Putri Fitriana Eka Susanti,
Putri Fitriana Eka Susanti|Hubungan Kualitas Skenario Terhadap Keefektifan Diskusi Problem-Based Learning (PBL)
Blok Emergency Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung
Hubungan Kualitas Skenario Terhadap Keefektifan Diskusi ProblemBased Learning (PBL) Blok Emergency Pada Mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Lampung
1
Putri Fitriana Eka Susanti, 2Rika Lisiswanti, 3Tri Umiana Soleha, 2Oktadoni Saputra,
2
Okyafany
1
Jurusan Kedokteran Umum, Fakultas kedokteran, Universitas Lampung
Bagian Pendidikan Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung
3
Bagian Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung
2
Abstrak
Model Problem-Based Learning (PBL) merupakan salah satu inovasi melatih mahasiswa dalam berpikir kritis, kreatif,
rasional dan meningkatkan pemahaman materi yang diajarkan serta memberi pengalaman nyata terhadap
mahasiswa. Skenario dalam diskusi tutorial yang baik adalah masalah yang memenuhi beberapa karakteristik yaitu
masalah harus mengarah pada isu-isu pembelajaran yang hendak dipelajari, mendorong ketertarikan dan
keingintahuan mahasiswa, disajikan dalam format yang wajar seperti teks tidak terlalu panjang, mendorong
mahasiswa untuk berpikir kritis, mendorong mahasiswa untuk belajar secara mandiri dan bertanggung jawab
terhadap proses belajar yang dilakukan, masalah harus jelas dan bisa diklarifikasi oleh mahasiswa. Tujuan penelitian
ini untuk mengetahui hubungan kualitas skenario terhadap keefektifan diskusi Problem-Based Learning (PBL) pada
mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung blok emergency. Desain dalam penelitian ini menggunakan
Cross Sectional dengan jumlah sampel 168 responden dan pengambilan sampel dilakukan secara total sampling.
Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat Chi-Square. Dari analisis diperoleh bahwa
responden yang menyatakan kualitas skenario diskusi PBL baik sebanyak 91 responden (54,2%), dan yang
menyatakan kurang baik 77 responden (45,8%), yang menyatakan diskusi PBL efektif sebanyak 103 responden
(61,3%), dan yang menyatakan tidak efektif 65 responden (38,7%). Terdapat hubungan antara kualitas skenario
terhadap keefektifan diskusi Problem-Based Learning (PBL) bermakna dengan nilai p=0,001
Blok Emergency Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung
Hubungan Kualitas Skenario Terhadap Keefektifan Diskusi ProblemBased Learning (PBL) Blok Emergency Pada Mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Lampung
1
Putri Fitriana Eka Susanti, 2Rika Lisiswanti, 3Tri Umiana Soleha, 2Oktadoni Saputra,
2
Okyafany
1
Jurusan Kedokteran Umum, Fakultas kedokteran, Universitas Lampung
Bagian Pendidikan Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung
3
Bagian Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung
2
Abstrak
Model Problem-Based Learning (PBL) merupakan salah satu inovasi melatih mahasiswa dalam berpikir kritis, kreatif,
rasional dan meningkatkan pemahaman materi yang diajarkan serta memberi pengalaman nyata terhadap
mahasiswa. Skenario dalam diskusi tutorial yang baik adalah masalah yang memenuhi beberapa karakteristik yaitu
masalah harus mengarah pada isu-isu pembelajaran yang hendak dipelajari, mendorong ketertarikan dan
keingintahuan mahasiswa, disajikan dalam format yang wajar seperti teks tidak terlalu panjang, mendorong
mahasiswa untuk berpikir kritis, mendorong mahasiswa untuk belajar secara mandiri dan bertanggung jawab
terhadap proses belajar yang dilakukan, masalah harus jelas dan bisa diklarifikasi oleh mahasiswa. Tujuan penelitian
ini untuk mengetahui hubungan kualitas skenario terhadap keefektifan diskusi Problem-Based Learning (PBL) pada
mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Lampung blok emergency. Desain dalam penelitian ini menggunakan
Cross Sectional dengan jumlah sampel 168 responden dan pengambilan sampel dilakukan secara total sampling.
Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat Chi-Square. Dari analisis diperoleh bahwa
responden yang menyatakan kualitas skenario diskusi PBL baik sebanyak 91 responden (54,2%), dan yang
menyatakan kurang baik 77 responden (45,8%), yang menyatakan diskusi PBL efektif sebanyak 103 responden
(61,3%), dan yang menyatakan tidak efektif 65 responden (38,7%). Terdapat hubungan antara kualitas skenario
terhadap keefektifan diskusi Problem-Based Learning (PBL) bermakna dengan nilai p=0,001