6. BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN - REVISI 28 AGUSTUS 2018

  Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 - 2021

BAB VI STRATEGI, ARAH KEBIJAKAN DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

  Strategi adalah langkah berisikan program-program sebagai prioritas pembangunan Daerah dan Perangkat Daerah untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan. Rumusan strategi yang disusun menunjukkan kemantapan pemerintah daerah dalam memegang prinsip sebagai pelayan masyarakat. Perencanaan yang dilaksanakan secara efektif dan efisien sebagai pola strategis pembangunan akan memberikan nilai tambah (value added) pada pencapaian pembangunan daerah dari segi kuantitas maupun kualitasnya. Sebagai salah satu rujukan penting dalam perencanaan pembangunan daerah, rumusan strategi merupakan penanda bagaimana sasaran pembangunan akan dicapai dengan serangkaian arah kebijakan dari pemangku kepentingan. Oleh karena itu, strategi diturunkan dalam sejumlah arah kebijakan dan program pembangunan operasional dari upaya-upaya nyata

  Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 - 2021

  2. Mengkaji gambaran umum kondisi daerah dan capaian pembangunan sampai dengan periode awal perencanaan serta permasalahan pembangunan terpenting dan isu-isu strategis pembangunan daerah.

  3. Melakukan analisis lingkungan internal dan eksternal untuk mengukur kemampuan pemerintah daerah.

  4. Merumuskan faktor-faktor ukuran keberhasilan (key success factors) dan pengembangan berbagai kerangka kebijakan dari strategi-strategi yang dirancang berdasarkan analisis sebelumnya.

  5. Mengevaluasi berbagai alternatif strategi dengan mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki dan kondisi eksternal yang dihadapi.

  6. Memilih strategi yang paling sesuai untuk mencapai sasaran pembangunan jangka menengah dengan memperhatikan arah kebijakan yang efektif untuk mencapai sasaran pembangunan.

  Berdasarkan langkah-langkah di atas, dengan memperhatikan analisis kondisi umum daerah, kemampuan riil keuangan daerah, serta permasalahan dan isu strategis, maka strategi umum pembangunan yang digunakan dalam mencapai tujuan dan sasaran

  Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 - 2021

  5. Meningkatkan kemampuan keuangan daerah melalui peningkatan PAD.

  6. Meningkatkan layanan infrastruktur dasar terutama jalan, jembatan, air minum, sanitasi dan layanan persampahan.

  Arah kebijakan adalah rumusan kerangka pikir atau kerangka kerja untuk menyelesaikan permasalahan pembangunan dan mengantisipasi isu strategis Daerah dan Perangkat Daerah yang dilaksanakan secara bertahap sebagai penjabaran dari strategi. Arah kebijakan merupakan suatu bentuk konkrit dari usaha pelaksanaan perencanaan pembangunan yang memberikan arahan dan panduan kepada pemerintah daerah agar lebih optimal dalam menentukan dalam mencapai tujuan. Selain itu, arah kebijakan pembangunan daerah juga merupakan pedoman untuk menentukan tahapan pembangunan selama lima tahun periode kepala daerah guna mencapai sasaran RPJMD secara bertahap.

  Setiap pernyataan arah kebijakan dirumuskan secara spesifik terhadap horizon waktu. Dengan adanya penentuan horison waktu, pencapaian arah kebijakan secara logis kapan suatu arah kebijakan dijalankan mendahului atau menjadi prasyarat bagi arah kebijakan lainnya. Urut-urutan arah kebijakan dari tahun ke tahun selama 5

  Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pangandaran Tahun 2016 - 2021

Arah Kebijakan Pembangunan (Tema Pembangunan) Arah Kebijakan Pembangunan Tahu n 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021

  Pembangunan Infrastruktur jalan dan Sarana Pemerintahan

  Pemenuhan Pelayanan dasar dengan dukungan TIK menuju Pangadaran Kabupaten Cerdas

  Penataa n Destinas i Wisata

  Pengembangan Ekonomi Kerakya-tan Berbasis Desa Wisata

  Pemantapa n Fasilitas Wilayah

  Untuk lebih mempertajam dan memberikan arah yang jelas dalam pelaksanaannya, maka arah kebijakan dari masing-masing strategi guna menjawab permasalahan pembangunan dan mengantisipasi isu strategis daerah yang berkembang diuraikan sebagaimana tabel berikut :

Tabel 6.2. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan Daerah Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Misi 1 : Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang akuntabel bersih dan melayani

  Terwujudnya Birokrasi yang bersih dan akuntabel Meningkatkan kinerja keuangan Peningkatan pelayanan, pengelolaan dan Reformasi Birokrasi daerah, pengelolaan aset daerah pelaporan keuangan daerah

  Peningkatan pengetahuan dan keterampilan aparatur berbasis komputer Meningkatkan kinerja dan Peningkatan manajemen dan pelaksanaan kapabilitas aparatur pengawasan audit berbasis risiko dan berbasis kinerja intern pemerintah (APIP) terhadap penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah dan tugas pembantuan Peningkatan sinergitas pengawasan antar aparat pengawasan Penanganan pengaduan masyarakat

  Meningkatkan kematangan Sosialisasi, pendampingan dan asesment implementasi sistem pengendalian kematangan implementasi SPIP intern pemerintah (SPIP) Meningkatkan akuntabilitas kinerja Desk akuntabilitas dan penguatan evaluasi instansi pemerintah (AKIP) atas akuntabilitas kinerja instansi pemerintah

  Meningkatkan penggunaan

  e- Meningkatkan cakupan layanan

  e-

  procurement terhadap belanja procurement terhadap belanja daerah

  daerah Peningkatan kapasitas ULP

  Meningkatkan angka Indeks Implementasi Rencana Aksi Daerah Persepsi Korupsi Pemberantasan korupsi (RADPPK)

  Birokrasi yang efektif dan efisien Meningkatkan angka indeks Peningkatan SDM aparatur pemerintahan profesionalitas aparatur sipil negara melalui Diklat dan Bimtek (ASN) Pengembangan analisis jabatan

  Pengembangan analisis beban kerja dan sistem penilaian kinerja individu pegawai

  Pengembangan evaluasi jabatan dalam rangka remunerasi pegawai Pengembangan pegawai berbasis kompetensi

  Open bidding bagi pejabat tinggi pratama

  Pengadaan CPNS berbasis CAT Pengembangan sistem pemantauan kehadiran pegawai berbasis teknologi Pengembangan sistem informasi kepegawaian Penegakan aturan disiplin/kode etik/kode perilaku pegawai

  Meningkatkan angka indeks e- Mengembangkan dan menguatkan sistem dan

  government infrastruktur teknologi komunikasi dan

  informatika dengan penguatan kelembagaannya Penguatan kebijakan dan tata kelola penyelenggaraan e-government Pembangunan Command Center Kabupaten Pangandaran Publikasi Informasi Publik melalui Media dan saluran komunikasi milik pemda Pengintegrasian sistem informasi di seluruh SKPD

  Meningkatkan Indeks Reformasi Penataan kelembagaan yang proporsional Birokrasi

  Penguatan kapasitas kelembagaan daerah dan Penguatan Tim Reformasi Birokrasi Peningkatan kerjasama antar kelembagaan dan daerah Penataan produk hukum daerah dan meningkatkan budaya taat hukum Meningkatkan standar operasional prosedur (SOP) pelaksanaan Tupoksi

  Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Meningkatkan dukungan Pelayanan

  Kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah Meningkatkan dukungan kegiatan pelayanan keagamaan Pengembangan Perencanaan Pembangunan yang baik dan terintegrasi Penataan tapal batas wilayah administrasi antara Kabupaten Pangandaran dengan kabupaten sekitarnya serta tapal batas wilayah administrasi desa.

  Birokrasi yang memiliki pelayanan Meningkatkan cakupan zona Pembangunan Zona Integritas publik yang berkualitas integritas daerah Penanganan gratifikasi Pengembangan whistle-blowing system Penanganan benturan kepentingan

  Meningkatkan angka kepuasan Pembudayaan pelayanan prima dalam masyarakat terhadap pelayanan pelayanan publik publik Penilaian kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik

  Meningkatkan dukungan bagi peningkatan kapasitas /kinerja DPRD Meningkatkan kualitas standar pelayanan SKPD Penataan administrasi kependudukan (Dokumen identitas penduduk, pelayanan akta kelahiran, pengelolaan sistem informasi administrasi kependudukan) Peningkatan evaluasi atas efektivitas dan efisiensi kegiatan pembangunan Meningkatkan sistem pengelolaan kearsipan Pemeliharaan ketenteraman dan ketertiban masyarakat Penegakan Peraturan Daerah Pembinaan Perlindungan Masyarakat (Linmas)

  Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan Misi 2 : Mewujudkan penataan ruang yang harmonis dan pengendalian pemanfaatan ruang yang berwawasan lingkungan Terciptanya ruang wilayah kabupaten yang harmonis dan berwawasan lingkungan

  Meningkatnya kesesuaian pembangunan terhadap rencana tata ruang wilayah

  Penataan ruang terbukan hijau publik dan privat Penataan taman daerah dan ruang terbuka hijau

  Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana perhubungan Menyediakan fasilitas terminal yang layak Rehabilitasi dan pemeliharaan prasarana dan fasilitas perhubungan Menyediakan fasilitas dan layanan kelaikan pengoperasian kendaraan bermotor

  Menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas dengan pemenuhan sarana dan prasarana perhubungan

  Membangun dan meningkatkan infrastruktur jalan dan jembatan Meningkatkan konektivitas dengan pembangunan jalan yang menghubungkan antar lokasi wisata

  Meningkatnya ketersediaan infrastruktur yang berkualitas Meningkatkan infrastruktur jalan dan jembatan dalam kondisi mantap

  Meningkatnya cakupan layanan infrastruktur yang berkualitas

  Misi 3 : Menyediakan infrastruktur dan fasilitas yang berkualitas

  IPAL Komunal Meningkatkan akses layanan untuk sistem pengolahan limbah terpusat dan komunal domestik dan non domestik

  Meningkatkan kualitas perencanaan dan pengendalian pemanfaatan ruang untuk mewujudkan tata ruang yang berkelanjutan

  Peningkatan perencanaan dan penyelenggaraan pembangunan

  Membudayakan kebersihan lingkungan Penguatan manajemen persampahan

  Peningkatan kualitas udara, air dan tanah melalui penguatan pengendalian, survey baku mutu dan penegakan hukum terhadap pelaku pencemaran lingkungan Penguatan kebijakan konservasi

  Mengendalikan pencemaran lingkungan melalui penerapan berbagai instrumen pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan

  Meningkatkan kualitas pemetaan Penyusunan database peta tematik Meningkatnya kualitas lingkungan hidup

  Penguatan pengendalian pemanfaatan ruang Membatasi perkembangan kawasan terbangun pada daerah sempadan pantai, sungai, situ/waduk, dan mata air

  Penyusunan instrumen pengawasan dan pengendalian yang mengacu kepada rencana tata ruang

  Menyediakan fasilitas kelengkapan jalan marka parkir, dll) Meningkatkan infrastruktur Pengembangan infrastruktur sumberdaya air sumber daya air dan irigasi

  Konservasi dan pendayagunaan sumberdaya air Pengendalian banjir dan daya rusak air Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sumberdaya air

  Meningkatkan kondisi sarana dan Peningkatan kualitas perencanaan prasarana dasar permukiman pembangunan perdesaan dan kawasan permukiman Peningkatan kualitas penyelenggaraan pembangunan perdesaan dan kawasan permukiman Penataan rumah tidak layak huni melalui penyediaan hunian yang layak dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat

  Peningkatan rumah tangga Mengembangkan dan memelihara sumber dengan akses air minum air baku untuk penyediaan air bersih dalam rangka pemenuhan akses air minum

  Peningkatan rumah tangga Peningkatan cakupan layanan bersanitasi dengan akses bersanitasi Meningkatnya Menurunnya risiko bencana di Peningkatan layanan Pencegahan dini dan penanggulangan mitigasi bencana daerah rawan bencana penanggulangan bencana bencana dalam pembangunan

  Peningkatan sarana dan prasarana pencegahan dini dan penanggulangan kebencanaan

  Terwujudnya sarana Terwujudnya pemenuhan bangunan Membangun dan mengembangkan Pembangunan dan pengembangan pusat dan prasarana pusat pusat pemerintahan sarana dan prasarana pusat pemerintahan pemerintahan pemerintahan

  Misi 4 : Memperkuat ketahanan nilai-nilai kearifan lokal

  Terwujudnya Terwujudnya masyarakat yang Perlindungan dan kelestarian Inventarisasi, pengamanan, pemeliharaan pelestarian seni berkepribadian dalam kebudayaan kebudayaan lokal dan publikasi kebudayaan lokal budaya, pengamalan dan keagamaan nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Pengembangan kebudayaan lokal Menghidupkan ekosistem kebudayaan serta meningkatkan, memperkaya dan menyebarluaskan kebudayaan lokal

  Pemanfaatan kebudayaan lokal Pendayagunaan objek pemajuan kebudayaan untuk menguatkan ideologi politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan Pengembangan atraksi seni dan budaya dalam mendukung Pangandaran sebagai daerah tujuan wisata berkelas dunia

  Peningkatan pengamalan nilai-nilai Mengambangkan sistem pembelajaran keagamaan keagamaan di sekolah dan di masyarakat Peningkatan kualitas kehidupan Mendorong pelaksanaan kegiatan

  Meningkatnya kesatuan bangsa beragama keagamaan di masyarakat Penghayatan kehidupan Meningkatkan toleransi antar suku, agama, berbangsa dan bernegara ras dan antar golongan

  Meningkatnya partisipasi Meningkatkan pemahaman dan Peningkatan partisipasi masyarakat dalam masyarakat dalam berpolitik dan peran serta masyarakat dalam pembangunan politik berorganisasi pembangunan politik

  Peningkatan peran serta masyarakat dalam Pemilu Peningkatkan fungsi partai politik dalam pendidikan politik

  Misi 5 : Membangun Sumber Daya Manusia yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing

  Meningkatnya Meningkatnya layanan pendidikan, Peningkatan cakupan layanan Mengembangkan pendidikan formal 9 tahun kualitas pendidikan, kesehatan dan daya beli masyarakat pendidikan masyarakat Mengembangkan pendidikan non formal dan derajat kesehatan informal dan daya beli Meningkatkan mutu pendidik dan tenaga masyarakat secara kependidikan berkelanjutan Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan melalui pendidikan gratis sampai dengan tingkat menengah dalam rangka penuntasan program pendidikan 12 tahun Memperkuat kemitraan dalam dunia pendidikan

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui pemanfaatan TIK Mengembangkan ekstrakurikuler Meningkatkan akses masyarakat terhadap perpustakaan

  Peningkatan cakupan layanan Peningkatan dan optimalisasi peranan kesehatan masyarakat Puskesmas dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat di setiap wilayah kecamatan Pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan melalui layanan kesehatan gratis bagi masyarakat Pangandaran Meningkatkan pelayanan Puskesmas dengan fasilitas ambulans 24 jam Meningkatan gizi anak dan layanan kesehatan terhadap ibu dan anak Meningkatkan mutu dan standarisasi pelayanan kesehatan Mengembangkan kemitraan pelayanan kesehatan Menjamin ketersediaan obat dan barang medis habis pakai Membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat Meningkatkan pengawasan dan pengendalian obat dan makanan

  Peningkatan daya beli masyarakat Meningkatkan infrastruktur desa dalam mendukung kegiatan perekonomian Terkendalinya laju Terkendalinya laju pertumbuhan Mengendalikan laju pertumbuhan Meningkatkan kualitas dan kuantitas pertumbuhan penduduk penduduk peserta KB penduduk

  Capacity Building terhadap pengelola

  program KB di lini lapangan Pembentukan, Pembinaan dan Pengembangan Pusat Informasi Konseling

  Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR)

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Meningkatnya Meningkatnya pemberdayaan dan Peningkatan pemberdayaan dan Penguatan peran perempuan dalam pengarusutamaan kesetaraan gender kesetaraan gender pembangunan gender

  Meningkatkan pengarusutamaan gender dalam pembangunan Meningkatkan peran organisasi perempuan

  Meningkatnya daya Meningkatnya daya saing pemuda Peningkatan daya saing pemuda Meningkatkan peran pemuda dalam saing pemuda dan dan olahraga pembangunan olahraga Pembangunan sarana dan prasarana aktivitas kepemudaan Peningkatan peran serta organisasi kepemudaan dalam pembangunan serta pembinaan karakter pemuda yang mandiri dan kreatif

  Peningkatan daya saing olahraga Pembangunan sarana dan prasarana olah raga Meningkatkan kualitas dan kuantitas olahragawan berprestasi secara berkelanjutan

  Menurunnya angka Menurunnya angka kemiskinan Menurunkan Jumlah Penduduk Meningkatkan pemberdayaan sosial, budaya kemiskinan Miskin di Kabupaten Pangandaran serta ekonomi masyarakat Kabupaten

  Pangandaran Meningkatkan pemantauan jumlah masyarakat miskin secara akurat, komprehensif dan integral. Meningkatkan akses perlindungan Meningkatkan Koordinasi dan Fasilitasi sosial bagi rumah tangga miskin terhadap upaya Penanggulangan Kemiskinan

  Optimalisasi Tim penanggulangan kemiskinan daerah

  Misi 6 : Membangun perekonomian yang tangguh, maju, berkeadilan dan berkelanjutan

  Meningkatnya Menurunnya kesenjangan antar Pemberdayaan aparatur dan Pembinaan aparatur dan kelembagaan desa kelembagaan desa pertumbuhan wilayah ekonomi yang

  Menjaga stabilitas harga dan Menjaga keseimbangan antara permintaan berkelanjutan TPPID dalam peningkatan penataan usaha dan system distribusi barang dan jasa

  Mendorong sektor keuangan dan Pembinaan dan fasilitasi untuk mendorong pelaku usaha besar untuk potensi ekspor dan optimalisasi pangsa membantu pengembangan pasar lokal sentra - sentra industri potensial produk-produk unggulan kreatif melalui pengenalan produk dan promosi

  offline dan online

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Mendorong peningkatan Meningkatkan ketersediaan tenaga kerja produktivitas sektor usaha jasa terampil yang dibutuhkan sektor usaha dan industri kreatif jasa dan industri kreatif Mendorong pertumbuhan ekonomi Meningkatkan pendapatan sektor sektor jasa dan perdagangan perdagangan dalam dan luar negeri

  Menurunnya tingkat pengangguran Peningkatan kompetensi kerja dan Perluasan kesempatan kerja yang didukung perluasan kesempatan kerja peningkatan kompetensi, kemandirian dan optimalisasi perlindungan tenaga kerja Memeratakan kesempatan kerja dan mengupayakan hubungan industrial harmonis, dinamis dan berkeadilan, kelangsungan usaha serta peningkatan kesejahteraan pekerja, terciptanya perluasan kerja

  Peningkatan kualitas sumber daya Meningkatkan ketersediaan tenaga kerja manusia tenaga kerja terampil yang dibutuhkan sektor usaha jasa dan industri kreatif Peningkatan perlindungan tenaga kerja, keselamatan dan kesehatan kerja

  Menciptakan Wirausaha baru Memperluas kesempatan berusaha serta menumbuhkan wirausaha baru berkeunggulan Meningkatkan jumlah komunitas/ pelaku usaha kreatif dan klaster industri kecil dan menengah berbasis industri kreatif

  Meningkatnya laju pertumbuhan Mengembangkan sistem agribisnis Meningkatkan usaha pertanian melalui ekonomi sektor unggulan yang berdaya saing dan pemilihan komoditas pertanian yang berkelanjutan mempunyai nilai ekonomis tinggi, produktivitas tinggi, dan mempunyai peluang pasar dengan memperhatikan kelestarian lahan Meningkatkan penerapan teknologi di bidang pertanian

  Penyederhanaan prosedur perijinan serta optimalisasi pemanfaatan TIK dalam pelayanan perijinan

  Optimalisasi kinerja pelayanan perijinan investasi

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Penguatan Usaha Mikro melalui peningkatan kompetensi dan kualitas SDM, jaringan usaha, perluasan aspek permodalan dan Daya saing produk KUMKM.

  Meningkatkan peran Usaha Mikro dalam perekonomian Fasilitasi pelaku ekonomi untuk mendapatkan HKI, sertifikasi halal, dan standarisasi internasional dalam produksi

  Memberikan dukungan pembiayaan usaha dan formalisasi usaha bagi wirausaha atau komunitas kreatif baru

  Meningkatkan koordinasi dan sinergitas antar stakeholder penanaman modal di Kabupaten Pangandaran

  Fasilitasi dan mediasi antara pelaku usaha Kabupaten Pangandaran dengan Investor. Promosi produk unggulan daerah

  Meningkatkan jumlah komunitas dan klaster industri kecil dan menengah berbasis industri kreatif dan pelaku usaha kreatif

  Peningkatan peran industri kecil menengah, sentra industri potensial dan industri kreatif yang berwawasan lingkungan

  Pengembangan perikanan tangkap dan budidaya Pengelolaan perikanan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan Peningkatan sarana dan prasarana perikanan Perbedayaan kelompok nelayan, masyarakat pembudidaya, dan pengawas masyarakat Perlindungan masyarakat nelayan

  Peningkatan produksi pangan pokok Penguatan kapasitas produksi yang meliputi komoditas padi, jagung, kedelai, gula, dan cabai.

  Meningkatkan pendapatan Mendorong kewirausahaan bagi para petani

  Memudahkan akses permodalan bagi nelayan dan pembudidaya ikan Meningkatkan sarana dan prasarana nelayan dan pembudidaya ikan Meningkatkan peran serta nelayan dan pembudidaya ikan dalam perekonomian Peningkatan perlindungan dan jaminan keselamatan nelayan dan pembudidaya ikan

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

  Memanfaatkan dukungan Meningkatkan akses nelayan dan teknologi baru pembudidaya ikan terhadap pemanfaatan teknologi Inventarisasi potensi unggulan daerah

  Meningkatnya kontribusi dan Peningkatan kualitas kelembagaan dan berkembangnya Koperasi dan usaha koperasi dan Usaha Mikro, serta Usaha Mikro perlindungan dan dukungan usaha bagi koperasi dan Usaha Mikro Peningkatan kualitas konsumsi Pencapaian diversifikasi pangan dengan pangan dan gizi masyarakat perbaikan pola konsumsi pangan masyarakat yang beragam bergizi seimbang dan aman (B2SA) Peningkatan penyediaan bahan pokok, stabilitas harga pangan pokok, terjaminnya bahan pangan yang aman dan berkualitas dengan nlai gizi yang meningkat

  Penyediaan pangan melalui Peningkatan keterlibatan kelembagaan dan penguatan kapasitas kelembagaan masyarakat dalam pengelolaan dan masyarakat dalam ketersediaan, distribusi dan cadangan penyediaan pangan pangan Mitigasi gangguan terhadap Pemantauan dan Penanganan daerah-daerah ketahanan pangan yang terindikasi rawan pangan Pemasaran Wisata Optimalisasi daya dukung potensi pariwisata yang berdaya saing serta pengembangan promosi pariwisata yang efektif, kreatif, terarah, terpadu dan berkelanjutan

  Penguatan dan pengembangan Meningkatkan penyelenggaraan event kreatif pariwisata yang berdaya saing serta pengembangan promosi pariwisata yang efektif, kreatif, terpadu dan berkelanjutan

  Meningkatkan pengelolaan dan Pembangunan sarana dan prasarana kualitas pariwisata pariwisata Membangun kemitraan dengan seluruh stakeholder pariwisata Pengembangan sumberdaya manusia pariwisata Pengembangan regulasi yang mendukung pariwisata Pemenuhan standar destinasi wisata baik seraca regional maupun secara global Program pembangunan daerah adalah program strategis

daerah yang dilaksanakan oleh perangkat daerah sebagai instrumen

arah kebijakan untuk mencapai sasaran RPJMD. Perumusan program

pembangunan daerah bertujuan untuk menggambarkan keterkaitan

antara bidang urusan pemerintahan daerah dengan rumusan

indikator kinerja sasaran yang menjadi acuan penyusunan program

pembangunan jangka menengah daerah berdasarkan strategi dan

arah kebijakan yang ditetapkan.

  Program pembangunan daerah merupakan sekumpulan

program prioritas yang secara khusus berhubungan dengan capaian

sasaran pembangunan daerah. Suatu program prioritas bersifat

strategis mengikuti arsitektur kinerja pembangunan sebagaimana

gambar berikut :

  Program Hasil / Outcome Pembangunan Perencanaan

  Daerah Stratejik Program Prioritas Indikator Kinerja (Stratejik) Strategis

  

Jika suatu program ditetapkan sebagai program strategis maka

perencanaan, pengendalian, dan evaluasi yang dilakukan lebih tinggi

intensitasnya dibanding yang operasional. Hal demikian karena

urusan yang bersifat strategis memiliki pengaruh yang sangat luas

dan urgen. Program strategis selanjutnya disebut dengan program

pembangunan daerah.

  Salah satu unsur program pembangunan daerah yang termuat

dalam RPJMD Kabupaten Pangandaran 2016 – 2021 merupakan janji-

janji politik selama masa kampanye dari Bupati dan Wakil Bupati

terpilih dalam penyelenggaraan pembangunan daerah dan menjadi

pogram prioritas daerah. Program prioritas pada intinya merupakan

substansi dasar dari janji-janji Bupati terpilih. Janji-janji tersebut

kemudian didefinisikan kedalam Kegiatan atau Program sesuai

nomenklatur yang diatur Permen 13 Tahun 2006, atau kedalam

Kebijakan Umum mapun Strategi. Jika bunyi janji Bupati terpilih

bersifat sangat mikro dan berada di level output, maka akan

diterjemahkan kedalam Kegiatan. Namun, apabila sedikit lebih

makro dan berada pada level outcome, maka didefinisikan kedalam

program yang kemudian disebut program prioritas. Sedangkan jika

jauh lebih makro lagi, dapat diterjemahkan ke dalam Kebijakan

Umum maupun Strategi. Pernyataan ini dapat diilustrasikan pada

  

melalui janji-janji kampanye Bupati Terpilih. Adapun keterangan

definisi tersebut dapat diamati pada tabel berikut ini :

  • level kebijakan umum* Percepatan pembangunan perdesaan dan peningkatan kesejahteraan aparatur desa

  3 Menyediakan infrastruktur dan fasilitas yang berkualitas

  Peningkatan kualitas jalan kabupaten dan penghubung ibukota kecamatan melalui hotmix dan cor beton

  Persentase jalan dalam kondisi mantap Antar kawasan pariwisata

  Persentase jalan dalam kondisi mantap Pembangunan dan peningkatan jalan yang antar kawasan pariwisata

  Perbaikan dan pembangunan infrastruktur jalan dan irigasi Program Pembangunan Jalan dan Jembatan Program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya

  Jumlah Rumah Sakit yang terbangun Jumlah Puskesmas yang terbangun

  Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru- paru/rumah sakit mata

  Percepatan pembangunan Rumah Sakit dan Puskesmas yang memadai

  Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Jumlah sarana dan prasarana pemerintahan yang terbangun

  Percepatan pembangunan pusat pemerintahan Kabupaten Pangandaran

  Presentase pengelolaan sampah

Tabel 6.3 Program Strategis Kepala Daerah/ Janji Bupati dan Wakil Bupati serta Indikator Kinerja

  Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan

  Pembangunan sistem pengelolaan sampah yang terpadu dan berwawasan lingkungan

  Jumlah pedagang kaki lima dan asongan yang tertampung di lokasi relokasi Jumlah destinasi wisata baru

  Penataan dan pengembangan kawasan wisata Program Pembinaan pedagang kaki lima dan asongan Program Pengembangan Destinasi Pariwisata

  2 Mewujudkan penataan ruang yang harmonis dan pengendalian pemanfaatan ruang yang berwawasan lingkungan

  Panjang Jalan Perdesaan yang Dibangun dalam Kondisi Baik

  Program pembangunan infrastruktur perdesaan Program Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

  Perencanaan dan penerapan APBD yang berpihak kepada rakyat

  1 Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, bersih dan melayani

  No . Misi Program Strategis Kepala Daerah (Janji Bupati dan Wakil Bupati) Definisi Program Prioritas Sesuai Permendagri Nomor13 Tahun 2006 Indikator Kinerja

  Persentase jalan penghubung ibukota Kecamatan dalam kondisi mantap

  Program Strategis Kepala Definisi Program Prioritas Sesuai No Daerah Permendagri Misi

  Indikator Kinerja . (Janji Bupati dan Wakil Bupati) Nomor13 Tahun 2006

  Peningkatan dan pengembangan Persentase peningkatan jalan poros jalan poros tengah (Pangleseran tengah (Pangleseran Cikohkol) yang

  Cikohkol) mantap

  4 Memperkuat katahanan Pemberian beras untuk pesantren *level kebijakan umum* nilai-nilai kearifan lokal Peningkatan kesejahteraan guru *level kebijakan umum* ngaji, madrasah dan pengelola masjid Pengembangan budaya dan Program Pengembangan Nilai Budaya Persentase seni dan budaya lokal yang pelestarian kearifan lokal Program Pengelolaan Kekayaan Budaya dapat dilestarikan

  Program Pengelolaan Keragaman Budaya

  Jaminan kesehatan untuk ulama *level kebijakan umum*

  5 Membangun Pendidikan gratis untuk jenjang pendididkan dasar hingga tingkat *level kebijakan umum* sumberdaya manusia

  SLTA guna mempercepat yang mandiri, terlaksananya wajib belajar 12 tahun berkualitas dan Gratis pelayanan kesehatan dasar Program Upaya Kesehatan Masyarakat Persentase pelayanan kesehatan dasar berdaya saing (puskesmas) gratis di puskesmas

  Pembentukan-pembentukan unit *level kebijakan umum* penanggulangan kemiskinan, gratis raskin, gratis jaminan pendidikan, dan kesehatan bagi warga tidak mampu Pengembangan pendidikan agama Program Pendidikan Non Formal Jumlah lembaga pendidikan agama yang islam untuk semua anak didik melaksanakan pendidikan non formal

  6 Membangun Peningkatan pendapatan petani Program Peningkatan Kesejahteraan Persentase kenaikan Nilai tukar petani dan produksi hasil pertanian Petani & NUTP perekonomian yang tangguh, maju,

  Peningkatan kesejahteraan nelayan Program pemberdayaan ekonomi Jumlah kelompok masyarakat yang berkeadilan dan dan masyarakat pesisir masyarakat pesisir diberdayakan berkelanjutan

  Program pengembangan budidaya Persentase peningkatan Jumlah

  Program Strategis Kepala Definisi Program Prioritas Sesuai No Daerah Permendagri Misi

  Indikator Kinerja . (Janji Bupati dan Wakil Bupati) Nomor13 Tahun 2006

  perikanan Produksi Perikanan Budidaya dan Program pengembangan perikanan perikanan tangkap tangkap

  Pengembangan industri kreatif Program Pengembangan Industri Kecil Persentase peningkatan nilai penjualan dan Menengah (omset) IKM Penguatan ketahanan pangan Program Peningkatan Ketahanan Pangan Nilai PPH Ketersediaan pertanian/perkebunan

  Program peningkatan produksi Persentase peningkatan produksi pertanian/ perkebunan pertanian/ perkebunan