KOMPETENSI DASAR INDIKATOR MATERI PEMBEL
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
Seni Budaya (SENI RUPA)
X/1
Mengapresiasi karya seni rupa
1.
32 X 45 menit
KOMPETENSI
DASAR
Mengidentifikasi
keunikan gagasan
dan teknik dalam
karya seni rupa
terapan
INDIKATOR
Gagasan dan teknik
seni rupa terapan
djelaskani
berdasarkan sejarah
perkembangan
Gagasan dan teknik
seni rupa terapan
diidentifikasi
berdasarkan proses
penciptaan
Komposisi warna
dibuat berdasarkan
corak dan teknik seni
rupa modern
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
MATERI
PEMBELAJARAN
Periodisasi Seni Rupa
Mancanegara
- Pra sejarah
- Klasik
- Moderen
Aliran –aliran seni rupa
Lingkaran warna,
Harmoni warna,
Kontras,Monokromatik
dan Anologus
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Menjelaskan seni rupa
jaman prasejarah
Menjelaskan seni rupa
jaman klasik
Menjelaskan seni rupa
jaman moderen
Menjelaskan aliran aliran
seni lukis
Menggambar Lingkaran
Warna
Membuat harmoni warna
Kontras, Monokromatik dan
Analogus
PENILAIAN
Tes tertulis
Tes lisan
Tes
perbuatan
ALOKASI
WAKTU
TM PS PI
8
4
20
(40)
SUMBER
BELAJAR
Dharsono Sony
Kartika (2004)Seni
Modern,Rekayasa
Sains Bandung
Dharsono Sony
Kartika,Nanang
Ganda perwira,
(2004) Pengantar
Estetika,Rekayasa
Sains Bandung
Agus
Sachari,Dr.Budaya
Rupa,Desain,
Arsitektur, Seni
Rupa dan Kriya.
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 1 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1. Menampilkan sikap
apresiatif terhadap
keunikan gagasan
dan teknik dalam
karya seni rupa
terapan di wilayah
Nusantara
Seni Budaya (SENI RUPA)
X/2
Mengapresiasi karya seni rupa
1.
32 X 45 menit
INDIKATOR
Gagasan dan teknik seni
rupa terapan dijelaskan
berdasarkan sejarah
perkembangan seni rupa
indonesia
Gagasan seni rupa terapan
diapresiasi berdasarkan
sejarah perkembangan
seni rupa indonesia
Gmbar nirmana dibuat
berdasarkan
pertimbangan hasil
identifikasi teknik dan
corak
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
MATERI
PEMBELAJARAN
Periodisasi Seni Rupa
Indonesia
Pra sejarah
Hindu dan Budha
Islam
Periodisasi
seni lukis indonesia
Gambar
nirmana
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
Menjelaskan seni rupa
indonesia jaman
Prasejarah
Menjelaskan seni rupa
indonesia periode Hindu
–Budha
Menjelaskan seni rupa
indonesia periodeIslam
Menjelaskan periodisasi
seni lukis indonesia
Membuat gambar
Nirmana
Tertulis
Praktek
ALOKASI
WAKTU
TM PS PI
8
4
20
(40)
SUMBER
BELAJAR
Yudoseputro
Wiyoso,1986
Pengantar Seni
Rupa Islam
Indonesia,Angkasa
Bandung
Soekmono, 1981,
$Pengantar
Sejarah
Kebudayaan
Indonesia, jilid
1,2,3, Kanisius,
Jogjakarta
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 2 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1 Mendiskusikan karya
seni rupa terapan
yang memanfaatkan
berbagai teknik dan
corak
Seni Budaya (SENI RUPA)
XI / 1
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Karya
seni rupa terapan dalam
berbagai teknik dan corak
dijelaskan berdasarkan
prinsip, azas,fungsi dan
unsurseni rupa
Gambar
desain dibuat
berdasarkan
pertimbangan prinsip,azas
dan fungsi seni rupa
Prinsip-
prinsip seni rupa
Unsurunsur seni rupa
Azas
seni rupa
Fungsi
seni rupa
Gambar
desain
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
Menjelaskan prinsip prinsip
seni rupa meliputi paduan
harmoni, kontras, irama,
dan gradasi
Menjelaskan unsur unsur
seni rupa meliputi garis
tekstur, warna dan ruang
Menjelaskan azas seni
rupa meliputi kesatuan,
keseimbangan,
kesederhanaan,aksentuasi
dan proporsi
Lisan
Tertulis
Praktek
Menjelaskan fungsi seni
rupa meliputi fungsi pakai
dan terapan
Gambar desain seni
terapan
ALOKASI
WAKTU
TM
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
8
4
20
(40)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 3 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1 Melaporkan
pengamatan
terhadap karya seni
rupa terapan yang
memanfaatkan
teknik dan corak di
wilayah Nusantara
Seni Budaya (SENI RUPA)
XI / 2
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Pengamatan terhadap seni
rupa terapan dan
dilaporkan berdasarkan
pemanfaatan teknik dan
corak wilayah nusantara
Gambardesain dibuat
berdasarkan pertimbangan
pemanfaatan teknik dan
corak wilayah nusantara
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Macam
macam teknik dan
corak seni rupa
terapan
Kunjungan
pameran seni rupa
Gambar
ornamen
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
Menjelaska
n macam macam teknik
dan corak seni rupa
terapan di indonesisa
Mengamati
karya seni di pameran
Membuat
laporan hasil pengamatan
Menggamb
ar ornamen dengan
menggunakan motif
daerah
Tertulis
Praktek
ALOKASI
WAKTU
TM
PS
SUMBER
BELAJAR
PI
8
4
20
(40)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 4 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Mengidentifikasi
fungsi dan latar
belakang musik
Seni Budaya ( SENI MUSIK)
X/1
Mengapresiasi karya seni musik
1.
32 X 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Fungsi musik dijelaskan
berdasarkan latar belakang
sejarah perkembangannya
Fungsi musik dari
zaman purba hingga
modern
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Fungsi musik dibedakan
berdasarkan pada tujuan
pementasannya
Tujuan pementasan
musik
Musik dijelaskan
manfaatnya dan
diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari
Manfaat musik dalam
kehidupan sehari-hari
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan fungsi musik
zaman Prasejarah
Menjelaskan fungsi musik
zaman klasik
Memutarkan contoh
rekaman musik pada zaman
klasik dan latar belakang
penciptaanya
Menjelaskan fungsi musik
zaman modern
Memutarkan rekaman musik
pada zaman modern dan
latar belakang penciptaanya
Menjelaskan tujuan
pementasan musik sebagai
hiburan, bisnis, dan amal
Memutarkan contoh-contoh
rekaman pementasan musik
sesuai dengan tujuannya.
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Tes tertulis
Tes lisan
Tes praktek
12
PI
Banu, Pono.
(1994),
Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack, Dieter.
(1995),
Sejarah
Musik, PML,
Yogyakarta.
10
10
Manfaat musik dalam
perkembangan kecerdasan
emosional
Menjelaskan musik sebagai
terapi
Memutarkan rekaman musik
karya Mozart dan mengalisis
lompatan-lompatan melodi
yang berpengaruh pada
PS
SUMBER
BELAJAR
Rekaman
musik
audio/audio
visual :
Klasik,
Modern.
Rekaman
musik:
hiburan,
bisnis, dan
amal.
Koran,
majalah,
media
elektronik,
dll.
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 5 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
kecerdasan manusia.
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Menunjukkan nilainilai musikal dari
hasil pengalaman
musikal yang
didapatkan melalui
pertunjukan musik
Seni Budaya ( SENI MUSIK)
X/2
Mengapresiasi karya seni musik
1.
32 X 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Musikalitas dijelaskan
berdasarkan unsurunsurnya.
Unsur-unsur musik
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Unsur-unsur musik
ditirukan berdasarkan
ritme dan melodi yang
terdapat pada suatu lagu.
Nilai-nilai musikal
diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menirukan unsur-unsur
musik yang terdapat pada
suatu lagu
Penerapan nilai-nilai
musikal dalam kehidupan
sehari-hari
Menjelaskan unsur unsur
musik terdiri dari ritme
dan nada
Memutarkan salah satu
jenis musik dan
diidentifikasi unsurunsurnya
Mengidentifikasi ketukan
dan tanda birama pada
suatu lagu
Mendengarkan lagu dan
menganalisis unsur-unsur
musiknya
Menirukan ritme
Menirukan melodi
Menganalisis bentuk
musik
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Tes tertulis
Tes lisan
Praktek
12
12
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Banu, Pono.
(1994), Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack, Dieter.
(1995), Sejarah
Musik, PML,
Yogyakarta.
Rekaman
musik
audio/audio
visual : Klasik,
Modern.
Rekaman
musik: hiburan,
bisnis, dan
amal.
Koran, majalah,
media
elektronik, dll
8
Menjelaskan manfaat
musik dalam kehidupan
sehari-hari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 6 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
sesuai dengan jenis
musiknya.
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya (SENI MUSIK)
: XI / 1
: Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik
: 2.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
2.1.
Me
mainkan musik
Melihat pertunjukan
musik atau memutar
rekaman pertunjukan
musik dan mengamati
pentingnya kerjasama
antar pemain dan sikap
saling menghormati yang
ditunjukkan dalam
permainanan musiknya.
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Musik dimainkan dengan
mengggunakan vokal dan
alat yang ada disekitarnya
secara individual maupun
kelompok
Musik dimainkan dengan
menggunakan prinsip
kebersamaan dan sikap
saling menghormati antar
pemainnya.
Musik dimainkan dengan
penghayatan sesuai dengan
makna yang terdapat pada
syair lagu.
Praktek bermain
musik/vokal:
- Individual
- Kelompok (unisono,
paduan suara)
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mendengarkan lagu yang
baru populer atau lagu-lagu
standar yang dikenal siswa
dalam berbagai jenis irama
(pop, rock, dangdut, jazz,
dll.).
Menirukan lagu dengan
minus one atau diiringi
dengan alat musik secara
individu atau kelompok.
Menyanyikan lagu yang
sudah diaransemen secara
sederhana dalam bentuk
paduan suara atau vocal
group
Menganalisis harmonisasi
yang terdapat pada melodi
maupun iringan
Menjelaskan teknik
sederhana dan mudah
dalam menyanyi atau
bermain musik yang
dikuasai siswa.
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Lisan
Praktek
TM
PS
10
22
(44)
PI
SUMBER
BELAJAR
Banu,
Pono.
(1994),
Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack,
Dieter.
(1995),
Sejarah
Musik,
PML,
Yogyakarta.
Rekaman
musik
audio/audio
visual :
Klasik,
Modern.
Rekaman
musik:
hiburan,
bisnis, dan
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 7 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Memainkan musik/menyanyi
secara individu atau
kelompok dengan
mempertimbangkan
ekspresi (penghayatan)
sesuai makna lagu yang
terdapat pada syair.
amal.
Koran,
majalah,
media
elektronik,
dll
Contoh
beberapa
hasil
aransemen
musik
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 8 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya ( SENI MUSIK)
: XI / 2
: Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik
: 2.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
2.1 Mendiskusikan
persiapan pertunjukan
musik yang
diselenggarakan di
sekolah
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Persiapan pertunjukan
musik di sekolah
didiskusikan berdasarkan
jenis lagu dan waktu yang
diperlukan untuk
pementasan.
Menyusun urutan lagu
dan waktu dalam
pementasan.
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Persiapan pertunjukan
musik didiskusikan
manajemen
pementasannya
Manajemen pementasan
musik di sekolah
Persiapan pertunjukan
musik didiskusikan
manfaatnya bagi siswa
dalam kaitannya dengan
kerjasama dan nilai-nilai
sosial.
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Manfaat bermain musik
secara kelompok
Menjelaska
n pengertian pertunjukan
musik
Memutar
rekaman pementasan
musik
Mendiskusi
kan urutan lagu yang
dipentaskan
Mendiskusi
kan durasi waktu yang
ideal untuk pementasan
musik
Menjelaskan pengertian
manajemen pementasan
dengan prinsip POAC
Membuat contoh
rencana pementasan
musik di sekolah dengan
mempertimbangkan jenis
lagu, urutan, dan durasi
waktunya.
Menjelaskan pengertian
bermain musik kelompok
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Lisan
Tertulis
Praktek
12
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Banu,
Pono.
(1994),
Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack,
Dieter.
(1995),
Sejarah
Musik,
PML,
Yogyakarta.
Rekaman
musik
audio/audio
visual :
Klasik,
Modern.
Rekaman
musik:
hiburan,
bisnis, dan
amal.
Koran,
majalah,
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 9 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Persiapan pertunjukan
musik disusun berdasarkan
tujuan, urutan lagu, dan
waktu yang dibutuhkan.
Penyusunan persiapan
pertunjukan musik di
sekolah
Menganalis beberapa hal
yang harus diperhatikan
dalam bermain musik
bersama
Mendiskusikan manfaat
bermain musik bersama
Menjelaskan cara
menyusun persiapan
pertunjukan musik di
sekolah
Menentukan kerangka
rencana kegiatan terdiri:
tujuan, urutan lagu, waktu
yang dibutuhkan, dan
nama-nama pemain yang
mendukung acara
pertunjukan
2.2 Mendiskusikan suatu
pertunjukan musik
Pertunjukan musik
didiskusikan berdasarkan
unsur-unsur pendukungnya.
Aspek-aspek pendukung
pertunjukan musik
Pertunjukan musik
didiskusikan faktor
pendukung dn
penghambatnya.
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Faktor pendukung dan
penghambat pertunjukan
musik
(bersama)
Menjelaskan jenis-jenis
permainan musik
kelompok
Memutar beberapa
contoh permainan musik
secara kelompok
Memutarkan rekaman
suatu pertunjukan musik
Menjelaskan unsur-unsur
pendukung pertunjukan
musik
Mendiskusikan unsur-unsur
pertunjukan musik
media
elektronik,
dll
Buku-buku
Manajemen
Seni
Pertunjukan
Lisan
Tertulis
Praktek
20
Mendiskusikan faktor
pendukung pertunjukan
musik
Mendiskusikan faktor
penghambat pertunjukan
musik
Mendiskusikan pemecahan
masalah yang dihadapi dan
tindakan antisipasi
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 10 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
terjadinya hambatan dlam
pertunjukan musik.
Pertunjukan musik
didiskusikan manfaatnya
bagi pemain dan penonton
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Manfaat pertunjukan
musik
Menjelaskan manfaat
pementasan musik bagi
pemain dan penonton
Mendiskusikan manfaat
pertunjukan musik bagi
siswa
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 11 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Mengidentifikasi
jenis, peran, dan
perkembangan tari
Seni Budaya ( SENI TARI)
X/1
Mengapresiasi karya seni tari
1.
32 x 45 menit
INDIKATOR
Tari diidentifikasi sesuai
dengan jenis, peran dan
perkembangannya
MATERI
PEMBELAJARAN
Jenis, peran dan
perkembangan tari
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Menjelaskan jenis tari:
Jenis tari jaman primtif
Tari upacara
Tari hiburan
Tari pertunjukan
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Tes tertulis
4
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Buku
pengetahuan
tari
Sejarah tari
indonesia
Jenis tari jaman feodal:
Tari upacara
Tari hiburan
Tari pertunjukan
Jenis tari jaman modern:
Tari hiburan
Tari pertunjukan
Menjelaskan peran tari:
Tari primitif
Tari kerakyatan
Tari klasik
Tari kreasi baru
Menjelaskan
perkembangan tari:
Sejarah tari pada jaman
primitif
Sejarah tari pada jaman
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 12 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
feodal
Sejarah tari pada jaman
modern
Hasil identifikasi
diaplikasikan dalam
bentuk tari dan
diperagakan
Hasil identifikasi
jenis,peran tari
Hasil identifikasi tari
ditampilkan dengan sikap
yang benar
Penampilan tari
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Jenis dan bentuk
pertunjukan tari:
jaman primitif
jaman feodal
jaman modern
Memperagakan
hasil identifikasi tari
Gerak kepala
Gerak badan
Gerak tangan
Gerak kaki
Menampilkan tari:
Gerak tari
Pola lantai
Irama
Tes praktek
Tes praktek
8
15
(30)
Buku komposisi
tari
5
(10)
Buku komposisi
tari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 13 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Mengidentifikasi
keunikan gagasan
dan teknik dalam
karya seni tari di
wilayah Nusantara
Seni Budaya ( SENI TARI)
X/2
Mengapresiasi karya seni tari
1.
32 x 45 menit
INDIKATOR
MATERI
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI
WAKTU
TM
PS
PI
Gagasan tari dijelaskan
berdasarkan bentuknya
Gagasan tari nusantara
Menjelaskan gagasan
(tema) tari nusantara:
Cerita rakyak
Kehidupan sehari hari
Dongeng
Legenda
Tes tertulis
5
Teknik karya seni tari
dijelaskan berdasarkan
unsur unsur pendukung
Teknik karya tari
Menjelaskan teknik karya tari
nusantara melalui
pengamatan video tari:
o Gerak :
Ruang
Waktu
Tenaga
o Pola lantai
Tes tertulis
6
Teknik karya tari daerah
setempat (nusantara )
dikembangkan kedalam
bentuk kreasi tari
Karya tari
Menyusun karya tari
sederhana berdasar moif
gerak tari nusantara:
Tema tari
Gerak
Irama
Tes praktek
4
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SUMBER
BELAJAR
Buku
koreografi
Buku
komposisi
tari
Buku
koreografi
Buku
komposisi
tari
Kaset video
tari
nusantara
Buku
komposisi
tari
17
(34)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 14 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1. Mengidentifikasi
gagasan untuk
disusun ke dalam
tari kreasi dalam
bentuk tari tunggal
atau
berpasangan/kelo
mpok
Seni Budaya ( SENI TARI)
XI / 1
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari
2.
32 x 45 menit
INDIKATOR
MATERI
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Gagasan tari dijelaskan
berdasarkan konsep
garapan
Gagasan tari
Menjelaskan gagasan
(tema) tari:
Cerita rakyak
Kehidupan sehari hari
Dongeng
Legenda
Naskah tari
Sinopsis
Skenario
Tes tertulis
6
Gagasan dieksplorasi ke
dalam bentuk kraesi tari
tunggal, berpasangan atau
kelompok
Koreografi
Menemukan gagasan
dasar tari
Mengeksplorasi gerak
Menyusun gerak
Ruang
Waktu
Tenaga
Menyusun pola lantai
Menyusun karya tari
tunggal, berpasangan
atau kelompok sederhana
Tes tertulis
4
Kreasi tari tunggal,
berpasangan atau
kelompok ditampilkan
dengan penghayatan
Pergelaran tari
Mempergelarkan karya
tari tunggal, berpasangan
atau kelompok secara
sederhana di sekolah
Tes Parktek
4
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
PS
18
(36)
PI
SUMBER
BELAJAR
Buku
koreografi
Buku cerita
rakyat
Buku
koreografi
Buku
komposisi
tari
Komposisi
tari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 15 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1 Mendiskusikan tari
kreasi yang
berbentuk tari
tunggal atau
berpasangan/kelo
mpok
Seni Budaya ( SENI TARI)
XI / 2
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari
2.
32 x 45 menit
INDIKATOR
MATERI
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Gagasan didiskusikan
berdasarkan konsep
garapan
Gagasan konsep garapan
Mendiskusikan gagasan
konsep garapan:
Tema
Naskas
Gerak
Iringan
Tata busana
Tes tertulis
4
Bentuk tari kreasi ditampilkan
berdasarkan unsur unsur
yang mendukung garapan
tari
Bentuk tari
Tes praktek
18
Penampilan tari didiskusikan
berdasarkan bentuk
garapannya
Bentuk garapan tari
Mendiskusikan bentuk
garapan tari:
Tema garapan
Gerak tari
Kreativitas
Iringan
Tata busana
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menampilkan bentuk
karya tari:
Gerak
Tema
Iringan
Kreativitas
Tata busana
5
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Buku
koreografi
Manajemen
pertunjukan
5
(10)
Buku
koreografi
Buku
komposisi tari
Buku
koreografi
Buku
komposisi tari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 16 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya ( TEATER)
:X/1
: Mengapresiasi karya seni teater
: 1.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
1.1
Menunjukkan sikap
apresiatif terhadap
unsur estetis
pertunjukan teater
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Estetika pertunjukan teater
dijelaskan sesuai dengan
unsur-unsur pembentuk
seni teater
Unsur-unsur pembentuk
seni teater
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan definisi
seni teater
Menjelaskan unsurunsur pembentuk seni teater
yang terdiri dari:
Unsur pokok (elemen dasar):
Naskah/Cerita
Sutradara
Pemain
Penonton
Unsur pendukung (elemen
artistik):
Tata panggung
Tata Rias
Tata Busana
Tata Cahaya
Tata Suara
Musik ilustrasi
Menjelaskan fungsi masingmasing unsur dalam
pertunjukan teater
Menjelaskan aspek
kerjasama antar unsur dalam
pertunjukan teater
Menjelaskan keterkaitan
estetis antar unsur dalam
pertunjukan teater untuk
mencapai harmonisasi
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes tertulis
TM
PS
PI
6
-
-
SUMBER
BELAJAR
Buku Seni
Teater (A.
Kasim
Achmad)
Buku
Dramaturgi
(RMA.
Harymawan)
VCD Pentas
seni teater
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 17 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Unsur-unsur teater
dipadukan secara estetis
dan dicobakan dalam
pertunjukan teater kelas
Role play (bermain
peran)
Menyajikan contoh
pertunjukan teater melalui
VCD atau obervasi langsung
Menjelaskan langkahlangkah berkarya seni teater
secara sederhana;
o Membuat/menyediakan
cerita
o Membagi peran
o Melakukan latihan di
bawah arahan sutradara
o Melaksanakan pentas
Menjelaskan kedudukan
cerita, sutradara, pemain,
dan penonton dalam karya
teater
Menjelaskan struktur cerita
yang terdiri dari;
o Pemaparan
o Penanjakan
o Konflik
o Klimaks
o Penurunan
o Penyelesaian
Membuat cerita sederhana
dengan memenuhi kaidah
dasar struktur cerita/lakon
teater yang terdiri dari;
Pemaparan/adegan awal
Konflik
Penyelesaian/ending
Membagi peran sesuai tokoh
dalam cerita
Menjelaskan unsur artistik
untuk mendukung peran:
Tata panggung
Tata rias
Tata busana
Tata cahaya
Tata suara
Musik ilustrasi
Melatihkan peran (role play)
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
-
Praktek
6
16
(32)
Buku Seni
Peran (Japi
Tambajong)
Buku cerita
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 18 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Sikap apresiatif ditunjukkan
dengan menyaksikan
contoh pertunjukan teater
secara tertib dan
memberikan tanggapan
setelah pertunjukan selesai
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Pertunjukan teater
Melengkapi latihan peran
dengan unsur artistik yang
ada (tersedia)
Menampilkan karya teater
sederhana di depan kelas
Menyaksikan contoh
pertunjukan teater melalui
VCD
Memberikan tanggapan lisan
berkaitan dengan estetika
unsur-unsur teater setelah
pertunjukan selesai
-
Tes lisan
4
-
VCD
pemetasan
teater
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 19 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya ( TEATER)
:X/2
: Mengapresiasi karya seni teater
: 1.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
1.1 Menunjukkan sikap
apresiatif terhadap
pesan moral
(kearifan lokal)
pertunjukan teater
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Pesan moral dalam
pertunjukan teater
dijelaskan berdasarkan
cerita/lakon yang disajikan
Analisis lakon teater:
1. Tema
2. Plot/Alur
3. Penokohan
4. Latar/setting
5. Sinopsis
6. Pesan Moral
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Pesan moral dituliskan
secara implisit ke dalam
cerita sederhana dan
dipraktekkan di depan
kelas dalam bentuk pentas
teater sederhana
Mengarang cerita
Role playing (bermain
peran)
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan bagian-bagian
lakon yang terdiri dari;
Tema
Plot/alur
Struktur
Penokohan
Latar/setting
Pesan moral
Menjelaskan kedudukan
pesan moral dalam cerita
Membacakan/menyampaika
n salah satu lakon teater
sederhana dan berdurasi
pendek
Mengkaji tema, plot, sturktur,
penokohan, latar, dan
menemukan pesan moral
cerita.
Menuliskan pesan moral dari
cerita yang telah ditentukan
Menentukan pesan moral
yang akan disampaikan
dalam sebuah cerita
Membagi kelompok
disesuaikan dengan pesan
moral yang ditentukan
Membuat cerita sederhana
berdasar pesan moral dalam
kelompok yang telah
ditentukan dengan
mempertimbangkan struktur
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes Tertulis
SUMBER
BELAJAR
TM
PS
PI
4
-
-
Buku Seni
Teater(A.
Kasim
Achmad)
Buku
Dramaturgi,
(RMA.
Harymawan)
Buku cerita
Naskah
cerita/la-kon
teater
2
22
(44)
Buku Seni
Peran (Japi
Tambajong
Naskah lakon
Praktek
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 20 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Pesan moral dalam teater
diapresiasi dan dikaitkan
dalam kehidupan seharihari atau pengalaman
pribadi secara lisan
Pertunjukan teater
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
dasar lakon teater yaitu;
o Pemaparan/adegan awal
o Konflik
o Penyelesaian/ending
Membagi peran sesuai tokoh
dalam cerita
Melatihkan peran (role play)
secara improvisasi;
o Gerak
o Ekspresi
o Dialog
o Penyampaian pesan moral
Melengkapi latihan peran
dengan unsur artistik yang
ada (tersedia), di antaranya;
o Tata panggung
o Tata busana
o Tata rias
o Tata cahaya
o Tata suara
o Musik ilustrasi
Menampilkan karya teater
improvisasi sederhana di
depan kelas dengan
menitikberatkan
ketersampaian pesan moral
Menyaksikan contoh
pertunjukan teater melalui
VCD
Menemukan pesan moral
dalam pertunjukan teater
Mengkaitkan pesan moral
pertunjukan teater ke dalam
cerita/peristiwa keseharian
atau pengalaman pribadi
dan disampaikan secara
lisan
VCD
pementasan
teater
Tes lisan
4
-
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 21 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI DASAR
2.1. Merancang
persiapan pergelaran
teater
Seni Budaya ( TEATER)
XI / 1
Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Unsur-unsur pergelaran
teater dijelaskan sesuai
bidang dan fungsinya
Manajemen Pergelaran
(Produksi) Teater
1. Bidang Produksi
2. Bidang Artistik
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan manajemen
(produksi) pergelaran
teater
Menjelaskan fungsi
manajemen (produksi)
pergelaran teater
Menjelaskan
bagian/bidang dalam
manajemen (produksi)
pergelaran teater yang
terdiri dari bidang
produksi dan bidang
artistik
Menjelaskan bagian dan
fungsi bagian dalam
bidang produksi yang
terdiri dari;
o Ketua produksi
o Sekretaris
o Bendahara
o Sie. Dokumentasi
o Sie. Publikasi
o Sie. Perlengkapan, dll.
Menjelaskan bagian dan
fungsi bagian dalam
bidang artistik;
o Sutradara
o Pemain
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes tertulis
TM
PS
PI
6
-
-
SUMBER
BELAJAR
Buku
Manajemen
Produksi Teater
Buku Tata
Teknik Pentas
(Pramana
Padmodarmaya)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 22 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Pergelaran teater
dirancang berdasar kerja
dan fungsi bidang dalam
manajemen pergelaran
(produksi) teater
Perancangan
produksi/pergelaran
Teater
1. Bidang Produksi
2. Bidang Artistik
o
o
o
o
o
o
Rancangan pergelaran
teater dilaksanakan
dengan mematuhi prinsip
kerja bidang dalam
manajemen pergelaran
(produksi) teater
Praktek manajemen
pergelaran (produksi)
teater
Penata musik
Penata busana
Penata rias
Penata panggung
Penata cahaya
Penata suara
Menjelaskan metode
perancangan pergelaran
(produksi) teater sesuai
kebutuhan/event
Menentukan lakon/cerita
yang akan dipergelarkan
Membagi tugas ke dalam
bidang produksi dan
artistik
Menentukan tugas dan
peran sesuai bagian
dalam bidang organisasi
pergelaran
Membuat rancangan
produksi pergelaran
sesuai dengan tugas dan
peran bagian yang telah
ditentukan
Praktek
2
6
(12)
-
Buku
Manajemen
Produksi Teater
Naskah/lakon
teater
Buku cerita
Rancangan
produksi
Naskah/lakon
teater
Praktek
-
18
(36)
-
Mencobakan rancangan
yang telah dibuat sesuai
dengan peran dan
tugasnya masingmasing:
o Bidang produksi:
bekerja sesuai dengan
tugas yang telah
diberikan (ketua
produksi, sekretaris,
bendahara, sie.
Dokumentasi, dll)
o Bidang artistik:
bekerja untuk
merancang dan
mencobakan
rancangan tata artistik
(tata panggung,
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 23 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
busana, rias, cahaya,
suara, dan musik
ilustrasi)
o Bidang artistik khusus
pemain dan sutradra:
melaksanakan latihan
improvisasi sesuai
dengan tokoh dalam
cerita yang akan
dimainkan (gerak,
ekspresi, dialog,
pesan moral,
penghayatan)
Mempergelarkan teater
secara sederhana
berdasar racangan yang
telah dibuat di depan
kelas dengan mematuhi
prinsip kerja bidang
dalam manajemen
pergerlaran (produksi)
teater
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 24 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI DASAR
2.1 Menerapkan prinsip
kerja sama dalam
berteater
Seni Budaya ( TEATER)
XI / 2
Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Prinsip kerjasama
dijelaskan sesuai dengan
keterkaitan peran dan
fungsi antar unsur pokok
teater dalam
pertunjukan
Peran dan fungsi unsurunsur pembentuk teater
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan peran dan
fungsi unsur pokok
pembentuk teater yang
terdiri dari;
o Cerita
o Naskah
o Sutradara
o Pemain
o Penonton
Menjelaskan keterkaitan
unsur pokok pembentuk
teater dalam
menyampaikan pesan
melalui sebuah
pertunjukan
Menjelaskan kerjasama
antar unsur penyampai
pesan (cerita,
sutradara, pemain) agar
makna pesan dapat
diterima dengan baik
oleh penerima pesan
(penonton)
Menjelaskan kerjasama
unsur pokok dan
pendukung (tata
panggung, busana, rias,
cahaya, suara, dan
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes tertulis
TM
PS
PI
4
-
-
SUMBER
BELAJAR
Buku
Dramaturgi
(RMA.
Harymawan
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 25 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
musik ilustrasi) dalam
mempertegas makna
pesan yang akan
disampaikan.
Prinsip kerjasama antar
unsur teater
dilaksanakan dalam
pelatihan teater
Pelatihan Teater
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menentukan
cerita/naskah yang
akan ditampilkan
Membagi peran sesuai
karakter tokoh dalam
cerita
Membagi peran unsur
pendukung (tata
panggung, busana, rias,
cahaya, suara, dan
musik ilustrasi)
Mengerjakan latihanlatihan teater berdasar
naskah yang telah
ditentukan dengan
mempertimbangkan
prinsip kerjasama antar
unsur pokok (sutradara
dan pemain):
o Sutradara:
mengarahkan
pemain sesuai
dengan tuntutan
naskah lakon/cerita
o Pemain: dengan
bimbingan sutradara
melatihkan peran
(gerak, ekspresi,
dialog, karakter,
penghayatan) sesuai
dengan tokoh dalam
cerita
Merancang dan
mencobakan rancangan
tata artistik secara
bersama antar unusr
pendukung teater (tata
panggung, rias, busana,
cahaya, suara, dan
musik ilustrasi)
Praktek
2
18
(36)
-
Naskah
lakon teater
Rancangan
artistik (tata
pangung,
rias,
busana,
cahaya,
suara)
Buku Seni
Peran (Japi
Tambajong)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 26 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Prinsip kerjasama antar
unsur teater
diaplikasikan dengan
sungguh-sungguh dalam
pergelaran teater di
sekolah
Pergelaran Teater
Mengerjakan latihan
bersama (gabungan
antar unsur pokok dan
pendukung)
Mengevaluasi hasil
latihan dengan
pertimbangan harmoni
pementasan
Melaksanakan gladi
kotor, dengan
menggabungkan semua
unsur sebelum
pementasan (simulasi
pentas)
Melakukan evaluasi
hasil gladi kotor
Melakukan
pembenahan hasil
evaluasi
Melaksanakan gladi
bersih atau latihan
terakhir sebelum
pementasan (simulasi
pentas akhir)
Melaksanakan
pergelaran teater di
sekolah dengan
menerapkan prinsip
kerjasama antar unsur.
Praktek
8
(16)
-
Naskah
lakon teater
Rancangan
artistik (tata
panggung,
rias,
busana,
cahaya,
suara,
musik
ilustrasi)
Keterangan:
TM
: Tatap muka
PS
: Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)
PI
: Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 27 dari 27
SILABUS
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
Seni Budaya (SENI RUPA)
X/1
Mengapresiasi karya seni rupa
1.
32 X 45 menit
KOMPETENSI
DASAR
Mengidentifikasi
keunikan gagasan
dan teknik dalam
karya seni rupa
terapan
INDIKATOR
Gagasan dan teknik
seni rupa terapan
djelaskani
berdasarkan sejarah
perkembangan
Gagasan dan teknik
seni rupa terapan
diidentifikasi
berdasarkan proses
penciptaan
Komposisi warna
dibuat berdasarkan
corak dan teknik seni
rupa modern
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
MATERI
PEMBELAJARAN
Periodisasi Seni Rupa
Mancanegara
- Pra sejarah
- Klasik
- Moderen
Aliran –aliran seni rupa
Lingkaran warna,
Harmoni warna,
Kontras,Monokromatik
dan Anologus
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Menjelaskan seni rupa
jaman prasejarah
Menjelaskan seni rupa
jaman klasik
Menjelaskan seni rupa
jaman moderen
Menjelaskan aliran aliran
seni lukis
Menggambar Lingkaran
Warna
Membuat harmoni warna
Kontras, Monokromatik dan
Analogus
PENILAIAN
Tes tertulis
Tes lisan
Tes
perbuatan
ALOKASI
WAKTU
TM PS PI
8
4
20
(40)
SUMBER
BELAJAR
Dharsono Sony
Kartika (2004)Seni
Modern,Rekayasa
Sains Bandung
Dharsono Sony
Kartika,Nanang
Ganda perwira,
(2004) Pengantar
Estetika,Rekayasa
Sains Bandung
Agus
Sachari,Dr.Budaya
Rupa,Desain,
Arsitektur, Seni
Rupa dan Kriya.
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 1 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1. Menampilkan sikap
apresiatif terhadap
keunikan gagasan
dan teknik dalam
karya seni rupa
terapan di wilayah
Nusantara
Seni Budaya (SENI RUPA)
X/2
Mengapresiasi karya seni rupa
1.
32 X 45 menit
INDIKATOR
Gagasan dan teknik seni
rupa terapan dijelaskan
berdasarkan sejarah
perkembangan seni rupa
indonesia
Gagasan seni rupa terapan
diapresiasi berdasarkan
sejarah perkembangan
seni rupa indonesia
Gmbar nirmana dibuat
berdasarkan
pertimbangan hasil
identifikasi teknik dan
corak
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
MATERI
PEMBELAJARAN
Periodisasi Seni Rupa
Indonesia
Pra sejarah
Hindu dan Budha
Islam
Periodisasi
seni lukis indonesia
Gambar
nirmana
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
Menjelaskan seni rupa
indonesia jaman
Prasejarah
Menjelaskan seni rupa
indonesia periode Hindu
–Budha
Menjelaskan seni rupa
indonesia periodeIslam
Menjelaskan periodisasi
seni lukis indonesia
Membuat gambar
Nirmana
Tertulis
Praktek
ALOKASI
WAKTU
TM PS PI
8
4
20
(40)
SUMBER
BELAJAR
Yudoseputro
Wiyoso,1986
Pengantar Seni
Rupa Islam
Indonesia,Angkasa
Bandung
Soekmono, 1981,
$Pengantar
Sejarah
Kebudayaan
Indonesia, jilid
1,2,3, Kanisius,
Jogjakarta
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 2 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1 Mendiskusikan karya
seni rupa terapan
yang memanfaatkan
berbagai teknik dan
corak
Seni Budaya (SENI RUPA)
XI / 1
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Karya
seni rupa terapan dalam
berbagai teknik dan corak
dijelaskan berdasarkan
prinsip, azas,fungsi dan
unsurseni rupa
Gambar
desain dibuat
berdasarkan
pertimbangan prinsip,azas
dan fungsi seni rupa
Prinsip-
prinsip seni rupa
Unsurunsur seni rupa
Azas
seni rupa
Fungsi
seni rupa
Gambar
desain
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
Menjelaskan prinsip prinsip
seni rupa meliputi paduan
harmoni, kontras, irama,
dan gradasi
Menjelaskan unsur unsur
seni rupa meliputi garis
tekstur, warna dan ruang
Menjelaskan azas seni
rupa meliputi kesatuan,
keseimbangan,
kesederhanaan,aksentuasi
dan proporsi
Lisan
Tertulis
Praktek
Menjelaskan fungsi seni
rupa meliputi fungsi pakai
dan terapan
Gambar desain seni
terapan
ALOKASI
WAKTU
TM
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
8
4
20
(40)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 3 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1 Melaporkan
pengamatan
terhadap karya seni
rupa terapan yang
memanfaatkan
teknik dan corak di
wilayah Nusantara
Seni Budaya (SENI RUPA)
XI / 2
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupa
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Pengamatan terhadap seni
rupa terapan dan
dilaporkan berdasarkan
pemanfaatan teknik dan
corak wilayah nusantara
Gambardesain dibuat
berdasarkan pertimbangan
pemanfaatan teknik dan
corak wilayah nusantara
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Macam
macam teknik dan
corak seni rupa
terapan
Kunjungan
pameran seni rupa
Gambar
ornamen
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
Menjelaska
n macam macam teknik
dan corak seni rupa
terapan di indonesisa
Mengamati
karya seni di pameran
Membuat
laporan hasil pengamatan
Menggamb
ar ornamen dengan
menggunakan motif
daerah
Tertulis
Praktek
ALOKASI
WAKTU
TM
PS
SUMBER
BELAJAR
PI
8
4
20
(40)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 4 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Mengidentifikasi
fungsi dan latar
belakang musik
Seni Budaya ( SENI MUSIK)
X/1
Mengapresiasi karya seni musik
1.
32 X 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Fungsi musik dijelaskan
berdasarkan latar belakang
sejarah perkembangannya
Fungsi musik dari
zaman purba hingga
modern
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Fungsi musik dibedakan
berdasarkan pada tujuan
pementasannya
Tujuan pementasan
musik
Musik dijelaskan
manfaatnya dan
diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari
Manfaat musik dalam
kehidupan sehari-hari
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan fungsi musik
zaman Prasejarah
Menjelaskan fungsi musik
zaman klasik
Memutarkan contoh
rekaman musik pada zaman
klasik dan latar belakang
penciptaanya
Menjelaskan fungsi musik
zaman modern
Memutarkan rekaman musik
pada zaman modern dan
latar belakang penciptaanya
Menjelaskan tujuan
pementasan musik sebagai
hiburan, bisnis, dan amal
Memutarkan contoh-contoh
rekaman pementasan musik
sesuai dengan tujuannya.
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Tes tertulis
Tes lisan
Tes praktek
12
PI
Banu, Pono.
(1994),
Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack, Dieter.
(1995),
Sejarah
Musik, PML,
Yogyakarta.
10
10
Manfaat musik dalam
perkembangan kecerdasan
emosional
Menjelaskan musik sebagai
terapi
Memutarkan rekaman musik
karya Mozart dan mengalisis
lompatan-lompatan melodi
yang berpengaruh pada
PS
SUMBER
BELAJAR
Rekaman
musik
audio/audio
visual :
Klasik,
Modern.
Rekaman
musik:
hiburan,
bisnis, dan
amal.
Koran,
majalah,
media
elektronik,
dll.
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 5 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
kecerdasan manusia.
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Menunjukkan nilainilai musikal dari
hasil pengalaman
musikal yang
didapatkan melalui
pertunjukan musik
Seni Budaya ( SENI MUSIK)
X/2
Mengapresiasi karya seni musik
1.
32 X 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Musikalitas dijelaskan
berdasarkan unsurunsurnya.
Unsur-unsur musik
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Unsur-unsur musik
ditirukan berdasarkan
ritme dan melodi yang
terdapat pada suatu lagu.
Nilai-nilai musikal
diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menirukan unsur-unsur
musik yang terdapat pada
suatu lagu
Penerapan nilai-nilai
musikal dalam kehidupan
sehari-hari
Menjelaskan unsur unsur
musik terdiri dari ritme
dan nada
Memutarkan salah satu
jenis musik dan
diidentifikasi unsurunsurnya
Mengidentifikasi ketukan
dan tanda birama pada
suatu lagu
Mendengarkan lagu dan
menganalisis unsur-unsur
musiknya
Menirukan ritme
Menirukan melodi
Menganalisis bentuk
musik
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Tes tertulis
Tes lisan
Praktek
12
12
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Banu, Pono.
(1994), Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack, Dieter.
(1995), Sejarah
Musik, PML,
Yogyakarta.
Rekaman
musik
audio/audio
visual : Klasik,
Modern.
Rekaman
musik: hiburan,
bisnis, dan
amal.
Koran, majalah,
media
elektronik, dll
8
Menjelaskan manfaat
musik dalam kehidupan
sehari-hari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 6 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
sesuai dengan jenis
musiknya.
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya (SENI MUSIK)
: XI / 1
: Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik
: 2.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
2.1.
Me
mainkan musik
Melihat pertunjukan
musik atau memutar
rekaman pertunjukan
musik dan mengamati
pentingnya kerjasama
antar pemain dan sikap
saling menghormati yang
ditunjukkan dalam
permainanan musiknya.
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Musik dimainkan dengan
mengggunakan vokal dan
alat yang ada disekitarnya
secara individual maupun
kelompok
Musik dimainkan dengan
menggunakan prinsip
kebersamaan dan sikap
saling menghormati antar
pemainnya.
Musik dimainkan dengan
penghayatan sesuai dengan
makna yang terdapat pada
syair lagu.
Praktek bermain
musik/vokal:
- Individual
- Kelompok (unisono,
paduan suara)
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Mendengarkan lagu yang
baru populer atau lagu-lagu
standar yang dikenal siswa
dalam berbagai jenis irama
(pop, rock, dangdut, jazz,
dll.).
Menirukan lagu dengan
minus one atau diiringi
dengan alat musik secara
individu atau kelompok.
Menyanyikan lagu yang
sudah diaransemen secara
sederhana dalam bentuk
paduan suara atau vocal
group
Menganalisis harmonisasi
yang terdapat pada melodi
maupun iringan
Menjelaskan teknik
sederhana dan mudah
dalam menyanyi atau
bermain musik yang
dikuasai siswa.
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Lisan
Praktek
TM
PS
10
22
(44)
PI
SUMBER
BELAJAR
Banu,
Pono.
(1994),
Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack,
Dieter.
(1995),
Sejarah
Musik,
PML,
Yogyakarta.
Rekaman
musik
audio/audio
visual :
Klasik,
Modern.
Rekaman
musik:
hiburan,
bisnis, dan
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 7 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Memainkan musik/menyanyi
secara individu atau
kelompok dengan
mempertimbangkan
ekspresi (penghayatan)
sesuai makna lagu yang
terdapat pada syair.
amal.
Koran,
majalah,
media
elektronik,
dll
Contoh
beberapa
hasil
aransemen
musik
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 8 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya ( SENI MUSIK)
: XI / 2
: Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musik
: 2.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
2.1 Mendiskusikan
persiapan pertunjukan
musik yang
diselenggarakan di
sekolah
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Persiapan pertunjukan
musik di sekolah
didiskusikan berdasarkan
jenis lagu dan waktu yang
diperlukan untuk
pementasan.
Menyusun urutan lagu
dan waktu dalam
pementasan.
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Persiapan pertunjukan
musik didiskusikan
manajemen
pementasannya
Manajemen pementasan
musik di sekolah
Persiapan pertunjukan
musik didiskusikan
manfaatnya bagi siswa
dalam kaitannya dengan
kerjasama dan nilai-nilai
sosial.
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Manfaat bermain musik
secara kelompok
Menjelaska
n pengertian pertunjukan
musik
Memutar
rekaman pementasan
musik
Mendiskusi
kan urutan lagu yang
dipentaskan
Mendiskusi
kan durasi waktu yang
ideal untuk pementasan
musik
Menjelaskan pengertian
manajemen pementasan
dengan prinsip POAC
Membuat contoh
rencana pementasan
musik di sekolah dengan
mempertimbangkan jenis
lagu, urutan, dan durasi
waktunya.
Menjelaskan pengertian
bermain musik kelompok
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Lisan
Tertulis
Praktek
12
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Banu,
Pono.
(1994),
Kamus
Musik,
Kanisius,
Yogyakarta.
Mack,
Dieter.
(1995),
Sejarah
Musik,
PML,
Yogyakarta.
Rekaman
musik
audio/audio
visual :
Klasik,
Modern.
Rekaman
musik:
hiburan,
bisnis, dan
amal.
Koran,
majalah,
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 9 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Persiapan pertunjukan
musik disusun berdasarkan
tujuan, urutan lagu, dan
waktu yang dibutuhkan.
Penyusunan persiapan
pertunjukan musik di
sekolah
Menganalis beberapa hal
yang harus diperhatikan
dalam bermain musik
bersama
Mendiskusikan manfaat
bermain musik bersama
Menjelaskan cara
menyusun persiapan
pertunjukan musik di
sekolah
Menentukan kerangka
rencana kegiatan terdiri:
tujuan, urutan lagu, waktu
yang dibutuhkan, dan
nama-nama pemain yang
mendukung acara
pertunjukan
2.2 Mendiskusikan suatu
pertunjukan musik
Pertunjukan musik
didiskusikan berdasarkan
unsur-unsur pendukungnya.
Aspek-aspek pendukung
pertunjukan musik
Pertunjukan musik
didiskusikan faktor
pendukung dn
penghambatnya.
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Faktor pendukung dan
penghambat pertunjukan
musik
(bersama)
Menjelaskan jenis-jenis
permainan musik
kelompok
Memutar beberapa
contoh permainan musik
secara kelompok
Memutarkan rekaman
suatu pertunjukan musik
Menjelaskan unsur-unsur
pendukung pertunjukan
musik
Mendiskusikan unsur-unsur
pertunjukan musik
media
elektronik,
dll
Buku-buku
Manajemen
Seni
Pertunjukan
Lisan
Tertulis
Praktek
20
Mendiskusikan faktor
pendukung pertunjukan
musik
Mendiskusikan faktor
penghambat pertunjukan
musik
Mendiskusikan pemecahan
masalah yang dihadapi dan
tindakan antisipasi
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 10 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
terjadinya hambatan dlam
pertunjukan musik.
Pertunjukan musik
didiskusikan manfaatnya
bagi pemain dan penonton
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Manfaat pertunjukan
musik
Menjelaskan manfaat
pementasan musik bagi
pemain dan penonton
Mendiskusikan manfaat
pertunjukan musik bagi
siswa
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 11 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Mengidentifikasi
jenis, peran, dan
perkembangan tari
Seni Budaya ( SENI TARI)
X/1
Mengapresiasi karya seni tari
1.
32 x 45 menit
INDIKATOR
Tari diidentifikasi sesuai
dengan jenis, peran dan
perkembangannya
MATERI
PEMBELAJARAN
Jenis, peran dan
perkembangan tari
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Menjelaskan jenis tari:
Jenis tari jaman primtif
Tari upacara
Tari hiburan
Tari pertunjukan
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Tes tertulis
4
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Buku
pengetahuan
tari
Sejarah tari
indonesia
Jenis tari jaman feodal:
Tari upacara
Tari hiburan
Tari pertunjukan
Jenis tari jaman modern:
Tari hiburan
Tari pertunjukan
Menjelaskan peran tari:
Tari primitif
Tari kerakyatan
Tari klasik
Tari kreasi baru
Menjelaskan
perkembangan tari:
Sejarah tari pada jaman
primitif
Sejarah tari pada jaman
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 12 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
feodal
Sejarah tari pada jaman
modern
Hasil identifikasi
diaplikasikan dalam
bentuk tari dan
diperagakan
Hasil identifikasi
jenis,peran tari
Hasil identifikasi tari
ditampilkan dengan sikap
yang benar
Penampilan tari
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Jenis dan bentuk
pertunjukan tari:
jaman primitif
jaman feodal
jaman modern
Memperagakan
hasil identifikasi tari
Gerak kepala
Gerak badan
Gerak tangan
Gerak kaki
Menampilkan tari:
Gerak tari
Pola lantai
Irama
Tes praktek
Tes praktek
8
15
(30)
Buku komposisi
tari
5
(10)
Buku komposisi
tari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 13 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
1.1 Mengidentifikasi
keunikan gagasan
dan teknik dalam
karya seni tari di
wilayah Nusantara
Seni Budaya ( SENI TARI)
X/2
Mengapresiasi karya seni tari
1.
32 x 45 menit
INDIKATOR
MATERI
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI
WAKTU
TM
PS
PI
Gagasan tari dijelaskan
berdasarkan bentuknya
Gagasan tari nusantara
Menjelaskan gagasan
(tema) tari nusantara:
Cerita rakyak
Kehidupan sehari hari
Dongeng
Legenda
Tes tertulis
5
Teknik karya seni tari
dijelaskan berdasarkan
unsur unsur pendukung
Teknik karya tari
Menjelaskan teknik karya tari
nusantara melalui
pengamatan video tari:
o Gerak :
Ruang
Waktu
Tenaga
o Pola lantai
Tes tertulis
6
Teknik karya tari daerah
setempat (nusantara )
dikembangkan kedalam
bentuk kreasi tari
Karya tari
Menyusun karya tari
sederhana berdasar moif
gerak tari nusantara:
Tema tari
Gerak
Irama
Tes praktek
4
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SUMBER
BELAJAR
Buku
koreografi
Buku
komposisi
tari
Buku
koreografi
Buku
komposisi
tari
Kaset video
tari
nusantara
Buku
komposisi
tari
17
(34)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 14 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1. Mengidentifikasi
gagasan untuk
disusun ke dalam
tari kreasi dalam
bentuk tari tunggal
atau
berpasangan/kelo
mpok
Seni Budaya ( SENI TARI)
XI / 1
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari
2.
32 x 45 menit
INDIKATOR
MATERI
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Gagasan tari dijelaskan
berdasarkan konsep
garapan
Gagasan tari
Menjelaskan gagasan
(tema) tari:
Cerita rakyak
Kehidupan sehari hari
Dongeng
Legenda
Naskah tari
Sinopsis
Skenario
Tes tertulis
6
Gagasan dieksplorasi ke
dalam bentuk kraesi tari
tunggal, berpasangan atau
kelompok
Koreografi
Menemukan gagasan
dasar tari
Mengeksplorasi gerak
Menyusun gerak
Ruang
Waktu
Tenaga
Menyusun pola lantai
Menyusun karya tari
tunggal, berpasangan
atau kelompok sederhana
Tes tertulis
4
Kreasi tari tunggal,
berpasangan atau
kelompok ditampilkan
dengan penghayatan
Pergelaran tari
Mempergelarkan karya
tari tunggal, berpasangan
atau kelompok secara
sederhana di sekolah
Tes Parktek
4
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
PS
18
(36)
PI
SUMBER
BELAJAR
Buku
koreografi
Buku cerita
rakyat
Buku
koreografi
Buku
komposisi
tari
Komposisi
tari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 15 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI
DASAR
2.1 Mendiskusikan tari
kreasi yang
berbentuk tari
tunggal atau
berpasangan/kelo
mpok
Seni Budaya ( SENI TARI)
XI / 2
Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tari
2.
32 x 45 menit
INDIKATOR
MATERI
PEMBELAJARAN
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
TM
Gagasan didiskusikan
berdasarkan konsep
garapan
Gagasan konsep garapan
Mendiskusikan gagasan
konsep garapan:
Tema
Naskas
Gerak
Iringan
Tata busana
Tes tertulis
4
Bentuk tari kreasi ditampilkan
berdasarkan unsur unsur
yang mendukung garapan
tari
Bentuk tari
Tes praktek
18
Penampilan tari didiskusikan
berdasarkan bentuk
garapannya
Bentuk garapan tari
Mendiskusikan bentuk
garapan tari:
Tema garapan
Gerak tari
Kreativitas
Iringan
Tata busana
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menampilkan bentuk
karya tari:
Gerak
Tema
Iringan
Kreativitas
Tata busana
5
PS
PI
SUMBER
BELAJAR
Buku
koreografi
Manajemen
pertunjukan
5
(10)
Buku
koreografi
Buku
komposisi tari
Buku
koreografi
Buku
komposisi tari
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 16 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya ( TEATER)
:X/1
: Mengapresiasi karya seni teater
: 1.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
1.1
Menunjukkan sikap
apresiatif terhadap
unsur estetis
pertunjukan teater
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Estetika pertunjukan teater
dijelaskan sesuai dengan
unsur-unsur pembentuk
seni teater
Unsur-unsur pembentuk
seni teater
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan definisi
seni teater
Menjelaskan unsurunsur pembentuk seni teater
yang terdiri dari:
Unsur pokok (elemen dasar):
Naskah/Cerita
Sutradara
Pemain
Penonton
Unsur pendukung (elemen
artistik):
Tata panggung
Tata Rias
Tata Busana
Tata Cahaya
Tata Suara
Musik ilustrasi
Menjelaskan fungsi masingmasing unsur dalam
pertunjukan teater
Menjelaskan aspek
kerjasama antar unsur dalam
pertunjukan teater
Menjelaskan keterkaitan
estetis antar unsur dalam
pertunjukan teater untuk
mencapai harmonisasi
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes tertulis
TM
PS
PI
6
-
-
SUMBER
BELAJAR
Buku Seni
Teater (A.
Kasim
Achmad)
Buku
Dramaturgi
(RMA.
Harymawan)
VCD Pentas
seni teater
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 17 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Unsur-unsur teater
dipadukan secara estetis
dan dicobakan dalam
pertunjukan teater kelas
Role play (bermain
peran)
Menyajikan contoh
pertunjukan teater melalui
VCD atau obervasi langsung
Menjelaskan langkahlangkah berkarya seni teater
secara sederhana;
o Membuat/menyediakan
cerita
o Membagi peran
o Melakukan latihan di
bawah arahan sutradara
o Melaksanakan pentas
Menjelaskan kedudukan
cerita, sutradara, pemain,
dan penonton dalam karya
teater
Menjelaskan struktur cerita
yang terdiri dari;
o Pemaparan
o Penanjakan
o Konflik
o Klimaks
o Penurunan
o Penyelesaian
Membuat cerita sederhana
dengan memenuhi kaidah
dasar struktur cerita/lakon
teater yang terdiri dari;
Pemaparan/adegan awal
Konflik
Penyelesaian/ending
Membagi peran sesuai tokoh
dalam cerita
Menjelaskan unsur artistik
untuk mendukung peran:
Tata panggung
Tata rias
Tata busana
Tata cahaya
Tata suara
Musik ilustrasi
Melatihkan peran (role play)
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
-
Praktek
6
16
(32)
Buku Seni
Peran (Japi
Tambajong)
Buku cerita
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 18 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Sikap apresiatif ditunjukkan
dengan menyaksikan
contoh pertunjukan teater
secara tertib dan
memberikan tanggapan
setelah pertunjukan selesai
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Pertunjukan teater
Melengkapi latihan peran
dengan unsur artistik yang
ada (tersedia)
Menampilkan karya teater
sederhana di depan kelas
Menyaksikan contoh
pertunjukan teater melalui
VCD
Memberikan tanggapan lisan
berkaitan dengan estetika
unsur-unsur teater setelah
pertunjukan selesai
-
Tes lisan
4
-
VCD
pemetasan
teater
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 19 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE KOMPETENSI
ALOKASI WAKTU
:
: Seni Budaya ( TEATER)
:X/2
: Mengapresiasi karya seni teater
: 1.
: 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
1.1 Menunjukkan sikap
apresiatif terhadap
pesan moral
(kearifan lokal)
pertunjukan teater
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Pesan moral dalam
pertunjukan teater
dijelaskan berdasarkan
cerita/lakon yang disajikan
Analisis lakon teater:
1. Tema
2. Plot/Alur
3. Penokohan
4. Latar/setting
5. Sinopsis
6. Pesan Moral
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Pesan moral dituliskan
secara implisit ke dalam
cerita sederhana dan
dipraktekkan di depan
kelas dalam bentuk pentas
teater sederhana
Mengarang cerita
Role playing (bermain
peran)
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan bagian-bagian
lakon yang terdiri dari;
Tema
Plot/alur
Struktur
Penokohan
Latar/setting
Pesan moral
Menjelaskan kedudukan
pesan moral dalam cerita
Membacakan/menyampaika
n salah satu lakon teater
sederhana dan berdurasi
pendek
Mengkaji tema, plot, sturktur,
penokohan, latar, dan
menemukan pesan moral
cerita.
Menuliskan pesan moral dari
cerita yang telah ditentukan
Menentukan pesan moral
yang akan disampaikan
dalam sebuah cerita
Membagi kelompok
disesuaikan dengan pesan
moral yang ditentukan
Membuat cerita sederhana
berdasar pesan moral dalam
kelompok yang telah
ditentukan dengan
mempertimbangkan struktur
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes Tertulis
SUMBER
BELAJAR
TM
PS
PI
4
-
-
Buku Seni
Teater(A.
Kasim
Achmad)
Buku
Dramaturgi,
(RMA.
Harymawan)
Buku cerita
Naskah
cerita/la-kon
teater
2
22
(44)
Buku Seni
Peran (Japi
Tambajong
Naskah lakon
Praktek
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 20 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Pesan moral dalam teater
diapresiasi dan dikaitkan
dalam kehidupan seharihari atau pengalaman
pribadi secara lisan
Pertunjukan teater
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
dasar lakon teater yaitu;
o Pemaparan/adegan awal
o Konflik
o Penyelesaian/ending
Membagi peran sesuai tokoh
dalam cerita
Melatihkan peran (role play)
secara improvisasi;
o Gerak
o Ekspresi
o Dialog
o Penyampaian pesan moral
Melengkapi latihan peran
dengan unsur artistik yang
ada (tersedia), di antaranya;
o Tata panggung
o Tata busana
o Tata rias
o Tata cahaya
o Tata suara
o Musik ilustrasi
Menampilkan karya teater
improvisasi sederhana di
depan kelas dengan
menitikberatkan
ketersampaian pesan moral
Menyaksikan contoh
pertunjukan teater melalui
VCD
Menemukan pesan moral
dalam pertunjukan teater
Mengkaitkan pesan moral
pertunjukan teater ke dalam
cerita/peristiwa keseharian
atau pengalaman pribadi
dan disampaikan secara
lisan
VCD
pementasan
teater
Tes lisan
4
-
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 21 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI DASAR
2.1. Merancang
persiapan pergelaran
teater
Seni Budaya ( TEATER)
XI / 1
Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Unsur-unsur pergelaran
teater dijelaskan sesuai
bidang dan fungsinya
Manajemen Pergelaran
(Produksi) Teater
1. Bidang Produksi
2. Bidang Artistik
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan manajemen
(produksi) pergelaran
teater
Menjelaskan fungsi
manajemen (produksi)
pergelaran teater
Menjelaskan
bagian/bidang dalam
manajemen (produksi)
pergelaran teater yang
terdiri dari bidang
produksi dan bidang
artistik
Menjelaskan bagian dan
fungsi bagian dalam
bidang produksi yang
terdiri dari;
o Ketua produksi
o Sekretaris
o Bendahara
o Sie. Dokumentasi
o Sie. Publikasi
o Sie. Perlengkapan, dll.
Menjelaskan bagian dan
fungsi bagian dalam
bidang artistik;
o Sutradara
o Pemain
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes tertulis
TM
PS
PI
6
-
-
SUMBER
BELAJAR
Buku
Manajemen
Produksi Teater
Buku Tata
Teknik Pentas
(Pramana
Padmodarmaya)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 22 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Pergelaran teater
dirancang berdasar kerja
dan fungsi bidang dalam
manajemen pergelaran
(produksi) teater
Perancangan
produksi/pergelaran
Teater
1. Bidang Produksi
2. Bidang Artistik
o
o
o
o
o
o
Rancangan pergelaran
teater dilaksanakan
dengan mematuhi prinsip
kerja bidang dalam
manajemen pergelaran
(produksi) teater
Praktek manajemen
pergelaran (produksi)
teater
Penata musik
Penata busana
Penata rias
Penata panggung
Penata cahaya
Penata suara
Menjelaskan metode
perancangan pergelaran
(produksi) teater sesuai
kebutuhan/event
Menentukan lakon/cerita
yang akan dipergelarkan
Membagi tugas ke dalam
bidang produksi dan
artistik
Menentukan tugas dan
peran sesuai bagian
dalam bidang organisasi
pergelaran
Membuat rancangan
produksi pergelaran
sesuai dengan tugas dan
peran bagian yang telah
ditentukan
Praktek
2
6
(12)
-
Buku
Manajemen
Produksi Teater
Naskah/lakon
teater
Buku cerita
Rancangan
produksi
Naskah/lakon
teater
Praktek
-
18
(36)
-
Mencobakan rancangan
yang telah dibuat sesuai
dengan peran dan
tugasnya masingmasing:
o Bidang produksi:
bekerja sesuai dengan
tugas yang telah
diberikan (ketua
produksi, sekretaris,
bendahara, sie.
Dokumentasi, dll)
o Bidang artistik:
bekerja untuk
merancang dan
mencobakan
rancangan tata artistik
(tata panggung,
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 23 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
busana, rias, cahaya,
suara, dan musik
ilustrasi)
o Bidang artistik khusus
pemain dan sutradra:
melaksanakan latihan
improvisasi sesuai
dengan tokoh dalam
cerita yang akan
dimainkan (gerak,
ekspresi, dialog,
pesan moral,
penghayatan)
Mempergelarkan teater
secara sederhana
berdasar racangan yang
telah dibuat di depan
kelas dengan mematuhi
prinsip kerja bidang
dalam manajemen
pergerlaran (produksi)
teater
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 24 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
STANDAR KOMPETENSI
KODE
ALOKASI WAKTU
:
:
:
:
:
:
KOMPETENSI DASAR
2.1 Menerapkan prinsip
kerja sama dalam
berteater
Seni Budaya ( TEATER)
XI / 2
Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teater
2.
32 x 45 menit
MATERI
PEMBELAJARAN
INDIKATOR
Prinsip kerjasama
dijelaskan sesuai dengan
keterkaitan peran dan
fungsi antar unsur pokok
teater dalam
pertunjukan
Peran dan fungsi unsurunsur pembentuk teater
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menjelaskan peran dan
fungsi unsur pokok
pembentuk teater yang
terdiri dari;
o Cerita
o Naskah
o Sutradara
o Pemain
o Penonton
Menjelaskan keterkaitan
unsur pokok pembentuk
teater dalam
menyampaikan pesan
melalui sebuah
pertunjukan
Menjelaskan kerjasama
antar unsur penyampai
pesan (cerita,
sutradara, pemain) agar
makna pesan dapat
diterima dengan baik
oleh penerima pesan
(penonton)
Menjelaskan kerjasama
unsur pokok dan
pendukung (tata
panggung, busana, rias,
cahaya, suara, dan
ALOKASI
WAKTU
PENILAIAN
Tes tertulis
TM
PS
PI
4
-
-
SUMBER
BELAJAR
Buku
Dramaturgi
(RMA.
Harymawan
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 25 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
musik ilustrasi) dalam
mempertegas makna
pesan yang akan
disampaikan.
Prinsip kerjasama antar
unsur teater
dilaksanakan dalam
pelatihan teater
Pelatihan Teater
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
Menentukan
cerita/naskah yang
akan ditampilkan
Membagi peran sesuai
karakter tokoh dalam
cerita
Membagi peran unsur
pendukung (tata
panggung, busana, rias,
cahaya, suara, dan
musik ilustrasi)
Mengerjakan latihanlatihan teater berdasar
naskah yang telah
ditentukan dengan
mempertimbangkan
prinsip kerjasama antar
unsur pokok (sutradara
dan pemain):
o Sutradara:
mengarahkan
pemain sesuai
dengan tuntutan
naskah lakon/cerita
o Pemain: dengan
bimbingan sutradara
melatihkan peran
(gerak, ekspresi,
dialog, karakter,
penghayatan) sesuai
dengan tokoh dalam
cerita
Merancang dan
mencobakan rancangan
tata artistik secara
bersama antar unusr
pendukung teater (tata
panggung, rias, busana,
cahaya, suara, dan
musik ilustrasi)
Praktek
2
18
(36)
-
Naskah
lakon teater
Rancangan
artistik (tata
pangung,
rias,
busana,
cahaya,
suara)
Buku Seni
Peran (Japi
Tambajong)
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 26 dari 27
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Prinsip kerjasama antar
unsur teater
diaplikasikan dengan
sungguh-sungguh dalam
pergelaran teater di
sekolah
Pergelaran Teater
Mengerjakan latihan
bersama (gabungan
antar unsur pokok dan
pendukung)
Mengevaluasi hasil
latihan dengan
pertimbangan harmoni
pementasan
Melaksanakan gladi
kotor, dengan
menggabungkan semua
unsur sebelum
pementasan (simulasi
pentas)
Melakukan evaluasi
hasil gladi kotor
Melakukan
pembenahan hasil
evaluasi
Melaksanakan gladi
bersih atau latihan
terakhir sebelum
pementasan (simulasi
pentas akhir)
Melaksanakan
pergelaran teater di
sekolah dengan
menerapkan prinsip
kerjasama antar unsur.
Praktek
8
(16)
-
Naskah
lakon teater
Rancangan
artistik (tata
panggung,
rias,
busana,
cahaya,
suara,
musik
ilustrasi)
Keterangan:
TM
: Tatap muka
PS
: Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)
PI
: Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)
PROGRAM KEAHLIAN:
SEMUA PROGRAM KEAHLIAN
SILABUS– SENI BUDAYA
Halaman 27 dari 27