Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Program Pendidikan Homeschooling Destiny Institute di Kota Salatiga T2 942012033 BAB V
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Perencanaan program di homeschooling Destiny
Institute dilakukan oleh kepala sekolah, tutor
dan
orang
tua.
memberikan
pendidikan
Tujuannya
gambaran
yang
homeschooling
adalah
mengenai
akan
Destiny
untuk
kegiatan
berlangsung
Institute.
di
Adapun
program pendidikan yang dirancang terdiri dari
program pendidikan belajar, yakni pendidikan
akademik
dan
pendidikan
non
akademik,
program-program perayaan hari raya, program
pengawasan
terhadap
pelaksanaan
kegiatan
belajar, program evaluasi terhadap pelaksanaan
program pendidikan yang dilakukan setelah 1
tahun.
2. Pelaksanaan
homeschooling
program
Destiny
pendidikan
Institute
di
melibatkan
seluruh komponen baik ketua yayasan, kepala
sekolah, tutor, karyawan, siswa serta orang tua.
Adapun pelaksanaan program pendidikan dalam
kegiatan belajar mengajar dilaksanakan oleh
tutor serta orang tua yang berperan sebagai
65
fasilitator untuk mendampingi anak selama
belajar.
3. Selanjutnya program yang telah berjalan selama
1 tahun dievaluasi guna membahas kendalakendala
dalam
pelakasanaan
program
pendidikan di homeschooling Destiny Institute
sehingga dapat disusun solusi untuk membantu
perencanaan program pendidikan pada tahun
berikutnya.
Evaluasi
dilaksanakan
dengan
memperhatikan hasil dari pengawasan yang
dilakukan oleh ketua yayasan selama programprogram tersebut dilaksanakan.
5.2 Saran
1
Lembaga
yang
homeschooling
menerapkan
perlu
pendidikan
meningkatkan
inovasi
terhadap model, strategi ataupun metode dalam
mengajar sehingga mendukung pembentukan
keterampilan anak. Kerja sama yang baik antar
pengelola lembaga dibutuhkan untuk menjaga
mutu dan kualitas pendidikan di homeschooling.
2
Hubungan yang baik antara tutor dan orangtua
sangat diperlukan. Hal tersebut bertujuan untuk
membantu anak dalam belajar dan memantau
perkembangan anak. Komunikasi yang baik
antara tutor dan orang tua juga diperlukan
sehingga
dapat
mengatasi
masalah-masalah
yang dihadapi anak khususnya dalam belajar.
66
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Perencanaan program di homeschooling Destiny
Institute dilakukan oleh kepala sekolah, tutor
dan
orang
tua.
memberikan
pendidikan
Tujuannya
gambaran
yang
homeschooling
adalah
mengenai
akan
Destiny
untuk
kegiatan
berlangsung
Institute.
di
Adapun
program pendidikan yang dirancang terdiri dari
program pendidikan belajar, yakni pendidikan
akademik
dan
pendidikan
non
akademik,
program-program perayaan hari raya, program
pengawasan
terhadap
pelaksanaan
kegiatan
belajar, program evaluasi terhadap pelaksanaan
program pendidikan yang dilakukan setelah 1
tahun.
2. Pelaksanaan
homeschooling
program
Destiny
pendidikan
Institute
di
melibatkan
seluruh komponen baik ketua yayasan, kepala
sekolah, tutor, karyawan, siswa serta orang tua.
Adapun pelaksanaan program pendidikan dalam
kegiatan belajar mengajar dilaksanakan oleh
tutor serta orang tua yang berperan sebagai
65
fasilitator untuk mendampingi anak selama
belajar.
3. Selanjutnya program yang telah berjalan selama
1 tahun dievaluasi guna membahas kendalakendala
dalam
pelakasanaan
program
pendidikan di homeschooling Destiny Institute
sehingga dapat disusun solusi untuk membantu
perencanaan program pendidikan pada tahun
berikutnya.
Evaluasi
dilaksanakan
dengan
memperhatikan hasil dari pengawasan yang
dilakukan oleh ketua yayasan selama programprogram tersebut dilaksanakan.
5.2 Saran
1
Lembaga
yang
homeschooling
menerapkan
perlu
pendidikan
meningkatkan
inovasi
terhadap model, strategi ataupun metode dalam
mengajar sehingga mendukung pembentukan
keterampilan anak. Kerja sama yang baik antar
pengelola lembaga dibutuhkan untuk menjaga
mutu dan kualitas pendidikan di homeschooling.
2
Hubungan yang baik antara tutor dan orangtua
sangat diperlukan. Hal tersebut bertujuan untuk
membantu anak dalam belajar dan memantau
perkembangan anak. Komunikasi yang baik
antara tutor dan orang tua juga diperlukan
sehingga
dapat
mengatasi
masalah-masalah
yang dihadapi anak khususnya dalam belajar.
66