KONSEP DASAR SISTEM OPERASI UNIX

Pemrograman Komputer B 

 

KONSEP DASAR SI STEM OPERASI UNI X

A. Sejarah UNI X
Sistem operasi UNI X mulai dibuat pada tahun 1969. Pada waktu itu Ken Tompson dan kawankawan sekerjanya khususnya Dennis Ritchie dan Joseph Ossanna dari Laboratorium Bell, yang
merupakan bagian dari AT&T (American Telephone and Telegraph), sedang mengerjakan proyek
MULTI CS. MULTI CS adalah singkatan dari MULTI plexed I nformation and Computing Systems,
namun beberapa orang ada yang mengartikan sebagai Many Unnecessarily Large Tables I n Core
Simultaneously. Setelah MULTI CS selesai, muncul beberapa kejanggalan dan dinilai kurang ramah
dengan lingkungan komputer yang ada.
Kemudian mereka memutuskan untuk membuat sistem operasi baru. Namun Ken tidak ingin
menulis keseluruhan dari awal, mereka melanjutkan dan memodifikasi beberapa kemampuan yang
ada pada MULTI CS. Nama UNI X itu sendiri berasal dari kata UNI CS yaitu Uniplexed I nformation and
Computing Systems, yang dicetuskan oleh Brian Kernighan pada tahun 1970. Saat itu UNI X masih
ditulis dalam bahasa assembly untuk komputer DEC PDP 7.
Pada tahun yang sama, UNI X berhasil pula diimplementasikan pada kompute DEC PDP-11/ 20.
Waktu itu yang pertama kali menggunakan UNI X adalah kantor Laboratorium Bell, yaitu untuk
sistem pengolahan teks. Kantor ini tercatat sebagai pemakai UNI X yang pertama di dunia. UNI X

terus berkembang dan beberapa fasilitas pendukung pemakai mulai dilengkapi, seperti fasilitas
pengeditan dan pemformatan. Akhirnya pada tahun 1971 lahirlah UNI X versi pertama.
Pada musim panas 1973 UNI X ditulis kembali dalam bahasa C. Pada saat itu kernel UNI X, yaitu
inti sistem operasi yang mengatur keseluruhan proses termasuk masukan dan keluaran, terdiri atas
10.000 baris program C dan sekitar 1000 baris program assembly. Dengan menggunakan bahasa
C, sistem operasi ini menjadi lebih mudah dimengerti dan dikembangkan. UNI X yang dikeluarkan
pada tahun 1973 disebut UNI X versi 4.
Jumlah pemakai UNI X di Laboratorium Bell bertambah banyak dan dukungan pengembangan
semakin dibutuhkan. Untuk itu dibentuk dua kelompok peneliti lain di Laboratorium Bell. Pada
perkembangan selanjutnya ternyata kedua kelompok ini saling bersaing.
Kelompok pertama dikenal dengan nama PWB (Programmer's Workbench). Kelompok ini
dipimpin oleh Rudd Canaday. Mereka pada dasarnya disamping memberi dukungan juga
mengembangkan UNI X khususnya untuk perangkat lunak-perangkat lunak besar. Hasil kerjanya
yang pertama diberi nama PWB/ UNI X 1.0
Kelompok kedua diberi nama USG (UNI X Suport Group). Mula-mula kelompok ini hanya
menyediakan dukungan saja, namun selanjutnya kelompok ini mencoba membuat beberapa versi
UNI X untuk kebutuhan sendiri. Mereka memperkenalkan versi terbarunya yang diberi nama MERT
(Multi Environtment Real-Time). MERT ini sama dengan konsep mesin virtual.
Pada tahun 1974 UNI X versi 5 dikeluarkan. Versi ini secara resmi dibuat untuk tujuan
pendidikan. UNI X versi inilah yang diajarkan di berbagai universitas. Konon harganya sangat murah

sekali.

Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

UNI X semakin populer setelah Laboratorium Bell mengeluarkan UNI X versi 6 pada bulan Mei
1975. Versi ini merupakan versi pertama yang dapat diperoleh kalangan luar Laboratorium Bell
dengan membayar royalti. Hal ini menyebabkan banyak institusi lain yang ikut mengembangkan
UNI X, antara lain Rand, BBN (Bolt Beranek and Newman), Universitas I llinois, Harvard, Purdue dan
Universitas California di Berkeley. Pengembangan yang paling potensial adalah yang dilakukan oleh
Universitas California Barkeley. Versi yang dikeluarkan diberi nama UNI X versi BSD (Berkeley
Software Distributions).
UNI X versi 7 dikeluarkan pada tahun 1979 dengan dilengkapi kompiler C dan sebuah shell yang
diberi nama Bourne shell. Sifat portabilitas mulai didapat pada UNI X versi ini. Versi ini merupakan

basis bagi semua pengembangan sistem UNI X yang bersifat komersial.
Pada awal tahun 80-an, SCO (The Santa Cruz Operation) bekerja sama dengan Microsoft
mengimplementasikan UNI X pada I ntel 8086 dan beberapa mikroprosesor lainnya. Versi UNI X ini
dikenal dengan nama SCO XENI X. Saat ini XENI X sudah sangat populer di kalangan pemakai UNI X di
komputer mikro.
Persaingan antara kelompok USG dan PWB berakhir pada tahun 1982. Mereka bergabung
menjadi USDL (Unix System Development Laboratory) dan memperkenalkan UNI X system I I I . UNI X
system V baru muncul pada tahun 1983 oleh AT&T I nformation System. Versi inilah yang paling
banyak beredar sampai saat ini disamping UNI X versi BSD. UNI X system V ini mencakup beberapa
kemampuan dari BSD, seperti editor vi dan C shell. Dengan demikian kronologis pengembangan
UNI X yang telah diuraikan di atas dapat dirinci sebagai berikut:
1969

UNI X lahir pada PDP-7

1971

UNI X Versi 1, pada DEC PDP-11/ 20

1973


UNI X Versi 4, dalam bahasa C dibentuk kelompok PWB dan USG

1974

UNI X Versi 5, untuk pendidikan

1975

UNI X Versi 6, disebar ke litbang Universitas timbul versi BSD

1979

UNI X Versi 7, portable dan dilengkapi dengan kompiler C dan Bourne Shell

1982

UNI X System I I I , Gabungan PWB dan USG

1983


UNI X System V, ditambahkan versi BSD seperti vi dan C shell

B. Keistimew aan UNI X
Kemampuan-kemampuan yang dimiliki oleh UNI X antara lain sebagai berikut:
1. Multiuser
Sistem dapat digunakan oleh lebih dari satu orang pada satu saat. Tentunya untuk melakukan
hal ini harus digunakan lebih dari satu terminal yang dihubungkan. Selanjutnya, kita dapat
memakai file, program bahkan piranti-piranti yang terhubung dengan komputer secara bersama.

Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



 

Pemrograman Komputer B 

2. Multitasking

Sistem dapat melakukan beberapa tugas atau proses pada waktu yang bersamaan. Dengan
demikian seseorang dapat memiliki satu proses yang sedang berkomunikasi langsung dengan
terminal, tetapi juga memiliki proses lain dengan prioritas yang lebih rendah.
3. Sistem File
Organisasi file di UNI X memiliki struktur pohon (tree) yang terdiri dari file dan directory. Struktur
tersebut diawali oleh akar (root) sebagai awal dari seluruh directory yang ada. Karakteristik dari
sistem file UNI X antara lain:
a. Konsisten dalam memproses data dan peralatan
b. Pertumbuhan file dan directory secara dinamis
c. Dilengkapi dengan proteksi
4. Shell
Shell merupakan antar muka pemakai dengan sistem UNI X. Shell memiliki kemampuan
menterjemahkan perintah-perintah untuk dilaksanakan oleh kernel UNI X. Disamping itu, shell
memiliki kemampuan sebagai bahasa pemrograman.
5. Utilitas-utilitas
UNI X memiliki lebih dari 200 utilitas yang dapat digunakan untuk mengelola sistem. UNI X
memiliki sejumlah utilitas yang agak sederhana yang dapat dikombinasikan dengan memakai
pipa dan filter.
6. Surat Elektronik
UNI X dilengkapi dengan fasilitas untuk pengiriman surat antar pemakai di lingkungan sistem

UNI X.
7. Konsep Perangkat Keras
Perangkat keras yang terhubung pada sistem UNI X akan dianggap sebagai file biasa. UNI X tidak
membedakan antara perangkat keras dan file biasa. UNI X mengenal keyboard sebagai masukan
standard dan layar terminal sebagai keluaran standard.
8. Komunikasi antar Proses
Keluaran dari suatu proses dapat diproses langsung oleh proses lainnya.
9. Jaringan
Pemakai UNI X dapat berhubungan dengan pemakai lain dalam satu komputer (hubungan antar
terminal). Disamping itu pemakai UNI X juga dapat berkomunikasi dengan pemakai lain pada
komputer lainnya dalam satu jaringan lokal atau LAN. Bahkan pemakai UNI X dapat berhubungan
dengan pemakai lain pada jaringan lain dalam lingkup jaringan luas atau WAN. Data ditransfer
dari PC ke UNI X, UNI X ke UNI X dan UNI X ke mesin atau komputer lain melalui:
a. Kabel komunikasi langsung RS232 (serial comm)
b. Ethernet
c. Dial up modem, leased line, public switched data network.
10. Keamanan
UNI X menyediakan fasilitas keamanan untuk pemakai biasa, pengembang sistem, dan
administrator sistem serta jaringan sistem. Proteksi dilakukan melalui password (login), perijinan
file dan directory, enkripsi data, usia password otomatis, shell terbatas dan identifikasi jaringan.


Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

Disamping kelebihan, UNI X memiliki kelemahan, diantaranya adalah:
1. Visualisasinya tidak menarik
2. Memory yang digunakan besar

C. Mengenal Program di Lingkungan UNI X
1. Pada implementasinya UNI X dirancang bersifat modular, ada sejumlah modul program yang
menyusun sistem UNI X
2. Program yang ada di UNI X dapat dikategorikan menjadi 2 golongan:
a. Sistem UNI X dasar
b. Produk pihak ketiga

3. Sistem UNI X dasar terbagi menjadi 3 bagian program, ditambah program aplikasi yaitu:
a. Utilitas
b. Shell
c. Kernel
4. Program aplikasi adalah program yang dibuat oleh pihak ketiga yang biasanya dijual secara
terpisah dari sistem UNI X
5. Utilitas adalah program yang disediakan sistem UNI X untuk melaksanakan tugas tertentu,
misalnya untuk mengirimkan berita, menyunting berita, melakukan perhitungan dan
memanipulasi file
6. Kernel adalah inti dari sistem UNI X yang mengontrol perangkat keras dan melaksanakan
berbagai tugas, antara lain mengendalikan akses terhadap komputer, manajemen sistem file dan
penanganan security, pelayanan operasi output dan input, manajemen dan penjadwalan proses,
manajemen memori komputer
7. Shell adalah penterjemah pada sistem UNI X yang merupakan jembatan antara pemakai dan
sistem UNI X

D. Beberapa Variasi Nama UNI X
Berbagai versi UNI X terlihat pada tabel berikut:
Nama


Vendor

AI X

I BM

A/ UX

Apple (Macintosh)

BSD

University of California

DG/ UX

Data General

HP/ UX


Hawlette-Packard

MS/ UX

NEC

PC/ I X

I nteractive System Corporation

Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



 
SCO UNI X

Pemrograman Komputer B 
SCO

SI NI X

Siemens

ULTRI X

DEC

UNI COS

Cray Research

UNI X

AT&T, SCO, Sun Microsystem

VENI X

VenturaCom, I nc

XENI X

SCO / Microsoft

UNI XWARE

CALI FORNI A

E. Struktur Sistem Operasi UNI X ( Hardw are dan Softw are)
Struktur Perangkat Keras

Keterangan:
1. Unit Sistem
Mencakup unit pemrosesan pusat (CPU), memori, media penyimpanan (hardisk) serta piranti
untuk keperluan backup, misal floppy disk, flshdisk, dll.
2. Konsol
Piranti yang terdiri dari layar dan keyboard yang dipakai oleh manajer sistem administrator
sistem untuk mengontrol operasi sistem.
3. Terminal
Piranti yang terdiri dari layar dan keyboard yang biasa digunakan oleh pemakai untuk
berinteraksi dengan sistem
4. Jalur komunikasi
Piranti yang biasa digunakan untuk menghubungkan terminal jarak jauh ke sistem UNI X

Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

5. Modem
Piranti untuk mengubah sinyal digital (komputer) menjadi sinyal analog (telepon) dan sebaliknya
6. Server
Piranti yang merupakan otak dari sistem yang berisi sistem UNI X, program aplikasi, memory dll
7. Printer
Piranti yang digunakan untuk memperoleh informasi dalam kertas

Struktur Perangkat Lunak

Keterangan:
1. Kernel
I nti dari sistem UNI X yang mengontrol perangkat keras dan melaksanakan berbagai fungsi level
rendah. Fungsi yang dilaksanakan seperti:
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

Pelayanan tanggal dan jam sistem
Manajemen berkas dan penanganan security
Pelayanan operasi masukkan dan keluaran
Penjadwalan proses
Manajemen memori
Melakukan kegiatan akuntansi sistem
Melakukan penanganan kesalahan dan interupsi

2. Shell
Penterjemah pada sistem UNI X yang merupakan jembatan antara pemakai dan sistem UNI X.
Ada tiga macam Shell yang terkenal yaitu:

Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 

3. Utilitas
Program yang disediakan sistem UNI X untuk melaksanakan tugas tertentu, seperti:
a.
b.
c.
d.
e.
f.

Manajemen file dan directory
Penyuntingan file
Penunjang komunikasi dan jaringan
Administrasi sistem
Penganalisis unjuk kerja sistem
Untuk keperluan backup dan restore

4. Program Aplikasi
Program–program yang dibuat oleh pemakai untuk memenuhi kebutuhannya sendiri.

F. Struktur Directory dan File UNI X
1. Sistem File
Sistem file merupakan suatu struktur untuk mengorganisasikan informasi atau data. Sistem file
UNI X tersusun dari sejumlah file dan directory, dan sering digambarkan sebagai struktur pohon.
Pada bagian puncak terdapat sebuah directory (root directory)/ (slash). Root memiliki sejumlah
cabang yang masing-masing disebut directory (sub directory). Selanjutnya masing-masing
directory mengandung satu atau beberapa directory atau file. Directory yang ada dibawah root
yang bersifat standar:
/ usr
/ bin
/ tmp
/ dev
/ etc

berisi beberapa perintah UNI X dan file administrasi sistem
berisikan file-file yang digunakan untuk menjalankan program
directory yang digunakan untuk menyimpan file sementara.
berisikan file-file piranti milik sistem (harddisk, floppy disk, dll)
berisikan file-file yang berhubungan dengan administrasi sistem.

2. Jenis File
Sistem file pada sistem UNI X dapat dikelompokkan menjadi 3 jenis yaitu:
a. File biasa
Adalah file yang umumnya digunakan untuk menyimpan data, seperti program atau
dokumentasi.
b. File khusus
Tidak seperti halnya kebanyakan sistem operasi lainnya, misalnya DOS, UNI X
memperlakukan semua piranti atau peralatan yang terhubung ke dalamnya sebagai file.
Piranti-piranti tersebut oleh UNI X dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
1. Piranti blok
Piranti blok akan menyalurkan data dalam blok 512 byte, misalnya disk.
2. Piranti karakter
Piranti karakter menyalurkan data satu karakter setiap saat, misalnya terminal.
Piranti-piranti ini semua, biasanya diletakkan di dalam sebuah directory khusus, yaitu
directory/ dev.

Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma 
 



Pemrograman Komputer B 

 
c. Directory

Directory adalah file yang berisi kumpulan file. Kumpulan file dapat berupa file biasa atau
file khusus, bahkan dapat pula berisi directory sehingga memungkinkan directory berisi
directory. Sebagai hasilnya, UNI X memiliki sistem directory yang berbentuk sebuah pohon
atau tree.
/

bin

dev

…..

etc

home

bin

mhs

deny



usr

staf



hery

dono



Sistem directory pohon

Referensi:
http:/ / aqwam.staff.jak-stik.ac.id/ files/ 23.-pkti-2b.doc

Pertemuan 2 ‐ Jeje, SKom, MMSI – Universitas Gunadarma