Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Gaya Mengajar dan Kepemimpinan Guru Terhadap Motivasi Belajar di Kalangan Siswa Kelas XII SMK Negeri I Salatiga

PENGARUH GAYA MENGAJAR DAN KEPEMIMPINAN GURU
TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DI KALANGAN SISWA KELAS XII
SMK NEGERI I SALATIGA

SKRIPSI
Disusun dan Diajukan Kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Kristen Satya Wacana untuk Memenuhi sebagian dari Persyaratan
guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh
Yosep Agus Budiono
162008053

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2013

ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas XII di SMK Negeri I

Salatiga. Tujuan penelitian ini adalah 1).Untuk mengetahui pengaruh gaya
mengajar terhadap motivasi belajar. 2).Untuk mengetahui pengaruh
kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar. 3).Untuk mengetahui pengaruh
gaya mengajar dan kepemimpinan guru terhadap motivasi belajar. Metode
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian
kuantitatif. Populasi pada penelitian ini sebanyak 375 siswa dan sampel sebanyak
79 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling.
Variabel dalam penelitian ini gaya mengajar dan kepemimpinan adalah variabel
bebas sedangkan motivasi belajar adalah variabel terikat. Teknik pengumpulan
data menggunakan metode angket dan dokumentasi. Metode angket sebelumnya
sudah diuji cobakan dengan uji validitas dan reabilitas. Teknik analisis data yang
digunakan adalah regresi berganda, uji t uji F dan R2.
Bedasarkan hasil analisis data diperoleh persamaan regresi linier
berganda Y = 54,215 + (-0,295)X1 +0,323X2, artinya gaya mengajar
berpengaruh negatif dan kepemimpinan guru berpengaruh positif terhadap
motivasi belajar. Berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa:
1). gaya mengajar berpengaruh negatif signifikan terhadap motivasi belajar. Hal
ini terbukti dari hasil analisis diperoleh koefisien regresi sebesar -0,295
(bertanda negatif) terhadap motivasi belajar dan nilai thitung (-3,249)> ttabel (1,664) dan nilai signifikansi (0,002)< α (0,05). 2) kepemimpinan guru dalam
berpengaruh positif signifikan terhadap motivasi belajar. Hal ini terbukti dari

hasil analisis diperoleh koefisien regresi sebesar 0,323 (bertanda positif)
terhadap motivasi belajar dan thitung (6,069)> ttabel (1,664) dan nilai signifikansi
(0,000)< α (0,05). 3) gaya mengajar dan kepemimpinan guru tidak bersama-sama
berpengaruh positif terhadap motivasi belajar tetapi berpengaruh signifikan
terhadap motivasi belajar. Hal ini terbukti berdasarkan penghitungan Fhitung
(29,191)>Ftabel (2,373) dan nilai signifikansi (0,000) Ttable (-1.664) and significance value (0.002)
TTable (1.664) and the significance value (0.000) F table (2.373) and the significance value (0.000)