Hubungan dasar negara dengan konstitusi
[TYPE THE COMPANY NAME]
[Type the document title]
Dyah Safira M.U
dyah safira
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
HUBUNGAN
DASAR
NEGARA
DENGAN
KONSTITUSI
☺PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA
Dasar negara adalah prinsip–prinsip atau norma dasar yang dijadikan sebagai
pedoman untuk mengatur penyelenggaraan ketatanegaraan yang mencakup berbagai
bidang kehidupan bangsa.
Dasar Negara hakekatnya merupakan falsafah negara (philosphische grondslag
atau political philosophy) atau ideologi negara yang berkedudukan sebagai sumber dari
segala sumber hukum atau sumber dari tata tertib hukum dalam negara
Terdapat bermacam-macam dasar negara seperti : Liberalisme, Sosialisme,
Komunisme.
Dasar Negara Republik Indonesia adalah Pancasila. Pancasila digunakan sebagai
pedoman dasar untuk mengatur penyelenggaraan ketatanegaraan yang mencakup
semua bidang kehidupan bangsa. Pancasila secara yuridis konstitusional merupakan
norma obyektif dan norma tertinggi, sehingga Pancasila merupakan sumber dari segala
sumber hukum. Pancasila sebagai dasar negara disebut juga sebagai falasafah negara
atau ideologi negara.
Pancasila sebagai dasar negara tercantum dalam alinea IV Pembukaan UUD
1945, dan secara tegas dinyatakan dalam Tap MPR No XVIII/MPR/1998.
KOMENTAR
:
Saya setuju apabila pancasila menjadi dasar segala aktivitas yang ada di
Indonesia. Karena Pancasila merupakan cita-cita, pandangan, dan ideologi negara yang
berkedudukan sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sumber dari tata tertib
hukum dalam negara.
☺
SUBSTANSI KONSTITUSI NEGARA
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
Arti Luas
: Konstitusi berarti hukum tata negara
Arti tengah
: Konstitusi berarti hukum dasar
Arti Sempit
: Konstitusi berarti piagam atau Undang-Undang Dasar (UUD)
Hukum dasar (Konstitusi) ada 2 macam :
a.
Hukum dasar tertulis yaitu berupa UUD.
b.
Hukum dasar tak tertulis yaitu berupa kebiasaan yang timbul dalam praktik
penyelenggaraan ketatanegaraan.
c.
UUD merupakan hukum dasar tertulis yang berisi aturan – aturan pokok yang
digunakan untuk mengatur dan menyelenggarakan sistem ketatanegaraan
Tujuan konstitusi:
1.
Membatasi kekuasaan pemerintah agar penyelenggaraan kekuasaan tidak
bersifat sewenang-wenang.
2.
Memberikan pengawasan (kontrol) terhadap kekuasaan politik.
3.
Menjamin dan melindungi hak-hak asasi warga negara.
Sifat konstitusi
1. Menurut Padmo Wahyono
Supel/ Flexible
Apabila dapat berlaku pada segala jaman tanpa mengalami perubahanperubahan pada pasal-pasalnya.
Kaku/Rigid
Apabila hanya berlaku pada jaman tertentu dan harus mengalami
perubahan pada pasal-pasalnya.
2. Menurut CF. Strong
Supel/Flexible
Apabila dapat diubah oleh badan pembuat undang-undang
Kaku/Rigid
Apabila tidak bisa diubah oleh badan pembuat undang-undang, karena
memerlukan prosedur yang lebih berat
Secara garis besar substansi/isi konstitusi memuat :
a.
Pernyataan tentang idiologi negara, dasar negara, tujuan negara, asas politik
negara, gagasan moral keagamaan
b.
Ketentuan tentang struktur organisasi negara
c.
Ketentuan tentang perlindungan hak asasi manusia
d.
Ketentuan tentang prosedur mengubah UUD
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
e.
Ketentuan tentang larangan mengubah bagian tertentu dari konstitusi
Klasifkasi konstitusi yang pernah berlaku di Indonesia :
-
UUD 1945
-
Konstitusi RIS 1949
-
UUD Sementara 1950
Konstitusi di Indonesia
1.
NKRI sekarang menggunakan UUD 1945
2.
UUD 1945 dirumuskan oleh BPUPKI pada sidang periode ke II (14-16 Juli 1945),
dan disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945
3.
Naskah resmi UUD 1945 dimuat dalam Berita Negara Republik Indonesia tahun
ke II nomor 7 tanggal 15 Februari 1945.
4.
UUD 1945 adalah keseluruhan naskah yang terdiri pembukaan dan pasal-pasal
yang merupakan sebagian dari hukum dasar negara yaitu sebagai hukum dasar
tertulis.
KOMENTAR
:
Dari artikel diatas dapat disimpulkan bahwa UUD 1945 menurut Padmo
Wahyono tergolong konstitusi yang bersifat supel, karena dapat berlaku pada segala jaman
tanpa mengalami perubahan-perubahan pada pasal-pasalnya. Sedangkan menurut CF Strong,
UUD 1945 termasuk UUD yeng bersifat kaku, bukan supel. Sebab perubahan UUD 1945 hanya
boleh dilakukan oleh MPR yang tata caranya berbeda dengan pembuatan UU, perubahan UUD
memerlukan persetujuan
sekurang-kurangnya 2/3 anggota MPR, sedangkan prosedur
pembuatan UU cukup dilakukan pleh presiden dan DPR.
Saya setuju dengan tujuan konstitusi, yaitu membatasi kekuasaan pemerintah
agar penyelenggaraan kekuasaan tidak bersifat sewenang-wenang. Karena apabila tidak ada
suatu aturan yang membatasi kekuasaan pemerintah, maka pemerintah bisa saja bersifat
diktator dan tidak memperhatikan HAK asasi, oleh karena itu saya setuju dengan tujuan
konstitusi yang membatasi kekuasaan pemerintah.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
☺
KEDUDUKAN UUD 1945
1.
Sebagai norma hukum :
Berisi norma yang harus dilaksanakan dan ditaati.
Berisi peraturan yang mengikat kepada pemerintah, setiap lembaga negara,
setiap lembaga masyarakat dan setiap warga negara
2.
Sebagai hukum dasar :
Menjadi dasar adanya dan sumber kekuasaan setiap lembaga negara.
Merupakan sumber hukum bagi peraturan perundang-an yang lebih rendah
kedudukannya.
3.
Sebagai alat kontrol terhadap :
Pelaksanaan pemerintahan negara.
Peraturan perundangan lain dibawah UUD
4.
Sebagai hukum tertinggi :
Dalam tata urutan peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia, UUD
1945 memiliki kedudukan paling tinggi, sehingga peraturan perundangan
lainnya yang lebih rendah harus sesuai atau tidak boleh bertentangan
dengan UUD 1945
Pokok-pokok pikiran pembukaan UUD 1945 yang hakekatnya merupakan pancaran
sila-sila Pancasila dijelmakan dalam pasal-pasal UUD 1945
UUD 1945 yang terdiri Pembukaan dan pasal-pasal, secara garis besar memuat
materi-materi atau ketentaan-ketentuan pokok sebagai berikut :
a. Pernyataan tentang idiologi negara, dasar negara, tujuan negara, asas politik negara,
gagasan moral keagamaan
b. Sistem ketatanegaraan (struktur organisasi negara)
c. Prinsip pembagian kekuasaan
d. Prinsip negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik.
e. Sistem pemerintahan yang berkedaulatan rakyat, seperti adanya pelaksanaan
pemilihan umum untuk memilih anggota DPR, DPD serta Presiden dan wakil Presiden.
f. Negara Indonesia adalah negara hukum.
g. Pengkuan dan perlindungan hak asasi manusia
h. Sistem sosial budaya berdasarkan asas “Bhinneka Tunggal Ika”
i.
Prinsip kesederajatan dalam hukum dan pemerintahan.
j. Sistem ekonomi yang berasaskan kekeluargaan.
k. Prinsip bela negara
l.
Prinsip pertahanan dan keamanan negara
m. Prosedur mengubah UUD.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
n. Larangan mengubah bagian tertentu dari UUD.
Sistematika UUD 1945
No
Sebelum Amandemen
Sesudah Amandemen
1.
2.
Pembukaan UUD 1945 terdiri empat alenia
Pembukaan UUD 1945
Batang Tubuh UUD 1945 terdiri 16 Bab, 37 pasal, 4 Batang tubuh UUD 1945:
pasal Aturan Peralihan dan 2 ayat Aturan Bab, pasal, ayat, dan Aturan
3.
Tambahan
peralihan dan aturan tambahan.
Penjelasan UUD 1945 terdiri Penjelasan umum dan Penjelasan UUD 1945
Penjelasan pasal demi pasal
Pembukaan UUD 1945 mengandung pokok-pokok pikiran sebagai berikut :
a. Persatuan.
b.
Keadilan sosial.
c.
Kedaulatan rakyat.
d.
Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
Kedudukan pembukaan UUD 1945 :
1.
Sebagai tertib hukum.
2. Sebagai pokok kaidah negara yang foundamental
3. Sebagai Mukadimah dari UUD 1945 dalam kesatuan yang tidak terpisahkan
4. Dalam hubungannya dengan pasal-pasal UUD 1945, Pembukaan mempunyai
kedudukan yang lebih tinggi
KOMENTAR
:
Saya setuju dengan pedapat bahwa kedudukan UUD 1945 sebagai sumber
hukum bagi peraturan perundang-an yang lebih rendah kedudukannya.. karena
apabila tidak ada suatu sumber hukum tertinggi yang mendasarinya, maka
hukum akan sulit berdri karena tidak ada fondasi yang kuat, yang disini diartikan dengan
sumber dasar, sumber yang mendasari yang memberi pedoman dan patokan hukum di
Indonesia.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
PERSAMAAN KEDUDUKAN WARGANEGARA
☺PERSAMAAN
KEDUDUKAN
WARGANEGARA
TANPA
MEMBEDA-BEDAKAN
1. Ras
Ras merupakan suatu tanda peran; perbedaan fsik yang dijadikan dasar untuk
menetapkan peran yang berbeda-beda.
-
Aspek biologis (ciri fsik, warna kulit, bentuk tubuh, dll)
-
Aspek sosial (menyangkut
peran
dan
kebiasaan-
kebiasaan yang dilakukan)
Penduduk Indonesia terdiri atas beberapa ras yang berbeda. Ada ras Melayu
Mongoloid , ras Negroid, dll
2.
Agama
Suatu agama timbul karena ketidakmampuan manusia mengungkap seluruh
rahasia alam dengan menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi. Terdapat
beberapa kepercayaan didunia ini, antara lain Islam, Nasrani, Katolik, Budha,
Hindu, dan lain-lain. Dengan demikian agama dan kepercayaan dapat dijadikan
dasar diferensial sosial. Namun jangan sampai di besar-besarkan dan dijadikan
pembeda dalam interaksi sosial di kehidupan sehari-hari.
3.
Gender
Jenis Kelamin
: ciri fsik yang telah dibawa sejak lahir
Gender
: perbedaan secara budaya antara pria dan wanita yang dipelajari
melalui proses sosialisasi..
Perbedaan penilaian antara laki-laki dan wanita biasanya disebabkan oleh hal-hal
berikut :
-
Secara biologis : pria relative lebih kuat daripada wanita
-
Secara psikologis : membesarkan anak perempuan
relative lebih sulit dan berat.
-
Ada pandangan bahwa anak laki-laki merupakan penerus
garis keturunan keluarga
4.
Golongan
Profesi
: jenis pekerjaan yang dilakukan dengan menggunkan teknik atau
ketrampilan secara intelektual. Misalnya : dokter, hakim, guru, arsitek. Karena
suatu profesi bersifat khusus, maka dia akan melahirkan diferensiasi sosial, artinya
tidak ada perbedaan tinggi-rendah, terhormat-tidak terhormat di antara profesiprofesi tersebut.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
Clan
: suatu kelompok kekerabatan yang terdiri atas semua keturunan
dari seorang nenek moyang yang diperhitungkan melalui garis keturunan sejenis,
yaitu keturunan pria atau wanita. Apabila ditarik dari laki-laki disebut patrileneal.
Apabila ditarik dari garis keturunan perempuan disebut matrilineal.
5. Budaya/ Suku
Suku bangsa adalah kelompok masyarakat dengan corak kebudayaan yang khas.
Diantara suku-suku bangsa di Indonesia, terdapat persamaan-persamaan yang
mendasar, yaitu :
1)
Kehidupan sosial yang berdasarkan kekeluargaan
2)
Hukum adat
3)
Sistem hak milik tanah
4)
Kekerabatan,
adat
perkawinan,
serta
persekutuan
bermasyarakat
Sangat riskan bagi bangsa Indonesia yang dihuni oleh masyarakat multietnis dan
budaya apabila ada sebagian masyarakat yang tidak menghargai perbedaan (diskriminasi)
apapun alasannya. Diskriminasi merupakan sikap dan perbuatan yang harus dihindari, karena
cepat atau lambat akan menjadi bom waktu perpecahan dan sangat berpotensi untuk
melahirkan baik konflik vertikal maupun konflik horizontal.
Oleh karena itu hak asasi manusia harus ditegakkan, agar tidak ada diskriminasi.
Dalam hubungannya dengan hak asasi manusia, Pancasila juga mengajarkan hal-hal sebagai
berikut :
a) Seseungguhnya Tuhan Yang Maha Esa adalah pencipta alam semesta, termasuk
manusia
b) Tuhan Yang Maha Esa mengatur alam semesta dengan hukumnya supaya tetap utuh,
harmonis dan sejahtera, dsb
Dengan demikian setiap warganegara menikmati kemerdekaan nasionalnya yang berwujud
kebebasan serta mendapatkan perlindungan dan perlakuan adil dari negara maupun manusia
lainnya.
KOMENTAR
:
Pancasila masih tetap dijadikan landasan dalam menyelenggarakan berbagai
kegiatan kenegaraan maupun non kenegaraan karena kita hidup di Indonesia
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
maka ita harus mematuhi segala peraturan yang ada di Indonesia. Jadi, apapun yang kita
lakukan haruslah dilandaskan pada pancasila sebagai dasar negara Indonesia, seperti dapat
dilihat dalam peran pancasila dalam mengatur tentang hak asasi manusia agar tidak terjadi
diskriminasi.
Warganegara mampu berinteraksi dengan sesama manusia ataupun dunia luar,
karena adanya persamaan hak dan kewajiban yang mereka miliki, semua itu
karena adanya Pancasila sebagai pemersatu bangsa.
Pada era sekarang sudah tidak ada diskriminasi terhadap gender, ras, maupun
agama. Sekarang wanita juga mendapat derajat yang setara dengan laki-laki,
dapat dilihat dengan adanya seorang menteri yang adalah seorang wanita, yaitu
Siti Fadillah Supari yang pernah menjabat sebagai menteri kesehatan di Indonesia. Hal ini
membuktikan bahwa sudah tidak ada lagi diskriminasi terhadap gender di Indonesia.
SISTEM POLITIK DI INDONESIA
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
☺SUPRASTRUKTUR DAN INFRASTRUKTUR POLITIK
Pengertian Sistem Politik di Indonesia
Sistem adalah suatu kesatuan yang terbentuk dari beberapa unsur (elemen).
Unsur, Komponen Atau bagian yang banyak ini satu sama lain berada dalam
keterkaitan yang saling kait mengaitdan fungsional.
Politik adalah cara yang ditentukan oleh seorang individu atau suatu kelompok
untuk mencapaisesuatu.Politik berasal dari kata polis´ (negara kota), yang kemudian
berkembang menjadi kata dan pengertian dalam barbagai bahasa.
Sistem Politik adalah berbagai macam kegiatan dan proses dari struktur dan
fungsi yang bekerjadalam suatu unit atau kesatuan (masyarakat/negara). Menurut
Almond, Sistem Politik adalah interaksi yang terjadi dalam masyarakat yang
merdekayang menjalankan fungsi integrasi dan adaptasi.
Dapat disimpulkan bahwa sistem politik adalah mekanisme seperangkat fungsi
atau peranandalam struktur politik dalam hubungan satu sama lain yanh menunjukan
suatu proses yanglangsung memandang dimensi waktu (melampaui masa kini dan
masa yang akan datang).
ALMOND & POWELL,MEMBAGI 3 KATEGORI SISTEM POLITIK YAKNI:
1. Sistem politik primitif yang bekerja dengan sebentar sebentar istirahat. Sistem politik
ini sangat kecil kemungkinanya untuk mengubah perananya menjadi terspesialisasi
atau lebih otonom. Sistem ini lebih mencerminkan suatu kebudayaan yang samar
samar dan bersifat keagamaan.
2. Sistem politik tradisional dengan struktur struktur bersifat pemerintahan politik
yang berbeda beda dan satu kebudayaan subyek
3. Sistem politik modern dimana struktur struktur politik yang berbeda beda
berkembangdan mencerminkan aktivitas budaya politik. Alfan mengklasifkasikan
sistem politik terbagi 4 yaitu :
-
sistem politik otoriter/totaliter
-
sistem politik anarki
-
sistem politik demokrasi
-
sitem politik demokrasi dalam transisi.
Kata demokrasi dalam politik memiliki makna umum yaitu, adanya
perlindungan hak asasi manusia, menjunjung tinggi hukum, tunduk terhadap
kemampuan orang banyak, tanpa mengabaikan golongan kecil agar tidak timbul
diktator mayoritas. Pada setiap sistem politik negara negara dunia, akan selalu
dijumpai adanaya struktur politik.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
Struktur politik didalam suatu negara adalah pelembagaan hubungan organisasi
antara komponen komponen yang membentuk bangunan politik. Struktur politik
sebagai bagian dari struktur yang pada umunya selalu berkenaan dengan alokasi nilai
nilai yang bersifat otoritatif, yaitu yang dipengaruhi oleh distribusi serta penggunaan
kekuasaan. Sistem politik yang pada umumnya berlaku disetiap negara meliputi dua
struktur kehidupan politik , yakni infrastruktur politik dan suprastruktur politik.
Yang termasuk dalam Suprastruktur politik adalah semua lembaga-lembaga
negara yang tersebut didalam konstitusi negara (termasuk fungsi legislatif,eksekutif,
dan yudikatif ).
Dalam Penyusunan keputusan-keputusan kebijaksanaan diperlukan adanya
kekuatan yang seimbang dan terjalinnya kerjasama yang baik antara suprastruktur dan
infrastruktur politik sehingga memudahkan terwujudnya cita-cita dan tujuan-tujuan
masyarakat/Negara.
Dalam hal ini yang dimaksud suprastruktur politik adalah Lembaga-Lembaga
Negara. Lembaga-lembaga tersebut di Indonesia diatur dalam UUD 1945 yakni MPR,
DPR, DPD, Presiden dan WakilPresiden, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi,
Komisi Yudisial. Lembaga-lembaga ini yangakan membuat keputusan-keputusan yang
berkaitan dengan kepentingan umum.
Sedangkan Infrastruktur Politik adalah Badan yang ada di masyarakat seperti
Parpol, Ormas, mediamassa, Kelompok kepentingan (Interest Group), Kelompok
Penekan (Presure Group) Alat/MediaKomunikasi Politik, Tokoh Politik dan pranata
politik lainnya. Melalui infrastruktur politik ini masyarakat dapat menyalurkan
aspirasinya. Tuntutan dan dukungan sebagaiinput dalam proses pembuatan keputusan.
Dengan adanya partisipasi masyarakt diharapkan keputusan yang dibuat pemerintah
sesuai dengan aspirasi dan kehendak rakyat.
KOMENTAR
:
Saya setuju dengan sistem politik di Indonesia yang menggunakan
sistem politik demokrasi pancasila, karena didalam politik demokrasi ada
perlindungan hak asasi manusia, menjunjung tinggi hukum, tunduk terhadap
kemampuan orang banyak, tanpa mengabaikan golongan kecil agar tidak timbul diktator
mayoritas. Yang menurut ALMOND & POWELL sistem demokrasi masuk dalam kategori
sistem demokrasi modern
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
2
[Type the document title]
Dyah Safira M.U
dyah safira
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
HUBUNGAN
DASAR
NEGARA
DENGAN
KONSTITUSI
☺PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA
Dasar negara adalah prinsip–prinsip atau norma dasar yang dijadikan sebagai
pedoman untuk mengatur penyelenggaraan ketatanegaraan yang mencakup berbagai
bidang kehidupan bangsa.
Dasar Negara hakekatnya merupakan falsafah negara (philosphische grondslag
atau political philosophy) atau ideologi negara yang berkedudukan sebagai sumber dari
segala sumber hukum atau sumber dari tata tertib hukum dalam negara
Terdapat bermacam-macam dasar negara seperti : Liberalisme, Sosialisme,
Komunisme.
Dasar Negara Republik Indonesia adalah Pancasila. Pancasila digunakan sebagai
pedoman dasar untuk mengatur penyelenggaraan ketatanegaraan yang mencakup
semua bidang kehidupan bangsa. Pancasila secara yuridis konstitusional merupakan
norma obyektif dan norma tertinggi, sehingga Pancasila merupakan sumber dari segala
sumber hukum. Pancasila sebagai dasar negara disebut juga sebagai falasafah negara
atau ideologi negara.
Pancasila sebagai dasar negara tercantum dalam alinea IV Pembukaan UUD
1945, dan secara tegas dinyatakan dalam Tap MPR No XVIII/MPR/1998.
KOMENTAR
:
Saya setuju apabila pancasila menjadi dasar segala aktivitas yang ada di
Indonesia. Karena Pancasila merupakan cita-cita, pandangan, dan ideologi negara yang
berkedudukan sebagai sumber dari segala sumber hukum atau sumber dari tata tertib
hukum dalam negara.
☺
SUBSTANSI KONSTITUSI NEGARA
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
Arti Luas
: Konstitusi berarti hukum tata negara
Arti tengah
: Konstitusi berarti hukum dasar
Arti Sempit
: Konstitusi berarti piagam atau Undang-Undang Dasar (UUD)
Hukum dasar (Konstitusi) ada 2 macam :
a.
Hukum dasar tertulis yaitu berupa UUD.
b.
Hukum dasar tak tertulis yaitu berupa kebiasaan yang timbul dalam praktik
penyelenggaraan ketatanegaraan.
c.
UUD merupakan hukum dasar tertulis yang berisi aturan – aturan pokok yang
digunakan untuk mengatur dan menyelenggarakan sistem ketatanegaraan
Tujuan konstitusi:
1.
Membatasi kekuasaan pemerintah agar penyelenggaraan kekuasaan tidak
bersifat sewenang-wenang.
2.
Memberikan pengawasan (kontrol) terhadap kekuasaan politik.
3.
Menjamin dan melindungi hak-hak asasi warga negara.
Sifat konstitusi
1. Menurut Padmo Wahyono
Supel/ Flexible
Apabila dapat berlaku pada segala jaman tanpa mengalami perubahanperubahan pada pasal-pasalnya.
Kaku/Rigid
Apabila hanya berlaku pada jaman tertentu dan harus mengalami
perubahan pada pasal-pasalnya.
2. Menurut CF. Strong
Supel/Flexible
Apabila dapat diubah oleh badan pembuat undang-undang
Kaku/Rigid
Apabila tidak bisa diubah oleh badan pembuat undang-undang, karena
memerlukan prosedur yang lebih berat
Secara garis besar substansi/isi konstitusi memuat :
a.
Pernyataan tentang idiologi negara, dasar negara, tujuan negara, asas politik
negara, gagasan moral keagamaan
b.
Ketentuan tentang struktur organisasi negara
c.
Ketentuan tentang perlindungan hak asasi manusia
d.
Ketentuan tentang prosedur mengubah UUD
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
e.
Ketentuan tentang larangan mengubah bagian tertentu dari konstitusi
Klasifkasi konstitusi yang pernah berlaku di Indonesia :
-
UUD 1945
-
Konstitusi RIS 1949
-
UUD Sementara 1950
Konstitusi di Indonesia
1.
NKRI sekarang menggunakan UUD 1945
2.
UUD 1945 dirumuskan oleh BPUPKI pada sidang periode ke II (14-16 Juli 1945),
dan disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945
3.
Naskah resmi UUD 1945 dimuat dalam Berita Negara Republik Indonesia tahun
ke II nomor 7 tanggal 15 Februari 1945.
4.
UUD 1945 adalah keseluruhan naskah yang terdiri pembukaan dan pasal-pasal
yang merupakan sebagian dari hukum dasar negara yaitu sebagai hukum dasar
tertulis.
KOMENTAR
:
Dari artikel diatas dapat disimpulkan bahwa UUD 1945 menurut Padmo
Wahyono tergolong konstitusi yang bersifat supel, karena dapat berlaku pada segala jaman
tanpa mengalami perubahan-perubahan pada pasal-pasalnya. Sedangkan menurut CF Strong,
UUD 1945 termasuk UUD yeng bersifat kaku, bukan supel. Sebab perubahan UUD 1945 hanya
boleh dilakukan oleh MPR yang tata caranya berbeda dengan pembuatan UU, perubahan UUD
memerlukan persetujuan
sekurang-kurangnya 2/3 anggota MPR, sedangkan prosedur
pembuatan UU cukup dilakukan pleh presiden dan DPR.
Saya setuju dengan tujuan konstitusi, yaitu membatasi kekuasaan pemerintah
agar penyelenggaraan kekuasaan tidak bersifat sewenang-wenang. Karena apabila tidak ada
suatu aturan yang membatasi kekuasaan pemerintah, maka pemerintah bisa saja bersifat
diktator dan tidak memperhatikan HAK asasi, oleh karena itu saya setuju dengan tujuan
konstitusi yang membatasi kekuasaan pemerintah.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
☺
KEDUDUKAN UUD 1945
1.
Sebagai norma hukum :
Berisi norma yang harus dilaksanakan dan ditaati.
Berisi peraturan yang mengikat kepada pemerintah, setiap lembaga negara,
setiap lembaga masyarakat dan setiap warga negara
2.
Sebagai hukum dasar :
Menjadi dasar adanya dan sumber kekuasaan setiap lembaga negara.
Merupakan sumber hukum bagi peraturan perundang-an yang lebih rendah
kedudukannya.
3.
Sebagai alat kontrol terhadap :
Pelaksanaan pemerintahan negara.
Peraturan perundangan lain dibawah UUD
4.
Sebagai hukum tertinggi :
Dalam tata urutan peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia, UUD
1945 memiliki kedudukan paling tinggi, sehingga peraturan perundangan
lainnya yang lebih rendah harus sesuai atau tidak boleh bertentangan
dengan UUD 1945
Pokok-pokok pikiran pembukaan UUD 1945 yang hakekatnya merupakan pancaran
sila-sila Pancasila dijelmakan dalam pasal-pasal UUD 1945
UUD 1945 yang terdiri Pembukaan dan pasal-pasal, secara garis besar memuat
materi-materi atau ketentaan-ketentuan pokok sebagai berikut :
a. Pernyataan tentang idiologi negara, dasar negara, tujuan negara, asas politik negara,
gagasan moral keagamaan
b. Sistem ketatanegaraan (struktur organisasi negara)
c. Prinsip pembagian kekuasaan
d. Prinsip negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik.
e. Sistem pemerintahan yang berkedaulatan rakyat, seperti adanya pelaksanaan
pemilihan umum untuk memilih anggota DPR, DPD serta Presiden dan wakil Presiden.
f. Negara Indonesia adalah negara hukum.
g. Pengkuan dan perlindungan hak asasi manusia
h. Sistem sosial budaya berdasarkan asas “Bhinneka Tunggal Ika”
i.
Prinsip kesederajatan dalam hukum dan pemerintahan.
j. Sistem ekonomi yang berasaskan kekeluargaan.
k. Prinsip bela negara
l.
Prinsip pertahanan dan keamanan negara
m. Prosedur mengubah UUD.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
n. Larangan mengubah bagian tertentu dari UUD.
Sistematika UUD 1945
No
Sebelum Amandemen
Sesudah Amandemen
1.
2.
Pembukaan UUD 1945 terdiri empat alenia
Pembukaan UUD 1945
Batang Tubuh UUD 1945 terdiri 16 Bab, 37 pasal, 4 Batang tubuh UUD 1945:
pasal Aturan Peralihan dan 2 ayat Aturan Bab, pasal, ayat, dan Aturan
3.
Tambahan
peralihan dan aturan tambahan.
Penjelasan UUD 1945 terdiri Penjelasan umum dan Penjelasan UUD 1945
Penjelasan pasal demi pasal
Pembukaan UUD 1945 mengandung pokok-pokok pikiran sebagai berikut :
a. Persatuan.
b.
Keadilan sosial.
c.
Kedaulatan rakyat.
d.
Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
Kedudukan pembukaan UUD 1945 :
1.
Sebagai tertib hukum.
2. Sebagai pokok kaidah negara yang foundamental
3. Sebagai Mukadimah dari UUD 1945 dalam kesatuan yang tidak terpisahkan
4. Dalam hubungannya dengan pasal-pasal UUD 1945, Pembukaan mempunyai
kedudukan yang lebih tinggi
KOMENTAR
:
Saya setuju dengan pedapat bahwa kedudukan UUD 1945 sebagai sumber
hukum bagi peraturan perundang-an yang lebih rendah kedudukannya.. karena
apabila tidak ada suatu sumber hukum tertinggi yang mendasarinya, maka
hukum akan sulit berdri karena tidak ada fondasi yang kuat, yang disini diartikan dengan
sumber dasar, sumber yang mendasari yang memberi pedoman dan patokan hukum di
Indonesia.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
PERSAMAAN KEDUDUKAN WARGANEGARA
☺PERSAMAAN
KEDUDUKAN
WARGANEGARA
TANPA
MEMBEDA-BEDAKAN
1. Ras
Ras merupakan suatu tanda peran; perbedaan fsik yang dijadikan dasar untuk
menetapkan peran yang berbeda-beda.
-
Aspek biologis (ciri fsik, warna kulit, bentuk tubuh, dll)
-
Aspek sosial (menyangkut
peran
dan
kebiasaan-
kebiasaan yang dilakukan)
Penduduk Indonesia terdiri atas beberapa ras yang berbeda. Ada ras Melayu
Mongoloid , ras Negroid, dll
2.
Agama
Suatu agama timbul karena ketidakmampuan manusia mengungkap seluruh
rahasia alam dengan menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi. Terdapat
beberapa kepercayaan didunia ini, antara lain Islam, Nasrani, Katolik, Budha,
Hindu, dan lain-lain. Dengan demikian agama dan kepercayaan dapat dijadikan
dasar diferensial sosial. Namun jangan sampai di besar-besarkan dan dijadikan
pembeda dalam interaksi sosial di kehidupan sehari-hari.
3.
Gender
Jenis Kelamin
: ciri fsik yang telah dibawa sejak lahir
Gender
: perbedaan secara budaya antara pria dan wanita yang dipelajari
melalui proses sosialisasi..
Perbedaan penilaian antara laki-laki dan wanita biasanya disebabkan oleh hal-hal
berikut :
-
Secara biologis : pria relative lebih kuat daripada wanita
-
Secara psikologis : membesarkan anak perempuan
relative lebih sulit dan berat.
-
Ada pandangan bahwa anak laki-laki merupakan penerus
garis keturunan keluarga
4.
Golongan
Profesi
: jenis pekerjaan yang dilakukan dengan menggunkan teknik atau
ketrampilan secara intelektual. Misalnya : dokter, hakim, guru, arsitek. Karena
suatu profesi bersifat khusus, maka dia akan melahirkan diferensiasi sosial, artinya
tidak ada perbedaan tinggi-rendah, terhormat-tidak terhormat di antara profesiprofesi tersebut.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
Clan
: suatu kelompok kekerabatan yang terdiri atas semua keturunan
dari seorang nenek moyang yang diperhitungkan melalui garis keturunan sejenis,
yaitu keturunan pria atau wanita. Apabila ditarik dari laki-laki disebut patrileneal.
Apabila ditarik dari garis keturunan perempuan disebut matrilineal.
5. Budaya/ Suku
Suku bangsa adalah kelompok masyarakat dengan corak kebudayaan yang khas.
Diantara suku-suku bangsa di Indonesia, terdapat persamaan-persamaan yang
mendasar, yaitu :
1)
Kehidupan sosial yang berdasarkan kekeluargaan
2)
Hukum adat
3)
Sistem hak milik tanah
4)
Kekerabatan,
adat
perkawinan,
serta
persekutuan
bermasyarakat
Sangat riskan bagi bangsa Indonesia yang dihuni oleh masyarakat multietnis dan
budaya apabila ada sebagian masyarakat yang tidak menghargai perbedaan (diskriminasi)
apapun alasannya. Diskriminasi merupakan sikap dan perbuatan yang harus dihindari, karena
cepat atau lambat akan menjadi bom waktu perpecahan dan sangat berpotensi untuk
melahirkan baik konflik vertikal maupun konflik horizontal.
Oleh karena itu hak asasi manusia harus ditegakkan, agar tidak ada diskriminasi.
Dalam hubungannya dengan hak asasi manusia, Pancasila juga mengajarkan hal-hal sebagai
berikut :
a) Seseungguhnya Tuhan Yang Maha Esa adalah pencipta alam semesta, termasuk
manusia
b) Tuhan Yang Maha Esa mengatur alam semesta dengan hukumnya supaya tetap utuh,
harmonis dan sejahtera, dsb
Dengan demikian setiap warganegara menikmati kemerdekaan nasionalnya yang berwujud
kebebasan serta mendapatkan perlindungan dan perlakuan adil dari negara maupun manusia
lainnya.
KOMENTAR
:
Pancasila masih tetap dijadikan landasan dalam menyelenggarakan berbagai
kegiatan kenegaraan maupun non kenegaraan karena kita hidup di Indonesia
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
maka ita harus mematuhi segala peraturan yang ada di Indonesia. Jadi, apapun yang kita
lakukan haruslah dilandaskan pada pancasila sebagai dasar negara Indonesia, seperti dapat
dilihat dalam peran pancasila dalam mengatur tentang hak asasi manusia agar tidak terjadi
diskriminasi.
Warganegara mampu berinteraksi dengan sesama manusia ataupun dunia luar,
karena adanya persamaan hak dan kewajiban yang mereka miliki, semua itu
karena adanya Pancasila sebagai pemersatu bangsa.
Pada era sekarang sudah tidak ada diskriminasi terhadap gender, ras, maupun
agama. Sekarang wanita juga mendapat derajat yang setara dengan laki-laki,
dapat dilihat dengan adanya seorang menteri yang adalah seorang wanita, yaitu
Siti Fadillah Supari yang pernah menjabat sebagai menteri kesehatan di Indonesia. Hal ini
membuktikan bahwa sudah tidak ada lagi diskriminasi terhadap gender di Indonesia.
SISTEM POLITIK DI INDONESIA
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
☺SUPRASTRUKTUR DAN INFRASTRUKTUR POLITIK
Pengertian Sistem Politik di Indonesia
Sistem adalah suatu kesatuan yang terbentuk dari beberapa unsur (elemen).
Unsur, Komponen Atau bagian yang banyak ini satu sama lain berada dalam
keterkaitan yang saling kait mengaitdan fungsional.
Politik adalah cara yang ditentukan oleh seorang individu atau suatu kelompok
untuk mencapaisesuatu.Politik berasal dari kata polis´ (negara kota), yang kemudian
berkembang menjadi kata dan pengertian dalam barbagai bahasa.
Sistem Politik adalah berbagai macam kegiatan dan proses dari struktur dan
fungsi yang bekerjadalam suatu unit atau kesatuan (masyarakat/negara). Menurut
Almond, Sistem Politik adalah interaksi yang terjadi dalam masyarakat yang
merdekayang menjalankan fungsi integrasi dan adaptasi.
Dapat disimpulkan bahwa sistem politik adalah mekanisme seperangkat fungsi
atau peranandalam struktur politik dalam hubungan satu sama lain yanh menunjukan
suatu proses yanglangsung memandang dimensi waktu (melampaui masa kini dan
masa yang akan datang).
ALMOND & POWELL,MEMBAGI 3 KATEGORI SISTEM POLITIK YAKNI:
1. Sistem politik primitif yang bekerja dengan sebentar sebentar istirahat. Sistem politik
ini sangat kecil kemungkinanya untuk mengubah perananya menjadi terspesialisasi
atau lebih otonom. Sistem ini lebih mencerminkan suatu kebudayaan yang samar
samar dan bersifat keagamaan.
2. Sistem politik tradisional dengan struktur struktur bersifat pemerintahan politik
yang berbeda beda dan satu kebudayaan subyek
3. Sistem politik modern dimana struktur struktur politik yang berbeda beda
berkembangdan mencerminkan aktivitas budaya politik. Alfan mengklasifkasikan
sistem politik terbagi 4 yaitu :
-
sistem politik otoriter/totaliter
-
sistem politik anarki
-
sistem politik demokrasi
-
sitem politik demokrasi dalam transisi.
Kata demokrasi dalam politik memiliki makna umum yaitu, adanya
perlindungan hak asasi manusia, menjunjung tinggi hukum, tunduk terhadap
kemampuan orang banyak, tanpa mengabaikan golongan kecil agar tidak timbul
diktator mayoritas. Pada setiap sistem politik negara negara dunia, akan selalu
dijumpai adanaya struktur politik.
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
Struktur politik didalam suatu negara adalah pelembagaan hubungan organisasi
antara komponen komponen yang membentuk bangunan politik. Struktur politik
sebagai bagian dari struktur yang pada umunya selalu berkenaan dengan alokasi nilai
nilai yang bersifat otoritatif, yaitu yang dipengaruhi oleh distribusi serta penggunaan
kekuasaan. Sistem politik yang pada umumnya berlaku disetiap negara meliputi dua
struktur kehidupan politik , yakni infrastruktur politik dan suprastruktur politik.
Yang termasuk dalam Suprastruktur politik adalah semua lembaga-lembaga
negara yang tersebut didalam konstitusi negara (termasuk fungsi legislatif,eksekutif,
dan yudikatif ).
Dalam Penyusunan keputusan-keputusan kebijaksanaan diperlukan adanya
kekuatan yang seimbang dan terjalinnya kerjasama yang baik antara suprastruktur dan
infrastruktur politik sehingga memudahkan terwujudnya cita-cita dan tujuan-tujuan
masyarakat/Negara.
Dalam hal ini yang dimaksud suprastruktur politik adalah Lembaga-Lembaga
Negara. Lembaga-lembaga tersebut di Indonesia diatur dalam UUD 1945 yakni MPR,
DPR, DPD, Presiden dan WakilPresiden, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi,
Komisi Yudisial. Lembaga-lembaga ini yangakan membuat keputusan-keputusan yang
berkaitan dengan kepentingan umum.
Sedangkan Infrastruktur Politik adalah Badan yang ada di masyarakat seperti
Parpol, Ormas, mediamassa, Kelompok kepentingan (Interest Group), Kelompok
Penekan (Presure Group) Alat/MediaKomunikasi Politik, Tokoh Politik dan pranata
politik lainnya. Melalui infrastruktur politik ini masyarakat dapat menyalurkan
aspirasinya. Tuntutan dan dukungan sebagaiinput dalam proses pembuatan keputusan.
Dengan adanya partisipasi masyarakt diharapkan keputusan yang dibuat pemerintah
sesuai dengan aspirasi dan kehendak rakyat.
KOMENTAR
:
Saya setuju dengan sistem politik di Indonesia yang menggunakan
sistem politik demokrasi pancasila, karena didalam politik demokrasi ada
perlindungan hak asasi manusia, menjunjung tinggi hukum, tunduk terhadap
kemampuan orang banyak, tanpa mengabaikan golongan kecil agar tidak timbul diktator
mayoritas. Yang menurut ALMOND & POWELL sistem demokrasi masuk dalam kategori
sistem demokrasi modern
2
[TYPE THE COMPANY NAME]
2