaragaman laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu berada dalam kategori sedang (H’= 2,12). Dimana ditemukan 17 spesies laba-laba pejaring yang berasal dari 6 famili. Laba-laba-laba pejaring yang mendominasi pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah Argyrodes flavescens (26,6%) dan Araneus sp (25%). Pola dispersi laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah seragam (70,6%) dan kelompok (29,4%). Berdasarkan pengukuran faktor fisika kimia lingkungan yang dilakukan di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu dengan ketinggian tempat 62,5 m dpl memiliki rata-rata suhu 27,1oC, kelembaban 80%, intensitas cahaya 207lux dan tinggi rata-rata pohon 2,4m.
(3)
STUDI KEANEKARAGAMAN LABA-LABA PEJARING PADA TEGAKAN POHON JAMBU BIJI (Psidium guajava L)
Dewi A.W Manik (NIM 408241021) ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava L), mengetahui spesies laba-laba pejaring yang paling mendominasi pada tegakan jambu biji (Psidium guajava L), mengetahui pola dispersi laba-laba pejaring pada tegakan jambu biji (Psidium guajava L) dan kondisi fisika kimia lingkungan. Penelitian ini dilakukan di Dusun I Desa Namoriam Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara pada bulan April – Mei 2012. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif survey dengan mendata seluruh laba-laba pejaring pada tegakan pohon pohon jambu biji (Psidium guajava L) dan metode kuadran untuk menetapkan tegakan pohon sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks keanekaragaman laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu berada dalam kategori sedang (H’= 2,12). Dimana ditemukan 17 spesies laba-laba pejaring yang berasal dari 6 famili. Laba-laba-laba pejaring yang mendominasi pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah Argyrodes flavescens (26,6%) dan Araneus sp (25%). Pola dispersi laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah seragam (70,6%) dan kelompok (29,4%). Berdasarkan pengukuran faktor fisika kimia lingkungan yang dilakukan di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu dengan ketinggian tempat 62,5 m dpl memiliki rata-rata suhu 27,1oC, kelembaban 80%, intensitas cahaya 207lux dan tinggi rata-rata pohon 2,4m
(4)
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, atas segala rahmat dan berkatNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada penulis sehingga penelitian skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Judul yang dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan sejak bulan April 2012 ialah “Studi
Keanekaragaman Laba-laba Pejaring pada Tegakan Pohon Jambu Biji ((Psidium guajava L)”.
Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini, mulai dari pengajuan proposal penelitian, pelaksanaan sampai penyusunan skripsi, antara lain: Bapak Drs. Puji Prastowo, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi, Ibu Dra. Riwayati, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik dan Dosen Penguji, Ibu Dra. Mariaty Sipayung, M.Si dan Ibu Dra. Masdiana Sinambela, M.Si selaku Dosen Penguji, Bapak Drs. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua Jurusan Biologi, Ibu Dra. Martina Napitupulu, M.Sc yang telah memberi saran terhadap skripsi saya.
Ucapan terima kasih secara khusus penulis ucapkan kepada Ayahanda dan Ibundaku tercinta serta adik-adikku terkasih: Citra Sari Manik, Cindi Falesia Manik, Hadi Gunawan Manik, keluarga besarku tersayang atas segala doa, kasih sayang serta dukungan yang tak pernah hentinya kalian berikan kepada saya terima kasih saya ucapkan. Tuhan Yesus Memberkati.
Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada Romaita Lumban Raja, Rianto Manalu dan adikku Hamid (Bio NK 09) yang telah membantu saya dalam penelitian. Terima kasih juga kepada saudara-saudara terkasih Atri Gultom, Devy Manurung, Atika Sinaga, Nani Simanjuntak, Veronika Sagala, Juni Pane, Ade Irma, Lusia Sihotang, Herdi Gultom, Endang Marbun, Roy Sihotang, Herlina Siringo-ringo, Lasmaria Hutagalung, Ika Siregar, Henny Tobing yang telah membantu saya dalam mengerjakan skripsi ini baik melalui doa maupun dukungan yang telah diberikan pada saya. Dan tak lupa buat teman seperjuangan anak Biologi NK 08 saya ucapkan terima kasih.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang konstruktif demi perbaikan di masa mendatang. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian.
Medan, 20 Juli 2012 Dewi A.W Manik NIM 408241021
(5)
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Pengesahan i
Riwayat hidup ii
Abstrak iii
Abstract iv
Kata Pengantar v
Daftar isi vi
Daftar gambar viii
Daftar tabel ix
Daftar Lampiran x
BAB I. PENDAHULUAN 1
1.1.Latar Belakang Masalah 1
1.2.Identifikasi Masalah 3
1.3.Batasan Masalah 3
1.4.Perumusan Masalah 3
1.5.Tujuan Penelitian 4
1.6.Manfaat Penelitian 4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 5
2.1. Deskripsi Umum Laba-laba 5
2.2. Struktur Morfologi Laba-laba 6
2.3. Struktur Anatomi dan Fisiologi Laba-laba 6
2.4. Daur Hidup Laba-laba 8
2.5. Ekologi Laba-laba 9
2.6. Faktor Fisika Kimia Lingkungan 10
2.7. Struktur Jaring Laba-laba 12
2.8. Klasifikasi Laba-laba 13
2.9. Laba-laba Pejaring 16
2.10. Deskripsi Singkat Jambu Biji (Psidium guajava L) 17
2.11. Hama Tanaman Jambu Biji (Psidium guajava L) 18
2.12. Kerangka Konseptual 18
BAB III. METODE PENELITIAN 20
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian 20
3.2. Populasi dan Sampel 20
3.3. Alat dan Bahan Penelitian 20
3.4. Prosedur Kerja 20
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 25
4.1. Hasil Penelitian 25
4.1.1. Deskripsi hasil Penelitian 25
4.2. Analisis Data 26
4.2.1. Indeks Keanekaragaman 26
4.2.2. Dominansi Speaies 27
4.2.3. Pola Dispersi 27
4.2.4. Faktor Fisika Kimia Lingkungan 29
(6)
4.3. Pembahasan 40 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan 42
5.2. Saran 42
(7)
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Hasil pengamatan pada masing-masing garis transek 22 Tabel 4.1. Jumlah rata-rata individu laba-laba pertegakan pohon
jambu biji pada setiap stasiun 25
Tabel 4.2. Data Analisis Indeks Keanekaragaman Shannon-
Wienner pada Tegakan Pohon Jambu Biji (Psidium guajava) 26
Tabel 4.3. Data Analisis Indeks Dominansi Laba-laba pejaring
pada Tegakan Pohon Jambu Biji (Psidium guajava) 27
Tabel 4.4. Data Analisis Pola Dispersi Laba-laba pejaring pada
Tegakan Pohon Jambu Biji (Psidium guajava) 28
(8)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Laba-laba 5
Gambar 2.2. Morfologi Laba-laba 6
Gambar 2.3. Anatomi dan Fisiologi Laba-laba 7
Gambar 2.4. Jaring laba-laba 13
Gambar 2.5. Klasifikasi Laba-laba 14
Gambar 2.6. Jambu Biji (Psidium guajava L) 17
Gambar 3.1. Rancangan Penelitian 21
Gambar 4.2. Grafik Indeks Dominansi Laba-laba pejaring 29
Gambar 4.3. Grafik Pola Dispersi Laba-laba pejaring 30
Gambar 4.4. Argiope versicolor 31
Gambar 4.5. Araneus diadematus 32
Gambar 4.6. Neoscona nautica 33
Gambar 4.7. Gasteracantha kuhlii 34
Gambar 4.8. Tetragnatha extensa 35
Gambar 4.9. Opadometa sp 36
Gambar 4.10. Phintella versicolor 37
Gambar 4.11. Phintella vittata 38
Gambar 4.12. Argyrodes flavescens 39
Gambar 4.13. Oxyopes birmanicus 40
(9)
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Indeks keanekaragaman laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji
(Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu berada dalam kategori sedang. Dimana ditemukan 17 spesies laba-laba pejaring yang berasal dari 6 famili.
2. Laba-laba pejaring yang mendominasi pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah Argyrodes flavescens dan Araneus sp.
3. Pola dispersi laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah seragam dan kelompok.
4. Berdasarkan pengukuran faktor fisika kimia lingkungan yang dilakukan di Dusun
I Desa Namoriam Pancur Batu dengan ketinggian tempat 62,5 m dpl memiliki rata-rata suhu 27,1oC, kelembaban 80%, intensitas cahaya 207lux dan tinggi rata-rata pohon 2,4m.
5.2. Saran
1. Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai pentingnya keberadaan laba-laba pejaring pada pohon jambu biji (Psidium guajava) di Pancur Batu sebagai kawasan penghasil buah jambu biji (Psidium guajava).
2. hendaknya penelitian ini dapat menjadi bahan informasi bagi masyarakat sekitar agar mengetahui peran laba-laba pejaring pada pohon jambu biji (Psidium guajava).
(10)
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, (2007), Keanekaragaman Laba-laba (Klas Arachnida) Permukaan Tanah Pada
Empat Tipe Penggunaan Lahan, http://repository.ipb.ac.
id/bitstream/handle/123456789/49775/2007yha_BAB%20V%20Keanekaragaman%20 Labalaba.pdf?sequence=8, (Akses 10 Januari 2012)
Anonim, (2008a), Phylum Arthropoda, http://gurungeblog.wordpress.com/2008
/11/12/phylum-arthropoda/, (Akses 10 Januari 2012)
Anonim, (2008b), Menjerat si hama jambu biji, http://klipingut.word
press.com/2009/11/25/menjerat-si-hama-jambu-biji/, (Akses 12 Januari 2011)
Anonim, (2010), Rahasia jaring laba-laba lengket, http://m.nationalgeographic
.co.id/lihat/berita/258/rahasia-jaring-lengket-labalaba, (Akses 12 Januari 2012) Anonim, (2010), Pengantar Ekologi Tumbuhan, FMIPA UNIMED, Medan.
Anonim, (2011a), Laba-laba, http://id.wikipedia.org/wiki/Laba-laba, (Akses 11 Desember 2011)
Anonim, (2011b), Jambu biji, http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view .php?id=134, (Akses 11 Desember 2011)
Anonim, (2011c), Informasi labah-labah, http://dimensijayapest.
indonetwork.co.id/group+123676/informasi-labah-labah-laba-laba.htm, (Akses 11
Januari 2012)
Barnes, R.D., (1987), Invertebrate Zoology, Sounders College Publishing, New York
Borror, J.D., Charles, T., dan Norman, F.J., (1996), Pengenalan Pelajaran Serangga Edisi Keenam, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Brusca, R.C., dan Garry J. B., (2002), Invertebrates, Sinauer Associates Inc. Publishers, Massachusetts.
Ensiklopedia Indonesia, (1988), Ensiklopedi Indonesia Seri Fauna, P.T. Dain Nippon Printing, Jakarta.
Firmansyah,D., (2011), Jika usaha anda belum dihargai, http://pemenangkehi
dupan.wordpress.com/2011/11/08/jika-usaha-anda-belum-dihargai/, (Akses 10 Januari 2012)
Historia, (2011), Pesona laba-laba, http://www.majalah-historia.com/berita-464-pesona-labalaba.html, (Akses 10 Januari 2012)
Heqris, (2009), Hama tanaman, http://www.heqris.com/2009/07/hama-tanaman-part-ii.html, (Akses 11 Desember 2011)
(11)
Jasin, M., (1984), Sistematik Hewan (Invertebrata dan Vertebrata), Sinar Jaya, Surabaya. Kastawi, Y., dkk., (2003), Zoologi Avertebrata, UNM – Press, Malang.
Khairulhadi, (2010), Pemanfaatan jaring laba-laba, http://kh41rulh4d1.word
press.com/artikel/pemanfaatan-jaring-laba-laba/, (Akses 11 Januari 2012) Lilies C.S., (1991), Kunci Determinasi Serangga, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
Lubis M.Y., (1994), Budidaya dan Pasca Panen Jambu Mente, Pusat Perpustakaan Pertanian dan Komunikasi Penelitian, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Jakarta. Manurung, B., (2003). Pengantar Ekologi Hewan, FMIPA UNIMED, Medan.
Michael, P., (1994), Metode Ekologi untuk Penyelidikan Ladang dan Laboratorium, Universitas Indonesia, Jakarta.
Nawangsari, S., (1989), Bahan Pengajaran : Zoologi Avertebrata II, Depdikbud Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi – PAU IPB, Bogor.
Radiopoetro., 1983, Zoologi, Erlangga, Jakarta.
Setford, S., (2005), Intisari Ilmu Hewan Merayap, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Suana, I.W., (2006), Keanekaragaman Laba-laba Pada Ekosistem Sawah Monokultur dan Polikultur Di Pulau Lombok, http://ejournal. unud.ac.id/abstrak/naskahsuanalaba-laba_1_rtf.pdf (Akses 11 Januari 2012)
Subagja, Y., (2001), Ekologi, Universitas Terbuka, Jakarta.
Suryadi, (2011), Serangga, http://blogs.unpad.ac.id/suryadi/201105/05/serangga/, (Akses 12 Januari 2012)
Susanto, P., (2000), Pengantar Ekologi Hewan, Direktorat Jenderal Pendidikan Nasional, Jakarta.
(1)
4.3. Pembahasan 40 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan 42
5.2. Saran 42
(2)
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Hasil pengamatan pada masing-masing garis transek 22 Tabel 4.1. Jumlah rata-rata individu laba-laba pertegakan pohon
jambu biji pada setiap stasiun 25
Tabel 4.2. Data Analisis Indeks Keanekaragaman Shannon-
Wienner pada Tegakan Pohon Jambu Biji (Psidium guajava) 26 Tabel 4.3. Data Analisis Indeks Dominansi Laba-laba pejaring
pada Tegakan Pohon Jambu Biji (Psidium guajava) 27 Tabel 4.4. Data Analisis Pola Dispersi Laba-laba pejaring pada
Tegakan Pohon Jambu Biji (Psidium guajava) 28
(3)
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Laba-laba 5
Gambar 2.2. Morfologi Laba-laba 6
Gambar 2.3. Anatomi dan Fisiologi Laba-laba 7
Gambar 2.4. Jaring laba-laba 13
Gambar 2.5. Klasifikasi Laba-laba 14
Gambar 2.6. Jambu Biji (Psidium guajava L) 17
Gambar 3.1. Rancangan Penelitian 21
Gambar 4.2. Grafik Indeks Dominansi Laba-laba pejaring 29 Gambar 4.3. Grafik Pola Dispersi Laba-laba pejaring 30
Gambar 4.4. Argiope versicolor 31
Gambar 4.5. Araneus diadematus 32
Gambar 4.6. Neoscona nautica 33
Gambar 4.7. Gasteracantha kuhlii 34
Gambar 4.8. Tetragnatha extensa 35
Gambar 4.9. Opadometa sp 36
Gambar 4.10. Phintella versicolor 37
Gambar 4.11. Phintella vittata 38
Gambar 4.12. Argyrodes flavescens 39
Gambar 4.13. Oxyopes birmanicus 40
(4)
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan sebagai berikut : 1. Indeks keanekaragaman laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji
(Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu berada dalam kategori sedang. Dimana ditemukan 17 spesies laba-laba pejaring yang berasal dari 6 famili.
2. Laba-laba pejaring yang mendominasi pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah Argyrodes flavescens dan Araneus sp.
3. Pola dispersi laba-laba pejaring pada tegakan pohon jambu biji (Psidium guajava) di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu adalah seragam dan kelompok.
4. Berdasarkan pengukuran faktor fisika kimia lingkungan yang dilakukan di Dusun I Desa Namoriam Pancur Batu dengan ketinggian tempat 62,5 m dpl memiliki rata-rata suhu 27,1oC, kelembaban 80%, intensitas cahaya 207lux dan tinggi rata-rata pohon 2,4m.
5.2. Saran
1. Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai pentingnya keberadaan laba-laba pejaring pada pohon jambu biji (Psidium guajava) di Pancur Batu sebagai kawasan penghasil buah jambu biji (Psidium guajava).
2. hendaknya penelitian ini dapat menjadi bahan informasi bagi masyarakat sekitar agar mengetahui peran laba-laba pejaring pada pohon jambu biji (Psidium guajava).
(5)
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, (2007), Keanekaragaman Laba-laba (Klas Arachnida) Permukaan Tanah Pada Empat Tipe Penggunaan Lahan, http://repository.ipb.ac. id/bitstream/handle/123456789/49775/2007yha_BAB%20V%20Keanekaragaman%20 Labalaba.pdf?sequence=8, (Akses 10 Januari 2012)
Anonim, (2008a), Phylum Arthropoda, http://gurungeblog.wordpress.com/2008 /11/12/phylum-arthropoda/, (Akses 10 Januari 2012)
Anonim, (2008b), Menjerat si hama jambu biji, http://klipingut.word press.com/2009/11/25/menjerat-si-hama-jambu-biji/, (Akses 12 Januari 2011)
Anonim, (2010), Rahasia jaring laba-laba lengket, http://m.nationalgeographic .co.id/lihat/berita/258/rahasia-jaring-lengket-labalaba, (Akses 12 Januari 2012)
Anonim, (2010), Pengantar Ekologi Tumbuhan, FMIPA UNIMED, Medan.
Anonim, (2011a), Laba-laba, http://id.wikipedia.org/wiki/Laba-laba, (Akses 11 Desember 2011)
Anonim, (2011b), Jambu biji, http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view .php?id=134, (Akses 11 Desember 2011)
Anonim, (2011c), Informasi labah-labah, http://dimensijayapest. indonetwork.co.id/group+123676/informasi-labah-labah-laba-laba.htm, (Akses 11 Januari 2012)
Barnes, R.D., (1987), Invertebrate Zoology, Sounders College Publishing, New York
Borror, J.D., Charles, T., dan Norman, F.J., (1996), Pengenalan Pelajaran Serangga Edisi Keenam, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Brusca, R.C., dan Garry J. B., (2002), Invertebrates, Sinauer Associates Inc. Publishers, Massachusetts.
Ensiklopedia Indonesia, (1988), Ensiklopedi Indonesia Seri Fauna, P.T. Dain Nippon Printing, Jakarta.
Firmansyah,D., (2011), Jika usaha anda belum dihargai, http://pemenangkehi dupan.wordpress.com/2011/11/08/jika-usaha-anda-belum-dihargai/, (Akses 10 Januari 2012)
Historia, (2011), Pesona laba-laba, http://www.majalah-historia.com/berita-464-pesona-labalaba.html, (Akses 10 Januari 2012)
Heqris, (2009), Hama tanaman, http://www.heqris.com/2009/07/hama-tanaman-part-ii.html, (Akses 11 Desember 2011)
(6)
Jasin, M., (1984), Sistematik Hewan (Invertebrata dan Vertebrata), Sinar Jaya, Surabaya. Kastawi, Y., dkk., (2003), Zoologi Avertebrata, UNM – Press, Malang.
Khairulhadi, (2010), Pemanfaatan jaring laba-laba, http://kh41rulh4d1.word press.com/artikel/pemanfaatan-jaring-laba-laba/, (Akses 11 Januari 2012)
Lilies C.S., (1991), Kunci Determinasi Serangga, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
Lubis M.Y., (1994), Budidaya dan Pasca Panen Jambu Mente, Pusat Perpustakaan Pertanian dan Komunikasi Penelitian, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Jakarta. Manurung, B., (2003). Pengantar Ekologi Hewan, FMIPA UNIMED, Medan.
Michael, P., (1994), Metode Ekologi untuk Penyelidikan Ladang dan Laboratorium, Universitas Indonesia, Jakarta.
Nawangsari, S., (1989), Bahan Pengajaran : Zoologi Avertebrata II, Depdikbud Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi – PAU IPB, Bogor.
Radiopoetro., 1983, Zoologi, Erlangga, Jakarta.
Setford, S., (2005), Intisari Ilmu Hewan Merayap, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Suana, I.W., (2006), Keanekaragaman Laba-laba Pada Ekosistem Sawah Monokultur dan Polikultur Di Pulau Lombok, http://ejournal. unud.ac.id/abstrak/naskahsuanalaba-laba_1_rtf.pdf (Akses 11 Januari 2012)
Subagja, Y., (2001), Ekologi, Universitas Terbuka, Jakarta.
Suryadi, (2011), Serangga, http://blogs.unpad.ac.id/suryadi/201105/05/serangga/, (Akses 12 Januari 2012)
Susanto, P., (2000), Pengantar Ekologi Hewan, Direktorat Jenderal Pendidikan Nasional, Jakarta.